Bahwa setelah saksi korban selesai mengemas pesanan terdakwa,terdakwa kembali memesan barangbarang lainnya dan pada saat saksikorban sibuk mengemas pesanan tambahan terdakwa, terdakwapergimeninggalkan saksi korban dan membawa pesanan rokok yang telah dikemassebelumnya oleh saksi korban dengan mengendarai sepeda motor milikterdakwa;Bahwa Akibat perbuatan terdakwa tersebut saksi koroban HASDAWATI Dg.NGINTANG menderita kerugian materiil Rp. 3.460.000, (tiga juta empat ratusenam puluh ribu rupiah);Atas

Bahwa setelah saksi korban selesai mengemas pesanan terdakwa,terdakwa kembali memesan barangbarang lainnya dan pada saat saksikorban sibuk mengemas pesanan tambahan terdakwa, terdakwapergimeninggalkan saksi korban dan membawa pesanan rokok yang telah dikemassebelumnya oleh saksi korban dengan mengendarai sepeda motor milikterdakwa;Bahwa terdakwa tidak izin sama pemiknya untuk mengambil rokok tersebut;Menimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan barang bukti sebagaiberikut:2 (dua) slop rokok merek sampoerna2

Bahwasetelah saksi korban selesai mengemas pesanan terdakwa,terdakwa kembali memesan barangbarang lainnya dan pada saatsaksi korban sibuk mengemas pesanan tambahan terdakwa,terdakwa pergi meninggalkan saksi korban dan membawa pesananrokok yang telah dikemas sebelumnya oleh saksi korban denganmengendarai sepeda motor milik terdakwa;e Bahwa Akibat perbuatan terdakwa tersebut saksi korbanHASDAWATI Dg.

Bahwa setelahsaksi korban selesai mengemas pesanan terdakwa, terdakwa kembali memesanbarangbarang lainnya dan pada saat saksi korban sibuk mengemas pesanantambahan terdakwa, terdakwa pergi meninggalkan saksi korban dan membawapesanan rokok yang telah dikemas sebelumnya oleh saksi koroban denganmengendarai sepeda motor milik terdakwa; Bahwa Akibat perbuatan terdakwatersebut saksi korban HASDAWATI Dg.

WANDI alias FERI Bin (alm) ALI AKBAR menghubungi terdakve IIWAHYUDI alias YUDI melalui telepon menanyakan apakah istri Terdakve Ilada di rumah sebab Terdakva bermaksud menggunakan narkotika jenisshabu sembari mengemas narkotika jenis shabu milik terdakwa yang akandijual, lalu terdakwa Il menyetujui maksud dari terdakwa tersebut danmempersilahkan terdakwa datang ke rumah Terdakua II untuk menggunakansekaligus mengemas narkotika jenis shabu di rumah terdakva Il.

Adapun tujuan terdakwa mengemas 1 (satu) paketseberat 1 (satu) gram/Ji menjadi 5 (lima) bagian/ paket ialah agar terdakva dapat menjual narkotika jenis shabu tersebut dengan paketan kecil yaitu 1(satu) paket seharga Rp.400.000,(empat ratus ribu rupiah). Namun sebelumterdakva mengemas narkotika jenis shabu tersebut menjadi 5 (lima)Halaman 3 dari 17 Putusan Nomor 203/Pid.Sus/2017/PN.

terdakwa Il menyetujui maksud dari terdakwa tersebut danmempersilahkan terdakwa datang ke rumah Terdakve II untuk menggunakansekaligus mengemas narkotika jenis shabu di rumah terdakue Il.

Namun sebelumterdakva mengemas narkotika jenis shabu tersebut menjadi 5 (lima)bagian/paket, terdakva telah menyisihkannya sedikit dan memberikannyakepada terdakva Il untuk digunakan, sebagai bentuk kompensasi karenaterdakva II telah meminjamkan kamar kontrakan terdakva Il untuk terdakva gunakan mengemas narkotika jenis shabu.

Namun sebelum terdakwa mengemas narkotika jenis shabu tersebut menjadi 5 (lima)bagian/paket, terdakwa telah menyisihnkannya sedikit danmemberikannya kepada terdakwa Il untuk digunakan, sebagai bentukkompensasi karena terdakwa Il telah meminjamkan kamar kontrakanterdakwa Il untuk terdakwa gunakan mengemas narkotika jenisshabu.

NAGA PONIK dengan ukuran @ 200 gram dan sagu kemasan ulangdiberi merek milik terdakwa sendiri yaitu teoung HUN KWE DUA KELINCIMEREK TERDAFTAR KETERANGAN BERAT BERSIH 120 g SOLOINDONESIA diperdagangkan oleh terdakwa ke daerah Nganjuk dan Kediri ;Bahwa tujuan terdakwa mengemas ulang tepung tapioka merek ROSEBRAND ukuran @ 25 kg/sak , tepung terigu merk DRAGON FLY , WILISukuran @ 25 kg/sak , tepung sagu merek MERAK ABADI ukuran @ 50kg/sak dengan diberi merek milik terdakwa sendiri menjadi Kemasan ukuranlebih

;Bahwa perbuatan terdakwa melakukan usaha mengemas ulang tepung danmemberikan label / merek milik terdakwa sendiri dengan tujuan untukdiperdagangkan (mencari keuntungan) tersebut tidak memiliki legalitasusaha sebagai Industri rumah karena tidak memiliki ijin Kegiatan industri,tidak memiliki ijin usaha perdagangan dan tidak memiliki tanda daftar barangdari Dinas terkait yaitu DINAS PERDAGANGAN DAN PERINDUSTRIANKOTA KEDIRI .Perbuatan terdakwa diatur dan diancam pidana dalam pasal 139UURI Nomor 18 tahun

NAGA PONIK dengan ukuran @ 200 gram dan sagu kemasan ulangdiberi merek milik terdakwa sendiri yaitu teoung HUN KWE DUA KELINCIMEREK TERDAFTAR KETERANGAN BERAT BERSIH 120 g SOLOINDONESIA diperdagangkan oleh terdakwa ke daerah Nganjuk dan Kediri ;Bahwa tujuan terdakwa mengemas ulang tepung tapioka merek ROSEBRAND ukuran @ 25 kg/sak, tepung terigu merk DRAGON FLY , WILISukuran @ 25 kg/sak , tepung sagu merek MERAK ABADI ukuran @ 50kg/sak dengan diberi merek milik terdakwa sendiri menjadi Kemasan ukuranlebih

ulang dengan memberikan label merkberbeda dari merek asalnya harus ada jjin dari pemilik merek dandilegalkan dengan akta notaris , dan pada kemasan ulangnya ditulisproduksi dari merek asal dan dikemas ulang oleh pelaku usaha X;Bahwa untuk mengemas ulang produk pangan harus memiliki jinantara lain :a. ljin Usaha Industri yang dikeluarkan Kantor Perizinan Usaha padaDinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu;b.

label nama berbeda dengan label nama asli dilarang karena terdakwamelakukan kegiatan mengemas ulang tepung sejak tahun 2015 dan tidakada yang melarang bahkan selain terdakwa banyak pedagang lain yangmelakukan kegiatan usaha mengemas ulang seperti terdakwa danusahanya lebih besar namun tidak ditangkap polisi; Bahwa Terdakwa menyesali perbuatannya, berjanji tidak akan mengulangiperbuatannya lagi dan mohon keringanan hukuman, karena Terdakwamenderita penyakit diabetes; Bahwa Terdakwa belum pernah dihukum

NALO memberikan narkotika jenis shabu kepada terdakwasebanyak 1 (satu) bungkus besar dengan berat lebih kurang 30 gram, selanjutnya 1 (satu)2bungkus besar narkotika jenis shabu tersebut oleh terdakwa dan Sdr.NALOmembagi/mengemas sesuaidengan kebutuhan ; Bahwa setelah terdakwa dan Sdr NALO selesai membagi/mengemas Narkotika jenis shabutersebut, terdakwa mendapatkan 3(tiga) bungkus kecil Narkotika jenis shabu dari Sdr.NALOuntuk dijualkkan, lalu pada hari Sabtu tanggal 1 April 2017 sekitar jam 21.00

NALO memberikan narkotika jenis shabu kepada terdakwasebanyak 1 (satu) bungkus besar dengan berat lebih kurang 30 gram, selanjutnya 1 (satu)bungkus besar narkotika jenis shabu tersebut oleh terdakwa dan Sdr.NALOmembagi/mengemas sesuaidengan kebutuhan ;Bahwa setelah terdakwa dan Sdr NALO selesai membagi/mengemas Narkotika jenis shabutersebut, terdakwa mendapatkan 3(tiga) bungkus kecil Narkotika jenis shabu dari Sdr.NALOuntuk dijuakan, pada hari Selasa tanggal 4 April 2017 sekira jam 01.00 wib bertempat

NALO selesai membagi/mengemas Narkotika jenisshabu tersebut, terdakwa mendapatkan 3(tiga) bungkus kecil Narkotika jenis shabu dariSdr.NALO untuk dijualkan ;Bahwa benar pada hari Sabtu tanggal 1 April 2017 sekitar jam 21.00 wib terdakwadihubungi oleh Sdr.SEPTIYAN DANY ALS TIYAN (dalam penuntutan terpisah) melaluichatingan whatsapp dengan berkata bang ada? dijawab oleh terdakwa berapa, kekossana5/1dja;Bahwa benar sekira jam 00.30 wib Sdr.

NALO memberikannarkotika jenis shabu kepada terdakwa sebanyak 1 (satu) bungkus besar dengan berat lebihkurang 30 gram, selanjutnya 1 (satu) bungkus besar narkotika jenis shabu tersebut oleh terdakwadan Sdr.NALO membagi/mengemas sesuai dengan kebutuhan ; setelah terdakwa dan Sdr NALOselesai membagi/mengemas Narkotika jenis shabu tersebut, terdakwa mendapatkan 3(tiga)bungkus kecil Narkotika jenis shabu dari Sdr.NALO untuk dijualkan, lalu pada hari Sabtu tanggal 1April 2017 sekitar jam 21.00 wib terdakwa

obatobatan tersebut antara lain Obat Gigi dan Gusi, ObatRematik, Obat Asam Urat, Obat Alergi dan GatalGatal, Obat Flu Tulang danObat Si Boyok kesemuanya menggunakan merek Dua Nunggal dan alatalat yangterdakwa gunakan adalah Lilin, plastic, streples, kertas yang bertuliskan sakit Gigidan Gusi, Rematik, Asam Urat, Flu Tulang dan Si Boyok dan pilau cater.Setelah terdakwa mengemas obatobatan tersebut kemudian terdakwa jual kepadamasyarakat Tangerang yang datang ke rumah terdakwa :Obat Gigi dan Gust

Rawa Bamban No. 99 Tangerang yangtercantum dalam Nota Penjualan tersebut adalah hasil rekayasa terdakwa sendiri.Bahwa terdakwa dalam mengemas dan menjual obatobatan berupa obat Gigi danGusi, obat rematik, obat Asam Urat, Obat alergi dan gatalGatal dan obat FluTulang yang terdakwa beri merek Dua Nunggal tersebut tidak pernahmendapatkan Ijin Edar atau Mendaftar ke halal POM atau Kementrian Kesehatan.Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 197 UURI No. 36 tahun 2009 tentang

obatobatan tersebut antara lain Obat Gigi dan Gusi, ObatRematik, Obat Asam Urat, Obat Alergi dan GatalGatal, Obat Flu Tulang danObat Si Boyok kesemuanya menggunakan merek Dua Nunggal dan alatalat yangterdakwa gunakan adalah Lilin, plastic, streples, kertas yang bertuliskan sakit Gigidan Gusi, Rematik, Asam Urat, Flu Tulang dan Si Boyok dan pisau cater.Setelah terdakwa mengemas obatobatan tersebut kemudian terdakwa jual kepadamasyarakat Tangerang yang datang ke rumah terdakwa:Obat Gigi dan Gust merek

Rawa Bamban No. 99 Tangerang yangtercantum dalam Nota Penjualan tersebut adalah hasil rekayasa terdakwa sendiri.e Bahwa terdakwa dalam mengemas dan menjual obatobatan berupa obat Gigi danGusi, obat rematik, obat Asam Urat, Obat alergi dan gatalGatal dan obat FluTulang yang terdakwa beri merek Dua Nunggal tersebut tidak pernahmendapatkan Ijin Edar atau Mendaftar ke halal POM atau Kementrian Kesehatan.e Bahwa kegiatan yang dilakukan terdakwa dalam memperdagangkan atau menjualobat kesehatan berupa Obat

NUNGGAL BERKAH ANUGRAH yangtercantum dalam Nota Penjualan tersebut adalah hasil rekayasa terdakwa sendiri.Bahwa benar terdakwa dalam mengemas dan menjual obatobatan tersebut tidakpernah mendapatkan izin edar atau mendaftar ke Balat POM atau KementrianKesehatan RI.Menimbang, bahwa dimuka persidangan Terdakwa SISWOYO telah memberikanketerangan, yang pada pokoknya sebagai berikut :14e Bahwa benar terdakwa ditangkap pada hari rabu tanggal 11 Juni 2014sekitar jam 20.00 Wib di rumah kontrakan terdakwa

kamu simpan sabusabu dan oleh Him ( Dpo ) menjawab tidaktahu;Bahwa karena masih merasa curiga selanjutnya saksi Reza Nandadan saksi Fakhrurrazi melakukan pemeriksaan disekitar tempat terdakwadan Him ( Dpo ) duduk, dan saksi Reza Nanda berhasil menemukan 2(dua) paket besar dan 10 ( sepuluh ) paket kecil narkotika jenis shabuyang dibungkus plastik bening dan dimasukkan ke dalam sebuah kotakwarna coklat dengan berat keseluruhannya kurang lebih 3,3 ( tiga komatiga ) gram, 1 (satu) buah pengait untuk mengemas

Menyatakan barang bukti berupa : 1 (satu ) buah pengait untuk mengemas shabu ; 14 ( empat belas ) helai plastik bening ; 2 ( dua ) paket besar sabu, 10 ( sepuluh ) paket kecil sabusabudengan berat kesuluran 3,3 ( tiga koma tiga ) gram ; 1 (satu ) buah pirek ; 2 (dua ) buah korek api gas ; 9 (sembilan ) buah korek kuping ; 8 (delapan ) potong pipet, danDirampas untuk dimusnahkan ;e 1 ( satu ) buah paspor an.HAFIZ ISRA ;Dikembalikan kepada yang berhak ;6.

Bireuen yang saat itu Terdakwa lagibersama dengan Him (Dpo) dan oleh petugas Polres Bireuenlangsung melakukan penangkapan terhadap diri Terdakwa danHim (Dpo), kemudian polisi menanyakan kepada Him (Dpo)bahwa dimana kamu menyimpan shabu, dan Him (Dpo)menjawab tidak tahu, kemudian petugas Polisi melakukanpemeriksaan disekitar kios tersebut;Bahwa atas pemeriksaan petugas Polisi tersebut ditemukan 1(satu) buah penggait untuk mengemas sabu, 14 ( empat belas )helai plastik bening, 1 (satu) buah pirek,

2 (dua) buah korek apigas, 9 ( sembilan ) korek kuping, 8 (delapan) potong pipet dan 2(dua) paket besar dan 10 (Sepuluh) paket kecil narkotika jenissabu yang dikemas dalam plastik warna bening dan masukkanke dalam kotak kecil warna coklat seberat 3,3 ( tiga koma tiga)gram;e Bahwa pada saat anggota Polres Bireuen sedang melakukanpemeriksaan barang bukti, lalu Him melarikan diri;e Bahwa barang bukti yang disita oleh Anggota Polres Bireuenberupa 1 (satu) buah penggait untuk mengemas sabu, 14( empat

Menetapkan barang bukti berupa :- 4 (empat) bungkus / paket kecil serbuk Kristal Narkotika jenis shabu yang dikemas dengan palstik bening dengan berat 0,5 (lima) gram ;- 2 (dua) bungkus plastik putih bening untuk mengemas Narkotika jenis shabu ;- 1 (satu) buah gunting stainless bergagang warna hitam ;- 1 (satu) buah korek api / mancis warna putih bening yang sudah dimodifikasi ;- 1 (satu) buah kaca pirex yang didalamnya berisi sisa Narkotika jenis shabu ;- 1 (satu) buah sedotan air mineral

HUSENdengan pidana penjara selama 5 (Lima) tahun penjara dikurangi selamaterdakwa berada dalam tahanan dengan perintah agar terdakwa tetapberada dalam tahanan dan membayar denda sebesar Rp. 1.000.000.000,(satu milyar rupiah) Subsidair 3 (tiga) Bulan penjara ;Menyatakan barang bukti berupa :4 (empat) bungkus / paket kecil serouk Kristal Narkotika jenis shabuyang dikemas dengan palstik bening dengan berat 0,5 (lima) gram ; 2 (dua) bungkus plastik putih bening untuk mengemas Narkotika jenisshabu ; 1

menyerupai sendok dan ketika terdakwaditanyakan tentang barang bukti 1 (satu) buah botol aqua yang sudahdibuat sebagai alat menghisap sabu atau bong, 1 (satu) buah kaca pirexyang ada sisa narkotika jenis sabu didalamnya, 1 (satu) buah korek api /mancis warna putin bening adalah milik terdakwa sedangkan 4 (empat)paket kecil yang berisikan serouk Kristal diduga narkotika jenis sabudengan kondisi berserakan dilantai, 1 (satu) buah gunting staenliss gaganghitam, 2 (dua) buah plastik untuk memaket / mengemas

menyerupai sendok dan ketika terdakwaditanyakan tentang barang bukti 1 (satu) buah botol aqua yang sudahdibuat sebagai alat menghisap sabu atau bong, 1 (satu) buah kaca pirexyang ada sisa narkotika jenis sabu didalamnya, 1 (satu) buah korek api /mancis warna putin bening adalah milik terdakwa sedangkan 4 (empat)paket kecil yang berisikan serbuk Kristal diduga narkotika jenis sabudengan kondisi berserakan dilantai, 1 (Satu) buah gunting staenliss gaganghitam, 2 (dua) buah plastic untuk memaket / mengemas

Isradi alias Radi (DPO) ;Bahwa Sadr. lsradi alias Radi (DPO) saat itu sedang mengemas Narkotikajenis shabushabu didalam ruangan Pos Satpam PDAM tersebut kedalampaketpaket plastik kecil ;Bahwa terdakwa membeli Narkotika jenis shabu dari Sdr. Isradi alias Radi(DPO) dengan harga Rp. 100.000, (seratus ribu rupiah) namun saat ituterdakwa baru membayar Rp. 50.000.

Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;

Bahwa perkawinan antara Pemohon dan Termohon sejak bulan Mei 2013,telah menjadi goyah dan sudah tidak ada keharmonisan lagi dikarenakanantara) Pemohon dan Termohon telah terjadi perselisihan danpertengkaran masalah Termohon ditegur mengemas ketela pohondidalam karung tidak terima dan langsung kesinggung dan latas marahmarah kepada pemohon dan mengungkitungkit masalah biaya pernikahanminta dikembalikan saja dan sejak adanya perselisihan tersebut akhirnyaTermohon langsung pergi meninggalkan Pemohon

KecamatanSambong, Kabupaten Blora;Bahwa saksi menerangkan halhal yang pada pokoknya sebagai berikut: Bahwa Pemohon dan Termohon adalah suami istri menikah pada tahun 2012,saksi sebagai saudara sepupu Pemohon; Bahwa setelah menikah kedua belah pihak tinggal bersama di rumahbertempat tinggal di rumah Pemohon selama 1 tahun 4 bulan, namun belumdikaruniai anak; Bahwa rumah tangga Pemohon dan Termohon harmonis dan bahagia, namunsejak Mei 2013, rumah tangga goyah yang disebabkan awalnya Termohonditegur mengemas

Gadu, Kecamatan Sambong,Kabupaten Blora;Bahwa saksi menerangkan halhal yang pada pokoknya sebagai berikut: Bahwa Pemohon dan Termohon adalah suami istri menikah pada tahun 2012,saksi sebagai tetangga Pemohon; Bahwa setelah menikah kedua belah pihak tinggal bersama di rumahbertempat tinggal di rumah Pemohon selama 1 tahun 4 bulan, namun belumdikaruniai anak; Bahwa rumah tangga Pemohon dan Termohon harmonis dan bahagia, namunsejak Mei 2013, rumah tangga goyah yang disebabkan awalnya Termohonditegur mengemas

Majelis Hakim telahberusaha mendamaikan dengan cara menasehati Pemohon, akan tetapi tidakberhasil;Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P.1 harus dinyatakan terbukti bahwaPemohon dan Termohon hingga diajukan permohonan a quo masih terikatsebagai suami istri yang sah, oleh karena itu permohonan Pemohon mempunyailegal standing untuk diajukan ke Pengadilan Agama Blora;Menimbang bahwa Pemohon pada pokoknya mendalilkan bahwa rumahtangga Pemohon dengan Termohon goyah disebabkan karena awalnya Termohonditegur mengemas

Menimbang, bahwa saksisaksi yang diajukan dalam persidangan adalahorang dekat dengan kedua belah pihak dan memberikan keterangan dibawahsumpah, serta keterangannya bersumber dari apa yang dilihat dan didengar, olehkarena itu dapat dipertimbangkan untuk memutus perkara ini;Menimbang, bahwa berdasarkan dalildalil Pemohon yang dikuatkan olehketerangan saksisaksi, terbukti keadaan rumah tangga Pemohon denganTermohon tidak harmonis sejak Mei 2013 setelah pernikahan dikarenakanawalnya Termohon ditegur mengemas

Busthami membantahnya kalauikut mengemas shabushabu dan terdakwa II. Busthami mengatakanbahwa terdakwa II. Busthami tidak mengetahui tas yang dibawa olehterdakwa .

Busthami dansaksi Prabowo mengemas shabu tersebut menjadi 118 paket;Bahwa sekitar pukul 02.00 Wib selesai mengemas paket disimpan dirumah terdakwa II. Busthami, kemudian terdakwa I. Khaliq dan saksiPrabowo pergi ke tempat saksi Farisky bekerja di Cafe Sun Beer,sedangkan terdakwa II. Busthami pergi ke rumah pacarnya;Bahwa tidak begitu lama kemudian, terdakwa .

Busthami dan saksiPrabowo mengemas shabu tersebut menjadi 118 paket;Bahwa sekitar pukul 02.00 Wib selesai mengemas paket disimpan dirumah terdakwa II. Busthami, kKemudian terdakwa . Khaliq dan saksiPrabowo pergi ke tempat saksi Farisky bekerja di Cafe Sun Beer,sedangkan terdakwa II. Busthami pergi ke rumah pacarnya;Bahwa tidak begitu lama kemudian, terdakwa .

Setelah sampai kontrakan terdakwa menyerahkan satubungkus kotak rokok yang bertuliskan Gudang Garam Filter selanjutnya kotakrokok dibuka oleh ARDI RANGGA alias AA yang berisikan shabu 5 (lima) gram,selanjutnya terdakwa dan ARDI RANGGA alias AA mengemas shabu menjadi 5(lima) bagian dengan masingmasing plastic di isi shabu brutto 1 (Satu) gram,setelah shabu selesai di timbang ARDI RANGGA alias AA menyerahkan 5 (lima)plastic klip shabu kepada terdakwa untuk dijual.

Setelah sampai kontrakan terdakwamenyerahkan satu bungkus kotak rokok yang bertuliskan GudangGaram Filter selanjutnya kotak rokok dibuka oleh ARDI RANGGA aliasAA yang berisikan shabu 5 (lima) gram, selanjutnya terdakwa dan ARDIRANGGA alias AA mengemas shabu menjadi 5 (lima) bagian denganmasingmasing plastic di isi shabu brutto 1 (Satu) gram, setelah shabuselesai di timbang ARDI RANGGA alias AA menyerahkan 5 (lima) plasticklip shabu kepada terdakwa untuk dijual.

Setelah selesaiterdakwa menimbang dan mengemas shabu, terdakwa pergi untukHal. 8 dari 27 Halaman, Putusan No. 1503/Pid.Sus/2019/PN.

dengan cara :e Bahwa awalnya saksi ALFIAN RIAN IRAWAN alias LAPLUP (ilakukanpenuntutan secara terpisah) mengajak Terdakwa I SURONO alias PARCOKdan mengatakan kalau barang sudah tersedia dan tinggal mengkonsumsi saja,kemudian setelah berada didalam Stadion Sriwedari tersebut saksi ALFIANRIAN IRAWAN alias LAPLUP membuka jok sepeda motor Yamaha Mio JNo.Pol.AD5985NU dan mengeluarkan bungkus rokok LA dan didalamnyaterdapat daun ganja yang dibungkus dengan kertas koran, selanjutnya TerdakwaI disuruh untuk mengemas

dalam lintingan kemudian Terdakwa I mengemasdengan menggunakan kertas sigaret dan mengemas daun ganja tersebut menjadi3 (tiga) linting .Bahwa setelah mengemas daun ganja menjadi 3 (tiga) linting tersebut,kemudian saksi ALFIAN RIAN IRAWAN alias LAPLUP mengeluarkan korekapi gas, selanjutnya menyatakan lintingan ganja tersebut kemudian diawali darisaksi ALFIAN RIAN IRAWAN alias LAPLUP tersebut menyedot lintinganganja yang sudah dinyalakan kemudian menghirup asapnya dalamdalamkemudian dikeluarkan lagi

dengan cara :Bahwa awalnya saksi ALFIAN RIAN IRAWAN alias LAPLUP (ilakukanpenuntutan secara terpisah) mengajak Terdakwa I SURONO alias PARCOKdan mengatakan kalau barang sudah tersedia dan tinggal mengkonsumsi saja,kemudian setelah berada didalam Stadion Sriwedari tersebut saksi ALFIANRIAN IRAWAN alias LAPLUP membuka jok sepeda motor Yamaha Mio JNo.Pol.AD5985NU dan mengeluarkan bungkus rokok LA dan didalamnyaterdapat daun ganja yang dibungkus dengan kertas koran, selanjutnya TerdakwaI disuruh untuk mengemas

dalam lintingan kemudian Terdakwa I mengemasdengan menggunakan kertas sigaret dan mengemas daun ganja tersebut menjadi3 (tiga) linting ;Bahwa yang memilik ganja tersebut adalah saksi Alfian Rian Irawan aliasLapLup dan kertas sigaret yang digunakan untuk mengemas ganja tersebutsudah dipersiapkan sedangkan terdakwa Surono alias Parcok tinggal yangmengemasnya ;Bahwa yang pertama kali punya ide untuk mengkonsumsi atau menghisap ganjatersebut adalah saksi Alfian Rioan Irawan alias LapLup ;Bahwa ganja

/PN Smg.FATHONI SUGANDA PRIYA bertanya kembali apa yang dikerjakanmereka disitu dan dijawab akhirnya bahwa mereka sedang kerja(maksudnya mengemas atau menconthong).

Bahwa Saksi sebelumnya tidak pernah melakukan pekerjaan yangberhubungan dengan mengemas (menconthong) rokokBahwa tempat dimana Saksi mengawasi pekerja mengemas(menconthong) rokok pada tanggal 24 Mei 2018 tidak ada plang namapabrik rokoknya. Bahwa rokok yang telah dikemas (conthong) tidak dilekatipita cukai tetapi jempel saja.

untuk merekMAESTRO sebanyak 30 Bale dan merek New FEL SUPER sebanyak 59Bale Saksi tidak tahu siapa yang mengemas (menconthong).

Bahwa tempat dimana Saksi bersama rekanrekannya mengemas(menconthong) rokok pada tanggal 24 Mei 2018 tidak ada plang namapabrik rokoknya. Bahwa rokok yang telah Saksi kemas (conthong) tidak dilekati pita cukaikarena illegal dan Saksi disuruh terdakwa untuk melekati rokok tersebutdengan rokok tersebut dengan jempel.

NAILIS (DPO) adakerja Sama secara sadar untuk melakukan kegiatan mengemas (menconthong)secara ilegal, yang disimpulkan dari faktafakta hukum sebagai berikut :e Bahwa ada kesepakatan melalui komunikasi antara Sdr.

Menetapkan barang bukti berupa ;- 13 ( tiga belas ) paket yang Narkotika Golongan I bukan Tanaman jenis shabu yang di kemas dengan plastik bening dengan berat keseluruhan + 4,2 (empat koma dua) gram ;- 1 (satu) buah dompet warna hitam ;- 1 (satu) buah perangkat alat isap shabu (bong) yang terbuat dari botol minuman sprite ;- 2 ( dua ) bambu penjepit untuk mengemas Narkotika Jenis Shabu ;- 5 (lima) buah plastik bening untuk mengemas narkotika jenis shabu ;- 1 (satu) buah korek api gas

Menyatakan barang bukti berupa : 13 ( tiga belas ) paket yang Narkotika Golongan bukan Tanaman jenisshabu yang di kemas dengan plastik bening dengan berat keseluruhan+ 4,2 (empat koma dua) gram ; 1 (Satu) buah dompet warna hitam ; 1 (Satu) buah perangkat alat isap shabu (bong) yang terbuat dari botolminuman sprite ; 2 ( dua ) bambu penjepit untuk mengemas Narkotika Jenis Shabu ; 5 (lima) buah plastik bening untuk mengemas narkotika jenis shabu ; 1 (satu) buah korek api gas (mancis) ;1 (satu) buah

diduga narkotika jenis shabu yang dikemas denganplastik bening yang terdakwa Munawar Bin Alm Ahmad masukkan dalamdompet warna hitam, 2 (dua) buah bambu penjepit shabu beserta 8(delapan) unit HP disita di dalam laci meja, 1 (satu) buah perangkat alatisap shabu (bong) yang terbuat dari botol minuman sprite dan 2 (dua) buahbuku catatan penjualan narkotika jenis shabu disita di selasela tembokdinding antara batas pagar rumah tetangga terdakwa Munawar Bin AlmAhmad, 5 (lima) buah plastik bening untuk mengemas

(tigabelas) paket Narkotika jenis shabu yang dikemas dengan plastik beningyang terdakwa masukkan dalam dompet warna hitam, 2 (dua) buah bambupenjepit shabu beserta 8 (delapan) unit HP disita di dalam laci mejadidalam kamar tidur terdakwa, 1 (satu) buah perangkat alat isap shabu(bong) yang terbuat dari botol minuman sprite dan 2 (dua) buah bukucatatan penjualan Narkotika jenis shabu yang disita diselasela tembokdinding antara batas pagar rumah tetangga terdakwa, 5 (lima) buah plastikbening untuk mengemas

Narkotika Jenis Shabu ; 5 (lima) buah plastik bening untuk mengemas narkotika jenis shabu ;1 (satu) buah korek api gas (mancis) ; 1 (satu) buah kaca pirek ;1 (buah) gunting warna silver ; 2(dua) buah buku catatan penjualan narkotika jenis shabu ; 8 (delapan) unit HP ;Dirampas untuk dimusnahhkan ;6.

Perbuatan mana dilakukan oleh Terdakwa antara lain dengan carasebagal berikut : Bahwa sejak sekitar bulan September 2008 Terdakwa telah menjalankankegiatan pabrik berupa kegiatan mengemas rokok untuk penjualan ecerantanpa memiliki ijin berupa Nomor Pokok Pengusaha Barang Kena Cukai(NPPBKC) yang dilakukan di rumah Terdakwa Desa Singorojo Rt.01 Rw. 02Kecamatan Mayong Kabupaten Jepara ; Bahwa dalam melakukan kegiatan mengemas rokok untuk penjualan ecerantersebut Terdakwa memiliki sekitar 15 (lima belas

) pekerja yaitu DewiAmbarwati, Astri Wulandari, Anisa Suci, Andi Firmansyah, Sumi, Sunar,Rosikah, Umarlah, Istini, Saiyah, Inul, Nurul, Dewi, Siti, Eni dan Yuyut,dimana para pekerja melakukan pekerjaan mengemas sekltar pukul 07.00Wib sampai dengan pukul 16.00 Wib dengan upah yang diterima oleh parapekerja dari Terdakwa sebesar Rp. 10.000, setiap bal ;Bahwa kegiatan mengemas rokok (nyontong) tersebut dilakukan dengancara antara lain pertamatama melipat inner (kemasan rokok bagian dalam)kemudian grenjeng

Perobuatan mana dilakukanoleh Terdakwa antara lain dengan cara sebagai berikut : Bahwa sekitar bulan September 2008 ketika Terdakwa sedang bekerjamenarik becak di Pasar Mayong bertemu dengan PAIMO (DPO) yang menawari Terdakwa bekerja mengemas rokok, selanjutnya PAIMO mensurveirumah Terdakwa dan 3 (tiga) hari Kemudian kegiatan pengemasan rokokmulai dijalankan di rumah Terdakwa di Desa Singorojo Rt. 01 Rw. 02Kecamatan Mayong Kabupaten Jepara tanpa memiliki ijin berupa NomorPokok Pengusaha Barang Kena

Cukai (NPPBKC) ; Bahwa dalam melakukan kegiatan mengemas rokok untuk penjualan ecerantersebut selain menyediakan tempat kegiatan pengemasan, Terdakwa jugabertugas mencari pekerja, mencatat rokok batangan yang masuk mengenaijumlah dan beratnya, mengawasi serta membayar upah pekerja ;Bahwa Terdakwa memiliki sekitar 15 (lima belas) pekerja yaitu Dewi Ambarwati, Astri Wulandari, Anisa Suci, Andi Firmansyah, Sumi, Sunar, Rosikah,Umarlah, Istini, Saiyah, Inul, Nurul, Dewi, Siti, Eni dan Yuyut, dimana

parapekerja melakukan pekerjaan mengemas sekitar pukul 07.00 Wib sampaidengan pukul 16.00 Wib dengan upah yang diterima oleh para pekerja dariTerdakwa sebesar Rp. 10.000, setiap bal ;Bahwa kegiatan mengemas rokok (nyontong) tersebut dilakukan dengancara antara lain pertamatama melipat inner (kemasan rokok bagian dalam)kemudian grenjeng diletakkan di atas inner lalu rokok SKM sebanyak 14batang diletakkan di atas kertas grenjeng, setelah itu rokok yang telahdisediakan oleh Terdakwa dimasukkan ke dalam

,M.Si dengan hasil pengujiantablet berwana kuning bentuk bundar tanpa logo dan penandaan adalahDekstrometorphan HBr Positif.e Bahwa terdakwa mendapatkan obat jenis DEXTROMETORPHAN Hbr tersebut dengancara membeli dari seseorang yang bernama AMI di Pasar Lama Banjarmasin, kemudianobatobat tersebut diedarkan di masyarakat dengan cara di jual di warung milik terdakwayang mana terdakwa mengemas obat dextromethorphan Hbr sebanyak 14 (empat belas)sampai dengan 15 (lima belas) tablet ke dalam satu plastik

klip tanpa dilengkapiketerangan dosis penggunaan obat kemudian ada juga yang terdakwa jual satuan ataudijual perkeping.e Bahwa terdakwa dalam menjual, mengemas obat jenis DEXTROMETORPHAN Hbrdalam kemasan plastic klip tidak memiliki keahlian di bidang kefarmasian yaitu terdakwabukanlah seorang apoteker dan terdakwa tidak mempekerjakan seorang apoteker diwarung terdakwa juga warung terdakwa tidak memiliki ijin sebagai toko obat dari DinasKesehatan Kabupaten Tanah Laut.Perbuatan terdakwa sebagaimana

Keterangan Ahli LISTIA ANGGRAINLS.Far.Apt Binti KIYATNO, keterangannyadibawah sumpah sesuai dengan agamanya yang pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:Bahwa Peraturan yang mengatur tentang perijinan toko obat adalahberdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor:1331/MENKES/SK/X/2002 tentang perubahan atas Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor:167/Kap/B.8/1972/Tentang perdagangan eceran obat tanggal 29 Oktober 2002;Bahwa seseorang atau badan usaha tidak diperbolehkan menjual, mengemas,menyimpan

obat dextromethorphan Hbr sebanyak 14 (empat belas) sampaidengan 15 (lima belas) tablet ke dalam satu plastik klip tanpa dilengkapi keterangan dosispenggunaan obat kemudian ada juga yang terdakwa jual satuan atau dijual perkeping;Bahwa terdakwa dalam menjual, mengemas obat jenis DEXTROMETORPHAN Hbrdalam kemasan plastic klip tidak memiliki keahlian di bidang kefarmasian yaitu terdakwabukanlah seorang apoteker dan terdakwa tidak mempekerjakan seorang apoteker di11warung terdakwa juga warung terdakwa

obat dextromethorphan Hbr sebanyak 14 (empatbelas) sampai dengan 15 (lima belas) tablet ke dalam satu plastik klip tanpa dilengkapiketerangan dosis penggunaan obat kemudian ada juga yang terdakwa jual satuan atau dijualperkeping;Menimbang, bahwa Terdakwa dalam ~menjual, mengemas obat jenisDEXTROMETORPHAN Hbr dalam kemasan plastic klip tidak memiliki keahlian di bidangkefarmasian yaitu terdakwa bukanlah seorang apoteker dan terdakwa tidak mempekerjakanseorang apoteker di warung terdakwa juga warung

Narkoba Polres Lampung Timur adalah saudara Wawan;Bahwa Terdakwa tidak memiliki Surat izin atau dokumen yang sah yangmenyatakan atau memperbolehkan Terdakwa untuk dapat mengedarkan,menyimpan, mengemas, mengolah, memperomosikan dan mengedarkansediaan farmasi dalam hal ini obat dan bahan berkhasiat obat yaitu pil warnakuning jenis Hexymer;Terhadap keterangan Saksi, Terdakwa membenarkan dan tidak adakeberatan;2.

Narkoba Polres Lampung Timur adalah saudara Wawan;Bahwa Terdakwa tidak memiliki Surat izin atau dokumen yang sah yangmenyatakan atau memperbolehkan Terdakwa untuk dapat mengedarkan,menyimpan, mengemas, mengolah, memperomosikan dan mengedarkansediaan farmasi dalam hal ini obat dan bahan berkhasiat obat yaitu pil warnakuning jenis Hexymer;Terhadap keterangan Saksi, Terdakwa membenarkan dan tidak adakeberatan;Menimbang, bahwa Penuntut Umum tidak mengajukan Ahli;Menimbang, bahwa Terdakwa di persidangan

, mengolah, memperomosikan dan mengedarkansediaan farmasi dalam hal ini obat dan bahan berkhasiat obat yaitu pil warnakuning jenis Hexymer;Bahwa dalam mengemas, mempromosikan dan atau mengedarkan obatyaitu pil warna kuning jenis Hexymer, tersebut kemasan atau bungkus yangTerdakwa gunakan tidak ada izin edar dari Pemerintah maupun Istansiterkait;Menimbang, bahwa Terdakwa tidak mengajukan ahli dan Saksi yangmeringankan (a de charge);Menimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan barang bukti sebagaiberikut

Narkoba Polres Lampung Timurmelakukan penangkapan terhadap Terdakwa, Terdakwa sedang dudukminum kopi sambil menunggu teman Terdakwa yang bernama AndreSetiawan alias Asiong yang ingin membeli pil warna kuning jenis Hexymertersebut;Bahwa Terdakwa menjual pil warna kuning jenis Hexymer tersebutsudah sekitar 2 (dua) bulan;Bahwa Terdakwa tidak memiliki Surat izin atau dokumen yang sah yangmenyatakan atau memperbolehkan Terdakwa untuk dapat mengedarkan,menyimpan, mengemas, mengolah, memperomosikan dan

(Terlampir dalam berkas perkara).Menimbang, bahwa pekerjaan saya seharihari tidak ada hubungannyadengan Pelayanan Kesehatan, Apoteker maupun Instansi terkait yangHalaman 19 dari 23 Putusan Nomor 346/Pid.Sus/2021/PN Sdnberhubungan dengan kesehatan dan Terdakwa tidak memiliki Surat izin ataudokumen yang sah yang menyatakan atau memperbolehkan Terdakwa untukdapat mengedarkan, menyimpan, mengemas, mengolah, memperomosikan danmengedarkan sediaan farmasi dalam hal ini obat dan bahan berkhasiat obatyaitu

Menetapkan barang bukti berupa ;- 1 (satu) paket besar Narkotika jenis shabu yang dikemas dengan plastik warna bening dengan berat 62,8 (enam puluh dua koma delapan) gram ;- 1 (satu) unit timbangan digital warna silver merk BW 500 Henherr ;- 3 (tiga) bungkus plastik warna bening untuk mengemas shabu ;- 1 (satu) perangkat alat untuk menggunakan / hisap Narkotika jenis shabu (bong lengkap) ;- 1 (satu) unit HP Nokia warna hitam ;- 4 (empat) lembar tisu warna putih ;- 1 (satu)

penggeledahan rumah kemudian daripenggeledahan yang dilakukan ditemukan 1 (satu) bungkus plastic hitamyang berisi 1 (Satu) paket besar yang diduga narkotika jenis shabu yangdikemas dengan plastic bening dan dibalut dengan kertas tisu warna putih,1 (satu) Unit timbangan digital warna Silver merk BW 500HENNERR yangsaksi YUDHA PURNOMO dan saksi AFRIANTO temukan dibelakang lemaripakaian yang terdapat dikamar terdakwa dan selain itu ditemukan juga 3(tiga) bungkus plastic warna bening yang diduga untuk mengemas

penggeledahan rumah kemudian daripenggeledahan yang dilakukan ditemukan 1 (satu) bungkus plastic hitamyang berisi 1 (satu) paket besar yang diduga narkotika jenis shabu yangdikemas dengan plastic bening dan dibalut dengan kertas tisu warna putih,1 (satu) Unit timbangan digital warna Silver merk BW 500HENNERR yangsaksi YUDHA PURNOMO dan saksi AFRIANTO temukan dibelakang lemaripakaian yang terdapat dikamar terdakwa dan selain itu ditemukan juga 3(tiga) bungkus plastic warna bening yang diduga untuk mengemas

saksi melakukan penangkapan terhadap terdakwa,terdakwa saat itu sedang tidur dirumahnya di Desa Cot Meurak BaroeKecamatan Samalanga Kabupaten Bireuen;Bahwa pada saat penangkapan terdakwa tersebut saksi berhasilmenemukan 1 (satu) bungkus plastik hitam yang berisi 1 (Satu) paket besarNarkotika jenis shabu yang dikemas dengan plastik bening yang dibalutdengan kertas tisu warna putih, 1 (satu) unit timbangan digital warna Silvermerk BW 500Hennerr dan juga 3 (tiga) bungkus plastik warna beninguntuk mengemas

/ hisap Narkotika jenis shabu ( bong lengkap ) saksi temukan disampingdapur rumah terdakwa ;Bahwa barang bukti berupa berupa 1 (satu) bungkus plastik hitam yangberisi 1 (Satu) paket besar Narkotika jenis shabu yang dikemas denganplastik bening dan dibalut dengan kertas tisu warna putih, 1 (satu) unittimbangan digital warna Silver merk BW 500Hennerr dan juga 3 (tiga)bungkus plastik warna bening untuk mengemas shabu, 1 (satu) perangkatalat untuk menggunakan / hisap Narkotika jenis shabu ( bong lengkap

shabu, 1(satu) perangkat alat untuk menggunakan/ hisap Narkotika jenis shabu ( bong lengkap ) saksi temukan disampingdapur rumah terdakwa ;Bahwa barang bukti berupa berupa 1 (satu) bungkus plastik hitam yangberisi 1 (Satu) paket besar Narkotika jenis shabu yang dikemas denganplastik bening dan dibalut dengan kertas tisu warna putih, 1 (satu) unittimbangan digital warna Silver merk BW 500Hennerr dan juga 3 (tiga)bungkus plastik warna bening untuk mengemas shabu, 1 (Satu) perangkatalat untuk menggunakan

Bireuen Anggota SatResnarkoba melakukan penggeledahan yang bertempat di belakangrumah terdakwa dan menemukan barang bukti di dalam ember catwarna putih merek Citybrite yang terdakwa simpan berupa 1 (satu)Paket Besar Narkotika jenis shabu yang dikemas dalam plastik warnaputih bening yang dimasukkan kedalam bungkusan rokok Dunhilldengan berat 9,7 (Sembilan koma tujuh) gram, 1 (satu) UnitTimbangan Merek Pocket Scale, 3 (tiga) bungkusan plastik beningyang diduga untuk mengemas Shabu dan 1 (satu) Buah

Saksi ARIF RAMADHAN yang melakukanpenangkapan terhadap tersangka tersebut ;Bahwa Pada saat saksi bersama rekan saksi ARIF RAMADHANmelakukan Penangkapan terhadap Terdakwa AIYUB Bin AlmRUSLI Barang bukti yang disita berupa 1 (satu) Paket BesarNarkotika jenis shabu yang dikemas dalam plastik warna putihbening yang dimasukkan kedalam bungkusan rokok Dunhill, 1(satu) Unit Timbangan Merek Pocket Scale, 3 (tiga) bungkusanplastik bening yang diduga untuk mengemas Shabu dan 1 (satu)Buah Gunting ;Bahwa Adapun

letak barang bukti berupa 1 (satu) Paket BesarNarkotika jenis shabu yang dikemas dalam plastik warma putihbening yang dimasukkan kedalam bungkusan rokok Dunhill, 1(satu) Unit Timbangan Merek Pocket Scale, 3 (tiga) bungkusanplastik bening yang diduga untuk mengemas Shabu dan 1 (satu)Buah Gunting yang saksi sita bersama saksi ARIF RAMADHAN didalam ember cat warna putih merek Citybrite yang di letakkantersangka di belakang rumah terdakwa yang terletak di DesaGeulanggang Kulam Kec.

Bireuen saya bersama saksi ARIF RAMADHANmelakukan penggeledahan yang bertempat di belakang rumahtersangka dan menemukan barang bukti di dalam ember catwarna putih merek Citybrite yang disimpan berupa 1 (satu) PaketBesar Narkotika jenis shabu yang dikemas dalam plastik warnaputih bening yang dimasukkan kedalam bungkusan rokok Dunhill1 (satu) Unit Timbangan Merek Pocket Scale, 3 (tiga) bungkusanplastik bening yang diduga untuk mengemas Shabu dan 1 (satu)Buah Gunting dan Selanjutnya tersangka beserta

letak barang bukti berupa 1 (satu) Paket BesarNarkotika jenis shabu yang dikemas dalam plastik warma putihbening yang dimasukkan kedalam bungkusan rokok Dunhill, 1(satu) Unit Timbangan Merek Pocket Scale, 3 (tiga) bungkusanplastik bening yang diduga untuk mengemas Shabu dan 1 (satu)Buah Gunting yang saksi sita bersama saksi YUDHA PURNOMO didalam ember cat warna putih merek Citybrite yang di letakkantersangka di belakang rumah terdakwa yang terletak di DesaGeulanggang Kulam Kec.

ENDOK Bin SAIFUDIN pada awalnyamendapatkan pil LL dengan cara membeli dari seseorang yang tidakdikenalnya sebanyak 940 (sembilanratus empatpuluh) butir dengan hargaRp. 1.200.000, (satujuta duaratus ribu rupiah) kemudian setelahmendapatkan pil LL tersebut terdakwa mengemas pil LL dalam setiapkemasan berisi pil LL sebanyak 4 (empat) butir dalam plastik warna hitamdengan tujuan untuk memudahkan terdakwa menjual pil LL tersebut.Bahwa pada hari Selasa tanggal 12 Mei 2020 sekitar jam 09.00 Wib., saksiRONI

Bahwa terdakwa pada awalnya mendapatkan pil LL dengan caramembeli dari seseorang yang tidak dikenalnya sebanyak 940(sembilanratus empatpuluh) butir dengan harga Rp. 1.200.000,(Satujuta duaratus ribu rupiah) kemudian setelah mendapatkan pil LLtersebut terdakwa mengemas pil LL dalam setiap kKemasan berisi pilHalaman 4 dari 11 Putusan Nomor 381/Pid.Sus/2020/PN GprLL sebanyak 4 (empat) butir dalam plastik warna hitam dengantujuan untuk memudahkan terdakwa menjual pil LL tersebut.

Bahwa terdakwa pada awalnya mendapatkan pil LL dengan caramembeli dari seseorang yang tidak dikenalnya sebanyak 940(sembilanratus empatpuluh) butir dengan harga Rp. 1.200.000,(Satujuta duaratus ribu rupiah) kemudian setelah mendapatkan pil LLtersebut terdakwa mengemas pil LL dalam setiap kemasan berisi pilLL sebanyak 4 (empat) butir dalam plastik warna hitam dengan tujuanuntuk memudahkan terdakwa menjual pil LL tersebut.

Kediri;Halaman 5 dari 11 Putusan Nomor 381/Pid.Sus/2020/PN GprBahwa terdakwa pada awalnya mendapatkan pil LL dengan caramembeli dari seseorang yang tidak dikenalnya sebanyak 940(sembilanratus empat puluh) butir dengan harga Rp. 1.200.000,(Satujuta duaratus ribu rupiah) kemudian setelah mendapatkan pil LLtersebut terdakwa mengemas pil LL dalam setiap kKemasan berisi pilLL sebanyak 4 (empat) butir dalam plastik warna hitam dengantujuan untuk memudahkan terdakwa menjual pil LL tersebut.Bahwa terdakwa

Kediri; Bahwa terdakwa pada awalnya mendapatkan pil LL dengan caramembeli dari seseorang yang tidak dikenalnya sebanyak 940(sembilanratus empat puluh) butir dengan harga Rp. 1.200.000,(satu juta duaratus ribu rupiah) kKemudian setelah mendapatkan pilLL tersebut terdakwa mengemas pil LL dalam setiap kKemasan berisiHalaman 8 dari 11 Putusan Nomor 381/Pid.Sus/2020/PN Gprpil LL sebanyak 4 (empat) butir dalam plastik warna hitam dengantujuan untuk memudahkan terdakwa menjual pil LL tersebut.