• MENGADILI:

  1. Menyatakan Terdakwa Tomi Mualang Saputra Alias Tomi Bin Suroto tersebut di atas tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana dalam dakwaan primer;
  2. Membebaskan Terdakwa oleh karena itu dari dakwaan primer tersebut;
  3. Menyatakan Terdakwa Tomi Mualang Saputra Alias Tomi Bin Suroto tersebut di atas telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Telah melakukan permufakatan jahat untuk

  
  Terdakwa:
  TOMI MUALANG SAPUTRA Alias TOMI Bin SUROTO

• MENGADILI:

  1. Menerima Permintaan Banding dari Penuntut Umum dan Terdakwa TOMI MUALANG SAPUTRA Alias TOMI Bin SUROTO tersebut;
  2. Menguatkan Putusan Pengadilan Negeri Surakarta Nomor 29/Pid.Sus/2023/PN Skt, tanggal 14 Maret 2023 yang dimohonkan banding tersebut;
  3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  4. Menetapkan Terdakwa

  
  Terbanding/Pembanding/Terdakwa : TOMI MUALANG SAPUTRA Alias TOMI Bin SUROTO

• Tergugat diceraikan secara adat Mualang oleh Penggugat pada Tanggal26 Maret 2018;d. Tergugat melakukan tindak pencurian motor 5 (lima) unit motor dan dilakukan penangkapan kepada Tergugat dengan Surat PerintahPenangkapan No: SP.Kap/257/VI/RES.1.8/2018 tanggal 21 Juni 2018 s/d22 Juni 2018;e. Tergugat terbukti bersalah telan melakukan tindak pidana selama 8(delapan) Bulan dengan PETIKAN PUTUSAN Nomor820/Pid.B/2018/Pn Ptk;f.

  dari 30 (tiga puluh)hari secara berturutturut tanpa izin dan keterangan yang sahberdasarkan Keputusan Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan BaratNomor Kep/635/IX/2018 tentang Penetapan Penjatuhan Hukumantanggal 17 September 2018 dan Putusan Sidang Komisi Kode Etik PolriNomor PUT.KKEP/07/VIII/HUK.12.10/2018/KKEP tanggal 6 Agustus2018;Bahwa permasalahan rumah tangga Penggugat dan Tergugat tersebutsebelumnya sudah pernah dilakukan 2 (dua) kali upaya perdamaian melaluimusyawarah kekeluargaan secara adat Mualang

  antara keluargaPenggugat dan keluarga Tergugat yang dihadiri pula oleh ketua adatMualang, akan tetapi upaya perdamaian tersebut tidak berhasil, sehinggaTergugat telah diceraikan secara adat Mualang oleh Penggugatberdasarkan Berita Acara Nomor 03/RAMSKD/III/ADT/2018 tanggal 26Maret 2018, yang dikeluarkan oleh Ketua Pelaksana Harian atas namaKetua Umum Rukun Ayung Mualang Sekadau, bahkan dari pihak gereja,yakni Keuskupan Sanggau pun sudah pernah melakukan upayaperdamaian atas permasalahan rumah tangga

  masih tetaptinggal di rumah milik Penggugat dan Tergugat yang terletak di KabupatenSekadau;Bahwa yang menafkahi kebutuhan hidup seharihari dan biaya pendidikananak Penggugat dan Tergugat adalah Penggugat sebab Penggugat yangmerupakan seorang guru yang berstatus Pegawai Negeri Sipil masihsanggup untuk menafkahi anaknya tersebut;Bahwa permasalahan rumah tangga Penggugat dan Tergugat tersebutsebelumnya sudah pernah dilakukan 2 (dua) kali upaya perdamaian melaluimusyawarah kekeluargaan secara adat Mualang

• KUSNADI;Dikembalikan kepada Terdakwa.4 Menetapkan terdakwa supaya membayar biaya perkara Rp. 2.000, (dua ribu rupiah).Menimbang, bahwa atas tuntutan penuntut umum tersebut terdakwa melalui penasihathukumnya mengajukan pembelaan/pledoi yang disampaikan secara tertulis dan dibacakandipersidangan yang pada pokoknya menyatakan bahwa perkara terdakwa Atro Bin Sunawaryang diadili di Persidangan Pengadilan Negeri Sanggau adalah Nebis In Idem karenasebelumnya terdakwa telah diadili oleh lembaga adat Dayak Mualang

  sepeda motorterdakwa,e Bahwa sewaktu kejadian tersebut terdakwa tidak ada menkonsumsi obatobatan terlarang maupun minuman alkohol;e Bahwa terdakwa pada saat kejadian takut kehujanan karena cuaca sudahmendung sehingga terdakwa memacu sepeda motor terdakwa melebihi batasyang diperbolehkan didaerah tersebut yaitu batas 40 km/jam;e Bahwa atas kejadian kecelakaan tersebut terdakwa sudah membayar dendaadat sebesar Rp 160.000.000.00 (seratus enam puluh juta rupiah) yangdibayarkan kepada Lembaga Adat Dayak Mualang

  selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan NotaPembelaan atau Pledoi yang disampaikan oleh Penasihat Hukum terdakwa;Menimbang bahwa Penasihat Hukum terdakwa mohon kepada Majelis Hakim yangmengadili perkara ini untuk membebaskan terdakwa dari hukuman dengan dasar bahwaperkara terdakwa yang diajukan oleh Penuntut Umum merupakan perkara Nebis In Idemkarena sebelumnya terdakwa telah mendapatkan sangsi berupa denda adat sebesar Rp160.000.000, (seratus enam puluh juta rupiah) dari Pemangku adat Dayak Mualang

  terdakwa tidak melakukan kelalaian, yang melakukankelalaian adalah ibu korban yaitu saksi DIAH EKAWATI karena tidak menjaga anaknya;Menimbang bahwa untuk dapat menyatakan bahwa perkara A quo adalah Nebis InIdem terlebih dahulu harus dilihat putusan hakim yang telah mengadili dan memberikanputusan dalam perkara A Quo;Menimbang bahwa terdakwa sebelumnya telah menerima sangsi adat yaitudiharuskan membayar denda sebesar Rp 160.000.000, (seratus enam puluh juta) olehtemenggung adat atau hakim adat Dayak Mualang

  undangundang no 8 tahun 1981 tentang hukumacara pidana)Menimbang bahwa dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa yang mempunyaikewenangan ataupun legalitas untuk mengadili adalah pejabat peradilan negara yang dalamhal ini adalah Hakim sebagaimana yang dimaksud dalam UU No 48 tahun 2009 tentangKekuasaan Kehakiman dan UU No 8 tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana;Menimbang bahwa sebelum perkara ini dilimpahkan ke Pengadilan Negeri Sanggau,terdakwa telah menerima sangsi adat dari temenggung adat Dayak Mualang

• (Kesehatan)mengatakan iga elo mualang ga / siapa yang mau kau ambilkan ?,kemudian dijawab oleh saksi MUH. AKBAR anggotae elo uwelliang / temanyang saya mau belikan, selanjutnya telepon terputus dan berselang 3 (tiga)menit kemudian saksi MUH. AKBAR datang menemui terdakwa seorang diridengan menggunakan sepeda motor.Bahwa selanjutnya terdakwa mengambil pembungkus rokok DUNHILL yangberisi obat yang diduga Yebola yang diletakkang di dekker pinggir pantaikemudian mengajak saksi MUH.

  AKBAR mengatakan pessanni,yanatuyolo/tidak apaapa, yang itu) saja dulu, kemudian terdakwamengatakan iga elo mualang ga / siapa yang mau kau ambilkan ?,kemudian dijawab oleh saksi MUH. AKBAR anggotae elo uwelliang / temanyang saya mau belikan, selanjutnya telepon terputus dan berselang 3 (tiga)menit kemudian saksi MUH. AKBAR datang menemui terdakwa seorang diridengan menggunakan sepeda motor.

  Jaya kembalimengatakan Iga elo mualang ga (Siapa yang mau kau ambilkan). Dansaksi mengatakan Aggotae elo uwelliang (teman yang mau sayaambilkan) dan telepon terputus. saksi lalu Kembali mengendarai sepedamotor untuk menemui Jaya di pinggir pantai dan setelah bertemu denganJaya, saksi bersama Jaya menuju ke tempat yang agak gelap di sekitarpinggir pantai.

  Akbar mengatakanPessanni, yanatuyolo (tidak apaapa, yang itu saja dulu) Terdakwa kembalimengatakan Iga elo mualang ga (Siapa yang mau kau ambilkan), dan Muh.Akbar mengatakan Aggotae elo uwelliang (teman yang mau saya ambilkan)dan telepon terputus, beberapa menit kemudian Muh.

  Akbarmengatakan Pessanni, yanatuyolo (tidak apaapa, yang itu saja dulu)Terdakwa kembali mengatakan Iga elo mualang ga (Siapa yang mau kauambilkan), dan Muh.

• 1. Mengabulkan permohonan Pemohon I dan Pemohon II;
  2. Menyatakan sah perkawinan antara Pemohon I (Mualang Bey bin Kadir Bey) dengan Pemohon II (Suratni binti Taaying) yang dilaksanakan pada tanggal 20 Mei 2016 di Desa Nangahale, Kecamatan Talibura, Kabupaten Sikka;
  3. Membebaskan Pemohon I dan Pemohon II untuk membayar biaya perkara;

• maskawinnya berupa seperangkat alat sholat, dibayar tunai;bahwa saat perkawinan, Pemohon berstatus jejaka dan Pemohon Ilberstatus gadis, keduanya tidak ada halangan kawin menurut hukumIslam maupun peraturan perundangundangan;bahwa pernikahan tersebut ternyata tidak tercatat pada PPN/KUAsetempat karena jarak yang jauh dan harus menyeberangi lautan untuksampai di KUA terdekat yaitu KUA Kecamatan Lobalain;bahwa setelah pernikahan tersebut Pemohon dan Pemohon II telahdikaruniai 7 (tujuh) orang anak yaitu :Mualang

  ayah kandung Pemohon II bernama Bapak IbrahimTae, saksi nikahnya adalah Mahdin Ndun dan RAsyid Ndun serta maskawinnya berupa seperangkat alat sholat dibayar tunal; bahwa saat perkawinan, Pemohon berstatus jejaka, sedangkan Pemohon IIberstatus perawan, tidak ada halangan kawin menurut syariat Islam, maupunperaturan perundangundangan, dan tidak ada orang lain yang keberatanatas perkawinan tersebut; bahwa dari perkawinan tersebut Pemohon dan Pemohon II telah dikaruniai7 (tujuh) orang anak bernama :Mualang

• kemudian pergimeninggalkan saksi;Bahwa pada hari senin tanggal 23 Juli 2018 sekitar pukul 19.00 witasaksi duduk di depan kios tempat saksi biasa nongkrong di pinggirpantai, Ujung Batu, Kelurahan Sumpang Binangae, Kecamatan Barru,Kabupaten Barru, tidak lama kemudian Akbar menelepon saksi denganmengatakan Engka barangnu (ada barangmu) saksi berkata Engkatapi dena nagenne (ada tapi tidak cukup), terdakwa mengatakanPessanni, yanatuyolo (tidak apaapa, yang itu saja dulu) saksi kemballmengatakan Iga elo mualang

  Jaya kembalimengatakan Iga elo mualang ga (Siapa yang mau kau ambilkan). DanTerdakwa mengatakan Aggotae elo uwelliang (teman yang mau sayaambilkan) dan telepon terputus. Terdakwa lalu kembali mengendarai sepedamotor untuk menemui Jaya di pinggir pantai dan setelah bertemu denganJaya, Terdakwa bersama Jaya menuju ke tempat yang agak gelap di sekitarpinggir pantai.

• Bahwa antara Penggugat dan Tergugat, terlebin dahulu telahmenikah secara adat istiadat Dayak Mualang Desa MabohPermai, berdasarkan Surat Keterangan Nikah Adat Nomor :465/018/KESRA/2015, Tanggal 05 Mei 2015, yang dikeluarkanoleh Kepala Desa Maboh Permai, Kecamatan Belitang,Kabupaten Sekadau, Provinsi Kalimantan Barat.aac Bahwa benar pernikahan antara Penggugat dan Tergugattersebut telah dicatatkan pada Kantor Dinas Pencatatan Sipildan Kependudukan Kabupaten Kapuas Hulu, sebagaimanadalam dalil Posita

  Dan setelah menikah secara adatistiadat Dayak Mualang Desa Maboh Permai, Penggugat danTergugat tinggal bersama di sebuah rumah kontrakan di gangGaruda Jin. Imam Bonjol Pontianak, dari tahun Tahun 2014sampai dengan Tahun 2016, dikarenakan pada saat ituPenggugat masih berstatus sebagai mahasiswa dan tengahmenjalani aktivitas kuliahnya.4.2.

• . : AD-3898- GU dikembalikan kepada Penuntut Umum untuk dijadikan barang bukti dalam perkara TOMI MUALANG SAPUTRA Alias TOMI Bin SUROTO;

8. Menetapkan agar Terdakwa dibebankan membayar biaya perkara sejumlah Rp2.000,00 (dua ribu rupiah