Ditemukan 273 data

Urut Berdasarkan
 
Putus : 25-03-2009 — Upload : 06-09-2011
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 163 K/TUN/2008
Tanggal 25 Maret 2009 — KOMITE MASYARAKAT ANTI BAHAN PENGAWET (KOMBET) VS KEPALA BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN REPUBLIK INDONESIA
3726 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Menolak permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi : KOMITE MASYARAKAT ANTI BAHAN PENGAWET (KOMBET) tersebut ;
    KOMITE MASYARAKAT ANTI BAHAN PENGAWET (KOMBET) VS KEPALA BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN REPUBLIK INDONESIA
    PUTUSANNo. 163 K/TUN/2008.DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAMAHKAMAH AGUNGmemeriksa perkara Tata Usaha Negara dalam tingkat kasasi telah memutuskansebagai berikut dalam perkara :KOMITE MASYARAKAT ANTI BAHAN PENGAWET(KOMBET), dalam hal ini diwakili oleh Nova Kurniawan,Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan selaku Ketua Kombet,Andi Yus Nugroho, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaanselaku Sekretaris Kombet, serta Tri Agus Susanto,Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan selaku BendaharaKombet
    Konkrit, karena surat edaran Tergugat tersebut diatas memuat keteranganmaupun informasi tentang iklan pangan dilarang memuat klaim yangmenyatakan ketiadaan Bahan Tambahan Pangan (BIP) dalam pangantersebut, misalnya dilarang memuat tulisan "Bebas Pengawet", "TanpaPemanis Buatan", "Tanpa pemutih", Tanpoa Pewarna Sintetik", danpernyataan lain yang bermakna, yang mana Surat Edaran tersebut di atassesuai dengan UndangUndang (UU) Republik Indonesia No. 7 Tahun 1996tentang Pangan jo.
    Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 722/Menkes/Per/IX/88 :Pasal 15 ayat (1) :ayat (2) :"Makanan yang mengandung bahan tambahanmakanan, pada labelnya harus dicantumkan namagolongan bahan tambahan makanan.Selain yang dimaksud pada ayat (1) pasal ini, labelmakanan yang mengandung bahan tambahan makanangolongan antioksidan, pemanis buatan, pengawet,pewarna dan penguat rasa harus dicantumkan pulaHal. 4 dari 12 hal. Put.
    Pengadilan tidak berwenang atau melampaui batas wewenangnyasebagaimana yang dimaksud dalam Pasal 30 UndangUndang No.14 Tahun1985 sebagaimana telah diubah dengan UndangUndang No. 5 Tahun 2004 danperubahan kedua dengan UndangUndang No. 3 Tahun 2009 ;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan diatas, lagi pula ternyatabahwa putusan Judex Factie dalam perkara ini tidak bertentangan denganhukum dan/atau undangundang, maka permohonan kasasi yang diajukan olehPemohon Kasasi : KOMITE MASYARAKAT ANTI BAHAN PENGAWET
    No. 163 K/TUN/2008.UndangUndang No. 5 Tahun 2004 dan perubahan kedua dengan UndangUndang No. 3 Tahun 2009, UndangUndang No. 5 Tahun 1986 sebagaimanatelah diubah dengan UndangUndang No.9 tahun 2004 serta peraturanperundangundangan lain yang bersangkutan ;MENGADILI:Menolak permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi : KOMITEMASYARAKAT ANTI BAHAN PENGAWET (KOMBET) tersebut ;Menghukum Pemohon Kasasi/Penggugat untuk membayar biaya perkaradalam tingkat kasasi ini sebesar Rp. 500.000, (lima ratus ribu rupiah)
Register : 12-04-2016 — Putus : 03-05-2016 — Upload : 19-05-2016
Putusan PN MAGELANG Nomor 27/Pid.Sus/2016/PN.Mgg
Tanggal 3 Mei 2016 — BUDIYONO Bin SUMARDI (Alm)
5118
  • serbuk natrium powder di industri mie basah tempat saksibekerja yang mempunyai ide adalah terdakwa dan yang menyediakanjuga terdakwa sendiri, tujuan penggunaan formalin dan boraks setahusaksi sebagai bahan pengenyal dan pengawet mie agar kenyal dantahan lama.Bahwa setahu saksi , fungsi zat pengenyal serobuk borax decahydrateutuk bahan pengenyal dan zat pengawet serbuk natrium powderkegunaanya untuk bahan pengawet mie basah agar tidak cepatmembusuk.Bahwa yang mencampur bahan tersebut adalah saksi
    borax decahydrate danzat pengawet serbuk natrium powder hasil yang diproduksi hanya dalam25 (dua puluh lima) kg Tepung terigu ditambah 1 (satu) gayung Tepungkanji hanya menghasilkan 50 (lima puluh ) Kg dan biasanya dalam waktu1 (satu) hari sudah membusuk.Bahwa biasanya untuk mie yang menggunaan bahan pengawet tersebutbisa tahan selama 2 (dua) hariBahwa produksi tidak setiap hari.
    ditugaskan mencampur zatpengenyal borax decahydrate dan zat pengawet serbuk natrium powdertersebut dan tidak tahu takaranya zat pengawet borax decahydrate danserbuk natrium powder untuk campuran pembuatan Mie Basah tersebut.Bahwa setiap harinya pabrik mie tersebut ratarata menghasilkan miebasah sekitar 700 Kg dan pemasarannya setahu saksi dengan carapedagang dari Yogyakarta langsung membeli di Pabrik.Bahwa yang bekerja selain saksi adalah, Sdr.
    dan pengawet mie agar kenyal dan tahan lama.Bahwa setahu saksi zat pengenyal serbuk borax decahydrate utuk bahanpengenyal dan zat pengawet serbuk natrium powder kegunaanya untukbahan pengawet mie basah agar tidak cepat membusuk.1212Bahwa setahu saksi yang mencampur zat pengenyal borax decahydratedan zat pengawet serbuk natrium powder tersebut Sdr.AVINAS atasperintah terdakwa.Bahwa setiap 1 (satu) adonan 25 (dua puluh lima) kg Tepung teriguditambah 1 (satu) gayung tepung kanji dapat menghasilkan
    usaha industri yaitu terdakwa.14Bahwa adanya bahan baku zat pengenyal serbuk borax decahydrate danzat pengawet serbuk natrium powder di industri mie basah tempat saksibekerja yang mempunyai ide adalah terdakwa dan yang menyediakanjuga terdakwa sendiri, tujuan penggunaan setahu saksi sebagai bahanpengenyal dan pengawet mie agar kenyal dan tahan lama.Bahwa setahu saksi zat pengenyal serbuk borax decahydrate untukbahan pengenyal dan zat pengawet serbuk natrium powder kegunaanyauntuk bahan pengawet mie
Register : 08-07-2015 — Putus : 02-09-2015 — Upload : 11-01-2016
Putusan PN KUNINGAN Nomor 83/Pid.Sus/2015/PN.Kng.
Tanggal 2 September 2015 — UJANG TURSIMAN Bin H. ELON TARLAN
9426
  • bahwa ada kegiatan pembuatanmie di suatu rumah di Dusun Kliwon Rt 02/01 Desa Sindangsari Kec, Sindangagung Kab,Kuningan yang diduga menggunakan bahan pengawet.
    yangdilarang (bahan pengawet/formaline) tersebut dengan cara mengolan bahanbahanberupa terigu kemudian dicampur dengan garam dan zat pewarna dan setelah itudimasukan penggilingan dan setelah digiling Kemudian dimasukan mesin presan mieyang kemudian dipotong dan setelah itu baru dimasukan ke dalam kwali besar yangsudah terisi air mendidin yang sudah dicampur dengan bahan pengawet/formaline untukdirebus, dan setelah direbus baru didinginkan dan setelah dingin baru dimasukin karungukuran 50 Kg dan
    siap untuk dijual/dipasarkan.Bahwa berdasarkan keterangan pelaku bahwa mie basah hasil produksi denganmenggunakan bahan yang dilarang (bahan pengawet/pormalin) tersebut dijual ataudipasarkan di pasar baru kuningan.Bahwa Ketika Terdakwa melakukan produksi pangan dengan memggunakan bahan yangdilarang (bahan pengawet/formaline) dilakukan bersama 6 (enam) karyawannya yaitu SdrOHAN, Sdr WAHYUDIN, Sdr DADAN, Sdr YUNU, Sdr.
    INDA LESMANA ketika dilokasiproduksi pangan dengan menggunakan bahan yang dilarang (bahan pengawet/formaline)milik Terdakwa adalah berupa 40 (empat puluh) liter bahan pengawet jenis pormalindalam Drum plastik warna biru, 6 (enam) karung mie basah @ 50 Kg jumlah 300 kg, 1(satu) karung mie basah isi 35 Kg, 1 (satu) karung mie basah isi 25 Kg, dan 8 (delapan)kantong plastik mie basah @ 5 kg jumlah 40 Kg, dan kesemua barang bukti tersebutbawa ke Kantor Polres Kuningan.2.
    melakukan produksi pangan dengan memggunakan bahan yangdilarang (bahan pengawet/formaline) dilakukan bersama 6 (enam) karyawannya yaitu SdrOHAN, Sdr WAHYUDIN, Sdr DADAN, Sdr YUNU, Sdr.
Register : 16-08-2018 — Putus : 23-10-2018 — Upload : 25-10-2018
Putusan PN JOMBANG Nomor 538/Pid.B/LH/2018/PN Jbg
Tanggal 23 Oktober 2018 — Penuntut Umum:
ADI BASKORO, SH.
Terdakwa:
Pujiadi
37013
  • kurungan selama 2 (dua) bulan Pidana ;
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;
  • Menetapkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan ;
  • Menetapkan barang bukti berupa : 2 (Dua) lembar terpal warna biru sebagai penutup, 1 (Satu) bungkus plastik bahan pengawet
    merk Bensuat (pengawet makanan), 35 (Tiga puluh lima) buah drum plastik warna biru rebung atau tunas bambu muda jenis petung seberat kurang lebih 4-900 (Empat ribu sembilan ratus) Kilogram dimusnahkan ;
  • Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp.5.000,00 (Lima ribu rupiah) ;
  • berupa obat pengawet makanan dengan jenis Binsuat denganHalaman 3 dari 39 Putusan Nomor 538/Pid.B/LH/2018/PN Jbgukuran atau takaran sebanyak 4 (empat) sendok makan per satu Drum plasikdan setiap 3 (tiga) bulan sekali airnya Terdakwa ganti.
    yang berlakudi Negara RI, dan Terdakwa membenarkan bahwa perbuatannya adalahdilarang olen Pemerintah, salah dan melanggar undangundang yang berlaku diNegara RI dan menyesal serta berjanji tidak akan mengulangi lagiperbuatannya;Bahwa setelah saksi lihat, cek dan teliti bahwa benar bahwa barang buktiberupa 2 (dua) lembar Terpal warna biru sebagai penutup, 1 (Satu) bungkusplastik bahan pengawet merk BENSUAT ( pengawet makanan), 35 (tiga puluhlima) buah drum plastik warna biru berisi Rebung atau tunas
    dilarang oleh Pemerintah dan melanggar undangundang yang berlakudi Negara RI, dan Terdakwa membenarkan bahwa perbuatannya adalahdilarang oleh Pemerintah, salah dan melanggar undangundang yang berlaku diNegara RI dan menyesal serta berjanji tidak akan mengulangi lagiperbuatannya;Bahwa setelah saksi lihat, cek dan teliti bahwa benar bahwa barang buktiberupa 2 (dua) lembar Terpal warna biru sebagai penutup, 1 (Satu) bungkusplastik bahan pengawet merk BENSUAT ( pengawet makanan), 35 (tiga puluhlima)
    Setelah ditanyakansuratsurat ijin kKepemilikannya Terdakwa tidak bisa menunjukan suratsurat yangdiminta petugas, kemudian Terdakwa mengakui secara terus terang bahwa barangberupa rebung tersebut Terdakwa membeli dari warga masyarat yang datang darihutan kerumah kemudian ditimbang dan dibayar selanjutnya Terdakwa tampungatau timbun di Drum plastik warga biru kemudian diberi bahan pengawet berupaobat pengawet makanan dengan jenis Binsuat dengan ukuran atau takaransebanyak 4 (empat) sendok makan per
Putus : 13-02-2014 — Upload : 19-06-2014
Putusan PN CIAMIS Nomor 363/Pid.Sus/2013/PN.CMS
Tanggal 13 Februari 2014 — - WARSO HERDIANA BIN SAKJO
4716
  • bersama terdakwa dan sdr Warso berikut barang buktiyang ada diserahkan ke pihak berwajib guna pemeriksaan lebih lanjut; w Berdasarkan keterangan saksi Tia Setiadi selaku karyawan/pegawai yang bekerja ditempatpengolahan gula merah olahan milik saksi Sugeng Aryanto, bahwa di dalam 1 (satu) kali prosespengolahan gula merah tersebut menggunakan bahanbahan yaitu berupa : air sebanyak (satu)ember kurang lebih 3 liter, 25 Kg gula merah yang sudah basi (BS),1(satu) sendok makansodium metabisulphite/bahan pengawet
    bersama terdakwa dan sdr Warso berikut barang buktiyang ada diserahkan ke pihak berwajib guna pemeriksaan lebih lanjut; Berdasarkan keterangan saksi Tia Setiadi selaku karyawan/pegawai yang bekerja ditempatpengolahan gula merah olahan milik saksi Sugeng Aryanto, bahwa di dalam 1 (satu) kali prosespengolahan gula merah tersebut menggunakan bahanbahan yaitu berupa : air sebanyak (satu)ember kurang lebih 3 liter, 25 Kg gula merah yang sudah basi (BS),1(satu) sendok makansodium metabisulphite/bahan pengawet
    ; Bahwa di dalam 1 (satu) kali proses pengolahan gula merah tersebut menggunakanbahanbahan yaitu berupa : air sebanyak 1 (satu) ember kurang lebih 3 liter, 25 kg gulapasir, 1 (satu) sendok makan tepung tapioca, 5 kg limbah kecap, 15 kg gula yang sudahbasi (BS), 1 (satu) sendok makan sodium metabisulphite/bahan pengawet, dan bahanpewarna (ters) kurang lebih 1 gram; Bahwa selanjutnya dengan jumlah penghitungan takaran sesuai yang diarahkan olehsaksi, selanjutnya saksi Tia Setiadi selaku selaku karyawan
    , sedangkanproses pengolahan gula merah tersebut menggunakan bahanbahan yaitu berupa : air sebanyak 1(satu) ember kurang lebih 3 liter, 25 kg gula pasir, 1 (satu) sendok makan tepung tapioca, 5 kglimbah kecap, 15 kg gula yang sudah basi (BS), 1 (satu) sendok makan sodium metabisulphite/bahan pengawet, dan bahan pewarna (ters) kurang lebih 1 gram, selanjutnya denganjumlah penghitungan takaran dan mencampurkan semua bahanbahan yang akan diolah menjadigula merah daur ulang tersebut, sampai akhirnya
Putus : 22-05-2012 — Upload : 24-09-2012
Putusan PN JOMBANG Nomor 67 / Pid.Sus / 2012 / PN.JMB
Tanggal 22 Mei 2012 — MUKADI
306
  • Menyatakan barang bukti berupa : 93 ( sembilan puluh tiga ) drum @ 1.5 kwintalrebung, 1 ( satu ) plastik bahan pengawet asam benzoat, 1 ( satu ) gelas terbuat kacadirampas untuk dimusnahkan 4.
    Jombang, terdakwa ditangkap beserta barang bukti 93 drum rebung(@ sekitar 1,5 kwintal), 1 plastik bahan pengawet berbentuk serbuk putih diduga natriumbenzoate dan 1 gelas kaca.
    Saksi yang tangkap terdakwa hari Rabu tanggal 2222012. ditemukan 93 drumdirumah terdakwa yang merendam drum menggunakan bahan pengawet asambenzoat. Terdakwa sudah lama dalam target operasi karena informasi terdakwa membelirebung dari masyarakat yang mengambil dari hutan konservasi di wonosalam milikPerum Perhutani Mojokerto.
    Jombang, terdakwa ditangkap beserta barang bukti 93 drum rebung (@ sekitar1,5 kwintal), 1 plastik bahan pengawet berbentuk serbuk putih diduga natriumbenzoate dan 1 gelas kaca. 6e = Terdakwa tidak punya ijin memiliki rebung. Terdakwa menyesal dan belum pernahdihukum.
    Menetapkan barang bukti berupa : 93 (sembilan puluh tiga) drum @ 1.5 kwintalrebung, 1 (satu) plastik bahan pengawet asam benzoat, 1 (satu) gelas terbuat kacadirampas untuk dimusnahkan ; 6.
Register : 08-09-2015 — Putus : 21-10-2015 — Upload : 18-11-2015
Putusan PN KAB KEDIRI Nomor 465/Pid.Sus/2015/PN Gpr
Tanggal 21 Oktober 2015 — MAHFUD Bin SURATIN
556
  • beralkohol (mirasoplosan);e 20 (dua puluh) botol alkohol murni (bahan dasar) kadar 90 % (Sembilanpuluh persen) @ 1 (satu) liter;e 1 (satu) buah bak plastik warna hitam;e 2 (dua) buah gayung plastik;e 1 (Satu) buah panci;e 1 (Satu) buah gallon Aqua;e 1 (satu) buah saringan;e 1 (satu) buah corong plastic; 1 (satu) buah sendok makan;e 1 (satu) buah botol perasa makanan;e 1 (satu) plastik berisi pemanis makanan (sari manis);e 2 (dua) bungkus sitrun (pemutih);e 1 (satu) plastic berisi natrium benzoate (pengawet
    aqua ukuran @ 1500 mlberisi minuman beralkohol/miras oplosan,2 (dua) botol ukuran @ 5liter berisi minuman beralkohol/miras oplosan, 20 (dua puluh) botolalkohol murni (bahan dasar, kadar 90 %) @ 1 liter, sebuah bak plastikwarna hitam, 2 (dua) buah gayung plastik, sebuah panci, sebuahgalon aqua, sebuah saringan, sebuah corong plastik, sebuah sendokmakan, 1 (satu) botol perasa makanan, 1 (satu) plastik berisi pemanismakanan/ sari manis, 2 (dua) bungkus sitrun/ pemutih, 1 (Satu) plastikberisi benzoate/pengawet
    aqua ukuran @ 1500 mlberisi minuman beralkohol/miras oplosan,2 (dua) botol ukuran @ 5liter berisi minuman beralkohol/miras oplosan, 20 (dua puluh) botolalkohol murni (bahan dasar, kadar 90 %) @ 1 liter, sebuah bak plastikwarna hitam, 2 (dua) buah gayung plastik, sebuah panci, sebuahgalon aqua, sebuah saringan, sebuah corong plastik, sebuah sendokmakan, 1 (satu) botol perasa makanan, 1 (satu) plastik berisi pemanismakanan/ sari manis, 2 (dua) bungkus sitrun/pemutih, 1 (satu) plastikberisi benzoate/pengawet
    dua) botol ukuran @ 5 liter berisi minuman beralkohol/miras oplosan,20 (dua puluh) botol alkohol murni (bahan dasar) kadar 90 %) @ 1 liter,sebuah bak plastik warna hitam, 2 (dua) buah gayung plastik, sebuahpanci, sebuah galon aqua, sebuah saringan, sebuah corong plastik,seuah sendok makan, 1 (satu) botol perasa makanan, 1 (satu) plastikberisi pemanis makanan/sari manis, 2 (dua) bungkus sitrun/pemutih, 1(satu) kantong plastik berisi bekas bungkus hemafiton jreng, 1 (satu)plastik berisi benzoate/ pengawet
    Gpr.1212sebuah sendok makan, 1 (satu) botol perasa makanan, 1 (satu) plastikberisi pemanis makanan/sari manis, 2 (dua) bungkus sitrun/pemutih, 1(satu) kantong plastik berisi bekas bungkus hemafiton jreng, 1 (satu)plastik berisi natrium benzoate/ pengawet makanan, sebuah lakban,setelah dilakukan interogasi terhadap Terdakwa, Terdakwa mengakuibahwa barangbarang tersebut adalah hasil produksinya ;Bahwa saksi melakukan penangkapan terhadap Terdakwa pada hariSabtu tanggal 27 Juni 2015, sekitar jam 16.45
Putus : 29-04-2015 — Upload : 27-08-2015
Putusan PN KEPANJEN Nomor 141/Pid.B/2015/PN.Kpn.
Tanggal 29 April 2015 — SUMARNI Binti PARJO
10869
  • berbahaya itu tidak diberitahu, yang dilakukan dengan cara antara lain sebagaiberikut :Pada waktu dan tempat seperti tersebut diatas, terdakwa sedang berjualanminuman keras/minuman yang memabukkan dengan cara membuat minuman denganmencampur 3,5 liter alkohol 90%, yang dibeli dari toko penjual bahan kimia, dengan 16liter air mineral dan diberi 1 sendok teh Natrium Siklamat, bahan yang biasa digunakansebagai pemanis sintetis, serta 4 sendok teh asam Sitrat, bahan yang biasa digunakansebagai bahan pengawet
    seseorang yang telah kelihatan mabuk, yang dilakukan dengancara antara lain sebagai berikut :Pada waktu dan tempat seperti tersebut diatas, terdakwa sedang berjualanminuman keras/minuman yang memabukkan dengan cara membuat minuman denganmencampur 3,5 liter alkohol 90%, yang dibeli dari toko penjual bahan kimia, dengan 16liter air mineral dan diberi 1 sendok teh Natrium Siklamat, bahan yang biasa digunakansebagai pemanis sintetis, serta 4 sendok teh asam Sitrat, bahan yang biasa digunakansebagai bahan pengawet
    menjual ataumemberikan minuman yang memabukkankepada seseorang yang telah kelihatan mabuk ;Bahwa perbuatan tersebut dilakukan dengan caraterdakwa sedang berjualan minuman keras /minuman yang memabukkan dengan caramembuat minuman dengan mencampur 3,5 literalkohol 90 %, yang diebli dari toko penjualbahan Kimia, dengan 16 liter air mineral dandiberi 1 sendok teh Natrium Siklamat, bahanyang biasa digunakan sebagai pemanis sintetis,serta 4 sendok teh Asam Sitrat, bahan yang biasadigunakan sebagai bahan pengawet
Register : 28-09-2016 — Putus : 03-11-2016 — Upload : 19-12-2016
Putusan PN BALE BANDUNG Nomor 831/Pid.Sus/2016/PN Blb
Tanggal 3 Nopember 2016 — AGUS PRANOTO Bin ILHAM AMBARI (Alm)
8625
  • Aep sebagai supir; berikutTerdakwa ikut memasak/merebus mie, belanja bahan, mencari orderan,penentu kebijakan dan yang memberi gaji kepada para karyawan; Bahwa bahanbahan yang digunakan untuk membuat mie basah tersebutantara lain yaitu : terigu, aci, garam besar untuk memberi rasa, minyak kacangsupaya mie tidak lengket, air, pewarna makanan untuk mewarnai mie agarterlihat kuning, pengawet makanan Potacium Sorbat (P1000) untukmengawetkan mie selama 2 hari dan terakhir menggunakan cairan formalinagar
    mie basah tahan selama 5 sampai 7 hari; Bahwa cairan formalin yang digunakan adalah untuk membuat mie basahtersebut adalah cairan formalin untuk mengawaetkan mayat, bukan cairanuntuk pengawet makanan dan cairan formalin yang Terdakwa gunakankedalam campuran rebusan mie basah adalah sebanyak 1 liter dengan hasilmie basah sebanyak 1,5 ton dan hanya Terdakwa yang boleh mencampurkancairan formalin tersebut ke dalam rebusan mie basah; Bahwa Terdakwa membeli cairan formalin tersebut seharga Rp.450.000
    Aep sebagai supir; berikutTerdakwa ikut memasak/merebus mie, belanja bahan, mencari orderan,penentu kebijakan dan yang memberi gaji kepada para karyawan;Bahwa bahanbahan yang digunakan untuk membuat mie basah tersebutantara lain yaitu : terigu, aci, garam besar untuk memberi rasa, minyak kacangsupaya mie tidak lengket, air, pewarna makanan untuk mewarnai mie agarterlinat kuning, pengawet makanan Potacium Sorbat (P1000) untukmengawetkan mie selama 2 hari dan terakhir menggunakan cairan formalinagar
    Aep sebagaisupir; berikut Terdakwa ikut memasak/merebus mie, belanja bahan, mencariorderan, penentu kebijakan dan yang memberi gaji kepada para karyawan;Bahwa benar bahanbahan yang digunakan untuk membuat mie basahtersebut antara lain yaitu : terigu, aci, garam besar untuk memberi rasa,minyak kacang supaya mie tidak lengket, air, pewarna makanan untukmewarnai mie agar terlihat kuning, pengawet makanan Potacium Sorbat(P1000) untuk mengawetkan mie selama 2 hari dan terakhir menggunakancairan formalin
    agar mie basah tahan selama 5 sampai 7 hari;Bahwa benar cairan formalin yang digunakan adalah untuk membuat miebasah tersebut adalah cairan formalin untuk mengawaetkan mayat, bukancairan untuk pengawet makanan dan cairan formalin yang Terdakwa gunakankedalam campuran rebusan mie basah adalah sebanyak 1 liter dengan hasilmie basah sebanyak 1,5 ton dan hanya Terdakwa yang boleh mencampurkancairan formalin tersebut ke dalam rebusan mie basah;Halaman 14 dari 16 Putusan Nomor 831/Pid.Sus/2016/PN.Blb.
Register : 16-12-2013 — Putus : 13-02-2014 — Upload : 06-11-2014
Putusan PN CIAMIS Nomor 365/Pid.Sus/2013/PN.CMS
Tanggal 13 Februari 2014 — - WARSO HERDIANA BIN SAKJO
6315
  • Berdasarkan keterangan dari karyawan saksi Asep Roni yaitu saksi Amini, saksi OtoyHartono dan saksi Haryati bahwa didalam 1(satu) kali proses pengolahan gula merahtersebut menggunakan bahanbahan yaitu berupa air sebanyak 3(tigas) ember kurang lebih9 liter, 25 Kg gula pasir, 5 Kg limbah kecap, 15 Kg gula yang sudah basi (BS) 1 sendokmakan sodium metabislphite/bahan pengawet dan bahan pewarna (ters) kurang lebih 1(satu) gram.
    Wahyu Budiono, saudaraEncep Yana Ismaya dan terdakwa beserta barang bukti ke Polsek Padaherang gunadilakukan pemeriksaan lebih lanjut; Berdasarkan keterangan dari karyawan saksi Asep Roni yaitu saksi Amini, saksi OtoyHartono dan saksi Haryati bahwa didalam 1(satu) kali proses pengolahan gula merahtersebut menggunakan bahanbahan yaitu berupa air sebanyak 3(tigas) ember kurang lebih9 liter, 25 Kg gula pasir, 5 Kg limbah kecap, 15 Kg gula yang sudah basi (BS) 1 sendokmakan sodium metabislphite/bahan pengawet
    kurang lebih 3 liter, 25 kg gula pasir, 1 (satu) sendok makan tepung tapioca, 5kg limbah kecap, 15 kg gula yang sudah basi (BS), 1 (satu) sendok makan sodium19metabisulphite/bahan pengawet, dan bahan pewarna (ters) kurang lebih 1 gram, selanjutnyadengan jumlah penghitungan takaran dan mencampurkan semua bahanbahan yang akandiolah menjadi gula merah daur ulang tersebut, sampai akhirnya gula merah olahan dicetak,dikemas dan siap dipasarkan ke konsumen sebagaimana layaknya gula merah padaumumnya; 4
    , sedangkanproses pengolahan gula merah tersebut menggunakan bahanbahan yaitu berupa : air sebanyak 1(satu) ember kurang lebih 3 liter, 25 kg gula pasir, 1 (satu) sendok makan tepung tapioca, 5 kglimbah kecap, 15 kg gula yang sudah basi (BS), 1 (satu) sendok makan sodium metabisulphite/bahan pengawet, dan bahan pewarna (ters) kurang lebih 1 gram, selanjutnya denganjumlah penghitungan takaran dan mencampurkan semua bahanbahan yang akan diolah menjadigula merah daur ulang tersebut, sampai akhirnya
Putus : 09-09-2014 — Upload : 05-11-2014
Putusan PN PALEMBANG Nomor 1147/Pid.Sus/2014/PN.Plg
Tanggal 9 September 2014 — TJOEI PIAH TENG Alias APUN
326
  • lanjut ;Bahwa setelah dilakaukan pemeriksaan dan pengujian kembali oleh saksi VberaSribanon (petugas Lab BBPOM) dan berdasarkan keterangan Ahli Aquirina leonoraterhadap barang bukti mekanan jenis tahu produksi terdakwa sebanyak 25 (dua puluhlima) buah dengan hasdil Berita Acara Pemeriksaan Lab No.26/BP/VII/2013 tanggal 22Juli 2013 bahwa tahutahu tersebut positif mengandung formalin yang mana formalin(FORMAL DEHYDE) adalah larutan yang tidak berwarna dengan bau yang sangatmenusuk, digunakan sebagai pengawet
    pada organ tubuh yang lemah dapat menyebabkan kelainan genetikapada manusia.Bahwa terdakwa membuat tahu untuk dijual dan dikonsumsi manusia sudahselama 35 tahun dan terdakwa mendapatkan cairan formalin tersebut dengan caramembeli dari seseorang lakilaki yang datang ketempat usahanya dan terdakwa tidakmengetahui namanya seharga Rp.30.000,/kantong lalu terdakwa menambahkan cairanformalin pada air rendaman tahu yang mana kegunaan cairan formalin yangditambahkan pada air rendaman tahu adalah sebagai pengawet
    Tahun 2012 Tentang Pangan dan Peraturan MenteriKesehatan RI No.033 tahun 2012 tentang bahan makanan yang dilarang /digunakan dalam makanan karena penggunaan formalin sebagai bahantambahan pangan tersebut akan mengganggu kesehatan secara akut dalamwaktu singkat akan rnenimbulkan mual, pusing, muntah dan kerusakan organtubuh seperti ginjal, hati dan secara kronis diatas 10 (sepuluh) tahun dapatmenimbulkan penyakit kanker pada organ tubuh yang lemah.Bahwa Formalin (FORMALDEHYDE) hanya digunakan untuk pengawet
    kayu,tekstil, pembasmi mikro organisme dan pengawet mayat sehingga walaupunsedikit tidak boleh digunakan untuk pangan.Terhadap keterangan saksi tersebut, terdakwa tidak tahuMenimbang, bahwa atas keterangan saksisaksi yang tersebut diatas, terdakwamenyatakan tidak keberatan dan membenarkannya sebagaimana didakwakan kepadaterdakwa ;Menimbang, bahwa dipersidangan telah didengar pula keterangan terdakwayang pada pokoknya menerangkan sebagai berikut :Bahwa pada hari Kamis tanggal 18 Juli 2013 sekira
    sementara tahutahubuatan terdakwa positif mengandung formalin.Bahwa terdakwa membuat tahu untuk dijual dan dikonsumsi manusia sudahselama 35 (tiga puluh lima) tahun dan terdakwa rnendapatkan cairan formalintersebut dengan cara membeli dari seorang lelaki yang datang ketempatusahanya dan terdakwa tidak mengetahui namanya seharga Rp.30.000,/kantong lalu terdakwa menambahkan cairan formalin pada air rendaman tahuyang mana kegunaan cairan Formalin yang ditambahkan pada air rendamantahu adalah sebagai pengawet
Register : 28-02-2013 — Putus : 28-05-2013 — Upload : 25-10-2016
Putusan PN BATANG Nomor 11/Pid.Sus/2013/PN Btg
Tanggal 28 Mei 2013 — Ir. ALMOETOFIFIN bin (Alm) DULATIF
10616
  • Anak timbangan 1kg 1buahDirampas untuk Negara4, Menetapkankan supaya terdakwa dibebani untuk membayar biaya perkara sebesar Rp2.500, (dua ribu lima ratus rupiah ).Telah mendengar permohonan Terdakwa yang pada pokoknya meminta hukumanyang seringan ringannya dengan alasan bahwa ia mempunyai tanggungan keluarga yangharus dinafkahi dan sekarang dalam pembuatan mie basah yang ia lakukan tidakmenggunakan pengawet sebab ia sudah tidak ingin mengulangi perbuatannya lagi ;Menimbang, bahwa berdasarkan surat
    ALMOETOFIFIN bin (Alm)DULATIEF yang diuji di Laboratorium Positif mengandung Formalin dan Boraks (Asam Borat).Padahal penggunaan bahan kimia Formalin biasanya digunakan untuk Desinfektan,Cairan pembalsem, Zat Antiseptik untuk membunuh Mikroorganisme, Bahan campuranpembuatan Tissu untuk toilet, Bahan baku Industri pembuatan lem playwood, resinmaupun tekstil sedangkan Boraks digunakan untuk Industri Gelas, Pelicin Porselin, AlatPembersih, Pengawet kayu, Salep kulit, Borakgliserin (obat sariawan) dan
    ALMOETOFIFIN bin (Alm)DULATIF yang diuji di Laboratorium Positif mengandung Formalin dan Boraks (Asam Borat).Padahal penggunaan bahan kimia Formalin biasanya digunakan untuk Desinfektan,Cairan pembalsem, Zat Antiseptik untuk membunuh Mikroorganisme, Bahan campuranpembuatan Tissu untuk toilet, Bahan baku Industri pembuatan lem playwood, resinmaupun tekstil sedangkan Boraks digunakan untuk Industri Gelas, Pelicin Porselin, AlatPembersih, Pengawet kayu, Salep kulit, Borakgliserin (obat sariawan) dan
    mayat, sedangkan Boraks adalah11zat kimia berbentuk kristal warna putih dan biasanya untuk keperluan industri sebagaibahan pembuat kaca dan gelas, dan pengawet kayu ;Bahwa Formalin adalah zat kimia jika terhirup akan menyebabkan iritasi pada hidungdan tenggorokan, jika dikonsumsi dan masuk kedalam tubuh akan bereaksi danmenekan fungsi sel dan menyebabkan kematian sel, formalin dalam tubuh bersifatkarsinogenik sehingga menyebabkan kanker, sedang Boraks dapat menyebabkan sakitperut, muntah dan merusak
    mayat, sedangkan Boraks adalah zat kimiaberbentuk kristal warna putih dan biasanya untuk keperluan industri sebagai bahan pembuatkaca dan gelas, dan pengawet kayu ;Menimbang, bahwa masih menurut ketrangan saksi ahli tersebut diatas jika formalinadalah zat kimia jika terhirup akan menyebabkan iritasi pada hidung dan tenggorokan, jikadikonsumsi dan masuk kedalam tubuh akan bereaksi dan menekan fungsi sel danmenyebabkan kematian sel, formalin dalam tubuh bersifat karsinogenik sehingga16menyebabkan
Register : 19-09-2013 — Putus : 07-11-2013 — Upload : 21-03-2014
Putusan PN YOGYAKARTA Nomor 300/Pid.Sus/2013/PN.YK
Tanggal 7 Nopember 2013 —
513
  • lebih 1 (satu) menit denganmenggunakan wajan yang berisi air sebanyak 200 (dua ratus ) liter,kemudian dalam air rebusan tersebut terdakwa campurkan garam sebanyak6 (enam) kg serta formalin sebanyak 250 (dua ratus lima puluh) cc dan dalamsetiap kali rebusan dapat menampung mie sebanyak 7 (tujuh) kg kemudianapabila air dalam wajan berkurang maka ditambahkan air yang sudahdicampur dengan garam serta formalin dengan takaran yang sama yang telahterdakwa siapkan sebelumnya;Bahwa dengan menggunakan bahan pengawet
    berupa formalin tersebut makamie hasil produksinya akan lebih awet, mie yang tidak menggunakan bahanpengawet formalin hanya tahan paling lama 2 (dua) hari, sedangkan apabilamenggunakan bahan pengawet berupa formalin maka mie akan bertahanhingga 3 (tiga)Bahwa mie hasil produksi terdakwa dijual di pasarpasar di wilayahYogyakarta, Bantul Sleman dan Jawa Tengah dengan produksi ratarata 500kilogram setiape Bahwa selanjutnya pada hari Kamis tanggal 18 April 2013 sekira pukul22.15 Wib di Pabrik Mie Sarijaya
    berupa formalin tersebut makamie hasil produksinya akan lebih awet, mie yang tidak menggunakan bahanpengawet formalin hanya tahan paling lama 2 (dua) hari, sedangkan apabilamenggunakan bahan pengawet berupa formalin maka mie akan bertahanhingga 3 (tiga)Bahwa mie hasil produksi terdakwa dijual di pasarpasar di wilayahYogyakarta, Bantul Sleman dan Jawa Tengah dengan produksi ratarata 500kilogram setiapBahwa selanjutnya pada hari Kamis tanggal 18 April 2013 sekira pukul22.15 Wib di Pabrik Mie Sarijaya
    Madubronto No. 43Patangpuluhan Wirobrajan Yogyakarta ; Bahwa saksi bersama team ke lokasi pabrik Mie Sarijaya, karena disinyalirpabrik mie tersebut dalam membuat mie basah menggunakan bahan tambahanyang dilarang, yaitu menggunakan bahan formalin ; Bahwa bahan formalin tersebut hanya digunakan untuk bahan pengawet mayatatau binatang, dan tidak boleh untuk bahan tambahan makanan ; Bahwa pada saat sampai ditempat pabrik mie tersebut ditemukan mie basah(mie kuning) sebanyak 476 Kg yang sudah dibungkus
    hanyatahan 2 (dua) hari saja, sehingga banyak pelanggan yang mengeluh,pelanggan pengennya yang bisa tahan 3 hari sampai 1 (satu) minggu ;Bahwa saksi sudah memberi pengertian kepada pelanggan kalau memang miedari Sarijaya tidak bisa tahan lama karena tidak pakai pengawet ;Bahwa terdakwa melakukan pencampuran bahan formalin ke mie tersebutagar awet tidak atas perintah ayah saksi, bahkan ayah saksi melarangpenggunaan bahan pengawet ;Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut, terdakwa menyatakankeberatan
Putus : 30-09-2015 — Upload : 07-02-2017
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 145 K/Pid.Sus/2015
Tanggal 30 September 2015 — ABU BAKAR
13848 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Terdakwa menggunakan formalin untuk bahan pengawet agarmie basah yang diproduksi bisa bertahan lama, padahal formalinbukanlah bahan pengawet makanan melainkan bahan pengawet untukmayat/orang meninggal dunia agar bisa bertahan lama dan tidak busuk.Bahwa terbukti saat dilakukan uji laboratorium atas mie basah milikTerdakwa, hasilnya positif dinyatakan mengandung formalin ;Bahwa bukan kali pertama Terdakwa menggunakan formalin melainkansetiap kali memproduksi mie basah Terdakwa selalu menggunakannyadan
    SaatTerdakwa ditangkap, Terdakwa memproduksi mie basah denganmenggunakan formalin sebagai bahan pengawet makanan ;Bahwa menurut keterangan ahli Nanang Suryana Harahap, formalintujuannya untuk membunuh bakteri dan tidak dapat digunakan untukcampuran makanan hanya berguna untuk bahan pembersih pakaian,lantai dsb ;Bahwa formalin sangat dilarang digunakan untuk makanan sebagaimanadiatur dalam PP No. 033 Tahun 2012 tentang Bahan Tambahan Pangan ;Bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, Terdakwa
Register : 27-03-2020 — Putus : 15-04-2020 — Upload : 15-04-2020
Putusan PT SURABAYA Nomor 490/PID.SUS/2020/PT SBY
Tanggal 15 April 2020 — Pembanding/Terbanding/Terdakwa : ARIF SAPII Bin SLAMET Diwakili Oleh : KHOLIL ASKOHAR,ST.SH
Terbanding/Pembanding/Penuntut Umum : ALAIX BIKHUKMIL HAKIM, S.H.
2918
  • Mojokerto, Para Saksi SUGONDO danSaksi LUCKY ADI PRATAMA melakukan penangkapan terhadap Terdakwadan mendapatkan barang bukti berupa 5 (lima) buah kardus yang berisikan500 (lima ratus) bungkus pil double L yang masingmasing bungkusberisikan 1.000 butir pil double L (dengan jumlah total 500.000 (lima ratusribu) pil double L), 1 (Satu) buah kardus yang berisikan 27 bungkus pildouble L yang berisikan total 27.000 pil double L, 1 (satu) buah kardusberisikan 19 bungkus pengawet, 4 bendel label obat vitamin
    1 (satu) buah kardus berisikan 100 bungkus pil double L, masingmasing bungkus berisikan 1000 butir pil double L (umlah total 100.000butir pil double L); 1 (satu) buah kardus berisikan 100 bungkus pil double L, masingmasing bungkus berisikan 1000 butir pil double L (umlah total 100.000butir pil double L); 1 (satu) buah kardus berisikan 27 bungkus pil double L, masingmasing bungkus berisikan 1000 butir pil double L (jumlah total 27.000butir pil double L); 1 (satu) buah kardus berisikan 19 bungkus pengawet
    masingmasing bungkus berisikan 1000 butir pil double L (umlah total 100.000butir pil double L);e 1 (Satu) buah kardus berisikan 100 bungkus pil double L, masingmasing bungkus berisikan 1000 butir pil double L (umlah total 100.000butir pil double L);e 1 (Satu) buah kardus berisikan 27 bungkus pil double L, masingmasing bungkus berisikan 1000 butir pil double L (jumlah total 27.000butir pil double L);Halaman 8 dari 13 Perkara Nomor 490/PID.SUS/2020/PT SBYe 1 (satu) buah kardus berisikan 19 bungkus pengawet
Putus : 21-07-2014 — Upload : 16-06-2017
Putusan PN PUWAKARTA Nomor 8/PDT.G/2014/PN.PWK
Tanggal 21 Juli 2014 — Penggugat: 1.ROHMAT 2.ZULY ZULKIFLI,SH Tergugat: PT.PEPSI COLA INDOBEVERAGES / PT.PRIMA CAHAYA INDOBEVERAGES CQ. DIREKTUR UTAMA
12964
  • Pengawet Natrium BenzoatJenis : NATRIUM BENZOAT / SODIUM BENZOATPengawet : C7H5Na02Rumus :E 211Molekul : Sebagai pengawet makanan17Kode BTPPenggunaanUtamaSifat KimiaMekanismekerja bahanpengawetEfek NegatifPengawetNatriumBenzoat bagikesehatan5. PemantapGum Arab6. ZatPewarna: Berupa granul serouk hablur berwarna putih, tidak berbau danstabil di udara. Mudah larut dalam air, agak sukar larut dalametanol dan lebih mudah larut dalam etanol 90%.
    Kelarutan dalamair pada suhu 25C sebesar 660 gr/L dengan bentuk yang aktifsebagai pengawet sebesar 84,7% pada range PH 4,8: Senyawa ini relatif kurang efektif sebagai pengawet pada PHlebih besar, tetapi turunnya PH medium akan menaikkan proporsiasam yang tidak terdisosiasi, karena asam yang tidak terdisosiasipenentu utama peranan pengawet. Natrium Benzoat sangatefektif dalam menghambat pertumbuhan mikroba dalam bahanpangan dengan PH rendah, seperti sari buah dan minumanpenyegar.: a.
    Memerintahkan kepada Tergugat wajib untuk memasang label dan membuatpenjelasan barang minuman Pepsi yang memuat akibat sampingan / efeksamping: dengan penjelasan akibat sampingan: minum Pepsi secaraberlebihan dapat menyebabkan penyakit karena mengandung zat aditifsintetis: Co2, gula, asam sitrat, perisa, kafein, pemantap gum arab,pewarna, pengawet natrium benzoat. Atau:7.
    Memerintahkan kepada Tergugat wajib untuk memasang label dan membuatpenjelasan barang minuman merek Pepsi yang memuat akibat sampingan/efek samping: dengan penjelasan akibat sampingan: minum Pepsi secaraberlebihan dapat menyebabkan penyakit karena mengandung zat aditifsintetis: Co2, gula, pengatur keasaman, perisa, kafein, pbemantap gom arab,pewarna, pengawet . Atau :7.
    Memerintahkan kepada Tergugat wajib untuk memasang label dan membuatpenjelasan barang minuman merek Pepsi yang memuat akibat sampingan /efek samping: dengan penjelasan akibat sampingan: minum Pepsi dapatmerusak organ tubuh dan mengganggu kesehatan karena mengandung zataditif sintetis: Co2, gula, pengatur keasaman, perisa, kafein, pemantap gomarab, pewarna, pengawet ;8.
Register : 20-11-2019 — Putus : 10-02-2020 — Upload : 12-08-2021
Putusan PN SUKABUMI Nomor 232/Pid.Sus/2019/PN SKB
Tanggal 10 Februari 2020 — Penuntut Umum: WIDARTO ADI NUGRUHO SH MH Terdakwa: MA'SUM
11219
  • KTP atas nama MASUM.diamankan guna proses hokum.Bahwa cairan formalin digunakan sebagai pengawet mayat, bahan baku lemkayu lapis dan melamin untuk furniture sehingga cairan formalin bukanmerupakan bahan tambahan pangan untuk pengawet makanan, namunpabrik mie kuning basah milik terdakwa telah memproduksi/membuat miekuning basah mengandung bahan pengawet berupa formalin yang bukandiperuntukan untuk tambahan pangan pada saat proses pembuatan adonanmie serta saat memasak (merebus) mie dengan air mendidih
    dapat memproduksi mie kuning basah sekitar 2,5 (duakoma lima) ton sampai dengan 3 (tiga) ton untuk selanjutnya mie kuningbasah tersebut dijual atau didagangkan ke para pedagang mie dipasardaerah Sukabumi, Cibadak Sukabumi dan Bogor, serta dalammemperdagangkan mie kuning basah tersebut tanpa memberikan informasisecara lengkap dan benar tetang komposisi bahan dan kandungan yangterdapat pada mie kuning basah yang diproduksi pada pabrik mie milikterdakwa, yang mana cairan formalin digunakan sebagai pengawet
    tepung di tambah pewama makan di tambahair tawas yangsudah di larutkandi aduk menjadi satu berdasrkan instruksi Terdakwa; Bahwa menutut saksi setiap membuat mie pasti di campur formalin;Halaman 12 dari 26 Putusan Nomor 232/Pid.Sus/2019/PN SKB Bahwa Dari 1 karung tepung terigu di tambah 5 kg tepung tapioca ditambah garam 4 bata di campur air 5 gayung tambah 1 sendok pewarnamakanan; Bahwadar 90 sampai 100 liter air di campur dengan formalin 1 gelas; Bahwatujuan penggunaan formalin adalah sebagai pengawet
    MASUM di persidangan telahmemberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut:Bahwa Terdawa ditangkap pada hari kamis tanggal 5 September 2019sekitar pukul 10.15 WIB di jalan Pelda Suryanta kampong babakanbandung Rt.003/011 Kel nangeleng Kec.Citamiang Kota Sukabumidimana ada polisi menggeledah pabrik mie dan pada waktu itu sedangada produksi mei;Bahwa Terdakwa ditangkap karena telah mencampur mie basahdengan formalin;Bahwa formalin tidak boleh digunakan untuk makanan karenadigunakan untuk pengawet
    mayat;Menimbang, bahwa produksi mie yang dihasilkan perharinya kuranglebih adalah 25 ton dan pendistribusian mie tersebut adalah disekitar wilayahsukabumiMenimbang, bahwa berdasarkan faktafakta hukum yang terungkapdipersidangan Formalin adalah cairan yang tidak berwarna dan berbau tajam /khas yang digunakan sebagai pareaksi kimia dan pengawet namun dilarangdigunakan untuk makanan;Menimbang, bahwa benar ciriciri yang mengandung formalin bila dilihatsepintas maka tidak ada bedanya akan tetapi apabila
Register : 11-03-2013 — Putus : 28-05-2013 — Upload : 28-04-2014
Putusan PN KAB MADIUN Nomor 61/Pid.B/2013/PN.Kb.Mn
Tanggal 28 Mei 2013 — AGUS BASUKI bin KASIONO
11143
  • .: 1 (satu) buah stoples berisi Lambung beserta isinya milk korbanSTEFANY FIRSTANIA CHAPOLISTA dengan bahan pengawet formalin;3. 0109/2013/KTF. : 1 (satu) buah stoples berisi Lambung beserta isinya milk korbanMUHAMMAD GIANTORO dengan bahan pengawet formalin No. Barang Bukti Pemeriksaan HasikPemeriksaanArsen 0107/2013/KTE.
    Barang bukti Nomor : 0108/2013/KTF dan 0109/2013/KTF seperti tersebut dalam (1)Benar , tidak didapatkan adanya kandungan racun.Catatan : Untuk pemeriksaan Toksikologi bahan pengawet yang benar adalahmenggunakan Alkohol 96 % bukan menggunakan Formalin.Perbuatan terdakwa AGUS BASUKI bin KASIONO Sebagaimana diatur dandiancam pidana dalam pasal 340 KUHP.SUBSIDAIR :Bahwa ia terdakwa AGUS BASUKI bin KASIONO pada hari Rabu tanggal 09Januari 2013 sekitar pukul 15.00 Wib atau setidaktidaknya pada suatu waktu
    formalin, dan 1 (satu) buah Stoples berisi lambung beserta isinyamilik korban MUHAMMAD GIANTORO dengan pengawet formalin;Bahwa jenis pemeriksaan yang saksi lakukan pada saat itu adalah Toksikologi(keracunan);Bahwa hasil pemeriksaan yang saksi lakukan, botol pulpy berisi racun berbahan aktifSianida, sedangkan lambung hasilnya negatif karena diberi bahan pengawet formalin;Bahwa lambung apabila diawetkan dengan formalin tidak bisa diperiksa karena zatzatyang dilambung akan rusak;Bahwa seharusnya barang
    /KTF. : 1 (satu) buah stoples berisi Lambung beserta isinya milk korbanMUHAMMAD GIANTORO dengan bahan pengawet formalin No.
    . : 1 (satu) buah stoples berisi Lambung beserta isinya milik korbanMUHAMMAD GIANTORO dengan bahan pengawet formalin HasikNo.
Register : 12-08-2016 — Putus : 28-09-2016 — Upload : 21-12-2016
Putusan PN TASIKMALAYA Nomor 256/Pid.Sus/2016/PN Tsm
Tanggal 28 September 2016 — RUDI PUTRA Als. UJANG Bin OLEH
7818
  • Pak Rudi memberikan cairan ituuntuk merebus Mie ;Bahwa saksi tahu setiap harinya dapat menghasilkan Mie 250 kg. dijualdengan harga Rp. 4.500, perKilonya ;Bahwa saksi tahu kalau Mie tidak pakai formalin cepat basi dan kalau pakaiformalin bisa kuat nambah 5 jam ;Bahwa saksi tahu ada 2 macam Mie yang dibuat oleh Pak Rudi yaitu Mie putihdan Mie kuning kalau Mie kuning sudah dicampur pewarna dari ontan ;Bahwa saksi belum pernah bekerja membuat Mie ditempat yang lain ;Bahwa saksi tahu Formalin itu buat pengawet
    Tsm.Bahwa saksi tahu ada 2 macam Mie yang dibuat oleh Pak Rudi yaitu Mie putihdan Mie kuning kalau Mie kuning sudah dicampur pewarna dari ontan ;Bahwa saksi belum pernah bekerja membuat Mie ditempat yang lain ;Bahwa saksi tahu Formalin itu buat pengawet orang mati ;Bahwa saksi tahu ada Mie yang dikembalikan oleh penjual dan Mie tersebutdibuang tidak digunakan lagi ;Bahwa saksi pernah memakan Mie tersebut kalau lagi lapar, tetapi tidak apaapa ;Bahwa saksi tahu disana tidak ada pabrik pembuat Mie hanya
    ADE tukang Ayam dan dibelidengan harga Rp. 45.000, (empat puluh lima ribu rupiah)/Kg. ; Bahwa Terdakwa tahu formalin untuk pengawet mayat dan untuk membersihkankandang Ayam dari kuman dan bukan untuk produksi makanan ; Bahwa Terdakwa tidak tahu formalin itu dilarang ; Bahwa Terdakwa merasa menyesal atas kejadian tersebut dan mengaku bersalahserta berjanji tidak akan melakukan perbuatan yang dapat dipidana ; Bahwa Terdakwa kenal dengan barang bukti yang diperlihatkan Majelis Hakim ; Bahwa Terdakwa
    Tsm.serangga lain; bahan untuk pembuatan sutra buatan, zat pewarna, pembuatan gelasdan bahan peledak; dalam dunia fotografi biasanya digunakan untuk pengerasIapisan gelatin dan kertas; bahan untuk pengawet mayat; bahan pembuatan pupuklepas lambat (sIow release fertilizer) dalam bentuk urea formaldehid; bahan untukpembuatan parfum; bahan pengawet produk kosmetika dan pengeras kuku;pencegah korosi untuk sumur minyak; bahan untuk insulasi busa; bahan perekatuntuk produk kayu lapis (plywood); dalam konsentrasi
    yang sangat kecil (< 1%)digunakan sebagai pengawet untuk berbagai produk konsumen seperti pembersihrumah tangga, cairan pencuci piring, pelembut, perawat sepatu, shampoo mobil, lilindan pembersih karpet.Menimbang, bahwa berdasarkan fakta persidangan telah terungkap :Bahwa mie basah tersebut diatas adalah milik terdakwa yang baru diproduksiuntuk dijual kepada pedagang yaitu saksi DANA dan AHMAD yang berjualan diPasar Cikurubuk Kota Tasikmalaya dengan harga Rp.4.500, per/kg mie basah ;Bahwa dalam
Register : 16-12-2013 — Putus : 13-02-2014 — Upload : 20-11-2014
Putusan PN CIAMIS Nomor 366/Pid.Sus/2013 /PN.Cms
Tanggal 13 Februari 2014 — - Encep Yana Ismaya
807
  • bukti ke Polsek Padaherang guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut ;Halaman 2 dari 23 Putusan Nomor 336/Pid.B/2013/PN.Cms.Berdasarkan keterangan dari karyawan terakwa yaitu saksi Amini, saksiOtoy Hartono dan saksi Haryati bahwa di dalam 1 (satu) kali prosespengolahan gula merah tersebut menggunakan bahan bahan yaitu berupa airsebanyak 3 (tiga) ember kurang lebih 9 (Sembilan) liter, 25 Kg gula pasir, 5 Kglimbah kecap, 15 Kg gula yang sudah basi/BS , 1 (Satu) sendok makan sodiummetabisulphite/oahan pengawet
    Erwanto langsung mengamankan terdakwa besertabarang bukti ke Polsek Padaherang guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut ;Berdasarkan keterangan dari karyawan terakwa yaitu saksi Amini, saksiOtoy Hartono dan saksi Haryati bahwa di dalam 1 (satu) kali prosespengolahan gula merah tersebut menggunakan bahan bahan yaitu berupa airsebanyak 3 (tiga) ember kurang lebih 9 (sembilan) liter, 25 Kg gula pasir, 5 Kglimbah kecap, 15 Kg gula yang sudah basi/BS , 1 (satu) sendok makan sodiummetabisulphite/oahan pengawet
    Erwanto langsung mengamankan terdakwa besertabarang bukti ke Polsek Padaherang guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut ;Berdasarkan keterangan dari karyawan terakwa yaitu saksi Amini, saksiOtoy Hartono dan saksi Haryati bahwa di dalam 1 (satu) kali prosespengolahan gula merah tersebut menggunakan bahan bahan yaitu berupa airsebanyak 3 (tiga) ember kurang lebih 9 (Sembilan) liter, 25 Kg gula pasir, 5 Kglimbah kecap, 15 Kg gula yang sudah basi/BS , 1 (Satu) sendok makan sodiummetabisulphite/oahan pengawet
    bukti ke Polsek Padaherang guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut ;Halaman 6 dari 23 Putusan Nomor 336/Pid.B/2013/PN.Cms.Berdasarkan keterangan dari karyawan terakwa yaitu saksi Amini, saksiOtoy Hartono dan saksi Haryati bahwa di dalam 1 (satu) kali prosespengolahan gula merah tersebut menggunakan bahan bahan yaitu berupa airsebanyak 3 (tiga) ember kurang lebih 9 (Sembilan) liter, 25 Kg gula pasir, 5 Kglimbah kecap, 15 Kg gula yang sudah basi/BS, 1 (satu) sendok makan sodiummetabisulphite/oahan pengawet
    hygiene sanitasipangaan secara lisan kepada konsumen (asep Roni);Bahwa ketika ditanyakan mengenai jasil pemeriksaan BPOM tanggl 08april 2013 dengan kesimpulan ditemukan didalam gula olahan tersebutterkandung bahanbahan berupa NA Benzoat sebanyak 42,045mg/kg, NaSiklamat sebanyak 273,04 mg/kg, formalin dan = rhodimin, abhliberpendapat untuk Na Benzoat, Na siklamat masih dibolehkan asalkantidak melebihi batas tertentu, sedangkan formalin dan Rhodimin tidakbolehkan, karena formalin diperuntukan untuk pengawet