Suyuti, Sahrul Sehu, A.Ma. bin H.Sahib Sehu,

Muhammad Syahrir bin H.Sahib Sehu telah meninggal dunia pada hari Sabtu tanggal 16 Juli 2016karena sakit.4. Bahwa kedua orang tua suami pemohon (Drs. Muhammad Syahrir binH. Sahib Sehu) ayahnya bernama H. Sahib Sehu (masih hidup) yangbertempat tinggal di Lingkungan Banyorang, Kelurahan Banyorang,Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Bantaeng dan ibunya bernama StRahma (telah meninggal dunia pada tahun 1977).5. Bahwa almarhum Drs. Muhammad Syahrir bin H.

Muhammad Syahrir bin H.Sahib Sehu yang diperkuat oleh bukti P.3. Bahwa pemohon dan Drs. Muhammad Syahrir bin H. Sahib Sehu telahdikaruniai tiga orang anak bernama Amalia Syahrini binti Drs. MuhammadSyahrir, Anmad Gilang Ramadhan bin Drs. Muhammad Syahrir, AkbarSyahputra bin Drs. Muhammad Syahrir (P.7, P.8, P.9). Bahwa Drs. Muhammad Syahrir bin H. Sahib Sehu memiliki ayahkandung yang masih hidup saat ini bernama H. Sahib Sehu. Bahwa pemohon, Drs. Muhammad Syahrir bin H.

Sahib Sehu dan H.Sahib Sehu semuanya Beragama Islam. Bahwa benar Drs. Muhammad Syahrir bin H. Sahib Sehu (Suamipemohon) meninggal dunia pada tanggal 16 Juli 2016 dan telah dikuatkandengan bukti P.4. Bahwa pemohon dan suami pemohon (Drs.

Muhammad Syahrir bin H.Sahib Sehu) tidak pernah bercerai atau ada isteri lain selain pemohon.Menimbang, bahwa pengajuan penetapan ahli waris ini adalah untukkelengkapan administrasi penyerahan sertifikat jaminan kredit dari Bank BNICabang Makassar sebagaimana bukti P.10 dan P11, maka dibutuhkanPenetapan Ahli Waris dari Pengadilan Agama.Menimbang, bahwa sesuai dengan ketentuan pasal 171 huruf cKompilasi Hukum Islam (KHI) yang dimaksud dengan ahli waris adalah orangyang pada saat meninggal dunia mempunyai

SAHIB pernah berkata kepada Saksi bahwatanah tersebut dijual ke perusahaan namun tidak tahu nama perusahaannya;Halaman 14 dari 31 halaman Putusan Nomor 2/Pdt.G/2020/PN AgmBahwa dulunya tanah tersebut bukan tempat kuari (penambangan batu)namun sekarang menjadi tempat kuari;Bahwa almarhum H.SAHIB mengarap tanah tersebut sejak tahun 1975sampai akhir masa tanam kebun kopi dan tanah tersebut tidak ditanam kopilagi;Bahwa almarhum H.

SAHIB mendapatkan tanah tersebut karena dulunyaada menerapkan sistem ladang berpindah, awalnya tanah kosong kemudiandigarap almarhum H.SAHIB dan ditanam kopi;Bahwa Saksi pernah lewat sekitar tanah yang sekarang menjadi objeksengketa ini dua kali pada tahun 2019;Bahwa dulunya Saksi pernah memanen kopi di tanah almarhum H.SAHIB;Bahwaukuran tanah tersebut kurang lebih satu hektar;Bahwa tahun 2019 Saksi melihat Tergugat memiliki pondok dan menguasaiserta menggarap lahan objek sengketa;Bahwa dilokasi

tahusaat persidangan ini;Bahwa Saksi kenal Rabani yaitu sebagi ipar Saksi;Bahwa Saksi tidak tahu batas tanah Rabani;Bahwa Saksi tidak kenal saudara Jaya;Bahwa Saksi tidak tahu siapa yang menjual tanah Rabani ke proyek;Bahwa Saksi tidak pernah melihat Bonadi datang ke Penggugat ataupunlokasi;Bahwa Saksi tidak tahu tanah bekas pemecah batu ataupun tanah bekaskuari;Bahwa Saksi tidak kenal dengan ibu Jawir;Bahwa disekitar tanah objek sengketa tahun 2019 ada bekas pemecahanbatu batu;Bahwa cerita Almarhum H.SAHIB

kepada Saksi menjual tanah keperusahaan tahun 2017;Bahwa pada saat itu tanah Almarhum H.SAHIB saat dijual ke perusahaanbelum sertifikat;Terhadap keterangan Saksi, Penggugat dan Tergugat akan menanggapidalam kesimpulan;Halaman 15 dari 31 halaman Putusan Nomor 2/Pdt.G/2020/PN AgmMenimbang, bahwa untuk menguatkan dalildalil sangkalannya,Tergugat telah menyerahkan bukti suratsurat berupa:1.

Kamil Sahib Bin H.Sahib;- 4 (empat) lembar kwitansi pembelian emas total Rp. 9.115.000,- dikembalikan kepada Terdakwa;6. Membebankan agar Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp. 2000,- (dua ribu rupiah).

Kamil Sahib bin H.Sahib dapat menggandakan uang dan mengambil uang saksi;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang terungkap dipersidangan sebagaimana terurai diatas, pada pokoknya bahwa Saksi Ir. KamilSahib bin H. Sahib belum pernah menerima kembali uang yang diambil olehTerdakwa;Menimbang, bahwa di persidangan Terdakwa juga membenarkan telahdari Saksi Ir. Kamil Sahib bin H.

Kamil Sahib bin H.Sahib . Bahwa unsur dalam pasal ini erat kaitannya dengan unsur yang bersifatsubjektif sebagaimana telah dipertimbangkan sebelumnya yaitu unsur maksudmenguntungkan diri sendiri atau orang lain dengan melawan hukum. Artinyabahwa adanya perbuatan melawan hukum adalah erat kaitannya denganadanya faktor penggerak atau alat pembujuk seseorang dalam melakukanperbuatannya.Menimbang, bahwa berdasarkan fakta Terdakwa telah melakukanperbuatan yang mengimingimingi Saksi Ir.

Kamil Sahib bin H.Sahib percaya dan mau menyerahkan uang tersebut. Majelis Hakimberkesimpulan bahwa tindakan Terdakwa yang = menjanjikan akanmenggandakan uang adalah bentuk atau sifat keadaan palsu dari yangsebenarnya, sebab berdasarkan fakta pada akhirnya Terdakwa tidak pernahmenerima uang hasil ritual penggandaan tersebut.

III.7e lalu kemudian diterbitkan Surat Peryataan Pengakuan Hak atas tanah atas nama AliSyamsudin yang terletak di Lebak Babatan Saudagar Dusun II Desa Sungai RasauKecamatan Pemulutan Kabupaten Dati IT Ogan Komering Ilir dengan luas tanah lebihkurang 12.050 (dua belas ribu lima puluh) m2 dengan batasbatas tanah sebelah Utaraberbatasan dengan tanah Ali/ Husni Zen, Sebelah Selatan berbatasan dengan tanah H.Sahib/ Jalan Lingkar Selatan, Sebelah Timur berbatasan dengan tanah Ali/ Husni Zen danSebelah

Menimbang, bahwa selanjutnya berdasarkan Pernyataan Pengakuan Hak atas tanahyang di buat di Sungai Rasau tanggal 24 Juli 1996 atas nama Ali Bin Syamsuddin denganluas tanah kurang lebih 17.565 (tujuh belas ribu lima ratus enam puluh lima) m2 panjangsebelah Utara 200 m berbatasan dengan tanah Asan, panjang sebelah Selatan 150 m dan 50m berbatasan dengan Jalan lingkar selatan, dan lebar Sebelah Timur 200 m berbatasandengan tanah Tete Yunus, lebar sebelah Barat 48 m dan 152 m berbatasan dengan tanah H.Sahib