Jia Majelia Hakim berpendapat lain, mohon kiranya memberkan. putusanyang seadiadiinya (ex aequo et bono); aneaened sa hs mtsebege nua nacre a eh ai : hain Tembilahan Kets, Kacermatan Temtilahen, Kabupaten* Inaragi Hr, dk bawan supannys memterkan Keterangan sebape sail aepis Paecinnt dae epee elakgak Woe a wmaofiing tia Penggugat Part Berkat lebih Kurang 4 Bulan ialu pindih ke kebuin Parit Beringin lebih kurang 6.5 tahun terakhir tinggal di rumanorang tua Targugat lebih kurang 1 tahun: s Gata:rumah

3.HESTHY RETNO PINDIH, S.H.
4.AHMAD FAHMI SHAHAB
5.WILLY SAMUEL TOBING

tak terpisahkan dengan tanahkaum Tergugat yang terletak di Timur objek perkara yang saat iniTergugat kuasai dan tempati dari dahulu secara turun temurun darinenek Tergugat yang terdahulu bernama ANDUNG PASAH (pr/alm)sesuai dengan adagium Adat Minangkabau ninik turun ke mamak, darimamak turun ke kemenakan.Bahwa diatas objek perkara yang merupakan Harta Pusaka Tinggi KaumTergugat ini dahulunya, telah menompang untuk tinggal seorangperempuan bernama SARIJAM (pr/alm) atas izin Mamak Tergugatbernama PINDIH

JINDO dan AMBOLAK dan atas izin untukmenompang tersebut SARIJAM (pr/alm) telah mendirikan pondokdiatas tanah terperkara, dan SARIJAM pun melahirkan dua orang anaklakilaki diatas tanah terperkara, masingmasing bernama JURU LUBIHdan TAHER, dan kemudian berkenaan dengan telah meninggalnyaSARIJAM, anak dari SARIJAM masih tetap tinggal di objek perkaradengan status menompang dan bagi kaum Tergugat tidak ada persoalansama sekali.Bahwa sekitar sebelum tahun 1977 setelah Mamak Tergugat yangbernama PINDIH

Padang Pariaman dengan batas sepadannya sebagaiberikut :e Barat : berbatas sepadan dengan Jalan Desa.Timur : berbatas dengan tanah kaum Penggugat Rekonvensie Utara : berbatas sepadan dengan tanah Murniati/Kiri.e Selatan : berbatas sepadan dengan Jalan Desa.2 Bahwa objek perkara merupakan harta pusaka tinggi kaumPenggugat Rekonvensi ini, dahulunya telah menompang untuktinggal seorang perempuan bernama SARIJAM (pr/alm) atas izinMamak Penggugat Rekonvensi bernama PINDIH Glr.

Dt.JINDO danAMBOLAK tersebut SARIJAM (pr/alm) telah mendirikan pondokdiatas tanah objek perkara, dan SARIJAM pun melahirkan dua oranganak lakilaki diatas tanah terperkara, masingmasing bernamaJURU LUBIH dan TAHER, dan kemudian berkenaan dengan telahmeninggalnya SARIJAM, anak dari SARIJAM masih tetap tinggaldi objek perkara dengan status menompang dan bagi kaumPenggugat Rekonvensi tidak ada persoalan sama sekali.3 Bahwa sekitar sebelum tahun 1977 setelah Mamak PenggugatRekonvensi yang bernama PINDIH

Saksi tidak kenal dengan Juri Lubis dan Taher;Bahwa ukuran rumah Sarijam saat itu 4 x 6 meter dan rumahnya kayu;Bahwa yang menanam kelapa di tanah objek perkara adalah si Pindih;Bahwa Sarijam meninggal di objek perkara dan setelah Sarijam meninggal yangmengambil hasil tanah objek perkara adalah Juri.

Bahwa objek perkara merupakan harta pusaka tinggi kaum PenggugatRekonvensi ini, dahulunya telah menompang untuk tinggal seorangperempuan bernama Sarijam (pr/alm) atas izin Mamak PenggugatRekonvensi bernama Pindih Gir. Dt.

Bahwa sekitar sebelum tahun 1977 setelan Mamak Penggugat Rekonvensiyang bernama Pindih Glr. Dt Jindo dan Ambolak meninggal dunia, anak dariSarijam yang bernama Juru Lubih dan Taher telah memohon kepadaMamak Penggugat Rekonvensi yang bernama M. Nor Gir. Dt.

No. 26/Pdt.G/2021/PA.Ppsyang tercatat pada Kantor Urusan Agama Kecamatan Pindih Batu denganDuplikat Kutipan Akta Nika Nikah Nomor : XXXXXX tanggal 04 Februari2021;2. Bahwa pada saat menikah, Pemohon berstatus Duda dan Termohonberstatus Janda, dan hingga saat ini antara Pemohon dan Termohon belumpernah bercerail;3. Bahwa setelah menikah Pemohon dan Termohon mengambil tempatkediaman dirumah orang tua Termohon di XXXXXX, Kabupaten PulangPisau Sampai berpisah;4.