Hans Abraham Ngonggoek (Saksi3) bersarna Sdr. YantoPellondo (Saksi4) duduk di teras rumah Saksi4 sarnbil minumminurnan keras yaitu sopi satu botol dan bir satu botol dan pada saatduduk bersarna membicarakan permasalahan Sdr. Steven Saduk(Saksi1) dengan Sdr. Hendrikus Kristanto Petan (Saksi2) dimana adainformasi yang Saksi2 mengatakan bahwa anak bawah (tempattinggalnya Saksi1) buta huruf.3.

Bahwa saat kejadian tersebut Saksi sempat ditolong oleh Sdr.Adibu Ngonggoek yang menangkis pukulan Terdakwa sambil berkataKamu sudah lihat ini anak berdarah masih mau pukul lagi, kemudianSdr. Adibu Ngonggoek membawa Saksi ke teras rumah Sdr. YantoPelondou dan meminta kapas untuk membersihkan darah akibat luka dipelipis mata sebelah kiri Saksi.8. Bahwa saat kejadian tersebut di tempat kejadian yang melihatperistiwa itu selain Terdakwa juga Sdr. Yanto Pelondou, Sdr. AdibuNgonggoek, Sdr.

Abraham Ngonggoek, sedang Saksi2, Terdakwa danSaksi1 tidak ikut minum alkohol akan tetapi hanya minum Nescafe saja.10. Bahwa Saksi2 tidak mengetahui saat terjadinya penganiayaanyang dilakukan oleh Terdakwa terhadap diri Saksi1, karena Saksi2sudah mendahului pulang, namun Saksi2 mengetahui tentang haltersebut keesokan harinya dari informasi para tetangganya.11.

Adibu Ngonggoek (Saksi3) dan Sdr. Yanto Pellondou (Saksi4)datang melerai dan mengatakan kepada Terdakwa cukup sudahjangan pukul lagi karena sudah ada darah dan Saksi3 menyuruh Sdr.Yanto Pellondo untuk memegang Terdakwa sedangkan Saksi3 sendirimembawa Saksi1 ke teras rumah untuk membersihkan darah di pelipiskiri Saksi1.8.

Hans Abraham Ngonggoek (Saksi3) bersarna Sdr.Yanto Pellondo (Saksi4) duduk di teras rumah Saksi4 sarnbil minumminurnan keras yaitu sopi satu botol dan bir satu botol dan pada saatduduk bersarna membicarakan permasalahan Sdr. Steven Saduk(Saksi1) dengan Sdr. Hendrikus Kristanto Petan (Saksi2) dimana adainformasi yang Saksi2 mengatakan bahwa anak bawah (tempattinggalnya Saksi1) buta huruf.2.

Hans Abraham Ngonggoek (Saksi3)2bersarna Sdr. Yanto Pellondo (Saksi4) duduk di terasrumah Saksi4 sarnbil minumminurnan keras yaitu sopisatu botol dan bir satu botol dan pada saat duduk bersarnamembicarakan permasalahan Sdr. Steven Saduk (Saksi1)dengan Sdr.

Hans Abraham Ngonggoek(Saksi3) bersama Sdr. Yanto Pellondo (Saksi4) duduk diteras rumah Saksi4 sambil minumminuman keras yaitusopi satu botol dan bir satu botol dan pada saat dudukbersama membicarakan permasalahan Sdr. Steven Saduk(Saksi1) dengan Sdr.

Hans Abraham Ngonggoek (Saksi3) bersarnaSdr. Yanto Pellondo (Saksi4) duduk di teras rumah Saksi4sarnbil minumminurnan keras yaitu sopi satu botol dan bir satubotol dan pada saat duduk bersarna membicarakanpermasalahan Sdr. Steven Saduk (Saksi1) dengan Sadr.Hendrikus Kristanto Petan (Saksi2) dimana ada informasi yangSaksi2 mengatakan bahwa anak bawah (tempat tinggalnyaSaksi1) buta huruf.2.

Penggugat:
HENGKY THIODORIS
Tergugat:
1.JURGANS LOUIS NALLE
2.MARIA MARGARITHA RATU NALLE
3.NELTJE MAGDALENA NALLE
Turut Tergugat:
ADRIANUS NGONGGOEK

Ngonggoek (pihak penjual) dan DrsUrbanus Renda Bonu (pihak pembeli) adalah berbatasan dengan tanahmilik gereja;> Bahwa dalam Perkara Nomor :124/Pdt.Bth/2019/PN.

" PIHAK KEDUA TIDAK AKANMENGGANGGU/MENGGUGAT PIHAK PERTAMA (ADRIANUSNGGONGGOEK CS) MELAKUKAN AKTIVITASNYA DIATAS TANAH MILIKPIHAK PERTAMA (ADRIANUS NGONGGOEK SESUAI DENGANPATOK/PILAR TANAH YANG TELAH DISEPAKATI SEPERTI SEKARANG INIdan saat itu Sugiarto Lukito mematok dan menanam pilar yang sampai dengansaat ini masih tertanam dan berdiri kokoh tidak pernah dipindahkan, dicabutsampai dengan saat ini berdasarkan pernyataan Tanggal 28 Oktober 2011,anehnya Sugiarto Lukito setelah menanam pilar tidak

2018 sekitar Pukul 13.30 WITA bertempat di pintu gerbangmasuk kantor DPRD Kabupaten Rote Ndao, Kompleks Perkantoren BumiTil langga Permai, Desa Sanggoen, Kecamatan Lobalain, Kabupaten RoteNdao ; Bahwa saksi mengetahui tentang pengrusakan berawal ada demonstrasi di depan kantor DPRD Kabupaten Rote Ndao dan Saksiberada di halaman kantor DPRD Kabupaten Rote Ndao tepatnya berjagadi depan pintu pagar bersamasama dengan 7 (tujuh) rekan saksi yangbejaga saat itu yakni Musa Taher, Yohanes Nomor, Elisama Ngonggoek