Ditemukan 61503 data
34 — 8
Menyatakan terdakwa I RIZAL ALFI CAHYONO Bin DODIK CAHYONO Dan terdakwa II ARIF SULISTIAWAN Bin SUWANTO tersebut di atas, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHI STANDART DAN MUTU sebagaimana dakwaan Penuntut Umum;2.
Setelah membaca berkas perkara;Setelah mendengar keterangan saksisaksi dan terdakwa;Setelah memeriksa barang bukti yang diajukan di persidangan;Setelah mendengar tuntutan/requisitoir dari Penuntut Umum yangdibacakan di persidangan pada hari Kamis, tanggal 6 Nopember 2017, padapokoknya sebagai berikut :1.Menyatakan terdakwa RIZAL ALFI CAHYONO Bin DODIK CAHYONO danterdakwa ARIF SULISTIAWAN Bin SUWANTO terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi
Jombang atau setidaktidaknya pada suatu tempat tertentuyang masih termasuk dalam Daerah Hukum Pengadilan Negeri Jombang,dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan dan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98ayat (2) dan ayat (3) yang menyuruh lakukan, dan yang turut serta melakukanperbuatan, perbuatan para terdakwa tersebut dilakukan dengan caracarasebagai berikut :Bahwa pada
tunai hasilpenjualan Rp. 85.000, (delapan puluh lima ribu rupiah), 1 (satu) buahbekas bungkus rokok UCKY STRIKE, 5 (lima) bungkus grenjeng rokokmasingmasing berisi 10 (sepuluh) butir pil LL total 50 (lima puluh) butir pilLL, bahwa perbuatan para terdakwa tidak memiliki ijin dari pihak yangberwenang serta terdakwa adalah seseorang yang tidak memiliki latarbelakang pendidikan kefarmasian atau ilmu kesehatan dan bukan pulaseorang tenaga kesehatan sehingga terdakwa tidak berhak untukmengedarkan sediaan farmasi
Jombang menerangkan bahwasecara aturan sah dan peredarannya, Triheksifenidil HCI harus didapat darisumber resmi dengan dokumentasi yang dapat dipertanggungjawabkan,sedangkan masyarakat hanya dapat memperoleh sediaan farmasi ini dariapotek berdasarkan resep dokter.Perbuatan para terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 196 UU RI.
Menyatakan terdakwa RIZAL ALFI CAHYONO Bin DODIK CAHYONO Danterdakwa Il ARIF SULISTIAWAN Bin SUWANTO tersebut di atas, telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaDENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAKMEMENUHI STANDART DAN MUTU sebagaimana dakwaan PenuntutUmum;2.
53 — 4
Menyatakan terdakwa I YASMINTO ALIAS TRIAS BIN PAERAN dan terdakwa II SINGGIH PRANATA BIN AGUS MUJIONO, telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana TURUT SERTA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHI STANDART DAN/ATAU PERSYARATAN KEAMANAN;2.
Menyatakan terdakwa YASMINTO ALS TRIAS BINPAERAN dan terdakwa SINGGIH PRANATA BINAGUS MUJIONO bersalah melakukan tindak pidanaturut serta mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemenuhi standart dan/atau persyaratan keamanansebagaimana diatur dalam Pasal 196 UU RI No. 36Tahun 2009 jo. Pasal 55 (1) ke1 KUHP sebagaimanadalam surat dakwaan;2.
Nganjuk atau setidaktidaknya pada suatutempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Nganjuk, , sebagai orangyang melakukan, yang menyuruh lakukan atau turut melakukan perbuatan yaitu dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alat kesehatan yang tidak memenuhistandard an / atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu sebagaimana dimaksuddalam Pasal 98 ayat (2) dan ayat (3), perbuatan mana dilakukan terdakwa antara lain dengan carasebagai
Pasal55 ayat (1) ke1 adalah:111) Setiap orang;2) Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan;3) Yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan, dan mutu;4) Orang yang melakukan, yang menyuruh melakukan, atau turut melakukan;Ad. 1.
Dengan sengaja memproduksi atau. mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualatkesehatan;Menimbang, bahwa pengertian sub unsur dengan sengaja dalam perkara ini merujuk padakonsep kesengajaan (opzettelijke) yang secara umum maknanya meliputi arti dari istilahmenghendaki (willen) dan mengetahui (wetens), dalam arti bahwa pelaku memang menghendakiterjadinya perbuatan melawan hukum serta mengetahui pula akibat yang timbul dari perbuatantersebut;12Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sediaan farmasi berdasarkan
Menyatakan terdakwa I YASMINTO ALIAS TRIAS BIN PAERAN dan terdakwa IISINGGIH PRANATA BIN AGUS MUJIONO, telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana TURUT SERTA MENGEDARKANSEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMENUHI STANDART DAN/ATAUPERSYARATAN KEAMANAN;2.
DEWI H LEGOWO, SH
Terdakwa:
RESA PINUDYA RAHARJA Als KICOT Bin SUDARSO
45 — 13
MENGADILI:
- Menyatakan Terdakwa RESA PINUDYA RAHARJA Als KICOT Bin SUDARSO telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar, sebagaimana dalam dakwaan Primair ;
- Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu
Menyatakan terdakwa RESA PINUDYA RAHARJA Alias KICOT BinSUDARSO telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukantindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidakmemiliki izin edar sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamDakwaan Primair Pasal 197 UndangUndang Republik Indonesia Nomor 36tahun 2009 tentang Kesehatan.2.
PRIMAIR Bahwa ia terdakwa RESA PINUDYA RAHARJA Alias KICOT BinSUDARSO pada hari Senin tanggal 05 November 2018 sekira pukul 17.00 Wibatau setidaktidaknya dalam waktu lain dalam bulan November 2018, atausetidaktidaknya masih termasuk dalam tahun 2018, bertempat di Jetis Rt 03Rw 05, Kelurahan Wuryorejo, Kecamatan/ Kabupaten Wonogiri atau setidaktidaknya pada suatu tempat tertentu yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Wonogiri, telan Dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi
dan/atau alat kesehatan yang tidakmemiliki tjin edar sebagaimana di maksud sediaan farmasi dan alatkesehatan hanya dapat di edarkan setelah mendapat ijin edar, perbuatantersebut di lakukan terdakwa dengan cara: Bahwa sekira bulan Oktober 2018 terdakwa membeli obat daftar G dariTJ yang merupakan teman terdakwa sejumlah 100 (seratus) butir dan diberibonus 5 (lima) butir dengan harga Rp. 100.000, (Seratus ribu rupiah), dankarena terdakwa membutuhkan uang maka pada hari Senin tanggal 5November 2018
Unsur Dengan sengaja; memproduksi atau mengedarkan sediaanfarmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar;Menimbang, bahwa yang disebut dengan sediaan farmasi adalah obat,bahan obat, obat tradisional, dan kosmetikaMenimbang, bahwa pada hari Senin tanggal 05 November 2018 sekirapukul 17.00 Wib di Jetis Rt 03 Rw 05, Kelurahan Wuryorejo, Kecamatan/Kabupaten Wonogiri Terdakwa menjual obat berwarna kuning berlogo hurufmf sebanyak 10 klip @ kli berisi 10 butir kepada Sdr.
Menyatakan Terdakwa RESA PINUDYA RAHARJA Als KICOT BinSUDARSO telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukantindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yangtidak memiliki izin edar, sebagaimana dalam dakwaan Primair ;2.
1.Basuki Arif Wibowo,SH.,M.Hum
2.Siti Kartinawati, SH
Terdakwa:
Bibi Puji Rahayu Bin Kuntoro
36 — 4
Menyatakan Terdakwa Bibi Puji Rahayu bin Kuntoro tersebut di atas, terbukti secara sah dan menyakinan bersalah melakukan tindak pidana Secara bersama-sama dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi tanpa memiliki izin edar
2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 8 (delapan) bulan dan Pidana denda sejumlah Rp50.000.000,00- (lima puluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar
Menyatakan terdakwa Bibi Puji Rahayu bin Kuntoro bersalah melakukantindak pidana Secara bersama sama dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi tanpa memiliki izin edar sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal 197 jo Pasal 106 ayat (1) UU No 36 tahun 2009 tentangKesehatan jo pasal 55 ayat (1) ke1 KUHP sebagaimana dalam dakwaanpertama Penuntut Umum.2.
bersama samadengan Sdr.Jeplek (Dpo) pada hari Minggu tanggal 29 Desember 2019 sekirapukul 22.00 Wib atau setidaktidaknya pada suatu waktu dalam tahun 2019bertempat di Warung Kopi Jembatan Kalitengah (JKT) alamat Desa TawingKec.Munjungan Kab.Trenggalek atau setidaktidaknya di suatu tempat lain yangmasih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Trenggalek, merekayang melakukan, yang menyuruh melakukan dan yang turut sertamelakukan perbuatan dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi
) UU No 36 tahun 2009tentang Kesehatan jo pasal 55 ayat (1) ke1 KUHP.AtauKeduaBahwa ia Terdakwa Bibi Puji Rahayu bin Kuntoro pada hari Minggutanggal 29 Desember 2019 sekira pukul 22.00 Wib atau setidaktidaknya padasuatu waktu dalam tahun 2019 bertempat di Warung Kopi JKT JembatanKalitengah alamat Desa Tawing Kec.Munjungan Kab.Trenggalek atau setidaktidaknya di suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Trenggalek, dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi
Trk18keahlian dan kewenangan dilarang mengadakan, menyimpan, mengolah,mempromosikan dan mengedarkan obat dan bahan yang berkhasiat obat;Bahwa ahli menerangkan bahwa menurut pasal 106 ayat 1 UU RepublikIndonesai No 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan berbunyi sediaan farmasidan alat kesehatan hanya dapat diedarkan setelah mendapat ijin edar;Bahwa sesuai dengan UURI No. 36 tahun 2009 pasal 108 pasal 1disebutkan bahwa praktik kefarmasian yang meliputi pembuatan termasukpengendalian mutu sediaan farmasi,
yang memenuhi standar mutu pelayanan farmasi yaitubahwa obat harus disimpan dalam kemasan asli, terlindung dari sinarmatahari langsung, suhu ruangan penyimpanan disesuaikan dengan sifatkimia dan fisika dari sediaan farmasi dan Tata cara penyimpanan danperedaran tergantung dari golongan sediaan farmasi tersebut;Bahwa ahli menerangkan bahwa yang dimaksud unsur memiliki keahliandan kewenangan sebagaimana dalam UU RI No. 36 tahun 2009 tentangKesehatan adalah tenaga kefarmasian yang meliputi Apoteker
20 — 4
Kakek tersebut, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja tanpa izin mengedarkan sediaan farmasi ;2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa dengan pidana penjara selama 1 ( satu ) tahun 4( empat ) bulan dan denda sebesar Rp. 300.000,00( tiga ratus ribu rupiah ), dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar, maka diganti dengan pidana kurungan selama 3 ( tiga ) bulan ;
Sidoarjo atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum PengadilanNegeri, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan Farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standard dan/atau persyaratankeamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalampasal 98 ayat (2) dan ayat (3) Undangundang R.I. No:36 Tahun 2009 TentangKesehatan, yang dilakukan terdakwa dengan caracara sebagai berikut :e Bahwa awalnya terdakwa SUGIARNO Als. NONO Als.
Dari pabrik farmasi ke Pedagang besar farmasi ( PBF ), dari PBF ke apotik,rumah sakit dengan tenaga apoteker serta dokter praktek yang berada di jalanPerifer dan jauh dari pelayanan apotek ; Bahwa obat dobel L mengandung bahan aktif Trineksifenidi HCL termasul obatkeras dan penjualan secara bebas dalam jumlah besar merupakan suatu tindakpidana yang melanggar pasal 196 atau 197 undang undang No. 36 Tahun 2009tentang kesehatan ;Terhadap keterangan ahli tersebut, terdakwa tidak berkeberatan ;Menimbang
Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat Kesehatan dengan tidak memiliki izin edar ;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1.
farmasi hanya dapat diedarkan setelah mendapat izinedar, maka unsur ini terpenuhi ;Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal 197 UndangUndang No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan telah terpenuhi, maka Terdakwaharuslah dinyatakan telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalahmelakukan tindak pidana sebagaimana didakwakan dalam dakwaan kesatu ;Menimbang, bahwa dalam perkara ini terhadap Terdakwa telahdikenakan penangkapan dan penahanan yang sah, maka masa penangkapandan penahanan tersebut
Kakek tersebut, terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengansengaja tanpa izin mengedarkan sediaan farmasi ;2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa dengan pidana penjara selama 1( satu ) tahun 4( empat ) bulan dan denda sebesar Rp. 300.000,00( tigaratus ribu rupiah ), dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar, makadiganti dengan pidana kurungan selama 3 ( tiga ) bulan ;3.
22 — 3
membaca dan mempelajari berkas perkara yang bersangkutan ; ;e Setelah mendengar keterangan saksisaksi keterangan terdakwa serta memperhatikanbarang bukti yang diajukan dipersidangan ;Setelah mendengar tuntutan pidana Jaksa Penuntut Umum yang pada pokoknya menuntutagar Pengadilan Negeri Kediri berkenan memutuskan halhal sebagai berikut :1Menyatakan terdakwa EKO CAHYONO alias KODOK terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan sediaan farmasi
2009 Jo Pasal 82 ayat 2 UndangUndang No.23 tahun 1992 atauKedua Pasal 12 Staatblat 1949 No.419 ;Menimbang , bahwaberdasarkan faktafakta hukum yang terungkap di persidangan,Majelis Hakim berpendapat bahwa dakwaan Penuntut Umum yang paling sesuai dengan faktafakta hukum yang terungkap dipersidangan adalah dakwaan Pertama, yaitu melanggar pasal 196UU No.36 tahun 2009 tentang Kesehatan, yang unsur unsurnya adalah sebagai berikut :1 Setiap orang,2 Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
sebagaimana termaktubdalam Berita Acara Sidang dalam perkara ini dan pembenaran para saksi yang dihadapkan didepan persidangan yaitu membenarkan bahwa yang sedang diadili di depan persidanganPengadilan Negeri Kediri adalah Terdakwa: EKO CAHYONO Alias KODOK maka jelaslahsudah pengertian setiap orang yang dimaksudkan dalam aspek ini adalah Terdakwa EKOCAHYONO Alias KODOK sehingga Majelis berpendirian bahwa unsur setiap orang telahterpenuhi;Ad. 2.Unsur Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
salah satu perbuatan dalam unsur ini terpenuhi , maka terpenuhi pulaunsur kedua ini;Menimbang , bahwa dalam pasal 98 ayat 2 UU No.36 tahun 2009 disebutkan sebagaiberikut: Setiap orang yang tidak memiliki keahlian dan kewenangan dilarang mengadakan,menyimpan, mengolah, mempromosikan dan mengedarkan obat dan bahan yang berkhasiatobat;Menimbang , bahwa dalam pasal 98 ayat 3 UU No.36 tahun 2009 disebutkan sebagaiberikut: Ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan, pengolahan, promosi, pengedaransediaan farmasi
dan alat kesehatan harus memenuhi standar mutu pelayanan farmasi yangditetapkan dengan Peraturan Pemerintah ;Menimbang , bahwa adapun fakta fakta hukum yang terungkap di persidangan,berdasarkan keterangan saksisaksi yang bersesusaian dengan keterangan terdakwa dan barangbarang bukti yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum di persidangan, adalah sebagai berikut:Bahwa terdakwa ditangkap karena telah mengedarkan obat keras jenis dobel L; Bahwa terdakwa ditangkap hari pada tanggal 01 Desember 2010 sekitar
28 — 4
Kota, Kota Kediri atau setidaktidaknya di suatu tempatyang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kediri yang berwenangmemeriksa dan mengadili perkara ini yaitu dengan sengaja memproduksi ataumengedarkan aediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standart dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dlmaksuddalam pasal 98 ayat (2) yaitu yang tidak memiliki keahlian dan kewenangan dilarangmengadakan,menyimpan, mengolah, mempromosikan dan
mengedarkan obat dan bahanyang berkhasiat obat dan ayat (3) vyaitu ketentuan mengenai pengadaan,penyimpanan,pengolahan, promosi, pengedaran sediaan farmasi dan alat kesehatanharusmemenuhi standar mutu pe lay a nan farmasi yang ditetapkan dengan PeraturanPemerintah, perbuatan mana dilakukan terdakwa dengan caracara sebagai berikut:e Bahwa pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut di atas terdakwa ditangkapoleh saksi DIDIK TRIATMADJI bersama dengan saksi CANDRAHERMAWAN, SH saat sedang tidur.
didakwakan kepadanya;Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian dalam putusan ini maka segalasesuatu yang belum termuat dalam putusan ini namun telah termuat dalam berita acarapersidangan, maka dianggap pula telah termuat dan menjadi satu kesatuan denganputusan ini;Menimbang, bahwa Terdakwa telah didakwa oleh Penuntut Umum dengandakwaan tunggal sebagaimana diatur dalam Pasal 196 UU RI No. 36 tahun 2009 yangunsurunsurnya adalah sebagai berikut:1 Setiap orang ;2 Dengan sengaja mengedarkan, kesediaan farmasi
hubunganantara perbuatan dengan kehendak samasama diinsyafi dan adanya akibat dariperbuatannya;Menimbang, bahwa dalam pasal 98 ayat 2 UU No.36 tahun 2009 disebutkansebagai berikut: Setiap orang yang tidak memiliki keahlian dan kewenangan dilarangmengadakan, menyimpan, mengolah, mempromosikan dan mengedarkan obat dan bahanyang berkhasiat obat;Menimbang, bahwa dalam pasal 98 ayat 2 UU No.36 tahun 2009 disebutkansebagai berikut: Ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan, pengolahan, promosi,pengedaran sediaan farmasi
sehingga memperlancar jalannya persidangan;eTerdakwa menyesali perbuatannya dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi.Mengingat Pasal 196 Undang Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun2009,dan Undang undang No. 8 Tahun 1981 Tentang Hukum Acara Pidana serta pasallain dari peraturan perundangan yang bersangkutan.56MENGADILIMenyatakan terdakwa AGE DEVTA KRISTIAN NURPRADANA bin NUR ALI terbukti secara sah dan meyakinkanbersalah melakukan tindak pidana : Tanpa keahlian dankewenangan mengedarkan sediaan farmasi
22 — 3
Menyatakan Terdakwa FERDIAN JULI ADMOKO bin AKHMAD YANI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi tanpa memiliki ijin edar; 2.
Gedangan Kabupaten Sidoarjo atau setidaktidaknya pada tempat tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan NegeriSidoarjo, terdakwa dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan Farmasi dan / atau alatkesehatan yang tidak memiliki ijin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1) berupa :obat keras merek Double L (LL) warna putih sebanyak 100 ( seratus) butir, perbuatan terdakwatersebut dilakukan dengan cara cara antara lain sebagai berikut:Pada waktu dan tempat sebagaimana
nomor : 5782/2011/KNF berupa tablet warna putih logo LL adalah benartablet yang mengandung bahan Aktif Triheksifenidil HCL( tidak termasuk Narkotika maupunPsikotropika , tetapi termasuk Dalam Daftar Obat Keras);Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 197 UU RI nomor 36Tahun 2009 Tentang Kesehatan;SUBSIDAIR :Bahwa ia terdakwa FERDINAN JULI ADMOKO pada pada waktu dan tempatsebagaimana disebutkan dalam dakwaan primair, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkansediaan Farmasi
Gedangan Kabupaten Sidoarjo telah melakukan penangkapan terhadap terdakwakarena terdakwa telah mengedarkan / menjual sediaan Farmasi berupa obat keras merek Double LLsebanyak 100 butir kepada saksi Hendro Susilo seharga Rp. 75.000,e Bahwa terdakwa telah mengedarkan pil Double LL sebanyak 100 butir kepada sakiHendro Susilo pada Selasa tanggal 30 Agustus 2011 sekitar pukul 10.00 Wib bertempat di rumahsdr Gembloh di Desa Sruni Kec.
dan / atau alat kesehatan;e =6Tidak memiliki yin;Menimbang, bahwaberdasarkan fakta hukum yang telah ternyata dipersidangan, MajelisHakim berpendapat bahwa segenap unsur yang terkandung dalam 197 UndangUndang No.36Tahun 2009 tentang Kesehatan telah terpenuhi oleh perbuatan terdakwa incasu, maka dakwaanJaksa Penuntut Umum dalam dakwaan Primair telah terbukti secara sah dan meyakinkan dan olehkarenanya terdakwa harus dinyatakan bersalah melakukan tindak pidana : Dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi
Menyatakan Terdakwa FERDIAN JULI ADMOKO bin AKHMAD YANT telah terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi tanpa memiliki ijin edar;2. Menjatuhkan pidana oleh karena itu terhadap Terdakwa FERDIAN JULI ADMOKO binAKHMAD YANI dengan pidana penjara selama : (satu) tahun dan denda Rp.1.000.000,(satu juta rupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidanakurungan selama 2 (dua) bulan;3.
42 — 5
Keseng Bin Sumani, telah terbukti secarasah dan meyakinkan menurut hukum bersalah melakukan Tindak Pidana DenganSengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edarmelanggar Pasal 197 jo. Pasal 106 ayat (1) Undangundang Nomor 36 Tahun 2009Tentang Kesehatan sebagaimana dalam dakwaan primair Penuntut Umum ;2. Menjatuhkan Pidana terhadap terdakwa Pujiawan als.
Trenggalek atau setidaktidaknyadisuatu tempat tertentu lainnya dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Trenggalek ,dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan / atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar , perbuatan tersebut dilakukan dengan cara: pada waktu dan di tempat sebagaimana tersebut diatas terdakwa menjual pil warnaputih logo LL kepada saksi JUMANGIN Als.
Trenggalek atau setidaktidaknyadisuatu tempat tertentu lainnya dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Trenggalek,dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar danatau persyaratan keamanan , khasiat atau kemanfaatan , mutu , perbuatan tersebutdilakukan dengan cara : pada waktu dan di tempat sebagaimana tersebut diatas terdakwa menjual pil warnaputih logo LL kepada saksi JUMANGIN Als.
Mengedarkan sediaan farmasi tanpa ijin edar;Ad. 1. Unsur Barang Siapa ; Menimbang, bahwa Pengertian barang siapa senantiasa berhubungan dengan orang,perorangan baik Lakilaki maupun Perempuan (atau Badan Hukum) merupakan Subyek Hukum6sebagai pendukung hak dan kewajiban. Dalam persidangan ini telah dihadapkan seorang Lakilaki yang menerangkan bernama Pujiawan als.
Unsur mengedarkan sediaaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar:Menimbang, Bahwa unsur ini merupakan unsur yang bersifat alternatif dalam arti bahwatidak perlu semua unsur dibuktikan, cukup apabila salah satu unsur dianggap sah dan terbuktimaka uansur yang lain tidak perlu dibuktikan lagi.Menimbang, Bahwa Kata produksi sendiri bila di terjemahkan ke dalam bahasa Inggrisadalah PRODUCE yang berarti menghasilkan.
ENDAH PUSPITORINI,SH.
Terdakwa:
AJI PANGESTU
32 — 6
Menyatakan Terdakwa AJI PANGESTU bersalah melakukan tindak pidanaMengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar dan/atauHalaman 1 dari 11 Putusan Nomor 25/Pid. Sus/2018/PN Jmrpersyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu sebagaimanadiatur dan diancam pidana dalam Pasal 196 UndangUndang Nomor 36Tahun 2009 tentang Kesehatan dalam kedua Penuntut Umum;2.
Terdakwa AJI PANGESTU pada hari Senin tanggal 25September 2017 sekitar pukul 18.00 WIB atau setidaknya pada suatu waktudalam bulan September Tahun 2017 bertempat di rumah Terdakwa di DusunKrajan Desa Sidomulyo Kecamatan Silo Kabupaten Jember, atau setidaknyapada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum PengadilanNegeri Jember, Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaanfarmasi dan alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimanadimaksud dalam Pasal 106 ayat (1) yaitu sediaan farmasi
Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/alatkesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan dan mutu;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad. 1 Unsur "Setiap Orang;Menimbang, bahwa pada penjelasan UndangUndang Nomor 36 Tahun2009 tentang Kesehatan tidak ada satu Pasalpun yang menjelaskan definisi*setiap orang;Menimbang, bahwa oleh karena itu Majelis Hakim mengartikan frasasetiap
Sus/2018/PN Jmr Ayat (3) : Ketentuan mengenai pengadaan, penyimpanan, pengolahan,promosi, pengedaran sediaan farmasi dan alat kesehatan harus memenuhistandar mutu pelayanan farmasi yang ditetapkan dengan PeraturanPemerintah.Menimbang, bahwa sesuai faktafakta hukum yang terungkapdipersidangan yaitu Terdakwa ditangkap Petugas pada hari Senin tanggal 25September 2017 sekitar pukul 18.00 WIB di rumah Terdakwa di Dusun KrajanDesa Sidomulyo Kecamatan Silo Kabupaten Jember saat Terdakwa sedangtransaksi
Menyatakan Terdakwa AJI PANGESTU, terbukti secara sah dan meyakinkanbersalah melakukan tindak pidana Tanpa hak dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa AJI PANGESTU oleh karena itudengan pidana penjara selama 5 (lima) bulan dan pidana denda sejumlahRp. 200.000,00 (dua ratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabila pidanadenda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 2(dua) bulan;3.
27 — 2
telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan sediaan Farmasi yang tidak memiliki izin edar ;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidana penjara selama 4 (empat) bulan dan pidana denda sebesar Rp. 200.000,- ( dua ratus ribu rupiah ) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar, maka diganti dengan pidana kurungan selama 2(dua) bulan ;3.
Menyatakan terdakwa FAJAR GUNAWAN als.WAWAN Bin MA'ADIHARIYOTO bersalah secara sah dan meyakinkan menurut hukummelakukan tindak pidana mereka yang melakukan, yang menyuruhmelakukan dan turut serta melakukan perbuatan dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatanyang tidak memiliki izin edar sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam Pasal 197 Undangundang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2009tentang kesehatan sebagaimana yang didakwakan dalam Dakwaan KeduaPenuntut
anna nnn nnne Bahwa terdakwa FAJAR GUNAWAN als WAWAN Bin MAADIHARIYOTO (alm) pada hari kmais tangggal 22 Oktober 2015 sekira pukul19.00 Wib atau setidaktidaknya pada waktuwaktu lain bulan oktober tahun2015 bertempat di Jalan Ciliwung Kelurahan Patrang Kecamatan PatrangKabupaten Jember atau setidaktidaknya pada tempat tempat lain masihHalaman 2 dari 12 Putusan Nomor : 936/Pid.B/2015/PN.Jmrtermasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Jember, yang dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
AGUS SUGIYANTO, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkansebagai berikut:Bahwa yang saksi ketahui dalam perkara ini masalah penangkapanterhadap terdakwa yang sedang mengedarkan sediaan farmasi yangtidak memenuhi standard persyaratan kesehatan dan tidak memiliki izinedar Pada hari Kamis, tanggal 22 Oktober 2015 sekitar jam 23.00WB.
YANSAH, dibacakan di persidangan pada pokoknya menerangkan sebagaiberikut: Bahwa yang saksi ketahui dalam perkara ini masalah penangkapanterhadap terdakwa yang sedang mengedarkan sediaan farmasi yangtidak memenuhi standard persyaratan kesehatan dan tidak memiliki izinedar Pada hari Kamis, tanggal 22 Oktober 2015 sekitar jam 23.00WB.
dan/atau alat kesehatan harus memenuhi syaratsyarat yangditentukan Pasal 106 ayat (1) UndangUndang Nomor 36 Tahun 2009 tentangKesehatan menyebutkan : Sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapatdiedarkan setelah mendapat izin edar;Menimbang, bahwa sesuai faktafakta hukum yang terungkapdipersidangan yaitu terdakwa ditangkap pada hari Kamis, tanggal 22 Oktober2015 sekira jam 19.00WIB., dilesehan alunalun Jember dekat Kantor BankMandiri Jember awalnya Terdakwa menjual kepada teman Terdakwa yangbernama
DIDIK KURNIAWAN W, SH
Terdakwa:
TOMI WAHYU WARDANA Alias MBEMBES
27 — 4
- Menyatakan Terdakwa Tomi Wahyu Wardana alias Mbembes telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana : Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Ijin Edar ;
- Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan denda sejumlah Rp. 1.000.000,00 ( satu juta rupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak
Bahwa Terdakwa tidak memiliki keahliandan kewenangan untuk mengedarkan sediaan farmasi jenis Pil Doubel L yangtidak memiliki izin edar.Halaman 3 dari 20 Putusan Nomor 111/Pid.Sus/2018/PN TlgPerbuatan Terdakwa diancam pidana sebagaimana diatur dalam Pasal197 Jo Pasal 106 ayat (1) UU RI No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.Kedua :Bahwa ia Terdakwa TOMI WAHYU WARDANA Alias MBEMBES, padahari Jumat tanggal 02 Pebruari 2018 Sekira Pukul 10.30 WIB atau setidaktidaknya pada suatu waktu dalam bulan Pebruari
(PBF) dan Apotek, Rumah Sakit danPuskesmas ; Bahwa berdasarkan undang undang RI No. 36 Tahun 2009tentang Kesehatan semua sediaan farmasi sebelum di edarkanharuSs mempunyai no pendaftaran / ijin edar.
Bahwa benar Terdakwa tidak memiliki kKeahlian dan kewenangan untukmengedarkan sediaan farmasi jenis pil dobel L yang tidak memiliki izin edar,karena pekerjaan Terdakwa dalam kesehariannya adalah sebagai tukangbatu ;9.
Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan /atau alat kesehatan yang tidak memiliki ijin sebagaimana dimaksud dalampasal 106 ayat (1) UU R.I. No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan yaitusediaan farmasi dan alat kesehatan ahnya dapat diedarkan setelahmendapat izin edar ;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1.
Menyatakan Terdakwa Tomi Wahyu Wardana alias Mbembes telahterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana: Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki IjinEdar ;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidanapenjara selama 1 (satu) tahun dan denda sejumlah Rp. 1.000.000,00 ( satujuta rupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar, makadigantikan dengan pidana kurungan selama 4 (empat) bulan ;3.
60 — 13
Menyatakan Terdakwa SYARIFUDDIN bin RADI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar dan/ atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu;2.
:PDM17/TNGGA/01/2017, tanggal 16 Maret 2017 yang pada pokoknya menuntutTerdakwa, sebagai berikut:1.Menyatakan terdakwa SYARIFUDDIN Bin RADI terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengajamengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standar dan atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan dan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 ayat (2)dan ayat (3) UU RI No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan.Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa SYARIFUDDIN
Kutai Kartanegara atau setidaktidaknyaditempat lain yang masih termasuk daerah hukum Pengadilan NegeriTenggarong yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalamPasal 106 ayat (1) UU RI No. 36 tahun 2009 tentang kesehatan, perouatanmana dilakukan terdakwa dengan cara dan kejadian sebagai berikut: Berawal pada hari Selasa tanggal 11 Oktober 2016 sekira pukul
Kutai Kartanegara atau setidaktidaknyaditempat lain yang masih termasuk daerah hukum Pengadilan NegeriTenggarong yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, dengansengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alatkesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal98 ayat (2) dan ayat (3), perbuatan mana dilakukan terdakwa dengan caradan kejadian sebagai berikut: Berawal pada hari Selasa tanggal
dan alat kesehatan harus memenuhistandar mutu pelayanan farmasi yang ditetapbkan dengan PeraturanPemerintah;Menimbang, bahwa dari faktafakta hukum yang diperoleh di persidangan,sebagaimana tersebut di atas bahwa Terdakwa ditangkap Petugas Kepolisianpada hari Selasa tanggal 11 Oktober 2016 sekira pukul 14.45 Wita di rumahTerdakwa di Desa Sido Mukti RT.022 Blok L Kec.
Menyatakan Terdakwa SYARIFUDDIN bin RADI telah terbukti secara sahdan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana mengedarkansediaan farmasi yang tidak memenuhi standar dan/ atau persyaratankeamanan, khasiat atau kemanfaatan, dan mutu;2.
PUJI ASTUTI, S.H.
Terdakwa:
DANANG DIAN PRASETYO Bin Alm. RUSIK
28 — 5
- Menyatakan Terdakwa Danang Dian Prasetyo Bin Alm.Rusik tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "Dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki izin edar" sebagaimana dalam dakwaan alternatif Kesatu;
- Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa tersebut dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 6 (enam
RUSIK telahterbukti bersalah melakukan Tindak Pidana dengan sengaja mengedarkansediaan farmasi tanpa memiliki ijin edar sebagaimana diatur dan diancampidana dalam pasal 197 UU RI No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatandalam dakwaan Kesatu2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa DANANG DIAN PRASETYO BinAlm. RUSIK berupa pidana penjara 2 (dua) tahun dikurangi selama ditahandan denda sebesar Rp.2.000.000, (dua juta rupiah) subsidair 4 (empat)bulan kurungan dengan perintah terdakwa tetap ditahan3.
Ir.Koesnadi,M.Si selaku Kepala Laboratorium Forensik Polri Cabang Surabayadiperoleh suatu kesimpulan bahwa Barang Bukti dengan Nomor5551/2019/NOF seperti tersebut dalam (I) adalah benar tablet denganbahan aktif Triheksifenidil HCl, mempunyai efek sebagai anti parkinson,tidak termasuk Narkotika maupun Psikotropika, tetapi termasuk Daftar ObatKeras, sedang diketahui terdakwa untuk atau) dalam menmiiliki,menyimpan,mengedarkan pil LL tersebut bukan sebagai atau atas namasuatu Pabrik Obat, Pedagang Besar Farmasi
Pabrik Obat, Pedagang Besar Farmasi, apotik, Rumah Sakit,Puskesmas, Balai Pengobatan, dokter, Lembaga Penelitian atau LembagaPendidikan atau bukan berdasarkan resep dokterPerbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalampasal 196 jo pasal 98 ayat (2) UU RI No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan.Halaman 6 dari 21 Putusan Nomor 334/Pid.Sus/2019/PN Tlg.Menimbang, bahwa atas dakwaan Penuntut Umum tersebut, Terdakwadi persidangan menerangkan telah mengerti isi dan maksudnya dan Terdakwatidak
Melaksanakan Pengelolaan obat publik, b.Melaksanakan BINDALWAS produksi dan distribusi Sediaan Farmasi, c.Menyelenggarakan Sertifikat PKRT, d. Menyelenggarakan SertifikatHalaman 9 dari 21 Putusan Nomor 334/Pid.Sus/2019/PN Tlg.IRTP, e.
(PBF) dan Apotik, Rumah Sakit danPuskesmas; Bahwa sesuai dengan UndangUndang No.36 Tahun 2009 TentangKesehatan semua sediaan farmasi sebelum diedarkan harusmempunyai nomor pendaftaran/ijin edar dan diproduksi oleh industrifarmasi dengan menerapkan cara produksi obat yang baik (CPOB);Bahwa apabila seseorang membutuhkan obat keras harus ada petunjukdan perintah dokter yaitu menggunakan resep dokter karena apabilaseseorang mengkonsumsi obat keras secara teruS menerus tanpapetunjuk dokter maka akan
JENNY R WAYONG, SH
Terdakwa:
AGUS WAHYUDI Alias YUDI.
21 — 4
SingkilKota Manado atau setidaktidaknya di suatu tempat lain dimana Pengadilan NegeriManado yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemiliki jin edar, sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (1) yaitu sediaanfarmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkan setelah mendapat ijin edarperbuatan mana dilakukan terdakwa dengan cara dan uraian perbuatan sebagaiberikut : Berawal pada hari Jumat tanggal
Bahwa terdakwa tidak memiliki Keahlian dan kewenangan di bidang Kesehatanserta saat itu. terdakwa tidak memiliki jjin untuk mengedarkan ataumemperdagangkan sediaan farmasi berupa obatobatan tersebut merupakanGolongan Obat keras sebagaimana hasil pengujian dari Berdasarkan Surat BalaiBesar POM Manado No: TPP.01.02.112.1122.09.20. 947b yaitu :Terhadap Tablet berwarna kuning berbentuk bundar, salah satu sisi terdapattulisan mf sisi lainya bergaris tengah vertikal dan horisontal. adalah benarmengandung
SingkilKota Manado atau setidaktidaknya di suatu tempat lain dimana Pengadilan NegeriManado yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidakmemenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat atau kemanfaatan danmutu, mutu sebagaimana dimaksud dalam pasal 98 ayat (2) dan ayat (3), perbuatanmana dilakukan terdakwa dengan cara dan uraian perbuatan sebagai berikut :Halaman 6 dari 25 Halaman Putusan Nomor
Menyatakan Terdakwa AGUS WAHYUDI alias YUDI telah terbukti secara sahdan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana : TANPA HAKHalaman 23 dari 25 Halaman Putusan Nomor 13/Pid.Sus/2021/PN MndMENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI sebagaimana dalam Dakwaan PrimairKesatu;2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidanapenjara selama 1 (Satu) Tahun dan 6 (Enam) bulan dan Denda sebesar Rp.50.000.000.
40 — 5
Purowrejo, Kota Pasuruan, atau setidaktidaknyaterjadi ditempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan NegeriPasuruan, dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan/ataualat kesehatan yang tidak memenuhi standard dan/atau persyaratan keamanan,khasiat atau kemanfaatan, dan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 ayat (2)dan ayat (3).
, sarana penyimpanan sediaan farmasi, apotik,rumah sakit, pukesmas dan dokter;Bahwa penggunaan obat carnophen secara terus menerus jika digunakantidak sesuai dengan resep dokter dapat mengakibatkan sakit pada hati,jantung, dan juga ginjal;Bahwa biasanya obat carnophen ini digunakan 4 (empat) kali seharidengan dosis 50 mg, sesuai dengan resep dokter;Bahwa saksi membenarkan obat carnophen dalam perkara ini adalah aslidan diproduksi oleh Zanith;Menimbang, bahwa atas keterangan saksi ahli ini, terdakwa
, sarana penyimpanan sediaan farmasi, apotik,rumah sakit, pukesmas dan dokter;19e Bahwa penggunaan obat carnophen secara terus menerus jika digunakantidak sesuai dengan resep dokter dapat mengakibatkan sakit pada hati,jantung, dan juga ginjal;e Bahwa biasanya obat carnophen ini digunakan 4 (empat) kali seharidengan dosis 50 mg, sesuai dengan resep dokter;e Bahwa pekerjaan terdakwa membuka usaha salon;e Bahwa terdakwa menjual belikan pil / tablet carnophen tersebut dari dankepada orang lain tidak
UnsurMemproduksiataumengedarkansediaanfarmasidan/ataualatkesehatan yang tidak memenuhi standart dan / atau persyaratan keamanan, khasiat ataukemanfaatan, dan mutu;Menimbang bahwa dimaksud pekerjaan kefarmasian adalah perbuatantermasuk pengendalian mutu sediaan farmasi, pengamanan, pengadaan, penyimpanan2ddan distribusi obat, pengelolaan obat, pelayanan obat atas resep dokter, pelayananinformasi obat serta pengembangan obat, bahan obat dan obat tradisional;Menimbang bahwa yang dimaksud dengan tenaga
Menyatakan terdakwa YOKO DARMAWAN alias CEN CEN Bin BAMBANG,telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanaMengedarkan sediaan farmasi yang tidak memenuhi standart dan /ataupersyaratan keamanan , khasiat atau kemanfaatan, dan mutu;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjaraselama bulan;4. Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani oleh terdakwa akan dikurangkanseluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;5.
106 — 11
Menyatakan Terdakwa ARIF NUGROHO Als WIN Bin MURDI UTOMO, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan Tindak Pidana DENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMILIKI IZIN EDAR;2.
PN.Wno tanggal 2Desember 2016 tentang penetapan hari sidang;Berkas perkara dan suratsurat lain yang bersangkutan;Setelah mendengar keterangan saksisaksi dan terdakwa sertamemperhatikan barang bukti yang diajukan di persidangan;Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan olehPenuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut:1.Menyatakan Terdakwa ARIF NUGROHO Als WIN Bin MURDI UTOMOterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanasecara dengan sengaja mengedarkan sediaan farmasi
ARIF NUGROHO Als WIN Bin MURDI UTOMO padahari Kamis tanggal 22 September 2016 sekitar jam 14.00 WIB atau setidaktidaknya pada suatu waktu dalam bulan September 2016, bertempat diDemblaksari, Baturetno, Kecamatan Banguntapan, Kabupaten Bantul danberdasarkan Pasal 84 ayat (2) KUHAP pengadilan negeri yang di dalamdaerah hukumnya terdakwa ditahan dan tempat kediaman sebagian besarsaksi yang dipanggil lebih dekat pada tempat Pengadilan Negeri Wonosari,dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
; Profesi Apoteker Farmasi UGM Yogyakarta; 2 Ilmu Farmasi UGM Yogyakarta;Bahwa sesuai dengan UU RI Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatanyang dimaksud dengan sediaan Farmasi adalah obat, bahan obat, obattradisional dan kosmetika;Bahwa Trihexypenidyl adalah termasuk obat golongan obat keras/daftar G,dan obat keras hanya dapat diperoleh berdasarkan resep dokter,Trinexypenidyl sebagai obat anti parkison.
UNSUR DENGAN SENGAJA MEMPRODUKSI ATAUMENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI DAN/AT AU ALATKESEHATAN YANG TIDAK MEMILIKI IZIN EDAR ;Putusan No.93/Pid.Sus/2016/PN Wno, halaman 23 dari 28Menimbang bahwa yang dimaksud dengan sengaja adalahmengetahui dan menghendaki perobuatan dan akibat yang dilakukan,berdasarkan teori hukum pidana, kesengajaan terbagi menjadi 3 (tiga) yaitu : Kesengajaan sebagai maksud (opzet als oogmerk) untuk mencapaisuatu tujuan (yang dekat).
Menyatakan Terdakwa ARIF NUGROHO Als WIN Bin MURDI UTOMO,terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan Tindak PidanaDENGAN SENGAJA MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANGTIDAK MEMILIKI IZIN EDAR;2.
LESTARI, SH.
Terdakwa:
INDRA WAHYUDI Bin MAESURI
20 — 3
MENGADILI:
- Menyatakan terdakwa INDRA WAHYUDI Bin MAESURI tersebut di atas telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memilii izin edar;
- Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa tersebut di atas oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 3 (tiga) bulan serta denda sebesar Rp. 3.000.000,- (tiga juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak
Menimbang, bahwa Terdakwa diajukan ke persidangan oleh PenuntutUmum didakwa berdasarkan surat dakwaan sebagai berikut:Kesatu :Bahwa ia Terdakwa INDRA WAHYUDI Bin MAESURI pada hari Selasatanggal 15 September 2020 sekira pukul 14.00 Wib atau setidaktidaknyadisekitar waktu itu dalam bulan September 2020 di Desa Bangkok, Kec.Gurah,Kab.Kediri atau setidaktidaknya disuatu tempat yang masih termasuk dalamDaerah Hukum Pengadilan Negeri Kabupaten Kediri, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
SITI NUR FITRIA sebanyak 2 (dua) butir ; Bahwa Terdakwa menjual atau mengedarkan sediaan farmasi berupa piljenis LL tidak memiliki izin dari yang berwenang danTerdakwa tidak memilikikeahlian maupun kewenangan di bidang kefarmasian ; Bahwa berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan LaboratoriumKriminalistik No.
Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 197 UU RI No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan.ATAUKedua :Bahwa ia Terdakwa INDRA WAHYUDI Bin MAESURI pada hari Selasatanggal 15 September 2020 sekira pukul 14.00 Wib atau setidaktidaknyadisekitar waktu itu dalam bulan September 2020 di Desa Bangkok, Kec.Gurah,Kab.Kediri atau setidaktidaknya disuatu tempat yang masih termasuk dalamDaerah Hukum Pengadilan Negeri Kabupaten Kediri, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi
Menyatakan terdakwa INDRA WAHYUDI Bin MAESURI tersebut di atastelah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanamengedarkan sediaan farmasi yang tidak memilii izin edar ;2.
51 — 3
dakwaan sebagai berikut:KESATUBahwa Terdakwa SUHARYANTO Bin YATANTO pada hari Sabtu tanggal 11Oktober 2014 sekitar pukul 17.30 WIB, atau pada suatu waktu lain dalam bulanOktober 2014, atau setidaktidaknya pada suatu waktu dalam tahun 2014 bertempat diPos Kamling Perum KBN Gg.I, Kelurahan Sukorame, Kecamatan Mojoroto, KotaKediri atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam DaerahHukum Pengadilan Negeri Kediri, tidak memiliki keahlian dan kewenangan dengansengaja mengedarkan sediaan farmasi
L tersebut sebanyak 10butir dengan harga Rp.10.000,00 (Sepuluh ribu rupiah) telah dijual keBADU (DPO) sedangkan sisanya disita oleh petugas Polisi.e Bahwa terhadap barang bukti yang didapat dari Terdakwa berdasarkanhasil pemeriksaan Labfor Cabang Surabaya, Nomor Lab:6409/NOF/2014tanggal 21 Oktober 2014 bahwa tablet tersebut adalah benar tablet denganbahan aktif Triheksifinedil HCL (tidak termasuk Narkotika maupunPsikotropika, tetapi termasuk daftar obat keras).e Bahwa Terdakwa menyimpan sediaan farmasi
jenis dobel Ltidak memilikikeahlian atau pendidikan khusus di bidang kefarmasian dan tidak memilikiijin dari pihak yang berwenang untuk mengedarkan sediaan farmasi jenispil dobel L.Perbuatan Terdakwa SUHARIYANTO Bin YATANTO sebagaimana diatur dandiancam pidana sesuai dengan Pasal 196 UU No. 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan.ATAUKEDUABahwa Terdakwa SUHARIYANTO Bin YATANTO pada waktu dan tempatsebagaimana tersebut dalam Dakwaan Kesatu, tanpa hak melakukan penyerahanpersediaan untuk penyerahan dan penawaran
Sedangkan sisanya disita oleh petugas Polisi ;e Bahwa terdakwa dalam menjual dan membeli pil dobel L tersebut tidakmenggunakan resep dokter ;e Bahwa terdakwa tidak bekerja dibidang farmasi dan terdakwa tidak memiliki iindari pihak yang berwenang untuk menjual obat jenis pil double L tersebut;Menimbang, bahwa mengenai barang bukti berupa pil LL, pada saat dilakukanpenangkapan terhadap terdakwa ditemukan 80 (delapan puluh) butir pil LL yangdikemas dalam 1 (dua) kantong plastik.
KdrMenimbang, bahwa unsur ini bersifat alternatif sehingga apabila salah satuperbuatan dalam unsur ini telah terpenuhi maka unsur ini juga telah terpenuhi menuruthukum ;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja adalah menunjukkan sikapbatin dari pelaku tindak pidana yang mempunyai maksud atau kehendak untukmelakukan perbuatan tersebut dan juga harus mengetahui akan akibat dari perbuatannyatersebut ;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sediaan farmasi adalah obat, bahanobat, obat tradisional,
1.WAHIDA, SH.
2.IDA HARYANI . SH
Terdakwa:
MOHAMMAD MA'RUF AFENDI Bin NURSAMSI
22 — 5
MENGADILI:
- Menyatakan Terdakwa Mohammad Ma'ruf Afendi Bin Nursamsi tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Dengan Sengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Ijin Edar, sebagaimana dalam dakwaan Primair;
- Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 10 (sepuluh) bulan dan denda sejumlah Rp. 1.500.000,- (satu juta lima ratus ribu rupiah) dengan ketentuan
Banyuwangi atau pada suatu tempat lain yang masih termasukdalam daerah Hukum Pengadilan Negeri Banyuwangi, dengan sengajamemproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidakmemiliki ijin edar sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1), Perouatantersebut dilakukan oleh terdakwa dengan caracara sebagai berikut : Bahwa awalnya saksi Fitrian Adi Wibowo dan saksi Mohammad Sugiarto(keduanya petugas kepolisian) berhasil mengamankan saksi Anmad Naupal Rizqiyang kedapatan memiliki
Banyuwangi dan saat digeledah terdakwa kedapatan memiliki100 (Seratus) butir obat trinexyphenidyl yang disimpan didalam saku celanasebelah kanan selanjutnya saksi Fitrian Adi Wibowo dan saksi MohammadSugiarto berlanjut melakukan penggeledahan pada rumah terdakwa danditemukan barang bukti sejumlan 78 (tujuo puluh delapan) butir obattrinexyphenidyl yang disimpan di dalam lemari Kamar rumah terdakwa; Bahwa benar terdakwa bukan petugas yang berwenang untuk mengedarkansediaan farmasi jenis trinexyphenidyl
;Menimbang berdasarkan uraian tersebut diatas maka majelis hakimberpenilaian unsur setiap orang telah terpenuhi;Unsur dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi danatau alat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar sebagaimana dimaksud dalamPasal 106 ayat (1);Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum benar saksi Fitrian Adi Wibowo dansaksi Mohammad Sugiarto (keduanya petugas kepolisian) berhasil mengamankansaksi Anmad Naupal Rizqi yang kedapatan memiliki obat trinexyphenidyl sebanyak
jenis trilhexiphenidyl ataupun jenisyang lainnya, sehingga terdakwa tidak mempunyai ijin untuk melakukan perbuatantersebut ;Menimbang, bahwa majelis hakim berpendapat bahwa perbuatan terdakwamengedarakan sediaan farmasi tersebut terjadi karena adanya suatu kehendak yangmerupakan sikap batin dari terdakwa pada saat yang bersangkutan yang didalamnyaada maksud/ dengan maksud untuk melakukan perbuatanperbuatan yang dilarangyaitu mengedarkan sediaan farmasi tanpa jin, sehingga perbuatan tersebut dilakukanoleh
Menyatakan Terdakwa Mohammad Mat'ruf Afendi Bin Nursamsi tersebut diatas,terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana DenganSengaja Mengedarkan Sediaan Farmasi Yang Tidak Memiliki Ijin Edar,sebagaimana dalam dakwaan Primair;2.