Menyatakan Terdakwa SEPRIANUS SELAN tersebut di atas telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Di muka umum dan dengan tenaga bersama melakukan kekerasan terhadap orang;2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa SEPRIANUS SELAN oleh karena itu dengan pidana penjara selama 10 (sepuluh) bulan ;----3.

-SEPRIANUS SELAN (TERDAKWA)

Menyatakan ia terdakwa SEPRIANUS SELAN membayar biayaperkara sebesar Rp.2.000.

ATE, denganKesimpulan luka robek pada bibir bawah bagian dalam, kepalabagian belakang dan memar pada punggung belakang padaorang tersebut di atas disebabkan oleh persentuhan bendatumpul) Bahwa perbuatan ia terdakwa SEPRIANUS SELAN tersebutsebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 170 ayat (1)DUEL, sieecee nese esrseeseseemereeeeose cneseinseissseseinineanstinsecartceeesieanesecaerineeseeetiensATAUKEDUA Bahwa ia terdakwa SEPRIANUS SELAN bersama Sdra.BERNAT SELAN (daftar pencarian orang) sebagaimana

SELAN yang pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut : Lanjutan Putusan Nomor: 170/Pid.B/2014/PN.SOE.

Bahwa benar yang menjadi korban dalam dalam kejadiantersebut adalah ANTIRAS SAKBANA, sedangkan pelakukanyaadalah Terdakwa SEPRIANUS SELAN dan BERNAT SELAN(masih dalam pencarian orang) ;3.

Menyatakan Terdakwa SEPRIANUS SELAN tersebut di atas telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakpidana Di muka umum dan dengan tenaga bersama melakukankekerasan terhadap orang;2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa SEPRIANUS SELAN olehkarena itu dengan pidana penjara selama 10 (sepuluh) bulan ;3. Menetapkan masa penangkapan dan masa penahanan yang telahdijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yangdijatuhkan padanya ;4.

dengan perjanjian saksi SEPRIANUS SELANakan membayar jasa ojek terdakwa sebesar Rp. 40.000, (empat puluh riburupiah), kemudian pada hari Jumat tanggal 06 September 2019 terdakwapergi ke rumah saksi SEPRIANUS SELAN untuk meminta jasa ojek yangbelum dibayar saksi SEPRIANUS SELAN, namun saksi SEPRIANUSSELAN tidak membayar jasa ojek yang telah disepakati antara terdakwadengan saksi SEPRIANUS SELAN, sehingga terjadi pertengkaran antaraterdakwa dan saksi SEPRIANUS SELAN, mendengar pertengkaran antaraterdakwa

Selan, yang sudahdisepakati, sehingga terjadi pertengkaran dan saya datang untuk meleraikandengan cara berdiri ditengahtengah, melihat hal tersebut terdakwa emosidan langsung memukul saksi yang mengakibatkan saksi jatuh ke tanah; Bahwa saat terdakwa memukul Seprianus selan saksi dan isterinyameleraikan; Bahwa saat itu saksi merasa sakit dan periksa di Puskesmas Kuanfatu; Bahwa antara terdakwa dan seprianus selan, sebelumnya ada masalahtentang jasa ojek; Bahwa sampai saat itu saksi tidak bisa kerja

SELAN yang beralamat di Mauneo, Desa Lasi,Kecamatan Kuanfatu, Kabupaten Timor Tengah yang dilakukan olehTerdakwa FRANS SELAN Alias FRANS terhadap saksi korbannya yaituSEM SELAN ;Halaman 6 dari 13 Putusan Nomor 93/Pid.B/2019/PN.SO'EBahwa peristiwa pemukulan tersebut berawal pada hari Rabu tanggal 03September 2019 saksi SEPRIANUS SELAN menggunakan jasa ojekterdakwa untuk mengantarnya ke acara pesta nikah di Desa Fatukopadengan perjanjian saksi SEPRIANUS SELAN akan membayar jasa ojekterdakwa sebesar

lukaluka ;Menimbang, bahwa peristiwa pemukulan tersebut berawal pada hari Rabutanggal 03 September 2019 saksi Seprianus Selan menggunakan jasa ojekterdakwa untuk mengantarnya ke acara pesta nikah di Desa Fatukopa denganperjanjian saksi Seprianus Selan akan membayar jasa ojek terdakwa sebesar Rp.40.000, (empat puluh ribu rupiah), kKemudian pada hari Jumat tanggal 06September 2019 terdakwa pergi ke rumah saksi Seprianus Selan untuk memintajasa ojek yang belum dibayar saksi Seprianus Selan, namun saksi

SeprianusSelan tidak membayar jasa ojek yang telah disepakati antara terdakwa dengansaksi Seprianus Selan, sehingga terjadi pertengkaran antara terdakwa dan saksiSeprianus Selan ;Menimbang, bahwa mendengar pertengkaran antara terdakwa dan saksiSeprianus Selan datanglah korban untuk meleraikan pertengkaran antaraterdakwa dan saksi Seprianus Selan dengan cara berdiri di tengahtengah antaraterdakwa dan saksi Seprianus Selan sambil membuka kedua tangannya, melihathal tersebut terdakwa emosi dan langsung

Selan mengajak korban dan adik korbanmasuk ke bagian dalam rumah (milik Saudara Thomas Selan) untuk makan yangdilanjutkan dengan korban dan adik korban duduk minum kopi bersama SaudaraSeprianus Selan, Saudara Joener Selan dan Saudara Omri Selan dibagianbelakang rumah Saudara Thomas Selan sambil berbincang;Bahwa sekitar Pukul 01.00 Wita (Jumat 05 Oktober 2018 dini hari), terdengar suararibut orang berkelahi dari arah depan rumah tepatnya dari arah tenda pesta,sehingga Saudara Seprianus Selan berjalan

Namun Saudara Stefen Nomleni tidak ikut masukkedalam tenda pesta;Bahwa selanjutnya Saudara Seprianus Selan menasehati para pemuda yang beradaditenda pesta untuk tidak membuat keributan/ keonaran serta tidak terpancingdengan perbuatan maupun perkataan dari Saudara Stefen Nomleni;Bahwa saat Saudara Seprianus Selan sedang menasehati para pemuda didalamtenda, korban dan adik perempuan korban berdiri didekat Saudara Seprianus Selanbersama dengan Saudara Joener Selan dan Saudara Omri Selan;Sementara itu

Selan mengajak korban dan adik korbanmasuk ke bagian dalam rumah (milik Saudara Thomas Selan) untuk makan yangdilanjutkan dengan korban dan adik korban duduk minum kopi bersama SaudaraSeprianus Selan, Saudara Joener Selan dan Saudara Omri Selan dibagianbelakang rumah Saudara Thomas Selan sambil berbincang.Bahwa sekitar Pukul 01.00 Wita (Jumat 05 Oktober 2018 dini hari), terdengar suararibut orang berkelahi dari arah depan rumah tepatnya dari arah tenda pesta,sehingga Saudara Seprianus Selan berjalan

Namun Saudara Stefen Nomleni tidak ikut masukkedalam tenda pesta;Bahwa selanjutnya Saudara Seprianus Selan menasehati para pemuda yang beradaditenda pesta untuk tidak membuat keributan/ keonaran serta tidak terpancingdengan perbuatan maupun perkataan dari Saudara Stefen Nomleni.Bahwa saat Saudara Seprianus Selan sedang menasehati para pemuda didalamtenda, korban dan adik perempuan korban berdiri didekat Saudara Seprianus Selanbersama dengan Saudara Joener Selan dan Saudara Omri Selan;Sementara itu

Bahwa selanjutnya Saudara Seprianus Selan menasehati para pemudayang berada ditenda pesta untuk tidak membuat keributan/ keonaran sertatidak terpancing dengan perbuatan maupun perkataan dari SaudaraStefen Nomleni. Bahwa saat Saudara Seprianus Selan sedang menasehati para pemudadidalam tenda, korban dan adik perempuan korban berdiri didekatSaudara Seprianus Selan bersama dengan Saudara Joener Selan danSaudara Omri Selan.

Ketika saksi berbalik untuk melihat keadaan Simson Selan,Terdakwa Seprianus Selan memukul saksi di mulut kKemudian AnakSilvester Manu (diperiksa dalam berkas terpisah) memukul saksi denganbatu, lalu Terdakwa Wing Leuhandi Selan memukul saksi dengan batupada bagian kepala ;Bahwa Para Terdakwa memukul saksi secara bergantian dimanaTerdakwa Seprianus Tamonob memukul saksi terlebin dahulu denganmenggunakan tangan, kemudian setelah itu baru Terdakwa WingLeuhandi Selan memukul saksi men ggunakan batu karang