MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa Abu Bakar Alias Abu Bin Tute Tjolong telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Tanpa Hak menguasai Narkotika Golongan I bukan tanaman;
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa Abu Bakar Alias Abu Bin Tute Tjolong oleh karena itu dengan pidana penjara selama 4 (empat) tahun dan denda sebesar Rp 1.000.000.000,- ( satu Milyar Rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak di bayar di ganti dengan

Penuntut Umum:
RAKA APRIZKI SOEROSO ,SH
Terdakwa:
ABU BAKAR Alias ABU Bin TUTE TJOLONG

tanggal lupa sekitar bulan Agustus 2014, di rumah saksi korbansebesar Rp. 2.000.000,00 (dua juta rupiah) untuk membeli minyak untukpenyempurnaan uang (Kyai Genggong datang ke rumah korban);Pada hari dan tanggal lupa sekitar bulan Agustus 2014, melalui transfer (hilang)sebesar Rp. 2.000.000,00 (dua juta rupiah);Bahwa untuk (satu) unit sepeda motor Honda Beat Tahun 2009 tersebut,berawal pada hari Kamis tanggal 24 Juli 2014 sekira jam 09.00 Wib, KiaiGenggong menelpon saksi korban dengan mengatakan TJolong

Panjaitan Lingkungan IV Kelurahan Pasar BaruKecamatan Sei Tualang Raso Kota Tanjungbalai, Terdakwa DedekAjuari als Dedek telah mengambil barang berupa 1 (satu) buahdompet warna putin hitam bercorak bintang dan 1 (satu) buahdompet warna hitam putih les kotakkotak yang berisi 10 (sepuluh)macam peralatan hias wajah (kosmetik) milik saksi Sri Juniartih;Bahwa bermula saat saksi sedang tertidur tibatiba saksi mendengarsuara orang yang berteriak dengan mengatakan TJolong... tolong...ada orang masuk ke dalam

RUSTIANI yang sebelumnya pada hariSenin tanggal 15 Mei 2017 telah ditangkap aparat kepolisian karenakedapatan memiliki 1 (satu) paket Narkotika jenis sabu, kemudian Sdr.JUANDA berkata kepada Terdakwa TJolong barang ini diserahkan kekepolisian dengan maksud supaya dapat meringankan hukumanisterinya/lbu Terdakwa yaitu Sdri. RUSTIANI, dan setelah menyerahkan 2(dua) paket sabu tersebut kepada Terdakwa, Sdr.

lalu saksi korban menjawab TJolong bawa lari aku kemudian Terdakwaberkata saya punya istri, mana mungkin aku bawa kamu lari selanjutnya saksi korbanberkata tolong kamu ceraikan istri kamu dan bawa aku lari atau pergi dan nikahilah aku.Atas permintaan saksi korban tersebut lalu Terdakwa menyetujuinya dan Terdakwa berjanjiakan menjemput saksi korban di SP II Kota Bangun Kecamatan Tapung Hilir KabupatenKampar;Menimbang, bahwa sekitar jam 12.00 wib Terdakwa pergi dari rumah Terdakwadengan menggunakan

Korban NELA saat ituSaksi mengambil uang sejumlah Rp.4.000.000.00 (empat juta rupiah)yang diambil melalui kain BRA/ kaos dalam korban yang saat itu masihdipakai oleh korban;Bahwa Terdakwa niat melakukan pencurian terhadap uang sejumlahRp4.000.000.00 (empat juta rupiah) karena saat Terdakwa masukkedalam rumah dan berniat ingin mencuri/mengambil uang tersebutkoroban NELA mengetahui/melinat Terdakwa dan Saksi ASEPSUNANDAR, apalagi saat itu koroban Korban NELA berteriak memintatolong dengan mengatakan TJolong

Korban NELA saat ituSaksi mengambil uang sejumlah Rp.4.000.000.00 (empat juta rupiah)yang diambil melalui kain BRA/ kaos dalam korban yang saat itu masihdipakai oleh korban;Bahwa Terdakwa niat melakukan pencurian terhadap uang sejumlahRp4.000.000.00 (empat juta rupiah) karena saat Terdakwa masukkedalam rumah dan berniat ingin mencuri/mengambil uang tersebutkorban NELA mengetahui/melihat Terdakwa dan Saksi ASEPSUNANDAR, apalagi saat itu korban Korban NELA berteriak memintatolong dengan mengatakan TJolong

Labuhan Batu;Bahwa pelaku penganiayaan tersebut adalah terdakwa terdakwa bersamadengan Fadli serta anggota FKKPI lainnya yang jumlahnya lebih dari 50(lima puluh) orang;Bahwa saksi mengetahui kejadian tersebut bermula ketika saksi pergikelahan Japin Nainggolan untuk memanen buah kelapa sawit dan setelahsampai dilahan tersebut, saksi bertemu dengan pekerja Japin Nainggolan,lalu saksi mendodos buah kelapa sawit milik Japin Nainggolan namun tidakberapa lama kemudian saksi mendengar suara teriakan TJolong

Pada halaman 53 alinea ke 3 Putusan Mahkamah Agung RI Nomor 2830K/Pdt/2011 Hakim melakukan kekeliruan nyata/kekhilafan dengan caralangsung mengesampingkan/tidak mau mempertimbangkan seluruh buktibukti alas hak kepemilikan Tergugat atas tanah perkara baik bukti suratmaupun saksi sebanyak 8 (delapan) orang, dengan menyatakan sebagaiberikut:"Bahwa berdasarkan putusan Pengadilan Negeri Makassar Nomor367/Pid.B/2006 tanggal 16 Oktober 2006 dalam perkara atas namaTerdakwa Tjolong Dg.