MENGADILI:

1. Menyatakan TerdakwaSatrio Saineran Alias Satritersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dimuka umum secara bersama-sama melakukan kekerasan terhadap orang yang menyebabkan luka-luka sebagaimana dalam dakwaan primer Penuntut Umum;
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun;
3. Menetapkan masa penangkapan

Terdakwa:
SATRIO SAINERAN Alias SATRI

Nama lengkap : Satrio Saineran Alias Satri;2. Tempat lahir : Lingat;3. Umur/Tanggal lahir : 20 tahun / 16 Oktober 2001;4. Jenis kelamin : Lakilaki;5. Kebangsaan : Indonesia;6. Tempat tinggal : Desa Lingat, Kecamatan Selaru, KabupatenKepulauan Tanimbar, USW Kompleks Harapan,Kelurahan Saumlaki, Kecamatan Tanimbar Selatan,Kabupaten Kepulauan Tanimbar;7. Agama : Kristen Protestan;8. Pekerjaan : Belum Bekerja;Terdakwa Satrio Saineran Alias Satri ditahan dalam tahanan rutan oleh:1.

Penyidik Perpanjangan Oleh Penuntut Umum sejak tanggal 30 Agustus2020 sampai dengan tanggal 8 Oktober 2020 ;Terdakwa Satrio Saineran Alias Satri melarikan diri dari Rutan sejaktanggal 06 September 2020 s/d 15 September 2021 dan ditangkap olehPenyidik tanggal 16 September 2021;Terdakwa Satrio Saineran Alias Satri ditahan kembali dalam tahananrutan oleh:1. Penyidik Perpanjangan Penahanan Lanjutan oleh Penuntut Umumsejak tanggal 17 September 2021 s/d 18 Oktober 2021;2.

Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa Satrio Saineran Alias Satridengan pidana penjara selama 1 (satu) Tahun dan 6 (enam) Bulan,dikurangkan selurunnya dengan masa penahanan yang telah dijalani,dengan perintah agar terdakwa tetap ditahan;3.

Perbuatan tersebut terdakwa lakukan dengan cara sebagai berikut : Berawal ketika Terdakwa Satrio Saineran Alias Satri bersama denganSaksi Asaria Batmanlusi, Saksi Naomi Batmanlusi Alias Omi, Saksi GebiolaTitirloloby Alias Gebi, Saudara Yumi Nuswarat, Saudara Bastian Lethulursedang dudukduduk di depan Toko Candra.

apakah Saksi Edwin Watumlawar Alias Winada mengeluarkan kata caci makian terhadap saudara perempuan merekayang diketahui bernama Naomi Batmanlusi:; Bahwa kemudian Satrio Saineran langsung memukul Saksi sebanyak 3(tiga) kali, Kemudian Terdakwa juga memukul Saksi sebanyak 4 (empat)kali, yang kesemuanya mengenai wajah Saksi, dengan menggunakankepalan tangan secara bergantian kiri dan kanan, setelah itu Terdakwa danSatrio Saineran pergi; Bahwa saat itu selain Terdakwa dan rekannya Satrio Saineran, paraSaksi

Bahwa kemudian Satrio Saineran Alias Satri ( dalam daftar pencarianorang Polres Kepulauan Tanimbar berdasarkan Surat NomorDPO/13/IX/2020/Reskrim, tanggal 29 September 2020) mengatakan kepadaSaksi korban he katanya ada maki katong punya saudara perempuan dandijawab Saksi korban seng beta seng maki kamong pung saudaraperempuan, kemudian Satrio Saineran Alias Satri ( dalam daftar pencarianorang Polres Kepulauan Tanimbar berdasarkan Surat NomorDPO/13/IX/2020/Reskrim, tanggal 29 September 2020) langsung

kiri dan kanan, setelah itu Terdakwa dan Satrio Saineranmelarikan diri; Bahwa saat itu selain Terdakwa dan rekannya Satrio Saineran,Saksi juga melihnat ada 2 (dua) orang perempuan, yakni NaomiBatmanlusi, Gebi Titirlolobi dan istri Satrio Saineran; Bahwa keadaan penerangan di Tempat kejadian Perkara adalampu, sehingga Saksi dapat mengenali pelaku pemukulan terhadapSaksi; Bahwa lokasi tempat kejadian tepat berada dipinggir jalan raya,sehingga merupakan tempat terbuka;Halaman 6 dari 15 Putusan Nomor

86/Pid.B/2020/PN Sml Bahwa saat Saksi dipukuli oleh Terdakwa dan Satrio Saineran,tidak ada orang lain yang datang melerai, karena jalannya sudah sepi,hanya ketika itu Saudara Yoseph Rahandekut yang sudah lebih duludengan kendaraannya berbalik menuju Saksi, dan mengajak Saksiuntuk pulang; Bahwa saat Saksi korban dipukuli oleh Terdakwa dan rekannyaSatrio Saineran, saat itu Saksi korban mengenakan helm; Bahwa keadaan korban setelah pemukulan yang dilakukan olehTerdakwa dan temannya Satrio Saineran,

, dan selanjutnyaSatrio Saineran menghampiri Saksi korban dan bertanya kepada Saksikorban "katanya ose ada maki katong pung saudara perempuan ka, yangberarti katanya kamu pernah mencaci maki Saudara perempuan saya; Bahwa kemudian Saksi korban mengatakan ia tidak pernah mencacimaki saudara perempuan Satrio Saineran, kemudian satrio memanggilNaomi batmanlussi, dan Naomi mengatakan dia parlente dia maki betayang berarti dia berbohong, dia yang pernah mencaci maki saya, kKemudianSatrio Saineran langsung

apakah Saksi Edwin Watumlawar Alias Winada mengeluarkan kata caci makian terhadap saudara perempuan merekayang diketahui bernama Naomi Batmanlusi:; Bahwa kemudian Satrio Saineran langsung memukul Saksi sebanyak 3(tiga) kali, kKemudian Terdakwa juga memukul Saksi sebanyak 4 (empat)kali, yang kesemuanya mengenai wajah Saksi, dengan menggunakankepalan tangan secara bergantian kiri dan kanan, setelah itu Terdakwa danSatrio Saineran pergi; Bahwa saat itu selain Terdakwa dan rekannya Satrio Saineran,

PUTUSANNomor 1/Pdt.G/2019/PN MnkDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Negeri Manokwari yang memeriksa dan memutus perkaraperdata pada tingkat pertama, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalamperkara gugatan antara:;MARTHAFINA CHRISTIN SAINERAN,S.KM., lahir di Jayapura tanggal 3 Mei1989, Umur 29 Tahun, Jenis kelamin perempuan, KewarganegaraanIndonesia, Pendidikan terakhir Strata 1 (S1) Kesehatan Masyarakat,Agama Kristen Pekerjaan Karyawan Swasta, Alamat Reremi PuncakRT

29 Januari 2019 dan risalah panggilansidang untuk tanggal 11 Februari 2019 telah dipanggil dengan patut, sedangkantidak ternyata bahwa tidak datangnya itu disebabkan oleh sesuatu halangan yangsah;Menimbang, bahwa pemeriksaan dilanjutkan dengan membaca SuratGugatan dan Penggugat menyatakan tetap pada gugatannya;Menimbang, bahwa selanjutnya untuk memperkuat dalil gugatannya,Penggugat telah mengajukan bukti surat berupa :1. 1 (satu) lembar fotocopy Kartu Tanda Penduduk atas nama MARTHAFINACHRISTIN SAINERAN

Lambertus Saineran Batmomolin;. Bahwa gugatan penggugat I, Il, Ill, IV dan V pada butir 5ayat b, itu juga tidak benar ; yang benar adalah : CahayaMatahari Kebumi dihalangi oleh asap api maka Cahayanyaakan terurai di dalam asap sehingga terlihat kemerah merahan. Peristiwa ini dalam Ilmu Pendidikan di sebut"Dispensi cahaya.

Wens Batmomolin dan Sdr.Lambertus Saineran Batmomolin;b. Bahwa gugatan penggugat I, Il, Ill, IV dan Vpada butir 5 ayat b, itu juga tidak benar ;yang benar adalah : Cahaya Matahari Kebumi36dihalangi oleh asap api maka Cahayanya akanterurai di dalam asap sehingga terlihatkemerah merahan. Peristiwa ini dalam IlmuPendidikan di sebut "Dispensi cahaya. DalamBahasa Yamdena Timur di sebut NLAKTERUtetapi bukan cahaya mas ~ mas;.