Fajar Bhakti Lintas Nusantara (FBLN) lalumelakukan perbuatan seperti melempari atap kantor, kaca jendela,merusaki barangbarang atau asset perusahaan yang beradadi lokasikantor PT. Fajar Bhakti Lintas Nusantara (FBLN) maupun disekitarareal lokasi PT. Fajar Bhakti Lintas Nusantara (FBLN), termasukTerdakwa adalah merupakan bagiandari massa pendemo;Bahwa Terdakwa MUNANDAR ZAKARIA alias NANDAR yangmerupakan salah seorang dari pendemo tersebut masuk ke dalamkantor PT.

Fajar Bhakti LintasNusantara (FBLN);Bahwa tidak lama kemudian massa pendemo sudah naik lagi kekantor PT.FBLN Site Pulau Gebe dan massa pendemo meminta agarsekarang juga menyambungkan / cantol kabel listrik milik PT. FajarBhakti Lintas Nusantara (FBLN) ke mesin listrik milik Antam yangmengaliri ke rumah masyarakat Kec. Pulau Gebe namun hal itu tidakbisa disetujui oleh PT. Fajar Bhakti Lintas Nusantara (FBLN) karenamesin listrik milik PT.

Fajar Bhakti Lintas Nusantara (FBLN) Site Gebe denganmengatakan permintaan masyarakat tentang BBM untuk peneranganlistrik masyarakat disetujui oleh pihak PT. Fajar Bhakti LintasNusantara (FBLN), sebentar malam lampu sudah nyala; Bahwa setelah itu massa pendemo memaksa masuk ke arealperusahaan PT. Fajar Bhakti Lintas Nusantara (FBLN) dengan caramassa menerobos portal dan massa terus bergerak mendekati gedungkantor perusahaan PT.

FajarBhakti Lintas Nusantara (FBLN) ke mesin listrik milik Antam yangmengaliri ke rumah masyarakat Kec. Pulau Gebe namun hal itu tidakbisa disetujui oleh PT. Fajar Bhakti Lintas Nusantara (FBLN) karenamesin listrik milik PT. Fajar Bhakti Lintas Nusantara (FBLN) tidakmempunyai kapasitas yang cukup memadai untuk menyalakan lampulistrik milik warga masyarakat Kec. Pulau Gebe seluruhnya; Bahwa oleh karena PT.

Fajar Bhakti Lintas Nusantara (FBLN) maupundisekitar areal lokasi PT. Fajar Bhakti Lintas Nusantara (FBLN), ParaTerdakwa adalah merupakan bagian dari masa pendemo; Terdakwa Samsudin Husen melakukan pelemparan dengan menggunakanbatu kearah PT. Fajar Bhakti Lintas Nusantara (FBLN) secara berulang kalimengenai atap seng dan kaca bangunan PT. Fajar Bhakti Lintas Nusantara(FBLN) sehingga kaca menjadi pecah dan Terdakwa Samsudin Husen jugaturut merusak pintu mobil Dump Track warna merah milik PT.

FBLN yang telah menyetujui permintaan masyarakatakan BBM tersebut kemudian massa pendemo menuntut agar saat itu jugamenyambungkar/ cantol kabel listrik milik PT. FBLN ke mesin listrik milik PTAntam yang mengaliri ke rumah masyarakat Kecamatan Pulau Gebe namunhal itu tidak disetujui oleh PT. FBLN karena mesin listrik milik PT.

FBLN;Bahwa saat itu Saksi sempat melihat Terdakwa Amirulah Hasan yang ikutmasuk waktu menerobos portal hingga ke depan Kantor PT. FBLN;Bahwa Saksi melihat Para Terdakwa ada melakukan aksi pelemparan danpengrusakkan terhadap Kantor PT. FBLN yakni saudara Erik, Samsudin,Naser, Jakaria Idris, Amirulah Hasan dan Abd.

FBLN, Terdakwa Il Fahri Mustamin pukuljendela kaca dengan pipa setelah selesai kejadian, Terdakwa Ill Nasir Naimmelempar bangunan PT. FBLN, Terdakwa IX Syahril Kadir Marsaolymelempar bangunan PT. FBLN, Terdakwa VI Amirulah Hasan mengarahkanpara pelempar untuk mendekati bangunan kantor PT. FBLN untuk melakukanpelemparan; Bahwa yang Saksi dengar saat itu Terdakwa VI Amirulah Hasan berkata"majumaju kepada massa pendemo sambil menggerakan kedua tangannyauntuk mendekati bangunan kantor PT.

FBLN baru adatembakan peringatan oleh anggota Brimob; Bahwa barangbarang milik PT.

FBLN) yang terletak di Desa Elfanum pada tanggal 9November 2016 untuk menuntut tanggung jawab dan kewajiban sosiallingkungan PT. FBLN terhadap masyarakat lingkar tambang, dimana salahsatu tuntutannya adalah penyediaan Listrik dan air Bersih;.

FBLN, juga dari Penyidiktermasuk Wakapolda Maluku utara (Kombespol Drs.

Selanjutnya sekitar Pukul 13:30 WIT masamembubarkan diri dari lokasi demo pulang menuju kerumah masingmasing;Bahwa akibat peristiwa tersebut pada hari Jumat, Tanggal 11 Nopember2016 Sekitar Pukul 10:00 WIT siang saksi dipanggil datang ke PT FBLN,dimana saksi tidak tahu perihal dan tujuan panggilan tersebut, saksidijemput oleh anggota polisi dari Polsek Pulau Gebe setelah itu kamimenuju Polsek Pulau Gebe dan langsung menuju PT FBLN;Bahwa setelah sampai di PT FBLN saksi melihat banyak anggota polisi

oleh anggota Brimob dengan menggunakanmobil menuju PT FBLN.

Namun saksi kemudian dipulangkan olehsaudara saksi karena mabuk, sehingga tidak melihat aksi pengrusakantersebut;Bahwa kemudian pada hari Sabtu tanggal 12 Nopember 2016 Pukul09:00 WIT saksi mendapat panggilan untuk menghadap ke PT FBLN,dimana saksi tidak tahu perihal dan tujuan panggilan tersebut, saksilangsung menuju ke PT FBLN. Setelah sampai di PT FBLN, saksimelihat 4 orang teman lainnya dalam satu ruangan.

FBLN dan saksi mengatakan bahwa tya saksimau ikut kemudian kami bertiga berjalan menuju PT. FBLN sekitar sepuluhmeter kami bertemu dengan saksi Andi Munaf dan saksi Hasrun Jaelani danmereka mengatakan bahwa mereka juga mau ikut kKemudian kami berlimaberjalan menuju gudang logistic PT.

Fajar Bhakti LintasNusantara (FBLN);Bahwa kejadiannya pada hari Senin tanggal 9 Januari 2017 sekitar jam 02.30wit bertempat di Gudang areal smelter PT.

Fajar Bhakti Lintas Nusantara (FBLN)tanpa seijin atau sepengetahuan dari pihak Perusahaan PT. Fajar Bhakti LintasNusantara (FBLN) sebagai pememilik barang, dimana Para Terdakwa mengambildan memiliki ke 16 (enam belas) buah tembaga tersebut dengan maksud akandijual lagi oleh Terdakwa, dimana perbuatan Terdakwa dengan ingin memiliki danmenguasai barang milik Perusahaan PT. Fajar Bhakti Lintas Nusantara (FBLN)dilakukan secara tidak wajar tanpa seijin dari pemilik barang tersebut yaitu PT.

FajarBhakti Lintas Nusantara (FBLN) atau perbuatan Para Terdakwa yang mengambilbarang milik PT.

Fajar Bahkti Lintas Nusantara (FBLN) terjadi pada hari Senin tanggal 9Januari 2017 sekitar jam 02.30 wit, bertempat di PT. Fajar Bahkti LintasNusantara (FBLN) di Kecamatan Pulau Gebe Kabupaten Halmahera Tengah,sebagaimana yang telah diuraikan dan dipertimbangkan dalam unsur ketigatersebut diatas dimana Para Terdakwa mengambil tembaga sebanyak 16 (enambelas) buah milik PT.

FBLN oleh masakarena sulit untuk dikendalikan jika terjadi keributan / rusuh oleh masatersebut di dalam lokasi PT. FBLN, karena pihak PT.

FBLN (Fajar Bakti Lintas Nusantara) oleh sekelompokmassa aksi yang berdemonsirasi di PT FBLN ;Bahwa kejadiannya pada hari rabu tanggal 9 November 2016 sekitar pukul13.40 Wit di areal kantor PT. Fajar Bhakti Lintas Halmahera ( FBLN) SiteGebe Desa Elfanun, Kec. Pulau Gebe, Kab.

FBLN menyetujui permintaanwarga, saksi juga menanyakan bahwa kenapa Sdr.

FBLN, selanjutnya massabergerak ke PT. FBLN.

Fajar Bahkti Lintas Nusantara(FBLN);4.

FajarBhakti Lintas Nusantara (FBLN), lalu saya mengatakan iya, saya mau ikut,lalu saya bersama dengan Jakaria Idris dan Ridwan Hi. Yusuf berjalanmenuju ke PT. Fajar Bhakti Lintas Nusantara (FBLN), dalam perjalan sayakami bertemu dengan Andi Munaf dan Hasrun Jaelani dan bertanya kepadakami mau kemana?, dan dijawab kami mau ke PT. Fajar Bhakti LintasNusantara (FBLN) untuk mengambil tembaga, lalu Andi Munaf mengatakankami juga mau ikut, setelah itu kami berlima berjalan ke PT.

Fajar Bhakti Lintas Nusantara (FBLN), lalu Saksi JakariaIdris, Ridwan Hi. Yusuf dan Hasrun Jaelani berjalan menuju ke PT. FajarBhakti Lintas Nusantara (FBLN),dalam perjalan tepatnya di perempatanMesjid Kacepi kami bertemu dengan Lukman Harun, lalu Ridwan Hi. Yusufmengatakan kepada Lukman Harun mari kita pergi ke PT. Fajar Bhakti LintasNusantara (FBLN)untuk mengambil tembaga, setelah itu kami berlimaberjalan ke PT. Fajar Bhakti Lintas Nusantara (FBLN) tepatnya di gudanglogistik, lalu.

Fajar Bhakti Lintas Nusantara (FBLN)sebagai tenaga operator alat Louder dan Terdakwa digaji oleh pihakperusahaan PT.

FajarBhakti Lintas Nusantara (FBLN) atau perbuatan Terdakwa yang mengambilbarang milik PT.

Fajar Bhakti Lintas Nusantara (FBLN), sekitar pukul 02.30 witkami tiba di PT. PT. Fajar Bhakti Lintas Nusantara (FBLN) tepatnya di gudanglogistic, Terdakwa merusak jendela gudang logistic dengan menggunakankedua tangan, kemudian Ridwan Hl. Yusuf (DPO) pergi memanggil SaksiSaifudin Idris yang sementara bekerja membawa Lauder di lingkungantungku pabrik, kemudian Ridwan HI.

Fajar Bhakti Lintas Nusantara(FBLN) sebanyak 16 (enam belas) buah; Bahwa akibat pencurian tersebut pihak Korban yaitu PT.

Fajar Bhakti Lintas Nusantara (FBLN) dilakukan secara tidak wajar tanoa seijindan sepengetahuan dari pemilik barang tersebut yaitu PT.

Fajar Bahkti Lintas Nusantara (FBLN) terjadipada hari Senin tanggal 09 Januari 2017, sekitar pukul 02.30 WIT, bertempat diPT. Fajar Bahkti Lintas Nusantara (FBLN) di Kecamatan Pulau Gebe KabupatenHalmahera Tengah, sebagaimana yang telah diuraikan dan dipertimbangkandalam unsur ketiga tersebut diatas dimana Terdakwa mengambil tembagasebanyak 16 (enam belas) buah milik PT.

Fajar Bahkti Lintas Nusantara(FBLN);6.

Chen;Bahwa peristiwa pemukulan tersebut terjadi pada hari Jumat Tanggal26 Agustus 2016 sekitar Pukul 23:30 WIT, bertempat di lokasi smelterPT FBLN ruang Kontrol tungku 2 (dua) Desa Elfanum Kecamatan PulauGebe Kabupaten Halmahera Tengah Provinsi Maluku Utara;Bahwa cara Terdakwa memukul korban yaitu dengan menggunakansepatu Safety yang dipegang dengan tangan kanan sehingga hidungmengeluarkan darah dan bengkak pada pipi Korban;Bahwa awalnya kejadian tersebut ketika saya dan 2 (dua) orangBrimob berada

kemudian Terdakwa mengeluarkan katakata lagi keluar suda ini jamistirahat kong dan mengertak Korban menggunakan sepatu danmengeluarkan katakata jang mngana pukul, kemudian' sayamembelakangi Terdakwa dan menghadap Korban, tibatiba Terdakwapukul Korban menggunakan sepatu Safety tersebut hingga helmKorban jatuh dan hidung Koroban mengeluarkan darah, saya langsunglerai dan mengamankan Terdakwa kiapa ngana pukul, selanjutnyaTerdakwa duduk dan menyuruh Korban pergi, tidak lama kemudiankaryawan, manager PT FBLN

datang beserta anggota Brimob danKorban dibawa ke Klinik PT FBLN;Bahwa akibat perobuatan Terdakwa kurang lebih sekitar 1 (Satu) minggukorban mengalami sakit pada hidung dan pipinya;Menimbang, bahwa atas keterangan Saksi, Terdakwa membenarkan 2.

Chen (korban):Bahwa peristiwa pemukulan tersebut terjadi pada hari Jumat Tanggal26 Agustus 2016 sekitar Pukul 23:30 WIT, bertempat di lokasi smelterPT FBLN ruang Kontrol tungku 2 (dua) Desa Elfanum Kecamatan PulauGebe Kabupaten Halmahera Tengah Provinsi Maluku Utara;Bahwa cara Terdakwa memukul saya yaitu dengan menggunakansepatu Safety yang dipegang dengan tangan kanan sehingga hidungsaya mengeluarkan darah dan bengkak pada pipi;Bahwa awalnya Kejadian penganiayaan tersebut terjadi, pada saatsaya

Selanjutnya saya bersama anggota Brimob Bripda WahyudinMaulan pergi ke klinkk PT FBLN guna melakukan pemeriksaan danperawatan medis, Mis.

FBLN (FAJAR BHAKTI LINTASNUSANTARA);: Indonesia;: Desa KapaleoKec, Pulau Gebe Kab. Halteng,Untuk selanjutnya disebut PEMOHON X.NamaUmurTempat Tg! LahirJenis KelaminAgamaPekerjaanKewarganegaraanAlamat: Lukman Gani Alias Luki;: 84 Tahun;: Ternate, 09 Desember 1983;: LakiLaki;: Islam;: Karyawan PT. FBLN;: Indonesia;: Desa Elfanun Kec. Pulau Gebe Kab.Halteng,Untuk selanjutnya disebut PEMOHON XI.NamaUmurTempat Tg!

FBLN) yang terletak di desaElfanun pada tanggal 9 November 2016 untuk menuntut tanggungjawab dan kewajiban social lingkungan PT.

FBLN kemudian langsungditahan selama 2 hari sebelum dipindahkan ke Polda Maluku Utaradi Ternate dan di BAP tanpa didampingi oleh Kuasa Hukum; SAHLAN TAFALAS alias ALAN (PEMOHON X)ditangkap olehTERMOHON dan dibawa ke kantor PT. FBLN kemudian langsungditahan tanpa surat penahanan selama 3 hari sebelum dipindahkanke Polda Maluku Utara di Ternate dan di BAP tanpa didampingioleh Kuasa Hukum; SAMSUDIN HUSEN alias UDIN(PEMOHONVIlditangkap olehTERMOHON dan dibawa ke kantor PT.

FBLN, TERMMOHON tidakpernah sekalipun memberitahukan kepada keluarga PARA PEMOHONdimana PARA PEMOHON ditahan, baik secara lisan ataupun lewatsurat, sehingga keluarga PARA PEMOHON merasa kuatir dengankeselamatan PARA PEMOHON;Bahwa selama Para PEMOHON ditahan di kantor PT FBLN, ParaPemohon mendapatkan penganiayaan, intimidasi, penghinaan danpengancaman dari anggota Brimob yang dibayar untuk menjaga PT.FBLN, juga dari Penyidik termasuk Wakapolda Maluku Utara(Kombespol Drs.

FBLN yangmenjadi tempat kejadian perkara (TKP) dan sementara di Police Line ;Bahwa setelah PARA PEMOHON ditangkap dan dibawa serta ditahandi kantor PT.

FBLN MELALUI SAKSI II3. Menyatakan barang bukti berupa :4. Menetapkan agar terdakwa dibebani membayar biaya perkarasebesar Rp. 5.000, (lima ribu rupiah).Setelah mendengar pembelaan Penasihat Hukum Terdakwa yang padapokoknya sebagai berikut:1.

FBLN; Bahwa pada saat itu, saksi II membuka file di komputersaksi terlebih dahulu dan melihat foto anak korban berciuman dengan terdakwadan saksi II membuka lagi video dan melihat anak korban mengisap penisterdakwa, kemudian video kedua, saksi II melihat terdakwa meletakkan penis didepan vagina anak korban; Bahwa. saksi II kenal mengenal terdakwa adalah Sdr.TERDAKWA dan anak korban adalah anak korban; Bahwa saksi Il mengenal terdakwa karena terdakwaadalah rekan kerja saksi II di PT.

FBLN ; Bahwa saksi Il tidak mengetahui dimana tempatkejadian; Bahwa saksi Il kenal dekat dengan terdakwa danhubungan saksi II dan terdakwa hanya sebatas rekan kerja di PT. FBLN; Bahwa selain saksi Il, ada lagi yang yang melihat fotodan video tersebut, yakni dr. Erik dan Pak lwan selaku KTT di PT. FBLN; Bahwa saat itu, saksi II tiba di kantor Klinik PT.

FBLN. Kemudian saksi II merapikanfilefile yang sudah lama ada di dalam komputer tersebut, lalu menghapusnya.Pada saat saksi II membuka folder REMOVDISK, saksi melihat foto anak korbanberciuman dengan terdakwa. Setelah itu, saksi Il turunkan kursor komputer kearah bawah dan melihat video anak korban yang sedang mengisap penisterdakwa. Lalu saksi Il melihat video yang kedua, terdakwa meletakkan penisnyadi depan vagina anak korban.

Fajar Bahkti Lintas Nusantara (FBLN); Membebankan kepada Para Terdakwa untuk membayar biaya perkara masing-masing sebesar Rp. 5000 (lima ribu rupiah) ;

berukuran 5 x 5 cm dengan panjang 67 cm, berwarna coklat yang terdapat bercak darah dan tertancap paku

balok berukuran 5x5 cm dengan panjang 67 cm (enam puluh tujuh) berwarna cokelat yang terdapat bekas darah dan masih tertancap paku;

FBLN), sayamenduga Sdr.

FBLN) di Kec. Pulau Gebe Kab. Halmahera Tengah ;Bahwa awalnya pada hari Jumat tanggal 27 Januari 2017, Sdr. Fadly S.Tuanany,SH datang menemui saya diruangan Wadir. Ditreskrimum Polda MalukuUtara, kemudian kami keruang kerja saya kemudian ia menyerahkan sebuahamplop warna coklat dan sebuah amplop warna putih kemudian Sdr. Fadlylangsung pergi. Setelah Sdr. Fadly pergi barulah saksi membuka amplop danternyata amplop warna coklat berisi Surat Permohonan untuk tidak dilakukanpenahanan terhadap Sdr.

FBLN), sayamenduga Sdr.

FBLN) di Kec. Pulau Gebe Kab. Halmahera Tengah ;Bahwa awalnya pada hari Jumat tanggal 27 Januari 2017, Sdr. Fadly S.Tuanany,SH datang menemui saya diruangan Wadir. Ditreskrimum Polda MalukuUtara, kemudian kami keruang kerja saya kemudian ia menyerahkan sebuahamplop warna coklat dan sebuah amplop warna putin kemudian Sdr. Fadlylangsung pergi. Setelah Sdr. Fadly pergi barulah saya membuka amplop danternyata amplop warna coklat berisi Surat Permohonan untuk tidak dilakukanpenahanan terhadap Sdr.

FBLN), sayamenduga Sdr.

FBLN) di Kec. Pulau Gebe Kab. Halmahera Tengah ;Bahwa awalnya pada hari Jumat tanggal 27 Januari 2017, Sdr. Fadly S.Tuanany,SH datang menemui saya diruangan Wadir. Ditreskrimum Polda MalukuUtara, kemudian kami keruang kerja saya kemudian ia menyerahkan sebuahamplop warna coklat dan sebuah amplop warna putin kemudian Sdr. Fadlylangsung pergi. Setelah Sdr. Fadly pergi barulah saya membuka amplop danternyata amplop warna coklat berisi Surat Permohonan = untuk tidak dilakukanpenahanan terhadap Sdr.

direktorat Mineral dan Batubara itumelakukan pendataan IUP' diseluruh indonesia tepatnyamelakukan rekonsiliasi tahap pertama dilaksanakan tanggal 36Mei 2011 di Hotel Bidakara di Jakarta, dalam rangka Rekonsiliasiini adalah bertujuan untuk mengumpulkan datadata IUP didaerah untuk proses penyempurnaan wilayah pertambangan,sesuai amanah Undangundang No. 4 Tahun 2009 ;Bahwa Berita Acara Serah Terima antara Pemerintah HalmaheraTengah dengan Dirjen Mineral dan batubara, salah satunyaberkaitan dengan FBLN