Ditemukan 13128 data
7 — 0
Keadaan rumah tangga yangdemikian membawa akibat buruk bagi kelangsunganhidup berumah tangga yang selama ini telah dibinadan juga semakin jauh untuk mewujudkan cita citamembina rumah tangga yang sakinah, mawaddah warahmah;Bahwa berdasarkan hal hal yang diuraikan di atas,maka permohonan ikrar talak yang diajukan pemohonini telah memenuhi alasan alasan yang ditentukandalam Pasal 39 ayat (2) huruf f Undang Undang Nomor1 Tahun 1974 atau Pasal 19 huruf f PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun 1975 atau Pasal
15 — 4
dan Tergugat sudah tidak mampuberhubungan dengan baik dan rukun sebagaimana layaknya pasangan suamiistri, sebab perbuatan Tergugat yang sering mengancam Penggugat denganbenda tajam, oleh karena itu jalan yang terbaik bagi kedua belah pihak adalahperceraian, sebab apabila dibiarkan berlarutlarut tidak mustahil akanmemunculkan kemadilaratan yang lebih besar terhadap rumah tangga dankeluarga kedua belah pihak;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
13 — 5
dalam mendamaikan rumah tangga Penggugatdengan Tergugat tetap dilakukan secara maksimal sekalipun tidak berhasil, danketidak berhasilan itu merupakan pertanda bahwa kebencian Penggugat telahmemuncak dan tidak redha menjadi isteri dalam ikatan perkawinan dengan Tergugatdan bertetap untuk bercerai dengan Tergugat, sehingga Penggugat dan Tergugatsudah tidak dapat dirukunkan lagi;Menimbang, bahwa oleh karena itu, maka pengadilan menilai kehidupanrumah tangga Penggugat dengan Tergugat telah kehilangan cita
24 — 12
keteguhan hati untuk memutuskan ikatanperkawinan diantara mereka;Menimbang, bahwa dengan tekad Pemohon untuk menjatuhkan talakterhadap Termohon, maka Majelis Hakim perlu mengetengahkan dalil alQuransurat alBaqarah ayat 227 yang berbunyi:Bale Aaa sib S18 SUN 1,4 56 Sl,Artinya: Jika mereka (para suami) telah berketetapan hati untuk menjatuhkantalak, maka sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi MahaMengetahur;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
11 — 7
rahmah bagi Penggugat dan Tergugat,sebagaimana diatur dalam firman Allah SWT. dalam surat arRuum ayat 21 serta Pasal 1 Undangundang Nomor 1 Tahun 1974tentang Perkawinan, akan tetapi Majelis Hakim menilai dalam rumah tangga Penggugat dan Tergugat sudah sulit mewujudkanhal tersebut, karena sebagai pasangan yang terikat dengan ikatan suci (mitsaqan ghalidzan) yang menautkan dua insan yangberbeda fikiran, hati dan rasa menjadi satu sehingga bisa saling asah, saling asin dan asuh dalam satu cinta dan cita
12 — 2
Apabila salah satu pihak sudah kehilangan rasacinta dan kasih sayang, maka cita ideal bagi kehidupan rumah tangga tidakakan terwujud bahkan kehidupan perkawinan itu akan terjadi belenggukehidupan bagi kedua belah pihak.Menimbang, bahwa sebagaimana ternyata antara Pemohon danTermohon sering terjadi perselisihan dan pertengkaran yang berujung antaraPemohon dan Termohon sudah pisah rumah;Menimbang, bahwa dengan berpisahnya Pemohon dan Termohon kuranglebih 2 ( dua) tahun lamanya maka dapat dipastikan
9 — 1
rumah tangga yang bahagia dan kekalberdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa ;Menimbang, bahwa hakekat dan tujuan perkawinan Kompilasi HukumIslam menyatakan sebagai berikut :Pasal 2 ;Perkawinan menurut hukum Islam adalah pernikahan, yaitu akadyang sangat kuat atau mitssaqan ghalidzan untuk mentaati perintahAllah dan melaksanakannya merupakan ibadah ;Pasal 3 ;Perkawinan bertujuan untuk mewujudkan kehidupan rumah tanggayang sakinah, mawaddah, dan rahmah ;Menimbang, bahwa pertimbangan di atas merupakan cita
bahwa kenyataan tersebut, menunjukkan Penggugatdan Tergugat telah mengalami kebuntuan komunikasi kasih sayang sebagaisuami istri, yang terus memburuk dari waktu ke waktu, sehinggamengakibatkan hancurnya keharmonisan kehidupan rumah tanggaPenggugat dan Tergugat, dimana pada titik sekarang, Penggugat danTergugat sama sama tidak berniat untuk mempertahankan kehidupanrumah tangga mereka ;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak atau kedua belah pihaksudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita
Dwi Febri Nurhananto, SH.
Terdakwa:
Nova Tri Lugiyanto Alias Nova Bin Masruri
50 — 9
Hari saya juga masih punya cita cita untuk membahagiakan isteri dankeempat anak saya dan juga ibu saya;Telanh mendengar Tanggapan/ Replik dari Penuntut Umum secara lisandi persidangan yang pada pokoknya bahwa Penuntut Umum berketetapanpada tuntutannya semula;Telah mendengar Tanggapan/ Duplik dari Terdakwa secara lisan dipersidangan yang pada pokoknya tetap pada pembelaannya ;Menimbang bahwa Terdakwa diajukan ke persidangan oleh PenuntutUmum dengan dakwaan sebagai berikut:Bahwa Terdakwa NOVA TRI LUGIYANTO
48 — 12
Rifai untu) meminta maaf danmenyampaikan turut duka cita serta memberikan bantuan kepadakeluarga korban baik itu biaya perawatan biaya dirumah sakit, biayapemakaman dan uang duka namun besarnya bantuan yang diberikantidak jelas karena tidak didukung dengan kwitansi penyerahan/pemberianbantuan serta diadakan perjanjian perdamaian yang dibuat pada tanggal16 Desember 2013 antara keluarga Alm Sdr.
Rifai untuk meminta maaf danmenyampaikan turut duka cita serta memberikan bantuankepada keluarga korban baik itu biaya perawatan dirumah sakit,biaya pemakaman dan uang duka serta diadakan perjanjianperdamaian yang dibuat pada tanggal 16 Desember 2013 antarakeluarga Alm Sdr.
12 — 7
Putusan Nomor 0133/Pdt.G/2020/PA.Bbusayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tangga tersebut tidakakan pernah menjadi kenyataan bahkan apabila perkawinan tersebut tetapdipaksakan untuk dilanjutkan dikhawatirkan akan menimbulkan dampaknegative (dharar) baik kepada Penggugat maupun Tergugat;h.
11 — 9
Bahwa fakta Penggugat tetap pada keinginannya untuk berceraidengan Tergugat menunjukkan Penggugat sudah tidak cinta lagiterhadap Tergugat dan bila salah satu pihak sudah kehilangan rasacinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupanrumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkanapabila perkawinan tersebut tetap dipaksakan untuk dilanjutkandikhawatirkan akan menimbulkan dampak negative (dharar) baikkepada Penggugat maupun Tergugat;.
11 — 0
Pasal 116 huruf ( f) Kompilasi Hukum Islam;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupan rumah tanggatersebut tidak pernah menjadi kenyataan, bahkan kehidupan rumah tangga ituakan menjadi belenggu bagi kedua belah pihak.
16 — 8
gugatanPenggugat dan dikaithubungkan Bukti P. serta keterangan para saksi tersebutdi atas, maka Majelis Hakim menemukan fakta bahwa Penggugat dan Tergugatsebagai suami istri telah terbukti sudah tidak rukun dan tidak harmonis lagirumah tangganya sebagai akibat adanya perselisihan dan pertengkaran rumahtangga secara teruS menerus, yang berujung pada perpisahan tempat tinggal8 delapan bulan lamanya serta kedua belah pihak sudah diusahakan untukdirukunkan melalui keluarga, namun tidak berhasil ;Menimbang, bahwa cita
17 — 13
dan Tergugat sudah tidak mampuberhubungan dengan baik dan rukun sebagaimana layaknya pasangan suamiistri, sebab perbuatan Tergugat yang sering mengancam Penggugat denganbenda tajam, oleh karena itu jalan yang terbaik bagi kedua belah pihak adalahperceraian, sebab apabila dibiarkan berlarutlarut tidak mustahil akanmemunculkan kemadiaratan yang lebih besar terhadap rumah tangga dankeluarga kedua belah pihak;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita
5 — 0
Apabila salah satu pihaksudah kehilangan rasa cinta dan kasih sayangnya, maka cita ideal bagi suatu kehidupanrumah tangga tersebut tidak akan pernah menjadi kenyataan bahkan kehidupanperkawinan itu akan menjadi belenggu kehidupan bagi kedua belah pihak;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut di atas, makaMajelis Hakim berkesimpulan, bahwa gugatan Penggugat telah memenuhi ketentuanpasal 39 Undangundang Nomor 1 tahun 1974 jo pasal 19 huruf (f) PeraturanPemerintah Nomor 9 Tahun
56 — 50
dilakukan oleh Majelis Hakimmaupun pihak keluarga akan tetapi seluruh usaha damai tersebut tetaptidak berhasil dikarenakan Penggugat tetap pada pendiriannya untukbercerai, hal ini membuktikan pula bahwa telah terjadi perselisihan danpertengkaran yang dalam dan sulit untuk dirukunkan; Bahwa fakta Penggugat tetap pada keinginannya untuk berceraidengan Tergugat menunjukkan Penggugat sudah tidak cinta lagiterhadap Tergugat dan bila salah satu pihak sudah kehilangan rasacinta dan kasih sayangnya, maka cita
Goesnawaty, SH
Terdakwa:
MIRNAWATI Alias INDAH
68 — 43
,M.H sebagai Hakim Tunggal yang ditunjuk berdasarkan SuratPenetapan Ketua Pengadilan Negeri Nabire Nomor 29/Pid.B/2020/PN Nabtanggal 12 Maret 2020, putusan mana diucapkan pada hari itu juga dalampersidangan yang terbuka untuk umum oleh Hakim Tunggal, dibantu FeraThomas Tanduk, S.H Panitera Pengganti pada Pengadilan Negeri tersebut,dihadiri Goesnawaty, S.H Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Nabireserta Terdakwa.Panitera Pengganti Hakim,Fera Thomas Tanduk, S.H Cita Savitri, S.H.
10 — 1
Bahwa untukemaslahatan dalam perkara ini , tergugat akan tetapmemmeprtahankan kehidupan rumah tangga dengan Penggugat apalagisudah mempunyai seoarang anak, akan membina keluarga yang sakinah,mawaddah warahmah adalah merupakan cvita cita Tergugat untuk menikahdengan Penggugat, karena" Perceraian itu perbuatan halal tapi dibenci olehAllah SWT".
14 — 9
Swwtidak terwujud lagi, karena sebagai pasangan yang terikat dengan ikatansuci (mitsagan ghalidzan) yang menautkan dua insan yang berbeda fikiran,hati dan rasa menjadi satu sehingga bisa saling asah, saling asin dan asuhdalam satu cinta dan cita bersamajustru sebaliknya yang terwujud dalamrumah tangga Penggugat dan Tergugat karena terjadi perselisihan danpertengkaran dengan sebab sebagaimana disebutkan dalam fakta hukumtersebut;Menimbang, bahwa implikasi dari perselisihan dan pertengkaranadalah dengan
27 — 11
keteguhan hati untuk memutuskan ikatanperkawinan diantara mereka;Menimbang, bahwa dengan tekad Pemohon untuk menjatuhkan talakterhadap Termohon, maka Majelis Hakim perlu mengetengahkan dalil alQuranSurat alBaqarah ayat 227 yang berbunyi:Bile Aaa shl S18 SDE 1,4 56 Sl,Artinya: Jika mereka (para suami) telah berketetapan hati untuk menjatuhkantalak, maka sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi MahaMengetahur;Menimbang, bahwa bila salah satu pihak sudah kehilangan rasa cintadan kasih sayangnya, maka cita