MENGADILI:

1. Menyatakan Tergugat tidak hadir di persidangan walaupun telah dipanggil secara sah dan patut menurut hukum;
2. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya dengan verstek;
3. Menyatakan bahwa perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat yang telah dilaksanakan sesuai tata cara adat Bali yang dilandasi agama Hindu pada tanggal 9 Desember 2014 di hadapan pemuka agama hindu bertempat dirumah Tergugat di Banjar Dinas Selombo, Desa Bondalem,

Bahwa Penggugat dan Tergugat telah melangsungkan perkawinan sesuaitata cara adat Bali yang dilandasi agama Hindu pada tanggal 19 Desember2014, bertempat dirumah Tergugat di Banjar Dinas Selombo, DesaBondalem, Kecamatan Tejakula, Kabupaten Buleleng, berdasarkan AktaPerkawinan Nomor: 5108KW110320150016 pada tanggal 11 Maret 2015;2.

Penggugat, dalam pertemuan itu, Tergugatsecara kekeluargaan mengembalikan Penggugat kepada orang tuanya,dalam pertemuan itu juga Tergugat berjanji untuk mengurus gugatanperceraiannya;Bahwa dikarenakan Penggugat sudah dikembalikan oleh Tergugat yangdisaksikan oleh keluarga masing masing, akhirnya pada tanggal 1september 2020 Penggugat melakukan upacara mepamit dari merajanHalaman 4 dari 17 Putusan Perdata Gugatan Nomor 587/Pat.G/2020/PN Sgr.Tergugat yang disaksikan oleh Kepala/Kelian Banjar Dinas Selombo

Penggugat dengan Tergugat telah pisah ranjang dan tempattinggal sejak pertengahan bulan Nopember 2019 hingga saat gugatan inidiajukan dan antara Penggugat dengan Tergugat sudah sepakat untukmemutuskan hubungan perkawinan melalui perceraian, Penggugat jugasudah dikembalikan oleh Tergugat disaksikan oleh orang tua besertakeluarganya masingmasing dan Penggugat juga sudah melakukan upacaramepamit di sanggah(merajan) Tergugat yang dipuput oleh jero mangku dandisaksikan oleh Kepala/Kelian Banjar Dinas Selombo

Menyatakan perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat yang telahdilaksanakan sesuai tata cara adat Bali yang dilandasi agama Hindu padaHalaman 5 dari 17 Putusan Perdata Gugatan Nomor 587/Pat.G/2020/PN Sgr.tanggal 9 Desember 2014 di hadapan pemuka agama hindu bertempatdirumah Tergugat di Banjar Dinas Selombo, Desa Bondalem, KecamatanTejakula, Kabupaten Buleleng, sesuai dengan Akta Perkawinan Nomor:5108KW110320150016 tanggal 11 Maret 2015 adalah perkawinan yangsah menurut hukum;3.

Saksi, Menerangkan di bawah sumpah yang pada pokoknya adalah sebagaiberikut:Bahwa benar Penggugat dan Tergugat adalah pasangan suami istri yangkawin pada tanggal 19 Desember 2014, secara Agama Hindu, di rumahTergugat di Banjar Dinas Selombo, Desa Bondalem, Kecamatan Tejakula,Kabupaten Buleleng;Bahwa Penggugat dan Tergugat sudah punya akta perkawinan;Bahwa Penggugat dan Tergugat sudah punya 1 (satu) orang anak yangbernama Anak Penggugat dan Tergugat, perempuan yang lahir di Bulelengtanggal 13 April

PENETAPANNomor : 102/Pdt.P/2018/PN.Sgr.DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Negeri Singaraja yang memeriksa dan mengadili perkaraperdata permohonan pada tingkat pertama menjatuhnkan penetapan sebagaiberikut dalam perkara atas nama: Nyoman Somada Bertempat tinggal di Dusun Selombo, Desa Bondalem,Kecamatan Tejakula, Kabupaten BulelengMade Murtiani Bertempat tinggal di Dusun Selombo, Desa Bondalem,Kecamatan Tejakula, Kabupaten BulelengSetelah mempelajari berkas perkara ;Setelah

Menyatakan perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat yang telah dilaksanakan sesuai tata cara adat Bali yang dilandasi agama Hindu pada tanggal 9 September 2013 bertempat dirumah orang tua Tergugat di Banjar Dinas Selombo, Desa Bondalem, Kecamatan Tejakula sesuai dengan Surat Keterangan Perkawinan Nomor: Adm.5/3962/2017 adalah perkawinan yang sah dan putus karena perceraian dengan segala akibat hukumnya;4.

Bahwa Penggugat dan Tergugat telah melangsungkan perkawinansesuai tata cara adat Bali yang dilandasi agama Hindu pada tanggal 9September 2013 di hadapan pemuka agama Hindu, bertempatdirumah orang tua Tergugat di Banjar Dinas Selombo, DesaBondalem, Kecamatan Tejakula, Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali,sesuai dengan Surat Keterangan Perkawin Nomor: Adm.5 /3962/2017tanggal 22 Desember 2017;2.

keluarga Tergugat bertemu untuk mencarikan solusiguna memperbaiki hubungan antara Penggugat dengan Tergugat.Hasilnya, Tergugat dan keluarganya hanya mengambil anaknya yangbernama ANAK , tanopa memberikan solusi yang baik gunamemperbaiki hubungan antara Penggugat dengan Tergugat;10.Bahwa karena sudah tidak ada kecocokan lagi, akhirnya Penggugat11dan Tergugat sepakat bercerai sebagaimana telah dituangkan dalamSurat Pernyataan antara Penggugat dengan Tergugat yang di ketahuioleh Kelian Banjar Dinas Selombo

Menyatakan perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat yangtelah dilaksanakan sesuai tata cara adat Bali yang dilandasi agamaHindu pada tanggal 9 September 2013 bertempat dirumah orang tuaTergugat di Banjar Dinas Selombo, Desa Bondalem, KecamatanTejakula sesuai dengan Surat Keterangan Perkawinan Nomor:Adm.5/3962/2017 adalah perkawinan yang sah menurut hukum;3. Menyatakan perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat putuskarena perceraian dengan segala akibat hukumnya;4.

Bahwa karena sudah tidakada kecocokan lagi, akhirnya Penggugat dan Tergugat sepakat berceraisebagaimana telah dituangkan dalam Surat Pernyataan antara Penggugatdengan Tergugat yang di ketahui oleh Kelian Banjar Dinas Selombo danPerbekel Desa Bondalem tertanggal 25 April 2014;Menimbang, bahwa dalil Penggugat tersebut jika dikaitkan denganketerangan saksi SAKSI 1 dan SAKSI 2 terdapat kesesuaian bahwa di dalammenjalankan kehidupan rumah tangga Penggugat dan Tergugat tidak mungkinbisa rujuk kKembali

Menyatakan perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat yang telahdilaksanakan sesuai tata cara adat Bali yang dilandasi agama HinduHalaman 13 dari 15 Putusan Perdata Gugatan Nomor 683/Pat.G/2017/PN Sgrpada tanggal 9 September 2013 bertempat dirumah orang tua Tergugatdi Banjar Dinas Selombo, Desa Bondalem, Kecamatan Tejakula sesuaidengan Surat Keterangan Perkawinan Nomor: Adm.5/3962/2017 adalahperkawinan yang sah dan putus karena perceraian dengan segala akibathukumnya;4.

NOMOR 2 SINGARAJA Catatan putusan yang dibuatoleh hakim Pengadilan Negeridalam daftar catatan perkara(pasal 209 ayat(2) kuhap)NOMOR: 20 /Daf.Pid/2017/PN.SgrCatatan dari persidangan terbuka untuk umum pada Pengadilan NegeriSingaraja yang memeriksa dan mengadili perkara tindak pidana ringan denganacara pemeriksaan cepat dalam perkara; Nama lengkap : KOMANG ALIT ANA JAYAUmur : 28 tahunJenis kelamin =: LakiLakiKebangsaan : IndonesiaAgama > HinduPekerjaan : Pelajar/MahasiswaTempat tinggal : Banjar Dinas Selombo

Pengadilan disamping menjalankanperadilan berhak juga sebagai penguasa tata usaha dan mempunyai kewenanganyurisdiktie voluntaire serta dalam Reglement Catatan Sipil ternyata diberi wenanguntuk memeriksa dan memutus halhal seperti yang dimohonkan oleh Pemohon;Menimbang, bahwa berdasarkan identitas Pemohon dalam Kartu tandaPenduduk dan Kartu Kelurga Pemohon sebagaimana bukti P1 dan P3, dan faktadari keterangan saksisaksi menunjukkan bahwa Pemohon Ni Kadek Dwi AnandaPutri bertempat tinggal di Banjar Dinas Selombo

PUTUSANNomor 517/Pdt.G/2021/PN SgrDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Negeri Singaraja yang memeriksa dan memutusperkara perdata pada tingkat pertama, telah menjatuhkan putusansebagai berikut dalam perkara gugatan antara:ee, Perempuan, lahir di Tejakula tanggal 18031993, Umur 28 Tahun, Pekerjaan MengurusRumah Tangga, Agama Hindu, Alamat di BanjarDinas Selombo, Desa Bondalem, KecamatanTejakula, Kabupaten Buleleng, yang selanjutnyadisebut sebagai Penggugat;Lawan:ee, akilaki,

tujuh ribu seratus tujuh puluh enam rupiah).10.Ketut Agus Sastrawan Sudewa selaku Kadus Kelod Kauh menerima uang sebesarRp. 444.504, (empat ratut empat puluh empat ribu lima ratus empat rupiah).11.Ketut Sudiarsa selaku Kadus Kaja Kangin menerima uang sebesar Rp. 1.070.688.( satu juta tujuh puluh ribu enam ratus delapan puluh delapan rupiah).12.Ketut Ariadi selaku Kadus Celagi Batur menerima uang sebesar Rp. 1.504.200,(satu juta lima ratus empat ribu dua ratus rupiah).13.Nyoman Sri Tapa selaku Kadus Selombo

tujuh ribu seratus tujuh puluh enam rupiah).10.Ketut Agus Sastrawan Sudewa selaku Kadus Kelod Kauh menerima uang sebesarRp. 444.504, (empat ratut empat puluh empat ribu lima ratus empat rupiah).11.Ketut Sudiarsa selaku Kadus Kaja Kangin menerima uang sebesar Rp. 1.070.688,( satu juta tujuh puluh ribu enam ratus delapan puluh delapan rupiah).12.Ketut Ariadi selaku Kadus Celagi Batur menerima uang sebesar Rp. 1.504.200,(satu juta lima ratus empat ribu dua ratus rupiah).13.Nyoman Sri Tapa selaku Kadus Selombo

Dsn Selombo seluas 1,26 Ha (satu komadua puluh enam hektar).b. Dsn Tegalsari seluas 3 (tiga) are.e Bahwa terhadap ke 2 (dua) bidang tanah milik didaftarkan melalui KadusTegalsari, Ds. Bondalem, Kec. Tejakula, Kab.

2014/ PN DpsBahwa saksi merupakan Kelian Dusun Celagi Batur Desa Bondalem sejaktahun 2009 sampai dengan sekarang dan dalam PRONA Desa Bondalem,saksi tidak menjabat sebagai anggota panitia PRONA namun sebagai KelianDusun, saksi ditunjuk oleh Perbekel Desa Bondalem untuk membantu wargadi Dusun Celagi Batur untuk didaftarkan sebagai peserta PRONA yangbertugas dan bertanggung jawab mendaftarkan warga masyarakat yang mauikut PRONA serta membantu melakukan pengisian blanko dan lainlain.Bahwa untuk Dusun Selombo

Saksil NYOMAN SRITAPA,Bahwa untuk Dusun Selombo warga yang mendaftar sebagai peserta PRONAadalah sejumlah 21 (dua puluh satu) pesertaBahwa dan saksi menjelaskan mengikuti sosialisasi PRONA dari petugas BPNSingaraja dan saksi menjelaskan bahwa dalam untuk PRONA tersebut tidakdipungut biaya namun pihak Desa Bondalem melakukan pungutan kepadawarga pemohon PRONA muai dari yang terkecil sebesar Rp. 600.000, (enamratus ribu rupiah) sampai yang terbesar yaitu Rp. 1.200.000, (satu juta duaratus ribu rupiah

M E N G A D I L I

1. Menyatakan bahwa Tergugat yang telah dipanggil secara sah dan patut untuk datang menghadap dipersidangan tidak hadir;
2. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya dengan Verstek;
3. Menyatakan bahwa perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat yang dilaksanakan secara Agama Hindu Dinas di Banjar Dinas Selombo, Desa Bondalem, Kecamatan Tejakula, Kabupaten Buleleng pada tanggal 10 Pebruari 2009 dan kemudian

Bahwa kemudian anak saksi Amel lalu mengatakan kepada anak korbanbahwa sudah melakukan apa belum dan anak korban mengatakanbahwa tidak tahu dan anak saksi Amel lalu mengatakan bahwa ah selombo sehingga anak korban lalu meminta anak pelaku untuk melakukanhubngan badan.