contohnya pemain tersebutmemasang Rp. 10.000, (Sepuluh ribu rupiah) di angka nomor 6 (enam)maka harus dibayar oleh bandar Rp. 10.000, (Sepuluh ribu rupiah),namun apabila angka 6 (enam) ada 2 (dua) keluar maka bandar harusmembayar Rp. 20.000, (dua puluh ribu rupiah) akan tetapi apabila dalamHalaman 8 dari 23 Putusan Nomor 56/Pid.B/2018/PN Kgnmata dadu tersebut ketiganya angka 6 (enam) maka bandar harusmembayar Rp. 30.000, (tiga puluh ribu rupiah), apabila para pemain judidadu tersebut memasang dengan sebulatan

pemain tersebutmenang dan harus dibayar oleh bandar contohnya pemain tersebutmemasang Rp. 10.000, (Sepuluh ribu rupiah) di angka nomor 6 (enam)maka harus dibayar oleh bandar Rp. 10.000, (Sepuluh ribu rupiah),namun apabila angka 6 (enam) ada 2 (dua) keluar maka bandar harusmembayar Rp. 20.000, (dua puluh ribu rupiah) akan tetapi apabila dalammata dadu tersebut ketiganya angka 6 (enam) maka bandar harusmembayar Rp. 30.000, (tiga puluh ribu rupiah), apabila para pemain judidadu tersebut memasang dengan sebulatan

contohnya pemain tersebutmemasang Rp. 10.000, (Sepuluh ribu rupiah) di angka nomor 6 (enam)maka harus dibayar oleh bandar Rp. 10.000, (Sepuluh ribu rupiah),namun apabila angka 6 (enam) ada 2 (dua) keluar maka bandar harusmembayar Rp. 20.000, (dua puluh ribu rupiah) akan tetapi apabila dalammata dadu tersebut ketiganya angka 6 (enam) maka bandar harusmembayar Rp. 30.000, (tiga puluh ribu rupiah), apabila para pemain judiHalaman 13 dari 23 Putusan Nomor 56/Pid.B/2018/PN Kgndadu tersebut memasang dengan sebulatan

tersebut menang dan harus dibayar oleh bandarcontohnya pemain tersebut memasang Rp. 10.000, (Sepuluh ribu rupiah) diangka nomor 6 (enam) maka harus dibayar oleh bandar Rp. 10.000,(sepuluh ribu rupiah), namun apabila angka 6 (enam) ada 2 (dua) keluarmaka bandar harus membayar Rp. 20.000, (dua puluh ribu rupiah) akantetapi apabila dalam mata dadu tersebut ketiganya angka 6 (enam) makabandar harus membayar Rp. 30.000, (tiga puluh ribu rupiah), apabila parapemain judi dadu tersebut memasang dengan sebulatan

pemain tersebutmenang dan harus dibayar oleh bandar contohnya pemain tersebutmemasang Rp. 10.000, (Sepuluh ribu rupiah) di angka nomor 6 (enam)maka harus dibayar oleh bandar Rp. 10.000, (Sepuluh ribu rupiah), namunapabila angka 6 (enam) ada 2 (dua) keluar maka bandar harus membayarRp. 20.000, (dua puluh ribu rupiah) akan tetapi apabila dalam mata dadutersebut ketiganya angka 6 (enam) maka bandar harus membayar Rp.30.000, (tiga puluh ribu rupiah), apabila para pemain judi dadu tersebutmemasang dengan sebulatan

pemain tersebut menang danharus dibayar oleh bandar contohnya pemain tersebut memasang Rp. 10.000,(sepuluh ribu rupiah) di angka nomor 6 (enam) maka harus dibayar oleh bandarRp. 10.000, (Sepuluh ribu rupiah), namun apabila angka 6 (enam) ada 2 (dua)keluar maka bandar harus membayar Rp. 20.000, (dua puluh ribu rupiah) akantetap apabila dalam mata dadu tersebut ketiganya angka 6 (enam) makabandar harus membayar Rp. 30.000, (tiga puluh ribu rupiah), apabila parapemain judi dadu tersebut memasang dengan sebulatan

Konvensi/Penggugat Dalam Rekonvensi menemui Penggugat Dalam Konvensi/Tergugat DalamRekonvensi untuk membayar uang yang telah di pakai oleh Tergugat IlDalam Konvensi/Penggugat II Dalam Rekonvensi dan Penggugat DalamKonvensi/Tergugat Dalam Rekonvensi menolak dan menyatakan ia belummembutuhkan uang tersebut;Bahwa pada bulan Juli tahun 2001 Para Tergugat Dalam Konvensi/Penggugat Dalam Rekonvensi bersepakat untuk membangun rumahdimana Tergugat Dalam Konvensi/Penggugat Dalam Rekonvensimenginginkan rumah sebulatan

tolakdengan perkataan simpan saja uangnya karena saya belum membutuhkan;Bahwa pada tahun 2010 Tergugat Dalam Konvensi/Penggugat DalamRekonvensi menemui Penggugat Dalam Konvensi/Tergugat DalamRekonvensi untuk membayar uang pembelian tanah tersebut namummenolaknya pakai saja dulu kata Penggugat Dalam Kovensi/TergugatDalam Rekonvensi;Bahwa pada tahun 2011 rumah kami tingkatkan dan baru siap awal tahun2013;Bahwa pada tahun 2013 bulan Februari Penggugat Dalam Konvensi/Tergugat Dalam Rekonvensi membangun rumah sebulatan

pemaintersebut menang dan harus dibayar oleh bandar contohnya pemaintersebut memasang Rp. 10.000, (Sepuluh ribu rupiah) di angka nomor 6(enam) maka harus dibayar oleh bandar Rp. 10.000, (Sepuluh riburupiah), namun apabila angka 6 (enam) ada 2 (dua) keluar maka bandarharus membayar Rp. 20.000, (dua puluh ribu rupiah) akan tetapi apabiladalam mata dadu tersebut ketiganya angka 6 (enam) maka bandar harusmembayar Rp. 30.000, (tiga puluh ribu rupiah), apabila para pemain judidadu tersebut memasang dengan sebulatan

contohnya pemain tersebutmemasang Rp. 10.000, (Sepuluh ribu rupiah) di angka nomor 6 (enam)Halaman 16 dari 43 Putusan Nomor 293/Pid.B/2017/PN Kgnmaka harus dibayar oleh bandar Rp. 10.000, (Sepuluh ribu rupiah), namunapabila angka 6 (enam) ada 2 (dua) keluar maka bandar harus membayarRp. 20.000, (dua puluh ribu rupiah) akan tetapi apabila dalam mata dadutersebut ketiganya angka 6 (enam) maka bandar harus membayar Rp.30.000, (tiga puluh ribu rupiah), apabila para pemain judi dadu tersebutmemasang dengan sebulatan

pemain tersebut menang danharus dibayar oleh bandar contohnya pemain tersebut memasang Rp. 10.000,(sepuluh ribu rupiah) di angka nomor 6 (enam) maka harus dibayar oleh bandarRp. 10.000, (Sepuluh ribu rupiah), namun apabila angka 6 (enam) ada 2 (dua)keluar maka bandar harus membayar Rp. 20.000, (dua puluh ribu rupiah) akantetap apabila dalam mata dadu tersebut ketiganya angka 6 (enam) makabandar harus membayar Rp. 30.000, (tiga puluh ribu rupiah), apabila parapemain judi dadu tersebut memasang dengan sebulatan

Penggugat IDalam Rekonvensi menemui Penggugat Dalam Konvensi/Tergugat DalamRekonvensi untuk membayar uang yang telah di pakai oleh Tergugat II DalamKonvensi /Penggugat IT Dalam Rekonvensi dan Penggugat Dalam Konvensi/101112Tergugat Dalam Rekonvensi menolak dan menyatakan ia belummembutuhkan uang tersebut;Bahwa pada Bulan Juli Tahun 2001 Para Tergugat Dalam Konvensi/Penggugat Dalam Rekonvensi bersepakat untuk membangun rumah dimanaTergugat I Dalam Konvensi/Penggugat I Dalam Rekonvensi menginginkanrumah sebulatan

DalamRekonvensi untuk membayar uang yang telah di pakai oleh Tergugat II DalamKonvensi /Penggugat Il Dalam Rekonvensi dan Penggugat DalamKonvensi/Tergugat Dalam Rekonvensi menolak dan menyatakan ia belummembutuhkan uang tersebut;Halaman 14 dari 22 halaman Putusan Nomor 120/PDT/2016/PT.PBR8.10.11.12.13.Bahwa pada Bulan Juli Tahun 2001 Para Tergugat DalamKonvensi/Penggugat Dalam Rekonvensi bersepakat untuk membangunrumah dimana Tergugat Dalam Konvensi/Penggugat Dalam Rekonvensimenginginkan rumah sebulatan

DalamRekonvensi untuk membayar uang yang telah di pakai oleh Tergugat II DalamKonvensi /Penggugat Il Dalam Rekonvensi dan Penggugat DalamKonvensi/Tergugat Dalam Rekonvensi menolak dan menyatakan ia belummembutuhkan uang tersebut;Halaman 14 dari 22 halaman Putusan Nomor 120/PDT/2016/PT.PBR8.10.11.12.13.Bahwa pada Bulan Juli Tahun 2001 Para Tergugat DalamKonvensi/Penggugat Dalam Rekonvensi bersepakat untuk membangunrumah dimana Tergugat Dalam Konvensi/Penggugat Dalam Rekonvensimenginginkan rumah sebulatan

Bahwa pada Tahun 2011 rumah kami tingkatkan dan baru siap awal Tahun 2013;15.Bahwa pada Tahun 2013 #Bulan~ Februari Penggugat DalamKonvensi/Tergugat Dalam Rekonvensi membangun rumah Sebulatan di Objektanah Perkara seluas 230 M2;16.Bahwa pada Tahun 2015di ketahui Penggugat Dalam konvensi/Tergugat Dalam Rekonvensi membuat surat tanah atas nama nya (Tanah ObjekSengketa);17.

dalam diktum angka 2.1 (dua titik satu) yang belum dibagi, apabila tidak dapat dilaksanakan secara natura (riil), maka dilaksanakan dengan cara dilelang melalui Kantor Lelang Negara dan hasilnya 1/2 (separoh) bagian untuk Penggugat dan 1/2 (separoh) bagian untuk Tergugat;