NOLIMAX JAYA

NOLIMAX JAYA, berkedudukan dan berkantor pusat di Jakarta, JI.

Nolimax Jaya Nomor : 18/KSDD-D/07/2010.

NOLIMAX JAYA MELAWANPEMERINTAH KOTA METRO PROVINSI LAMPUNG

Nolimax Jaya dan Pemerintah KotaMetro Lampung ;CD Film Animasi yang telah disetujui DPRD dan Pemerintah Kota Metro Lampung tanggal12 Februari 2008 ;Foto copy Berita koran Radar Metro, 22 Oktober 2008 ;A. Foto copy Berita Koran Lampung Ekspres, hari Rabu 18 Februari 2009 ;B.

Nolimax Jaya saja, sedangkan pengamanan untuk diluar wilayah PT. NolimaxJaya dilakukan oleh pihak Polisi Pamong Praja juga pihak Kepolisian ;e Bahwa selama saksi bekerja di PT. Nolimax Jaya tersebut saksi tidak mengetahuiakan adanya perjanjian antara PT.

Nolimax Jaya untuk menanyakan kapankah pembangunan tahap IIakan mulai dibangun, dan pihak PT.

Nolimax Jaya ( vide bukti P.1.A), pada masa ini PemerintahKota Metro terlambat dikarenakan sertifikat lahan Tahap 1 belum atas nama Pemerintah KotaMetro, sesuai dengen keterangan saksi SUCIPTANTO YUDHA, S.H.

Nolimax Jaya Nomor : 18/KSDDD/07/2010.

Menolak permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi PT NOLIMAX JAYA tersebut;

PT NOLIMAX JAYA VS PEMERINTAH KOTA METRO PROVINSI LAMPUNG

PUTUSANNomor 1765 K/Pdt/2016DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAMAHKAMAH AGUNGmemeriksa perkara perdata pada tingkat kasasi telah memutus sebagai berikutdalam perkara:PT NOLIMAX JAYA, berkedudukan dan berkantor pusat diJakarta, Jalan RC Veteran Nomor 8J, Bintaro, Jakarta, 12330,diwakili oleh Direktur Utama Pepen Syarifudin, dalam hal inimemberi kuasa kepada Uzenda Lukman, Manager PT NolimaxJaya, berkantor di Sri Rahayu Rt.050, Rw.024, Kota Gajah,berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal

kerugian yang akan dimintakanganti kerugian kepada Penggugat dengan dasar Penggugat mengalamikerugian materiil, moril dan keuntungan yang diharapkan (expectedprofit) sangatlah tidak berdasar hukum yang jelas, dimana Penggugathanya merekareka kesalahankesalahan yang dilakukan oleh Tergugatdengan memberikan pemahaman dari memotongmotong isi perjanjianyang telah disepakati bersama melalui Kerjasama antara PemerintahKota Metro Propinsi Lampung Nomor 20/KSADL/02/2007, Nomor167/PKS/NJ/2007 dengan PT Nolimax

Nomor 1765 K/Pdt./2016Kerjasama tersebut adalah sebagai berikut: Setelah ditandangani Perjanjian Kerjasama yaitu melaluikerjasama antara Pemerintah Kota Metro Propinsi LampungNomor 20/KSADL/02/2007, Nomor 167/PKS/NJ/2007 denganPT Nolimax Jaya, tertanggal 19 Desember 2007, pihak pertama(Tergugat) telah melakukan upaya pengosongan lahan, hinggapada tanggal 20 Oktober 2008 pedagang melakukanperlawanan kepada pihak pertama (Tergugat) yang telahmengeluarkan Surat Nomor 800/256/D12/2009 tentangpengosongan

Nomor 1765 K/Pdt./201621/Pdt.G/2014/PN.Met., Khususnya keterangan dari ahli Dita Febrianto,S.H., yang tercantum dalam putusan halaman 104 s/d halaman 106tidak ada satu keterangan pun yang menyatakan bahwa: "BahwaPerjanjian Kerjasama antara Pemerintah Kota Metro Provinsi Lampungdengan PT Nolimax Jaya merupakan satu kesatuan dengan AddendumI, Il, dan Ill, yang terjadi apabila Addendum Il belum ditandatanganimaka perjanjian tersebut tidak langsung berakhir namun kembailikepada Addendum Il, sehingga

Menolak permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi PT NOLIMAX JAYAtersebut;2. Menghukum Pemohon Kasasi/Penggugat/Terbanding untuk membayarbiaya perkara dalam tingkat kasasi ini sejumlah Rp500.000,00 (lima ratusribu rupiah);Demikianlah diputuskan dalam rapat musyawarah Majelis Hakim padahari Kamis tanggal 29 September 2016 oleh Dr. Nurul Elmiyah, S.H., M.H.,Hakim Agung yang ditetapkan oleh Ketua Mahkamah Agung sebagai KetuaMajelis, Dr. H. Zahrul Rabain, S.H., M.H. dan Dr.

NOLIMAX JAYA, berkedudukan di Jakarta dan berkantor pusatdi Jl.

Nolimax Jaya merasa dirugikan, (Hak pendebetandiberikan kepada pihak PT. Nolimax Jaya untuk melakukan penggantian karenaadanya halhal yang merugikan PT. Nolimax Jaya ini memberikan kesan multimulti dimensi, seperti denda, sewa, pengrusakan, penggantian rolling door danpembobokan tembok dan belum ditetapkan jenis kerugian pada saat perjanjiandibuat) sedangkan sewa 6 bulan dimuka adalah hak yang diberikan kepada PT.Nolimax Jaya, terlepas apakah dipakai atau tidak terpakai hak tersebut.

Nolimax jaya telah menyerahkan kuncikios kepada Penggugat dan pada saat itu pula PT. Nolimax Jaya membuat berita acara,yang isinya BAHWA PIHAK PENGGUGAT TELAH MEMBACA DAN MENGERTISERTA AKAN MEMATUHI PERJANJIAN SEWA MENYEWA DAN TATATERTIB berlaku untuk semua penyewa.

Nolimax Jaya dan pengugatdisebutkan bahwa segala pemberitahuan menurut penjanjian ini dianggap telah dikirimkandan diterima para pihak apabila disampaikan ke alamat PT. NOLIMAX JAYA, jalanjenderal sudirman 121, kota metro lampung.Menimbang, bahwa berdasarkan dengan bukti surat bertanda P1, T1 bahwa yangmenandatangani perjanjian tersebut adalah PT.

NOLIMAX JAYA yang diwakili olehPepen Syarifudin dan pihak penggugat yaitu Syarifudin .Menimbang bahwa bukti T11 berupa Akta risalah rapat PT NOLIMAX JAYAnomor 14 tanggal 26 Agustus 2013 didapat fakta bahwa Pepen Syarifuddin merupakanpemegang saham sekaligus direktur Utama PT. NOLIMAX JAYA.Menimbang bahwa berdasarkan alat bukti tersebut majelis berpendapat bahwaTergugat selain berkedudukan Jl.

Nolimax Jaya dan Hak Guna Bangunan No.381seluas 214 m? atas nama PT.

Nolimax Jaya dan Hak Guna Bangunan No.381 seluas 214m? atas nama PT.

Nolimax Jayamemiliki kewajiban untuk membayar kontribusinya kepada Pemerintah KotaMetro sesuai Addendum Ill Perjanjian Kerja Sama.

Nolimax dan Kantor Pertanahan Kota Metro (BPN)Melaksanaan Pengukuran lahan dalam rangka penerbitan HGB padatanggal 25 Februari 2020, namun gagal karena dihalanghalangi/tidakdiperbolehkan oleh Pedagang.

Nolimax jaya dan hak guna bangunanno. 381 seluas 214 m atas nama PT Nolimax Jaya sehingga totaltanah yang diserahkan kepada pihak tergugat adalah 1.558 m7,kemudian Tergugat merubahnya ke Hak Pengelolaan (HPL),dikarenakan setelah Penggugat menyerahkan sertifikat HGB kepadatergugat, tergugat hingga saat ini belum juga mengosongkan lahandiatas sertifikat HGB no. 13 atas nama Penggugat dan lahan baru1.296 m?

Nolimax Jaya Cabang Metro
2.Pepen Syarifudin
Tergugat:
1.Pemerintah Kota Metro Provinsi Lampung
2.PEMERINTAH KOTA METRO PROPINSI LAMPUNG

NOLIMAX JAYA berkedudukan dan berkantor pusat di Jakarta JI. RC.

Nolimax Jaya
13.Dr. Evi Susanti Panjaitan, S.H. M.A (Notaris)