Menyatakan sah perkawinan antara Pemohon I (Pi Sabara bin Pidini) dengan Pemohon II (Nadima binti Tajiba) yang dilaksanakan pada tanggal 16 Juni 1996 di Desa Ulunese, Kecamatan Kolono, Kabupaten Konawe, sekarang Kecamatan Kolono Timur, Kabupaten Konawe Selatan;3. Memerintahkan kepada Pemohon I dan Pemohon II untuk mendaftarkan perkawinannya pada Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Kolono, Kabupaten Konawe Selatan, untuk dicatat dalam daftar yang disediakan untuk itu;4.

Pi Sabara bin Pidini (Pemohon I); Nadima binti Tajiba (Pemohon II)

PENETAPANNomor 0100/Pdt.P/2016/PA Adil.2DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Andoolo yang memeriksa dan mengadili pada tingkatpertama, menjatuhkan penetapan dalam perkara itsbat nikah yang diajukanoleh :Pi Sabara bin Pidini, umur 42 tahun, agama Islam, pendidikan terakhir SD,pekerjaan Petani, tempat kediaman di Desa Ulunese,Kecamatan Kolono Timur, Kabupaten Konawe Selatan, sebagaiPemohon ;danNadima binti Tajiba, umur 45 tahun, agama Islam, pendidikan terakhir SD,pekerjaan

Bahwa pada saat perkawinan tersebut, Pemohon berstatus jejaka danPemohon Il berstatus janda mati, dengan wali nikah kakak kandungPemohon Il bernama Manangkiri bin Tajiba, dan dihadiri 2 (dua) orangsebagai saksi nikah masingmasing bernama Dai Mbona dan Laode Nasir,dengan mas kawin berupa uang adat Muna 15 (lima belas) boka.Bahwa antara para Pemohon tidak ada pertalian nasab, semenda dansesusuan, serta memenuhi syarat dan tidak ada larangan untukmelangsungkan perkawinan, baik menurut hukum Islam maupun

para Pemohon adalah suami dan istri;Bahwa saksi hadir pada saat para Pemohon menikah;Bahwa Pemohon dengan Pemohon II menikah secara agama Islam;Bahwa para Pemohon menikah pada tahun 1996, namun saksi lupa tanggaldan bulannya, di Desa Ulunese, Kecamatan Kolono, Kabupaten Konawe,sekarang Kecamatan Kolono Timur, Kabupaten Konawe Selatan;Bahwa pada saat menikah Pemohon berstatus jejaka dan Pemohon Ilberstatus janda mati;Bahwa wali nikahnya adalah kakak kandung Pemohon Il yang bernamaManangkiri bin Tajiba

Penetapan Nomor 0100/Pdt.P/2016/PA Adi.IIBahwa pada saat menikah Pemohon berstatus jejaka dan Pemohon Ilberstatus janda mati;Bahwa wali nikahnya adalah kakak kandung Pemohon Il yang bernamaManangkiri bin Tajiba karena ayah Pemohon II telah meninggal dunia;Bahwa saksi nikahnya adalah 2 (dua) orang lakilaki, namun saksi sudahlupa namanamanya;Bahwa ada ijab dan kabul, kakak kandung Pemohon II menyerahkan kuasauntuk mengijab kepada Laode Nasir sebagai imam desa setempat, dankabul diucapkan sendiri oleh

Menyatakan sah perkawinan antara Pemohon (Pi Sabara bin Pidini)dengan Pemohon II (Nadima binti Tajiba) yang dilaksanakan pada tanggal16 Juni 1996 di Desa Ulunese, Kecamatan Kolono, Kabupaten Konawe,sekarang Kecamatan Kolono Timur, Kabupaten Konawe Selatan;3. Memerintahkan kepada Pemohon dan Pemohon II untuk mendaftarkanperkawinannya pada Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan AgamaKecamatan Kolono, Kabupaten Konawe Selatan, untuk dicatat dalam daftaryang disediakan untuk itu;4.

2013yang terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Agama Polewali dalam register perkaraNomor: 213/Pdt.G/2013/PA.Pwl tanggal 6 Mei 2013 yang pada pokoknya mendalilkansebagai berikut:1 Bahwa penggugat dengan tergugat adalah suami istri yang sah, menikah menurutagama Islam pada tanggal 26 Maret 2012 M. di Dusun Pulliwa, Desa Pulliwa,Kecamatan Bulo, Kabupaten Polewali Mandar dengan wali nikah ayah kandungpenggugat bernama Bahuddin bin Tarito yang dinikahkan oleh imam masjidHayatul Immah Pulliwa, bernama Tajiba