No. 1821/Pdt.G/2014/PA.JSBahwa atas tuntutan tersebut, Termohon menyatakan keberatan dan hanya sanggupmemberikan sebagai berikut :e Anak diasuh oleh Termohon tidak keberatan;e Pemohon sanggup memberikan nafkah anak sejumlah Rp 300.000,e Pemohon sanggum memberikan nafkah iddah sejumlah 2 juta rupiah;e Muthah berupa rumah BTN, Pemohon tidak snggup, sebab gaji Pemohon saja hanyaRp 2.500.000, (dua juta lima ratus ribu rupiah);Bahwa selanjutnya Pemohon dan Termohon masingmasing telah menyampaikan replikdan

ditetapkan pada Termohon;Biaya nafkah anak termasuk pendidikan setiap bulannya sejumlah Rp 5.000.000,Nafkah selama masa iddah sejumlah Rp 9.000.000, ;Membelikan rumah BTN senilai Rp 200.000.000, untuk Termohon dan anakMengembalikan mahar berupa cincin kawit seberat 8 gram kepada Termohon ;Bahwa atas tuntutan tersebut, Termohon menyatakan keberatan dan hanya sanggupmemberikan sebagai berikut :Anak diasuh oleh Termohon tidak keberatan;Pemohon sanggup memberikan nafkah anak sejumlah Rp 300.000,Pemohon sanggum

Batiwaa Pemobban Cai Pemrubioan bl beriticaar samegupp mengasush,membimbing serta mendidik anak tersebut sesuai kemampuan PeMEhGA dem Peonotram il dam sanggum memberi kasith sayemg, dale kehidupanseharithari seperti layaknya tenthadag amalk kandumg) sendini, sedangkandalenn peraturam hak wariis dam harta Pemattamn Il dam P&RRSPN anakmengikuti ketentuan syariat islam sebagaimana terncaittulb dalam Pasal 209Kompilasi Hukum Islam:.

Bahwa Tergugat Rekonvensi hanya sanggum memberikan nafkahiddah sebesar Rp. 1.000.000,00 (satu juta rupiah);2. Bahwa Tergugat Tergugat Rekonvensi sanggup memberikan mutahberupa uang sebesar Rp. 150.000,00 (seratus lima puluh ribu rupiah);Menimbang, bahwa terhadap jawaban Tergugat Rekonvensi tersebut,Penggugat Rekonvensi telah memberikan replik sebagai berikut:1. Bahwa Penggugat Rekonvensi menuntut nafkah iddah menjadi Rp.2.000.000,00 (dua juta rupiah);2.

Saya tidak sanggum memberika gaji kepada anak saya saras WidyaAstiti sesuai tuntutan namun saya tetap berusaha memberi sesuaikemampuan saya dengan sesuai sisa gaji yang saya terima, dan lagibiaya hidup anak ditanggung oleh kedua orang tua bersamasama.Kecuali anak saya ikut tinggal dengan saya .Dan anak saya Saras Widya Astiti saat ini sudah semester akhir (6)D3 Hyperkes UNS Surakarta .Setelah lulus otomatis sudah tidak masuk lagi tunjangan anak padadaftar gaji lagi/lepas dari tanggung jawab saya

dan atau Pinjam Meminjam Uang antara M.Anton Susilo Dan Erlin Susianatertanggal 15 Oktober 2012 , selanjutnya antara Istri Terdakwa ( Septiyani ) dan saksiErlin Susiana telah pula membuat suatu Surat Pernyataan Perdamaian tertanggal 5Desember 2013 di hadapan Penyidik, telah pula dibenarkan oleh saksi Erlin Susianadi persidangan, yang pada pokoknya menyatakana bahwa :1Para pihak sepakat permasalahan diselesaikan dengan kekeluargaan dan tidaksaling melapor dikemudian hati ;542Bahwa pihak terdakwa sanggum