LIGA mengakat besi bagian belakang sepeda motor Honda Scopytersebut selanjutnya memasukkan sepeda motor Honda Scopy tersebut ke dalam mobildengan posisi sepeda motor rebah kesamping setelah sepeda motor beada di dalammobil, selanjutnya para terdakwa meninggalkan tempat menuju ke Singarajasesampainya di Singaraja selanjutnya para terdakwa menjual sepeda motor tersebut kesaksi KOMANG SUKARSA Alias DANDRES dengan harga Rp 2.000.000 (dua jutarupiah), dimana uang hasil penjual sepeda motor honda scoopy

Komang Sukarsa Alias Dandres untuk menjualkansepeda motor tersebut setelah sepeda motor tersebut laku terjualkemudian terdakwa diberikan sejumlah uang oleh saksi a.n. KomangSukarsa Alias Dandres.Bahwa terdakwa tidak ada memberikan saksi a.n. Komang Sukarsa AliasDandres sejumlah uang setiap kali saksi a.n. Komang Sukarsa AliasDandres menjualkan sepeda motor.Bahwa terdakwa menjelaskan bahwa saksi a.n.

Komang Sukarsa Alias Dandres dijalan. Bahwa terdakwa menjelaskan bahwa saksi a.n. Komang Sukarsa AliasDandres merupakan tukang jual beli sepeda motor (maklar sepeda motor)dan atau tukang gadai motor. Bahwa uang dari hasil penjualan sepeda motor curian tersebut terdakwapergunakan untuk biaya hidup terdakwa seharihari seperti membellikebutuhan pokok seharihari dan biaya untuk mengobati orang tuaterdakwa yang sedang sakit. Bahwa terdakwa dengan terdakwa a.n. Kadek Angga Astrawan Als.

Seririt, Singaraja kKemudian terdakwamenjual sepeda motor Honda scoopy tersebut kepada saksi KOMANGHalaman 5 dari 22 Putusan Nomor 41/Pid.B/2021/PN DpsSUKARSA Alias DANDRES dengan harga Rp 2.000.000 (dua jutarupiah);Bahwa terdakwa terlebin dahulu menyewa mobil merek Suzuki Apvwarna Silver dengan nomer polisi DK 1910 QE setelah mendapatkanmobil selanjutnya terdakwa membuka jok mobil dengan kuncikunci yangmemang sudah ada di dalam mobil, setelah Jok mobil belakang dantengah terbuka kemudian tersangka

Seririt, Singarajakemudian terdakwa menjual sepeda motor tersebut kepada saksiKOMANG SUKARSA Alias DANDRES dengan harga Rp 5.000.000( lima juta rupiah )Bahwa terdakwa terlebin dahulu menyewa mobil merek Suzuki Apvwarna Silver dengan nomer polisi DK 1910 QE setelah mendapatkanmobil selanjutnya terdakwa membuka jok mobil dengan kuncikunci yangmemang sudah ada di dalam mobil, setelah Jok mobil belakang dantengah terbuka kemudian terdakwa menaruh Jok mobil tersebutdisampingsamping dalam mobil sehingga

Singaraja,harga sewa mobil perhari adalah Rp 300.000 (tiga ratus ribu rupiah).Bahwa terdakwa melakukan perbuatan tersebut seorang diri;Bahwa sepeda motor yang terdakwa ambil, terdakwa berikan kepada.Komang Sukarsa Alias Dandres sebanyak 2 (dua) unit, terdakwa berikankepada saksi Kadek Darmika Alias Dongkang sebanyak 1 (satu) unitsedangkan 1 (Satu) unit lagi terdakwa pakai sendiri.Bahwa terdakwa tidak ada ijin mengambil sepeda motor tersebut;Bahwa sebelumnya terdakwa sudah pernah di hukum dan menjalanihukuman

Saleh) dengan Pemohon II (Fatima Azhara binti Dandres) yang dilaksanakan pada tanggal 28 Januari 2010yang dilaksanakan diKelurahan Jembatan Mas, Kecamatan Pemayung, Kabupaten Batang Hari, Provinsi Jambi;

3. Membebankan kepada Pemohon I dan Pemohon II untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp336.000,-(tigaratus tigapuluh enam ribu rupiah).

Mantusin Abin menjadi Dandres pada tahun 19681971 sedangkancPolri menguasai dan memanfaatkan tanah tersebut sejak 1946 hal inidikuatkan dengan keterangan saksi a.n. Romi Amir dan HJ. Sumartini Amiranak mantan Dandres sebelum Drs. H.

Mantusin Abin menjadi Dandres,demikian juga dengan saksisaksi Penggugat menyatakan bahwa sebelumtahun 60an di tanah tersebut telah berdiri bangunan Polri;Surat tersebut diragukan keasliannya;Menimbang, bahwa terhadap alasanalasan tersebut Mahkamah Agungberpendapat:Bahwa alasan tersebut tidak dapat dibenarkan, oleh karena Putusan PengadilanTinggi Jambi yang menguatkan Putusan Pengadilan Negeri Kuala Tungkal telah tepatdan benar, serta tidak salah menerapkan hukum dengan pertimbangan sebagai berikut

Ginting, Dandres 606 P.Syamsudin padang alangalang dan Jalan Raya sebagaimana tercantum dalam batasbatas tanah Akta Hibah No. 121/1981 tanggal 21 September 1981.