Menjatuhkan talak satu ba'in sughra Tergugat (Udin bin Yeccu) terhadap Penggugat (Cindara binti Mannuka);4. Memerintahkan Panitera Pengadilan Agama Polewali untuk menyampaikan salinan putusan ini yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap kepada Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Luyo dan Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Polewali Kabupaten Polewali Mandar, untuk dicatat dalam daftar yang disediakan untuk itu;5.

-Cindara binti Mannuka-Udin bin Yeccu

Bahwa Penggugat dan Tergugat telah menikah menurut agama Islam padatahun 1990 di Jalan Andi Depu, Kelurahan Lantora, Kecamatan Polewali,Kabupaten Polewali Mamasa ( sekarang Kabupaten Polewali Mandar),dengan wali nikah adalah ayah kandung Penggugat bernama Mannuka yangdinikahkan oleh Imam Masjid Lantora bernama Arafah dengan saksi duaorang lakilaki dewasa dan beragama Islam masingmasing bernama Budi danLahuda;Hal. 1 dari 5 Hal. Putusan No.637/Pdt.G/2020/PA.Pwl2.

M E N G A D I L I :

1. Menyatakan Termohon yang telah dipanggil secara resmi dan patut untuk menghadap di persidangan, tidak hadir ;
2. Mengabulkan permohonan Pemohon dengan verstek;
3. Memberi izin kepada Pemohon (Lasaide alias Saide bin Mannuka) untuk menjatuhkan talak satu raji terhadap Termohon (Iruse binti Mappaita) di depan sidang Pengadilan Agama Tolitoli ;
4. Membebankan Pemohon untuk

Bahwa dengan tegas Tergugat dan Tergugat II membantah dalil GugatanPenggugat pada halaman 2 point 1 dan 2 karena tanah obyek sengketabukan milik orang tua Penggugat (Ukka) akan tetapi tanah sengketa adalahmilik Tergugat dan Tergugat Il yang merupakan warisan dari nenek cicitnyayang bernama Rakka alias Pu Mannuka (Alm) dan yang pertama kalimembuka tanah oyek sengketa adalah Rakka alias Pu Mannukka (Alm), jadiPenggugat mengadaada apabila mengatakan Ukka yang pertama kalimembuka tanah obyek sengketa

tujuan gugatan Penggugat adalah sepertitersebut di atas;Menimbang, bahwa yang menjadi persengketaan antara kedua belah pihakadalah mengenai tanah sengketa yang didalilkan oleh Penggugat merupakan warisandari orang tuanya yang bernama Ukka;Halaman 24 dari 37 Putusan Nomor 15/Pdt.G/2018/PN EnrMenimbang, bahwa Tergugat dalam Jawabannya telah membantah bahwaobyek sengketa yang dikelola oleh Para Tergugat adalah milik Para Tergugat yangmerupakan warisan dari nenek cicitnya yang bernama Rakka alias Pu Mannuka

(Alm)karena yang membuka tanah sengketa pertama kali adalan Rakka alias Pu Mannuka(Alm) pada zaman Belanda;Menimbang, bahwa gugatan Penggugat telah dibantah oleh Tergugat, makaPenggugat wajib membuktikan dalildalil gugatannya dan Tergugat juga patutdibebani untuk membuktikan dalildalil bantahannya (vide Pasal 283 RBg);Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil gugatannya Penggugat telahmengajukan alat bukti surat bertanda P.1 sampai dengan P.16 dimana bukti surattersebut telah dibubuhi meterai dan

Pertanyaannya jikaTergugat mendalilkan dalam jawabannya halaman 4 paragraf kedua bahwa setelahRakka alias Pu Mannuka (Alm) meninggal dunia kemudian dilanjutkanpenggarapannya oleh anaknya atau nenek dari Tergugat dan Tegugat II bernamaManuka alias Ambe Tangka, maka setelah Manukka alias Ambe Tangka meninggalmaka Para ahli waris Manukkalah yang harusnya mengelola tanah sengketa yaitutermasuk Para Tergugat.

bernamaMannukka alias Ambe Tangka, selanjutnya saksi tersebut menjelaskankalau tanah obyek sengketa tidak pernah digarap oleh Ukka pada zamansiliwangi / belanda, bahwa Ukka meninggal dan dikuburkan di DusunSurakan, dengan demikian maka keterangan saksi tersebut layak danberalasan hukum apabila keterangannya dipertimbangkan serta dijadikansebagai alat bukti yang sah bagi Para Tergugat, kemudian pertimbanganMajelis Hakim Tingakat Pertama mengatakan mengapa saksimenerangkan neneknya Tergugat yaitu Mannuka