jalan yang mana tanah merah diangkutmenggunakan mobil truk; Bahwa Terdakwa melakukan penambangan berupa galian tanah merah(laterit) di lanan milik Saksi Firdaus Ucum Alias Ucum;Bahwa Terdakwa melakukan kegiatan penambangan berupa galiantanah merah (laterit) dengan menggunakan 1 (satu) unit eksavator yangTerdakwa sewa dari PT.

Torina;Bahwa Saksi mengoperasikan 1 (satu) unit excavator hitachi warnaorange tersebut dan melakukan penggalian tanah merah (laterit) sejaktanggal 26 Agustus 2019;Bahwa setelah dilakukan penggalian tanah merah (laterit) tersebut,kemudian tanah tersebut di bawa ke lokasi yang akan ditimbun dengandiangkut menggunakan mobil dump truck;Halaman 7 dari 21 Putusan Nomor 189/Pid.Sus/2020/PN Ktp Bahwa penggalian tanah tersebut sudah sekitar 15 dump truck;Bahwa Saksi mengoperasikan 1 (satu) unit eksavator

Torina selanjutnya dalam kegiatan tersebut Terdakwabertugas di bagian pengadaan tanah urug atau tanah merah (laterit)tersebut kemudian Terdakwa menggali tanah tersebut di atas tanah milikSaksi Firdaus Ucum Alias Ucum; Bahwa Terdakwa yang bertanggung jawab dalam aktivitas penggaliantanah merah (laterit) tersebut, termasuk kegiatan alat berat eksavator yangTerdakwa sewa untuk menggali tanah kuari tersebut; Bahwa alat berat berupa eksavator warna orange merek hitachi tersebutbekerja di lokasi tanah

Saksi Firdaus Ucum Alias Ucum sejak hari Senintanggal 26 Agustus 2019, namun hari pertama hanya membersihkan lokasipenggalian dan hari kedua mulai penggalian tanah merah (laterit) tersebutkarena hari kedua tanggal 27 Agustus 2019 dump truk sudah mengangkultitanah merah (laterit) ke jalan Kelampai:; Bahwa Terdakwa menyewa alat berat tersebut yang merupakan milikPT.

) di lokasi tersebut; Bahwa penambangan tanah merah (laterit) dilakukan dengan 1 (satu)unit eksavator merk Hitachi type ZX210MF, SN:AUK2007449/281168 warnaoranye dengan kode unit KTU035 yang sedang dioperasikan oleh .SaksiEKO CAHYO SAPUTRO Alias EKO bin SURATIN; Bahwa aktivitas penambangan tanah merah (laterit) tersebut yangbertanggung jawab merupakan Terdakwa Fransisko Turino Alias Rino anaklakilaki dari Nasarius Samuel B (alm) termasuk kegiatan alat berat eksavatoryang Terdakwa sewa untuk menggali

Year 2008, Mass 20785, Angine Power 107, Product Identipication Number *KMTPC049L87C77144*; 1 (satu) unit alat berat jenis Wheel loader Merk Komatsu, Warna Kuning, WA 300, CABIN tertera nomor 30595; 1 (satu) unit kendaraan Dump truck roda enam Merk Hino Dutro Warna Hijau, Jenis Mobil Barang, Model Dump Truck, Noka : MJEC1JG43B5037676, Nosin : W04DTRJ41528, Nopol : KH 8385 AB, beserta muatannya tanah merah / laterit bercampur batu koral (agregat); 1 (satu) unit

kendaraan Dump truck roda enam Merk Hino Dutro Warna Hijau, Jenis Mobil Barang, Model Dump Truck, Noka : MJEC1JG43B5037677, Nosin : W04DTRJ41529, Nopol : KH 8393 AB, beserta muatannya tanah merah / laterit bercampur batu koral (agregat); 1 (satu) unit kendaraan Dump truck roda enam Merk Mitsubishi Warna Kuning, Jenis Mobil Barang beban, Model Dump Truck, Noka : MHMFE74P5BK054508, Nosin : 4D34TG77970, Nopol : KH 9951 GH, beserta muatannya tanah merah / laterit bercampur batu koral (agregat

); 1 (satu) unit kendaraan Dump truck roda enam Merk Mitsubishi Warna Kuning, Jenis Mobil Barang beban, Model Dump Truck, Noka : Nosin : 4D34A05641, Nopol : KH 9176 A, beserta muatannya tanah merah / laterit bercampur batu koral (agregat); 1 (satu) buah buku pencatatan hasil penambangan tanah merah (laterit), warna coklat motif batik.

WarnaHijau, Jenis Mobil Barang, Model Dump Truck, NokaMJEC1JG43B5037677, Nosin : WO4DTRJ41529, Nopol : KH 8393 AB,beserta muatannya tanah merah / laterit bercampur batu koral (agregat);Halaman 2 dari 30 Putusan Nomor 198/Pid.Sus/2017/PN Pbu 1 (satu) unit kendaraan Dump truck roda enam Merk Mitsubishi WarnaKuning, Jenis Mobil Barang beban, Model Dump Truck, NokaMHMFE74P5BK054508, Nosin : 4D34TG77970, Nopol : KH 9951 GH,beserta muatannya tanah merah / laterit bercampur batu koral (agregat); 1 (satu

), melakukan pencatatan batu koral untukpencampuran tanah merah (laterit) yang berasal dari pasir panjang PangkalanBun di beli dari PT.

CINGCUNG; dibawahsumpah / janji pada pokoknya menerangkan sebagai berikut: Bahwa sehubungan dengan masalah tanah laterit di lahan milik saksi yangtelah diambil oleh perusahaan terdakwa; Bahwa yang meminta ijin kepada saksi yaitu Sdr.

sampai dengan 4Halaman 14 dari 30 Putusan Nomor 198/Pid.Sus/2017/PN Pbu(empat) unit truck terisi tanah merah / laterit bercampur koral.

Yanto untuk mencari tanah merah/ laterit untuk penimbunan/pengerasan tanah di lokasi tersebut. Selanjutnya Sdr. Yanto melaporkankepada terdakwa bahwa ada tanah laterit dengan harga Rp 20.000,00 (duapuluh ribu rupiah) per 3 (tiga) ritnya dan terdakwa langsung menyetujuinya,lalu tanopa menanyakan lebih lanjut terdakwa perintahkan Sdr.

tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;

ZAINISALIM , Tanggal 4 Juni 2012.Halaman 5 dari 29 Putusan No. 34/G/2012/PTUNBJMDALAM POKOK PERKARA :1 Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya2 Menyatakan batal atau tidak sah Surat KEPUTUSAN WALIKOTABANJARBARU NO.008 TAHUN 2012 TENTANG PERPANJANGANIZIN USAHA PERTAMBANGAN (IUP) OPERASI PRODUKSI TANAHMERAH (LATERIT) , Atas Nama H.

ZAINI SALIM , tanggal 4 Juni 2012.3 Memerintahkan Tergugat mencabut Surat KEPUTUSAN WALIKOTABANJARBARU NO.008 TAHUN 2012 TENTANG PERPANJANGANIZIN USAHA PERTAMBANGAN (IUP) OPERASI PRODUKSI TANAHMERAH (LATERIT) , Atas Nama H.

Bahwa dalam menerbitkan Surat Perpanjangan Izin Usaha Pertambangan (IUP)Operasi Produksi Tanah Merah (Laterit), hal tersebut telah sesuai denganprosedur dan ketentuan yang berlaku sehingga apa yang didalilkan olehPenggugat terlalu mengadaada dan tidak berdasar.

ZainiSalim yang masih berlaku ;T.1l: Fotocopy sesuai dengan copynya Dokumen Pengelolaan LingkunganUsaha Pertambangan Bahan Galian Golongan C Tanah Laterit(Urug) Di wilayah RT.24 RW.06 Kelurahan Sungai Ulin,Kecamatan Banjarbaru Utara ;T.12: Fotocopy sesuai dengan aslinya Laporan Tri Wulan Izin UsahaPertambangan (UP) Bahan Galian Golongan C Jenis Tanah Merah(Laterit) An. H. Zaini Salim ;13.

T.13 : Fotocopy sesuai dengan aslinyaSurat Kepala Badan Pelayanan Perijinan Terpadu (BP2T) KotaBanjarbaru Nomor: 503/318/BP2T/2012 tertanggal 11 Mei 2012Perihal Penghentian Sementara Usaha Pertambangan (IUP) OperasiProduksi Tanah Merah (Laterit) ditujukan kepada H.

Menetapkan barang bukti berupa: 1 (satu) unit Excavator merk Hitachi Zaxiss 210 MF warna Orange;Dikembalikan kepada saksi Asryanto, SH bin Ibnu Abas; 1 (satu) kantong tanah laterit;Dirampas untuk dimusnahkan;6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp5.000,00 (limaa ribu rupiah);

sejak tanggal 04 April 2017s/d 20 April 2017, sedangkan mengenai jumlah tanah laterit yang telah diambil dandijual oleh terdakwa dan rekannya adalah untuk periode tanggal 04 April 2017 s/d 17April 2017 sebanyak kurang lebih 230 (dua ratus tiga puluh) dump truk sedangkandalam periode tanggal 17 Apri 2017 s/d 20 April 2017 sebanyak kurang lebih 86(delapan puluh enam) dump truk, perbuatan terdakwa dan rekan dalam rangka jualbeli tanah laterit tersebut kemudian diketahui olen saksi Wahyu Arianto bin

tidak bisamenunjukkan dokumen/izin atas kegiatan penambanga tanah laterit yang tekahdilakukannya baik berupa Izin Usaha Pertambangan (IUP), Izin PertambanganRakyat (IPR) dan Izin Usaha Pertambangan Khusus ( IUPK) dari pihak berwenang,selanjutnya terdakwa diamankan ke Polres Tebo.

Bahwa Berdasarkan ketentuan Pasal 2 ayat (2) huruf d Peraturan PemerintahNomor 23 tahun 2010 tentang Pelaksanaan Kegiatan Usaha PertambanganMineral dan Batubara maka tanah Merah (laterit) termasuk ke dalamkomoditas tambang kelompok batuan yang termasuk ke dalam 5 (lima)golongan komoditas tambang yang dalam pengelolaanya memerlukan izin daripihak yang berwenang; Bahwa terhadap kegiatan yang telah dilakukan oleh terdakwa yaitu dengancara melakukan pertambangan tanah Merah (laterit) yang tanpa dilengkapidengan

Bahwa kegiatan yang dilakukan oleh terdakwa dan Khalik tersebutdilaksanakan terhitung sejak tanggal 02 April sd 16 April 2017 dan telahberhasil mengangkut tanah laterit sekitar 230 (dua ratus tiga puluh) dump truk,selanjutnya pada tanggal 17 April sd 20 April 2017, terdakwa dan Khalikkemudian bukan hanya menyediakan dump truk untuk mengangkut tanah lateritmelainkan juga sebagai pemasok tanah laterit dengan cara mengambillangsung tanah dari lahan milik Sumaji dengan menggunakan eksavator milikAsriyanto

Hadi Saninsetelah dilakukan pengecekan di Kantor ESDMD Propinsi Jambi ternyata jugaterhadap terdakwa Devi Arlindo tidak pernah ataupun sedang mengurus dokumendokumen yang berhubungan dengan perizinan untuk melakukan usahapertambangan tanah Merah atau laterit di wilayah Kabupaten Tebo dan Dinas DinasESDM Propinsi Jambi juga saat ini tidak pernah mengeluarkan dokumendokumenyang berhubungan dengan perizinan untuk melakukan usaha pertambangan tanahMerah atau laterit di wilayah Kabupaten Tebo atas nama

tanah urug/ laterit.

Bahwa selanjutnya mereka menanyakan izin terkait kegiatanpertambangan tanah urug / laterit kepada saksi Agus Madi dan saksi tidakdapat menjelaskan hal tersebut, dari pengakuan saksi Agus pemilik danHalaman 3 dari 13 Putusan Nomor 239/Pid.Sus/LH/2019/PN Ptkpenanggungjawab kegiatan penambangan tanah urug / laterit adalahterdakwa Hermin Alias Hasyim Anak dari Ngadiman, sedangkan saksihanyalah pekerja saja.

Menindak lanjuti hal tersebut, kemudian saksi AgusRizky Kurniawan dan saksi Solihin Pasaribu berserta tim SubditADitreskrimsus Polda Kalimantan Barat menemui terdakwa di rukonya yangberada tidak jauh dari lokasi penambangan tersebut dan pada saat bertemudengan terdakwa, diakui terdakwa bahwa lokasi dimana kegiatanpeambangan tersebut dilakukan adalah miliknya dan kegiatan penambangantanah urug /laterit tersebutsudah sekitar 3 (tiga) tahun dilakukan olehterdakwa dimana dari hasil penambangan tanah

urug /laterit tersebutterdakwa jual kepada masyarakat di sekitar kota Pontianak yangmembutuhkan tanah untuk pengurukan dengan harga Rp.120.000,(seratusdua puluh ribu rupiah)/dump truk dan terdakwa juga mengakui kegiatanpenambangan tanah merah tersebut tanpa IUP (Izin Usaha Penambangan)maupun IPR ( Izin Pertambangan Rakyat ).

Bahwa berdasarkan keentuan pasal 2 ayat (2) huruf d PeraturanPemerintah RI Nomor 23 tahun 2010 tentang pelaksanaan kegiatan usahapenambangan mineral dan batu bara, tanah urug/ Laterit termasuk dalamgolongan pertambangan batuan yang untuk Usaha Pertambangan nya harusdisertai dengan Izin Usaha Pertambangan (IUP) maupun Izin PertambanganRakyat (IPR ) yang dikeluarkan oleh Bupati/ Walikota sebagaimana dalamketentuan pasal 37 maupun 67 ayat (1) UU RI No.04 tahun 2009 tentangPertambangan Mineral dan Batu

Kalteng; Bahwa saksi dan 1 (satu) unit alat berat eksavatot tersebut diamankankerena digunakan untuk melakukan kegiatan penggalian dan pemuatanbatuan/laterit tanpa ijin; Bahwa yang menyuruh saksi untuk melakukan penggelian dan pemuatan didepan RSUD Jalan Trans Kalimantan Kel. Nanga Bulik Kec. Bulik, Kab.Lamandau Prop. Kalteng adalah saudara Febdrianto selaku anak dariCingcung; Bahwa sepengetahuan saksi alat berat tersebut adalah milik sdr.

Cingcung; Bahwa sepengetahuan saksi batuan/leterit yang digali dan dikeruk denganmenggunakan alat berat tersebut akan digunakan untuk penimbunanjalan/pelebar jalan proyek pemerintah; Bahwa pemilik dari lokasitanah yang dilakukan penggelaian ataupengerukan batuan / laterit tersebut adalah sdr. Febrianto; Bahwa alat berat yang digunakan sdr.

Cingcung; Bahwa sepengetahuan saksi batuan/leterit yang digali dan dikeruk denganmenggunakan alat berat tersebut akan digunakan untuk penimbunanjalan/pelebar jalan proyek pemerintah; Bahwa pemilik dari lokasiftanah yang dilakukan penggelaian ataupengerukan batuan / laterit tersebut adalah sdr. Febrianto;Bahwa alat berat yang digunakan sdr.

melakukan melakukan penggalianBantuan tanah merah / leteritan / tanah laterit di depan RSUD Kab.Lamandau tersebut adalah terdakwa, dimana terdakwa ada menyuruhsaudara Febrianto selaku pelaksana lapangan untguk mengatur karyawanmelakukan kegiatan penggalian dilokasi tersebut; Bahwa dapat terdakwa jelaskan bahwa dalam melakukan kegiatanpenggalian bantuan tanah merah / leterit / tanah leterit CV.

Kalteng saksi SUKARLI Bin DARWIN yangmerupakan pegawai terdakwa telah ditangkap oleh pihak Kepolisian PolresLamandau karena melakukan penambangan batu/laterit;Menimbang, bahwa pihak Kepolisian Polres Lamandau mengamankanbarang bukti berupa 1 (satu) unit excavator dan 2 (dua) unit truk yang merupakanalat yang digunakan untuk menambang batu/laterit;Menimbang, bahwa yang menjadi pemilik alatalat untuk melakukanpenambangan dan yang menyuruh saksi SUKARLI Bin DARWIN untuk melakukanpenambangan batu/laterit

atau menggunakan dan ataumenduduki kawasan hutan secara tidak sah, perbuatan tersebut dilakukan olehTerdakwa dengan caracara sebagai berikut : Bahwa berawal Terdakwa berniat untuk melakukan usaha pengambilan danpemanfaatan bahan galian C berupa tanah latrid di lahan yang diakuisebagai pemilik Saudara Sobrin (yang terletak di daerah Kelurahan Sanipah,Kecamatan Samboja) lalu pada hari Rabu tanggal 1 Desember 2009Terdakwa mengajukan surat permohonan untuk pengambilan danpemanfaatan galian C berupa laterit

Gaspac), dimana nantinya tanah laterit tersebut dijualkepada PT. Gaspac melalui Saudari Indra. Bahwa kemudian Terdakwa dan Saudari Indra bersepakat untuk membuatsurat perjanjian kerjasama (jualbeli), yakni antara Terdakwa dengan SaudariIndra Malinda (selaku Manager Operasional PT.

Global Asia Pasific(Gaspac)) tertanggal 2 Desember 2009, dimana dalam perjanjian tersebutdiatur mengenai hak dan tanggung jawab masingmasing pihakdiantaranya :harga laterit dijual seharga Rp. 16.000, (enam belas riburupiah) per kubik, terhadap penyediaan alatalat berat berupa ekscavatordilakukan oleh PT. Gaspac, Terdakwa (selaku pihak ) bertanggung jawabatas kelancaran pengangkutan laterit maupun masalah yang akan timbul,dan terhadap reklamasi menjadi tanggung jawab Terdakwa (pihak !)

Setelah melihatkondisi alam maupun lokasi kerja yang telah ditunjukkan tersebut, SaudaraJhon (selaku operator) langsung mengerakkan eksavator merk Cat 320Dwana kuning, yakni dengan melakukan penggalian tanah overburden (laterit),dan menghamparkan tanah OB tersebut pada bagian jalan yang berlubangatau rusak (meratakan tanah) hingga sepanjang 70 (tujuh puluh) meter, yangmana pekerjaan tersebut merupakan pekerjaan awal guna mempermudahdalam pengambilan dan pemanfaatan galian C berupa tanah leterit.Bahwa

sesaat sedang beroperasinya alat berat (eksavator merk Cat 320D)untuk melakukan penggalian tanah tersebut, datang petugas dari DinasKehutanan (Saudara Sudarsono dan Saudara Sukoco) bersama SaudaraSamsu Sudarsono (anggota Polres Kutai Kertanegara untuk melakukanpemeriksaan (patroli) di kawasan hutan taman hutan rakyat bukit Suharto.Kemudian kegiatan pekerjaan berupa pemgembalian dan pemanfaatanbahan galian C (penggalian tanah laterit)) tersebut langsung dihentikan olehpetugas.Hal. 3 dari 13 hal.

Kalimas Jaya Utama selaku pemilik alatberat dengan terdakwa selaku penyewa alat berat yangberisikan alat berat tersebut digunakan untukpekerjaan laterit di Jalan Kebun Plasma 1 AfdelingSumber Harapan PT.Buana Karya Bhakti Kecamatan SatuiKabupaten Tanah Bumbu dengan harga sewa sebesarRp.70.000.000, (tujuh puluh juta) perbulan;Bahwa menurut keterangan pengawas, alat berat tersebutpada siang hari dikerjakan laterit di Jalan KebunPlasma 1 Afdeling Sumber Harapan PT.Buana Karya BhaktiKecamatan Satui Kabupaten

dari CV.Kalimas Jaya Utamadan saksi telah bekerja di perusahaan tersebut mulaitahun 2004;Bahwa terdakwa melakukan kegiatan penambangan batubaradengan menggunakan alat berat Excavator jenis HITACHIZAXIS 200 warna orange;Bahwa saksi mengecek alat berat tersebut selama alatdisewa terdakwa hanya sebanyak 2 (dua) kali yangdimana terdakwa bekerja pada satu PIT atau satutempat saja tapi menurut informasi dari operatorterdakwa melakukan pekerjaan di dua lokasi yang manapada siang hari alat digunakan di laterit

tanggung jawab saksi dalam kegiatanpenambangan tersebut adalah sebagai operator daripemilik alat dengan gaji sebesar Rp.5.000, (limaribu rupiah) per jam tambah basis sebesarRp.500.000, (lima ratus ribu rupiah) per bulan dandari penambang sebesar Rp. 15.000,00 (lima belasribu) perjam;e Bahwa saksi telah 1 (satu) bulan bekerja menjadioperator pada terdakwa dan pernah menerima gajisebanyak 2 kali;e Bahwa menurut perjanjian awal bahwa alat berattersebut sebenarnya digunakan untuk menambang tanahatau laterit

TanahBumbu Kalimantan Selatan pada waktu itu terdakwaberada ditempat kejadian sedang melakukan pengawasankegiatan pengupasan lapisan tanah.Bahwa terdakwa melakukan pengupasan tanah denganmenggunakan 1 (satu) unit alat berat jenis Excavatormerk HITACHI ZAXIS 200 warna orange;Bahwa Terdakwa melakukan pengupasan Jlapisan tanahtersebut untuk pengambilan tanah laterit, gunapengerasan jalan di PT.BKB;Bahwa Terdakwa mempunyai kerjasama dengan PT.BKBuntuk pengerasan jalan perkebunan sawit;Bahwa Terdakwa

TanahBumbu Kalimantan Selatan pada waktu itu terdakwaberada ditempat kejadian sedang melakukan pengawasankegiatan pengupasan lapisan tanah.Bahwa terdakwa melakukan pengupasan tanah denganmenggunakan 1 (satu) unit alat berat jenis Excavatormerk HITACHI ZAXIS 200 warna orange;25e Bahwa Terdakwa melakukan pengupasan Jlapisan tanahtersebut untuk pengambilan tanah laterit, gunapengerasan jalan di PT.BKB, Terdakwa mempunyaikerjasama dengan PT.BKB untuk pengerasan jalanperkebunan sawit;e Bahwa Terdakwa

S Bin ANDI KASIM(Terdakwa dalam berkas terpisah) yang datang ke KantorKecamatan Samboja, dengan maksud untuk mengajukansurat permohonan perihal pengambilan dan pemanfaatangalian CC berupa Laterit yang terletak di daerahKelurahan Sanipah, Kec. Samboja, yang ditujukan kepadaTerdakwa selaku Camat Samboja; Bahwa Terdakwa H. Saifuddin. HS. S.Sos. MM (selakuCamat Samboja) yang memiliki kewenangan dalam halmenerbitkan surat izin usaha pengambilanpemanfaatan bahan galian C di wilayah Kab.

JHON(selaku operator) langsung menggerakan Exacavator merkCAT 320D warna kuning, yakni dengan melakukanpenggalian tanah Overburden (laterit), danmenghamparkan tanah OB tersebut pada bagian jalan yangberlubang atau rusak (meratakan tanah) hinggasepanjang 70 (tujuh puluh) meter, yang mana pekerjaantersebut merupakan pekerjaan awal guna mempermudahdalam pengambilan dan pemanfaatan galian OC berupatanah laterit;Hal. 3 dari 19 hal. Put.

SAMSU dan Sar.SUDARSONO (anggota PPolres Kukar) untuk melakukanpatroli di kawasan hutan Tahura Bukit Soharto.Kemudian, ditemukanlah kegiatan pekerjaan berupaPengambilan dan Pemanfaatan Bahan Galian C (penggaliantanah laterit) dan langsung dihentikan oleh petugas;Bahwa petugas dari dinas Kehutanan, langsung melakukanpemeriksaan terhadap daerah/tempat pekerjaan(Pengambilan dan Pemanfaatan Bahan Galian C berupapenggalian tanah laterit) tersebut dilakukan, yaknidengan mengambil titik koordinatnya dan

adalah 00 53'53,9" Lintang Selatan 11706'34,6" Bujur Timur, sedangkan dari petugas kepolisantelah menemukan = aktifitas pengupasan/ penggalianmaupun penimbunan lahan dalam kawasan hutan yangdilakukan dengan alat berat Exacavator merk CAT 320Dwarna kuning dan mengakibatkan lahan disekitar tempatpekerjaan tersebut mengalami kerusakan, khususnyaterhadap tumbuhtumbuhan ataupun pepohonan yang beradadisekitarnya;Bahwa terhadap kegiatan Pengambilan dan PemanfaatanBahan Galian C berupa penggalian tanah laterit

)tersebut langsung dihentikan oleh petugas kepolisan,yakni dengan mengamankan barang bukti dan melakukanpemeriksaan lebih lanjut;Bahwa setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, makaareal pekerjaan Pengambilan dan Pemanfaatan BahanGalian C berupa penggalian tanah laterit yang telahdilakukan oleh Sdr.

Bahwa pada tanggal 21 Oktober 2017, Penggugat dan para Tergugatsepakat menjalin kerjasama saling menguntungkan dalam halpengadaaan/supplier material tanah Laterit untuk PT. NAGABUANAANEKA PIRANTI. Bahwa perjanjian kerjasama tersebut dituangkankedalam surat perjanjian kerja sama dihadapan Notaris R.A. SETYOHIDAYAT.SH.M., Akta Perjanjian tertanggal 21 Oktober 2017 di KotaPalangkaraya.2.

Bahwa untuk menjalankan surat perintah kerja tersebut, para Tergugatmembutuhkan modal untuk pengadaaan bahan material tanah Laterit,Halaman 2 dari 28 Putusan Nomor 58/Pdt.G/2019/PN Piksehingga Tergugat 1 menghubungi dan meminta kepada Penggugatuntuk menjadi penyandang dana agar Surat Perintah Kerja Nomor :006/NBA/VISPK/IX/2017, tertanggal 26 September 2017 dari PT.NAGABHUANA ANEKA PIRANTI, tersebut dapat dijalankan oleh paraTergugat..

Maka Totaldana yang belum di kembalikan adalah sebesar : (Rp. 315.000.000 Rp. 50.000.000) = Rp. 265.000.000 ( Dua ratus Enam Puluh LimaJuta Rupiah).Halaman 4 dari 28 Putusan Nomor 58/Pdt.G/2019/PN Pik14.Bahwa Kerugian In materil yang timbul akibat Perbuatan ParaTergugat yang seharusnya memberikan keuntungan untuk Penggugatdengan dilaksanakannya pekerjaan tersebut adalah sebesar : Rp.161.000.000 ( Seratus Enam Puluh Satu Juta Rupiah).), denganrincian sebagai berikut :Bahwa permintaan material tanah laterit

,M.H berakhirdi ketahui Penggugat minta pengembalian Modal Kerja yangditanamkannya pada pekerjaan pengadaan Tanah Laterit yang dikerjakanoleh Tergugat II tersebut maka atas dasar itu demi perjanjian berjalan dantidak dibatalkan secara sepihak oleh Penggugat, Tergugat II memohonkepada Tergugat agar mau mengeluarkan uang Rp50.000.000,00 (LimaPuluh Juta Rupiah) untuk diserahkan kepada Penggugat dan menuntutTergugat II ketika itu pengeluaran uang Tergugat akan diperhitungkanseluruhnya pada saat pembagian

NAGABHUANA ANEKA PIRANTI.Halaman 20 dari 28 Putusan Nomor 58/Pdt.G/2019/PN PikBahwa untuk menjalankan surat perintah kerja tersebut, para Tergugatmembutuhkan modal untuk pengadaaan bahan material tanah Laterit,sehingga Tergugat 1 menghubungi dan meminta kepada Penggugatuntuk menjadi penyandang dana agar Surat Perintah Kerja Nomor :006/NBA/VISPK/IX/2017, tertanggal 26 September 2017 dari PT.NAGABHUANA ANEKA PIRANTI, tersebut dapat dijalankan oleh paraTergugat.Bahwa Penggugat sepakat memberikan modal

menerangkan bahwa usahapertambangan IUP,IPR atau IUPK sebagaimana dimaksud dalam ayat 1diberikan dalam WIUP ( Wilayah Izin Usaha Pertambangan ) untuk IUP danWPR untuk IPR atau WIUPK untuk IUPK;Bahwa Dalam hal ini batu (dastu) adalah masuk pada komoditas tambangbatuan, dalam hal ini material batu tersebut merupakan bagian dariPertambangan Mineral dan Batu bara sebagaimana dimaksud pada pasal 2ayat 2 (dua) dikelompokan dalam 5 (lima) golongan komoditas tambang,sedangkan lebih khususnya batu padas (dastu) / laterit

tanpa memiliki izin ( IUP,IPR atau IUPK) /PETI (pertambangan tanpa izin);Dalam hal ini sanksi nya diatur pada Pasal 158 UU RI No. 4 Tahun 2009tentang Pertambangan mineral dan batu bara;Bahwa Tekait dengan ditemukan atau telah didapatnya barang buktitersebut maka dalam hal ini telah terjadi dugaan kegiatan penambangandengan menggunakan 1 (satu) Unit Excavator (Backhoe) Merk KomatsuWarna Kuning / alat yang digunakan untuk giat penambangan, dalam hal inihasil penambangan berupa batu padas (dastu) / laterit

dan tanah urugtersebut diduga telah dijual atau diangkut keluar lokasi sebagaimanaditemukannya 1 buah buku catatan ritase dan uang hasil penjualan materialHalaman 9 dari 18 Putusan Nomor 173/Pid.Sus/2018/PN Sgn(Dastu dan Tanah Urug) sejumlah Rp. 980.000, (Sembilan ratus ribudelapan puluh ribu rupiah); Sebagaimana batu (1 kantong plastik) yang ditunjukan oleh petugastersebut merupakan batu jenis Batu padas (dastu); Dalam hal ini batu padas (dastu) / laterit adalan masuk pada komoditastambang batuan

, sebagaimana dimaksud dalam pasal 2 ayat (2) huruf d,PP No. 23 Tahun 2010 Tentang pelaksanaan kegiatan usaha pertambanganmineral dan batu bara;Dalam hal ini material batu padas (dastu) / laterit dan tanah urug tersebutmerupakan bagian dari Pertambangan Mineral dan Batu bara sebagaimanadimaksud pada pasal 2 ayat 2 (dua) dikelompokan dalam 5 (lima) golongankomoditas tambang, sedangkan lebih khususnya batu padas, sebagaimanadimaksud dalam pasal 2 ayat (2) huruf d, PP No. 23 Tahun 2010, Sehinggadalam

dua) bulan;

tanah diatome, tanah serap (fullers earth), slate, granit, granodiorit, andesit,gabro, peridotit, basalt, trakhit, leusit, tanah liat, tanah urug, batu apung,opal, kalsedon, chert, kristal kuarsa, jasper, krisoprase, kayu terkersikan,garnet, giok, agat, diorit, topas, batu gunung quarry besar, kerikil galian daribukit, kerikilsungai, batu kali, kerikil sungai ayak tanpa pasir, pasir urug,pasir pasang, kerikil berpasir alami (sirtu), bahan timbunan pilihan (tanah),urugan tanah setempat, tanah merah (laterit

diatome, tanah serap (fullers earth), slate, granit, granodiorit,andesit, gabro, peridotit, basalt, trakhit, leusit, tanah liat, tanah urug,batu apung, opal, kalsedon, chert, kristal kuarsa, jasper, krisoprase, kayuterkersikan, garnet, giok, agat, diorit, topas, batu gunung quarry besar,kerikil galian dari bukit, kerikil sungai, batu kali, kerikil sungai ayak tanopapasir, pasir urug, pasir pasang, kerikil berpasir alami (sirtu), bahantimbunan pilihan (tanah), urugan tanah setempat, tanah merah (laterit

diatome, tanah serap (fullers earth), slate,granit, granodiorit, andesit, gabro, peridotit, basalt, trakhit, leusit, tanah Iiat,tanah urug, batu apung, opal, kalsedon, chert, kristal kuarsa, jasper,krisoprase, kayu terkersikan, garnet, giok, agat, diorit, topas, batu gunungquarry besar, kerikil galian dari bukit, kerikil sungai, batu kali, kerikil sungaiayak tanpa pasir, pasir urug, pasir pasang, kerikil berpasir alami (sirtu), bahantimbunan pilihan (tanah), urugan tanah setempat, tanah merah (laterit

tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;

• 7 (tujuh) lembar catatan hasil tally tanah laterit;
• 1 (satu) bendel nota penjualan;
• Surat Perjanjian Sewa/Kontrak Alat Berat Excavator tanggal 04 Juli 2019;
• 1 (satu) buah buku catatan kecil merk papaerline warna corak ungu

Masing-masing dikembalikan kepada terdakwa AMIR MAHMUT, SE Bin H. MASRAN.

• 1 (satu) kantong plastik berisi sample laterit;

Dirampas untuk dimusnahkan.

• Uang Tunai Rp.2.940.000,-

Dirampas untuk negara.

6. Membebankan Terdakwa untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp5.000,00 (lima ribu rupiah);

tanah diatome,tanah serap (fullers earth), slate, granit, granodiort, andesit, gabro, peridotit,basalt, trakhit, leusit, tanah liat, tanah urug, batu apung, opal, kalsedon, chert,kristal kuarsa, jasper, krisoprase, kayu terkersikan, gamet, giok, agat, diorit,topas, batu gunung quarry besar, kerikil galian dari bukit, kerikil Sungai, batukali, kerikil Sungai ayak tanpa pasir, pasir urug, pasir pasang, kerikil berpasiralami (sirtu), bahan timbunan pilihan (tanah), urukan tanah setempat, tanahmerah (laterit

obsidian, marmer, perlit, tanah diatome, tanahserap (fullers earth), slate, granit, granodiorit, andesit, gabro dan peridotit,basalt, trakhit, leusit, tanah liat, tanah urug, batu apung, opal, kalsedon,chert, kristal kuarsa, jasper, keisoprase, kayu terkersikan, gamet, giok, agat,diorite, topas, abut gunung quarry besar, kerikil galian dari bukit, kerikilsungai, batu kali, kerikil sungai ayak tanpa pasir, pasir urug, pasing pasang,kerikil berpasir alami (Sirtu), urukan tanah setempat, tanah merah (laterit

earth), slate, granit, granodiorit, andesit, gabro dan peridotit, basalt,trakhit, leusit, tanah liat, tanah urug, batu apung, opal, kalsedon, chert, kristalkuarsa, jasper, keisoprase, kayu terkersikan, gamet, giok, agat, diorite,topas, abut gunung quarry besar, kerikil galian dari bukit, kerikil sungai, batukali, kerikil Sungai ayak tanpa pasir, pasir urug, pasing pasang, kerikilHalaman 12 dari 16 Putusan Nomor: 258/Pid.Sus/2018/PN.Pyaberpasir alami (sirtu), urukan tanah setempat, tanah merah (laterit

obsidian, marmer, perlit, tanah diatome, tanahserap (fullers earth), slate, granit, granodiorit, andesit, gabro dan peridotit,basalt, trakhit, leusit, tanah liat, tanah urug, batu apung, opal, kalsedon,chert, kristal kuarsa, jasper, keisoprase, kayu terkersikan, gamet, giok, agat,diorite, topas, abut gunung quarry besar, kerikil galian dari bukit, kerikilsungai, batu kali, kerikil Sungai ayak tanpa pasir, pasir urug, pasing pasang,kerikil berpasir alami (Sirtu), urukan tanah setempat, tanah merah (laterit

obsidian, marmer, perlit,tanah diatome, tanah serap (fullers earth), slate, granit, granodiorit, andesit,gabro dan peridotit, basalt, trakhit, leusit, tanah liat, tanah urug, batu apung,opal, kalsedon, chert, kristal kuarsa, jasper, keisoprase, kayu terkersikan,gamet, giok, agat, diorite, topas, abut gunung quarry besar, kerikil galiandari bukit, kerikil Sungai, batu kali, kerikil sungai ayak tanpa pasir, pasir urug,pasing pasang, kerikil berpasir alami (Sirtu), urukan tanah setempat, tanahmerah (laterit