Ditemukan 11884 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 09-09-2020 — Putus : 14-12-2020 — Upload : 14-12-2020
Putusan PA SURABAYA Nomor 4199/Pdt.G/2020/PA.Sby
Tanggal 14 Desember 2020 — Penggugat melawan Tergugat
3512
  • Memang benar adanya bahwa tergugat telah menjalin hubungandengan wanita lain.Untuk diketahuli:Bahwa tergugat merasa khilaf dan hanya dibutakan oleh rasa hawanafsu saja, dan tidak melakukannya didasari dengan rasa cinta dankasih sayang.Putusan Nomor 4199/Pdt.G/2020/PA.Sby.him. 3 dari 16 him.b. Tergugat sudah sangat terbuka mengenai masalah keuangan keluarga.Akan tetapi pihak istri tidak percaya dengan yang disampaikan.5.
    Bahwa jawaban TERGUGAT pada angka 4 telah memperjelas bahwarumah tangga PENGGUGAT dan TERGUGAT sering terjadi perselisinan danpertengkaran diantaranya :a) TERGUGAT sesuai jawabannya pada angka 4.a telah mengakulyang telah menjalin hubungan dengan wanita lain, yang dikatakan hanyasekedar khilaf semata akan tetapi kekhilafan TERGUGAT dapat terulanglagi dengan wanita lain, sehingga dengan demikian jawaban TERGUGATbukan hanya khilaf tapi mah sudah menjadi kebiasaan;b) TERGUGAT telah menyatakan terbuka
Upload : 02-08-2012
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 132 PK/PDT.SUS/2011
MARJOYO SONAM, CS.; PT. OLYMPIC CEMERLANG NUSANTARA, CS.
12798 Berkekuatan Hukum Tetap
  • UndangUndang No. 3 Tahun 2009 permohonan peninjauan kembali a quobeserta alasanalasannya yang diajukan dalam tenggang waktu dan dengancara yang ditentukan UndangUndang, formil dapat diterima;Menimbang, bahwa para Pemohon Peninjauan Kembali/para Penggugattelah mengajukan alasanalasan peninjauan kembali yang pada pokoknyaberbunyi sebagai berikut:KEBERATAN PERTAMA:JUDEX YURIS TELAH KHILAF ATAU KELIRU KARENA TELAH MELAMPAUIBATAS KEWENANGANNYA DALAM MEMERIKSA DAN MENGADILIPERKARA A QUO DI TINGKAT KASASI
    Bahwa pertimbangan hukum Judex Yuris a quo jelas telah khilaf ataukeliru karena telah melampaui batas kewenangannya dalam memeriksa danmengadili perkara a quo ditingkat kasasi mengingat pertimbanganpertimbangan hukum Judex Yuris pada alinea 2 dan 3 (halaman 16) tersebut diatas adalah mengenai penllaian hasll pembuktian yang bersifat penghargaantentang suatu kenyataan halmana tidak dapat dipertimbangkan dalampemeriksaan kasasi, karena pemeriksaan dalam tingkat kasasi hanyaberkenaan dengan adanya kesalahan
    Jkt.Psttanggal 13 Desember 2010 harus dipertahankan karena Judex Facti tidak salahdalam menerapkan hukum;KEBERATAN KEDUA:JUDEX JURIS TELAH KHILAF ATAU KELIRU DALAM MENERAPKANUNSUR KEBARUAN (NOVELTY) DALAM PEMERIKSAAN TINGKAT KASASI;6.Bahwa Judex Yuris pada alinea 2, 3, 4 dan 5 (halaman 16) telahmembuat pertimbangan hukum yang keliru dimana selengkapnya dikutipsebagai berikut:Bahwa dalam membandingkan secara fisik korek api yangdiajukan oleh para Penggugat (P14 sampai dengan P17) denganKorek Api yang
    Bahwa pertimbangan hukum Judex Yuris pada alinea 2, 3, 4 dan 5(halaman 16) tersebut adalah jelas telah khilaf atau keliru mengingat: Apabila kita meneliti kKeberadaan bukti T6, bukti T14 dan bukti T15mengenai berupa Laporan Polisi atas dasar "KESAMAAN DESAININDUSTRI" yang ironisnya terdapat kontradiksi antara dalildalilJawaban Tergugat/Termohon PK dengan bunyi pertimbangan hukumJudex Yuris yang mendasarkan pada "KETIDAKSAMAAN DESAININDUSTRI"; Begitu pula pertimbangan hukum Judex Yuris pada alinea
    Bahwa menurut hemat Pemohon PK, putusan Yudex Yuris a quo jelastelan khilaf dan keliru serta bertentangan dengan rasa keadilan yangsesungguhnya, sehingga sudah sepatutnya dibatalkan oleh Yang MuliaMajelis Hakim PK untuk selanjutnya agar putusan Judex Factdipertahankan karena putusan Judex Facti telah tepat dan benar sertatidak terdapat kekeliruan dalam memeriksa dan mengadili perkara a quo;Menimbang, bahwa terhadap alasanalasan peninjauan kembalitersebut Mahkamah Agung berpendapat:Bahwa alasanalasan
Putus : 11-09-2012 — Upload : 22-03-2013
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 222 PK/Pdt/2012
Tanggal 11 September 2012 — PR. HASNAH binti BADO , DKK ; PR. HARIA binti SAHABU , DKK
2510 Berkekuatan Hukum Tetap
  • ., yang pada waktu berperkara di Pengadilan NegeriSungguminasa tidak diketemukan dan diajukan sebagai bukti para Tergugat,sehingga peralasan hukum untuk diajukan sebagai salah satu alasanpermohonan peninjauan kembali ;e Kekhilafan Dan Kekeliruan Kesatu, Mengambil Alih Pertimbangan HukumYang Melanggar Asas Kecermatan Dan Profesionalitas ;Bahwa, Majelis Mahkamah Agung telah khilaf dan keliru, karenamengambil alin putusan Pengadilan Negeri Sungguminasa, yang sudah nyatapertimbangan hukumnya telah melanggar
    (vide vonis hal. 34) ;Ketiga pertimbangan hukum Pengadilan Negeri Sungguminasa yangdiambil alin oleh Majelis Hakim Agung telah nyata melanggar asas kecermatan,profesionalitas dan kepastian hukum , alasan hukumnya :1) Bahwa, pertimbangan hukum pada point (a) adalah khilaf dan keliru, karenaketiga alat bukti T.1, Il, Ill, IV, V, dan VI. 1, bukti T.1, Il, Ill, IV, V, dan VI. 2 danbukti P.6. adalah merupakan satu kesatuan putusan atas obyek sengketayang dimenangkan oleh orang tua/saudara Pemohon Peninjauan
    kembali ;2) Bahwa, pertimbangan hukum point (b) adalah khilaf dan keliru, karena buktiT4 (Sertifikat Hak Milik Nomor 57/1982 atas nama Hasna binti Bado atauSertifikat obyek sengketaobyek sengketa) terbit didasari atas putusanNomor 49/Bl/1968 jo..
    Pasal 3 huruf a dan Pasal 32 ayat (1) PeraturanPemerintah Nomor 24 Tahun 1997) ;3) Bahwa, pertimbangan hukum point (c), khilaf dan keliru, karena Tergugat selaku pemilik Sertifikat Hak Milik Nomor 57/1982 atas obyek sengketa,kedudukan hukumnya dijamin dan dilindungi oleh hukum Pasal 19 UndangUndang Pokok Agraria dan Pasal 32 ayat (1) Peraturan Pemerintah Nomor24 Tahun 1997.
    Sehingga pengalihan obyek sengketa oleh Tergugat padapara Tergugat telah sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku (Pasal 37ayat (1) Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997) ;e Kekhilafan Dan Kekeliruan Kedua Melanggar Asas De Auditu Et AlternamParterm Atau Man Soli Sie Heron Alle Beide ;Bahwa, Majelis Hakim Agung yang mengambil alin putusan PengadilanNegeri Sungguminasa, nyata khilaf dan keliru, hanya mendasarkan padapertimbangan bahwa salah menerapkan atau melanggar hukum yang berlakuserta lalai
Putus : 24-10-2018 — Upload : 19-03-2019
Putusan PN TANJUNG KARANG Nomor 118/Pdt.G/2018/PN Tjk
Tanggal 24 Oktober 2018 — - PT.Bernofarm Pharmaceutical Company lawan Handoko Pambudi Rahayu SE
15276
  • Bahwa Majelis Hakim tingkat Kasasi telah keliru atau khilaf dalammemberikan pertimbangannya di Putusan Kasasi No. 435 K/Pdt.SusPHI/2016 tanggal 10 Oktober 2017 sebagaimana tertulis pada huruf a dihalaman ke 13 yang menyebutkan:Penggugat terbukti telah di mutasi oleh Tergugat namun Penggugattidak bersedia melaksanakan mutasi meskipun telah dipanggil untukbekerja ditempat yang baru, namun pemanggilan tidak memenuhi tatacara panggilan sebagaimana penjelasan Pasal 168 UndangUndangNomor 13 Tahun 2003
    Bahwa pertimbangan dari Majelis Hakim tingkat Kasasi di halaman ke 13huruf a tersebut diatas yang antara lain menyebutkan namunPemanggilan tidak memenuhi tata cara panggilan sebagaimanapenjelasan Pasal 168 UndangUndang Nomor 13 Tahun 2003 adalahsangat tidak benar, khilaf dan keliru secara nyata karena berdasarkanfaktafakta dan buktibukti tertulis yang tak terbantahkan yang sudahdiajukan oleh Penggugat/Pelawan pada tingkat awal PengadilanHubungan Industrial dan tingkat kasasi di Mahkamah Agung telahterbukti
    mewajibkanadanya periode enam (6) bulan antara Surat Peringatan Pertama denganSurat Peringatan Kedua kemudian jangka waktu enam (6) bulan lagidengan Surat Peringatan Ketiga, sedangkan Penggugat/Pelawan sudahmelakukan pemanggilan tertulis lebih dari dua (2) kali sehinggaPemohon Peninjauan Kembali telah memenuhi prosedur pemanggilansesuai dengan Pasal 168 ayat 1 UndangUndang No. 13 tahun 2003.Oleh karena itu berdasarkan faktafakta hukum tersebut diatas Majelis Hakimtingkat Kasasi telah keliru dan khilaf
    karena tidak mempelajari dan tidakmelakukan pemeriksaan bahwa dari buktibukti tertulis 4 (empat) kalipemanggilan tertulis yang ada dari Penggugat/Pelawan telah melaksanakanpemanggilan secara patut dan layak mengakibatkan pertimbangan dariJudex Factie Tingkat Kasasi menjadi keliru dan khilaf yang tersebut dalam diPutusan Kasasi No. 435 K/Pdt.SusPHI/2016 tanggal 10 Oktober 2017 padahuruf a di halaman ke 13.Bahwa pertimbangan Majelis Hakim tingkat Kasasi lainnya yang telah kelirusecara nyata dan khilaf
    13 huruf b di atas.lc ALASAN PENINJAUAN KEMBALI KARENA PUTUSAN PADA TINGKATKASASIDI MAHKAMAH AGUNG NO. 435 K/PDT.SUSPHI/2016TELAH JELAS MEMPERLIHATKAN SUATU KEKHILAFAN MAJELISHAKIM TINGKAT KASASI ATAU SESUATU KEKELIRUAN YANGNYATA DARI MAJELIS HAKIM YANG TELAH MEMBATALKAN,MENGANULIR ATAU TIDAK MEMPERTIMBANGKAN PERTIMBANGAN Halaman 10 dari 28 Putusan Perdata Gugatan Nomor 118/Padt.G/2018/PN TjkYANG TELAH BENAR DALAM PERTIMBANGAN (DISENTINGOPINION)1.Bahwa mengingat adanya kekeliruan yang nyata atau khilaf
Register : 12-07-2019 — Putus : 03-09-2019 — Upload : 11-09-2019
Putusan PA CIBINONG Nomor 3574/Pdt.G/2019/PA.Cbn
Tanggal 3 September 2019 —
1817
  • Kemudian Termohonberbuat khilaf, berselingkuh dengan lakilaki lain namun Pemohon selalumengungkitungkit kejadian tersebut meskipun Termohon sudah memohonmaaf dan sudah tidak berhubungan dengan lakilaki tersebut. Halaman 3 dari 7 halaman, Putusan Nomor 3574/Pdt.G/2019/PA.Cbn3.
    Kemudian Termohon berbuat khilaf, berselingkuh dengan lakilakilain namun Pemohon selalu mengungkitungkit meskipun Termohon sudahmemohon maaf dan sudah tidak berhubungan dengan lakilaki tersebut, olehkarenanya Termohon menolak bercerai.
Register : 08-03-2010 — Upload : 28-05-2014
Putusan PN BANYUWANGI Nomor 253/Pid.B/2010/PN.Bwi.
N A R Y A D I
9114
  • Karena kekhilafannya menyebabkan orang mati ;Bahwa salah satu norma / kaidah hukum diatur dalam KUHP yaitu pasal 359 KUHPmengenai kelalaian/kekhilafan menyebabkan orang mati ;Bahwa yang dapat dituntut menurut pasal 359 KUHP apabila kematian itu tidak disengaja(alai/khilaf), apabila disengaja dikenakan pasal 338 KUHP (pembunuhan berencana) ataupasal 340 KUHP (pembunuhan) ;Bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi dan didukung Visum et Repertum nomor445/02/1/429.177/2010 tertanggal 4 Januari 2010 yang
    dibuat dan ditandatangani oleh dr.Yoyok Nurandriyani Dokter pada Puskesmas Songgon, ada seorang bernama Suyonomeninggal dunia akibat lukaluka yang diderita karena tertimbun tanah longsor ;Bahwa yang menjadi persoalan adalah apakah benar longsornya tanah yang menimbunkorban (Suyono) sehingga meninggal dunia disebabkan oleh perbuatan Terdakwa yanglalai/khilaf ;Menimbang, bahwa dengan demikian harus ada hubungan sebab akibat (causalitas)yang jelas antara perbuatan tidak sengaja (lalai/khilaf) yang
Register : 23-09-2014 — Putus : 19-11-2014 — Upload : 04-02-2015
Putusan PA BANTUL Nomor 1055/Pdt.G/2014/PA.Btl
Tanggal 19 Nopember 2014 — PEMOHON, TERMOHON
80
  • Pemohon telah khilaf berselingkuh dengan wanita lain bernamaWIL berstatus menikah dengan alamat solo, Pemohon telahmenyesal dan memohon maaf atas perbuatan tersebut;b. Atas perbuatan Pemohon tersebut, Termohon tidak bisamemaafkan Pemohon dan enggan melayani Pemohon telahberlangsung selama 2 tahun.c. Termohon enggan dimadu oleh Pemohon.5.
    No. 1055 /Pdt.G/2014/PA.Btl.Pemohon dengan Termohon mulai goyah, keduanya sering terlibatperselisihan dan pertengkaran.e Bahwa Saksi melihat/mendengar secara langsung peretngakaran antaraPemohon dengan Termohon;e Bahwa Penyebab perselisihan dan pertengkaran antara Pemohon denganTermohon adalah Pemohon telah khilaf berselingkuh dengan wanita lainbernama WIL berstatus menikah dengan alamat solo dan Termohonenggan dimadu oleh Pemohon;e Bahwa antara Pemohon dengan Termohon sampai sekarang masih saturumah
    Termohon setelah menikah bertempat tinggaldirumah kediaman bersama dengan alamat hingga sekarang;e Bahwa Kondisi rumah tangga Pemohon dengan Termohon pada mulanyaberjalan harmonis, namun sejak Maret tahun 2012 rumah tanggaPemohon dengan Termohon mulai goyah, keduanya sering terlibatperselisihan dan pertengkaran;e Bahwa Saksi melihat/mendengar secara langsung peretngakaran antaraPemohon dengan Termohon;e Bahwa penyebab perselisihan dan pertengkaran antara Pemohon denganTermohon adalah Pemohon telah khilaf
Putus : 09-12-2014 — Upload : 17-06-2015
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 1299 K/PID.SUS/2014
Tanggal 9 Desember 2014 — MARINI binti HARTAWAN ZAHRI
3516 Berkekuatan Hukum Tetap
  • KEBERATAN PERTAMAMajelis Hakim tingkat pertama telah khilaf dalam pemberian hukumandikarenakan dalam penjatuhan sanksi terhadap anak gadis di bawah umur(belum dewasa) yang berkonflik dengan hukum, tanpa mempertimbangkankepentingan terbaik untuk anak sebagai hal yang sangat mendasar dalammemutuskan perkara anak sebagaimana diatur dalam Pasal 59 ayat (1)huruf (d) UndangUndang Perlindungan Anak;Bahwa, terutama sekali faktor pertumbuhan dan perkembangan kondisi fisikdan mental Terdakwa, dikarenakan sudah
    KEBERATAN KEDUAMajelis Hakim tingkat pertama khilaf dalam mempertimbangkan sebagaidasar dalam memutuskan perkara anak gadis di bawah umur yang belumdewasa ini, yaitu telah melanggar Pasal 60 ayat 3 UndangUndangPerlindungan Anak;Bahwa, karena menurut peraturan tersebut mewajibkan kepada Hakimbahwa sebelum menjatuhkan putusan perkara anak di bawah umur wajibmempertimbangkan Laporan Penelitian Kemasyarakatan (LITMAS) dariPembimbing Kemasyarakatan (BIMAS), dan dipertegas ayat 4 bahwa dalamhal laporan
    KEBERATAN KETIGABahwa, Majelis Hakim tingkat pertama telah khilaf dalam memutuskanTerdakwa yang didakwa telah melakukan perbuatan pidana menggugurkanjanin bersamasama dengan TEDDY ISMAIL ALAMBARA bin SUNGKOWO.(displit dalam perkara yang sama dengan Terdakwa);Bahwa, dikarenakan Terdakwa sebenarnya adalah korban atas perbuatanTEDDY ISMAIL ALAMBARA bin SUNGKOWO selaku pria dewasa, yangdiantaranya yaitu:1.
Putus : 21-12-2012 — Upload : 12-11-2012
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 2362 K/Pdt/2011
Tanggal 21 Desember 2012 — NALI vs TURAN ; SATUPRI
249 Berkekuatan Hukum Tetap
  • PengadilanNegeri tersebut pada tanggal 22 Juli 2011 ;Menimbang, bahwa permohonan kasasi a quo beserta alasanalasannyatelah diberitahukan kepada pihak lawan dengan seksama, diajukan dalamtenggang waktu dan dengan cara yang ditentukan dalam undangundang, makaoleh karena itu permohonan kasasi tersebut formal dapat diterima ;Menimbang, bahwa alasanalasan yang diajukan oleh Pemohon Kasasi/Tergugat dalam memori kasasinya tersebut pada pokoknya ialah :Keberatan Pertama:Bahwa Judex Facti telah lalai dan khilaf
    dengan saksi Mistl alias Bok Trowatiataukah ;o Apakah sah hibah dari Suadak alias Pak Tlnar (orang tua Tergugat Il Satuprl dan Turan Penggugat serta saksi Tinarya ) berdasarkan Akta PPATHibah Nomor : 037/2009 tanggal 11 Februari 2009 ;Bahwa berdasarkan alasan keberatan di atas, menurut hemat Pemohon Kasasi, bahwa sepatutnya Judex Facti dalam perkara a quo menyatakan tidak dapatmenerima gugatan Penggugat, karena dasar gugatan Penggugat tidak jelas ;Keberatan kedua:Bahwa Judex Facti telah lalai dan khilaf
    Suadak alias Tinar kepadaPenggugat (Turan) dengan Hukum Adat Jawa / Madura tentang Hibah ; Bagaimana tata cara dan syarat syarat hibah yang dilakukan oleh PemberiHibah Pak Suadak alias Tinar yang pada saat penghibahan dalam keadaansakit dan faktanya tidak lama kemudian Pak Suadak alias Tinar meninggaldunia ; Hibah Pak Suadak alias Tinar tersebut apakah "melanggar atau tidakterhadap hak warisan dari anak anak lainnya dari Suadak alias Pak Tinar ;Keberatan Ketiga :Bahwa Judex Facti telah lalai dan khilaf
Register : 16-11-2018 — Putus : 12-12-2018 — Upload : 12-12-2018
Putusan PA BOJONEGORO Nomor 2639/Pdt.G/2018/PA.Bjn
Tanggal 12 Desember 2018 — PENGGUGAT VS TERGUGAT
2011
  • bernama Agustina Anggi Saputri, umur 14 tahun dan saat iniberada di bawah asuhan Penggugat;Bahwa Penggugat mengajukan gugatan cerai ini dengan alasansebagaimana tersebut dibawah ini:a) Bahwa semula rumah tangga Penggugat dan Tergugat berjalan rukundan harmonis, namun sejak bulan November 2012 rumah tanggaPenggugat dan Tergugat mulai goyah karena sering terjadi perselisihandan pertengkaran;b) Bahwa penyebab perselisihan dan pertengkaran antara Penggugatdengan Tergugat tersebut adalah Tergugat mengaku khilaf
    Junctis Pasal 82 UndangUndang Nomor 7 Tahun 1989 sebagaimanatelah diubah dengan UndangUndang No.3 Tahun 2006 dan perubahan keduadengan UndangUndang No.50 Tahun 2009 Junctis Pasal 7 ayat (1), PermaNomor 1 Tahun 2016 tidak dapat dilaksanakan;Menimbang, bahwa alasan pokok gugatan Penggugat adalah bahwarumah tangganya sudah tidak harmonis lagi, sering terjadi perselisihan danpertengkaran yang disebabkan karena Tergugat mengaku khilaf telah selingkuhmenjalin hubungan cinta dengan wanita lain yang bertempat
    , maka keterangan para saksi tersebutdapat diterima dan dipertimbangkan;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan dan buktibukti yang diajukanoleh Penggugat, maka telah ditemukan fakta hukum sebagai berikut:Bahwa hubungan antara Penggugat dan Tergugat adalah suami isteri yangsah, hingga dikaruniai anak satu orang; Bahwa rumah tangga Penggugat dengan Tergugat tidak harmonis lagi,diantara mereka sering terjadi perselisihan dan pertengkaran secara terusmenerus yang disebabkan karena Tergugat mengaku khilaf
Register : 02-07-2014 — Putus : 03-09-2014 — Upload : 22-10-2014
Putusan PN RANTAU PRAPAT Nomor 474/PID.B/2014/PN Rap
Tanggal 3 September 2014 — Pidana - ABDUL KOSIM SIREGAR Alias KOSIM
292
  • terhadap saksi korban Samsir Siregar perbuatanmana dilakukan dengan cara:e Bahwa bermula sebelumnya saksi korban ada masalah dengan Adek terdakwayang bernama Marhalim Siregar tentang masalah ayam milik saksi korban yanghilang lalu saksi korban menanyakan kepada Marhalim Siregar apakah adamengambil ayam miliknya karena pada saat itu Marhalim Siregar berada dibelakang rumah saksi korban lalu Marhalim Siregar menjawab tidak benardengan mengatakan Tidak ada saya ambil ayammu bujang sehingga saksikorban khilaf
    sehingga saksi mengalami luka dikepala bagian belakang, luka jempol kaki sebelah kanan serta dadaterasa sakit;e Bahwa sebelumnya saksi ada masalah dengan adik terdakwa yangbernama Marhalim Siregar tentang masalah ayam milik saksi yanghilang lalu saksi menanyakan kepada Marhalim Siregar apakah adamengambil ayam milik saksi karena pada saat itu Marhalim Siregarberada di belakang rumah saksi lalu Marhalim Siregar menjawab tidakbenar dengan mengatakan tidak ada saya ambil aya mu bujangsehingga saksi khilaf
    dan barang bukti yang diajukandiperoleh faktafakta hukum sebagai berikut:Bahwa bermula sebelumnya saksi korban ada masalah dengan Adek terdakwayang bernama Marhalim Siregar tentang masalah ayam milik saksi korbanyang hilang lalu saksi korban menanyakan kepada Marhalim Siregar apakahada mengambil ayam miliknya karena pada saat itu Marhalim Siregar beradadi belakang rumah saksi korban lalu Marhalim Siregar menjawab tidak benardengan mengatakan Tidak ada saya ambil ayammu bujang sehingga saksikorban khilaf
    penganiayaanyang mengakibatkan orang luka dan terhalang pekerjaannya;Menimbang, bahwa bermula sebelumnya saksi korban ada masalah denganAdek terdakwa yang bernama Marhalim Siregar tentang masalah ayam milik saksikorban yang hilang lalu saksi korban menanyakan kepada Marhalim Siregar apakah adamengambil ayam miliknya karena pada saat itu Marhalim Siregar berada di belakangrumah saksi korban lalu Marhalim Siregar menjawab tidak benar dengan mengatakanTidak ada saya ambil ayammu bujang sehingga saksi korban khilaf
Putus : 17-06-2014 — Upload : 19-12-2014
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 226 K/Ag/2014
Tanggal 17 Juni 2014 — KUSMEDI bin SUTAJI VS SOPIYAH binti H. ABDUL GANI
4625 Berkekuatan Hukum Tetap
  • denganpertimbangan hukum yang diterapkan karena pada sidang persiapan yangdilakukan Majelis Hakim Pengadilan Tata Usaha Negara Mataram tidakpernah ada komentar atau perbaikan terhadap datadata yang diajukan olehPenggugatPembandingPemohon Kasasi dan menerima semua sertamengakui keberadaan obyek sengketa serta buktibukti yang diajukan olehPenggugatPembandingPemohon Kasasi;2 Bahwa dengan diambil alihnya Pertimbangan hukum yang telah diberikanoleh Pengadilan Tata Usaha Mataram yang sudah keliru dan khilaf
    makapertimbangan yang diberikan oleh Pengadilan Tinggi Tata Usaha NegaraSurabaya pun akan menjadi keliru dan khilaf, jika Pengadilan Tinggi TataUsaha Negara membaca dengan teliti dan saksama keberatan yangdijadikan alasan gugatan ini diajukan ke Pengadilan Tata Usaha NegaraMataram yaitu bahwa tanah yang menjadi obyek sertipikat selanjutnya10menjadi obyek gugatan di Pengadilan Tata Usaha Negara Mataram tidakpernah ditinggalkan penguasaannya oleh Penggugat yang walaupunkemudian dalam buktibukti telah
    seharusnya dapat menghubungkankepentingan dari Penggugat, karena suatu hal yang tidak mungkin terjaditimbulnya sebuah gugatan bila dalam ini tidak ada kepentingan, makauraian dari Pasal 53 ayat (1) UndangUndang Nomor 51 Tahun 2009tentang Perubahan Kedua Atas UndangUndang Nomor 5 Tahun 1986tentang Peradilan Tata Usaha Negara harus berlaku pula terhadap gugatanatas adanya kepentingan dari Penggugat, sehingga dengan demikian tidakterjadi kekeliruan dalam pertimbangannya karena pertimbangan yangkeliru dan khilaf
    itu pula diambil alih oleh Pengadilan Tinggi Tata UsahaNegara Surabaya akan menjadi keliru dan khilaf;Bahwa pertimbangan hukum Pengadilan Tinggi Tata Usaha NegaraSurabaya yang tidak memberikan pertimbangan lain dan hanya mengambilalih pertimbangan Pengadilan Tata Usaha Negara Mataram saja sehinggapertimbangan dalam Putusan Nomor 33/G/2012/PTUNMTR tanggal 5Maret 2013 adalah terjadinya kekeliruan dalam memberikan pertimbangankhususnya pada halaman 32 sudah sangat jelas tentang kedudukan hukumdari
Putus : 10-01-2017 — Upload : 09-08-2017
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 595 PK/Pdt/2016
Tanggal 10 Januari 2017 — PT ADHIMIX PRECAST INDONESIA, dkk lawan Ny. SUMIATI DHARMADI dan ERWIN HAMBALI, dkk
6738 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Bahwa putusan Judex Juris telah khilaf dan keliru:1.Bahwa Akta Jual Beli tanggal 24081974 Nomor 75/1974 atas namaAdjum bin Rais dan permohonan Sertifikat oleh Adjum bin Rais padatahun 1974 maka terbit Sertifikat Hak Milik Nomor 74/Ciriung atasnama Adjum bin Rais, dimana pendaftaran permohonan sertifikat keBPN dilakukan pada tanggal 04121974, pada hari yang samasertifikat jadi dan dilakukan penyerahan sertifikat tanggal 04121974(lihat bukti T.X1);Akta Jual Beli tanggal 24081974 dan tanggal 07091974
    Judex Juris telah khilaf terhadap fakta yang terungkap dalampersidangan bahwa benar Sertifikat Hak Milik Nomor 990 atas namaTergugat IV sampai dengan IX diterbitkan berdasarkan alas hak yang sahmenurut hukum yaitu:Halaman 45 dari 70 hal.
    Put Nomor 595 PkK/Pdt/2016bertentangan dan tidak sesuai dengan penerapan hukum, fakta hukum danbuktiobukti yang terungkap, sehingga khilaf dan keliru mempertimbangkanserta memutuskan bahwa pemilik tanah obyek sengketa adalah Ny.
    Bahwa putusan Judex Juris telah khilaf dan keliru:1.Bahwa Akta Jual Beli tanggal 24081974 Nomor 75/1974 atas namaAdjum bin Rais dan permohonan Sertifikat oleh Adjum bin Rais padatahun 1974 maka terbit Sertifikat Hak Milik Nomor 74/Ciriung atasnama Adjum bin Rais, dimana pendaftaran permohonan sertifikat keBPN dilakukan pada tanggal 04121974, pada hari yang samasertifikat jadi dan dilakukan penyerahan sertifikat tanggal 04121974(lihat bukti T.X1);Halaman 51 dari 70 hal.
    Oleh karena itu dalamperkara ini Judex Juris telah melakukan kekhilafan dan kekeliruan yangnyata karena tidak menolak dan membatalkan putusan Judex Facti tersebut;Bahwa pertimbangan hukum putusan Judex Juris Mahkamah Agung dalamperkara ini harus ditolak, dikesampingkan, dan dibatalkan karena secarajelas dan nyata terdapat kekhilafan hakim dan kekeliruan yang nyata, hal inikarena dalam putusan a quo (in casu putusan Judex Juris MahkamahAgung) telah khilaf dan keliru mengenai hukum pembuktian.
Register : 20-10-2013 — Putus : 27-11-2013 — Upload : 26-06-2015
Putusan PN SEKAYU Nomor 643/Pid.B/2013/Pn.SKY
Tanggal 27 Nopember 2013 — MARTIN PRIMA BIN JUNAIDI
3720
  • Banyuasin; Bahwa terdakwa menampar Aidit karena Aidit melihatlihat terdakwa, terdakwatidak senang lalu Aidit terdakwa tampar mukanya; Bahwa terdakwa mengaku salah, terdakwa khilaf dan terdakwa menyesal; Bahwa terdakwa belum pernah dihukum;Menimbang, bahwa dari keterangan saksisaksi, keterangan terdakwa dan barangbukti, maka Majelis memperoleh faktafakta persidangan sebagai berikut : Bahwa benar terdakwa menampar AiditSaputra Bin Kaharudin pada hari Selasatanggal 04 Juni 2013 sekira pukul 15.30 Wib
    Banyuasin; Bahwa benar terdakwa menampar Aijdit karena Aidit melihatlihat terdakwa,terdakwa tidak senang lalu Aidit terdakwa tampar mukanya; Bahwa benar terdakwa mengaku salah, terdakwa khilaf dan terdakwa menyesal; Bahwa benar akibat tamparan terdakwa tersebut Aidit mengalami luka memardibagian pipi kanan dan pipi kiri serta luka robek dibagian bibir sebelah kiri bawah;Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian putusan ini, maka segala sesuatuyang termuat dalam Berita Acara sidang dianggap telah
Register : 03-05-2019 — Putus : 29-07-2019 — Upload : 01-08-2019
Putusan PN DENPASAR Nomor 452/Pdt.G/2019/PN Dps
Tanggal 29 Juli 2019 — Penggugat:
Suriantama Nasution, SE,SH,MM,MBA,MH,BKP, CFA,Ph.D,Dr.
Tergugat:
Atik Handayani,SE.
8444
  • nomor452/Pdt.G/2019/PN.Dps.Perjanjian Perdamaian ini adalah penyelesaian yang bersifat final danmenyeluruh (comprehensive and final settlement) oleh karenanya semuapersyaratan dalam perjanjian ini para pihak setuju dan sepakat dianggaptelah terpenuhi pada saat perjanjian ini ditanda tangani.Pasal 2.Para Pihak dengan itikad baik tidak melakukan tuntutan dan atau gugatanapapun juga tanpa kecuali dikemudian hari atas Perjanjian Perdamaian ini.Pasal 3.Direktur saat dalam proses Permohonan Likuidasi telah khilaf
    Menyatakan Direktur telah khilaf dan salah tidakmenyampaikan adanya akta terakhir yaitu Akta PernyataanKeputusan Rapat PT. BALI VIVA LAVI ESTATE, Nomor:7, tanggal 10 Mei 2011, dibuat dihadapan NI MADELISTYAWATI, SH, M. Kn. Notaris di KabupatenBadung;2. Direktur tetap melaksanakan putusan telah berkekuatanhukum tetap atas PENETAPAN Nomor:436/Pdt.P/2017/PN. Dps, tanggal 6 Nopember 2017;3. Direktur menyatakan demi hukum dan menyerahkanAkta Pernyataan Keputusan Rapat PT.
Putus : 20-02-2014 — Upload : 01-12-2015
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 128 PK/Pid/2012
Tanggal 20 Februari 2014 — COKRO WIJOYO bin TJIOE GIOK WAIAN
10257 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Hal ini jelastelah melanggar Pasal 220 ayat (1) KUHAP, sehingga menghasilkanputusan yang telah menciderai RASA KEADILAN serta mengabaikanKEPASTIAN HUKUM.Hal ini tentu juga sangat bertentangan dengan Filosofis / ide dasartersusunnya KUHAP sebagai Induk peraturan Hukum Pidana Indonesia,yaitu Peradilan yang Bebas, Jujur dan Tidak Memihak.Memperhatikan Pertimbangan Majelis Hakim Agung pada TingkatKasasi terbukti : Telah Khilaf. Adanya kekeliruan /kesalahan yang nyata.
    suatuputusan yang menyatakan Vrijspraak atau Bebas, berarti : Terdakwatidak terbukti melakukan tindak pidana atau unsur tindak pidana yangdidakwakan tidak terbukti;Bahwa sesuai Pasal 244 KUHAP, secara jelas dan tegas ditentukan :Terhadap putusan perkara pidana yang diberikan pada tingkat akhir olehPengadilan selain dari pada Mahkamah Agung, Terdakwa atau PenuntutUmum dapat mengajukan permintaan pemeriksaan kasasi kepadaMahkamah Agung, kecuali terhadap putusan bebas;Bahwa judex juris terbukti telah khilaf
    Dengan demikian justru terbukti judex juris telah khilaf/nyatanyata kelirudan/atau sengaja mengabaikan Kontra Memori Kasasi, Pledoi, buktibukti, keterangan saksisaksi, fakta hukum dalam persidangan tetapiMajelis Hakim Agung dalam pertimbangan hukum dan putusannya hanyasekedar/sebatas berpedoman pada Memori Kasasi yang dibuat olehJaksa/Penuntut Umum yaitu sekedar menilai hasil pembuktian yangbersifat penghargaan tentang suatu kenyataan, sehingga pertimbangantersebut tidak dapat dibenarkan (khilaf)
    Pertimbangan judex juris berkaitan mengenai alasan ke1 :Bahwa judex juris telah khilaf dan nyatanyata keliru mengambilkesimpulan dalam pertimbangannya, sebagaimana terurai mengenaialasan ke1, di halaman 9, sehingga benarbenar telah mengabaikanbuktibukti yang sah secara hukum serta fakta hukum yang ditemukandalam persidangan;Bahwa judex juris sama sekali tidak memperhatikan danmempertimbangkan putusan Majelis Hakim bawahannya (PengadilanNegeri Surabaya).
    BUDIANA (Kasubnit PidumPolrestabes Surabaya), yaitu Pemohon Peninjauan Kembali/Terpidanabenar tidak berada di room 20 tetapi sedang bermain Bilyard;Dengan demikian telah jelas judex juris telah khilaf atau telah nyatanyata telah keliru menerapkan Pasal 184 KUHAP, karenamengabaikan keterangan saksisaksi yang disampaikan dalampersidangan.
Putus : 28-10-2010 — Upload : 14-10-2011
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 509 K/AG/2010
Tanggal 28 Oktober 2010 — PEMOHON KASASI VS TERMOHON KASASI
1715 Berkekuatan Hukum Tetap
  • karena ternyata Penggugat berhubungandengan wanita lain (Betty) sebagai wanita simpanannya yang telah hidupbersama, tidak dapat dijadikan alasan untuk perceraian, karenapertengkaran tersebut bukan merupakan perselisihan yang tidak dapatdiharapkan untuk rukun kembali sebagai disebut pada Pasal 19 F PP No. 9Tahun 1975", sehingga jika judex facti tingkat banding menyatakanperselisihan dan pertengkaran tersebut bukan bukan sematamata karenakesalahan Termohon sebagai isteri adalah sangat keliru dan khilaf
    yang tidak dibantaholeh Termohon Kasasi/Pemohon dalam kontra memori bandingnya atasfakta hukum mengenai judex facti tingkat pertama yang seharusnya menjadirumah keadilan bagi pencari keadilan khususnya kaum perempuan, justrumalah tidak peka terhadap kepentingan perempuan dalam hal ini PemohonKasasi/Termohon yang telah di dzalimi oleh Termohon Kasasi/Pemohon.Dimana pertimbangan judex facti yang sematamata merujuk kepadaYurisprudensi MARI No. 38 K/AG/1990 tanggal 15 Oktober 1991 adalahkeliru dan khilaf
    ;Bahwa alasan hukum keberatan kasasi Pemohon Kasasi/Termohon ataspertimbangan hukum judex factie tersebut karena judex facti tingkat bandingtelah keliru dan khilaf dalam pertimbangan hukumnya tersebut, karena padaprinsipnya permohonan Termohon Kasasi/Pemohon yang ingin menceraikanPemohon Kasasi/Termohon adalah alasan yang tidak masuk akal, sehinggapermohonan cerai tersebut sepatutnya tidak diterima.
    Dengan demikian putusanjudex facti tingkat banding yang memutuskan untuk membayar mut'ah dannafkah iddah dan kiswah kepada Pemohon Kasasi/Termohon adalahpertimbangan hukum yang keliru dan khilaf karena diluar apa yang dituntutoleh Pemohon Kasasi/Termohon, sehingga menurut hukum pertimbanganjudex facti tersebut harus ditolak.
    tidak cukup pertimbangan hukumnya (onvoldoendegemotiveerd) dan putusan tersebut bertentangan dengan Pasal 178 ayat(1) HIR, Pasal 189 Rbg dan Pasal 18 UU No. 14 Tahun 1970,sebagaimana diubah dengan UU No. 35 Tahun 1999 (sekarang Pasal 19UU No. 4 Tahun 2004) demikian pula dengan Putusan MARI No. 2461K/Pdt/1984, disebutkan: "menegaskan, putusan yang dijatuhkan tidakcukup pertimbangan, karena hakim tidak saksama dan rinci meniiaisegala fakta yang ditemukan dalam persidangan";Bahwa judex facti telah khilaf
Putus : 11-07-2017 — Upload : 28-12-2017
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 325 PK/Pdt/2017
Tanggal 11 Juli 2017 — SITIANA VS H. DARMAN TAZAR DT MANGKUTO, DKK
10692 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Bahwa Hakim (Pengadilan) telah keliru atau khilaf dalam pertimbanganhukumnya yang menyatakan hubungan Mak Kembar dengan TermohonPeninjauan Kembali (dahulu Penggugat/Terbanding/Termohon Kasasi)adalah hubungan mamak kemenakan karena Termohon PeninjauanKembali tidak pernah mengajukan ranji/sisilahnya yang membuktikanbahwa apakah benar ada hubungan mamak kemenakan antara TermohonPeninjauan Kembali Dengan Mak Kembar?.
    Bahwa Hakim (Pengadilan) telah Keliru atau Khilaf tidakmempertimbangkan bantahan dari Pemohon Peninjauan Kembali (dahuluPara Tergugat/Terbanding B/Termohon Kasasi B) yang menyatakan antaraPara Penggugat dengan Mak Kembar tidak mempunyai hubungan darah(tidak seranji). Bantahan ini diperkuat dengan sisilah waris PemohonPeninjauan Kembali dan diperkuat kesaksian Asril, Auti Padar DAN Dr H.Rasmi Padar;.
    Bahwa Hakim (Pengadilan) keliru atau khilaf yang nyata karena tidakmempertimbangkan atas fakta bahwa Mak Kembar tidak mempunyaisaudara perempuan sebagai penurus sesuai dengan adat Minangkabuyang mengambil garis keturunan dari Ibu (Matrinial). Jadi dasarHalaman 16 dari 22 Hal. Put.
    Letak dari objek perkara ada diwilayah Tanjung Bonai asal dari Penggugat1.Bahwa Hakim (Pengadilan) telah khilaf atau telah keliru yang nyata dalampertimbangannya menyatakan tanah objek perkara terletak di wilayahKenagarian Tanjung Bonai tempat asal Penggugat (Termohon PeninjauanKembali);Bahwa berdasarkan bukti sertifikat Nomor 163 tetanggal 12 Juni 2008 danSertifikat 164 tertanggal 12 Juni 2009 yang dikeluarkan BadanPertanahan Kabupaten Tanah Datar, tanah objek perkara terletak diJorong IV Korong
    Bahwa Hakim (Pengadilan) khilaf atau keliru yang nyata dalampersesuain antara bukti surat dengan keterangan saksisaksi TermohonPeninjauan Kembali (dahulu Penggugat/Terbanding/Termohon Kasasi);2.
Register : 26-11-2012 — Putus : 17-04-2013 — Upload : 23-08-2013
Putusan PA LUMAJANG Nomor 3203 /Pdt.G/2012/PA.Lmj.
Tanggal 17 April 2013 — Penggugat VS Tergugat
50
  • jawaban secara tertulis tanggal 30 Januari 2013 yang isinya sebagaiberikut;Menolak segala gugatan Penggugat yang diajukan kepada Tergugat ;Alasan Tergugat menolak gugatan tersebut dikarenakan : Tergugat masih sangat mencintai Penggugat dan juga dikarenakan Tergugatmasih ingin membahagiakan penggugat dan juga tergugat ingin membesarkanbuah hati bersamasama; Bahwa sebelumnya keluarga Tergugat dan Penggugat berjalan damai,Tergugat mengakui perihal perselingkuhan yang dituduhkan Penggugat,Tergugat khilaf
    Sehingga Tergugat khilaf, Tergugat mohon maaf sebesarbesarya kepadasemua termasuk istri, anak dan orang tua dan juga kepada Allah SWT.;3.
    telah membantu pekerjaan Tergugat, sehingga mengakibatkan sejak bulanOktober 2012 Penggugat dan Tergugat telah berpisah kediaman bersama sampaidengan sekarang ini lebih kurang 1 bulan lamanya, karena Penggugat pulang kerumah orang tuanya ;Menimbang, bahwa Tergugat telah menyampaikan jawaban yang isinya padapokoknya mengakui alasan dan dalil gugatan Penggugat, bahwa antara Penggugat danTergugat telah terjadi pertengkaran, Tergugat mengakui perihal perselingkuhan yangdituduhkan Penggugat, Tergugat khilaf
Register : 28-04-2021 — Putus : 16-06-2021 — Upload : 09-08-2021
Putusan PN BLAMBANGAN UMPU Nomor 88/Pid.Sus/2021/PN Bbu
Tanggal 16 Juni 2021 — Penuntut Umum:
Zuftia Restarani Karim. SH
Terdakwa:
Wastono Bin Sakya Alm
6054
  • lalu terdakwa menjawab Ya saya jujur, saya khilaf nyetubuhiAnak, saya minta maaf. Karena kesal saksi Partiyah langsung pergi danmelaporkan hal ini ke pihak kepolisian. Selanjutnya terdakwa diamankanpihak polsek Negara Batin pada tanggal 20 Februari 2021; Bahwa akibat perbuatan terdakwa, Anak Korban berdasarkan Visum EtRepertum yang dikeluarkan oleh dr. Heltri Mahardika Agustin (dokter padaPuskesmas Gisting Jaya Kec.
    laluterdakwa menjawab Ya saya jujur, saya khilaf nyetubuhi Anak, saya mintamaaf. Karena kesal saksi Partiyah langsung pergi dan melaporkan hal inike pihak kepolisian. Selanjutnya terdakwa diamankan pihak polsek NegaraBatin pada tanggal 20 Februari 2021. Bahwa akibat perbuatan terdakwa, Anak Korban berdasarkan Visum EtRepertum yang dikeluarkan oleh dr. Heltri Mahardika Agustin (dokter padaPuskesmas Gisting Jaya Kec.
    lalu Terdakwa Wastono menjawab Ya sayaJujur, saya Khilaf nyetubuhi Anak saya minta maaf lalu SaksiPartiyah berkata Berapa kali kamu setubuhi anak saya?
    alu Terdakwa Wastonomenjawab Ya saya jujur, saya Khilaf nyetubuhi Anak saya minta maaf,karena Saksi Partiyah kesal dengan Terdakwa Wastono, Saksi Partiyahmemerintahkan pergi dari rumah Saksi Partiyah; Bahwa benar berdasarkan Visum Et Repertum yang dikeluarkan oleh dr.Heltri Mahardika Agustin dokter pada Puskesmas Gisting Jaya Kec.Negara Batin pada tanggal 10 Maret 2021 bertempat di Bumi Jayadengan kesimpulan bahwa tampak liang vagina berukuran 3 x1,5 cm,pinggir rata, tampak vagina berwarna merah
    lalu Terdakwa Wastono menjawab YaHalaman 17 dari 22 Putusan Nomor 88/Pid.Sus/2021/PN Bbusaya jujur, saya Khilaf nyetubuhi Anak saya minta maaf, karena Saksi Partiyahkesal dengan Terdakwa Wastono, Saksi Partiyah memerintahkan pergi darirumah Saksi Partiyah;Menimbang, bahwa berdasarkan Visum Et Repertum yang dikeluarkanoleh dr.