KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Negeri Waikabubak yang mengadili perkara pidanadengan acara pemeriksaan biasa dalam tingkat pertama menjatuhkanputusan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa:1ou fF ONPs8.Nama : MARTINUS DAPA alias TINUS alias BAPAKPUTRI;Tempat Lahir : Reda Wano;Umur/tanggal lahir 9:27 Tahun/ Tahun 1990;Jenis Kelamin : Lakilaki;Kebangsaan : Indonesia;Tempat Tinggal : Kampung Reda Wano, Desa Wee Kokora,Kecamatan Wewewa Tengah, Kabupaten SumbaBarat Daya;Agama :

bahwa terhadap dakwaan Penuntut Umum, Terdakwatidak mengajukan keberatan/eksepsi;Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya PenuntutUmum telah mengajukan Saksisaksi sebagai berikut:Saksi YOHANIS LENDE NGONGO, dibawah janji pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut;1.Bahwa saksi memberikan keterangan perihal hilangnya seekor babimilik saksi;Bahwa kejadiannya pada hari Minggu Tanggal 06 Agustus 2017 sekitarpukul 17.00 Wita, bertempat di belakang rumah milik saksi, di KampungKere Paba, Desa Wee Kokora

sekitarpukul 17.00 Wita, saksi melihat bahwa babi milik saksi sudah tidakberada di tempatnya;Bahwa babi tersebut diikat di pohon pinang di samping dapur rumahsaksi;Bahwa saksi tidak tahu siapa yang mengambil;Bahwa saksi diberitahu oleh istri saksi, saat istri saksi mau memberikanmakan babi pada jam 17.00 wita babi tersebut sudah tidak ada;Bahwa kemudian saksi mencari babi yang hilang dan pada hari Rabutanggal 09 Agustus 2017 sekitar jam 14 .00 wita di jalan menujukampung Patenda Bola, Desa Wee Kokora

saya bertemu dengan Yulesyang sedang ngojek dan kemudian saksi menceritakan babi saksi yanghilang pada hari Minggu tanggal 06 Agustus 2017 sekitar jam 17.00wita, kemudian Yules mengatakan kepada saksi, bahwa pada hariMinggu tanggal 06 Agustus 2017 sekitar jam 13.00 bertempat di jalandekat kampung Bondo Kalia, Desa Wee kokora ada mengojek lelakiyang biasa dipanggil Tinus alias Bapak Putri dengan membawa 1 (satu)ekor babi betina warna bulu hitam, telinga polos;Bahwa pada hari Rabu tanggal 09 Agustus

;Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yangdiajukan diperoleh faktafakta hukum sebagai berikut:Bahwa benar Terdakwa yang mengambil babinya saksi YOHANISLENDE NGONGO;Halaman 7 dari 13 Putusan Nomor 121 Pid.B/2017/PN Wkb.Bahwa Terdakwa mengambil babi tersebut karena disuruh oleh BapakJovis;Bahwa terdakwa mengambil babi tersebut pada hari Minggu tanggal 06Agustus 2017 sekitar jam 13.00 wita, bertempat di samping dapurrumah saksi YOHANIS LENDE NGONGO di kampung Kere paba, DesaWee Kokora

Bertempat dirumah anak korban saksi anak 1 di Kampung KalembuTadei, Desa Wee Kokora,KecamatanWewewa Tengah, Kabupaten Sumba Barat Dayaatau setidaktidaknya masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Waikabubakyang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, telah menempatkan,membiarkan atau melakukan kekerasan terhadap anak, yaitu anak korbansaksi anak 1 yang masih berumur 17 (tujuhbelas) tahun.

Bertempat di rumahkorban saksi anak 1 di Kampung Kalembu Tadei, Desa Wee Kokora,Kecamatan Wewewa Tengah, Kabupaten Sumba Barat Daya atau setidaktidaknya masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Waikabubakyang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, telah dengan sengajamerusak kesehatan seseorang.

SAKSI ANAK 1, didampingi Pekerja Sosial Germanus Yustus DemonMaking, S.Sos., dan Wali Anak yang bernama Anderias Bulu, dibawah janjipada pokoknya menerangkan sebagai berikut: Bahwa pada hari Kamis, tanggal 28 Januari 2021 sekitar pukul 19.00Wita, telah terjadi masalah pemukulan bertempat di rumah saksi anak 1 diHalaman 5 dari 22 Putusan Nomor 94/Pid.Sus/2021/PN WkbKampung Kalembu Tadei, Desa Wee Kokora, Kecamatan WewewaTengah, Kabupaten Sumba Barat Daya, Provinsi Nusa Tenggara Timur; Bahwa saksi

Henny Mone Kaka yangdibacakan di persidangan; Terhadap keterangan saksi anak 1, Terdakwa memberikan pendapatbenar keterangan saksi anak 1 tersebut;Marselina Erlian Lende alias Erlin, dibawah janji pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut: Bahwa pada hari Kamis, tanggal 28 Januari 2021 sekitar pukul 19.00Wita, telah terjadi masalah pemukulan bertempat di rumah saksi korban diKampung Kalembu Tadei, Desa Wee Kokora, Kecamatan WewewaTengah, Kabupaten Sumba Barat Daya, Provinsi Nusa Tenggara Timur; Bahwa

Henny Mone Kaka yang dibacakandi persidangan; Terhadap keterangan saksi, Terdakwa memberikan pendapat benarketerangan Saksi tersebut;Yohanis Aristo Pote alias Bapak Kirana, dibawah janji pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut: Bahwa pada hari Kamis, tanggal 28 Januari 2021 sekitar pukul 19.00Wita, telah terjadi masalah pemukulan bertempat di rumah saksi korban diKampung Kalembu Tadei, Desa Wee Kokora, Kecamatan WewewaTengah, Kabupaten Sumba Barat Daya, Provinsi Nusa Tenggara Timur; Bahwa Saksi

Tergugat pergi meninggalkan Penggugat dan tidak pernahkembali lagi; Bahwa semenjak Penggugat dan Tergugat tidak hidup bersama, ketigaanak mereka tinggal bersama dengan orang tua Penggugat di Tual; Bahwa untuk biaya ketiga anak yang ditinggal diTual bersama orangtua Penggugat dibiayai oleh Penggugat; Bahwa saksi tidak mengetahui keberadaan dari Tergugat sampai saatini;Bahwa atas pertanyaan Hakim Ketua tersebut, Penggugat menyatakanketerangan saksi Semuanya benar dan tidak keberatan;Saksi SOFYAN KOKORA

ARISTON WURSOK dan bersesuaian dengan keterangan SaksiSOFYAN KOKORA yang menerangkan pada pokoknya dipersidangan bahwaPenggugat dan Tergugat tidak hidup bersama dikarenakan Tergugat dalamkehidupan rumah tangga Penggugat dan Tergugat sering terjadi cekcok danadapun akibat dari sering terjadinya cekcok Tergugat pergi meninggalkanPenggugat bersama anakanak dan tidak pernah kembali lagi sejak tahun2014;Menimbang, bahwa adapun pertengkaran/percekcokan yang terjadidalam kehidupan rumah tangga Penggugat

Bahwa setelah melangsungkan perkawinan para Pemohon membina rumah tangga diDapataka, Desa Wee Kokora, Kec. Wewewa Tengah, Kabupaten Sumba Barat Daya;sampai sekarang dan telah dikaruniai anak yang bernama :1. ALBERTUN FRIDOLIN AMA Lahir tanggal 20 Oktober 20143. Bahwa perkawinan para Pemohon telah dilaksanakan sesuai dengan hukum agama yangdianut oleh para Pemohon;4.

MENETAPKAN:

1. Mengabulkan permohonan Pemohon untuk seluruhnya;
2. Memberikan izin kepada Pemohon untuk melaporkan pencatatan Kematian ibu kandung Elisabeth Koni Milla yang telah meninggal dunia pada tanggal 23 Agustus 2000 di Wee Kokora untuk diterbitkan Akta Kematian pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Sumba Barat Daya;
3. Memerintahkan kepada Pemohon untuk melaporkan salinan penetapan tersebut kepada Kantor Dinas

MENETAPKAN:

1. Mengabulkan permohonan Pemohon untuk seluruhnya;
2. Memberikan izin kepada Pemohon untuk melaporkan pencatatan kematian Bapak Elia Rato Dari yang telah meninggal dunia di Wee Kokora pada tanggal 24 Mei 1994 untuk diterbitkan Akta Kematian pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Sumba Barat Daya;
3. Memerintahkan kepada Pemohon untuk melaporkan salinan penetapan tersebut kepada Kantor Dinas Kependudukan dan

SMS ku kokora mbok bales opo kowe kesel bar digarap ...?

Termohon menghina Pemohon dengan kata kata : wong lanang kokora kerjo, wong lanang opo, yo ojo salahno aku nek aku duwe lananganmeneh ( orang laki laki kok tidak bekerja, orang laki laki apa, jangansalahkan saya apabila saya punya laki laki lagi );Bahwa kemudian kemelut rumah tangga antara Pemohon dan Termohonsemakin tajam dan mencapai puncaknya pada bulan Mei 2019 denganPutusan Nomor 890/Padt.G/2019/PA.Kds, Halaman 2 dari 11alasan sebagaimana tersebut diatas, sehingga Pemohon pulang kerumahorang

Bahwa Para Penggugat Rekonvensi / Tergugat Konvensi dan Ilmerupakan para ahli waris dari Almarhumah Ndada Leko yang telahHalaman 17 dari 60 Putusan Nomor 10/Pdt.G/2020/PN Wkb.meninggal dunia di Bina Tana, Desa Wee Kokora, KecamatanWewe'wa Tengah, Kabupaten Sumba Barat Daya, Provinsi NusaTenggara Timur, pada tahun 2015 dan semasa hidupnya AlmarhumahNdada Leko pernah menikah sah untuk pertama dan terakhir kalinyadengan Almarhurn Bora lyo Ngila;4.

Ole Awa,dan Manase Lende Louro yang telah turut menguatkan KepalaDesa Wee Kokora pada saat itu atas nama Obed Gadi Napu sertamengetahui dan membenarkan Camat Wewewa Timur pada saatitu atas nama Petrus Lende Bora,SM pada tanggal 26 November 2005sehingga tidak ada alasan bagi Turut Tergugat untuk tidak menerimaproses Peralihan flak Atas Tanah atau Batik Nama yang dilakukanoleh Dada Leko, Tergugat , dan Tergugat II.Bahwa berdasarkan dalil dalil yang kami kemukakan di atas, mohonkepada Majelis Hakim

Fotokopi surat SPPT Tahun 2019, selanjutnya pada fotokopi bukti surattersebut diberi tanda P.6;Fotokopi surat pemberitahuan pajak terhutang pajak bumi dan bangunanTahun 2020, dari Dinas Badan Pendapatan Daerah, tanggal 02 Juni2020 selanjutnya pada fotokopi bukti surat tersebut diberi tanda P.7;Fotokopi Kartu Tanda Penduduk atas nama Lende Kadi, Nomor647/WR/80, selanjutnya pada fotokopi bukti surat tersebut diberi tandaP.8;Fotokopi surat Mohon kehadiran Guna Penyelesaian PermasalahanTanah dari Desa Wee Kokora

Saksi Obed Gadi Napu; Bahwa, antara Para Penggugat dan Para Tergugat ada masalahsengketa tanah; Bahwa, Saksi Kepala Desa Wee Kokora periode 2005 sampai dengan2010; Bahwa, sepengetahuan Saksi selama periode 2005 sampai dengan2010 tidak ada pengajuan Pernyataan Ahli Waris di Kantor Desa; Bahwa, Saksi dapat memastikan hal tersebut, karena SuratPernyataan Ahli Waris jarang dibuat oleh warga, jadi jikalau ada wargayang membuat surat tersebut Saksi pasti tahu dan ingat; Bahwa, benar yang ada di surat itu

Karena terdakwa mengendarai sepeda motordalam keadaan mabuk berat, pada saat itu di jalan jurusan WaitabulaWaikabubak Kamp Kalembu Tadei Ds Wee Kokora Kec. Wewewa Tengah kabSumba Barat Daya, terdakwa menabrak korban YOHANA GOLU yang pada saatitu sedang jalan kaki di sebelah kiri jalan. Adapun pada saat kejadian tersebutsaksi MAGDALENA LEDA DAPA sedang jalan kaki dengan jarak kurang lebih 3(tiga) meter melihat korban yang sudah jatuh tergeletak di tanah.

Barnabas Tama Ama Als Ama FIREN dan Jurnalis Bili Als Jun(dilakukan penuntutan terpisah), pada hari Selasa tanggal 16 Agustus 2016 sekitar jam17.00 wita atau setidaktidaknya pada suatu waktu tertentu di bulan Agustus 2016bertempat kampung Patenda Bola, Desa Wee Kokora, Kecamatan Tengah KabupatenSumba Barat Daya atau setidaktidaknya pada suatu tempat tertentu yang termasukdalam Daerah Hukum Pengadilan Negeri Waikabubak, dengan terangterangan dandengan tenaga bersama menggunakan kekerasan terhadap

Barnabas Tama Ama Als Ama FIREN dan Jurnalis Bili Als Jun(dilakukan penuntutan terpisah), pada hari Selasa tanggal 16 Agustus 2016 sekitar jam17.00 wita atau setidaktidaknya pada suatu waktu tertentu di bulan Agustus 2016bertempat kampung Patenda Bola, Desa Wee Kokora, Kecamatan Tengah KabupatenSumba Barat Daya atau setidaktidaknya pada suatu tempat tertentu yang termasukdalam Daerah Hukum Pengadilan Negeri Waikabubak, yang melakukan, yangmenyuruh melakukan, dan yang turut serta melakukan perbuatan

untukmenemui saksi korban yang berada di depan KUD, mendengar cerita BambangHariyanto para terdakwa dan temantemannya emosi dan bersamasama menujutempat saksi korban sedang beristirahat, Bambang Hariyanto para terdakwa dan16temantemannya akhirnya bertemu saksi korban dan Bambang Hariyantomenanya kepada saksi korban dengan berkata kwe sejatine pye(kamubermaksud apa) dijawab saksi korban kulo dereng saget prei pak (saya belumlibur) Kemudian tinyanya lagi oleh Bambang Hariyanto maksudmu piye bocah kokora

yang lain, kadang Penggugat ikutberjamaah, dan kadang tidak.ill Penggugat masih masak untuk anaknya dan untukTergugat, menyapu rumah bersama, bersih bersih kamarTergugat, mencuci sprei yang dipakai oleh Tergugat.iv Penggugat masih nyuci pakaian anaknya dan masihmerapikan pakaian Tergugat ( pakaian Tergugat di cuci lewatv Penggugat setiap hari masih berkomunikasi dengan Tergugat,misalnya :a Penggugat tanya : Eh tangi acene tak dol yo,jawabanya Tergugat yo.b Tergugat tanya : Anakmu ning endi nduk, kokora

ParaTerdakwa melakukan penyerangan terhadap saksi Lukas Malo Bulu;Bahwa kasus tersebut terjadi pada hari Rabu, tanggal 21 September 2016sekitar pukul 23.15 Wita bertempat di depan rumah saksi Lukas Malo BuluKampung Bondo Laba, Desa Lombu, Kecamatan Wewewa Tengah,Kabupaten Sumba Barat Daya;Bahwa saksi tidak mengetahui bagaimana kejadian penyerangan tersebutterjadi dan baru saksi ketahui adalah pada tanggal 24 September 2016ketika saksi sedang berada di rumah adik saksi yang beralamat di WeeKokora, Desa Wee Kokora

gang masuk dekat rumah saksi korban, kemudian saksi korbandiajak ke rumah terdakwa, dan saksi korban diajak masuk oleh terdakwakedalam kamar tidur terdakwa, kemudian saksi korban langsungdisetubuhi oleh terdakwa hingga terdakwa mencapai klimaks danmengeluarkan sperma diluar vagina saksi korban PUTRI;Bahwa kemudian pada hari Sabtu tanggal 09 Juli 2016 sekitar pukul 11. 30wib, yang masih dalam suasana hari raya, terdakwa menghubungi saksikorban melalui SMS/ pesan singkat yang berisi (Bos Bodobodo kokora

masuk dekat rumahsaksi korban, kemudian saksi korban diajak ke rumah terdakwa, dansaksi korban diajak masuk oleh terdakwa kedalam kamar tidur terdakwa,kemudian saksi korban langsung disetubuhi oleh terdakwa hinggaterdakwa mencapai klimaks dan mengeluarkan sperma diluar vaginasaksi korban PUTRI;Bahwa benar kemudian pada hari Sabtu tanggal 09 Juli 2016 sekitar pukul11. 30 wib, yang masih dalam suasana hari raya, terdakwa menghubungisaksi korban melalui SMS/ pesan singkat yang berisi (Bos Bodobodo kokora

berontak kemudian terdakwa ingin melakukan persetubuhanterhadap Anak Korban dengan cara terdakwa melepaskan celana yangdipakainya sampai terlihat kemaluannya yang sudah tegang, kemudiantangan Anak Korban dipegangi oleh EDI kemudian terdakwa menggesekgesekkan kemaluannya ke kemaluan Anak Korban dan berusahamemasukkan akan tetapi Anak Korban berontak dan melawan sampaiakhirnya terdakwa berhenti dan Anak Korban berusaha berontak dan banguntetapi terdakwa menarik tangan Anak Korban kemudian berkata "NOK KOKORA

luas3500 m2 milik saksi koroban PARTINAH binti IDRIS dengan sawah di Ds.Srikaton Kec.Kayen Kab.Pati yang tercatat dalam buku C Desa Nomor 295persil 53 luas kurang lebih 10.000 m2 yang diakui milik SUWARLI (belumtertangkap) namun saksi korban tidak mau;Setelah itu, terdakwa memaksa saksi korban untuk menandatangani suratpernyataan jual beli tanah / tukar guling tanah dengan cara terdakwa berkataKOWE PAR NEK RA GELEM TANAH IKU, GOBLOK KOWE, WONGTANAHMU MUNG SETENGAH BAHU DIIJOLI TANAH SAK HEKTAR KOKORA

Kab.Magelang mengajukanperingatan Hari Kemerdekaan RI pada hari Senin tanggal 25Juli 2011 dengan pementasan Kesenian KUBRO yangberlokasi di Dsn.Bangsal, Ds.Ketundan, Kec.Pakis,Kab.Magelang;Sekitar pukul 16.00 WIB sepulang kerja terdakwa melihatsedang berlangsung pentas kesenian Kubro, terdakwamengenakan pakaian pentas untuk menari kesenian kubro dandatang kerumah tempat berkumpulnya pemain/penari dewasa,diselasela musik berhenti terdakwa mendengar suara daripenari yang mengatakan :SING BIASANE JOGET KOKORA

SOBIR Alias ROMLIBin MUHARI (Alm) bertanya opo iku) DUR (apa itu DUR)dijawab saksiAGUS Als BIDUR wes iku nek gelem gawe en (yaitu kalau mau buat/pakai)kemudian lipatan kertas gerenjeng tersebut dibuka terdakwa SOBIR AliasROMLI Bin MUHARI (Alm) ternyata isinya paket sabu, kemudian terdakwa SOBIR Alias ROMLI Bin MUHARI (Alm) bertanya saksi AGUS als BIDUR kokora bok go dewe (kok tidak kamu pakai sendiri) dijawab lagi oleh saksi AGUSals BIDUR aku ora tau nganggo ngono iku/sabu wes a gonen (saya tidakpernah

uangRp.5.000.000,00 dari pemberian sdr.Wawan;Bahwa setelah amplop diterima, Tedakwa meminjam charger HP di mobilmilik sdr.WAWAN dan ketika Terdakwa dan sdr.Wawan berada didalammobil untuk mengcash HP Terdakwa tidak beberapa lama kemudiandatang mobil Krista warna hijau selanjutnya Terdakwa berpindah mobildan dari mobil Krista tadi turun seorang lakilaki berkacamata jalannyaagak pincang masuk kemobil milik sdr.Wawan dan kedua mobil tersebutpergi;Bahwa saksi mendengar Terdakwa mengatakan anggota Resmob kokora