Ditemukan 11865 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 21-08-2018 — Putus : 13-02-2019 — Upload : 14-03-2019
Putusan PA JAKARTA SELATAN Nomor 2927/Pdt.G/2018/PA.JS
Tanggal 13 Februari 2019 — Penggugat melawan Tergugat
224
  • SAYA TIDAK SENGAJA, KHILAF & SUDAH MEMINTA MAAFKEPADA DIA PADA SAAT ITU JUGA,Bs ADA SEBAB ADA AKIBAT, SAYA MENYURUH NYA SHOLATSUDAH 3 KALI TETAPI TIDAK DI DENGAR JUGA,C.
    ADA SEBAB ADA AKIBAT, ISTRI DI SURUH SHOLAT SUSAH, SUAMIDI BILANG NUMPANG HIDUP, (SUAMI DI KATAIN : BABI, ANJING,MONYET), SAYA KHILAF & SAYA SUDAH MEMINTA MAAF,9. ADA SEBAB ADA AKIBAT,a. IYABENAR SAYA KHILAF & KENYATAAN TIDAK KAN?
    ADA SEBAB ADA AKIBAT, SAYA KHILAF & SAYA SUDAHMEMINTA MAAF SAMA DIA PADA SAAT ITU JUGA,10. ALAHAMDULILLAH, SAYA SEDIKIT DEMI SEDIKIT BERUBAH,CONTOH NYA DI KLIMAKS NYA PERTENGKARAN INI APAKAH SAYAMAIN TANGAN?11. ASTAFIRULLOHALAZIM,12. ASTAFIRULLOHALAZIM,13. ASTAFIRULLOHALAZIM,14. ASTAFIRULLOHALAZIM,15.
    Putusan No.2927/Pdt.G/2018/PA.JSSAYA AKAN DINAS KELUAR KOTA (TERNYATA ADA UDANG DI BALIKBATU AGAR MEMUDAHKAN GUGUN AMBIL MOBIL),DI PENGHUJUNG KLIMAKS KETAHUAN NYA PERSELINGKUHAN ISTRISAYA DENGAN GUGUN, MEMANG ADA KATAKATA PERCERAI DARI DIA& DIA BILANG KEPADA SAYA KALAU PERNIKAHAN KITA ADALAHKETERPAKSAAN, KARENA INI ADALAH PERMINTAAN EMBAH (NENEKk)NYA SEBELUM MENINGGAL DUNIA, TETAPI MASIH SAYA TIDAKTANGGAPI,LANJUT ISTRI SAYA MEMINTA MAAF & DIA BILANG KHILAF ATASPERBUATANNYA, DEMI ALLAH DEMI ROSULLULLOH
Register : 07-07-2014 — Putus : 25-08-2014 — Upload : 05-11-2014
Putusan PA BANDUNG Nomor 2658/Pdt.G/2014/PA.Badg
Tanggal 25 Agustus 2014 — PENGGUGAT VS TERGUGAT
133
  • Penggugat;e Bahwa saksi tahu keadaan rumah tangga Penggugat denganTergugat, semula rumah tangga mereka harmonis, namunsejak Juni 2013 tidak harmonis lagi, karena sering terjadiperselisihan dan pertengkaran;e Bahwa saksi tahu Penggugat dan Tergugat sering perselisihandan pertengkaran karena mendengar keluhan dari Penggugat;e Bahwa penyebab ketidakharmonisan rumah tangga Penggugatdengan Tergugat tersebut karena Tergugat tidak memberinafkah ke Penggugat, Tergugat tidak kerja dan ada KDRT,Tergugat mengakui khilaf
    Penggugat;Bahwa saksi tahu keadaan rumah tangga Penggugat denganTergugat, semula rumah tangga mereka harmonis, namunsejak Juni 2013 tidak harmonis lagi, karena sering terjadiperselisihan dan pertengkaran;Bahwa saksi tahu Penggugat dan Tergugat sering perselisihandan pertengkaran karena mendengar keluhan dari Penggugat;Bahwa penyebab ketidakharmonisan rumah tangga Penggugatdengan Tergugat tersebut karena Tergugat tidak memberinafkah ke Penggugat, Tergugat tidak kerja dan ada KDRT,Tergugat mengakui khilaf
Putus : 17-04-2017 — Upload : 07-08-2017
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 124 PK/Pdt/2017
Tanggal 17 April 2017 — ATENG IDA VS IR. HIDAYAT SAFARI, DKK
3712 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Yurisprudensi Mahkamah Agung RI Nomor 1230 K/Sip/1980:Pembeli yang beriktikad baik harus mendapatkan perlindungan hukum;Bahwa di dalam persidangan tingkat pertama tidak ada satupun buktisurat yang diajukan oleh Termohon Peninjauan Kembali (semula PemohonKasasi/Pembanding/Tergugat Il) yang membuktikan sertifikat atas tanahtersebut sedang diagunkan di Bank;Bahwa oleh karena itu pertimbangan Majelis Hakim Kasasi yangmenyatakan: . maka jual beli hanya akta pengikatan di bawah tangan adalahpertimbangan yang khilaf
    Kemudian jual beli di depan Pejabat Pembuat AktaTanah (PPAT) sudah balik nama dari Tergugat ke atas nama Tergugat II; Sekarang tahun 2013 Penggugat mendalilkan sudah membeli duluan sebagiantanah 2.242 (dua ribu dua ratus empat puluh dua) meter persegi yang dibelioleh Tergugat dalam Sertifikat Hak Milik (SHM) seluas 8.030 (delapan ribu tigapuluh) meter persegi; Judex Facti Pengadilan Tinggi Bandung menguatkan Pengadilan Negeri BaleBandung yang mengabulkan gugatan telah khilaf karena jual beli Tergugat
    Hidayat Safari dan membatalkan Putusan PengadilanTinggi Bandung Nomor 402/PDT/2014/PT BDG., tanggal 18 November 2014,yang menguatkan Putusan Pengadilan Negeri Bale Bandung Nomor162/Pdt.G/2013/PN.BB., tanggal 3 April 2014 serta Mahkamah Agung mengadilisendiri perkara ini dengan amar sebagaimana disebutkan di bawah ini;Bahwa pertimbangan Majelis Hakim Kasasi tersebut telah khilaf dankeliru, alasannya:a.
    saksisaksi Penggugat (saksiJhonih, saksi Odin, saksi Carma), yang antara lain menerangkan bahwatanah objek sengketa dalam perkara ini terletak di daerah Kampung BabakanGarut, Desa Mekarsari, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat,yang sebenarnya dibeli oleh Penggugat kepada Tergugat (Saefuloh);Bahwa pertimbangan Majelis Hakim Kasasi yang menyatakan: Jual beliTergugat dengan Penggugat hanya intern tidak mengikat kepada pihak ketigasehingga Tergugat II dilindungi sebagai pembeli iktikad baik;Adalah khilaf
    Saepuloh;Bahwa Majelis Hakim Kasasi telah khilaf dan keliru karena tidakmempertimbangkan keterangan 3 (tiga) orang saksi tersebut yang keterangannyabersesuaian dengan Bukti Surat P1, P2 dan P7 yang juga bukti surat tersebuttidak dipertimbangkan oleh Majelis Hakim Kasasi;Bahwa perkara kasasi Nomor 1516 K/PDT/2015 a quo yang disidangkanoleh:Ketua Majelis : Prof. Dr. Abdul Gani Abdullah, S.H.;Anggota : Dr. Yakup Ginting, S.H., C.N., M.Kn.;Anggota : H. Hamid S.H., M.Hum.
Register : 26-01-2016 — Putus : 20-04-2016 — Upload : 03-05-2016
Putusan PA GRESIK Nomor 0233/Pdt.G/2016/PA.Gs
Tanggal 20 April 2016 — PENGGUGAT VS TERGUGAT
142
  • Tergugat bilang pada Penggugat saksi takut khilaf jangansampai saksi khilaf Noor dijawab oleh Penggugat jangan khilaf kita pisahbaikbaik. Jadi tidak ada niatan sekecil apapun pada diri Tergugat untukmelukai / merusak wajah Penggugat apalagi sampai membunuhnya,bagaimanapun Penggugat adalah lbu dari anakanak Tergugat. Seorangibu yang sangat dibutuhkan kasih saksingnya oleh anakanak Tergugat.Sekali lagi Tergugat hanya mengatakan jangan sampai saksi khilaf;6.
Register : 09-03-2015 — Putus : 29-04-2015 — Upload : 19-09-2015
Putusan PTA MAKASSAR Nomor 34/Pdt.G/2015/PTA.Mks
Tanggal 29 April 2015 — P VS T
2617
  • para pihak telahmelakukan inzage pada tanggal 12 Pebruari 2015;PERTIMBANGAN HUKUMMenimbang, bahwa permohonan banding yang diajukan oleh Tergugat/Pembanding telah diajukan dalam tenggang waktu dan dengan cara carasebagaimana menurut peraturan perundangundangan yang berlaku, olehkarena itu permohonan banding tersebut harus dinyatakan dapat diterima;Menimbang, bahwa Pembanding mengajukan keberatan yang padapokonya sebagai berikut;Keberatan Pertama :Bahwa Majelis Hakim Tingkat Pertama telah keliru dan khilaf
    dalammemberikan pertimbangan fakta hukum bahwa Tergugat berwatak keras, emositak terkendali ketika marah, dan tidak segansegan melakukan kekerasan,padahal faktanya Tergugat/Pembanding tidak berwatak keras, dianggapmelakukan kekerasan terhadap Penggugat/Terbanding, tuduhan tersebut tidakbenar, Tergugat/ Pembanding tidak pernah memukul Penggugat/Terbandingmelainkan hanya merangkul ketika Tergugat/Pembanding marah.Keberatan kedua :Bahwa Majelis Hakim Tingkat Pertama telah keliru dan khilaf sertaberlebinan
    No.34/Pdt.G/2015/PTA Mks.Menimbang, bahwa permohonan banding yang diajukan oleh Tergugat/Pembanding telah diajukan dalam tenggang waktu dan dengan cara carasebagaimana menurut peraturan perundangundangan yang berlaku, olehkarena itu permohonan banding tersebut harus dinyatakan dapat diterima;Menimbang, bahwa Pembanding mengajukan keberatan yang padapokonya sebagai berikut;Keberatan Pertama :Bahwa Majelis Hakim Tingkat Pertama telah keliru dan khilaf dalammemberikan pertimbangan fakta hukum bahwa
    Tergugat berwatak keras, emositak terkendali ketika marah, dan tidak segansegan melakukan kekerasan,padahal faktanya Tergugat/Pembanding tidak berwatak keras, dianggapmelakukan kekerasan terhadap Penggugat/Terbanding, tuduhan tersebut tidakbenar, Tergugat/ Pembanding tidak pernah memukul Penggugat/Terbandingmelainkan hanya merangkul ketika Tergugat/Pembanding marah.Keberatan kedua :Bahwa Majelis Hakim Tingkat Pertama telah keliru dan khilaf sertaberlebinan dalam memberikan pertimbangan fakta hukum
Putus : 29-01-2007 — Upload : 02-10-2007
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 147PK/PDT/2006
Tanggal 29 Januari 2007 — Pemerintah RI Cq. Panitia urusan piutang negara pusat, Cq. Panitia urusan piutang negara cabang Lampung vs. Nuriah Bastari ; Bank Ekspor Impor Indonesia cabang bandar lampung ; Rizkan Sidik
10882 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Bahwa judex facti telah khilaf/salah dan keliru menafsirkanperbuatan melawan hukum (onrechtmatigedaad) yang didalilkanHal.10 dari 18 hal. Put. No.147 PK/Pdt/2006Termohon Peninjauan Kembali/Penggugat ;Bahwa perbuatan hukum yang dilakukan oleh PemohonPeninjauan Kembali/Tergugat Il adalah telah sesuai denganketentuan dan peraturan perundangundangan yang berlaku yaituUndangUndang No.49 Prp.
    Bahwa Pengadilan Negeri Tanjungkarang dalam pertimbanganhukum pada putusannya halaman 33 alinea 3 telah khilaf dankeliru, Karena dengan tidak ikut ditariknya Kantor Lelang NegaraBandar Lampung sebagai pihak dalam perkara a quo mengakibatkan gugatan kurang pihak (eksepsi plurium litis consortium) ;Bahwa kedudukan Kantor Lelang Negara Bandar Lampung bukanhanya sekedar sebagai pelaksana/perantara lelang saja, akantetapi juga sebagai pihak yang mengeluarkan produk hukumberupa Risalah Lelang No.625/199899
    Bahwa judex facti telah khilaf/keliru dalam memutus perkara a quoHal.13 dari 18 hal. Put. No.147 PK/Pdt/2006sebagaimana nyata dalam pertimbangan hukumnya pada halaman3839 putusan Pengadilan Negeri Tanjungkarang dengan telahmembaca dan memahami secara sempit pendapat Bapak M.Yahya Harahap, S.H. yang antara lain menyebutkan Bahwamemperhatikan pula buku karangan M.
    No.147 PK/Pdt/2006ditetapkan oleh Panitia Urusan Piutang Negara Cabang dan bukanberdasarkan nilai pengikatan (nilai hipotik) ;Bahwa judex facti telah khilaf/keliru dalam memutus perkara a quo,dimana telah secara tidak adil dan berdasarkan hukum telahmembatalkan lelang yang telah dilaksanakan oleh Kantor LelangNegara Bandar Lampung pada tanggal 5 Januari 1999 atassebidang tanah seluas 338 M?
Register : 02-08-2012 — Putus : 22-01-2013 — Upload : 12-08-2014
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 86 PK/TUN/2012
Tanggal 22 Januari 2013 — BOMBONG BINTI DEYA VS 1. KEPALA KANTOR PERTANAHAN KOTA MAKASSAR, 2. PAULUS YEDID YAH, 3. Ir. H. NAJIB DAFRID;
5927 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Judex Factie Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara telah salah menerapkanhukum karena riwayat kepemilikan tanah Penggugat dengan riwayat dasar terbitnyaSertifikat Hak Milik obyek sengketa adalah berbeda, sehingga harus di pastikanterlebih dahulu tentang kepemilikan tanah tersebut yang merupakan kewenanganHakim Perdata sebagaimana telah dipertimbangkan dengan tepat dan benar olehPengadilan Tata Usaha NegaraAlasan Hukumnya :1Bahwa pertimbangan hukum Judex Factie Mahkamah Agung tingkat Kasasidinyatakan khilaf
    Sertifikat Hak Milik.2 KEBERATAN KEDUA :Bahwa tidak benar dan sangat keliru dan khilaf atas pertimbangan hukum JudexFactie Hakim Agung tingkat Kasasi yang mempertimbangkan bahwa Perkaratersebut merupakan Kompetensi Absolut Pengadilan dalam hal mengambilkeputusan melalui pertimbangan hukum untuk putusannya sangat bertentangandengan Peraturan Perundangundangan yang berlaku khususnya UndangundangHalaman 1 dari 17 halaman.
    CI Persil9.SO. terdaftar atas nama Deya (P.13).Bahwa alat bukti suratsurat tersebut diperkuat dengan keterangan saksisaksiterutama Lurah Rappocini Mansyur Yahya yang pada intinya membenarkan bahwa :e Tahu tanah Penggugat berdasarkan buku C yang ada di Kelurahan.e Bahwa benar bukti Surat P.13. yang dibuat saksi.e Bahwa asli buku rincik ada di Kelurahan.1Bahwa pertimbangan Hukum Judex Factie Hakim Agung Kasasidinyatakan sangat keliru dan khilaf, karena tidak memperhatikan unsurunsur pasal yang terkandung
    Putusan Nomor 86 PK/TUN/2012Panitia A beserta hasil kerjanya dalam rangka pembuatan Surat Ukur dan/atau Sertifikat, bahwa hal ini memang benar adanya dikarenakan ke 3Sertifikat Hak Milik obyek Perkara memang belum bersurat ukur melainkansekedar gambar situasi.2 Bahwa pertimbangan Hukum Judex Factie Hakim Agung Kasasi benarbenar khilaf dan keliru bahkan justru dinilai dipaksakan dan tidakmempertimbangkan apa yang telah dipertimbangkan oleh Judex FactiePengadilan Tinggi Tata usaha Negara Makassar a
Register : 04-01-2017 — Putus : 05-09-2016 — Upload : 04-01-2017
Putusan PN SENGKANG Nomor 132/Pid.Sus/2016/PN Skg
Tanggal 5 September 2016 — Ambo Landa Alias Landa Bin Patunrengi
8214
  • kejadian sedang menggoreng ikan didapur ;Bahwa pada saat korban sedang menggoreng ikan posisinya sedangjongkok;e Bahwa pada saat korban bilang kenapadikasih begitu ka Terdakwamengatakan tidak apaapa sebentar ji ;e Bahwa yang Terdakwa lakukan terhadap Korban Indo Sulo adalah selainlangsung memeluk dari belakang Terdakwa juga memegang kedua buahdadanya dan juga memegang alat kelaminnya korban Indo Sulo ;e Bahwa Terdakwa pernah bilang sama korban kalau kita marahTerdakwa minta maaf karena Terdakwa khilaf
    kamu mau apa samasaya kemudian terdakwa mengatakan kepada korban Indo Sulo janganribut kalau ada yang tau maluki setelah itu terdakwa langsung pergimeninggal korban Indo Sulo ;e Bahwa saksi Indo Sulo sempat memberontak pada saat Terdakwamencium, meraba payu dara dan memegang kemaluan saksi Indo Sulo ;e Bahwa Terdakwa mencium, meraba payudara dan memegang kemaluansaksi Indo Sulo sebanyak 1 (satu) kali ;e Bahwa Terdakwa pernah bilang sama korban kalau kita marahTerdakwa minta maaf karena Terdakwa khilaf
    yang tau maluki setelah itu terdakwa langsung pergi meninggalkorban Indo Sulo ;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan para saksi danketerangan terdakwa, jika terdakwa mencium, memegang payudara dankemaluan saksi INDO SULO sebanyak 1 (satu) kali dengan menggunakantangan kanannya ; Bahwa saksi Indo Sulo sempat memberontak pada saatTerdakwa mencium, meraba payu dara dan memegang kemaluan saksi IndoSulo ; Bahwa Terdakwa pernah bilang sama korban kalau kita marahTerdakwa minta maaf karena Terdakwa khilaf
Register : 13-11-2017 — Putus : 20-12-2017 — Upload : 29-12-2017
Putusan PT MEDAN Nomor 806/PID.SUS/2017/PT-MDN
Tanggal 20 Desember 2017 — FREDY PURWONO
4213
  • dalam dakwaan alternative kedua ;Bahwa pertimbangan Hukum Pengadilan Negeri Kisaran sebagaimana yangterurai pada halaman 14 alinea ke3 sangat tidak relevan yang menjelaskan,hal ini Majelis Hakim hanya memandang hukum itu dari sisi Normatifnya saja,sehingga Majelis Hakim dalam mengambil putusan tidak memandang darisebab dan akibatnya ;Bahwa seharusnya hakim dalam mengabil putusan harus bersifat rasional,artinya hakim harus memandang hukum itu dari sisi psikologisnya, sehinggaMajelis Hakim tidak Khilaf
    Seseorang inginmengunakan Narkotika jenis shabushabu, pasti lebih dahulu membeli, lalumemilikii MENGUASAI dan kemudian baru mengunakan, begitulah logikahukumnya dan begitulah yang terjadi pada Terdakwa, sehingga terdakwadipersalahkan dengan MENGUASAI shabushabu, hal ini bila dilinat darikaca mata hukum Putusan Majelis Hakim telah khilaf dan keliru ;Bahwa memang benar para pengguna sebelum menggunakan harusterlebih dahulu membeli kemudian menyimpan atau menguasai, memiliki,membawa narkotika tersebut
    kepada terdakwa, agar terdakwa jera atas perbutannya,apalagi terdakwa masih muda belia yang harus disadarkan ataskesalahannya, bukan untuk dihukum seberatberatnya ;Menimbang, bahwa Penuntut Umum telah mengajukan kontra memoribanding yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Kisaran tanggal 04Desember 2017, dan diberitahukan kepada Terdakwa pada tanggal 11Desember 2017 yang pada pokoknya sebagai berikut : bahwa keberatan Penasihat Hukum Terdakwa yang menyatakanPengadilan Negeri Kisaran telah khilaf
Putus : 23-02-2016 — Upload : 08-03-2016
Putusan PN STABAT Nomor 755/Pid.B/2015/PN STB
Tanggal 23 Februari 2016 — NGALO TARIGAN
2210
  • sebagai kepala keluarga, kemudianterdakwa emosi dan mengambil batu dan melemparnya lalu diamenangkis lalu terdakwa pergi kedalam rumah dan mengambil pisaulalu terdakwa bacok dan korban menangkisnya dan korban melarikandiri lalu terdakwa kejar dan koreban terjatuh lalu terdakwa bacok daribelakang dan mengenai pinggangnya.bahwa waktu kejadian yang melihat adalah Hariono dan Edi;bahwa korban tersebut terdakwa bacok dibagian tangan danpunggungnya;bahwa Terdakwa bacok korban tersebut karena terdakwa khilaf
    beraspun tidak ada , lalu jawabkoban Apa tanggung jawabmu sebagai kepala keluarga, kemudianterdakwa emosi dan mengambil batu dan melemparnya lalu diamenangkis lalu terdakwa pergi kedalam rumah dan mengambil pisaulalu terdakwa bacok dan korban menangkisnya dan korban melarikandiri lalu terdakwa kejar dan koreban terjatuh lalu terdakwa bacok daribelakang dan mengenai pinggangnya.e bahwa korban tersebut terdakwa bacok dibagian tangan danpunggungnya; bahwa Terdakwa bacok korban tersebut karena terdakwa khilaf
    jawab kalau kau obatkan tidakmasalah tapi kami disini tidak punya uang dan beraspun tidak ada , lalu jawabkoban Apa tanggung jawabmu sebagai kepala keluarga, kemudian terdakwaemosi dan mengambil batu dan melemparnya lalu dia menangkis lalu terdakwapergi kedalam rumah dan mengambil pisau lalu terdakwa bacok dan korbanmenangkisnya dan korban melarikan diri lalu terdakwa kejar dan korebanterjatuh lalu terdakwa bacok dari belakang dan mengenai pinggangnya,Terdakwa bacok korban tersebut karena terdakwa khilaf
Putus : 17-11-2016 — Upload : 28-12-2017
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 91 PK/PID/2016
Tanggal 17 Nopember 2016 — PEMERINTAH RI cq. KAPOLRI cq. KAPOLDA SUMATERA UTARA MELAWAN H. TM. RAZALI
183102 Berkekuatan Hukum Tetap
  • HAKIM PRAPERADILAN TERBUKTI NYATANYATA KHILAF ATAUKELIRU DALAM MENERAPKAN HUKUM DAN AZAS HUKUM DALAMMEMERIKSA PERKARA PRAPERADILAN TERSEBUT KARENAHal. 43 dari 65 hal.
    HAKIM PRAPERADILAN TERBUKTI NYATANYATA KHILAF ATAUKELIRU DALAM MENERAPKAN HUKUM DAN TELAH MELAMPAUIKEWENANGAN DALAM MEMERIKSA PERKARA PRAPERADILANTERSEBUT DAN TIDAK BERDASARKAN FAKTA DALAMPERSIDANGAN; Bahwa sebagaimana pertimbangan Hakim Praperadilan padahalaman 39 menyebutkan, Menimbang, bahwa dari lamanya cekyang dikeluarkan yaitu pada tanggal 24 Mei 2013 dan kemudiandikliring pada tanggal 03 Nopember 2014 semakin memberipetunjuk bahwa telah meiewati waktu satu tahun antara waktupengeluaran cek
    HAKIM PRAPERADILAN TERBUKTI NYATANYATA KHILAF ATAUKELIRU DALAM MENERAPKAN HUKUM DAN ~ TELAHMENGABAIKAN FAKTA YANG DIPEROLEH DALAM PERSIDANGAN;Bahwa sebagaimana pertimbangan Hakim Praperadilan halaman 39menyebutkan Menimbang, bahwa persoalan tersebut dapatdiketahui dengan pendapat Ahli Hukum Pidana yaituDr.
    Sulaiman Ibrahimmenyerahkan ke 4 lembar cek tersebut kepada Pemohon Praperadilan/Termohon Peninjauan Kembali adalah perbuatan pidana penipuanadalah pertimbangan yang dikualifisir telah melampaui kKewenanganHakim Praperadilan maka telah cukup membuktikan HakimPraperadilan telah nyatanyata khilaf dan keliru dalam memberikanpertimbangan hukumnya sehingga Hakim Praperadilan telahmelakukan penyeludupan hukum dalam memeriksa, dan menqadilipermohonan Praperadilan a quo;.
    Putusan Nomor 91 PK/Pid/2016Bahwa berdasarkan alasanalasan yuridis yang kami uraikan tersebutdiatas, telah cukup membuktikan bahwa Hakim Praperadilan telah nyatanyata khilaf atau keliru di dalam memeriksa dan memutus perkaraPraperadilan sebagaimana dalam putusan Pengadilan Negeri MedanNomor 51/Pra.Pid/2015/PNMDN., tanggal 07 Oktober 2015, sehinggaputusan Pengadilan Negeri Medan Nomor 51/Pra.Pid/2015/PNMDN.
Register : 22-08-2016 — Putus : 10-10-2016 — Upload : 21-11-2016
Putusan DILMIL I 02 MEDAN Nomor 131-K/PM I-02/AD/VIII/2016
Tanggal 10 Oktober 2016 — Adri Adi, Kopda NRP 31030449740781
2922
  • Bahwa di satuan Terdakwa sudah sering diadakan penyuluhanhukum narkotika dan kesehatan penyalahgunaan Narkotika namunTerdakwa khilaf dan menghormati teman lama lalu menggunakan sabusabu yang telah disiapkan terlebih dahulu oleh temna Terdakwa.7. Terdakwa mengakui perbuatannya dan merasa menyesal akankesalahannya akibat salah dalam memilih teman bergaul dan tidak ingatakan akibat yang akan di pikulnya yang tidak hanya dirinya sendirinamun keluargnya juga.8.
    Bahwa benar di satuan Terdakwa sudah sering diadakanpenyuluhan hukum narkotika dan kesehatan penyalahgunaan Narkotikanamun Terdakwa khilaf dan menghormati teman lama lalumenggunakan sabu sabu yang telah disiapkan terlebin dahulu olehteman Terdakwa.7. Bahwa benar Terdakwa mengakui perobuatannya dan merasamenyesal akan kesalahannya akibat salah dalam memilih temanbergaul dan tidak ingat akan akibat yang akan di pikulnya yang tidakhanya dirinya sendiri namun keluargnya juga.8.
    Bahwa benar di satuan Terdakwa sudah sering diadakanpenyuluhan hukum narkotika dan kesehatan penyalahgunaan Narkotikanamun Terdakwa khilaf dan menghormati teman lama lalumenggunakan sabusabu yang telah disiapkan terlebih dahulu olehtemna Terdakwa.7.
    Bahwa benar di satuan Terdakwa sudah sering diadakanpenyuluhan hukum narkotika dan kesehatan penyalahgunaan Narkotikanamun Terdakwa khilaf dan menghormati teman lama lalumenggunakan sabusabu yang telah disiapkan terlebih dahulu olehtemna Terdakwa.Menimbang136. Bahwa benar Terdakwa mengakui perouatannya dan merasamenyesal akan kesalahannya akibat salah dalam memilih temanbergaul dan tidak ingat akan akibat yang akan di pikulnya yang tidakhanya dirinya sendiri namun keluargnya juga.7.
    Bahwa benar di satuan Terdakwa sudah sering diadakanpenyuluhan hukum narkotika dan kesehatan penyalahgunaan Narkotikanamun Terdakwa khilaf dan menghormati teman lama lalumenggunakan sabusabu yang telah disiapkan terlebih dahulu olehteman Terdakwa.6. Bahwa benar Terdakwa mengakui perobuatannya dan merasamenyesal akan kesalahannya akibat salah dalam memilih temanbergaul dan tidak ingat akan akibat yang akan di pikulnya yang tidakhanya dirinya sendiri namun keluargnya juga.7.
Putus : 08-10-2007 — Upload : 01-09-2008
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 212PK/PDT/2007
Tanggal 8 Oktober 2007 — NEGARA REPUBLIK INDONESIA Cq. PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA Cq. MENTERI KEHUTAN REPUBLIK INDONESIA ; PT. PERHUTANI (dahulu Perum PERHUTANI) ; PRA DR. H. MAULANA PAKUNINGRAT, SH.
94132 Berkekuatan Hukum Tetap
  • disebutkan dalam memori Peninjauan Kembali;Dalam hal ini Termohon Peninjauan Kembali Sultan Sepuh bertempattinggal di Kecamatan Cirebon, sedangkan obyek gugatan terletak diKecamatan Ujungjaya Kabupaten Sumedang ;Bahwa berdasarkan uraian tersebut diatas, dengan tidakdipertimbangkannya oleh Majelis Hakim Agung Kasasi tentangkedudukan Sultan Sepuh Kasepuhan Cirebon maka jelas putusanperkara aquo adalah keliru ;Dari argumen diatas, persoalan menjadi terang dan jelas bahwaMajelis Hakim Agung kasasi telah khilaf
    ;Bahwa judex juris telah khilaf dan lalai dalam pertimbangannyasehingga telah menimbulkan putusan yang salah karena :Apabila merujuk pada surat gugatan Penggugat sekarang TermohonPeninjauan Kembali, halaman 3 angka 5 paragraf kedua yangmenyatakan : ...... Hal ini dipertegas lagi dengan GouvernementBesluit tertanggal 26 April 1827 yang isinya memerintahkan ResidenCirebon membuat inventaris lengkap atas tanahtanah besluit atauwewenangkon kepunyaan Sultan Cirebon.
    ;Bahwa berdasarkan uraian tersebut diatas maka dengan tidakdipertimbangannya oleh Majelis Hakim Agung tentang kedudukanSultan Sepuh Kasepuhan Cirebon maka jelas putusan perkara a quoadalah salah ;Dari sekilas argumen diatas, persoalan menjadi terang dan jelasbahwa Majelis Hakim Agung telah khilaf dan melakukan kekeliruanyang nyata dalam menggunakan kekuasaannya sehinggabertentangan dengan UndangUndang yang pada akhirnya tidakdapat mencereminkan kepastian hukum, dan kiranya putusan yangdemikian harus
    ;Hal. 18 dari hal. 24 No.212 PK/Pdt/2007Bahwa terhadap Akta Pengalihan Hak kepada Sultan SuppooMoohummed dan Para Ahli Warisnya tanggal 19 Oktober 1815terdapat 3 perobuatan hukum sebagaimana disebutkan dalam memoripeninjauan kembali ;Bahwa terhadap Akta Pengalihan Hak tersebut Pemohon PeninjauanKembali Il dahulu Tergugat menanggapi sebagaimana disebutkandalam memori peninjauan kembali ;Bahwa judex luris telah khilaf dan lalai sehingga mengambilkesimpulan yang salah ;Bahwa dalam Peta Berita Acara
    secara serta merta ditetapkan melalui putusanhakim secara / berdasarkan jabatan (ambtshalve);Dalam perkara a quo, adanya hak wewengkon atas tanah sengketaSultan Cirebon sebagaimana dinyatakan dalam putusan Majelishakim Kasasi, tidak didahului oleh penelitian maupun penetapanadanya hak Sultan Cirebon oleh Pemerintah Daerah setempat, hal inijelas melanggar ketentuan peraturan perundangundangan yangberlaku ;Dari sekilas argumen diatas, persoalan menjadi terang dan jelasbahwa Majelis Hakim Agung telah khilaf
Register : 19-03-2015 — Putus : 30-07-2015 — Upload : 19-08-2015
Putusan PA BANTUL Nomor 348/Pdt.G/2015/PA.Btl
Tanggal 30 Juli 2015 — PENGGUGAT, TERGUGAT
90
  • ;e bahwa benar terjadi perselisihan dan pertengkaran antara Penggugatdengan Tergugat sejak tahun 2010 dan tidak pernah berhubunganlayaknya suami isteri hingga sekarang;e bahwa pada tahun 2010 Tergugat pernah memberi gaji Rp.800.000,(delapan ratus ribu rupiah) selama 3 kali (3 bulan) berturutturut tapiditolak oleh Penggugat;e bahwa kurang komunikasi dan tidak terjalin hubungan yang harmonisantara Penggugat dengan Tergugat;e bahwa Tergugat pernah mengatakan katakata kotor karena waktu ituTergugat khilaf
    diterima untuk diperiksa lebih lanjut;Menimbang, bahwa Tergugat telah mengajukan jawaban terhadapgugatan Penggugat yang pada pokoknya benar terjadi perselisinan danpertengkaran antara Penggugat dengan Tergugat sejak tahun 2010 dan tidakpernah berhubungan layaknya suami isteri hingga sekarang, tahun 2010Tergugat pernah memberi gaji Rp.800.000, (delapan ratus ribu rupiah) selama3 kali (3 bulan) berturutturut tapi ditolak oleh Penggugat, Tergugat pernahmengatakan katakata kotor karena waktu itu Tergugat khilaf
    Majelis telah dapat menemukan fakta dalam sidang yang padapokoknya bahwa Penggugat dan Tergugat semula hidup bersama namunterjadi masalah sejak sekitar 4 tahun terakhir karena masalah ekonomi yaitupenghasilan Tergugat tidak mencukupi kebutuhan keluarga, dan berpisahtempat tinggal sejak akhir tahun 2014 hingga sekarang;Menimbang, bahwa Tergugat dalam jawaban mengakui sering terjadipertengkaran antara Tergugat dengan Penggugat sejak tahun 2010, pernahmengatakan katakata kotor karena waktu itu Tergugat khilaf
Register : 12-01-2017 — Putus : 23-03-2017 — Upload : 05-04-2017
Putusan PN GUNUNG SITOLI Nomor 4/Pid.B/2017/PN Gst
Tanggal 23 Maret 2017 — KAYUTI SARUMAHA ALIAS KAYU ALIAS AMA PUTRA
247
  • dari 11 Putusan Nomor 4/Pid.B/2017/PN Gst.Kata Sarumaha, dan ternyata minyak bensin yang biasanya ada dijual telahhabis, dan saat itulah korban mengejek terdakwa dengan mengatakan beli diATM saja, karena ucapan korban tersebut terdakwa emosi dan mendatangikorban dan langsung meninju bagian dada korban sebanyak 1 (satu) kali hinggkorban terdiam, setelah itu terdakwa meninggalkan tempattersebut ; Bahwa terdakwa sebelum tiba di tempat tersebut telah meminum minuman jenistuak Nias ;Y Bahwaterdakwa khilaf
    Sarumaha, dan ternyata minyak bensin yang biasanya ada dijual telahhabis, dan saat itulah korban mengejek terdakwa dengan mengatakan belli diATM saja, karena ucapan korban tersebut terdakwa emosi dan mendatangikorban dan langsung meninju bagian dada korban sebanyak 1 (satu) kali hinggkorban terdiam, setelah itu terdakwa meninggalkan tempat tersebut ; Bahwa terdakwa sebelum tiba di tempat tersebut telah meminum minuman jenistuak Nias ;Halaman 6 dari 11 Putusan Nomor 4/Pid.B/2017/PN Gst.Y Bahwaterdakwa khilaf
    dudukduduk bersama dengan korban yaitu Batasi Kata Sarumaha, danternyata minyak bensin yang biasanya ada dijual telah habis, dan saat itulahkorban mengejek terdakwa dengan mengatakan beli di ATM saja, karenaucapan korban tersebut terdakwa emosi dan mendatangi korban dan langsungmeninju bagian dada korban sebanyak 1 (satu) kali hingg korban terdiam, setelahitu terdakwa meninggalkan tempattersebut ; Bahwa terdakwa sebelum tiba di tempat tersebut telah meminum minuman jenistuak Nias ;Y Bahwaterdakwa khilaf
Register : 28-04-2017 — Putus : 24-05-2017 — Upload : 29-05-2017
Putusan PT PALEMBANG Nomor 80/PID/2017/PT.PLG
Tanggal 24 Mei 2017 —
6130
  • korban sehingga anak korban merasa kesakitan lalu terdakwamelakukan perbuatan layaknya suami istri dengan menggerakan penisnyakeluar masuk vagina anak korban secara berulangulang hingga 30 (tigapuluh) menit namun anak korban tidak mengetahui apakah terdakwamengeluarkan sperma didalam atau diluar vagina anak korban, Setelahterdakwa merasa puas kemudian terdakwa membuka ikatan tangan anakkorban dan lakban yang menutup mulut anak korban sambil terdakwa berkatakepada anak korban aku minta maaf, aku khilaf
Putus : 15-12-2016 — Upload : 27-12-2019
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 688 PK/Pdt/2016
Tanggal 15 Desember 2016 — SARINA TJANDRA, DKK VS DARWIS TANSA, DKK
452263 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Bahwa Majelis Hakim Judex Juris s.o.r.. secara nyata khilaf dan kelirumembatalkan putusan Judex Facti dan mengadili sendiri denganmenjatuhkan putusan di tingkat kasasi dalam perkara gugatan warisanyang diajukan Termohon Peninjauan Kembali (ic Penggugat asal), karenatidak jelas ketentuan sistem hukum kewarisan yang berlaku bagi warganegara Indonesia, yang mana diberlakukan dalam mengadili danmemutus perkara a quo, sebab di Indonesia mengenal sistem HukumWaris Islam, Hukum Waris Adat dan Hukum Waris
    9) tanpa menguji denganlandasan hukum yang berlaku telah membenarkan seluruh dalil positagugatan Termohon Peninjauan Kembali (ic Penggugat asal) dan TurutTermohon Peninjauan Kembali IV (ic Tergugat asal VIII) adalah anakanakluar kawin dari Murni Tjandra dan selanjutnya berdasarkan Bukti P.1 junctoP.5 menarik kesimpulan Murni Tjandra adalah anak kandung dari suamiisteri Djaja Tjanda dan Masri Tansa;Bahwa akan tetapi dalam Putusan Judex Juris ternyata Majelis HakimJudex Juris s.o.r. secara nyata khilaf
    dan Turut Termohon Peninjauan Kembali IV (sebagai anakanakluar kawin) tetap mendapat perlindungan sebagaimana diatur dalamKetentuan Pasal 320 KUHPerdata, yakni berhak mengajukan/menuntuthak alimentasi terhadap ayah biologisnya, akan tetapi bukan dan tidakdapat ditafsirkan juga memiliki hak untuk menuntut pembagian warisandari kakek dan nenek yang mengakui ibu kandungnya, seperti yangdiajukan Termohon Peninjauan Kembali dalam perkara a quo;Bahwa Majelis Hakim Judex Juris s.o.r. juga secara nyata khilaf
    Masri Tansa;Bahwa oleh sebab itu diktum putusan Judex Juris di tingkat kasasi) padahalaman 30 butir 1 dan butir 7 sambung ke halaman 31 baris ke 2, adalahsama sekali tidak berdasarkan hukum, oleh sebab itu haruslah dibatalkandalam tingkat pemeriksaan peninjauan kembali ini;Bahwa Majelis Hakim Judex Juris s.o.r. yang mengadili dan memutusperkara a quo telah khilaf dan melakukan kekeliruan yang nyata, karenatelah mengabulkan gugatan Termohon Peninjauan Kembali (ic DarwisTansa) tentang pembagian harta
    Bahwa Judex Juris dalam putusan a quo telah khilaf maupun keliru karenamenyatakan Murni Tjandra (in casu ibu Penggugat asal dan Tergugat VIIIasal) sebagai anak yang sah dari suami isteri Djaja Tjandra dan Masri Tansahanya berdasarkan Bukti P5 berupa Akta Kamatian Nomor 325/1980tanggal 7 Mei 1980 dihubungkan dengan Bukti P1 berupa foto kopi PetikanDaftar Besar Kelahiran untuk bangsa Tionghoa di Medan dalam tahun 1957Nomor 2778, an.
Register : 16-01-2018 — Putus : 07-03-2018 — Upload : 09-03-2018
Putusan PT JAKARTA Nomor 44/PDT/2018/ PT.DKI
Tanggal 7 Maret 2018 — SITI AISYAH LUKMAN >< Ir.HIKMET GULSEVER
19184
  • Horizon Investment aquo, hal tersebutterbukti, oleh karena Tergugat Dalam Konvensi telah mengajukan Surat untukPembatalan Jual Beli Saham kepada Penggugat Dalam Konvensi melaluikuasa hukumnya pada Kantor Advokat Kailimang & Ponto, dengan alasanbahwa Tergugat Dalam Konvensi telah khilaf, karena kecurangan PenggugatDalam Konvensi dalam membuat Laporan Keuangan PT. Horizon Investmentaquo.(Bukti T. Konvensi 3.A ) ;.
    No. 44 Pdt/2018/PT.DKIDalam Konvensi yang menyatakan Tergugat Dalam Konvensi memiliki itikadburuk dikarenakan tidak melaksanakan isi Kesepakatan Bersama tertanggal 2Januari 2013 untuk membayar sisa harga saham kepada Penggugat DalamKonvensi adalah bertentangan dengan fakta yang sebenarnya, oleh karenaalasan Tergugat Dalam Konvensi tidak melaksanakan isi KesepakatanBersama tertanggal 2 Januari 2013 tersebut, yaitu oleh karena TergugatDalam Konvensi telah khilaf olen karena perobuatan curang yang dilakukanoleh
    Horizon Investmentaquo, Penggugat Dalam Rekonvensi menjadi khilaf untuk membeli sahammilik Tergugat Dalam Rekonvensi yang ada pada PT.
    Horizon Investmentaquo ;Bahwa oleh karena Penggugat Dalam Rekonvensi dalam keadaan khilafmembeli saham dari Tergugat Dalam Rekonvensi, sehingga oleh karena ituPenggugat Dalam Rekonvensi mengalami kerugian, maka oleh karenaPenggugat Dalam Rekonvensi mengalami kerugian karena khilaf membelisaham aquo, maka Penggugat Dalam Rekonvensi mengajukan pembatalanjual beli saham aquo kepada Tergugat Dalam Rekonvensi melalui kuasahukumnya pada Kantor Advokat Kailimang & Ponto, namun pengajuanpembatalan jual beli
    (Bukti P.Rekonvensi 5 ) ;Bahwa oleh karena surat pengajuan pembatalan jual beli saham yangPenggugat Dalam Rekonvensi sampaikan kepada Tergugat DalamRekonvensi tidak dijawab, maka Penggugat Dalam Rekonvensi menjadikebingungan untuk melakukan upaya hukum atas kerugian yang TergugatDalam Rekonvensi derita, oleh karena Tergugat Dalam Rekonvensi adalahWarga Negara Asing yang keberadaannya tidak diketahui oleh PenggugatDalam Rekonvensi ;Bahwa oleh karena dalam keadaan khilaf membeli saham Tergugat DalamRekonvensi
Register : 14-11-2013 — Putus : 01-02-2013 — Upload : 14-11-2013
Putusan PN BANYUMAS Nomor 59/Pdt.P/2013/PN.Bms
Tanggal 1 Februari 2013 — AHMAD ROFIK
216
  • SUHARTI Bidan Desa Karanggude Kulon KecamatanKaranglewas Kabupaten Banyumas tanggal 5 APRIL 1998;e Bahwa Pemohon terlambat untuk membuat Akta Kelahiran tersebut, karenaPemohon khilaf sehingga sampai saat ini anak Pemohon tersebut belum mempunyaiakta kelahiran;e Bahwa Pemohon menikah dengan NANI SUMARNI pada tanggal 5 Januari 1997 diKantor Urusan Agama Kecamatan Subang Kabupaten Kuningan Jawa Barat;e Bahwa Anak Pemohon semuanya ada lima orang yaitu : MUHAMMAD IRFAN,DEWI AYU NURUL UMMAH, AISYA YASMIN
Register : 16-04-2013 — Putus : 21-05-2013 — Upload : 28-11-2013
Putusan PA TUBAN Nomor 861/Pdt.G/2013/PA.Tbn
Tanggal 21 Mei 2013 — Pemohon melawan Termohon
75
  • ;Bahwa, kemudian ketentraman rumah tangga Pemohon dengan Termohon mulaigoyah yang terjadi sekitar bulan Februari tahun 2012 karena sering terjadiperselisihan dan pertengkaran, yang penyebabnya adalah :ePemohon khilaf karena berselingkuh dengan wanita lain bernama SITIseorang janda yang tinggal di kecamatan Jatirogo.
    Pemohon khilaf karena berselingkuh dengan wanita lain bernama SITIseorang janda yang tinggal di kecamatan Jatirogo. Termohon mengetahui hubungantersebut dan tidak ingin lagi meneruskan rumah tangganya dengan Pemohon, dansebagai akibatnya Pemohon dan Termohon pisah tempat tinggal dan selama itumereka sudah tidak pernah saling mengunjungi;Menimbang, bahwa dalil Permohonan Pemohon tersebut, telah diakuikebenarannya oleh Termohon.