Menyatakan Tergugat telah melakukan ingkar janji (wanprestasi) karena tidak menerbitkan Surat Keterangan Lunas atas pelunasan hutang PT Hover Maritim Semandera dan tidak menerbitkan Surat Roya Hipotik atas sebidang tanah Sertipikat Hak Guna Bangunan Nomor 3120 / Menteng luas 1.515 M2 (seribu lima ratus lima belas meter persegi) seperti diuraikan dalam Surat Ukur tanggal 20 Juni 1983 Nomor : 868/1983 tertulis atas nama SUHARNOKO HARBANI (almarhum) yang terletak di Daerah Khusus Ibukota Jakarta,

Menyatakan hutang PT Hover Maritim Semandera kepada TERGUGAT berdasarkan akta Pengakuan Hutang (Acknowledgemen of Indebtedness) tanggal 28 Nopember 1986 telah LUNAS;4.

AktaHipotik No. 85/1/1986/Menteng tanggal 28 Nopember 1986, untukmenjamin hutang PT Hover Maritim Semandera yang saat itu diwakili olehPENGGUGAT selaku Direktur Utama bertindak untuk dan atas nama PTHover Maritim Semandera kepada TERGUGAT berdasarkan aktaPengakuan Hutang (Acknowedgemen of Indebtedness) tanggal 28Nopember 1986 (selanjutnya akan disebut AktaPengakuan Hutang);Bahwa, berdasarkan surat dari MAKARIM & TAIRA S.

Nomor Ref. :184/517.008/KScos tertanggal 22 Agustus 1989 tidak lagisebagai jaminan hutang PT Hover Maritim Semandera kepadaTERGUGAT karena hutang PT Hover Maritim Semandera telahLUNAS;(2).

HoverMaritim Semandera dan tidak menerbitkan surat Roya Hipotik atas sebidangtanah Sertifikat Hak Guna Bangunan Nomor 3120/Menteng seluas 1.515 M2(seribu lima ratus lima belas meter persegi) yang tertulis atas namaSUHARNOKO HARBANI (Almarhum) semula dibebani Hipotik untuk hutangPT. Hover Maritim Semendara kepada Terbanding;2.

Hover Maritim Semandera yang saat itu diwakili oleh Penggugatselaku Direktur Utama bertindak untuk dan atas nama PT. Hover MaritimSemandera kepada Tergugat berdasarkan akta pengakuan Hutang tanggal28 Nopember 1986;Bahwa berdasarkan surat dari MAKARIM & TAIRA S.

Menyatakan hutang PT Hover Maritim Semandera kepada TERGUGATberdasarkan akta Pengakuan Hutang (Acknowledgemen of Indebtedness)tanggal 28 Nopember 1986 telah LUNAS;4.