Terminal Petikemas Surabaya, sedangkan barang bukti lainnya berupa :

1) 1 (satu) lembar invoive PT.AKARA tahun 2014 ;

2) 1 (satu) lembar invoice PT.AKARA tahun 2015 ;

3) 1 (satu) lembar invoice PT.AKARA tahun 2016 ;

4) 1 (satu) bendel laporan keungan PT.TERMINAL PETIKEMAS SURABAYA setelah diaudit per 31 Desember 2014 ;

5) 1 (satu) bendel laporan keuangan PT.TERMINAL PETIKEMAS SURABAYA setelah diaudit per 31 Desember 2015 ;

Menyatakan barang bukti barang bukti berupa :1) 1 (Satu) lembar invoive PT.AKARA tahun 20142) 1 (Satu) lembar invoice PT.AKARA tahun 20153) 1 (Satu) lembar invoice PT.AKARA tahun 20164) 1 (satu) bendel laporan keungan PT.TERMINAL PETIKEMAS SURABAYAsetelah diaudit per 31 Desember 20145) 1 (satu) bendel laporan keuangan PT.TERMINAL PETIKEMAS SURABAYAsetelah diaudit per 31 Desember 20156) 1 (Satu) bendel laporan keuangan PT.TERMINAL PETIKEMAS SURABAYAsetelah diaudit per 31 Desember 20167) 1 (Satu) bendel

Saksi tidak mengetahui apa saja kegiatan yang dilakukan oleh PT.Akara Multi Karya di Blok W, sebab jika container telah masuk ke Blok W/TPFThal itu bukan lagi menjadi tanggungjawab PT. Terminal Petikemas lagi ;Bahwa dasar ketentuan penentuan tarif dalam perjanjian oleh dan diantara PT.Terminal Petikemas dan PT.

Terminal PetikemasSurabaya menyewakan kepada pihak ke 3, yakni kepada PT.Akara Multi KaryaBahwa, ada juga lahan disewakan kepada pihak, untuk penumpukanContainer domestic uangnya disetor ke PT. Terminal Petikemas Surabaya,yang ditarik ini adalah terkait aktifitasnya, yang dilakukan PT.Akara Multi Karyabukan jasa kepelabuhanan, tapi jasa terkait kepelabuhanan. Aktifitas ini sejakdahulu telah ada sejak dulu di luar terminal, dahulu melibatkan karantina,Halaman 76 Putusan No.3361/Pid.Sus/2018/PN.

Terminal Petikemas Surabaya ; Menimbang, bahwa tentang barang bukti lainnya berupa:1) 1 (Satu) lembar invoive PT.AKARA tahun 2014 ;2) 1 (Satu) lembar invoice PT.AKARA tahun 2015 ;3) 1 (Satu) lembar invoice PT.AKARA tahun 2016 ;4) 1 (satu) bendel laporan keungan PT.TERMINAL PETIKEMAS SURABAYAsetelah diaudit per 31 Desember 2014 ;5) 1 (satu) bendel laporan keuangan PT.TERMINAL PETIKEMAS SURABAYAsetelah diaudit per 31 Desember 2015 ;Halaman 88 Putusan No.3361/Pid.Sus/2018/PN.

Terminal Petikemas Surabaya,sedangkan barang bukti lainnya berupa :1) 1 (Satu) lembar invoive PT.AKARA tahun 2014 ;2) 1 (Satu) lembar invoice PT.AKARA tahun 2015 ;3) 1 (Satu) lembar invoice PT.AKARA tahun 2016 ;4) 1 (Satu) bendel laporan keungan PT.

PT.Akara Multi Karya.4 (empat) bundel Cek PT. BRI warna Biru.2 (dua) bundel Bilyet Giro PT. BRI Warna Oranye.1 (satu) buah kartu ATM Danamon Privillage No. Reg. 5577912116149582 an. Augusto Hutapea.1 (satu) buah Kartu ATM BTPN Sinaya No. Reg 6035150385022818.1 (satu) buah kartu Bisa OCBC NISP Premier No. Reg 4645850000088675 an. Augusto Hutapea.1 (satu) buah kartu Visa OCBC NISP No. Reg. 4863990000355289.Halaman 4 dari 55 hal. Put. Nomor 2612 K/Pid.

Pelindo III Surabaya.17)1 (satu) bendel fotocopy permohonan fasilitas lahan dari PT.Akara Multi Karya kepada PT. Terminal PetikemasSurabaya untuk pemeriksaan karantina, tanggal 2 Januari2014.18)1 (satu) bendel file surat edaran PT. TPS sejak tahun 20142016.(Dipergunakan sebagai barang bukti untuk perkara lain(PT.TPS)).19)1 (satu) buah flashdisk berisi datadata terkait PT. AkaraMulti Karya.Halaman 12 dari 55 hal. Put.

PT.Akara Multi Karya.29.4 (empat) bundel Cek PT. BRI warna Biru.30.2 (dua) bundel Bilyet Giro PT. BRI warna Oranye.31.1 (satu) buah kartu ATM Danamon Privillage No. Reg. 5577912116149582 an. Augusto Hutapea.32.1 (satu) buah Kartu ATM BTPN Sinaya No. Reg 6035150385022818.33.1 (satu) buah kartu Bisa OCBC NISP Premier No. Reg 4645850000088675 an. Augusto Hutapea.Halaman 29 dari 55 hal. Put. Nomor 2612 K/Pid.Sus/201834.1 (satu) buah kartu Visa OCBC NISP No.

Terminal Petikemas Surabaya dengan PT.Akara Multi Karya tentang kerjasama pengelolaan depoinstalasi karantina pertanian di area lini PT.

Pelindo III Surabaya.17)1 (satu) bendel fotocopy permohonan fasilitas lahan dari PT.Akara Multi Karya kepada PT. Terminal Petikemas Surabayauntuk pemeriksaan karantina, tanggal 2 Januari 2014.18)1 (satu) bendel file surat edaran PT. TPS sejak tahun 20142016.19)1 (satu) buah flashdisk berisi datadata terkait PT. Akara MultiKarya.20)1 (satu) bendel copy invoice warna merah yang berakiatndengan PT.

Akara Multi Karya;1 (satu) bendel copy invoice warna merah yang berakiatn dengan PT.Akara Multi Karya sejak tahun 20142016;Hal. 10 dari 29 hal. Put.

Terminal PetikemasSurabaya terkait dengan kerjasama pengelolan yang dikerjakan oleh PT.Akara Multi Karya;Bahwa penetapan tarif dan penagihan yang dilakukan oleh PT. AkaraMulti Karya adalah tidak sah, tidak berhak dan melanggar hukum, tarif yangtidak sesuai dan melanggar prosedur penetapan tarif karena tidak mendapatHal. 26 dari 29 hal. Put. No. 819 K/Pid.Sus/2018persetujuan dari Menteri Perhubungan.

RAHMAT SATRIA, dengan PT.Akara Multi Karya Direkturnya Terdakwa AUGUSTO HUTAPEA, sertasdr. DJARWO SUJANTO (Direktur PT Pelindo Ill), masingmasingmendapat keuntungan 25% dari hasil keuntungan pengelolaankerjasama tersebut;Kerjasama tersebut PT Akara Multi Karya menempati lokasi PT.Terminal Petikemas Surabaya seluas 6.000 meter persegi untukpemeriksaan barang import oleh Balai Besar Karantina.