Ditemukan 544 data
19 — 7
LAN easy gay IU Lene cy pall g GLEAN Go ll ASU lel,csrlabayl Ul aa 5 ale slay GLoM, SY" : py Leal ads ald DL,Leljoo cua, yall ols) ye Syne oly care yal clalyes deve gl, pall cat! obArtinya: Pemisahan (suamiistri) boleh dilakukan bilamana disebabkanperselisihan atau kemudaratan guna mencegah pertikaian, sehinggakehidupan rumah tangga (Ssuamiistri) tersebut tidak berubah menjadipetaka dan bencana, sesuai sabda Rasulullah saw.: Tidak bolehberbuat mudarat untuk diri sendiri dan orang lain.
35 — 19
LAN eat gay EIU Lene cy pall g GLEAN gp pel! ASO jel,csPlaLayal st ab Sale slay Slo, SY" : pL, Lal ade add, DL,Leljoo cue, y wall OLS! ye Syme Gly cate yal claljcs deve gly pall coal obArtinya: Pemisahan (suamiistri) boleh dilakukan bilamana disebabkanperselisihan atau kemudaratan guna mencegah pertikaian, sehinggakehidupan rumah tangga (Suamiistri) tersebut tidak berubah menjadipetaka dan bencana, sesuai sabda Rasulullah saw.: Tidak bolehberbuat mudarat untuk diri sendiri dan orang lain.
37 — 8
mudharatkepada isterinya begitu juga sebaliknya, seorang isteri tidak boleh memberimudharat kepada suaminya, karena perbuatan yang demikian dilarang olehsyariat;Menimbang, bahwa Ahli Fikihn, Wahbah AzZuhaili mengutip danmenjelaskan pendapat Ulama Mazhab Maliki dalam kitab AlFigh AlIslamiwa Adillatuhu (Beirut: Dar AlFikr, 1985) jilid Vil halaman 527, yang kemudianMajelis Hakim sependapat dan mengambil alin pendapat tersebut menjadipendapat Majelis, menyatakan:Lago Says) BLA eas gay IU Lene cy pall g GLEAN
10 — 4
Beirut: Dar AlKutub AlIlmiyyah, 1991) jilid halaman 105, yangberbunyi:lal Ae fo S5h antl 53Artinya: menolak mafsadat lebih diutamakan daripada meraih maslahat;Menimbang, bahwa Ahli Fikih, Wahbah AzZuhaili mengutip danmenjelaskan pendapat Ulama Mazhab Maliki dalam kitab AlFigh AlIslami waAdillatuhu (Beirut: Dar AlFikr, 1985) jilid Vil halaman 527, yang kemudianMajelis Hakim sependapat dan mengambil alin pendapat tersebut menjadipendapat Majelis, menyatakan:Laem Keegy sl LAN eat gay FIA Lee pall g GLEAN
44 — 13
ale prio wwuldoll soArtinya: Menolak kemudharatan harus didahulukan dari pada menarikkemashlahatan.Menimbang, bahwa Ahli Fikih, Wahbah AzZuhaili mengutip dan menjelaskanpendapat Ulama Mazhab Maliki dalam kitab AlFigh AlIslami wa Adillatuhu (Beirut:Halaman 13 dari 17Putusan Nomor 539/Pdt.G/2020/PA.BjbDar AlFikr, 1985) jilid VII halaman 527, yang kemudian Majelis Hakim sependapatdan mengambil alih pendapat tersebut menjadi pendapat Majelis, menyatakan:Lager Aamo sNl BLL eat Y gay EI Lace cy pall gl GLEAN
23 — 10
mudharatkepada isterinya begitu juga sebaliknya, seorang isteri tidak boleh memberimudharat kepada suaminya, karena perbuatan yang demikian dilarang olehsyariat;Menimbang, bahwa Ahli Fikihn, Wahbah AzZuhaili mengutip danmenjelaskan pendapat Ulama Mazhab Maliki dalam kitab AlFigh AlIslamiwa Adillatuhu (Beirut: Dar AlFikr, 1985) jilid Vil halaman 527, yang kemudianMajelis Hakim sependapat dan mengambil alin pendapat tersebut menjadipendapat Majelis, menyatakan:Lago Says) BLA eas gay IU Lene cy pall g GLEAN
31 — 6
Putusan Nomor 0794/Pdt.G/2017/PA.KAGa == ace. 3 f i ee o rsGON anne greek cere glean Slwls OU gle)Artinya: Thalaq yang dapat dirujuk dua kali, sesudah itu suami diperbolehkanrujuk lagi dengan cara yang ma'ruf atau menceraikan dengan carayang baik.Menimbang, bahwa Majelis Hakim juga perlu mengungkapkan kaidahfiqh yang berbunyi:collect!
10 — 2
Beirut: Dar AlKutub AlIlmiyyah, 1991) jilid halaman 105, yangberbunyi:cba le ye D5 Lal 55Artinya: menolak mafsadat lebih diutamakan daripada meraih maslahat;Menimbang, bahwa Ahli Fikih, Wahbah AzZuhaili mengutip danmenjelaskan pendapat Ulama Mazhab Maliki dalam kitab AlFigh AlIslami waAdillatuhu (Beirut: Dar AlFikr, 1985) jilid VIl halaman 527, yang kemudianMajelis Hakim sependapat dan mengambil alin pendapat tersebut menjadipendapat Majelis, menyatakan:Lago Say sll BLL eas gay EIU Lene cy pall g GLEAN
10 — 1
Beirut: Dar AlKutub AlIlmiyyah, 1991) jilid halaman 105, yangberbunyi:ball 1S yo D5 etal 55Artinya: menolak mafsadat lebih diutamakan daripada meraih maslahat;Menimbang, bahwa Ahli Fikih, Wahbah AzZuhaili mengutip danmenjelaskan pendapat Ulama Mazhab Maliki dalam kitab AlFigh AlIslami waAdillatuhu (Beirut: Dar AlFikr, 1985) jilid VII halaman 527, yang kemudianMajelis Hakim sependapat dan mengambil alin pendapat tersebut menjadipendapat Majelis, menyatakan:Lager Remy lt BLD eas) gory EIU Lace pall gl GLEAN
15 — 7
Putusan No.170/Pdt.G/2021/PA.PdnMenimbang, bahwa Ahli Fikih, Wahbah AzZuhaili mengutip danmenjelaskan pendapat Ulama Mazhab Maliki dalam kitab AlFigh AlIslami waAdillatuhu (Beirut: Dar AlFikr, 1985) jilid VIl halaman 527, yang kemudianMajelis Hakim sependapat dan mengambil alin pendapat tersebut menjadipendapat Majelis, menyatakan:Lar Amys st ees) gay ofA lee yall gl GLEAN gp asl) ASU sla,csPliLayal aU a sale slay GLY, SY + ply Lal ale Agi) dL,laljos cued, y pall Oli ge Syme Oly ae Wilh dalyes due
23 — 21
Beirut: Dar AlKutub AlIlmiyyah, 1991) jilid halaman105, yang berbunyi:lal he fs Gi ta 55Artinya: menolak mafsadat lebih diutamakan daripada meraih maslahat;Menimbang, bahwa Ahli Fikih, Wahbah AzZuhaili mengutip danmenjelaskan pendapat Ulama Mazhab Maliki dalam kitab AlFigh AlIslamiwa Adillatuhu (Beirut: Dar AlFikr, 1985) jilid VII halaman 527, yang kemudianMajelis Hakim sependapat dan mengambil alih pendapat tersebut menjadipendapat Majelis, menyatakan:Lares Lay gl BLA nat gay oI Lene cy pall gl GLEAN
6 — 1
AnNazhair (Beirut: Dar AlKutub AlIlmiyyah, 1991) jilid halaman 105, yangberbunyi:lal 1S yo Spi eal 55Artinya: menolak mafsadat lebih diutamakan daripada meraih maslahat;Menimbang, bahwa Ahli Fikih, Wahbah AzZuhaili mengutip danmenjelaskan pendapat Ulama Mazhab Maliki dalam kitab AlFigh AlIslami waAdillatuhu (Beirut: Dar AlFikr, 1985) jilid VII halaman 527, yang kemudianMajelis Hakim sependapat dan mengambil alin pendapat tersebut menjadipendapat Majelis, menyatakan:Lage Leys LLL eas gay IW Lee pall 4 GLEAN
13 — 5
AnNazhair (Beirut: Dar AlKutub AlIlmiyyah, 1991) jilid halaman 105, yangberbunyi:ball Ne jo Uji et 53Artinya: menolak mafsadat lebih diutamakan daripada meraih maslahat;Menimbang, bahwa Ahli Fikih, Wahbah AzZuhaili mengutip danmenjelaskan pendapat Ulama Mazhab Maliki dalam kitab AlFigh AlIslami waAdillatuhu (Beirut: Dar AlFikr, 1985) jilid VII halaman 527, yang kemudianMajelis Hakim sependapat dan mengambil alin pendapat tersebut menjadipendapat Majelis, menyatakan:Lage Leys LLL easy gay IW Lee pall 9 GLEAN
16 — 12
Beirut: Dar AlKutub AlIlmiyyah, 1991) jilid halaman 105, yangberbunyi:colall le dye D5 al 55Artinya: menolak mafsadat lebih diutamakan daripada meraih maslahat;Menimbang, bahwa Ahli Fikih, Wahbah AzZuhaili mengutip danmenjelaskan pendapat Ulama Mazhab Maliki dalam kitab AlFigh AlIslami waAdillatuhu (Beirut: Dar AlFikr, 1985) jilid VIl halaman 527, yang kemudianMajelis Hakim sependapat dan mengambil alin pendapat tersebut menjadipendapat Majelis, menyatakan:Lasree Remy LA eas) gay FIA Lee pall gi GLEAN
11 — 3
: Dar AlKutub AlIlmiyyah, 1991) jilid halaman 105, yangberbunyi:bal Ae So S5h antal 53Artinya: menolak mafsadat lebih diutamakan daripada meraih maslahat;Menimbang, bahwa Ahli Fikih, Wahbah AzZuhaili mengutip danmenjelaskan pendapat Ulama Mazhab Maliki dalam kitab AlFigh AlIslami waAdillatuhu (Beirut: Dar AlFikr, 1985) jilid Vil halaman 527, yang kemudianMajelis Hakim sependapat dan mengambil alin pendapat tersebut menjadipendapat Majelis, menyatakan:Lasee Lamy sl LAN eat gay o FIA Lake pall gh GLEAN
13 — 9
LAN easy gay IU Lene cy pall g GLEAN Go ll ASU lel,csrlabayl Ul aa 5 ale slay GLoM, SY" : py Leal ads ald DL,Leljoo cua, yall ols) ye Syne oly care yal clalyes deve gl, pall cat! obArtinya: Pemisahan (suamiistri) boleh dilakukan bilamana disebabkanperselisihan atau kemudaratan guna mencegah pertikaian, sehinggakehidupan rumah tangga (Ssuamiistri) tersebut tidak berubah menjadipetaka dan bencana, sesuai sabda Rasulullah saw.: Tidak bolehberbuat mudarat untuk diri sendiri dan orang lain.
14 — 2
AnNazhair (Beirut: Dar AlKutub AlIlmiyyah, 1991) jilid halaman 105, yangberbunyi:lal Ne ye S5h sata 53Artinya: menolak mafsadat lebih diutamakan daripada meraih maslahat;Menimbang, bahwa Ahli Fikih, Wahbah AzZuhaili mengutip danmenjelaskan pendapat Ulama Mazhab Maliki dalam kitab AlFigh AlIslami waAdillatuhu (Beirut: Dar AlFikr, 1985) jilid VII halaman 527, yang kemudianMajelis Hakim sependapat dan mengambil alin pendapat tersebut menjadipendapat Majelis, menyatakan:Lame dmg LA eat) gay FLW Lee pall of GLEAN
7 — 1
Putusan Nomor 1330/Pdt.G/2020/PA.TngMenimbang, bahwa Ahli Fikih, Wahbah AzZuhaili mengutip danmenjelaskan pendapat Ulama Mazhab Maliki dalam kitab AlFigh AlIslami waAdillatuhu (Beirut: Dar AlFikr, 1985) jilid Vil halaman 527, yang kemudianMajelis Hakim sependapat dan mengambil alin pendapat tersebut menjadipendapat Majelis, menyatakan:Lagoa Sey sll BLA easy gay EI Lene cy pall g GLEAN Gael!
23 — 15
AE Sys Ugh eal 55Artinya: menolak mafsadat lebih diutamakan daripada meraih maslahat;Menimbang, bahwa Ahli Fikih, Wahbah AzZuhaili mengutip danmenjelaskan pendapat Ulama Mazhab Maliki dalam kitab AlFigh AlIslami waAdillatuhu (Beirut: Dar AlFikr, 1985) jilid VII halaman 527, yang kemudianMajelis Hakim sependapat dan mengambil alin pendapat tersebut menjadipendapat Majelis, menyatakan:Lage Leys LL eas gay FI Late pall g GLEAN Gp tell ASO lel,csPlibaysl sil pbs ade slay Sle, GSY : pL, seal ade aly DL
10 — 2
Beirut: Dar AlKutub AlIlmiyyah, 1991) jilid halaman 105, yangberbunyi:ball Ne jo Uji et 53Artinya: menolak mafsadat lebih diutamakan daripada meraih maslahat;Menimbang, bahwa Ahli Fikih, Wahbah AzZuhaili mengutip danmenjelaskan pendapat Ulama Mazhab Maliki dalam kitab AlFigh AlIslami waAdillatuhu (Beirut: Dar AlFikr, 1985) jilid VII halaman 527, yang kemudianMajelis Hakim sependapat dan mengambil alin pendapat tersebut menjadipendapat Majelis, menyatakan:Lager Lamy sll BLA nat) gay EI Lene pall gl GLEAN