1. Mengabulkan permohonan Pemohon tersebut ;
2. Menetapkan dan memberikan izin kepada Pemohon dalam perbaikan nama Pemohon di Akta Kelahiran Pemohon Nomor 1856/IST/1995 dari semula nama HOLPAH menjadi HOLFAH;
3. Menetapkan dan memberikan izin kepada Pemohon dalam perbaikan nama orang tua kandung Pemohon di Akta Kelahiran Pemohon No. 1856/IST/1995 dari semula nama orang tua laki-laki M.DARSI menjadi MUHAMMAD DARSI dan nama orang tua perempuan ELVY menjadi ELVI;
4. Memerintahkan

Pemohon:
HOLFAH

perkara a quo.Bahwa terbitnya sporadic T.1.22a s/d 1.1.22 m, T2.22a s/d T.222m,T3.22a s/d T3.22 m, T4.22m s/d T4.22m , T5.22a s/d T5.22m, T622a S/d T.22m, T7.22a s/dT7.22m. menurut keterangan saksiSyahbanto Raharjo dengan dasar penyataan pencabutan dari EnungHernawaty DKK (Pertimbangan Hukum Pengadilan Negeri Banjarbaruhalaman 260 alinia pertama) lah Lurah Syahbanto Raharjomembuatkan surat sporadic atas nama Tergugat s/d VII.Halaman 10 dari 18 halaman, Putusan Nomor 82/PDT/2018/PT BJMBahwa Ahmad Holfah

alias Amat Bangkiang bin Inan bin H.Durasullah yang menjual tanah objek sengketa kepada Enung Hernawati DKK( pertimbangan hukum Pengadilan Negeri Banjarbaru halaman 259alinia terakhir ) dan Enung Hernawati karena mengetahui kalau tanahyang dijual bukan tanah Ahmad Holfah alias Amat Bangkiangkemudian membatalkan jual beli dan mengembalikan tanah sengketakepada para Tergugat.Bahwa surat tanah atas nama Enung Hernawati DKK adalah tidaksah karena Ahmad Holfah alias Amad Bangkiang bukan pemilik tanahwalaupun

Hilmi Bin Ahyar) terhadap Penggugat (Holfah Binti Ibrahim);

4. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara ini sejumlah Rp445.000,00 (empat ratus empat puluh lima ribu rupiah);

Anak wajib didampingi Advokat dan berdasarkan Penetapan HakimNomor 9/Pen.Pid.Sus/2018/PN Mtp tanggal 3 September 2018, Anak dalamperkara ini didampingi oleh Advokat/Penasihat Hukum bernama MUHAMMADNOOR, SH dan RAHMI FAUZI,SH dari Lembaga Bantuan Hukum (LBHINTAN) Martapura yang beralamat di Jalan Indrasari Komplek Kebun SeraiBlok E.No.29 Rt.6 Rw.07 Kecamatan Martapura Kabupaten Banjar, selamapemeriksaaan persidangan di Pengadilan Negeri Martapura;Dipersidangan Anak didampingi orangtuanya bernama HOLFAH

Klein merupakanputra pertama dari pasangan Bapak Arbain dan Ibu Holfah;2. Klein telah telah menikah saat berusia 15 Tahun dan saat ini telahmemiliki Seorang anak bernama Muhammad Hasyim Ansyori;Hal.4 dari 18 halaman Put.No 9/Pid.Sus.Anak/2018/PN Mtp3. Klein diduga melakukan tindak pidana pencurian yang di atur dalampasal 363 KUHP;4. Klein mengakui perbuatannya dan menyesali seluruh perbuatan yangdi lakukannya serta meminta maaf kepada kedua orangtua dan korban;5.

Holfah Saudah binti H. Salman lahir di Banjarmasinpada tanggal 23 Agustus 1983;2.2. IIham Siddig bin H. Salman lahir di Banjarmasin padatanggal 26 Agustus 1989;2.3. Setia Wardah binti H. Salman lahir di Banjarmasinpada tanggal 09 April 1992;2.4. Jannatul Fajriah binti H. Salman lahir di Banjarmasinpada tanggal 13 Oktober 1994;2s Aulia Fatimah binti H. Salman lahir di Banjarmasinpada tanggal 17 Oktober 2003;3. Bahwa Suami Pemohon (H.

, Anak wajibdidampingi Advokat dan berdasarkan Penetapan Hakim Nomor7/Pen.Pid.Sus/2018/PN Mtp tanggal 27 Agustus 2018, Anak dalam perkara inididampingi oleh Advokat/Penasihat Hukum bernama MUHAMMAD NOOR, SHdan RAHMI FAUZI,SH dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH INTAN) Martapurayang beralamat di Jalan Indrasari Komplek Kebun Serai Blok E.No.29 Rt.6Rw.07 Kecamatan Martapura Kabupaten Banjar, selama pemeriksaaanpersidangan di Pengadilan Negeri Martapura;Dipersidangan Anak didampingi orangtuanya bernama HOLFAH

meter persegi) dengan ukuran Panjang 350 Meter dan 325 Meter dengan Lebar 200 Meter dan 42 Meter sebagaimana Surat Pernyataan Pengakuan Hak tanggal 5 April 2021 yang terletak di ataran Batu Puyang Padang Rigis, Dusun I, Desa Pulau Panggung, Kecamatan Semende Darat Laut Kabupaten Muara Enim, dengan batas-batas sebagai berikut :

Imam memegangi kaki kiri,tn terdakwa Bambang melorotkan celana panjang dan celana dalam saksi korban*holfah demikian juga terdakwa Bambang melorotkan celana panjang dan celana dalamSambi memasukkan alat kemaluannya yang sudah tegang ke dalam alat kemaluan saksi*ordan Kholifah sampai mengeluarkan air mani dikeluarkan diatas perut, dan pada saat@dakwa Bambang memasukkan alat kemaluannya, saksi Umi dan saksi Sulistiyawati@uar dari kamar tersebut, selanjutnya terdakwa Bambang setelah menyetubuhi saksi