tersebut dan saksi RIAN berkata pandai pandaiabang ajo lah samo motor tu" setelah itu Terdakwa pun memperbaiki sepedamotor tersebut, dan pada hari, tanggal, bulan tidak ingat lagi ditahun 2013Terdakwa pun menemui saksi RIAN dan berkata ba a caro e onda ko lai yan,kepeang alah abang agiah tigo ratuih ka yan tu mamelokan onda ko dibengkebiayanyo limo ratus ribu (gimana caranya motor ini yan, uang sudah sayakasih tiga ratus ribu terus biaya memperbaiki sepeda motor lima ratusribu)lalu saksi RIAN menjawab ambiak

setelah itu Terdakwa membuka pintu belakang kedai tersebut dankemudian Terdakwa II dan DICKY mengeluarkan Gas Elpiji 3 Kgsebanyak 35 (tiga puluh lima) buah dan meletakannya di belakangkedai tersebut; Bahwa setelah tabung gas berada di luar kedaiTerdakwa Il memanggil Sdr ANDI (DPO) yang sedang berada diKedai Galon Air (depot air isi ulang) di desa Padang birikbirik Kec.Pariaman Utara Kota Pariaman dan Terdakwa II melihat Sdr ANDI(DPO) sedang tidurtiduran kemudianTerdakwa II berkata ndi kawanbang ambiak

Pariaman Utara Kota Pariamandan Terdakwa melihat Sdr ANDI (DPO) sedang tidurtidurankemudianTerdakwa berkata ndi kawan bang ambiak gas a, tumpanggas disiko (ndi, teman abang mengambil Gas, dan numpang diletakan gas tersebut di sini) dan Sdr ANDI (DPO) menjawab dimabang (dimana bang) danTerdakwa jawab di stasiun dan setelah ituSdr ANDI (DPO) membawa becak motor warna hitam No. Pol.

Aulia ke kamar untuk berhubungan badan, namun anak korban merasatakut ketahuan oleh saksi FUJA (kakak anak korban) tidak mau menurutikemauan Anak Rahmat Nabel Putra Pgl Abel Bin Afrizon, tapi Anak RahmatNabel Putra Pgl Abel Bin Afrizon berusaha menyakinkan anak korban denganberkata ndak baa do, lai perawan juo ang lai Ya (tidak apaapa, kamu masihperawan), siko den ambiak perawan ang tu a, bia den tangguang jawab (sini,biar saya ambil perawan kamu, saya tanggung jawab), dan anak korbanmenjawab jan

Aulia ke kamar untukberhubungan badan dengan mengatakan capek lah ya, masuak kamarwak, aden taragak, namun anak korban merasa takut ketahuan olehsaksi FUJA (kakak anak korban) tidak mau menuruti kemauan AnakRahmat Nabel Putra Pgl Abel Bin Afrizon, tapiAnak Rahmat Nabel PutraPgl Abel Bin Afrizon berusaha menyakinkan anak korban dengan berkatandak baa do, lai perawan juo ang lai Ya (tidak apaapa, kamu masihperawan), siko den ambiak perawan ang tu a, bia den tangguang jawab(sini, biar Saya ambil perawan

Vega ZR Nomor Polisi BA 4339 EZ terparkir,kemudian Terdakwa mengambil anak kunci /etter Y yang pada bagian ujungnyasudah dipipinkan yang Terdakwa letakkan di dalam kantong bagian depansebelah kiri sepeda motor yang dikendarai oleh Terdakwa, selanjutnyaTerdakwa memasukkan anak kunci /etter Y yang pada bagian ujungnya sudahdipipinkan ke dalam kantong celana Terdakwa, lalu Terdakwa mengatakanHalaman 3 dari 34 Putusan Nomor 47 / Pid.B / 2021 / PN Pdpkepada Saksi Dimas Saputra dimas duluan lah, den ambiak

EZ terparkir di pinggir jalan tanpa ada pemiliknyadan tidak ada orang lain di sekitar tempat tersebut, kemudian Terdakwamengambil anak kunci /etter Y yang pada bagian ujungnya sudah dipipihkanyang Terdakwa letakkan di dalam kantong bagian depan sebelah kiri sepedamotor yang dikendarai oleh Terdakwa, selanjutnya Terdakwa memasukkan anakkunci letter Y yang pada bagian ujungnya sudah dipipinkan ke dalam kantongcelana Terdakwa, lalu Terdakwa mengatakan kepada Saksi Dimas Saputradimas duluan lah, den ambiak

Bermula pada hari Minggu tanggal 21 Februari 2021 sekira pukul11.00 wib terdakwa di hubungi via handphone oleh Adek (DPO) untukpergi menjemput barang berupa narkotika jenis shabu ke Padang, lalusekira pukul 15.30 Wib terdakwa berangkat ke kota Padang seorang diridengan menggunakan sepeda motor Merk Honda Scoopy milik terdakwaIl, sekira pukul 17.00 wib terdakwa tiba di kota Padang dan menungguinformasi selanjutnya dari Adek, dan sekira pukul 22.00 Wib Adekmenghubungi terdakwa I dengan mengatakan ambiak

sekira pukul11.00 wib terdakwa di hubungi via handphone oleh Adek (DPO) untukpergi menjemput barang berupa narkotika jenis shabu ke Padang, lalusekira pukul 15.30 Wib terdakwa berangkat ke kota Padang seorang diridengan menggunakan sepeda motor Merk Honda Scoopy milik terdakwaIl, sekira pukul 17.00 wib terdakwa tiba di kota Padang dan menungguinformasi selanjutnya dari Adek, dan sekira pukul 22.00 Wib AdekHalaman 7 dari 40 Putusan Nomor 59/Pid.Sus/2021/PN Slikmenghubungi terdakwa I dengan mengatakan ambiak

TARA yang sedang mengendarai motor scopydengan laju lambat di depan motor beat terdakwa Il, lalu terdakwa II berkata sambilmenunjuk motor scopy Ambiak HP di dasbor honda scopi tu Hendra (ambil HPdalam dasbor/sakusaku motor scopi tu Hendra) dan terdakwa langsung melihat kearah motor scopy terdapat HP terletak pada dasbor atau sakusaku motor scopysebelah kanan, dan terdakwa menjawab lyo Jef, pepetlah motor scopinyo (lyaJef, dekatilan motor scopinya), Selanjutnya terdakwa Il langsung mengendarai motor

Pada waktu saksi tiduran di dalam kamar, saksi menanyakan baa ba ambiak HP tuh bang, apo nana bang rahasioan dari awak? (kenapa diambilHPnya bang, apa yang abang rahasiakan dari saya?), lalu terdakwa menjawabkau jan banyak carito lai, mancari garagara jo kau, kau maniayo den ko (kamujangan banyak cerita lagi, mencari masalah saja kamu, kamu menganiaya saya).Pada saat tiduran di kasur berdua dengan terdakwa itu, terdakwa menampar pipisaksi.

SAKSI GEA SETIAWAN PglI GEA:Bahwa Sadel datang ke rumah saksi mengatakan ada honda paneh, dariBukittinggi dan lah lalok di Payakumbuh 3 bulan Kemudian saksi bertanya lai ndak baa kalau awak ambiak dan dijawab Sadel Nda a , kalau adoapoapo awak yang tanggungjawabBahwa kemudian saksi yang memang perlu honda mengatakan perlu waktumenyiapkan uang Rp. 2.500.000, dan janji bertemu sorenya.Bahwa kemudian sorenya datang Sadel bersama PALDI SARIANTO Pol.PALDI membawa sepeda motor dan kemudian saksi pun mencoba

Oktaviando kalimat lah ang ambiak tvtu, kalau ndak ang ambiak bia den nan mambiak kalau ndak ang agiahankunci pos tu ka aden (Sudah kamu ambil televisi tersebut kalau tidak kamuyang ambil biar saya yang ambil kalau tidak serahkan kunci pos Linmas(Pos Kamling) tersebut kepada saya) namun kemudian dijawab olehTerdakwa I. Oktaviando dengan kalimat Jan lai bang bia awak nanmambiak (jangan lagi bang biar saya yang mengambilnya) dan setelahdijawab oleh Terdakwa I.

Oktaviando yang selanjutnya mengatakan kepada Saksi RonalTumelas kalimat Bang Tv tu lah awak ambiak bang a (Bang Televisi itusudah saya ambil) dan kemudian saya mengatakan kepada Terdakwa I.Oktaviando kalimat Bia Den Jua an tv tu (biar saya jual televise tersebut)lalu setelah mendengar ucapan Saksi Ronal Tumelas maka kemudianTerdakwa I. Oktaviando langsung menjemput televisi ke rumah TerdakwaIl.

Tidak lamasetelah itu tirnbul niat dari Terdakwa untuk mengambil rokok dariSalah satu kedai dalam Ruang Terbuka Hijau (RTH) tersebutdengan mengatakan kepada saudara ADI YUHARDI Pgl ADI(Perkara terpisah/split) dan saudara MARCO VAN BASTEN (DPO)awak ambiak rokok lah, Kemudian setelah itu terdakwa berjalanbersama saudara MARCO VAN BASTEN (DPO) menuju kearahkedai yang akan dijadikan saSaran sedangkan saudara ADIYUHARDI Pgl ADI (Berkas perkara terpisah) berjalan mengikutiterdakwa dari belakang.

perbuatantersebut merupakan perbuatan melawan hukum;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian fakta sebagaimana terurai diatas, Terdakwa setelah mengambil barangbarang milik Terdakwasebagaomana telah Majelis Hakim uraikan di atas dalam pertimbangan unsursebelumnya, kemudian Terdakwa membawa sepeda motormilik korban Edisonmenuju Tanjung Ampalu, bahwa setibanya di Tanjung Ampalu Terdakwa menawarkansepeda motor tersebut kepada JUP yang sudah lama Terdakwa kenal, bahwa saat ituTerdakwa berkata kepada Jup Lai Namuah Ma Ambiak

YUHARDI Pgl ADI bersamasama dengan saksi ARI GUSWANDI Pgl ART dan saksi MARCO VAN BASTEN (kedua saksi pada berkas terpisah/splitsing)sekira pukul 03.00 wib datang ke Taman Ruang Terbuka Hijau (RTH) Kota Solok untuk dudukdudukdi pondokpondok dalam Taman Ruang Terbuka Hijau (RTH) Kota Solok tersebut, tidak lama setelahitu timbul niat dari sakst ARI GUSWANDI Pgl ARI untuk mengambil rokok dari salah satu kedaidalam Ruang Terbuka Hijau (RTH) tersebut dengan mengatakan kepada saksi MARCO VANBASTEN "awak ambiak

BUDITerdakwa menyampaikanya secara langsung di Pasar Muara Labuh 33da IJUM ko ado kawan wak mintak carian onda paneh da IJUM wakkibus ce lah urang ko a awak ambiak pitinyo tu wak lari lae ucapTerdakwa kepada Sdr IJUM, lalu di jawab IJUM japuik lah nyo tubawa dia kesini usahakan bawa dia sendirian dan saat itu Sdr BUDIada mendengarnya , setelah itu Terdakwa langsung menelpon SdrROBI sekitar pukul 19.00 Wib lalu Terdakwa pinjam sepeda motorBUDI Thunder warna hitam untuk pergi ke Alahan Panjang.Bahwa

arah Muara Labuh sedangkan Sdr HEL,IJUMdan Sdr RONI TATO tinggal di tepi jalan tersebut bersama korbandan Terdakwa tidak tahu apa yang dilakukan mereka di tempatkejadian tersbeut.Bahwa ceritanya pada hari Selasa tanggal 18 Maret 2014 sekirapukul 16.00 Wib Terdakwa merencanakan bersama Sdr IJUM danSdr BUDI di Pasar Muara Labuh akan mengibus teman Terdakwayang bernama ROBI yang akan membeli sepeda motor bodong daIJUM ko ado kawan wak mintak carian onda paneh da IJUM wakkibus ce lah urang ko a awak ambiak

Bahwa Terdakwa menyampaikan niat Terdakwa tersebut kepada SdrJUMAIDI Pgl IJUM dan Sdr SLAMET BUDIYONO Pgl BUDI Terdakwamenyampaikanya secara langsung di Pasar Muara Labuh da IJUM ko adokawan wak mintak carian onda paneh da IJUM wak kibus ce lah urang ko aawak ambiak pitinyo tu wak lari lae ucap Terdakwa kepada Sdr IJUM, laludi jawab IJUM japuik lah nyo tu bawa dia kesini usahakan bawa diasendirian dan saat itu Sdr BUDI ada mendengarnya , setelah itu Terdakwalangsung menelpon Sdr ROBI sekitar pukul

dan JOKO (DPO)mengatakan Rp.200.000, (Dua ratus ribu rupiah), pai ang kakampuang dalam ambiak barang (Sabusabu) dakek jembatan bekoado yang mamangia an tu nyo; Bahwa selanjutnya terdakwa pergi ke kampung dalam menggunkansepeda motor teamn terdakwa dan sekira pukul 19:00 wib terdakwasampai di kamung dalam dan ada orang yang memanggil terdakwayang kemudian orang tersebut memberikan terdakwa tisu yangdidalamnya berisi 9 paket narkotika jenis sabusabu kemudiannarkotika tersebut terdakwa simpan di dompet

Dan Riki(DPO) menjawab jadi tunggu sabanta lu (jadi tunggu sebentar dulu), 5menit kKemudian Riki menelphon terdakwa dengan mengatakan ambiakdijembatan Pengambiran bagian pangkal jembatan (ambil di jembatanPengambiran bagian pangkal jembatan) dan terdakwa menjawab jadibang, awak kasitu lai (oke bang, saya kelokasi lagi) dan Riki (DPO)mengatakan beko kalau alah ang ambiak shabunyo dalam kotak rokokHalaman 3 dari 19 Putusan Nomor 21/Pid.Sus/2021/PN Pdgsampurna warna putiah, ang latakan pitinnyo di tampek

Pada pukul03.00 wib DASWIR Bin SI SAP Pgl DASWIR dan SYAHRWAL Pgl UAL, melanjutkanperjalanan, dalam perjalanan sdr SYAHRUAL Pgl WAL berkara kepada terdakwaDASWIR Bin SISAP Pgl DASWIR awak ambiak Honda kalau ndak di mesjid Kinaliatau mesjid Jambak , terdakwa jawab terserah saja bang . Sekitar pukul 03.30 wibterdakwa DASWIR Bin SI SAP Pgl DASWIR dan SYAHRUAL Pgl UAL sampai diSPBU Batang Lingkin kemudian duduk dan istirahat di kedai samping SPBUtersebut dan Sdr SYAHRNAL Pg!

., halaman 35 dari 69 halaman.dalam sepeda motor yang Terdakwa kemudikan ada bungkusan ganjakemudian saudara Roni (DPO) mengatakan mintak wak a dan Terdakwamenjawab ambiak lah da, kama uda lae?, kemudian 1 (satu) paketNarkotika jenis ganja kering tersebut dibawa saudara Roni (DPO) sambilberkata den pulang lae, ka maantaan oto, kKemudian Terdakwa bertanyakepada saudara Roni (DPO) Oto ko uda rental?, dijawab oleh saudaraRoni (DPO) lyo baa tu?

melanjutkan perjalanan tibatiba saudara Ronimenelpon Terdakwa dan mengatakan "den karumah ang jal dan Terdakwamenjawab tunggu wak di simpang jondul tu da Ron, selanjutnya Terdakwapergi ke Simpang Jondul untuk menemui saudara Roni dan setelahbertemu dengan saudara Roni kemudian saudara Roni Terdakwa bawa kerumah Terdakwa, sewaktu saudara Roni akan pulang, saudara Ronimelihat di dalam sepeda motor yang Terdakwa kemudikan ada bungkusanganja kemudian saudara Roni mengatakan mintak wak a dan Terdakwamenjawab ambiak

Terdakwamelanjutkan perjalanan tibatiba saudara Roni menelpon Terdakwa danmengatakan "den karumah ang jal dan Terdakwa menjawab tungguwak di simpang jondul tu da Ron, selanjutnya Terdakwa pergi keSimpang Jondul untuk menemui saudara Roni dan setelah bertemudengan saudara Roni kemudian saudara Roni Terdakwa bawa kerumah Terdakwa, sewaktu saudara Roni akan pulang, saudara Ronimelihat di dalam sepeda motor yang Terdakwa kemudikan adabungkusan ganja kemudian saudara Roni mengatakan mintak wak adan Terdakwa menjawab ambiak

tandan buah sawit tersebut adalah denganmendatangi sdr NASRUL ZY yang berada di Limpato Kinali PasamanBarat dan setelah bertemu kemudian sdr NAZRUL ZY menanyakankepada terdakwa apa bisa mengambil buah sawit dan saat itu karenaterdakwa tidak mempunyai uang maka terdakwa menyanggupinyadan kemudian sekira pukul 20.00 wib terdakwa langsung berangkatmenuju perkebunan PT AMP pada saat terdakwa bertemu NAZRULZY tersebut katakata yang diucapkan oleh sdr NASRUL ZY kepadaterdakwa adalah amuah jo ikuik ma ambiak

Unsur Yang dilakukan oleh 2 (dua) orang atau lebih denganbersekutu.Berdasarkan fakta yang terungkap di persidangan berdasarkanketerangan saksisaksi serta keterangan terdakwa sendiri, serta adanyabarang bukti dan petunjuk, Berawal pada hari Minggu tanggal 10 Februari2019 sekira pukul 18.00 wib, terdakwa bersama dengan Pgl ROKKI(DPO) dan Pgl EGA (DPO) sedang dudukduduk di teras rumah Pgl EGAlalu Pgl EGA berkata Ambiak Aluminium awak lah (Ambil AluminiumKita) kKemudian terdakwa berkata /Indak baa doh

satu jutarupiah) dan dijawab oleh NANDA BM tunggu sabanta beko wak hubungi liak(tunggu sebentar nanti saya hubungi kembali), sekira 30(tiga puluh) menitHalaman 3 dari 19 Pidana Nomor 928/Pid.Sus/2016/PN Pdgkemudian NANDA BM menghubungi Terdakwa dan bertanya dima kini (dimanasekarang) dan Terdakwa menjawab wak ka pai kalua ka Simpang Surya (sayamau pergi keluar ke Simpang Surya) dan NANDA BM mengatakan yolah, bekodi jalan ado bekas bengkel ma disitu alah ado kotak Sampoerna Mild ketek dakekrumput ambiak