Menyatakan sah perkawinan antara Pemohon I (Pemohon I) dengan Pemohon II (Pemohon II) yang dilaksanakan pada tanggal 1 Januari 1999 di Desa Aibual, Kecamatan Kopan, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat;----------------------------------------3. Membebankan biaya perkara kepada para Pemohon sebesar Rp. 241.000,- (Dua ratus empat puluh satu ribu rupiah). ----------------------------------------------------------

Saksi II, umur 42 tahun, Agama Islam, pekerjaan PNS, bertempat tinggal diKecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, di bawah sumpahnya telah memberikanketerangan di depan persidangan yang pada pokoknya sebagai berikut:e Bahwa saksi kenal baik dengan Pemohon I dan Pemohon II karena saksi adalahtetanggadantemen akrab para Pemohon;e Bahwahubungan Pemohon I dan Pemohon II adalah suami istri;e Bahwa menurut pengakuan Pemohon kepada saksi pernikahan para Pemohondilaksanakan pada tanggal 1 Januari 1999 di Desa Aibual

pernikahannya pada Pegawai Pencatat Nikah, sehingga Majelis Hakimberpendapat bahwa, keadaan tersebut bukanlah perlawanan terhadap ketentuan UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974, hanya kelalaian Pemohon karenaketidakpahamannya dalam hal pengurusan yang baik dan lengkap untuk memenuhiketentuan pencatatan perkawinan tersebut; Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut, maka Majelis Hakimberkesimpulan bahwa perkawinan Pemohon I dengan Pemohon II yang dilaksanakanpada tanggal 1 Januari 1999 di Desa Aibual

Menyatakan sah perkawinan antara Pemohon I (Pemohon I) dengan Pemohon II(Pemohon II) yang dilaksanakan pada tanggal 1 Januari 1999 di Desa Aibual,Kecamatan Kopan, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat ;3. Membebankan biaya perkara kepada para Pemohon sebesar Rp. 241.000, (Duaratus empat puluh satu ribu rupiah).

Dalam kitab Mughnil Muhtaz, juz 12 halaman 125 yang berbunyi:Bbad (ple C ISG, AiBual) Aattaly 5158) Oks gArtinya: Dan diterima pengakuan orang yang sudah baligh dan berakaltentang pernikahannya dengan seseorang, menurut goul jadid.Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut,maka permohonan Pemohon dengan Pemohon II dapat dikabulkan;Menimbang bahwa untuk memberikan kepastian identitas hukum daripernikahan Para Pemohon sebagaimana maksud ketentuan Pasal 2 ayat (2)UndangUndang Nomor