Aceh Barat Daya atau atau setidaktidaknya padasuatu tempat lain yang masih termasuk di dalam daerah hukum Pengadilan NegeriTapaktuan yang berwenang mengadili, telah melakukan penganiayaan terhadap DediSaputra Bin Alimuni.

Perbuatan mana dilakukan oleh terdakwa dengan cara sebagaiberikut: Pada Hari Selasa tanggal 07 Januari 2014 sekira pukul 11.30 Wib Saksi korbanDedi Saputra Bin Alimuni sedang duduk di bengkel Satria Motor melihat sepeda motoryang sedang dicat kemudian datang Terdakwa Suwardi Bin Anas menemui Saksi korbandan mengatakan,"Kamu preman ya," sambil langsung mencekik leher Saksi korbanmenggunakan tangan kiri Terdakwa dan meninju Saksi korban menggunakan tangankanan yang mengenai wajah sebelah kiri Saksi

Aceh Barat Daya Nomor : 02/VER/I/2014 tanggal 13 anuari2014 terhadap Saksi korban Dedi Saputra Bin Alimuni yang pada kesimpulannyasebagai berikut ;KESIMPULAN : dari hasil pemeriksaan didapatkan bengkak dan nyeri tekan di lehersebelah kiri bagian atas, bengkak dan nyeri tekan tersebut akibat ruda paksa tumpulyang mengganggu aktifitas dengan kualifikasi derajat luka berat.Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 351ayat (1) KUHPidana ;Menimbang, bahwa terhadap Dakwaan Penuntut

Umum tersebut Terdakwamenyatakan telah mengerti dan tidak mengajukan Keberatan terhadap Dakwan PenuntutUmum tersebut;Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya, Penuntut Umum telahmengajukan SaksiSaksi yang pada pokoknya sebagai berikut :1 Saksi(korban) DEDI SAPUTRA Bin ALIMUNI di bawah sumpah,memberikan keterangan, sebagai berikut : Bahwa saksi dihadirkan pada persidangan ini sehubungan dengan pemukulanyang dilakukan terdakwa kepada saksi ;e Bahwa kejadian pemukulan tersebut terjadi dua kali

Dedi Saputra Bin Alimuni, dengankesimpulan didapatkan bengkak dan nyeri tekan di leher sebelah kiri bagian atas,bengkak dan nyeri tekan tersebut akibat ruda paksa tumpul yang menggangguaktifitas dengan kualifikasi derajat luka berat ;Atas pembacaan Visum et Repertum tersebut, Terdakwa pada pokoknya tidak merasakeberatan;e Surat Keterangan Rawat Inap Nomor : 440/04/2014 tanggal 17 Januari 2014 dariRSUD Teuku Peukan Kab. Abdya yang di tanda tangani oleh dr.

MENETAPKAN

1. Mengabulkan permohonan Pemohon;
2. Memberikan dispensasi kepada anak Pemohon bernama Sitti Nur Aisyah Sidiki binti Hasan Sidiki untuk melangsungkan perkawinan dengan seorang Laki-laki bernama Suprin Alimuni bin Liyong Alimun;
3. Membebankan kepada Pemohon untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp160.000,00 (seratus enam puluh ribu rupiah);

Bahwa untuk membiayai pendidikan, sandang, pangan serta kesehatanyang merupakan kebutuhan hidup ketiga anakanak Penggugat danTergugat yang bernama Anak (16 tahun), Anak II (11 tahun 3 bulan) danCeyzhar Nur Iman Putra Andriyanto (10 tahun 3 bulan) tersebut diperlukanbiaya yang cukup besar, oleh karena itu Penggugat mohon kepada MajelisHakim Pengadilan Agama Tigaraksa yang memeriksa dan mengadiliperkara ini untuk mewajibkan Tergugat agar memberikan nafkah anak(alimuni) untukketiga anakanak tersebut

Menghukum Tergugat untuk membayar / menyerahkan uang nafkahanak (alimuni) untuk ketiga anakanak, yaitu: Anak (16 tahun), Anak II (11tahun 3 bulan) dan Ceyzhar Nur Iman Putra Andriyanto (10 tahun 3 bulan)sebesar sesuai kemampuannya perbulannya kepada Penggugat sampaiketiga anakanaknya dewasa;4.

3. Menjatuhkan talak 1 (satu) bain sughra Tergugat (M Asep Rahmatullah bin M Alimuni SE) kepada Penggugat (Novia Putri binti Djoko Purwanto).

4. Memerintahkan Panitera Pengadilan Agama Jakarta Utara untuk mengirimkan salinan putusan ini yang telah berkekuatan hukum tetap kepada Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Koja Kota Jakarta Utara, untuk dicatat dalam daftar yang telah disediakan untuk itu.

PENADAHAN;