Ditemukan 1751 data
44 — 0
ada harapan untuk hidup rukun lagidalam kehidupan rumah tangga, maka memopertahankan rumah tangga yangdemikian itu lebih banyak madharatnya daripada maslahahnya ;Menimbang bahwa dengan pertim banganpertim bangan tersebut diatas dapat ditarik suatu kesimpulan bahwa perselisihan dan pertengkaransudah menjadikan perkawinan terse but pecah (broken m arria ge ) dandipandang telah memenuhi unsurunsur terjadinya perceraian sebagaimandite tapkan oleh peraturan perundangundangan sepertiterse but diatas ;Menim
tidak akan tercapai cita citadan tujuan perkawinan yakni kehidupan rumah tangga yang sakinahmawadah wa rahm ah ;++ eeMenimbang bahwa berdasarkan pertim bangan terse but diatas alasangugatan Penggugat telah memenuhi unsur unsur yang terkandung dalamPasal39 ayat2 Undang Undang Nomor 1 Tahun 1974, jo Pasall9 huruf (f)Peraturan Pemerintah Nom or 9 Tahun 1975, dan Kompilasi Hukum IslamPasal 116 huruf (f) secara yurid is Penggugat yang mohon agarperkawinannya diceraikan dariTergugat dapat dika bu lkan ;Menim
10 — 5
berdasarkan Pasal 39 Undangundang Nomor 1 tahun 1974 tentangPerkawinan Jo Pasal 73 ayat (1) UndangUndang Nomor 7 tahun 1989 tentangPeradilan Agama, Penggugat mempunyai legal standing untuk mengajukanperkara gugatan tersebut ;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutdan karena gugatan Penggugat telah memenuhi syarat formal suatu gugatanmaka terhadap petitum gugatan Penggugat angka 1 yang meminta Pengadilanmenerima gugatan Penggugat secara fomal dapat ditenma untuk diperiks a;Menim
Putusan No.0954 /Pdt.G201 9/PA.Sda.rumah tangga yang sakinah mawaddah dan rahmah, sebagaimana dimaksuddalam AlQur'an surat Ar Rum ayat 21 dan pasal 1 Undangundang Nomor 1Tahun 1974 Jo. pasal 3 Kompilasi Hukum Islam, namun dengan keadaanrumah tangga Penggugat dan Tergugat tersebut, maka tujuan pernikahanters ebut menjadi sulit untuk bisa dicapai ;Menim bang, bahwa faktafakta tersebut diatas telah menunjukkan bahwaperkawinan Penggugat dan Tergugat benarbenar telah pecah dan telahsampai pada taraf yang
Putusan No.0954 /Pdt.G201 9/PA.Sda.suatu perceraian sesuai dengan maksud pasal 19 huruf (f) PeraturanPemerintah nomor 9 tahun 1975:Menim bang, bahwa berdasarkan pertim banganpertim bangan ters ebut diatas, maka dalil gugatan Penggugat cukup beralasan dan telah memenuhiketentuan pasal 39 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 jo. Pasal 19 huruf (f)Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo.
9 — 0
berdasarkan Pasal 39 Undangundang Nomor 1 tahun 1974 tentangPerkawinan Jo Pasal 73 ayat (1) UndangUndang Nomor 7 tahun 1989 tentangPeradilan Agama, Penggugat mempunyai legal standing untuk mengajukanperkara gugatan tersebut ;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutdan karena gugatan Penggugat telah memenuhi syarat formal suatu gugatanmaka terhadap petitum gugatan Penggugat angka 1 yang meminta Pengadilanmenerima gugatan Penggugat secara fomal dapat ditenma untuk diperiksa;Menim
Penggugatdan Tergugat agar kembali rukun namun tidak berhasil ;:Menimbang, bahwa disyariatkannya pemikahan sebagai mitsaqanghalidhan mempunyai tujuan yang suci dan mulia, yakni untuk menciptakanrumah tangga yang sakinah mawaddah dan rahmah, sebagaimana dimaksuddalam AlQur'an surat Ar Rum ayat 21 dan pasal 1 Undangundang Nomor 1Tahun 1974 Jo. pasal 3 Kompilasi Hukum Islam, namun dengan keadaanrumah tangga Penggugat dan Tergugat tersebut, maka tujuan pernikahanters ebut menjadi sulit untuk bisa dicapai ;Menim
, bahwa dengan merujuk pada Putusan Mahkamah AgungRepublik Indonesia nomor 237/K/ AG/1998, tanggal 17 Maret 1999 yangmengandung abstrak hukum bahwa rumah tangga yang diwarnai perselisihan,percekcekcokan, tidak bersedia tinggal dalam satu tempat kediaman bersama,salah satu pihak tidak berniat untuk meneruskan kehidupan bersama denganpihak lain, adalah merupakan fakta hukum yang cukup untuk alasan dalamsuatu perceraian sesuai dengan maksud pasal 19 huruf (f) PeraturanPemerintah nomor 9 tahun 1975:Menim
26 — 3
Pasal 22 Peraturan Pemerintah nomor 9 tahun 1975, Majelis berpendapatbahwa Penggugat wajib mem buktikan dalil gugatannya;Menimbang bahwa untuk membuktikan dalildalilnya Penggugat telahmengajukan alat bukti tertulis yakni Bukti P1 dan P2 serta saksi dan saksii Ilyang selengkapnya akan dipertimbangkan lebih lanjut;Menim bang bahwa bukti P1 dan P2 adalah akta otentik yang dikeluarkanoleh pejabat yang berwenang, bemeterai cukup dan cocok dengan aslinya,oleh karena itu akta tersebut berdasarkan pasal
Putusan No.4620/Pdt.G/2019/PA.S da.kedua belah pihak, maka Hakim dapat menjatuhkan talak bainsuami terhadap istrinya ;Menim bang, bahwa dengan merujuk pada Putusan Mahkamah AgungRepublik Indonesia nomor 237/K/ AG/1998, tanggal 17 Maret 1999 yangmengandung abstrak hukum bahwa rumah tangga yang diwarnai perselisihan,percekcekcokan, tidak bersedia tinggal dalam satu tempat kediaman bersama,salah satu pihak tidak berniat untuk meneruskan kehidupan bersama denganpihak lain, adalah merupakan fakta hukum
yang cukup untuk alasan dalamsuatu perceraian sesuai dengan maksud pasal 19 huruf (f) PeraturanPemerintah nomor 9 tahun 1975:Menim bang, bahwa berdasarkan pertim banganpertim bangan ters ebut diatas, maka dalil gugatan Penggugat cukup beralasan dan telah memenuhiketentuan pasal 39 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 jo.
11 — 0
Penetapan No.0265/Pdt.P/20 19/PA.Sda.Menim bang, bahwa bukti (P.1) dan adalah bukti Kependudukan atas namaPemohon, dari bukti tersebut telah membuktikan bahwa perkara ini menjadiyuris diksi Pengadilan Agama Sidoarjo;Menim bang, bahwa alat bukti (P.2) adalan Surat Kematian atas nama A.Sugeng Pramono yang dikeluarkan Kepala Desa Pagerwojo, maka alat buktitersebut telah membuktikan kebenaran A.
Sugeng Pramono telah meninggaldunia pada tanggal 09 Mei 2018, karena sakit ;Menim bang, bahwa bukti (P.3) telah membuktikan bahwa antara Pemohondengan A.
Sugeng Pramono, pada tanggal 10 Desember 2007;Menim bang, bahwa bukti (P.7) adalah Surat Keterangan Waris dari A.Sugeng Pramono bin Roba'i, meskipun bukti tersebut dibuat sendiri oleh paraPemohon, namun keberadaannya telah dikuatkan oleh Kepala Desa setempatdan keterangan dua orang saksi di persidangan, maka bukti surat tersebutdapat diterima sebagai alat bukti di persidangan, karena telah memenuhi syaratformil dan materil pembuktian dengan surat sesuai Pasal 165 HIR jo.
4 — 0
;Menim bang, bahwa oleh karena Majelis Hakim telah gagal melakukan upayaperdamaian baik melalui mediasi oleh mediator Hakim Pengadilan Agama Brebes Drs.H.Parsid ,maupun yang dilakukan oleh M ajelis Hakim dalam persidangan, maka perkara iniharus diselesaikan melalui putusan hakim.
;Menim bang, bahwa oleh karena kejadian yang dijadikan alasan perceraian yangdiajukan Penggugat sebagaimana diuraikan di atas, telah diakui oleh Tergugat dan pulaketerangan saksisaksi yang diajukan oleh Penggugat telah mendukung dalildalilPenggugat, maka Penggugat telah membuktikan kebenaran dalildalil gugatannya bahwaTergugat telah nyata tidak melaksanakan kewajibannya sebagai suami, yakni Tergugattelah telah meninggalkan, tidak mem berikan nafkah wajib, mem biarkan (tidakmem perdulikan) kepada
10 — 0
anak tersebut genap berumur 16tahun, tetapi tidak berhasil, kemudian dibacakan permohonan Pemohon danPemohon menyatakan tetap pada permohonannya;Menimbang, bahwa permohonan Pemohon pada pokoknya merupakanrangkaian dalil, dimana Pemohon memohon agar anak perempuannyabernama XXXXXXXXXX diberi dispensasi untuk melakukan perkawinan/menikah dengan calon suaminya bernama XXXXXXXXXX karena anakperempuan Pemohon belum genap berumur 16 tahun, dengan alasansebagaimana teruraipada permohonan Pemohon diatas;Menim
P.7) dan duaorang saksi;Menim bang, bahwa alatalat buktisurat yang diajukan oleh Pemohon telahbermeterai cukup dan telah dicocokkan sesuai dengan aslinya serta ada8 12relevansinya dengan perkara a quo, karenanya berdasarkan Pasal1l65 HIR danPasal2 ayat (1) huruf (a), Pasal2 ayat (2) dan ayat (3) UndangUndang Nomor13 Tahun 1985 Tentang Bea Materai, alatalat bukti surat ini formil dan meteriildapat diterima untuk dipertimbangkan dalam perkara ini;Menimbang, bahwa dua orang saksi yang dihadirkan oleh
6 — 0
Nomor 01 Tahun 2016, makaselama persidangan berlangsung majelis Hakim memberikan nasehat agarPenggugat berdamai dan kembali rukun sebagai suami isten bersama Tergugat,akan tetapi upaya tersebut tidak berhasil ;Menim bang, bahwa perkara ini termasuk dalam bidang perkawinan yangdilaksanakan berdasar Hukum Islam, maka berdasarkan Pasal 49 UndangUndang Nomor 7 tahun 1989 tentang Peradilan Agama yang diubah denganUndangundang Nomor 3 Tahun 2006 Pasal angka 3/7, Pasal 49 huruf (a)beserta penjelasannya
Pasal 22 Peraturan Pemerintah RI. nomor 9 tahun 1975, Majelis berpendapatbahwa Penggugat wajib membuktikan dalil gugatannya ;Menimbang bahwa untuk membuktikan dalildalilnya Penggugat telahmengajukan alat bukti tertulis yakni bukti P1 dan P2 serta saksi dan saksi IIyang selengkapnya akan dipertimbangkan lebih lanjut ;Menim bang bahwa bukti P1 dan P2 adalah akta otentik yang dikeluarkanoleh pejabat yang berwenang, bermeterai cukup dan cocok dengan aslinya, olehkarena itu akta tersebut berdasarkan pasal
Putusan No.0755/Pdt.G/20 19/PA.Sda.Menimbang, bahwa atas dasar tuntutan yang dikemukakan Penggugatdan berdasarkan buktibukti yang diajukan Penggugat, Majelis Hakim akanmempertimbangkan tuntutan Penggugat sebagaimana terurai dalam suratgugatan Penggugat petitum angka 2 sebagai benkut :Menim bang, bahwa berdasarkan bukti P.1 serta berdasarkan keterangansaksi dan saksi II yang saling bersesuaian, telah teroukti bahwa Penggugat danTergugat adalah suami Istri yang menikah berdasarkan Hukum slam, olehkarenanya
14 — 0
Para Pemohon telah mencukupkan bukti yang diajukan dan tidakakan mengajukan bukti lagi:Bahwa selanjutnya Para Pemohon memberikan kesimpulan yang padapokoknya tetap pada permohonannya dan mohon penetapan;Bahwa selanjutnya untuk mempersingkat uraian penetapan ini, makaditunjuk berita acara persidangan perkara ini, yang merupakan bagian yangtidak terpisahkan dari penetapan ini:TENTANG PERTIMBANGAN HUKUMN YMenimbang, bahwa maksud dan tujuan permohonan Para Pemohonadalah sebagaim ana tersebut di atas;Menim
sebab hubungan anak Para Pemohondengan calon istrinya sulit untuk dipisahkan karena keduanya sudah salingmencintai dan sepakat untuk segera menikah bahkan mereka berdua pernahberhubungan badan sehingga calon istri hamil 3 (tiga) bulan yang jika tidaksegera dinikahkan dihawatirkan mereka akan semakin jauh melanggarketentuan Hukum Islam:Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalildalinya Para Pemohon telahmengajukan alat bukti surat P1, P2, P3, P4, P5, P6, P7, P9, P10, P11, P12dan P13 serta 2 orang saksi;Menim
mempunyai kekuatan yangsempurna dan mengikat;Menimbang, bahwa saksi dan saksi Il Para Pemohon sudah dewasadan sudah disumpah, serta memberikan keterangan mengenai fakta yangdilinat sendiri/didengar sendiri/dialami sendiri dan relevan dengan dalil yangharus dibuktikan oleh Para Pemohon, oleh karena itu saksi tersebut mem enuhisyarat formiil dan materiil sebagaim ana diatur dalam Pasal 145 dan Pasal 171HIR sehingga keterangan saksi tersebut memiliki Kekuatan pembuktian dandapat ditenma sebagai alat bukti;Menim
7 — 0
berdasarkan Pasal 39 Undangundang Nomor 1 tahun 1974 tentangPerkawinan Jo Pasal 73 ayat (1) UndangUndang Nomor 7 tahun 1989 tentangPeradilan Agama, Penggugat mempunyai legal standing untuk mengajukanperkara gugatan tersebut ;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutdan karena gugatan Penggugat telah memenuhi syarat formal suatu gugatanmaka terhadap petitum gugatan Penggugat angka 1 yang meminta Pengadilanmenerima gugatan Penggugat secara fomal dapat diterma untuk diperiks a;Menim
Penggugatdan Tergugat agar kembali rukun namun tidak berhasil;;Menimbang, bahwa disyariatkannya pemikahan sebagai mitsaqanghalidhan mempunyai tujuan yang suci dan mulia, yakni untuk menciptakanrumah tangga yang sakinah mawaddah dan rahmah, sebagaimana dimaksuddalam AlQur'an surat Ar Rum ayat 21 dan pasal 1 Undangundang Nomor 1Tahun 1974 Jo. pasal 3 Kompilasi Hukum Islam, namun dengan keadaanrumah tangga Penggugat dan Tergugat tersebut, maka tujuan pernikahantersebut menjadi sulit untuk bisa dicapai ;Menim
, bahwa dengan merujuk pada Putusan Mahkamah AgungRepublik Indonesia nomor 237/K/ AG/1998, tanggal 17 Maret 1999 yangmengandung abstrak hukum bahwa rumah tangga yang diwarnai perselisihan,percekcekcokan, tidak bersedia tinggal dalam satu tempat kediaman bersama,salah satu pihak tidak berniat untuk meneruskan kehidupan bersama denganpihak lain, adalah merupakan fakta hukum yang cukup untuk alasan dalamsuatu perceraian sesuai dengan maksud pasal 19 huruf (f) PeraturanPemerintah nomor 9 tahun 1975:Menim
7 — 0
berdasarkan Pasal 39 Undangundang Nomor 1 tahun 1974 tentangPerkawinan Jo Pasal 73 ayat (1) UndangUndang Nomor 7 tahun 1989 tentangPeradilan Agama, Penggugat mempunyai /ega/ standing untuk mengajukangugatan perceraian tersebut ;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutdan karena gugatan Penggugat telah memenuhi syarat formal suatu gugatanmaka terhadap petitum gugatan Penggugat angka 1 yang meminta Pengadilanmenerima gugatan Penggugat secara fomal dapat ditenma untuk diperiksa;Menim
Tergugat kerap berbohong masalah hutang kepada Penggugat;Menim bang, bahwa sejak bulan Oktober tahun 2018 Penggugat pulangke rumah orang tuanya meninggalkan Tergugat, sehingga antara Penggugatdan Tergugat sekarang telah pisah rumah selama 2(dua) bulan meskipun telahdi tempuh upaya damai namun tidak berhas il;Menimbang bahwa untuk membuktikan dalildalilnya Penggugat telahmengajukan alat bukti tertulis yakni bukti P1 dan P2 serta saksi dan saksi Ilyang selengkapnya akan dipertimbangkan lebih lanjut
, bahwa dengan merujuk pada Putusan Mahkamah AgungRepublik Indonesia nomor 237/K/ AG/1998, tanggal 17 Maret 1999 yangmengandung abstrak hukum bahwa rumah tangga yang diwarnai perselisihan,percekcekcokan, tidak bersedia tinggal dalam satu tempat kediaman bersama,salah satu pihak tidak berniat untuk meneruskan kehidupan bersama denganpihak lain, adalah merupakan fakta hukum yang cukup untuk alasan dalamsuatu perceraian sesuai dengan maksud pasal 19 huruf (f) PeraturanPemerintah nomor 9 tahun 1975:Menim
8 — 0
berdasarkan Pasal 39 Undangundang Nomor 1 tahun 1974 tentangPerkawinan Jo Pasal 73 ayat (1) UndangUndang Nomor 7 tahun 1989 tentangPeradilan Agama, Penggugat mempunyai legal standing untuk mengajukanperkara gugatan tersebut ;Menimbang, bahwa berdasarkan pertinbanganpertimbangan tersebutdan karena gugatan Penggugat telah memenuhi syarat formal suatu gugatanmaka terhadap petitum gugatan Penggugat angka 1 yang meminta Pengadilanmenerima gugatan Penggugat secara fomal dapat ditenma untuk diperiks a;Menim
Penggugatdan Tergugat agar kembali rukun namun tidak berhasil;;Menimbang, bahwa disyariatkannya pemikahan sebagai mitsaqanghalidhan mempunyai tujuan yang suci dan mulia, yakni untuk menciptakanrumah tangga yang sakinah mawaddah dan rahmah, sebagaimana dimaksuddalam AlQur'an surat Ar Rum ayat 21 dan pasal 1 Undangundang Nomor 1Tahun 1974 Jo. pasal 3 Kompilasi Hukum Islam, namun dengan keadaanrumah tangga Penggugat dan Tergugat tersebut, maka tujuan pernikahantersebut menjadi sulit untuk bisa dicapai ;Menim
, bahwa dengan merujuk pada Putusan Mahkamah AgungRepublik Indonesia nomor 237/K/ AG/1998, tanggal 17 Maret 1999 yangmengandung abstrak hukum bahwa rumah tangga yang diwarnai perselisihan,percekcekcokan, tidak bersedia tinggal dalam satu tempat kediaman bersama,salah satu pihak tidak berniat untuk meneruskan kehidupan bersama denganpihak lain, adalah merupakan fakta hukum yang cukup untuk alasan dalamsuatu perceraian sesuai dengan maksud pasal 19 huruf (f) PeraturanPemerintah nomor 9 tahun 1975:Menim
6 — 0
berdasarkan Pasal 39 Undangundang Nomor 1 tahun 1974 tentangPerkawinan Jo Pasal 73 ayat (1) UndangUndang Nomor 7 tahun 1989 tentangPeradilan Agama, Penggugat mempunyai legal standing untuk mengajukanperkara gugatan tersebut ;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutdan karena gugatan Penggugat telah memenuhi syarat formal suatu gugatanmaka terhadap petitum gugatan Penggugat angka 1 yang meminta Pengadilanmenerima gugatan Penggugat secara fomal dapat ditenma untuk diperiks a;Menim
Penggugatdan Tergugat agar kembali rukun namun tidak berhasil ;Menimbang, bahwa disyariatkannya pemikahan sebagai mitsaqanghalidhan mempunyai tujuan yang suci dan mulia, yakni untuk menciptakanrumah tangga yang sakinah mawaddah dan rahmah, sebagaimana dimaksuddalam AlQur'an surat Ar Rum ayat 21 dan pasal 1 Undangundang Nomor 1Tahun 1974 Jo. pasal 3 Kompilasi Hukum Islam, namun dengan keadaanrumah tangga Penggugat dan Tergugat tersebut, maka tujuan pernikahanters ebut menjadi sulit untuk bisa dicapai ;Menim
, bahwa dengan merujuk pada Putusan Mahkamah AgungRepublik Indonesia nomor 237/K/ AG/1998, tanggal 17 Maret 1999 yangmengandung abstrak hukum bahwa rumah tangga yang diwarnai perselisihan,percekcekcokan, tidak bersedia tinggal dalam satu tempat kediaman bersama,salah satu pihak tidak berniat untuk meneruskan kehidupan bersama denganpihak lain, adalah merupakan fakta hukum yang cukup untuk alasan dalamsuatu perceraian sesuai dengan maksud pasal 19 huruf (f) PeraturanPemerintah nomor 9 tahun 1975:Menim
18 — 2
pengurusan anak yang bernama Anak I, tanggal lahir 09092010 /umur 8 tahun, sebagai anak dan pernikahan Penggugat dengan Tergugat,dengan alasan karena anak tersebut masih masih sangat bergantung kepadabantuan dan pertolongan Penggugat selaku ibu kandungnya, juga demipertum buhan mental dan fisik anak tersebut, Penggugat lebin mampu mendidikdan mengurus anak tersebut, hal ini sematamata untuk kepentingan din sianak yang sejak kecil telah tinggal dengan Penggugat serta untuk prosespemisahan Kartu Keluarga;Menim
Putusan No.206/Pdt.G@/2019 /PA Sda.Menimbang, bahwa bukti (P.4 dan P.5) telah memben petunjuk bahwaPenggugat pada saat ini berada di luar negeri, sehingga ketidakhadiranPenggugat di persidangan mem punyai alasan hukum;Menim bang, bahwa jika kesaksian saksi P1 dihubungkan dengan saksiP2 disimpulkan sebagai berikut: Bahwa Penggugat dengan Tergugat dahulu adalah suamiisteri, sekarangPenggugat dan Tergugat telah bercerai: Bahwa dari perkawinan Penggugat dengan Tergugat telah dikarunia 1 oranganak bemama
dipelihara oleh Penggugat:Menimbang, bahwa demikian pula menurut Pasal 3 UU Nomor 23 Tahun2002 tentang Perlindungan Anak yang telah dirubah dengan Nomor 35 Tahun2014 tentang Perlindungan Anak, tujuan perlindungan anak ditujukan untukmenjamin terpenuhinya hakthak anak agar hidup, tumbuh, berkembang danberpartisipasi secara optimal sesuai dengan harkat dan martabat kem anusiaan,serta mendapat penindungan dan kekerasan dan diskriminasi, demiterwujudnya anak yang berkualitas, berakhlak mulia, dan sejenisnya;Menim
8 — 0
menikah denganTermohon berdasarkan Hukum Islam kemudian karena sering tenadipertengakaran maka Pemohon menuntut agar Pengadilan Agama Sidoarjomemberi izin kepada Pemohon untuk menjatuhkan talak satu raji terhadapTermohon didepan sidang Pengadilan Agama Sidoarjo, oleh karenanyaberdasarkan Pasal 39 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 tentangPerkawinan Jo Pasal 66 ayat (1) UndangUndang Nomor 7 Tahun 1989tentang Peradilan Agama, Pemohon mempunyai legal standing untukmengajukan permohonan perceraian ters ebut;Menim
Menimbang, bahwa dengan merujuk pada Putusan Mahkamah AgungRepublik Indonesia Nomor 237/K/ AG/1998, tanggal 17 Maret 1999 yangmengandung abstrak hukum bahwa rumah tangga yang diwarnai perselisihan,percekcokan, tidak bersedia tinggal dalam satu tempat kediaman bersama,salah satu pihak tidak berniat untuk meneruskan kehidupan bersama denganpihak lain, adalah merupakan fakta hukum yang cukup untuk alasan dalamsuatu perceraian sesuai dengan maksud Pasal 19 huruf (f) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975:Menim
Putusan No. 07 17/Pdt.G/2019 /PASda.Pengadilan memberi izin kepada Pemohon untuk menjatuh talak satu rajiterhadap Termohon dihadapan sidang Pengadilan Agama Sidoarjo dapatdikabulkan;Menim bang, bahwa sebagai landasan idiologis dalam perkara ini, MajelisHakim perlu mengetengahkan Fiman Allan dalam surat Al Bagoroh ayat 227yang berbunyi:adc fais ol (a SA!
19 — 8
) Kompilasi Hukum Islam, dengan caramenasehati Penggugat agar bersabar dan tidak perlu bercerai, akan tetapi usahatersebut tidak berhasil, karena Penggugat tetap pada pendiriannya ingin berceraidari Tergugat;Menimbang, bahwa karena pihak Tergugat. tidak pernah datangmenghadap ke persidangan dan tidak pula menyuruh orang lain sebagai wakil ataukuasanya yang sah, maka apa yang diamanatkan oleh Peraturan Mahkamah AgungRI (PERMARI) Nomor 1 tahun 2016 tentang Prosedur Mediasi tidak dapatdilaksanakan;Menim
Meurah Mulia,Kabupaten Aceh Utara; Bahwa Penggugat dan Tergugat terakhir membina rumah tangga di rumahbersama Penggugat dengan Tergugat di Gampong Blang Cut, KecamatanM eurah M ulia; Bahwa rumah tangga Penggugat dengan Tergugat sering terjadi perselisihan danpertengkaran; Bahwa antara Penggugat dengan Tergugat telah pisah tempat tinggal selama 5bulan lam anya; Bahwa Tergugat tidak pernah datang ke persidangan meskipun telah dipanggilsecararesmidan patut;Menim bang, bahwa dari faktafakta hukum sebagaimana
perkara ini yang telah berkekuatan hukum tetapkepada Pegawai Pencatat Nikah (PPN) Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatantempat perkawinan dilangsungkan dan PPN KUA tempat tinggal Penggugat danTergugat, oleh karenanya Majelis Hakim memerintahkan Panitera MahkamahSyariyah Lhoksukon untuk mengirimkan salinan putusan perkara ini yang telahberkekuatan hukum tetap kepada PPN KUA Kecamatan Meurah Mulia dan PPNKUA Kecamatan Samudera Kabupaten Aceh Utara untuk dicatat dalam bukuregister yang disediakan untuk itu;Menim
10 — 1
berdasarkan Pasal 39 Undangundang Nomor 1 tahun 1974 tentangPerkawinan Jo Pasal 73 ayat (1) UndangUndang Nomor 7 tahun 1989 tentangPeradilan Agama, Penggugat mempunyai legal standing untuk mengajukanperkara gugatan tersebut;Menimbang, bahwa berdasarkan pertinbanganpertimbangan tersebutdan karena gugatan Penggugat telah memenuhi syarat formal suatu gugatanmaka terhadap petitum gugatan Penggugat angka 1 yang meminta Pengadilanmenerima gugatan Penggugat secara fomal dapat ditenma untuk diperiks a;Menim
Penggugatdan Tergugat agar kembali rukun namun tidak berhasil;Menimbang, bahwa disyariatkannya pemikahan sebagai mitsaqanghalidhan mempunyai tujuan yang suci dan mulia, yakni untuk menciptakanrumah tangga yang sakinah mawaddah dan rahmah, sebagaimana dimaksuddalam AlQur'an surat Ar Rum ayat 21 dan pasal 1 Undangundang Nomor 1Tahun 1974 Jo. pasal 3 Kompilasi Hukum Islam, namun dengan keadaanrumah tangga Penggugat dan Tergugat tersebut, maka tujuan pernikahanters ebut menjadi sulit untuk bisa dicapai ;Menim
Menimbang, bahwa dengan merujuk pada Putusan Mahkamah AgungRepublik Indonesia nomor 237/K/ AG/1998, tanggal 17 Maret 1999 yangmengandung abstrak hukum bahwa rumah tangga yang diwarnai perselisihan,percekcokan, tidak bersedia tinggal dalam satu tempat kediaman bersama,salah satu pihak tidak berniat untuk meneruskan kehidupan bersama denganpihak lain, adalah merupakan fakta hukum yang cukup untuk alasan dalamsuatu perceraian sesuai dengan maksud pasal 19 huruf (f) PeraturanPemerintah nomor 9 tahun 1975:Menim
21 — 2
Membebankan kepada Pemohon dan Pemohon Il untuk membayar biayaperkara ini Sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.Atau apabila Pengadilan berpendapat lain, mohon putusan yang seadil adilnya.Menim bang, bahwa pada han persidangan yang telah ditetapkan, telahhadir sendiri dan Majelis telah menasehati Para Pemohon agar menyelesaikantuntutannya tanpa berperkara di Pengadilan namun tidak berhasil, makadibacakanlah permohonan , yang isinya tetap dipertahankan oleh ;Menim bang, bahwa untuk memperkuat
hadapan Pegawai PencatatNikah pada Kantor Urusan Agama Kecamatan Kecamatan BuduranKabupaten Sidoarjo dan telah memperoleh ;Menimbang, bahwa selanjutnya menyatakan tidak lagi mengajukansesuatu apapun dan mohon penetapan;Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian penetapan ini, makaditunjuk segala hal ikhwal sebagaimana tercantum dalam Berita Acarapemeriksaan perkara ini;TENTANG PERTIMBANGAN HUKUMN YAMenimbang, bahwa maksud dan tujuan permohonan pada pokoknyaadalah sebagaim ana tersebut di atas;Menim
Pengadilan AgamaSidoarjo:Menimbang, bahwa mendalilkan telah menikah berdasarkan HukumIslam namun karena tidak mencatatkan perkawinan tersebut pada PegawaiPencatat Nikah maka anak yang terlahir dalam perkawinan tersebut tidakmempunyai identitas hukum dan untuk itu memohon agar Pengadilan AgamaSidoajo menyatakan anak Para Pemohon tersebut adalah anak sah , olehkarenanya berdasarkan Pasal 55 UndangUndang Nomor 1 tahun 1974,mempunyai legal standing untuk mengajukan pemohonan asal usul anakters ebut :Menim
11 — 2
Bahwa Penggugat dengan Tergugat sudah pernah didamaikan olehkeluarga juga oleh saksi sendiri akan tetapi tidak berhasil;Bahwa Penggugat telah menyampaikan kesimpulannya yang padapokoknya tetap mempertahankan gugatannya;Bahwa untuk mempersingkat uraian putusan ini maka halhal yangtermuat dalam berita acara sidang perkara ini dinyatakan sebagai bagian yangtidak terpisahkan dari Putusan ini;PERTIMBANGAN HUKUMMenimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat adalahseperti diuraikan tersebut di atas;Menim
berdasarkan Pasal 39 Undangundang Nomor 1 tahun 1974 tentangPerkawinan Jo Pasal 73 ayat (1) UndangUndang Nomor 7 tahun 1989 tentangPeradilan Agama, Penggugat mempunyai legal standing untuk mengajukanperkara gugatan tersebut;Menimbang, bahwa berdasarkan pertinbanganpertimbangan tersebutdan karena gugatan Penggugat telah memenuhi syarat formal suatu gugatanmaka terhadap petitum gugatan Penggugat angka 1 yang meminta Pengadilanmenerima gugatan Penggugat secara fomal dapat ditenma untuk diperiks a;Menim
, bahwa dengan merujuk pada Putusan Mahkamah AgungRepublik Indonesia nomor 237/K/ AG/1998, tanggal 17 Maret 1999 yangmengandung abstrak hukum bahwa rumah tangga yang diwarnai perselisihan,percekcekcokan, tidak bersedia tinggal dalam satu tempat kediaman bersama,salah satu pihak tidak berniat untuk meneruskan kehidupan bersama denganpihak lain, adalah merupakan fakta hukum yang cukup untuk alasan dalamsuatu perceraian sesuai dengan maksud pasal 19 huruf (f) PeraturanPemerintah nomor 9 tahun 1975:Menim
14 — 0
Nomor 01 Tahun 2016,maka selama persidangan bernangsung majelis Hakim memberikan nasehatagar Penggugat berdamai dan kembali rukun sebagai suami isten bersamaTergugat, akan tetapi upaya tersebut tidak berhasil ;Menim bang, bahwa perkara ini termasuk dalam bidang perkawinan yangdilaksanakan berdasar Hukum Islam, maka berdasarkan Pasal angka 37,Pasal 49 huruf (a) beserta penjelasannya angka (9) UndangUndang Nomor 3Tahun 2006 tentang perubahan pertama UndangUndang Nomor 7 tahun 1989tentang Peradilan
Penggugatdan Tergugat agar kembali rukun namun tidak berhasil ;Menimbang, bahwa disyariatkannya pernikahan sebagai mitsaqanghalidhan mempunyai tujuan yang suci dan mulia, yakni untuk menciptakanrumah tangga yang sakinah mawaddah dan rahmah, sebagaimana dimaksuddalam AlQur'an surat Ar Rum ayat 21 dan pasal 1 Undangundang Nomor 1Tahun 1974 Jo. pasal 3 Kompilasi Hukum Islam, namun dengan keadaanrumah tangga Penggugat dan Tergugat tersebut, maka tujuan pernikahanters ebut menjadi sulit untuk bisa dicapai ;Menim
Menimbang, bahwa dengan merujuk pada Putusan Mahkamah AgungRepublik Indonesia nomor 237/K/ AG/1998, tanggal 17 Maret 1999 yangmengandung abstrak hukum bahwa rumah tangga yang diwarnai perselisihan,percekcokkan, tidak bersedia tinggal dalam satu tenpat kediaman bersama,salah satu pihak tidak berniat untuk meneruskan kehidupan bersama denganpihak lain, adalah merupakan fakta hukum yang cukup untuk alasan dalamsuatu perceraian sesuai dengan maksud pasal 19 huruf (f) PeraturanPemerintah nomor 9 tahun 1975 ;Menim