Ditemukan 261621 data
7 — 1
Bahwa perkawinan antara Penggugat dan Tergugat dilangsungkanberdasarkan kehendak kedua belah pihak dengan tujuan membentuk rumahtangga yang sakinah, mawaddah, warahmah yang diridhoi oleh Allah Swt;3. Bahwa setelah menikah, Penggugat dan Tergugat tinggal di rumahkediaman orangtua Tergugat;4. Bahwa selama perkawinan tersebut Penggugat dan Tergugat telahberkumpul sebagaimana layaknya suami isteri dan dikaruniai 1 orang anakyang bernama Anak I, lakilaki berumur 11 bulan;5.
Bahwa ikatan perkawinan antara Penggugat dan Tergugat sebagaimanayang diuraikan diatas sudah sulit dibina untuk membentuk suatu rumahtangga yang sakinah, mawaddah warahmah sebagaimana maksud dantujuan dari suatu perkawinan, sehingga lebih baik diputus karena perceraian;Put, No, 4072/Pdt.G/2019/PA.Cms, hal, 2 dari 12 hal.Berdasarkan dalil dan alasanalasan tersebut diatas, maka dengan iniPenggugat memohon kepada Ketua Pengadilan Agama Ciamis cq.
11 — 4
Bahwa perkawinan antara Penggugat dan Tergugat dilangsungkanberdasarkan kehendak kedua belah pihak dengan tujuan membentukrumah tangga yang sakinah, mawadah, warahmah yang diridhoi olehAllah SWT;. Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat tinggal bersama dirumah orangtua Tergugat di JI. Madura No.38, RT.002 RW.008,Kelurahan Sapuro Kebulen, Kecamatan Pekalongan Barat, KotaPekalongan selama kurang lebih 5 tahun 2 bulan lamanya;.
Bahwa ikatan perkawinan antara Penggugat dan Tergugat sebagaimanadiuraikan diatas sulit dibina untuk membentuk rumah tangga yangsakinah, mawadah, warahmah sebagaimana maksud dan tujuan darisuatu perkawinan, sehingga lebih baik diputus karena perceraian;9.
8 — 0
mengirimkankabar berita, tidak pernah mengirim nafkah dan tidak ada itikad baik untukkembali membina rumah tangga bersama Penggugat;Bahwa keluarga Penggugat dan Tergugat sudah sering berusaha untukmenasihati Penggugat agar bersabar dan mempertahankan rumah tanggaPenggugat dengan Tergugat, akan tetapi Penggugat telah berketapan hatiuntuk bercerai dari Tergugat;Bahwa dengan keadaan rumah tangga Penggugat dan Tergugat yangdemikian ini, sudah sangat sulit untuk menciptakan keluarga yang sakinahmawaddah warahmah
itu mengadukan kepada hakimtentang deritanya karena tidak disetubuhi, maka hakim berwenanguntuk menceraikannya;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian dan pertimbangan hukumtersebut di atas, Majelis Hakim berpendapat bahwa keadaan rumah tanggaPenggugat dan Tergugat telah pecah sedemikian rupa sehingga tujuanperkawinan untuk membentuk keluarga/rumah tangga yang bahagia dan kekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa vide: Pasal 1 UndangUndang Nomor1 tahun 1974 dan atau keluarga yang sakinah, mawaddah, warahmah
9 — 0
Bahwa dengan keadaan rumah tangga Penggugat dan Tergugat yangdemikian ini, sudah sangat sulit untuk menciptakan keluarga yang sakinahmawaddah warahmah dan sudah tidak mungkin lagi untuk dipertahankan;Bahwa atas perbuatan Tergugat tersebut, Penggugat mohon kepadaKetua Pengadilan Agama Muara Enim Cq Majelis Hakim yang memeriksaperkara ini, kiranya berkenan menerima, memeriksa, mengadili sertamemutuskan sebagai berikut:a. Menerima dan mengabulkan gugatan Penggugat;b.
No. 0204/Pdt.G/2014/PA.MEMenimbang, bahwa berdasarkan pokokpokok keterangan saksi tersebutdi atas, dapat disimpulkan fakta bahwa keadaan rumah tangga Penggugat danTergugat telah pecah sedemikian rupa, sehingga tujuan perkawinan untukmembentuk keluarga/rumah tangga yang bahagia dan kekal berdasarkanKetuhanan Yang Maha Esa vide: Pasal 1 UndangUndang Nomor 1 tahun1974 dan atau keluarga yang sakinah, mawaddah, warahmah vide: Pasal 3Kompilasi Hukum Islam tidak dapat terwujud di dalam rumah tanggaPenggugat
13 — 6
Bahwa atas dasar fakta dan peristiwa diatas, maka Penggugat sudahtidak sanggup lagi untuk mempertahankan keutuhan rumah tanggaPeggugat dan Tergugat disebabkan sering terjadi pertengkaran danperselisinan serta tidak ada harapan akan hidup rukun lagi dalam membinarumah tangga karena sangat sulit terciptanya rumah tangga bahagia yangsakinah, mawaddah warahmah sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 jo. Pasal 3 Kompilasi HukumIslam.9.
perselisihandan pertengkaran terusmenerus antara Penggugat dan Tergugat, patutdinyatakan telah terbukti;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta di atas bahwa telah terjadipertengkaran bahkan telah pisah rumah antara Penggugat dan Tergugat.Dengan demikian, maka Majelis Hakim berpendapat bahwa rumah tanggaPenggugat dan Tergugat benarbenar telah pecah dan tidak harmonis lagi(broken marriage);Menimbang, bahwa dengan kenyataan di atas, maka harapan untukdapat membina kehidupan rumah tangga yang sakinah, mawaddah, warahmah
14 — 5
Bahwa atas dasar fakta dan peristiwa diatas, maka Pemohon sudahtidak sanggup lagi untuk mempertahankan keutuhan rumah tanggaPemohon dan Termohon disebabkan sering terjadi pertengkaran danperselisinan serta tidak ada harapan akan hidup rukun lagi dalam membinarumah tangga karena sangat sulit terciptanya rumah tangga bahagia yangsakinah, mawaddah warahmah sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 jo. Pasal 3 Kompilasi HukumIslam.Halaman 2 dari 11 halaman.
Putusan Nomor 825/Pdt.G/2021/PA.KisDengan demikian, maka Majelis Hakim berpendapat bahwa rumah tanggaPemohon dan Termohon benarbenar telah pecah dan tidak harmonis lagi(broken marriage);Menimbang, bahwa dengan kenyataan di atas, maka harapan untukdapat membina kehidupan rumah tangga yang sakinah, mawaddah, warahmah yang menjadi tujuan dari sebuah perkawinan sulit untuk dapatdiwujudkan, padahal tujuan tersebut merupakan asasasas mendasar yangmelandasi hubungan pasangan suami istri dalam membangun
12 — 9
Ar Rum Ayat 21 yangartinya : Dan di antara tandatanda kekuasaanNya ialah Dia menciptakanuntukmu istriistri dari Jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasatentram kepadanya, dan dijadikanNya diantaramu rasa kasih dan sayang.Sesungguhnya pada yang demikian itu benarbenar terdapat tandatanda bagikaum yang berfikir.Menimbang, bahwa Perkawinan bukanlah suatu tindakan isengmelainkan suatu upaya untuk mewujudkan rumah tangga sakinah, mawaddah,warahmah dan bahkan lebih jauh lagi AlQuran menitik beratkan
strijo Pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 tahun 1975 jo Pasal 116huruf (f) Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa pada prinsipnya perkawinan bertujuan untukmembentuk rumah tangga yang bahagia dan kekal serta untuk mewujudkankeluarga yang sakinah, mawaddah dan warahmah sebagaimana dikehendakiUndangUndang Perkawinan maupun Kompilasi Hukum Islam, namun kondisirumah tangga Penggugat dan Tergugat justru sebaliknya telah lari dari prinsipprinsip tersebut diatas, oleh karenanya Pengadilan berpendapat
13 — 6
Bahwa adanya perselisihan dan pertengkaran yang terus menerus tersebutmengakibatkan rumah tangga Pemohon dan Termohon tidak adakebahagiaan lahir dan batin dan tidak ada harapan untuk kembali membinarumah tangga yang sakinah mawaddah warahmah;8. Bahwa antara Pemohon dan Termohon pernah diupayakan damai olehpihak keluarga, namun tidak berhasil;9.
perselisihan danpertengkaran yang sulit dirukunkan kembali dalam satu rumah tangga, apalagiuntuk sekarang ini keduanya telah hidup sendirisendiri dan selama itu pulaantara keduanya tidak terjalin lagi komunikasi yang baik sebagaimana layaknyapasangan suami isteri;Menimbang, bahwa dengan kondisi rumah tangga yang demikiankeadaannya, Majelis Hakim berkesimpulan bahwa rumah tangga Pemohon danTermohon telah pecah (breakdown marriage) sehingga tujuan perkawinanuntuk membentuk keluarga yang sakinah, mawaddah, warahmah
11 — 1
Bahwa dengan keadaan rumah tangga Penggugat dan Tergugat yangdemikian ini, sudah sangat sulit untuk menciptakan keluarga yang sakinahmawaddah warahmah dan sudah tidak mungkin lagi untuk dipertahankan;Bahwa atas perbuatan Tergugat tersebut, Penggugat mohon kepadaKetua Pengadilan Agama Muara Enim Cq Majelis Hakim yang memeriksaperkara ini, kiranya berkenan menerima, memeriksa, mengadili sertamemutuskan sebagai berikut:a. Menerima dan mengabulkan gugatan Penggugat;b.
rukun kembali dalam ikatan pernikahan, karena Penggugatsudah enggan untuk rukun kembali bersama Tergugat;Menimbang, bahwa berdasarkan pokokpokok keterangan saksi tersebutdi atas, Majelis Hakim telah menemukan fakta bahwa keadaan rumah tanggaPenggugat dan Tergugat telah pecah sedemikian rupa, sehingga tujuanperkawinan untuk membentuk keluarga/rumah tangga yang bahagia dan kekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa vide: Pasal 1 UndangUndang Nomor1 tahun 1974 dan atau keluarga yang sakinah, mawaddah, warahmah
14 — 1
Bahwa, tujuan dari pernikahan adalah demi tercapainya keluarga sakinahmawaddah warahmah, mengingat hingga saat ini ternyata Tergugat tetaptidak mau menyadari dan memperbaiki kesalahan kesalahannya dan justrumembuat kondisi rumah tangga semakin memburuk dan sekaligus telahmenimbulkan kecewa dan sakit hati Penggugat yang amat mendalam,maka Penggugat sudah tidak ingin mempertahankan rumah tangganyadengan Tergugat.9.
antara mereka sudah tidak adaharapan lagi untuk hidup rukun dalam satu rumah tangga, maka perkawinanantara Penggugatdengan Tergugat tersebut telah pecah, tidak ada lagi ikatanbatin antara kKeduanya, sehingga substansi perkawinan sebagaimana Pasal 1UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 yaitu ikatan lahir batin dengan tujuanmembentuk keluarga yang bahagia dan kekal serta tujuan perkawinansebagaimana dikehendaki Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam yaitu untukmewujudkan kehidupan rumah tangga yang sakinah mawaddah warahmah
14 — 3
Bahwa perkawinan antara Penggugat dan Tergugat dilangsungkan berdasarkan kehendak kedua belah pihak dengan tujuan membentuk rumahtangga yang sakinah, mawadah, warahmah yang diridhoi oleh Allah SWT; . Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat tinggal bersamadirumahkontrakanPenggugat di Cempaka Putih, Kelurahan Sumur Batu,Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat, selama kurang lebih 2 tahun 3 bulan;.
Bahwa ikatan perkawinan antara Penggugat dan Tergugat sebagaimanadiuraikan diatas sulit dibina untuk membentuk rumah tangga yang sakinah,mawadah, warahmah sebagaimana maksud dan tujuan dari suatuperkawinan, sehingga lebih baik diputus karena perceraian; .
10 — 2
Bahwa perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat dilangsungkanberdasarkan kehendak kedua belah pihak dengan tujuan membentukrumah tangga yang sakinah, mawaddah, warahmah yang diridhoi olehAllah Swt;3. Bahwa setelah menikah, Penggugat dengan Tergugat hidup bersama di rumah orang tua Penggugat di Desa Pododadi, KecamatanKaranganyar, selama 2 tahun 7 bulan; 4.
Bahwa ikatan perkawinan Penggugat dengan Tergugat sebagaimanadiuraikan diatas sudah sulit dibina untuk membentuk suatu rumahtangga yang sakinah, mawadah warahmah sebagaimana maksud dan tujuan dari suatu perkawinan;9.
10 — 5
Sesungguanya pada yang demikian ity benarbenar ferdapat fandatandabagi kaum yang berfikirPerkawinan bukaniah suatu tindakan iseng melainkan suatu upaya untukmewwjudkan rumah tangga sakinah. mawaddah, warahmah dan bahkan lebihjauh lagi AlQuran menitik beratkan lekatnya hubungan ikatan jiwa antara suamiistri harus sampai pada terciptanya keharmonisan dan apabila ikatan jiwaantara suami istrl sudah sirna atau sudah tidak ada lagi, maka sebenamyaperkawinan tersebut sudah rapuh dan sudah tidak rukun lagi
Pasal 176huruf (b) Kompilasi Hukum Islam yang berbunyi salah satu pihak meninggalkan pihak jain selama 2 jdua) tahun berfurutturut tanpa izinpihak fain dan tanpa alasan yang sah atau hal Jain df luar rkemampuannya,Menimbang, bahwa pada prinsipnya perkawinan bertujuan untukmembentuk rumah tangga yang bahagia dan kekal serta untuk mewujudkanKeluarga yang sakinah, mawaddah dan warahmah sebagaimana dikehendakiaUndangUindang Perkawinan maupun Kompilasi Hukum Islam, namun kondisirumah tangga Penggugat
21 — 13
Setelah itu suasana rumahtangga Penggugat dengan Tergugat mulai dilanda permasalahan, Perselisihandan pertengkaran, sehingganya tidak lagi menjadi rumah tangga yangmawaddah warahmah sebagaimana tuntutan ajaran Islam, Penyebabnyaadalah ;Putusan Nomor 218/Pdt.G/2016/PA.Plg.
Bahwa berdasarkan halhal yang Penggugat ungkapkan diatas, maka rumahtangga Penggugat dan Tergugat sudah tidak mungkin lagi dipertahankansehingga tujuan perkawinan dalam rangka mewujudkan rumah tangga yangsakinah, mawaddah, warahmah sebagaimana tuntunan Ajaran Islam menurutPenggugat tidak akan terwujud, sehingga Penggugat telah berketetapan hatiuntuk bercerai dengan Tergugat dengan mengajukan Gugatan Cerai kePengadilan Agama Palembang;Putusan Nomor 218/Pdt.G/2016/PA.Plg.
10 — 4
Bahwa atas dasar fakta dan peristiwa diatas, maka Penggugat sudahtidak sanggup lagi untuk mempertahankan keutuhan rumah tanggaPeggugat dan Tergugat disebabkan sering terjadi pertengkaran danperselisinan serta tidak ada harapan akan hidup rukun lagi dalam membinarumah tangga karena sangat sulit terciptanya rumah tangga bahagia yangsakinah, mawaddah warahmah sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 jo. Pasal 3 Kompilasi HukumIslam.9.
perselisihandan pertengkaran terusmenerus antara Penggugat dan Tergugat, patutdinyatakan telah terbukti;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta di atas bahwa telah terjadipertengkaran bahkan telah pisah rumah antara Penggugat dan Tergugat.Dengan demikian, maka Majelis Hakim berpendapat bahwa rumah tanggaPenggugat dan Tergugat benarbenar telah pecah dan tidak harmonis lagi(broken marriage);Menimbang, bahwa dengan kenyataan di atas, maka harapan untukdapat membina kehidupan rumah tangga yang sakinah, mawaddah, warahmah
10 — 4
Bahwa atas dasar fakta dan peristiwa diatas, maka Penggugat sudahtidak sanggup lagi untuk mempertahankan keutuhan rumah tanggaPeggugat dan Tergugat disebabkan sering terjadi pertengkaran danperselisinan serta tidak ada harapan akan hidup rukun lagi dalam membinarumah tangga karena sangat sulit terciptanya rumah tangga bahagia yangsakinah, mawaddah warahmah sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 jo. Pasal 3 Kompilasi HukumIslam.9.
perselisihandan pertengkaran terusmenerus antara Penggugat dan Tergugat, patutdinyatakan telah terbukti;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta di atas bahwa telah terjadipertengkaran bahkan telah pisah rumah antara Penggugat dan Tergugat.Dengan demikian, maka Majelis Hakim berpendapat bahwa rumah tanggaPenggugat dan Tergugat benarbenar telah pecah dan tidak harmonis lagi(broken marriage);Menimbang, bahwa dengan kenyataan di atas, maka harapan untukdapat membina kehidupan rumah tangga yang sakinah, mawaddah, warahmah
11 — 8
Putusan Nomor 938/Pdt.G/2021/PA.Kissakinah, mawaddah warahmah sebagaimana yang dimaksud dalam Pasal1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 jo. Pasal 3 Kompilasi HukumIslam.9. Bahwa dengan kondisi rumah tangga Penggugat dan Tergugat tersebutdi atas. Penggugat, bermohon kepada Ketua Pengadilan Agama Kisaran,Cq. Majelis Hakim yang memeriksa perkara ini, kiranya dapat membukapersidangan dengan memanggil Penggugat dan Tergugat, sertamenyidangkannya dengan menjatuhkan putusan yang amarnya sebagaiberikut:1.
perselisihandan pertengkaran terusmenerus antara Penggugat dan Tergugat, patutdinyatakan telah terbukti;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta di atas bahwa telah terjadipertengkaran bahkan telah pisah rumah antara Penggugat dan Tergugat.Dengan demikian, maka Majelis Hakim berpendapat bahwa rumah tanggaPenggugat dan Tergugat benarbenar telah pecah dan tidak harmonis lagi(broken marriage);Menimbang, bahwa dengan kenyataan di atas, maka harapan untukdapat membina kehidupan rumah tangga yang sakinah, mawaddah, warahmah
7 — 0
Bahwa dengan keadaan rumah tangga Penggugat dan Tergugat yangdemikian ini, sudah sangat sulit untuk menciptakan keluarga yang sakinahmawaddah warahmah dan sudah tidak mungkin lagi untuk di pertahankan;Bahwa berdasarkan alasan alasan tersebut di atas maka Penggugatmohon kepada Ketua Pengadilan Agama Muara Enim Cq Majelis Hakim yangmemeriksa perkara ini, kiranya berkenan menerima, memeriksa, mengadiliserta memutuskan sebagai berikut:a. Menerima dan mengabulkan gugatan Penggugat;b.
No. 222/Pdt.G/2015/PA.ME.tentang deritanya karena tidak disetubuhi, maka hakim berwenanguntuk menceraikannya;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian dan pertimbangan hukumtersebut di atas, Majelis Hakim berpendapat bahwa keadaan rumah tanggaPenggugat dan Tergugat telah pecah sedemikian rupa sehingga tujuanperkawinan untuk membentuk keluarga/ rumah tangga yang bahagia dan kekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa vide: Pasal 1 UndangUndang Nomor1 tahun 1974 dan atau keluarga yang sakinah, mawaddah, warahmah
11 — 11
Bahwa perkawinan antara Penggugat dan Tergugat dilangsungkanberdasarkan kehendak kedua belah pihak dengan tujuan membentukrumah tangga yang sakinah, mawadah, warahmah yang diridhoi olehAllah SWT;3. Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat tinggal bersamadirumah orang tua Penggugat di Sitatah A, RT.002 RW.002, DesaTenogo, Kecamatan Paninggaran, Kabupaten Pekalongan, KabupatenPekalongan, selama kurang lebih 2 tahun 3 bulan;4.
No 296/Pdt.G/2019/PA.KjnSALINANtangga yang sakinah, mawadah, warahmah sebagaimana maksud dantujuan dari suatu perkawinan, sehingga lebih baik diputus karenaperceraian;9.
8 — 0
Bahwa dengan keadaan rumah tangga Penggugat dan Tergugat yangdemikian ini, sudah sangat sulit untuk menciptakan keluarga yang sakinahmawaddah warahmah dan sudah tidak mungkin lagi untuk di pertahankan;Bahwa berdasarkan alasan alasan tersebut di atas maka Penggugatmohon kepada Ketua Pengadilan Agama Muara Enim Cq Majelis Hakim yangmemeriksa perkara ini, kiranya berkenan menerima, memeriksa, mengadiliserta memutuskan sebagai berikut:a. Menerima dan mengabulkan gugatan Penggugat;b.
itu mengadukan kepada hakimtentang deritanya karena tidak disetubuhi, maka hakim berwenanguntuk menceraikannya;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian dan pertimbangan hukumtersebut di atas, Majelis Hakim berpendapat bahwa keadaan rumah tanggaPenggugat dan Tergugat telah pecah sedemikian rupa sehingga tujuanperkawinan untuk membentuk keluarga/rumah tangga yang bahagia dan kekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa vide: Pasal 1 UndangUndang Nomor1 tahun 1974 dan atau keluarga yang sakinah, mawaddah, warahmah