Ditemukan 17618 data
374 — 11
(di dalam bukunyayang berjudul DasarDasar Hukum Pidana Indonesia, terbitan PT.Citra AdityaBakti, Bandung, 1997, halaman 286), menegaskan bahwa dalam Memorie VanToelichting, opzet juga diartikan sebagai Wi/lens en wetens.
PerkataanWillens atau menghendaki itu diartikan sebagai kehendak untuk melakukansuatu perbuatan tertentu dan Wetens atau mengetahui itu diartikan sebagaimengetahui atau dapat mengetahui bahwa perbuatan tersebut dapatmenimbulkan akibat sebagaimana yang dikehendaki, sehingga yangdimaksudkan dengan sengaja atau opzet itu adalah wtten en wetens dalam artibahwa pembuat harus menghendaki (willen) melakukan perbuatan tersebut danjuga harus mengerti (wetten) akan akibat daripada perbuatan tersebut danterhadap
64 — 25 — Berkekuatan Hukum Tetap
No. 1153 K/Pid/2013pihak Bank Danamon sebagai Bank dengan Terdakwa in casu DanielMartin Nugroho sebagai Debitur ;Bahwa Pemohon Kasasi keberatan terhadap putusan a quo yang tidakmempertimbangkan Unsur Kehendak (NIAT), yang mana menurut MemorieVan Toelchting (MvT) bahwa yang dimaksud dengan sengaja atau opset ituadalah Willen en Wetens dalam arti Pelaku tindak pidana harusmenghendaki (Willen) melakukan perbuatan tersebut dan juga harusmengerti (Wetens) akan akibat dari pada perbuatan tersebut, sedangkanMenurut
Jan Remmelink dalam unsur dengan sengaja tersebutterkandung elemen kehendak (Volitief) dan Intelektual/Pengetahuan(Volonte et connaissance), tindakan dengan sengaja selalu dikehendaki(Willens) dan disadari/diketahui (Wetens) dengan kata lain unsur dengansengaja tersebut adalah tujuan yang disadari dari kehendak untukmelakukan suatu perbuatan pidana tertentu.
47 — 27
memiliki barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian adalahkepunyaan orang lain, tetapi yang ada dalam kekuasaannya bukan karenaKisjanatan; seeenseeee serene smeeseee ere reeene nee near SEEMenimbang, bahwa definisi kesengajaan dijumpai dalam Wetboek vanStraftrecht 1809, di mana kesengajaan merupakan kehendak untuk melakukanatau tidak melakukan perbuatan perbuatan yang dilarang atau diharuskan olehundangundang, dan kemudian menurut Memorie Van Toelichting (MvT),kesengajaan itu meliputi willens en wetens
(menghendaki atau mengetahui),dan kemudian perkataan willens diartikan sebagai kehendak untuk melakukansuatu perbuatan tertentu, sedangkan wetens diartikan sebagai mengetahui ataudapat mengetahui bahwa perbuatan tersebut dapat menimbulkan akibatsebagaimana yang dikehendaki, sehingga kesengajaan itu adalah menghendakidan menginsyafi terjadinya suatu tindakan / perbuatan beserta akibatnya(willens en wetens veroorzaken van een gevoldQ); Menimbang bahwa menurut doktrin hukum pidana untuk menetapkansuatu
75 — 8
Dengan sengaja memakai akta otentik seolaholah isinya sesuai dengankebenaran;Menimbang, bahwa dalam ilmu hukum pidana sifat kesengajaanmerupakan salah satu komponen penting, yang merupakan sifat batinTerdakwa, apakah Terdakwa mengetahui/menginshafi atau mengerti atasperbuatanperbuatan yang dilakukan ;Menimbang, bahwa dalam ilmu hukum pidana tidak semua doktrinmenyatakan bahwa unsur dari kesengajaan adalah willens dan wetens, Simonsmisalnya, ia berpendapat bahwa unsur dari kesengajaan hanyalah kehendaksaja
Dalam prakteknyatidak mudah untuk membuktikan unsur kesengajaan sematamata hanyamendasarkan diri pada teori Kehendak maupun teori perkiraan semata, atauhanya mendasarkan diri pada willens dan/atau wetens ;Menimbang, bahwa menurut pendapat Prof. Remmelink dalam Dolus ituterkandung elemen volitief (kehendak) dan intelektual/ pengetahuan (volunte etconnaissance), tindakan dengan sengaja selalu willens (dikehendaki) danwetens (disadari atau diketahui).
Jadi, dengan membuktikan unsur willens dan(atau) wetens maka secara otomatis unsur kesengajaan menjadi terpenuhi ;Menimbang, bahwa berkaitan dengan pendapat tersebut dalam tataranteori dikenal ada beberapa bentuk kesengajaan, yaitu:1.) Kesengajaan sebagai maksud (opzet als oogmerk) atau kesadaran akankeniscayaan akibat ;2.)
1.SUHARTO, SH
2.ANTON ZULKARNAEN, SH
Terdakwa:
MINA Bin MUKRIM al. H. MULYADI
72 — 19
H.MULYADI;Menimbang, bahwa dengan demikian maka unsur barang siapa dalam perkara ini telah terbukti secara sah dan meyakinkan menurut hukum;Ad.2.Unsur Dengan Sengaja melakukan penganiayaanMenimbang, bahwa dengan sengaja (opzet) mengandung pengertianmenghendaki dan mengetahui atau willens enn wetens, artinya bahwa pelakusuatu tindak pidana sesungguhnya telah mengetahui atau bermaksud untukmelakukan perbuatannya dan sesungguhnya pelaku dimaksud telah pulamengetahui tentang perbuatannya itu sendiri.
Pada dasarnya unsur ini meliputitindakan dan objeknya artinya si pelaku mengetahui (wetens) akan perbuatannyadan menghendaki (willens) matinya seseorang dengan tindakannya itu.
18 — 4
Unsur Dengan maksud untuk dimiliki barang itu secara melawanhukum ;Menimbang, bahwa pengertian subunsur dengan maksud dalamkonteks keseluruhan unsur ini merujuk pada konsepkesengajaan (opzetteliike) yang secara umum maknanya meliputi arti dariistilah menghendaki (willen) dan mengetahui (wetens), dalam arti bahwapelaku memang menghendaki terjadinya perbuatan tersebut dan mengetahuibahwa perbuatan tersebut adalah perbuatan melawan hukum sertamengetahui pula akibat yang timbul dari perbuatan itu.
berisi 1(satu) unit handphone blackberry milik saksi DARNI KARO tersebut adalahuntuk memiliki tas tersebut, dan jika ada barang berharga, maka akanTerdakwa jual untuk mendapatkan uang, dan uang tersebut akan Terdakwagunakan untuk biaya hidup Terdakwa, sehingga Majelis Hakim berkesimpulanbahwa Terdakwa memang menghendaki perbuatan mengambil 1 (satu) buahtas tangan warna biru yang berisi 1 (satu) unit handphone blackberry tersebutuntuk memperoleh keuntungan, selain itu terdapat pula adanya pengetahuan(wetens
1.TATANG H, SH
2.BUDI KURNIAWAN, SH.
Terdakwa:
RANDY SUKMA CAHYA
53 — 13
Pstdengan sengaja tersebut, namun demikian dalam Wetboek van Strafrecht1809 dapat dijumpai definisi yang tepat dari Kesengajaan adalah kehendakuntuk melakukan atau tidak melakukan perbuatanperbuatan yang dilarang ataudiharuskan oleh undangundang, begitu pula dalam Memorie van Toelichting(M.v.T) telah mengartikan kesengajaan melakukan suatu kejahatan sebagaimelakukan tindakan yang terlarang secara dikehendaki dan diketahui (willensen wetens).Dalam praktek peradilan sebagaimana tercermin dalam arrestarrestHOGE
RAAD, perkataan willens atau menghendaki diartikan sebagai kehendakuntuk melakukan suatu perbuatan tertentu dan wetens atau mengetahuidiartikan sebagai mengetahui atau dapat mengetahui bahwa perbuatantersebut dapat menimbulkan akibat sebagaimana yang dikehendaki.
35 — 4
Unsur Dengan SengajaMenimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja adalah perouatan Terdakwa tersebutdilakukan Terdakwa dengan diliputi oleh willens (menghendaki) dan wetens (mengetahui) sehinggamerupakan perbuatan yang dalam ilmu hukum dapat dikualifikasi sebagai kesengajaan sebagaimaksud (opset als oogmerk), kesengajaan dengan kepastian (opset zekerheiddsbewusizin)) dankesengajaan dengan kemungkinan (dolus eventualis) yang diwujudkan dalam bentuk serangkaianperbuatan Terdakwa berupa membeli obat
Selanjutnya petugas membawa Terdakwa beserta barang bukii tersebut keKantor Kepolisian Polres Nganjuk untuk dilakukan pemerksaan lebih lanjut;Menimbang, bahwa Terdakwa mengetahui manfaat obat dobel LL tersebut untukmenenangkan pikiran serta dosis yang Terdakwa minum adalah 3 (tiga) butir untuk sekali minumadalah rangkaian gambaran dari adanya suatu wetens (pengetahuan) dan willens (kehendak) yangHalaman 8 dari 13 Putusan Nomor 114/Pid Sus/2017/PN Njk.memberikan keyakinan kepada Terdakwa mengetahu
WAHYUDIONO, SH
Terdakwa:
AKMALUDIN Alias OYANG
324 — 53
mengajukanAkmaludin Alias Oyang selaku terdakwa dengan semua identitas sebagaimanasurat dakwaan yang dibenarkan baik oleh saksisaksi maupun Terdakwasendiri;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut unsur barangSiapa telah terpenuhi;Ad.2 Unsur dengan sengaja menangkap, melukai, membunuh, menyimpan,memiliki, memelihara, mengangkut, dan memperniagakan satwa yangdilindungi dalam keadaan hidup;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja adalah pelaku tindakpidana Menghendaki dan Mengetahui (willens en wetens
Maksudnya adalahseseorang yang melakukan suatu perbuatan dengan sengaja itu, haruslahmenghendaki (willens) apa yang ia perbuat dan harus mengetahui pula (wetens) apayang ia perbuat tersebut beserta akibatnya;Menimbang, bahwa dalam pasal 21 ayat 2 huruf a undangundang a quoterdakwa dapat dikatakan memenuhi unsure tindak pidana apabila memenuhiperbuatan yang bersifat alternatif atau salah satu dari menangkap, melukai,membunuh, menyimpan, memiliki, memelihara, mengangkut, danmemperniagakan.
DEDI JOANSYAH PUTRA,SH.
Terdakwa:
AHMAD FAUZI
85 — 7
instrumen, aparatus, mesin dan/atau implan yang tidakmengandung obat yang digunakan untuk mencegah, mendiagnosis,menyembuhkan dan meringankan penyakit, merawat orang sakit, memulihkankesehatan pada manusia, dan/atau membentuk struktur dan memperbaiki fungsitubuh;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja atau kesengajaanadalah suatu niat yang kemudian dilaksanakan atau diwujudkan dalam suatuperbuatan materiil;Menimbang, bahwa menurut Memorie Van Toelicting (MvT) sengajaadalah sama dengan willens en wetens
yang maksudnya adalah seseorangdalam melakukan sesuatu perbuatan dengan sengaja harus menghendaki(willens) perbuatan itu, serta harus menginsafi/mengerti (wetens) akan akibatdari perbuatannya;Menimbang, bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan di persidangantelah diperoleh fakta bahwa pada tanggal 15 Oktober 2018 sekira pukul 15.00wib, di Dusun Gladak Langsep RT. 03 RW. 02 Desa Sumberjambe, KecamatanSumberjambe,Kabupaten Jember, terdakwa telah ditangkap oleh aparatkepolisian dikarenakan telah mengedarkan
24 — 2
Unsur Dengan maksud untuk dimiliki barang itu secara melawanhukum ;Menimbang, bahwa pengertian subunsur dengan maksud dalamkonteks keseluruhan unsur ini merujuk pada konsepkesengajaan (opzetteliike) yang secara umum maknanya meliputi arti dariistilah menghendaki (willen) dan mengetahui (wetens), dalam arti bahwapelaku memang menghendaki terjadinya perbuatan tersebut dan mengetahuibahwa perbuatan tersebut adalah perobuatan melawan hukum sertamengetahui pula akibat yang timbul dari perbuatan itu.
dimiliki Terdakwa ;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi dandibenarkan Terdakwa dipersidangan mengatakan bahwa tujuan Terdakwamengambil 23 (dua puluh tiga) tandan buah kelapa sawit milik perkebunan PT.Cinta Raja tersebut karena Terdakwa butuh uang untuk keperluan seharihari,sehingga Majelis Hakim berkesimpulan bahwa Terdakwa memangmenghendaki perbuatan mengambil 23 (dua puluh tiga) tandan buah kelapasawit tersebut untuk memperoleh keuntungan, selain itu terdapat pula adanyapengetahuan (wetens
16 — 2
Unsur Dengan maksud untuk dimiliki barang itu secara melawanhukum ;Halaman 11 dari 19 Putusan Nomor : 1193/Pid.B/2015/PNLbp/PBMenimbang, bahwa pengertian subunsur dengan maksud dalamkonteks keseluruhan unsur ini merujuk pada konsepkesengajaan (opzetteliike) yang secara umum maknanya meliputi arti dariistilah menghendaki (willen) dan mengetahui (wetens), dalam arti bahwapelaku memang menghendaki terjadinya perbuatan tersebut dan mengetahuibahwa perbuatan tersebut adalah perbuatan melawan hukum sertamengetahui
pemiliknya dalam hal ini saksiPRINGETEN GINTING ;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan = saksisaksi dandibenarkan Terdakwa dipersidangan mengatakan bahwa tujuan Terdakwamengambil barangbarang digudang milik saksi PRINGETEN GINTINGtersebut adalah untuk dijual lagi kepada orang lain, sehingga Majelis Hakimberkesimpulan bahwa Terdakwa memang menghendaki perbuatan mengambilbarangbarang milik saksi PRINGETEN GINTING tersebut untuk memperolehkeuntungan, selain itu terdapat pula adanya pengetahuan (wetens
20 — 4
aparatus, mesin dan/atau implan yang tidakmengandung obat yang digunakan untuk mencegah, mendiagnosis,menyembuhkan dan meringankan penyakit, merawat orang sakit, memulihkankesehatan pada manusia, dan/atau membentuk struktur dan memperbaikifungsi tubuh;Menimbang, bahwa selanjutnya yang dimaksud dengan sengaja/kesengajaan adalah suatu niat yang kemudian dilaksanakan atau diwujudkandalam suatu perbuatan materiil;Menimbang, bahwa menurut Memorie Van Toelicting, sengajaadalah sama dengan Willens en Wetens
yang maksudnya adalah seseorangdalam melakukan sesuatu perbuatan dengan sengaja harus menghendaki(Willens) perbuatan itu, serta harus menginsafi/ mengerti (Wetens) akanakibat dari perbuatannya;Menimbang, bahwa berdasarkan pemeriksaan di persidangan telahdiperoleh fakta bahwa Terdakwa ditangkap oleh anggota Kepolisian pada hariSabtu tanggal 4 Maret 2016 sekitar pukul 15.00 Wib bertempat di belakangsekolah Maarif Jombang di Dusun Krajan , Desa Jombang, KecamatanJombang, Kabupaten Jember, karena mengedarkan
1.ZULKARNAEN, SH. MH
2.ARIZ RIZKY RAMADHON, S.H.
Terdakwa:
Dominggus Laupada
59 — 22
Dengan sengaja membakar, menyebabkan peletusan ataubanjir;Menimbang, bahwa Kesengajaan itu) adalah menghendaki danmengetahui (willens en wetens).
Maksudnya adalah seseorang yangmelakukan suatu perbuatan dengan sengaja itu, haruslah menghendaki(willens) apa yang ia perbuat dan harus mengetahui pula (wetens) apa yang iaperbuat tersebut beserta akibatnya;Menimbang, bahwa dalam doktrin dan praktek peradilan, dikenal ada 3(tiga) bentuk kesengajaan yaitu:Halaman 10 dari 15 Putusan Nomor 100/Pid.B/2021/PN KIb1.
317 — 17
atas perbuatan terdakwa telah terpenuhi;UNSUR DENGAN SENGAJA MENGANGKUT HASIL HUTAN YANG TIDAKDILENGKAPI BERSAMASAMA DENGAN SURAT KETERANGAN SAHNYAHASIL HUTANMenimbang, bahwa dalam praktek peradilan mengenai pengertian dengan sengaja(Opzettelijk) dipergunakan pengertian dalam Memorie van Toelichting dimana para12Penyusun Memorie van Toelichting telah mengartikan Opzettelijk Plegen van den misdrijfatau kesengajaan melakukan suatu kejahatan sebagai het teweegbregen van verbodenhandeling willens en wetens
Dengan demikian yang dimaksud dengan sengaja (Opzettelijk)adalah dikehendaki dan diketahui (Willens en Wetens);Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan Hasil Hutan adalah bendabendahayati, non hayati dan turunannya, serta jasa yang berasal dari Hutan (Pasal 1 angka 13UU No. 41 tahun 1999 tentang Kehutanan).
39 — 3
disebutkan suatu bijkomend oogmerkatau suatu maksud maka mau tidak mau tindakan tersebut harus dilakukan dengansengaja; (Dasardasar Hukum Pidana Indonesia , Drs P.A.F Lamintang S.H halaman303, penerbit Sinar Baru Bandung);Menimbang bahwa dengan sengaja yang dalam Mva (Memorie van anwort)sengaja (opzet) berarti de(bewuste) richtingvan den wil opeen bepaald misdrijf (kehendakyang disadari yang dilakukan untuk melakukan kejahatan tertentu, menurut penjelasantersebut, sengaja (opzet) sama dengan willens en wetens
(dikehendaki dan diketahu1),sedangkan dalam Mvt (Memorie van toelichting) telah mengartikan opzettelijk plegenvan een misdrijf atau kesengajaan melakukan kejahatan sebagai het teweegbrengen vanverboden handeling willens en wetens atau sebagai melakukan tindakan yang terlarangsecara diketahui dan dikehendaki;Menimbang bahwa, dalam teori kesengajaan dikenal dua teori yaitu teorikehendak (wilstheory) dimana seseorang dikatakan sengaja apabila orang itumenghendaki dilakukannya perbuatan tersebut, jadi
Adam Putrayansya, SH
Terdakwa:
Sadikin Alias Ijal Bin Marnawi
62 — 8
Unsur dengan sengaja dan dengan melawan hukum untuk menarikkeuntungan menjual, mengangkut, menyimpan ataumenyembunyikansesuatu benda ; Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja dalam M.v.T(memorie van toehchting) adalah (opzet) "menghendaki dan mengetahui(willens en wetens) (pompe:166), jadi dapat dikatakan bahwa sengaja berartimenghendaki dan mengetahui apa yang dilakukan atas perbuatannya.
MAWARDI kepada kepada saksi PENDI, lalu saksi PENDImenyerahkan Rp. 1.200.000, (satu juta dua ratus ribu rupiah) kepada terdakwaSADIKIN, dimana terdakwa mengetahui jika HP tersebut tidak dilengkapi olehkotak dan charger untuk dijual dan mengetahui jika HP tersebut bukan milik sdrARI (DPO) ;Menimbang, bahwa dengan demikian unsur menghendaki danmengetahui (willens en wetens) (pompe:166), jadi dapat dikatakan bahwasengaja berarti menghendaki dan mengetahui apa yang dilakukan atasperbuatannya.
27 — 5
aparatus, mesin dan/atau implan yang tidak mengandungobat yang digunakan untuk mencegah, mendiagnosis, menyembuhkan danmeringankan penyakit, merawat orang sakit, memulinkan kesehatan padamanusia, dan/atau membentuk struktur dan memperbaiki fungsi tubuh;Menimbang, bahwa selanjutnya yang dimaksud dengansengaja/kesengajaan adalah suatu niat yang kemudian dilaksanakan ataudiwujudkan dalam suatu perbuatan materiil;Menimbang, bahwa menurut Memorie Van Toelicting, sengajaadalah sama dengan Willens en Wetens
yang maksudnya adalahseseorang dalam melakukan sesuatu perbuatan dengan sengaja harusmenghendaki (Willens) perbuatan itu, serta harus menginsafi/ mengerti(Wetens) akan akibat dari perbuatannya;Menimbang, bahwa berdasarkan pemeriksaan di persidangan telahdiperoleh fakta bahwa terdakwa diajukan dalam persidangan ini karenaTerdakwa telah melakukan tindak pidana mengedarkan sediaan farmasitanoa memiliki ijin yang sah, yang diawali dengan penangkapan terahdapRizky Akbar Arifin karena kepemilikan obat
63 — 9
yang bersangkutan dan selama prosespemeriksaan di persidangan Terdakwa menunjukkan sikap dapat mempertanggung jawabkansegala perbuatannya;Menimbang, bahwa dengan demikian unsur setiap orang telah terbukti secara sah danmeyakinkan, namun mengenai terbukti atau tidaknya kesalahan Terdakwa masih akandipertimbangkan unsurunsur berikutnya;Unsur Dengan SengajaMenimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja adalah perbuatan Terdakwa tersebutdilakukan Terdakwa dengan diliputi oleh willens (menghendaki) dan wetens
DARIANTO langsung pergi;Menimbang, bahwa Terdakwa mengetahui manfaat obat LL tersebut untukmenenangkan pikiran serta dosis yang Terdakwa minum adalah 23 butir untuk sekali minumadalah rangkaian gambaran dari adanya suatu wetens (pengetahuan) dan willens (kehendak)yang memberikan keyakinan kepada Terdakwa mengetahui dan menghendaki perbuatannyayaitu mengedarkan pil dobel L tersebut diatas dapat dikualifikasikan sebagai kesengajaan akankepastian, oleh karena itu unsur dengan sengaja telah terbukti;
66 — 33
Menurut Memorie Van Toelicting, sengaja adalah sama denganwillens en wetens dimaksudkan seseorang melakukan sesuatu perbuatandengan sengaja harus menghendaki (willens) perbuatan itu, serta harusmenginsyafi/mengerti (wetens) akan akibat dari perbuatannya ;Menimbang, bahwa dari keterangan saksisaksi, keterangan terdakwadan visum et repertum di peroleh fakta fakta pada hari Rabu tanggal 9 April2014, jam 05.20.