Ditemukan 621 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 12-06-2019 — Putus : 02-09-2019 — Upload : 04-03-2020
Putusan PN JAKARTA UTARA Nomor 704/Pid.Sus/2019/PN Jkt.Utr
Tanggal 2 September 2019 — Penuntut Umum:
BENU EL AMRUSYIA, SH
Terdakwa:
TINO
13657
  • tidak pernah mengikuti pelatihnan dan tidakmemiliki sertifikat mengenai pengelasan, namun pada saat bekerjadilakukan tes mengenai kemampuan mengelas; Bahwa pada saat dilakukan pengelasan posisi kapal KM.
    Bahwa pelaksanaan di lapangan pekerjaan pengelasan merupakanpekerjaan beresiko besar akan terjadinya peledakan dan kebakaran makapemilik usaha harus memilik SOP cara pengelasan denganmempertimbangkan halhal sebagai berikut:1) Bahaya pengelasan & Upaya Pencegahannya dalampekerjaan pengelasan, sebenarnya banyak bahaya dalamproses ini diantaranya berupa gas dalam asap las sewaktuproses pengelasan terdapat gasgas berbahaya.2) Bahaya ledakan berbahaya yang sering terjadi padaproses pengelasan produk yang
    sinar selama proses pengelasan dimana akantimbul cahaya, sinar ultraviolet dan sinar infra merah yangberbahaya.
    Bahwa pelaksanaan di lapangan pekerjaan pengelasan merupakanpekerjaan beresiko besar akan terjadinya peledakan dan kebakaran makapemilik usaha harus memilik SOP cara pengelasan denganmempertimbangkan halhal sebagai berikut:1) Bahaya pengelasan & Upaya Pencegahannya dalam pekerjaanpengelasan, sebenarnya banyak bahaya dalam proses ini diantaranyaberupa gas dalam asap las sewaktu proses pengelasan terdapat gasgasberbahaya.2) Bahaya ledakan berbahaya yang sering terjadi pada prosespengelasan produk yang
    pengelasan merupakanpekerjaan beresiko besar akan terjadinya peledakan dan kebakaran makapemilik usaha harus memiliki SOP cara pengelasan denganmempertimbangkan halhal sebagai berikut:1) Bahaya pengelasan & Upaya Pencegahannya dalampekerjaan pengelasan, sebenarnya banyak bahaya dalam proses inidiantaranya berupa gas dalam asap las sewaktu proses pengelasanterdapat gasgas berbahaya.2) Bahaya ledakan berbahaya yang sering terjadi pada prosespengelasan produk yang berbentuk tangki atau bejana bekas
Register : 21-10-2019 — Putus : 26-11-2019 — Upload : 03-01-2022
Putusan PT JAKARTA Nomor 379/PID.SUS/2019/PT DKI
Tanggal 26 Nopember 2019 — Pembanding/Penuntut Umum : BENU EL AMRUSYIA, SH
Terbanding/Terdakwa : TINO
11742
  • Adapun persyaratan dan peraturan Menteri TenagaKerja Nomor 02 tahun 1982 tentang Kwalifikasi Juru Las ditempat kerja, dimanasebagai juru las Wajib memiliki sertifikat juru las sesuai dengan kwalifikasi disertaibuku kerja juru las dan prosedur pengelasan didalam kapal harus diperhatikanHalaman 4 dari 21 halaman Putusan NOMOR 379/PID.SUS/2019/PT DKIhalhal seperti ventilasi udara apakah perlu dipersiapkan kipas tambahan untukmengalirkan gas hasil pengelasan keluar serta memberikan suplai oksigenkedalam
    Adapun persyaratan dan peraturan Menteri TenagaKerja Nomor 02 tahun 1982 tentang Kwalifikasi Juru Las ditempat kerja, dimanasebagai juru las Wajid memiliki sertifikat juru las Ssesuai dengan kwalifikasidisertai buku kerja juru las dan prosedur pengelasan didalam kapal harusdiperhatikan halhal seperti ventilasi udara apakah perlu dipersiapkan kipastambahan untuk mengalirkan gas hasil pengelasan keluar serta memberikansuplai oksigen kedalam ruangan, lalu memastikan tidak ada barang mudahterbakar di
    Adapun persyaratan dan peraturan Menteri TenagaKerja Nomor 02 tahun 1982 tentang Kwalifikasi Juru Las ditempat kerja, dimanasebagai juru las Wajid memiliki sertifikat juru las sesuai dengan kwalifikasidisertai buku kerja juru las dan prosedur pengelasan didalam kapal harusdiperhatikan halhal seperti ventilasi udara apakah perlu dipersiapkan kipastambahan untuk mengalirkan gas hasil pengelasan keluar serta memberikansuplai oksigen kedalam ruangan, lalu memastikan tidak ada barang mudahterbakar di
    Bahwa kebakaran itu terjadi sesaat setelan selesai saksi Sugih Ardiansyahmelakukan pengelasan pada pondasi Pompa Air Keong KM.
    dan kebakaran maka pemilik usahaharus memiliki SOP cara pengelasan dengan mempertimbangkan halhalsebagai berikut:1) Bahaya pengelasan & Upaya Pencegahannya dalam pekerjaanpengelasan, sebenarnya banyak bahaya dalam proses ini diantaranyaHalaman 17 dari 21 halaman Putusan NOMOR 379/PID.SUS/2019/PT DKI2)3)4)5)6)berupa gas dalam asap las sewaktu proses pengelasan terdapat gasgasberbahaya.Bahaya ledakan berbahaya yang sering terjadi pada proses pengelasanproduk yang berbentuk tangki atau bejana bekas
Register : 13-11-2019 — Putus : 03-02-2020 — Upload : 17-02-2020
Putusan PN Belopa Nomor 140/Pid.B/2019/PN Blp
Tanggal 3 Februari 2020 — Penuntut Umum:
1.Ady Haryadi Annas.,SH.,MH
2.Bambang Prayitno, SH
Terdakwa:
1.Muhammad Aminuddin Alias Amin Bin Kauri
2.Daman Bin Sutekno
6227
  • dari atas kuba tempat dimana melakukan pengelasan.Bahwa saksi menjelaskn pada saat dilakukan pengelasan disekitar tempatdilakukan pengelasan besi rangka kaligrafi mesjid agung belopa tidakdisiapkan alat pemadam ApiBahwa seharusnya yang dilakukan oleh terdakwa dan terdakwa Ilsebelum melakukan pengelasan adalah menyiapkan alat pemadam untukmengantisipasi bilamana terjadi kebakaran ataukah para pekerja tidakmelakukan pengelasan sebelum dilengkapi dengan alat pemadam danpengaman diri, namun saat itu
    saat itu) adalah Terdakwa MUHAMMAD AMINUDDIN Alias AMIN Bin KAURI dan Terdakwa II DAMANBin SUTEKNO untuk pengelasan rangka besi kaligrafi mesjid agungbelopa dimana alat yang digunakan untuk pengelasan rangka besi kaligrafimesjid agung menggunakan alat las listrik.
    Bahwa yang digunakan untuk pengelasan rangka besi kaligrafi mesjidagung menggunakan alat las listrik dan Untuk titik api saksi tidak ketahuipasti dimana namun sepengetahuan saksi awal munculnya api yaitudisekitar kuba mesjid agung belopa, sekitar pengelasan.
    Bahwa Terdakwa yang melakukan pengelasan tersebut saat terjadikebakaran mencoba memadamkan api dengan menggunakan kakinyaHalaman 10 dari 28 Halaman Putusan Nomor 140/Pid.B/2019/PN BLPnamun saat itu tidak dapat dipadamkan dan api semakin membesarsehingga pekerja pengelasan tidak dapat lagi memadamkan api tersebutsehingga para pekerja pengelasan tersebut turun dari atas kuba tempatdimana melakukan pengelasan.Bahwa saat pengelasan disekitar tempat dilakukan pengelasan besi rangkakaligrafi mesjid agung
    memadamkan api dengan menggunakan kakinya serta airseadaya namun saat itu tidak dapat dipadamkan dan api semakinmembesar sehingga pekerja pengelasan tidak dapat lagi memadamkan apitersebut sehingga para pekerja pengelasan tersebut turun dari atas kubatempat dimana melakukan pengelasan.Bahwa saat pengelasan disekitar tempat dilakukan pengelasan besi rangkakaligrafi mesjid agung belopa tidak disiapkan alat pemadam.Bahwa dengan adanya kejadian kebakaran tersebut maka mengakibatkankerusakan pada bagian
Register : 10-04-2018 — Putus : 11-07-2018 — Upload : 23-08-2018
Putusan PN BATAM Nomor 274/Pid.B/2018/PN Btm
Tanggal 11 Juli 2018 — Penuntut Umum:
RUMONDANG MANURUNG,SH
Terdakwa:
YOGA
14457
  • Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 2 (dua) bulan dan 6 (enam) hari;
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Menetapkan barang bukti berupa:
    1. 2 (dua) Roll Kabel Las Warna hitam dan Hijau bertuliskan EJA OF 20.09.17
    2. 1 (satu) Batang Besi Berbentuk Huruf F
    3. 1 (satu) buah Kupingan bekas Pengelasan
    Kemudian saksi CREDO LAMROSIANTURI melakukan pengelasan Kupingan tersebut tibatiba ForemanMekanik Subcon PT SAMCHIN ENGINERING yang tidak tahu namanyamemberitahukan Ada Api , lalu saksi CREDO LAMRO SIANTURIlangsung melepas Kap Welding yang sedang digunakan kemudianlangsung berlari menuju tangga atas untuk keluar menuju Main Deckkapal yang mana saksi melihat adanya kumpulan Asap yang memenuhiarea tersebut namun tangga masih dapat terlihat.Bahwa kemudian percikan api yang berasal dari pengelasan /
    Penyebab terjadinya kebakaran adalah tersulutnya sisa minyakmentah (crude oil) yang berada pada permukaan lantai akibatpercikan api (Spark) yang timbul dari proses pengelasan dilantai IV /lantai dasar dari kapal.
    pengelasan kupingan;Halaman 35 dari 83 Putusan Nomor 274/Pid.B/2018/PN Btm Bahwa yang dibutuhkan untuk melakukan pekerjaan panas (hot work )berupa pengelasan Kupingan di lokasi Pump Room tersebut adalahberupa Permit / Izin kerja dari Safety PT ASL yaitu saksi Purba yangkemudian diberikan kepada Foreman fitter yaitu terdakwa Yoga; Bahwa saksi tidak mengetahui bagaimana prosedur dalam mengajukanpermit / izin kerja panas(hot work ) berupa pengelasan Kupingan di lokasiPump Room tersebut dikarenakan
    Lalu permit /izin pekerjaan panas berupa pengelasan / welding tersebut diberikankepada saksi Abdullah Bin Ismail.
Register : 21-10-2019 — Putus : 19-11-2019 — Upload : 17-01-2022
Putusan PT JAKARTA Nomor 381/PID/2019/PT DKI
Tanggal 19 Nopember 2019 — Pembanding/Penuntut Umum : BENU EL AMRUSYIA, SH
Terbanding/Terdakwa : SUGIH ARDIANSYAH ALIAS EGI
7229
  • Adapun persyaratan dan peraturan Menteri Tenaga KerjaNomor 02 tahun 1982 tentang Kwalifikasi Juru Las ditempat kerja, dimanasebagai juru las Wajib memiliki sertifikat juru las sesuai dengan kwalifikasidisertai buku kerja juru las dan prosedur pengelasan didalam kapal harusHalaman 3 Putusan No.381/PID/2019/PT.DKIdiperhatikan halhal seperti ventilasi udara apakah perlu dipersiapkankipas tambahan untuk mengalirkan gas hasil pengelasan keluar sertamemberikan suplai oksigen kedalam ruangan, lalu memastikan
    tidak adabarang mudah terbakar di sekitar area kerja atau menambahkan lapisananti api dibawah dan disekitar area kerja serta menyediakan APAR disekitar area kerja, adapun lokasi dan tempat pengelasan yang amanadalah jauh atau menghindari Sumber atau potensi bahaya kebakaran danledakansesuaidenganpertimbanganStruktur P2 K3 di Perusahaan.e Bahwa terdakwa melakukan pengelasan tersebut tidak sesuai denganketentuan yang berlaku dan tidak memilikik ompetensi Sesuai dengan yangdiatur dalam Permenaker No.PER
    .0O2/MEN/1982, membuat daftar potensibahaya serta cara pencegahan dan penanganan ketika terjadi keadaanemergency, memastikanlokasi dan tempat kerja aman, memiliki jin atauada perintah kerja, menyiapkan SOP pengelasan, dan melekapi alatpelidung diri.e Bahwa berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan Teknik Kriminalistik TKPKebakaran Kapal Motor Artam Mina Jaya di Dermaga Barat PelabuhanMuara Baru Jakarta Utara No.
    anti apidibawahdandisekitar areakerjasertamenyediakan APAR di sekitar area kerja, adapun lokasi dantempat pengelasan yang aman adalah jauh atau menghindari sumber ataupotensi bahaya kebakaran danledakansesuaidenganpertimbanganStruktur P2 K3 di Perusahaan.Bahwa terdakwa melakukan pengelasan tersebut tidak sesuai denganketentuan yang berlaku dan tidak memilikikompetensisesuaidengan yangdiaturdaamPermenaker No.PER.02/MEN/1982,membuatdaftarpotensibahayasertacarapencegahandanpenangananketikaterjadikeadaan
    emergency, memastikanlokasi dan tempat kerja aman,memiliki ijin atau ada perintah kerja, menyiapkan SOP pengelasan, danmelekapi alat pelidung diri.Bahwa setelah pergi dari kapal KM.
Register : 10-04-2018 — Putus : 11-07-2018 — Upload : 23-08-2018
Putusan PN BATAM Nomor 275/Pid.B/2018/PN Btm
Tanggal 11 Juli 2018 — Penuntut Umum:
RUMONDANG MANURUNG,SH
Terdakwa:
CREDO LAMRO SIANTURI
11051
  • strong>
  • Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 2 (dua) bulan dan 6 (enam) hari;
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Menetapkan barang bukti berupa:
    1. 2 (dua) Roll Kabel Las Warna hitam dan Hijau bertuliskan EJA OF 20.09.17
    2. 1 (satu) Batang Besi Berbentuk Huruf F
    3. 1 (satu) buah Kupingan bekas Pengelasan
      Kemudian terdakwa CREDOLAMRO SIANTURI melakukan pengelasan Kupingan tersebut tibatibaForeman Mekanik Subcon PT SAMCHIN ENGINERING yang tidak tahunamanya memberitahukan Ada Api , lalu terdakwa CREDO LAMROSIANTURI langsung melepas Kap Welding yang sedang digunakankemudian langsung berlari menuju tangga atas untuk keluar menuju MainDeck kapal yang mana saksi melihat adanya kumpulan Asap yangmemenuhi area tersebut namun tangga masih dapat terlihat.Bahwa kemudian percikan api yang berasal dari pengelasan
      Penyebab terjadinya kebakaran adalah tersulutnya sisa minyakmentah (crude oil) yang berada pada permukaan lantai akibatpercikan api (Spark) yang timbul dari proses pengelasan dilantai IV /lantai dasar dari kapal.
      Room danbersiap untuk melakukan pengelasan kupingan; Bahwa yang dibutuhkan untuk melakukan pekerjaan panas (hot work )berupa pengelasan Kupingan di lokasi Pump Room tersebut adalahberupa Permit / Izin kerja dari Safety PT ASL yaitu saksi Purba yangkemudian diberikan kepada Foreman fitter yaitu saksi Yoga; Bahwa saksi tidak mengetahui bagaimana prosedur dalam mengajukanpermit / izin kerja panas(hot work ) berupa pengelasan Kupingan di lokasiPump Room tersebut dikarenakan yang mengurus perihal permit
      Lalu permit /izin pekerjaan panas berupa pengelasan / welding tersebut diberikankepada saksi Abdullah Bin Ismail.
Register : 10-04-2018 — Putus : 11-07-2018 — Upload : 23-08-2018
Putusan PN BATAM Nomor 273/Pid.B/2018/PN Btm
Tanggal 11 Juli 2018 — Penuntut Umum:
RUMONDANG MANURUNG,SH
Terdakwa:
1.ABDULLAH Bin ISMAIL
2.SUPERSEMAR PURBA
15095
  • puluh delapan) hari;
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani para terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Menetapkan barang bukti berupa:
    1. 2 (dua) Roll Kabel Las Warna hitam dan Hijau bertuliskan EJA OF 20.09.17

    Yang disita dari PT Elang Jaya, maka dikembalikan kepada PT Elang Jaya;

    1. 1 (satu) Batang Besi Berbentuk Huruf F
    2. 1 (satu) buah Kupingan bekas Pengelasan
      Kemudian saksi CREDO LAMROSIANTURI melakukan pengelasan Kupingan tersebut tibatiba ForemanMekanik Subcon PT SAMCHIN ENGINERING yang tidak tahu namanyamemberitahukan Ada Api , lalu saksi CREDO LAMRO SIANTURIlangsung melepas Kap Welding yang sedang digunakan kemudianlangsung berlari menuju tangga atas untuk keluar menuju Main Deckkapal yang mana saksi melihat adanya kumpulan Asap yang memenuhiarea tersebut namun tangga masih dapat terlihat.Bahwa kemudian percikan api yang berasal dari pengelasan /
      lokasi Pump Room dan bersiapuntuk melakukan pengelasan kupingan; Bahwa yang dibutuhkan untuk melakukan pekerjaan panas (hot work )berupa pengelasan Kupingan di lokasi Pump Room tersebut adalahberupa Permit / Izin kerja dari Safety PT ASL yaitu saksi Purba yangkemudian diberikan kepada Foreman fitter yaitu saksi Yoga; Bahwa saksi tidak mengetahui bagaimana prosedur dalam mengajukanpermit / izin kerja panas(hot work ) berupa pengelasan Kupingan di lokasiPump Room tersebut dikarenakan yang mengurus
      Bahwa sekira pukul 10.00 wib saksi CREDO LAMRO SIANTURIdan Parlindungan yang juga merupakan Welder di Subcon PTELANG JAYA diminta saksi YOGA selaku Foreman Fitter untukmelakukan Pekerjaan Panas (hot work) berupa pengelasan / weldingKupingan di lokasi Pump Room Kapal GAMKONORA;. Bahwa sekira pukul 13.20 wib saksi CREDO LAMRO SIANTURIbersama dengan Saksi ALBERT masuk ke lokasi yang akandilakukan Pengelasan Kupingan yaitu di dalam Pump Room KapalGAMKONORA.
      Lalu permit / izin pekerjaanpanas berupa pengelasan / welding tersebut diberikan kepadaterdakwa.
      Bahwa pada saat kejadian , ada izin untuk melakukanpekerjaan panas (hot work ) yaitu pengelasan / welding Kupinganyang dilakukan oleh Subcon PT ELANG JAYA .
Register : 12-06-2019 — Putus : 02-09-2019 — Upload : 03-03-2020
Putusan PN JAKARTA UTARA Nomor 703/Pid.B/2019/PN Jkt.Utr
Tanggal 2 September 2019 — Penuntut Umum:
BENU EL AMRUSYIA, SH
Terdakwa:
WILIS SUSANTO
3723
  • Bahwa Terdakwa tidak melakukan cek lokasi, maupun barang yang akandilakukan pengelasan oleh Sdr Sugih, oleh karena Sdr Sugih berangkatketempat dilakukannya pengelasan bersama Sdr Yanto sebagai Penguruskapal KM Arta Mina Jaya. Bahwa sdr. Sugih berangkat dari bengkel tidak ditemani karyawan yang lain.Sdr Sugih berangkat sendiri. Bahwa sekira jam 15.00 Wib pada hari dilaksanakan pengelasan ,mendengar bahwa kapal yang telah dilakukan pengelasan oleh Sdr Sugihmengalami kebakaran.
    Bahwa Terdakwa tidak melakukan surfey lokasi, maupun barang yang akandilakukan pengelasan oleh Sdr Sugih, oleh karena Sdr Sugih berangkatketempat dilakukannya pengelasan bersama Sdr Yanto sebagai Penguruskapal KM Arta Mina Jaya. Bahwa sdr. Sugih berangkat dari bengkel tidak ditemani karyawan yang lain. Bahwa sekira jam 15.00 Wib pada hari dilaksanakan pengelasan ,mendengar bahwa kapal yang telah dilakukan pengelasan oleh Sdr Sugihmengalami kebakaran.
    Sugih berangkat dari bengkel tidak ditemani karyawan yang lain.Bahwa sekira jam 15.00 Wib pada hari dilaksanakan pengelasan ,mendengar bahwa kapal yang telah dilakukan pengelasan oleh Sdr Sugihmengalami kebakaran.
    Dan hal tersebut terdakwa mengetahuinya dari SdrSugih.maka terbukti fakta fakta hasil persuaian satu dengan yang lain yaitu :Adanya pengelasan yang dilakukan Sdr Sugih pada kapal KM Arta Mina Jayapada Hari Sabtu tanggal 23 Februari 2019 sekitar jam 14.00 Wib,Bahwa Sdr Sugih melakukan pengelasan atas perintah Terdakwa sebagaimandor pada bengkel Mirna Jaya Bahwa pengelasan dilakukan Kamar Mesin , yang resiko kebakaran tinggi.Bahwa akibat pengelasan tersebut mengakibatkan Kapal KM Arta Minay JayaTerbakar.Bahwa
    Utr Bahwa Terdakwa tidak melakukan surfey terdahap barang dan lokasi barangyang hendak dilakukan pengelasan oleh Sdr Sugi.Yang dengan fakta tersebut terdakwa walapun mengetahui kemungkinanadanya terjadinya kebakaran akibat pengelasan yang dilakukan orang yangdiperintahnya yaitu.
Register : 12-06-2019 — Putus : 02-09-2019 — Upload : 17-09-2019
Putusan PN JAKARTA UTARA Nomor 705/Pid.B/2019/PN Jkt.Utr
Tanggal 2 September 2019 — Penuntut Umum:
BENU EL AMRUSYIA, SH
Terdakwa:
SUGIH ARDIANSYAH ALIAS EGI
5126
  • Utr.e Bahwa terdakwa melakukan pengelasan terhadap Pompa Keong yang ada diKamar Mesin KM Artamina Jaya tidak memiliki sertifikat atau keahlian dibidang juru las.
    Adapun persyaratan dan peraturan Menteri Tenaga KerjaNomor 02 tahun 1982 tentang Kwalifikasi Juru Las ditempat kerja, dimanasebagai juru las Wajib memiliki sertifikat juru las sesuai dengan kwalifikasidisertai buku kerja juru las dan prosedur pengelasan didalam kapal harusdiperhatikan halhal seperti ventilasi udara apakah perlu dipersiapkan kipastambahan untuk mengalirkan gas hasil pengelasan keluar serta memberikansuplai oksigen kedalam ruangan, lalu memastikan tidak ada barang mudahterbakar di
    sekitar area kerja atau menambahkan lapisan anti api dibawahdan disekitar area kerja serta menyediakan APAR di sekitar area kerja,adapun lokasi dan tempat pengelasan yang aman adalah jauh ataumenghindari sumber atau potensi bahaya kebakaran dan ledakan sesuaidengan pertimbangan Struktur P2 K3 di Perusahaan.e Bahwa terdakwa melakukan pengelasan tersebut tidak sesuai denganketentuan yang berlaku dan tidak memiliki kompetensi sesuai dengan yangdiatur daam Permenaker No.PER.0O2/MEN/1982, membuat daftar
    yang mau dilas, setelah itu melakukan pengelasan,dimana Terdakwa mulai mengelas dengan cara menempelkan kawatelektroda ke media yang mau dilas dan percikan kembang las menyebar diHal 5 dari 18 Putusan Nomor 705/Pid.B/2019/PN Jkt.
    Utr.maksud untuk membantu pekerjaan Terdakwa, saat melakukan pengelasantersebut Terdakwa melihat adanya percikan api akan tetapi Terdakwa hanyamemadamkannya dengan menggunakan air tawar yang ada dilantai kemudiansetelah Terdakwa selesai melakukan pengelasan Terdakwa tidak memastikanapakah sisasisa dari percikan api maupun sisa pengelasan masih ada atautidak;Menimbang, bahwa dalam melakukan pengelasan tersebut Terdakwa tidakada ijin dari pihak yang berwenang yaitu pihak Pelabuhan Perikanan SamuderaNizam
Putus : 16-09-2009 — Upload : 04-08-2011
Putusan PN SUKOHARJO Nomor 111/PID.B/2009/PN.SKH
Tanggal 16 September 2009 — JUMADI Bin KASAN REJO
3716
  • yang tidak baik, pada titikkolom nomor 9 hanya ada 3 titik pengelasan seharusnyaada 4 sampai 5 titik pengelasan, dan pada pengelasan dititik kolom 9 tersebut sudah terlepas yang disebabkankualitas pengelasan yang tidak merata;Bahwa kualitas pengelasan yang baik harus rata, matangdan mempunyai keahlian khusus dalam bidang pengelasanklas Il serta mempunyai sertikat;Bahwa pabrik kayu lapis yang roboh tersebut besi bajayang dipakai untuk kerangka kuda kuda dan gordingnyadari besi baja tipe C padahal
    yang tidak merata.Kualitas pengelasan yang baik harus rata, matang dan mempunyaikeahlian khusus dalam bidang pengelasan klas II sertamempunyai sertikat.
    ada 4 sampai 5 titik pengelasan, dan padapengelasan di titik kolom 9 tersebut sudah terlepas yangdisebabkan kualitas pengelasan yang tidak merata.
Register : 31-10-2019 — Putus : 14-11-2019 — Upload : 30-01-2020
Putusan PT JAKARTA Nomor 406/PID/2019/PT DKI
Tanggal 14 Nopember 2019 — Pembanding/Penuntut Umum : BENU EL AMRUSYIA, SH
Terbanding/Terdakwa : WILIS SUSANTO
4111
  • sekitararea kerja atau menambahkan lapisan anti api dibawah dan disekitar areakerja serta menyediakan APAR di sekitar area kerja, adapun lokasi dantempat pengelasan yang aman adalah jauh atau menghindari sumberatau potensi bahaya kebakaran dan ledakan sesuai dengan pertimbanganStruktur P2 K3 di Perusahaan.Bahwa SUGIH ARDIANSYAH alias EG melakukan pengelasan tersebut tidaksesuai dengan ketentuan yang berlaku dan tidak memiliki kompetensisesuai dengan yang diatur daam Permenaker No.PER.O2/MEN/1982,
    Putusan No. 406/Pid/2019/PT.DKImemastikan lokasi dan tempat kerja aman, memiliki ijin atau ada perintahkerja, menyiapkan SOP pengelasan, dan melekapi alat pelidung diri.Bahwa setelah pergi dari kapal KM.
    tersebut yangseharusnya mengerti adanya kompetensi kualifikasi pengelasansebagaimana yang diatur dalam perundangan yaitu mengenai keahlianuntuk melakukan pengerjaan pengelasan di dalam kapal.
    Kemudianmengenai keamanan kapal maupun sekitar kapal sebelumnya dapatmencegah mengenai kegiatan pengelasan tersebut atau bilamana jikaada pengerjaan pengelasan harus di tempat yang telah disediakansebagaimana telah dilakukan peraturannya oleh pihak syahbandar yangmana pihak Pelabuhan Perikanan Samudera Nizam Zachman Jakarta(PPSNZJ) sudah sering melakukan sosialisasi dan menempelkanpengumuman serta pengumuman melalui pengeras suara yangmengarah ke dermaga agar tidak =melakukan kegiatanHal.10 dari
    Dan pengerjaan pengelasan sudah barang tentu akanmenimbulkan percikan api, dengan demikian adalah wajar apabilasaudara Sugih dan Rekannya membersihkan, membasahi danmenyiram atau membasahi wilayah kerja atau objek/benda kerjaterlebih dahulu sebelum mengadakan pengelasan;. Bahwa dalam kejadian kebakaran tersebut, tidak ditemukanniatTerbanding/Terdakwa untuk melakukan pembakaran atau perbuatanjahat yang bisa melukai diri Terbanding/Terdakwa sendiri dan rekanrekan kerjanya sendiri.
Register : 06-09-2013 — Putus : 14-11-2013 — Upload : 21-01-2014
Putusan PN PARE PARE Nomor 184 / Pid. B / 2013 / PN.Parepare
Tanggal 14 Nopember 2013 — AEDYL Alias EDIL Bin MUKSIN
327
  • 09.30 wita Terdakwa mengajak saksi HERUL dan saksi ANDIASRUL untuk mengambil kabel di SMK 2 Parepare kemudian Terdakwa, saksi HERULdan saksi ANDI ASRUL berjalan kaki menuju SMK 2 Parepare dan setelah sampai saksiANDI ASRUL lalu memotong kawat ventilasi (anginangin) gedung SMK 2 Pareparemenggunakan tang, sesudah selesai dipotong selanjutnya saksi HERUL memanjatkemudian masuk ke dalam gedung SMK 2 Parepare melalui ventilasi tersebut ; e Bahwa setelah saksi HERUL sampai di dalam bagian gedung Bengkel Pengelasan
    GasSMK 2 Parepare selanjutnya Kabel Las Listrik yang masih melengket pada mesindipotong oleh saksi HERUL menggunakan alat berupa tang sebanyak 4 (empat) potongkabel dengan 2 (dua) ukuran kecil dan 2 (dua) ukuran besar, setelah kabel dipotongkemudian Kabel Las Listrik tersebut dikeluarkan melalui ventilasi kemudian Terdakwadan saksi ANDI ASRUL menariknya dari luar gedung bengkel pengelasan lalu 2 (dua)kabel las listrik ukuran besar warna hitam digulung lalu dimasukkan ke dalam karungkemudian 2 (dua
    Gas SMK 2Parepare kemudian saksi memotong Kabel Las Listrik yang masih melengket padamesin menggunakan alat berupa tang sebanyak 4 (empat) potong kabel dengan 2 (dua)ukuran kecil dan 2 (dua) ukuran besar ; Bahwa setelah kabel dipotong kemudian Kabel Las Listrik dikeluarkan melaluiventilasi, kemudian Terdakwa dan saksi ANDI ASRUL Alias EPO Bin RAHMANARIF menarik kabel tersebut dari luar gedung bengkel pengelasan; bahwa 2 (dua) kabel las listrik ukuran besar warna hitam digulung lalu dimasukkan kedalam
    Gas SMK 2 Parepare kemudian saksi HERUL AliasBULLA Bin HERMAN memotong Kabel Las Listrik yang masih melengket padamesin menggunakan alat berupa tang sebanyak 4 (empat) potong kabel dengan 2 (dua)ukuran kecil dan 2 (dua) ukuran besar ; Bahwa setelah kabel dipotong kemudian Kabel Las Listrik dikeluarkan melaluiventilasi, kemudian Terdakwa dan saksi menarik kabel tersebut dari luar gedungbengkel pengelasan ; Bahwa 2 (dua) kabel las listrik ukuran besar warna hitam digulung lalu dimasukkan kedalam karung
    Gas SMK 2 Parepare kemudian saksi HERUL Alias BULLABn HERMAN memotong Kabel Las Listrik yang masih melengket pada mesinmenggunakan alat berupa tang sebanyak 4 (empat) potong kabel dengan 2 (dua) ukurankecil dan 2 (dua) ukuran besar ; 5 Bahwa setelah kabel dipotong kemudian Kabel Las Listrik dikeluarkan melalui ventilasi,kemudian Terdakwa dan saksi ANDI ASRUL Alias EPO Bin RAHMAN ARIF menarikkabel tersebut dari luar gedung bengkel pengelasan ; bahwa 2 (dua) kabel las listrik ukuran besar warna hitam
Register : 21-01-2021 — Putus : 09-03-2021 — Upload : 09-08-2021
Putusan PN PURWODADI Nomor 13/Pid.B/2021/PN Pwd
Tanggal 9 Maret 2021 — Penuntut Umum:
JOKO KRIS SRIYANTO, S.H.
Terdakwa:
EKA SEPTIANTORO BIN SUMADI
7110
  • Bahwa setelah 4 ( empat ) saksi korban tersebut sudah masuk di LPK CISuntuk mengikuti pembelajaran bahasa dan pengelasan kemudian terdakwatelfon kepada orang tua masing masing orang yang mengikuti pembelajarandi LPK tersebut yang isinya minta agar ditransfer ke rekening terdakwa uanguntuk biaya LPK sebesar Rp. 10.000.000, ( sepuluh juta rupiah ) , uang medical cek up dan rapid test Rp. 1.300.000, ( satu juta tiga ratus ribu rupiah ),uang pelatinan khusus pengelasan di LPK Rp. 6.000.000, ( enam juta
    kemudian terdakwa telfon kepada orang tua masing masing orang yang mengikuiti pembelajaran di LPK tersebut yang isinya minta agar ditransfer ke rekening terdakwa uang untuk biaya LPK sebesar Rp. 10.000.000, ( sepuluh juta rupiah ) , uang medical cek up dan rapid test Rp. 1.300.000, ( satu juta tigaratus ribu rupiah ) , uang pelatinan khusus pengelasan di LPK Rp.6.000.000, ( enam juta rupiah ).
    kemudian terdakwatelfon kepada orang tua masing masing orang yang mengikuiti pembelajaran di LPK tersebut yang isinya minta agar ditransfer ke rekening terdakwa uang untuk biaya LPK sebesar Rp. 10.000.000, ( sepuluh juta rupiah ) , uang medical cek up dan rapid test Rp. 1.300.000, ( satu jutatiga ratus ribu rupiah ) , uang pelatihan khusus pengelasan di LPK Rp.6.000.000, ( enam juta rupiah ).
Putus : 17-04-2012 — Upload : 03-10-2012
Putusan PN SENGETI Nomor 58/Pid.B/2012/PN.Sgt.
Tanggal 17 April 2012 — Pidana - AZWIR Bin EFENDI
279
  • Perbuatan tersebutdilakukan dengan caracara sebagai berikutBahwa pada waktu dan tempat seperti diatas terdakwa bersamadengan saksi ISRAL Als AL BIN NURDIN datang ke bengkel saksiWIDODO Als DODO BIN TUKIJO untuk mengelas/ memperbaiki caismesin las milik terdakwa dan di bengkel tersebut yangmelakukan pengelasan adalah anak buah saksi WIDODO Als DODOBIN TUKIJO yaitu saksi SUTRISNO BIN SUNARYO dan setelahpengelasan cais terdakwa selesai, terdakwa membayar ongkossebesar Rp. 20.000,(dua pluh ribu rupiah
    Mestong Kab.Muaro Jambi waktuitu terdakwa bersama dengan temannya bernama saksiISRAL Als AL BIN NURDIN datang ke bengkel saksi untukmengelas/ memperbaiki cais mesin las milik terdakwa dandibengkel tersebut yang melakukan pengelasan adalahanak buah saksi yaitu saksi SUTRISNO BIN SUNARYO; Bahwa setelah terdakwa mengelas cais mesin las tersebutkemudian terdakwa membayar sebesar Rp.20.000,(duapuluh ribu rupiah) kepada saksi dan saksi mengatakankepada terdakwa itu kurang dek tambah Rp.30.000,(tigapuluh
    Tempino Kec.Mestong Kab.Muara Jambi;Bahwa terdakwa bersama dengan saksi ISRAL Als AL BINNURDIN datang ke bengkel saksi WIDODO Als DODO BINTUKIJO untuk mengelas/ memperbaiki cais mesin las milikterdakwa dan di bengkel tersebut yang melakukanpengelasan adalah anak buah saksi WIDODO Als DODO BINTUKIJO; Bahwa setelah pengelasan cais terdakwa langsung membayarongkos sebesar Rp.20.000(dua puluh ribu rupiah)kepadasaksi WIDODO Als DODO BIN TUKIJO dan saksi WIDODO AlsDODO BIN TUKIJO mengatakan kepada terdakwa
    Tempino Kec.Mestong Kab.Muara Jambi; Bahwa setelah pengelasan cais terdakwa langsung membayarongkos sebesar Rp.20.000(dua puluh ribu rupiah)kepadasaksi WIDODO Als DODO BIN TUKIJO dan saksi WIDODO AlsDODO BIN TUKIJO mengatakan kepada terdakwa itu kurangdek tambah Rp.30.000,(tiga puluh ribu rupiah) lagimenjadi Rp.50.000,(lima puluh ribu rupiah) terdakwamenjawab seginilah adonyo..aku minta tolong dandijawab oleh saksi WIDODO Als DODO BIN TUKIJO itungelasnyo lamo satu jamman coba kalau Cuma ado danasegitu
    Saksi SUNARTO Alias ATENG WAGIMUN: Bahwa terdakwa diajukan kepersidangan karena melakukanpenganiayaan terhadap saksi korban WIDODO Als DODO BINTUKIJO pada hari Jumat tanggal 29 Juli 2011 sekitar17.30 Wib betempat di benkel saksi korban WIDODO AlsDODO BIN TUKIJO di Rt.13 Kel.Tempino Kec.Mestong Kab.Muara Jambi; Bahwa setelah pengelasan cais terdakwa langsung membayarOongkos sebesar Rp.20.000(dua puluh ribu rupiah)kepadasaksi WIDODO Als DODO BIN TUKIJO dan saksi WIDODO AlsDODO BIN TUKIJO mengatakan
Putus : 25-08-2014 — Upload : 06-01-2015
Putusan PN SURABAYA Nomor 1289/Pid.B/2014/PN.Sby
Tanggal 25 Agustus 2014 — RONI ALFIANTO
6820
  • yang didatangkan oleh HarryadiLimantara tersebut tidak layak digunakan untuk mengangkut material yang diharapkan ;Bahwa Purwanto Budi Kastowo dari PT.Isa Mandiri Lines cabang Gresik yang ditunjuksebagai cargo owner keberatan terhadap kapal tersbut, karena alat navigasikeselamatan dan komunikasinya tidak tidak ada, begitu juga dengan ABK nya tidakHal.7 dari 15 Putusan No.1289/Pid.B/2014/PN.Sbyterpenuhi, adanya terjadi kebocoran pada kapal tug boat Prasetya 2 pada tanggal 16Juni 2012, dan dilakukan pengelasan
    padaposisi sandar didermaga (posisi tongkang kondisi miring/tim) ; Bahwa setelah itu tug boat dan tongkang keluar dermaga Gresik untuk berlabuhditengah pada tanggal 19 Juni 2012 jam 06.15 Wib, kemudian hakodanya melaporkan kalau tongkang Pasetya mengalami kebocoran ;Bahwa pada saat dilakukan survey, kontraktor pengelasan tidak sanggup untukmelaksanakan pekerjaan tersebut karena posisi kebocoran dibawah garis (sementaradilaporkan posisi air masuk kedalam lambung tongkang) kemudian eadaan tersebut
    dilanjutkan pemuatan lagi ; Bahwa saksi tahu tongkangnya yang bocor terdapat pada bagian sebelah kiri depanrobek kirakira 15 cm dan lambung depan terdapat lubanglubang kecil berkarat, danpada tanggal 16 Juni 2012 sampai dengan 17 Juni 2012 dilakukan pengelasan olehpihak PT Hasta Muda di dermaga pelabuhan Gresik atas ijin pihak Syahbandar ; Bahwa pada saat tug boat Sarana Samudera 07 dan tongkang Prasetya 2 dilabuhkanke tengah laut GresikMadura pada tanggal 16 Juni 2012 sampai dengan 17 Juni 2012ada
    Samudera 07 dan tongkang Prasetya 2 yang sudah ada muatan pasirHal.12 dari 15 Putusan No.1289/Pid.B/2014/PN.Sbydalam karung, kerikil, tiang pancang, besi sedangkan yang lainnya saksi tidak mengetahui karena tertutup terpal bewarna biru ; Bahwa saksi mengetahui kalau tug boat Sarana Samudera 07 dan tongkangnyaPrasetya 2 stelah bersandar selama 1 minggu melakukan pemuatan barang berupatiang pancang diatas tongkang, akan tetapi pemuatan baru separuh tongkangmengalami kebocoran, kemudian dilakukan pengelasan
    dilanjutkan pemuatan lagi ; Bahwa tongkang yang bocor terdapat pada bagian tempat kiri, depan robek kirakira15 cm dan lambung depan terdapat lubanglubang kecil berkarat kemudian padatanggal 16 Juni 2012 sampai dengan 17 Juni 2012 dilakukan pengelasan oleh pihak PTHasta Muda di dermaga pelabuhan Gresik atas ijin pihak Syahbandar ; Bahwa pada saat saksi mengganti ABK yang lama tug boat Sarana Samudera 07sudah ada jangkarnya, tetapi pada saat tongkang Prasetya 2 bocor, muatan yang adaditongkang dipindahkan
Putus : 31-03-2017 — Upload : 12-04-2017
Putusan PN MEULABOH Nomor 22/Pid.Sus/2017/PN Mbo
Tanggal 31 Maret 2017 — 1. CHOI SAU CHEONG, 2. FU LIMIN, 3. FU SHENQI, 4. TANG XU, 5. ZHANG WEIXIN
8326
  • E112055318;Foto ke 5 (lima) warga negara asing di lokasi pengelasan danperakitan kapal penambang emas di Desa Tutut Kec. SungaiMas Kab.
    Aceh Barat;e Bahwa Jabatan untuk ke 4 (empat) Warga Negara Tiongkok tersebut adalahTeknisi Perakitan dan Pengelasan kapal penambang emas.
    E112055318;Foto ke 5 (lima) warga negara asing di lokasi pengelasan dan perakitankapal penambang emas di Desa Tutut Kec. Sungai Mas Kab.
Register : 17-02-2012 — Putus : 19-03-2013 — Upload : 14-07-2013
Putusan PENGADILAN PAJAK Nomor Put-44052/PP/M.IX/19/2013
Tanggal 19 Maret 2013 — Pemohon Banding dan Terbanding
11922
  • //en.wikipedia.org disebutkan bahwa Arc Welding adalahsalah satu jenis pengelasan yang menggunakan catu daya listrik untuk membuat busur elektrik/electric arc antara elektroda dengan bahan dasar untuk melelehkan logam pada titik las;bahwa Welding Machine Rilon Brand Arcl60, Arc200T, Arc250, dan Arc 400MOSdiidentifikasikan sebagai Arc Welding Machine (mesin pengelas busur listrik);bahwa pos tarif yang Pemohon Banding ajukan yaitu 8468.80.0000 BM 0%, hal ini dikarenakanpos tarif tersebut atas petunjuk
    10.006515.38.00 pengelas listrik (termasuk gas dipanaskan secara elektrik), sinar laser atau sinar lainnyaatau sinar foton, ultrasonik, sinar elektron,pulsa magnetis atau busur plasma, dapat memotong maupun tidak; mesin dan aparatus listrikuntuk penyemprotan panas logam atau sermet.Mesin dan aparatus pemateri atau penyolder :Besi dan pistol penyolder 5 oO 10Lainlain :Mesin dan aparatus untuk menyolder homponen 5 O 10pada printed circuit board/printed wiring boardLainlain 5 o 10Mesin dan aparatus untuk pengelasan
    resistansi logam :Otomatis seluruhnya atau sebagian 5 oO 10Lainlain 5 0 10Mesin dan aparatus untuk pengelasan busurlogam (tenmasuk busur plasma) :Otomatis seluruhnya atau sebagian 5 oO 10Lainlain :Pengelas busur AC, tipe transformator 5 o 10:Lainlain 5 o 10 bahwa dalam persidangan, Majelis meminta Pemohon Banding menyampaikan dokumenpendukung klasifikasi pos tarif;bahwa memenuhi permintaan Majelis, Pemohon Banding menyerahkan Fotokopi buktipendukung nilai transaksi berupa:P.1.P.2.P.3,P.4,P.5.P.6
    Gambar Barang Impor (bermeterai dengan stempel Kantor Pos);bahwa berdasarkan pemeriksaan Majelis atas dokumen pendukung berupa Brosur, barang yangdiimpor berupa Welding Machine Rilon Brand (4 jenis barang sesuai lembar lanjutan PIB)merupakan mesin pengelasan yang mengolah arus AC menjadi arus DC berfrequensi tinggiyang digunakan dalam pengelasan (mesin pengelas listrik);bahwa berdasarkan pemeriksaan Majelis atas dokumen pendukung berupa Invoice, PackingList, PIB, Bill of Lading dan Brosur serta penjelasan
    Pemohon Banding dalam dalampersidangan, kedapatan bahwa barang yang diimpor berupa Welding Machine Rilon Brand (4jenis barang sesuai lembar lanjutan PIB) merupakan mesin pengelasan portable secara elektrikyang berfungsi secara otomatis;bahwa dalam persidangan, Pemohon Banding menyatakan bahwa barang yang diimpor berupaWelding Machine Rilon Brand (4 jenis barang sesuai lembar lanjutan PIB) seharusnyadiklasifikasikan pada pos tarif 8515.39.0000 (Lainlain);bahwa berdasarkan uraian tersebut di atas,
Putus : 20-05-2015 — Upload : 03-08-2015
Putusan PN BEKASI Nomor 300/PID.B/2015/PN.Bks
Tanggal 20 Mei 2015 — GUNAWAN bin Alm. SUNARTO
229
  • Rawa Lumbu Kota Bekasi dengan maksud menawarkan kerjasamaproyek jasa Pabrikkasi pipa sebanyak 517 (lima ratus tujuh belas) batang untukpemotongan, pengelasan, kalvanis (Pencelupan) yang di pesan oleh P.T DIANARAFAH, kemudian setelah dihitunghitung bersama jasa kerja pembayaranmencapai Rp.170.000.000, (seratus tujuh puluh juta rupiah) dipotong borongan kerjasama material yang dibutunkan dan keuntungan bisa mencapai Rp.60.000.000,(enam puluh juta rupiah).
    Rawa LumbuKota Bekasi dengan maksud menawarkan kerjasama proyek jasa Pabrikkasi pipasebanyak 517 (lima ratus tujuh belas) batang untuk pemotongan, pengelasan,kalvanis (Pencelupan) yang di pesan oleh P.T DIAN ARAFAH, kemudian setelahdihitunghitung bersama jasa kerja pembayaran mencapai Rp.170.000.000, (seratustujuh puluh juta rupiah) dipotong borongan kerja sama material yang dibutuhkan dankeuntungan bisa mencapai Rp.60.000.000, (enam puluh juta rupiah).
    :Saksi SUTAN MARULITUA NABABAN,SE.SH,Msi,e Bahwa dari tanggal 17 Oktober 2014 sampai dengan tanggal 03 Desember2014 Terdakwa sering kerumah saksi menawarkan kerjasama proyek jasapabrikasi pipa sebanyak 517 batang untuk pemotongan, pengelasan, kalvanis(pencelupan) dan pemasanagan knopi di parkiran di Marunda Jakarta yangdipesan oleh PT.
    SINURMAYATI HUTASOITe Bahwa saksi isteri Saksi dan tanggal 17 Oktober 2014 sampai dengantanggal 03 Desember 2014 terdakwa sering kerumah saksi untuk menawarkankerjasama proyek jasa pabrikasi pipa sebanyak 517 batang untukpemotongan, pengelasan, kalvanis (pencelupan) yang dipesan oleh PT.
    DIAN HARAFAH tentang proyek jasa pabrikasi pipa sebanyak 517 batanguntuk pemotongan, pengelasan, kalvanis (pencelupan) dan memperlihatkanSket gambar tiang listrik yang akan dikerjakan dan gambar pemasangan atapkanopi adalah bahwa barang tersebut ada di PT. BUMI AGUNG PERKARAUNDAH milik saksi ANDI DARMADI, dan juga ada tambahan proyekpemasangan Kanopi Parkiran PT.
Putus : 26-09-2013 — Upload : 21-12-2013
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 2044 K/Pid/2012
Tanggal 26 September 2013 — HERMAN Bin BUDIMAN
3920 Berkekuatan Hukum Tetap
  • diperbaiki oleh pihak TB MAJU DAYA 15,kemudian saksi Aizar Bin Muhamad melaporkan tentang perbaikan kapal TBANUGRAH 9 kepada Terdakwa dan Terdakwa tanpa melaporkan hal tersebutkepada saksi Standly Rojali Kepala Operasional PT Armada Maritim Nusantarakemudian Terdakwa menyuruh korban Horlas Lase tukang las yang tidakmemiliki keahlian / bersertifikat dari Departemen Tenaga Kerja dibidangpengelasan kapal (juru las) untuk memperbaiki kapal TB ANUGRAH 9 yangseharusnya untuk melakukan perbaikan atau pengelasan
    Sebo Kabupaten Muaro Jambi bersama saksiJangcik Bin Abdul Mutholib, karena pekerjaan belum selesai dilanjutkan hinggapada hari Jumat tanggal 06 Mei 2011 sekira pukul 14.30 WIB terjadi ledakan diKapal TB ANUGRAH 9 tersebut yang mengakibatkan terjadinya kebakaranyang berasal dari sudut sebelah kanan kamar mesin kapal TB ANUGRAH 92sedangkan korban Horlas Lase tergeletak didekat saluran ventilasi tangki BBMkapal tersebut dan akhirnya korban Horlas Lase meninggal dunia ;Bahwa karena kegiatan pekerjaan pengelasan
    Sebo Kabupaten Muaro Jambi bersama saksiJangcik Bin Abdul Mutholib, karena pekerjaan belum selesai dilanjutkan hinggapada hari Jumat tanggal 06 Mei 2011 sekira pukul 14.30 WIB terjadi ledakan diKapal TB ANUGRAH 9 tersebut yang mengakibatkan terjadinya kebakaranyang berasal dari sudut sebelah kanan kamar mesin kapal TB ANUGRAH 9sedangkan korban Horlas Lase tergeletak didekat saluran ventilasi tangki BBMkapal tersebut dan akhirnya korban Horlas Lase meninggal dunia ;Bahwa karena kegiatan pekerjaan pengelasan
    kapal (juru las) untukmemperbaiki kapal TB Anugrah 9, yang mana seharusnya untuk melakukanperbaikan atau pengelasan kapal harus menggunakan tenaga ahli dan akibatperbuatan Terdakwa yang menyuruh saksi korban Horlas Lase untukmelakukan pengelasan tersebut mengakibatkan terjadi ledakan di kapaltersebut sehingga korban Horlas Lase meninggal dunia sesuai Visum EtRepertum No.VIS.02/MED/V/2010 tanggal 9 Mei 2011 yang ditandatangani dr.Junike Permana pada Rumah Sakit Bratanata, merupakan bukti tindak pidanaKarena
Putus : 09-03-2011 — Upload : 07-05-2012
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 1911 K /Pdt/ 2009
Tanggal 9 Maret 2011 — PT. ARWO MAKMUR PERKASA VS. PT. HARDI AGUNG PERKASA
14566 Berkekuatan Hukum Tetap
  • No. 1911 K /Pdt/ 2009Bahwa telah menjadi pengetahuan umum dikalangan kontraktorpekerjaan Instalasi Pemasangan Piping System, bahwa cara menghitung hasilpekerjaan Instalasi Pemasangan Piping System adalah dengan cara dihitungpersambungan (joint) bukan dengan cara menghitung permeter, hal ini sangatjelas karena pekerjaan yang dilakukan Penggugat adalah pekerjaanpemasangan (pengelasan) pipa, bukan menjual pipa, sehingga sudah wajar bilahasil pengelasan yang seharusnya dihitung dan bukannya panjang pipa
    apakah melihat, menghitung danmencatat panjang pipa yang telah terpasang, ataukah melihat,menghitung dan mencatat hasil pengelasan?
    , Majelis Hakim dalampertimbangannya sekali lagi telah menyembunyikan kenyataaandengan menyatakan bahwa yang dihitung pada saat melakukanopname yang dihitung adalah panjang pipa, padahal jelas yang ditotaldalam opname harian adalah hasil pengelasan per inchi dan hasil yangdicapai adalah sebesar + 90.567 inch (vide: bukti ooname harian yangdiajukan Penggugat);Pembanding tidak dapat mengerti, mengapa hasil opname harian yangjelas merupakan total hasil pengelasan perinchi, masih berusahadisimpangi oleh
    ;Bahwa dalil bahwa telah menjadi pengetahuan umum, di kalanganKontraktor pekerjaan Instalasi Pemasangan Piping System, bahwa caramenghitung hasil pekerjaan Instalasi Pemasangan Piping System adalahdengan cara dihitung persambungan (joint), bukan dengan caramenghitung permeter, hal ini sangat jelas karena pekerjaan yangdilakukan Penggugat adalah pekerjaan pemasangan (pengelasan) pipa,bukan menjual pipa, sehingga sudah wajar bila hasil pengelasan yangseharusnya dihitung, dan bukannya panjang pipa yang
    No. 1911 K /Pdt/ 2009Saksi hanya mengetahui diameter inchi yang dilaporkan, bukanpanjang pipa dan bahwa hasil akhir pengelasan sebesar 90.583Diameter Inchi;b. Saksi Ahli Willy C.