setelahitu Terdakwa pergi dengan mengendarai sepeda motor miliknyasedangkan saksi duduk didalam warung lalapan.

Bahwa Akibat kejadian itu saksi mengalami kerugian sebesar Rp17.000.000, ( tujuh belas juta rupiah).Tanggapan terdakwa : keterangan Saksi NURUL QOMARIYAH tersebutdibenarkan oleh terdakwaSaksi MUHTADI AZIZ dibawah sumpah didepan persidanganmenerangkan pada pokoknya adalah sebagai berikut : Bahwa benar NURUL QOMARIYAH telah menjadi korban penipuanjo penggelapan pada hari Jum at tanggal 02 Agustus 2019 sekitarjam 15.00 wib di warung lalapan Desa Kalisalam Kec Dringu Kabprobolinggo.

setelah ituTerdakwa pergi dengan mengendarai sepeda motor miliknyasedangkan NURUL QOMARIYAH duduk didalam warung lalapan.Setelah di tunggu sampai 2 (dua) jam lebih Terdakwa tidak datangkembali sehingga NURUL QOMARIYAH menelpon terdakwamemberitahukan kejadian tersebut dan meminta menjemput NURULQOMARIYAH di warung lalapan.

NURUL QOMARIYAH pada hari Jum at tanggal 02Halaman 7 dari 13 Putusan Nomor 348/Pid.B/2019/PN krsAgustus 2019 sekitar jam 15.00 wib di warung lalapan masuk DesaKalisalam Kec Dringu Kab probolinggoBahwa barang milik sdr.

setelah ituTerdakwa pergi dengan mengendarai sepeda motor miliknya sedangkansaksi duduk didalam warung lalapan. Setelah di tunggu sampai 2 (dua)jam lebih Terdakwa tidak datang kembali sehingga saksi menelpon bapakkandungnya MUHTADI AZIZ memberitahukan kejadian tersebut danmeminta menjemput saksi di warung lalapan.

Memang benar gugatan penggugat menyatakan akta asli padapihak tergugat;benar saya setelah dilakukan perkawinan saya dan istri memutuskan untuktinggal di Jakarta ;Benar anak dari perkawinan saya dan istri adalah sebagai berikut;ANAK , 15,5,1998;ANAK 1I3,10,2007;saya bantah, memang benar sudah lebih dari 4 tahun saya dan penggugatmemutuskan untuk berkerja di bali, dan bertempat tinggal di Jimbaranjlkarangmas sejahtera dan kami KOS. sebelum saya memulai usahawarung lalapan saya (tergugat) mempunyai

kendaraan transportasi yaitudua mobil APV, yang saya jalankan juga sambil berusaha mencari tempatuntuk membuka usaha warung lalapan lalu sekitar 12 bulan kemudian adayang membantu saya beliau adalah warga Jimbaran dengan baik inginmembantu mencari tempat untuk membuka warung lalapan lalu sudahmendapatkan tempatnya kebetulan tempat yang saya buka untuk warunglalapan, itu yang punya tempat keluarga dari beliau yang membantu saya .lalu saya dan penggugat memutuskan untuk membuka warung lalapan ditempat

situasi ini dan menghadapi penggugat tetapi penggugat yangtidak mengerti akan seorang suaminya, dan begitu berjalan usaha warunglalapan ini istri say tidak sendiri karena di bantu dengan saya (tergugat)dan karyawati kami dengan karyawati membantu penggugat (istri) diwarung membuka warung lalapan mulai dari 4.30 sore sampai palinglambat kami dan penggugat tutup jam 12.00 malam, besok pagi nya saya(tergugat) pergi ke pasar untuk belanja kebutuhan warung lalapan dansetelah pulang dari pasar saya bersama

istri (p/enggugat) saling membantuuntuk menyiapkan (memasak) untuk bahan lalapan paling lambat sampaijam 12.00 siang setelah itu kami istirahat sampai jam 3 sore dan setelahitu saya (tergugat) dan penggugat mempersiapkan perlengkapan yangingin di bawa ke warung dan begitu sudah siap jam 4.30 kami siapmembuka usaha warung lalapan dan sampai tutup warung lalapan begituseterusnya jadi selama kurang lebih 2 tahun saya mulai ada kecurigaanterhadap penggugat karena perilaku yang tertutup begitulah usaha

Saya harap majelishakim mengadili dan menimbang gugatan yang diajukan dengan bijaksanasaya bantah karena dalam gugatannya yang diajukan penggugat itusangat salah tidak benar dan merekayasa kejadian tersebeut demikianjelasnya waktu kejadian tersebut tidak ada di tempat dan dalam gugatanpenggugat menyatakan tergugat (Suami) seolaholah ada tempat padakejadian tersebut saya ada di depan lokasi warung lalapan jadi lokasi KOStersebut berada di belakang warung lalapan, dan penggugat menyatakanbahwa tergugat

Probolinggosering terjadi transaksi jual beli pil warna putih, menindaklanjuti informasitersebut selanjutnya saksi dengan rekan melakukan penyelidikan danpengayoman terhadap orang yang di curigai selanjutnya pada hari jumattanggal 13 Desember 2019 sekitar jam 22.00 wib saksi melakukanpenangkapan terdakwa didalam warung lalapan milik terdakwa masuk dsn.Karanganyar Rt/Rw 10/04 Desa Clarak Kec. Leces Kab.

Bahwa saksi melakukan penangkapan pada hari jumat tanggal 13Desember 2019 sekitar jam 22.00 wib didalam warung lalapan milikterdakwa masuk dsn. Karanganyar Rt/Rw 10/04 Desa Clarak Kec. LecesKab. Probolinggo. Bahwa saksi saat melakuklan penangkapan terdakwa saksi bersamadengan rekannya yaitu AIPDA SAIDAR EFENDI dan BRIPDA GURUHGALANG K.A.F selaku anggota Sat Renarkoba Polres Probolinggo.

Bahwa saksi melakukan penangkapan pada hari jumat tanggal 13Desember 2019 sekitar jam 22.00 wib didalam warung lalapan milikterdakwa masuk dsn. Karanganyar Rt/Rw 10/04 Desa Clarak Kec. LecesKab. Probolinggo. Bahwa saksi saat melakuklan penangkapan terdakwa saksi bersamadengan rekannya yaitu BRIPDA MOCH. NUR HIDAYAT dan BRIPDAMOCH. NUR HIDAYAT selaku anggota Sat Renarkoba Polres Probolinggo.

dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:Bahwa Saksi dalam keadaan sehat jasmani dan rohani;Bahwa Saksi akan memberikan keterangan yang sebenarbenarnya;Bahwa Saksi mengerti diperiksa di persidangan sehubungandengan peristiwa pencurian dan penikaman yang menyebabkan korbanJONATAN JUNIOR VAN CAPELLE meninggal dunia dan pelakunya adalahTerdakwa;Bahwa pada hari Senin tanggal 09 Oktober 2017 sekitar pukul 23.30Wit Saksi sementara berada di Jalan Merdeka Manokwari tepatnya diwarung makan lalapan

Bahwa Saksi akan memberikan keterangan yang sebenarbenarnya;Bahwa Saksi mengerti diperiksa di persidangan sehubungandengan peristiwa pencurian dan penikaman yang menyebabkan korbanJONATAN JUNIOR VAN CAPELLE meninggal dunia dan pelakunya adalahTerdakwa;Bahwa pada hari Senin tanggal 09 Oktober 2017 sekitar pukul 23.30Wit Saksi berada di Jalan Merdeka Manokwari, saat itu Saksi bersamadengan Saksi YAYUK, Saudara TIAN dan KEVIN, dan yang Saksi lakukandi tempat tersebut membantu kerja di warung makan lalapan

lampu merah Kopal Manokwari, Terdakwa diturunkan di tempattersebut dan Terdakwa melanjutkan perjalanan menuju ke depan HotelMetro Sanggeng Manokwari, Terdakwa bertemu dengan Saudara IANSALUKU yang saat itu sedang mengendarai sepeda motor KLX warnahijau putih (tidak mengetahui Nomor Polisi) kKemudian Terdakwa ikut naik diatas motor yang dikendarai oleh Saudara IAN SALUKU dengan tujuanjalanjalan menuju ke arah kota, sehingga pada saat tiba di Jalan MerdekaManokwari tepatnya di depan warung makan lalapan

, Terdakwa menyuruh Saudara IAN SALUKU berhenti di tepi jalankarena saat itu Terdakwa melihat ada seorang lakilaki (korban) yang duduk didekat warung makan lalapan sedang asyik bermain handphone miliknyasehingga Terdakwa langsung berjalan menuju ke arah korban dan merampashandphone yang dipegang oleh korban, bersamaan dengan hal itu pemilikhandphone (korban) melakukan perlawanan dengan cara memukul bagianbelakang Terdakwa sehingga saat itu Terdakwa langsung mencabut sebilahpisau dapur yang terlebih

,Terdakwa menyuruh Saudara IAN SALUKU berhenti di tepi jalan karena saat ituTerdakwa melihat ada seorang lakilaki (korban) yang duduk di dekat warungmakan lalapan sedang asyik bermain handphone miliknya sehingga Terdakwalangsung berjalan menuju ke arah korban dan merampas handphone yangdipegang oleh korban, bersamaan dengan hal itu pemilik handphone (korban)melakukan perlawanan dengan cara memukul bagian belakang Terdakwasehingga saat itu Terdakwa langsung mencabut sebilan pisau dapur yangterlebih

Terdakwa menjawab Ndek mburi kono(dibelakang sana), Saksi Fandy menjawab sampean apane lalapan Pak Basiriku mas ? (kamu Siapanya lalapan Pak Basir itu mas ?) Terdakwa menjawabAku keponakane, pakdhe kan wes mati (Saya keponakannya, paman kansudah meninggal) Kemudian Saksi Yoyok bertanya Sampean kenal karo bangiwan ? (kamu kenal dengan mas iwan ?)

lalu Terdakwa menjawab ndek mburi kono(dibelakang sana), lalu saksi bertanya lagi sampean apane lalapan pakBASIR ? (kamu apanya lalapan pak BASIR ?), lalu Terdakwa menjawabaku keponakane, pakdhe kan wes mati (saya keponakannya, pakdhe kansudah meninggal) dengan percakapan tersebut lalu YOYO bertanya kepadaTerdakwa Sampean kenal karo bang iwan? (kamu kenal dengan masiwan?)

lalu Terdakwa menjawab ndek mburi kono(dibelakang sana), lalu Saksi ACHMAD FANDY bertanya lagi Sampeanapane lalapan pak BASIR ? (kamu apanya lalapan pak BASIR ?), laluTerdakwa menjawab aku keponakane, pakdhe kan wes mati (sayakeponakannya, pakdhe kan sudah meninggal) dengan percakapan tersebutlalu saksi bertanya kepada Terdakwa sampean kenal karo bang iwan?(kamu kenal dengan mas iwan?)

lalu Terdakwamenjawab ndek mburi kono (dibelakang sana), lalu dia bertanya lagisampean apane lalapan pak basir? (kamu apanya lalapan pak BASIR ?), laluTerdakwa menjawab aku keponakane, pakdhe kan wes mati (sayakeponakannya, pakdhe kan sudah meninggal) dengan percakapan tersebut lalutemannya bertanya kepada Terdakwa sampean kenal karo bang iwan? (kamukenal dengan mas iwan?)

laluTerdakwa menjawab ndek mburi kono (dibelakang sana), lalu dia bertanyalagi Sampean apane lalapan pak basir? (kamu apanya lalapan pak BASIR ?),lalu Terdakwa menjawab aku keponakane, pakdhe kan wes mati (Sayakeponakannya, pakdhe kan sudah meninggal) dengan percakapan tersebut lalusaksi YOYOK WAHYONO bertanya kepada Terdakwa sampean kenal karobang iwan? (kamu kenal dengan mas iwan?)

Sesampainya di Berbas Ujung, terdakwa duduk disalah satu warung dan memesan ayam lalapan. Saat memesan makanan,terdakwa sudah melihat Handphone merk Samsung J7+ sedang dicas di dekatetalase jualan dimana Handphone tersebut milik saksi HAMALIA. Beberapamenit kemudian makanan yang dipesan terdakwa telah disajikan, namunterdakwa meminta untuk dibungkuskan dengan alasan mau pulang.

Sesampainyadi warung, terdakwa lalu memesan ayam lalapan dan minum. Selesai terdakwamakan, tibatiba teman terdakwa menitip untuk dipesankan makanan, sehinggaterdakwa memesan makanan lagi untuk dibungkus. Saat hendak membayar,terdakwa mengecek kantongnya yang ternyata tidak ada uang. Terdakwa laluberdiri dan menuju meja kasir dan kembali memesan 2 (dua) nasi goreng dan 3(tiga) ayam lalapan untuk dibungkus.

SUGENG di JI Mulawarman Rt 9 KelBontang Baru Kec Bontang Utara kota Bontang, saksi telah kehilangan 1 buahHP merk XIOMI REDMI 5 warna gold imei : 863620047816468 milik saksi;Bahwa sebelumnya saksi membantu menjual nasi goreng tersebut lalu datangTerdakwa memesan menu ayam lalapan dan tidak lama kemudian saksimengantar menu yang di maksud ke meja Terdakwa, selanjutnya ketika saksisedang menyiapkan pesanan kepada pembeli lainnya, lalu Terdakwa berdiridan menuju meja kasir dan kembali memesan makanan

saksi di atas, Terdakwa membenarkan dan tidak keberatan;Saksi SUGENG bin WAGIMAN, di bawah sumpah dan telah didengar keterangandi persidangan yang pokoknya menerangkan:Bahwa pada hari Selasa tanggal 15 Oktober 2019 sekira jam 19.10 wita diwarung nasi goreng saksi di JI Mulawarman Rt 9 Kel Bontang Baru KecBontang Utara kota Bontang, saksi ILDA telah kehilangan 1 buah HP merkXIOMI REDMI 5 warna gold;Halaman 6 dari 16 Putusan Nomor 178/Pid.B/2019/PN Bon Bahwa pada saat itu Terdakwa memesan menu ayam lalapan

I, perbuatan para Terdakwa tersebut dilakukan dengan carasebagai berikut: Bahwa berawal ketika petugas Kepolisian Polres Klungkung yaitu Saksi Ketut Rai Bagaskara dan saksi Wayan Andy Wira Nugraha mendapatinformasi akan ada yang melakukan peredaran narkotika jenis Ganja diWilayah Klungkung, saksi Ketut Rai Bagaskara dan saksi Wayan AndyWira Nugraha melakukan penyelidikan dan mencurigai para terdakwa yangmana pada hari Selasa tanggal 24 September 2019 sekitar pukul 02.00Wita bertempat di warung lalapan

Uang yang terkumpul sebesar Rp 400.000, (empat ratus riburupiah) terdakwa Tengku Ahmad Haigal gunakan untuk membeli makanandan minuman untuk berikan kepada saksi Anggi Indra Pratama, saksi AnggiSetiawan Dalimunte dan saksi Reza Adliansyah kemudian sebagai alattukar untuk mendapatkan narkotika jenis ganja yang mana terdakwaTengku Ahmad Haigal mendapatkan ganja sebesar Rp 50 (lima puluh)gram;Halaman 5 dari 37 Putusan Nomor 87/Pid.Sus/2019/PN Srp Bahwa sesampainya di warung lalapan milik terdakwa Jamaluddin

Uang yang terkumpul sebesar Rp 400.000, (empat ratus riburupiah) terdakwa Tengku Ahmad Haigal gunakan untuk membeli makanandan minuman untuk berikan kepada saksi Anggi Indra Pratama, saksi AnggiSetiawan Dalimunte dan saksi Reza Adliansyah kemudian sebagai alattukar untuk mendapatkan narkotika jenis ganja yang mana terdakwaTengku Ahmad Haigal mendapatkan ganja sebesar Rp 50 (lima puluh)gram;Halaman 8 dari 37 Putusan Nomor 87/Pid.Sus/2019/PN Srp Bahwa sesampainya di warung lalapan milik terdakwa Jamaluddin

Uang yang terkumpul sebesar Rp 400.000, (empat ratus riburupiah) terdakwa Tengku Ahmad Haigal gunakan untuk membeli makanandan minuman untuk berikan kepada saksi Anggi Indra Pratama, saksi AnggiSetiawan Dalimunte dan saksi Reza Adliansyah kemudian sebagai alattukar untuk mendapatkan narkotika jenis ganja yang mana terdakwaTengku Ahmad Haigal mendapatkan ganja sebesar Rp 50 (lima puluh)gram; Bahwa sesampainya di warung lalapan milik terdakwa Jamaluddin,terdakwa Tengku Ahmad Haigal membagi ganja tersebut

WAYAN ANDY WIRA NUGRAHA, dibawah sumpah pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut:Halaman 12 dari 37 Putusan Nomor 87/Pid.Sus/2019/PN SrpSaksi tidak kenal dengan Para Terdakwa dan tidak ada hubungankeluarga serta tidak terikat hubungan kerja dengan Para TerdakwaSaksi melakukan penangkapan tersebut Pada hari Selasa tanggal 24September 2019 sekira pukul 02.00 Wita bertempat di warung lalapan disimpang empat Galiran Kecamatan Klungkung, Kabupaten Klungkung,kemudian dilakukan penggeledahan di warung makan

Batu lenger Timur DesaBira Tengah Kecamatan Sokobanah Kabupaten Sampang Terdakwaditangkap oleh petugas kepolisian karena Terdakwa membawa senjatatajam jenis pisau lengkap dengan pengamannya terbuat dari kertassemen di cat warna hitam; Bahwa awalnya ketika Saksi REDYONO M.E, SH bersama SaksiNANANG SUGIARTO melakukan Operasi Pekat Semeru 2021 diWilayah Kecamatan Sokobanah dan ketika Saksi REDYONO M.E, SHHalaman 3 dari 10 Putusan Nomor 111/Pid.Sus/2021/PN Spgsan Saksi NANANG SUGIARTO membeli nasi lalapan

22 Maret 2021sekitar Pukul 17.30 WIB, bertempat di Dusun Batu lenger Timur DesaBira Tengah Kecamatan Sokobanah Kabupaten Sampang Terdakwaditangkap oleh petugas kepolisian karena Terdakwa membawa senjatatajam jenis pisau lengkap dengan pengamannya terbuat dari kertassemen di cat warna hitam;Bahwa awalnya ketika Saksi REDYONO M.E, SH bersama SaksiNANANG SUGIARTO melakukan Operasi Pekat Semeru 2021 diWilayah Kecamatan Sokobanah dan ketika Saksi REDYONO M.E, SHsan Saksi NANANG SUGIARTO membeli nasi lalapan

untukseluruhnya ;Menimbang, bahwa Terdakwa di persidangan telah memberikanketerangan yang pada pokoknya sebagai berikut:Bahwa peristiwa tersebut terjadi pada hari Senin tanggal 22 Maret 2021sekitar Pukul 17.30 WIB, bertempat di Dusun Batu lenger Timur DesaBira Tengah Kecamatan Sokobanah Kabupaten Sampang Terdakwaditangkap oleh petugas kepolisian karena Terdakwa membawa senjatatajam jenis pisau lengkap dengan pengamannya terbuat dari kertassemen di cat warna hitam;Bahwa ketika Terdakwa membeli nasi lalapan

bukti yangdiajukan diperoleh faktafakta hukum sebagai berikut:Bahwa peristiwa tersebut terjadi pada hari Senin tanggal 22 Maret 2021sekitar Pukul 17.30 WIB, bertempat di Dusun Batu lenger Timur DesaBira Tengah Kecamatan Sokobanah Kabupaten Sampang Terdakwaditangkap oleh petugas kepolisian karena Terdakwa membawa senjatatajam jenis pisau lengkap dengan pengamannya terbuat dari kertassemen di cat warna hitam;Halaman 5 dari 10 Putusan Nomor 111/Pid.Sus/2021/PN Spg Bahwa ketika Terdakwa membeli nasi lalapan

bersifatillegal;Menimbang, bahwa Berdasarkan faktafakta yang terungkap dipersidangan didapat fakta sebagai berikut: Bahwa peristiwa tersebut terjadi pada hari Senin tanggal 22 Maret 2021sekitar Pukul 17.30 WIB, bertempat di Dusun Batu lenger Timur DesaBira Tengah Kecamatan Sokobanah Kabupaten Sampang Terdakwaditangkap oleh petugas kepolisian karena Terdakwa membawa senjatatajam jenis pisau lengkap dengan pengamannya terbuat dari kertassemen di cat warna hitam; Bahwa ketika Terdakwa membeli nasi lalapan

BAGONG, pada hari Sabtu tanggal 03Mei 2014 sekira pukul 18.00 Wib atau setidaktidaknya di sekitar waktu itu dalambulan Mei 2014 bertempat di tepi jalan di depan warung lalapan Jl.Zainul ArifinNo.7 Kel.Sukoharjo Kec.Klojen Kota Malang, atau setidaktidaknya pada suatutempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Malang,tanpa mendapat ijin dengan sengaja menawarkan atau memberi kesempatankepada khalayak umum untuk bermain judi atau dengan sengaja turut serta dalamperusahaan untuk itu

Saksi SUPRIYADI (dibawah sumpah), yang pada pokoknya menerangkansebagai berikut :e Bahwa pada hari Sabtu tanggal 03 Mei 2014 sekira jam 18.00 Wibbertempat di depan warung lalapan Jl. Zainul Arifin no.7 Kec. Klojen KotaMalang saksi melakukan penangkapan terhadap terdakwa karena telahmelakukan permainan judi jenis togel.e Bahwa permainan judi tersebut dengan cara terdakwa menerima titipantombokan nomor judi togel dari para pembeli/pemasang, lalu disetorkankepada pengepulnya bemama TAHU als.

Saksi DWI EMDARYANTO (dibawah sumpah), yang pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut :e Bahwa pada hari Sabtu tanggal 03 Mei 2014 sekira jam 18.00 Wibbertempat di depan warung lalapan Jl. Zainul Arifin no.7 Kec. Klojen KotaMalang saksi melakukan penangkapan terhadap terdakwa karena telahmelakukan permainan judi jenis togel.e Bahwa permainan judi tersebut dengan cara terdakwa menerima titipantombokan nomor judi togel dari para pembeli/pemasang, lalu disetorkankepada pengepulnya bemama TAHU als.

dilakukan terdakwa tidak mempunyai ijin daripihak yang berwenang.e Bahwa ketika dilakukan penangkapan dari terdakwa disita barang buktiberupa sebuah HP merk Sony Ericsson type J1051 warna hitam kombinasisilver dengan nomor simcard 08197426445 dan uang tunai Rp. 50.000,.Atas keterangan saksi tersebut terdakwa membenarkannya ;Menimbang, bahwa terdakwa di persidangan menerangkan yang padapokoknya sebagai berikut :Bahwa pada hari Sabtu tanggal 03 Mei 2014 sekira jam 18.00 Wibbertempat di depan warung lalapan

Penghasilan dari usaha Bakso dan Lalapan kurang lebihRp.1.500.000,/hari9. Bahwa Orang tua dan para keluarga Termohon dan Calon Isteri KeduaPemohon menyatakan rela atau tidak keberatan apabila Pemohon menikahdengan calon isteri kedua Pemohon;10. Bahwa antara Pemohon dengan calon isteri kedua Pemohon tidak ada laranganmelakukan perkawinan, baik menurut syariat Islam maupun peraturanperundangundangan yang berlaku, yakni:10.1.

Pemohon;saksi mengetahui hubungan Pemohon dan Termohon adalah suami isteridan sudah dikaruniai 2 anak;saksi mengetahui Pemohon mengajukan permohonan = izin untuk menikahlagi dengan perempuan bernama JULAEHA;saksi mengetahui Pemohon akan menikah lagi karena merasa kasihan daningin menolong calonnya yang tidak ada yang mengurus;saksi mengetahui Pemohon dan Termohon tidak ada hubungan darah atausaudara sesusuan dengan calon isteri kKedua Pemohon;saksi mengetahui Pemohon memiliki usaha depot bakso dan lalapan

denganpenghasilan tidak kurang dari 1 (satu) juta rupiah setiap harinya daninsyallah mampu menafkahi isteriisterinya dan bisa berlaku adil;saksi mengetahui selama Pemohon dan Termohon berumah tangga talahmempunyai harta bersama berupa sebidang tanah yang di atasnya dibangun Hal. 8 dari 19 Put No.1740/Pdt.G/2019/PA.Pas.rumah permanen yang terletak di Desa Plososari, sebidang tanah danbangunan yang digunakan usaha depot bakso dan lalapan yang terletak diDesa Ranuklindungan yang keduanya masuk Kecamatan

mengetahui hubungan Pemohon dan Termohon adalah suami isteridan sudah dikarunial 2 anak;saksi mengetahui Pemohon mengajukan permohonan = izin untuk menikahlagi dengan perempuan bernama JULAEHA;saksi mengetahui Pemohon akan menikah lagi karena Pemohon merasakasihan dan ingin menolong calon istrinya yang tidak ada yang mengurus;saksi mengetahui Pemohon dan Termohon tidak ada hubungan darah atausaudara sesusuan dengan calon isteri kedua Pemohon;saksi mengetahui Pemohon memiliki usaha depot bakso dan lalapan

denganpenghasilan tidak kurang dari 1 (satu) juta rupiah setiap harinya daninsyallah mampu menafkahi isteriisterinya dan bisa berlaku adil;saksi mengetahui selama Pemohon dan Termohon berumah tangga talahmempunyai harta bersama berupa sebidang tanah yang di atasnya dibangun Hal. 9 dari 19 Put No.1740/Pdt.G/2019/PA.Pas.rumah permanen yang terletak di Desa Plososari, sebidang tanah danbangunan yang digunakan usaha depot bakso dan lalapan yang terletak diDesa Ranuklindungan yang keduanya masuk Kecamatan

Menimbang, bahwa Anak diajukan ke persidangan oleh Penuntut Umumdidakwa berdasarkan surat dakwaan sebagai berikut:DAKWAAN :n Bahwa ia Anak syahrun Hasim Pari alias ALUN secara bersamasamadan bersekutu satu sama lain maupun bertindak sendirisendiri dengan Anak IIMuhammad Haris Alfin Selly alias ALFIN , pada hari Jumat tanggal 17 Agustus2019 sekitar pukul 01.00 wit (dini hari) atau setidaktidaknya pada suatu waktudalam bulan Agustus Tahun 2019, bertempat di Desa Latta tepatnya di salahsatu warung Lalapan

Bahwa selang beberapa jam kemudian Anak dan Anak II yangberoncengan menggunakan sepeda motor merk Honda Beat warna hitamberjalan menelusuri darah waiheru dan ketika pulang muncul niat dari AnakI untuk memiliki motor (dengan cara mencuri) dan ketika melewati desaLatta saat itu Anak terlebin dahulu melihat sepeda motor milik saksi/korbanHalaman 3 dari 13 Putusan Nomor 2 /Pid.SusAnak/2020/PN Ambsementara terparkir di depan warungtenda ayam lalapan sehingga Anak dan Anak II lalu mengarahakan motornya

dari 13 Putusan Nomor 2 /Pid.SusAnak/2020/PN Ambmilik saksi/korban namun tenda tersebut hanya beralaskan terpal sajatidak memiliki pagar ataupun pintu sehingga dapat terlihat dan motortersebut malam itu tidak dikunci stang motornya sehingga bisa saja dicuri oleh orang.Bahwa motor milik saksi/korban tersebut baru saja di beli olehsaksi/korban sekitar 1 (Satu) minggu dengan harga Rp.8.000.000,(delapan juta rupiah) dan merupakan motor second dan biasanyasaksi/korban parkirkan di warung tenda ayam lalapan

Anak II tersebut dapat ditemukan dan ditangkapoleh petugas kepolisian.Anak IIL MUHAMMAD HARIS ALFIN SELLY alias ALFIN :Bahwa terdakwa mengerti dihadirkan dipersidangan sehubungandengan perkara pencurian yang dilakukan oleh Anak bersama samadengan Anak SYAHRUN HASIM PARY alias ALUNBahwa barang yang dicuri Anak bersama Anak SYAHRUN HASIMPARY alias ALUN berupa 1 (Satu) unit sepeda motor merk HONDABEAT warna putin nomor Pol DE 3783 NG yang berlokasi di Desa Lattatepatnya di dalam warung tenda ayam lalapan

Mengambil suatu barang yang seluruhnya atau sebagian kepaunyaanorang lain dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum;Menimbang, bahwa dari fakta yang terungkap dalam persidanganpada hari Jumat tanggal 17 Agustus 2019 sekitar pukul 01.00 wit (dini hari)Halaman 10 dari 13 Putusan Nomor 2 /Pid.SusAnak/2020/PN Ambbertempat di Desa Latta tepatnya di salah satu warung Lalapan milik saksikorban, kecamatan Baguala kota Ambon Anak SYAHRUN HASIM PARY AliasALUN dan Anak Il MUHAMMAD HARIS ALFIN SELLY

sebesar Rp.2.000, (duaribu rupiah) ;Setelah mendengar permohonan Penasehat Hukum Terdakwa yangdisampaikan secara lisan, pada pokoknya mohon keringanan hukuman ;Menimbang, bahwa Terdakwa oleh Penuntut Umum telah didakwa denganSurat Dakwaan No.Reg.Perk : PDM221/0.5.21/Ep.3/07/2017, tanggal 9 Agustus2017, sebagai berikut :PrimairBahwa terdakwa AGUS FAUZI Bin SLAMET pada hari Selasa tanggal 16Mei 2017 sekira jam 21.00 wib atau setidaktidaknya pada waktu lain dalam bulanMei tahun 2017 bertempat di warung lalapan

EKO WAHYUDI, TA (Polisi)Bahwa saksi membenarkan keterangannya dalam BAP.Bahwa saksi bersama saksi Moh.Lukman petugas polisi dari Sat ReskobaPolres Banyuwangi yang menangkap terdakwa pada hari Selasa tanggal 16Mei 2017 sekira jam 21.00 wib bertempat di warung lalapan masuk Jin.jaksa Agung Suprapto, Kel. Penganjuran, Kec.

mengedarkan sediaan farmasi atau alatkesehatan secara illegal.Keterangan saksi tersebut, Terdakwa menyatakan tidak tahu ;Menimbang, bahwa terdakwa dipersidangan memberikan keterangan yangpada pokoknya sebagai berikut :Keterangan terdakwa : AGUS FAUZI bin SLAMETBahwa terdakwa membenarkan keterangannya sebagaimana BAP.Bahwa benar terdakwa telah menjual obat trek (obat penenang) secara tidaksah (illegal).Bahwa terdakwa ditangkap pada hari Selasa tanggal 16 Mei 2017 sekira jam21.00 wib bertempat di warung lalapan

Bahwa terdakwa mohon keringanan hukuman.Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksisaksi dan terdakwa,barang bukti maupun surat bukti, setelah dihubungkan satu sama lain dapatterungkap faktafakta sebagai berikut : Bahwa terdakwa AGUS FAUZI bin SLAMET ditangkap petugas Sat NarkobaPolres Banyuwangi pada hari pada hari Selasa tanggal 16 Mei 2017 sekira jam21.00 wib bertempat di warung lalapan masuk Jin. jaksa Agung Suprapto, Kel.Penganjuran, Kec. Banyuwangi Kab.

Dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasidan / atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar sebagaimana dimaksud dalam pasal 106 ayat (1) ;Menimbang, bahwa unsur ini adalah unsur alternatif sehingga apabila salahsatu unsur sudah terbukti, maka unsur selebihnya tidak perlu dibuktikan lagi ;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang terungkap dipersidangansebagaimana tersebut di atas dapat diperoleh fakta hukum bahwa pada hariSelasa tanggal 16 Mei 2017 bertempat di warung lalapan

YOGA membeli lalapan untuk dibawa kePos, selesai membeli lalapan Terdakwa menyerahkan shabu tersebutkepada Terdakwa DIYAN PRAYOGA Alias YOGA, selanjutnya Terdakwamembonceng Terdakwa DIYAN PRAYOGA Als.

YOGA menuju PosSatpam PT.Oasis, setelah sampai di Pos Satpam, Terdakwa bersamaTerdakwa NYOMAN EKA DHARMAWAN Alias EKA makan lalapan diluarpos Satpam, sedangkan Terdakwa DIYAN PRAYOGA Alias YOGAbersama Terdakwa GEDE PRADNYA MANU PUTRA Alias MANU masukkedalam Pos Satpam sambil memakai (ngisap) shabu, setelah Terdakwabersama Terdakwa NYOMAN EKA DHARMAWAN Alias EKA selesaimakan lalapan, Terdakwa DIYAN PRAYOGA Alias YOGA keluar dari PosSatpam, kemudian Terdakwa bersama Terdakwa NYOMAN EKADHARMAWAN Alias

Tabanan, setelah sampai kemudianmelakukan pencarian berdua dan menemukan sabu tersebut diatasrerumputan terbungkus tisu dan Terdakwa GEDE ANGGA PRATAMAPUTRA Alias ANGGA mengambilnya;Bahwa kemudian Terdakwa pergi membeli lalapan untuk dibawa ke Pos,selesai membeli lalapan Terdakwa membawa Narkotika jenis sabuttersebut, selanjutnya Terdakwa dibonceng oleh Terdakwa GEDE ANGGAPRATAMA PUTRA Alias ANGGA menuju Pos Satpam PT.Oasis, setelahsampai di Pos Satpam, Terdakwa membuat bong mengambil peralatanHalaman

YOGA membeli lalapan untuk dibawa ke Pos, selesaimembeli lalapan Terdakwa GEDE ANGGA PRATAMA PUTRA AliasANGGA menyerahkan shabu tersebut kepada Terdakwa DIYANPRAYOGA Als. YOGA, selanjutnya Terdakwa membonceng TerdakwaDIYAN PRAYOGA Als. YOGA menuju Pos Satpam PT.Oasis, setelahsampai di Pos Satpam, Terdakwa bersama dengan Terdakwa GEDEANGGA PRATAMA PUTRA Alias ANGGA makan lalapan diluar posSatpam, sedangkan Terdakwa DIYAN PRAYOGA Als. YOGA bersamaTerdakwa GEDE PRADNYA MANU PUTRA Als.

Bahwakemudian Terdakwa GEDE ANGGA PRATAMA PUTRA Alias ANGGA danTerdakwa DIYAN PRAYOGA Alias YOGA berangkat sekira satu setengah jam,tidak lama kemudian datang Terdakwa GEDE ANGGA PRATAMA PUTRAAlias ANGGA dan Terdakwa DIYAN PRAYOGA Alias YOGA membawa sabuHalaman 44 dari 49 Putusan Nomor 49/Pid.Sus/2018/PN Tabdan lalapan.

Gus Mang menuju kota Tabanan, hinggapada hari Sabtu tanggal 20 Juli 2019 sekira jam 03.00 wita keduaterdakwa melewati sebuah warung lalapan yang berlokasi di JalanTendean, Br. Tanah Bang, Ds. Banjar Anyar, Kec. Kediri, Kab. Tabanan,Halaman 4 dari 42 Putusan Nomor 85/Pid.B/2019/PN Tabterdakwa melihat ada 1 (Satu) unit Sepeda motor Honda Beat warna hitamtahun 2015 Nopol. DK8600GM milik saksi Gusti Agung Made AndiMerta Als.

(lima juta rupiah);Bahwa sebelumnya saksi tidak tahu siapa yang telah mengambilsepeda motor milik saksi, menurut informasi dari pihak kepolisian yangmengambil sepeda motor saksi adalah Para Terdakwa; Bahwa Para Terdakwa mengambil sepeda motor saksi dengan caramenghidupkan mesin sepeda motor saksi dengan mudah karenakuncinya masih nyantol pada sepeda motor saksi; Bahwa sebelum hilang, sepeda motor tersebut saksi parkir di depansalon yang berada tepat disebelah utara warung lalapan; Bahwa pada hari

Sabtu tanggal 20 Juli 2019 sekitar jam 02.00 Wita,saksi makan di warung lalapan milik Putu Agus Adiputra Sumadiyasa,sampai disana saksi parkir sepeda motor di halaman depan salonNEMA yang berlokasi di sebelah utara warung lalapan, kemudiansekitar jam 03.00 Wita saat saksi sedang makan, saksi mendengar adabunyi kletek, setelah mendengar suara tersebut saksi langsung keluardari warung dan melihat ada seorang yang mengendarai sepeda motorsaksi menuju kearah utara, kemudian saksi bersama dengan PutuAdiputra

Saksi Putu Agus Adiputra Sumadiyasa:Bahwa saksi dihadapkan sebagai saksi sehubungan dengankehilangan sepeda motor; Bahwa yang kehilangan sepeda motor teman saksi yang bernama Gusti Agung Made Andi Merta yang biasa saksi panggil Andi; Bahwa Gusti Agung Made Andi Merta kehilangan sepeda motor padahari Sabtu tanggal 20 Juli 2019 sekitar pukul 03.00 Wita bertempat diJalan Tendean No. 69, depan warung lalapan "Mas Toyib, yangberlokasi di Banjar Tanah Bang, Desa Banjar Anyar, Kecamatan Kediri,Kabupaten

Setelah dilakukan introgasi Para Terdakwa mengakui bahwasepeda motor Honda Beat warna Hitam dengan nopol terpasang DK4764GAB adalah sepeda motor hasil mengambil di Jalan Tendeandepan warung lalapan, yang berlokasi di Banjar Tanah Bang, DesaBanjar Anyar, Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan.

Bahwa beberapa menit kemudian terdakwa kembali lagi Kewarung saksi danberpurapura memesan 4 (empat) bungkus ayam lalapan sambil berdiri disamping meja kasir kemudian ketika terdakwa melihat saksi MAIMUNAH sedangmenyiapkan pesananannya terdakwa melihat laci meja kasir yang tidak tertutuprapat, selanjutnya terdakwa membuka laci tersebut dan mengambil HP OPPO F5warna Gold type CPH1723, Imei 1 : 86781503633975 Imei 2 : 867815036339367milik Saksi menggunakan tangan kanan lalu pergi meninggalkan warung

BarBahwa Saksi dihadapkan ke persidangan ini sehubungan dengan masalahTerdakwa telah mengambil 1 (Satu) buah handphone merk OPPO F5 warnaGold milik Saksi;Bahwa peristiwa tersebut terjadi pada hari Rabu tanggal 31 Januari 2018sekitar pukul 16.00 wita, bertempat di warung makan Sari Laut Putri Jaya diTakkalasi Kelurahan Takkalasi Kecamatan Balusu Kabupaten Barru;Bahwa Saksi tidak melihat langsung kejadiannya;Bahwa awalnya Terdakwa masuk ke dalam warung makan milik Saksi danmemesan makanan berupa ayam lalapan

buah handphone merk OPPO F5 warnaGold milik Saksi Maimunah Alias Munah Binti Nur Salem (istri Saksi);Bahwa peristiwa tersebut terjadi pada hari Rabu tanggal 31 Januari 2018sekitar pukul 16.00 wita, bertempat di warung makan Sari Laut Putri Jaya diTakkalasi Kelurahan Takkalasi Kecamatan Balusu Kabupaten Barru;Bahwa Saksi tidak melihat langsung kejadiannya;Halaman 4 dari 12 Putusan Nomor71/Pid.B/2018/PN BarBahwa awalnya Terdakwa masuk ke dalam warung makan milik Saksi danmemesan makanan berupa ayam lalapan

mengambil uang kembalian dari dalammeja kasir sebesar Rp.80.000, (delapan puluh ribu rupiah);Bahwa pada saat saksi Abdul Hadi membuka laci meja kasir, Terdakwa melihatHandphone OPPO F5 warna Gold type CPH1723, milik saksi Maimunah AliasMunah Binti Nur Salem tersimpan di dalam laci meja kasir tersebut, kKemudianTerdakwa pergi meninggalkan warung tersebut;Bahwa beberapa menit kemudian Terdakwa kembali lagi ke warung saksiMaimunah Alias Munah Binti Nur Salem dan berpurapura memesan 4 (empat)bungkus ayam lalapan

mengambil uang kembalian dari dalammeja kasir sebesar Rp.80.000, (delapan puluh ribu rupiah); Bahwa pada saat saksi Abdul Hadi membuka laci meja kasir, Terdakwa melihatHandphone OPPO F5 warna Gold type CPH1723, milik saksi Maimunah AliasMunah Binti Nur Salem tersimpan di dalam laci meja kasir tersebut, kKemudianTerdakwa pergi meninggalkan warung tersebut; Bahwa beberapa menit kemudian Terdakwa kembali lagi ke warung saksiMaimunah Alias Munah Binti Nur Salem dan berpurapura memesan 4 (empat)bungkus ayam lalapan

mendengar pembelaan Penasihat Hukum Terdakwa yang padapokoknya mohon kepada Majelis Hakim untuk dapat memberikan hukuman yangseringanringannya;Menimbang bahwa Terdakwa dipersidangan telah didakwa oleh PenuntutUmum dengan dakwaan sebagai berikut :Pertama :no Bahwa ia terdakwa G AGUNG NGURAH ARYA WIJAYA pada hari Rabutanggal 11 Oktober 2017 sekira jam 00.15 wita atau setidak tidaknya pada suatuwaktu tertentu. dalam bulan Oktober 2017 atau setidak tidaknya masih dalamtahun 2017, bertempat didepan warung lalapan

Put No 126/Pid.Sus/2018/PN Dpstape recocrder Asatron didalam kamar terdakwa sedangkan 1 (satu)paket/plastic klip terdakwa masukkan kedalam saku depan sebelah kanancelana pendek warna krem yang terdakwa pakai saat itu ;Bahwa pada waktu dan tempat seperti tersebut diatas, saat terdakwa sedangberjalan menuju ke warung lalapan Barokah di Jalan Raya Uluwatu KelanAbian tiba tiba terdakwa ditangkap oleh petugas dari Sat Narkoba PolrestaDenpasar yang sebelumnya telah melakukan penyelidikan danpenyanggongan

AGUNG NGURAH ARYAWIJAYA Pada hari Rabu, Tanggal 11 Oktober 2017, jam : 00.15 wita,Bahwa penangkapan dilakukan di depan warung lalapan Barokah, JalanRaya Uluwatu, Banjar Kelan Abian, Kelurahan Tuban, Kec.

AGUNG NGURAH ARYA WIJAYAditangkap oleh Polisi pada hari Rabu, Tanggal 11 Oktober 2017, jam : 00.15wita, bertempat Di Depan warung lalapan Barokah, Jalan Raya Uluwatu,Banjar Kelan Abian, Kelurahan Tuban, Kec. Kuta, Kab.

Bahwa terdakwa Ditangkap Polisi Pada hari Rabu, Tanggal 11 Oktober 2017,jam : 00.15 wita, bertempat Di Depan warung lalapan Barokah, Jalan RayaUluwatu, Banjar Kelan Abian, Kelurahan Tuban, Kec. Kuta, Kab. Badung. Barang bukti yang disita dari terdakwa berupa :Hal 12 dari 25 hal.

Lalu saksi mandiuntuk berangkat ke warung lalapan saksi di lingkungan Padangkerta.Kemudian saksi melihat KOMANG MERTA PRAYOGA tidurtiduran di depankamar kostnya.

Lalu saksimenemukannya di sebuah warung lalapan di wilayah Paya sedang makan.Kemudian saksi menanyakan perihal kehilangan uang yang dialami oleh NILUH SARI, namun dirinya mengaku tidak pernah mengambil uang tersebut.Kemudian saksi mengajak KOMANG MERTA PRAYOGA pulang ke kost.Kemudian sampai di kost saksi mendengar NI LUH SARI sudah melapor kePolsek Karangasem.

Lalu Terdakwa keluar darikamar untuk membeli makanan berupa lalapan dengan berjalan kaki.Setibanya di warung lalapan di pinggir jalan Untung Surapati di wilayah Paya,Terdakwa memesan makanan berupa lalapan ayam. Setelah itu Terdakwamakan di warung lalapan tersebut namun baru sempat makan sedikit, tibatiba Pak RAJUDIN (Tetangga kost tersangka) datang mencari Terdakwa diwarung lalapan tersebut. Lalu Terdakwa diajak kembali ke kost oleh PakRAJUDIN karena di kost ada yang kehilangan barang.

Kemudian Terdakwa pergi sebentar kesebelah selatan warung lalapan di tempat yang agak gelap. Lalu Terdakwamembagi dua uang yang Terdakwa temukan tersebut, dimana sebagian uangTerdakwa masukkan ke dalam dompet merk Bally warna coklat yangTerdakwa bawa, sedangkan sisanya Terdakwa letakkan di antara celah batudi sebelah selatan warung lalapan tersebut. Kemudian Terdakwa berjalan kakipulang ke kost.

Kemudian Terdakwa menunjukkan sisa uang yang Terdakwasembunyikan di antara bebatuan di sebelah selatan warung lalapan di pinggirjalan Untung Surapati, setelah dilakukan penghitungan, jumlah uang tersebutadalah Rp. 3.500.000. (tiga juta lima ratus ribu rupiah). Kemudian setelahditotal sisa seluruh uang yang Terdakwa ambil adalah Rp. 7.450.000, (tujuhjuta empat ratus lima puluh ribu rupiah).

orang yang mengedarai sepeda motortersebut mengatakan akan membeli gas dan tibatiba saja salah satu dari 2(dua) orang tersebut menodongkan pisau kearah terdakwa dan membenturkankepala terdakwa kemobil, dan orang tersebut mengatakan bahwa dirinyamengenal bos terdakwa, kemudian kedua jari jempol terdakwa diikat denganseutas tali selanjutnya 2 (dua) orang tersebut meninggalkan terdakwa denganmengendaral sepeda motornya dalam keadaan setengah sadar terdakwameminta tolong kepada pedagang tisu dan dagang lalapan

diketahui oleh terdakwa, setelah terdakwa turundari mobil, pada saat itu terdakwa mengatakan akan membeli Gas dantibatiba salah seorang pelaku menodongkan Pisau kearah bagian dadaterdakwa, bersamaan itu kepala terdakwa dibenturkan oleh pelaku kemobil, kemudian pelaku mengatakan kalau dirinya kenal dengan bosterdakwa lalu pelaku mengikat kedua jari jempol tangan terdakwakemudian pelaku pergi meninggalkan terdakwa dan dalam keadaansetengah sadar terdakwa minta tolong kepada pedagang tissue dandagang lalapan

darimobil, pada saat itu terdakwa mengatakan akan membeli Gas dan tibatibasalah seorang pelaku menodongkan terdakwa dengan Pisau pada bagiandada, dan pada saat bersamaan kepala terdakwa dibenturkan oleh pelakuke mobil, Kemudian pelaku mengatakan kalau dirinya kenal dengan bosterdakwa, lalu pelaku mengikat kedua jari jempol tangan terdakwaselanjutnya pelaku meninggalkan terdakwa dengan mengendarai sepedamotornya, dalam keadaan setengah sadar terdakwa minta tolong kepadapedagang tissue dan dagang lalapan

orang yang mengedarai sepeda motortersebut mengatakan akan membeli gas dan tibatiba saja salah satu dari 2(dua) orang tersebut menodongkan pisau kearah terdakwa danmembenturkan kepala terdakwa kemobil, dan orang tersebut mengatakanbahwa dirinya mengenal bos terdakwa, kemudian kedua jari jempolterdakwa diikat dengan seutas tali selanjutnya 2 (dua) orang tersebutmeninggalkan terdakwa dengan mengendarai sepeda motornya dalamkeadaan setengah sadar terdakwa meminta tolong kepada pedagang tisudan dagang lalapan

disuatu2tempat lain yang masih masuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Trenggalek,dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasi dan /atau alatkesehatan yang tidak memiliki ijin edar, perbuatan mana dilakukan oleh terdakwadengan cara dan rangkaian perbuatan antara lain sebagai berikut :Pada awalnya pada hari Rabu tanggal 6 Maret 2013 sekira pukul 17.45 WIB.saksiDIAN WISNU menangkap BAGUS EKO WAHYUDI AL.ENGGONG yang telahmengedarkan obat keras jenis pil ll kepada RINI bertempat warung lalapan

NegeriTrenggalek, dengan sengaja memproduksi atau megedarkan sediaan farmasi dan /ataualat kesehatan yang tidak memenuhi standard dan / atau persyaratan keamanan,khasiatatau kemanfaatan , dan mutu,perbuatan mana dilakukan oleh terdakwa dengan cara danrangkaian perbuatan antara lain sebagai berikut :Pada awalnya pada hari Rabu tanggal 6 Maret 2013 sekira pukul 17.45 WIB.saksiDIAN WISNU menangkap BAGUS EKO WAHYUDI AL.ENGGONG yang telahmengedarkan obat keras jenis pil ll kepada RINI bertempat warung lalapan

CELENG Bin SUMANTO karena terdakwa telah melakukan tindakpidana mengedarkan sediaan farmasi berupa pil dobel L tanpa ijin edar dan saksidengan terdakwa sebelumnya sudah saling kenal dan tidak mempunyaihubungan keluarga ;Bahwa saksi menerangkan kronologis awalnya telah menangkap sdra BAGUSEKO WAHYUDI Als ENGGONG yang telah mengedarkan pil dobel L kepadatemannya yaitu sdri RINI, tepatnya pada hari Rabu tanggal 06 Maret 2013 sekirapukul 17.45 wib di warung lalapan bebek goreng pinggir jalan raya timur

39 butirtersebut dibeli oleh sakst BAGUS EKO WAHYUDI AL.ENGGONG berasaldari terdakwa ;Bahwa terdakwa dalam mengedarkan sediaan farmasi berupa pil dobel L tanpaijin edar tanpa memiliki surat ijin dari pejabat yang berwenang karena terdakwahanya menempuh pendidikan SMP tidak tamat ;Bahwa kronologis awalnya telah menangkap sdra BAGUS EKO WAHYUDIAls ENGGONG yang telah mengedarkan pil dobel L kepada temannya yaitusdri RINI, tepatnya pada hari Rabu tanggal 06 Maret 2013 sekira pukul 17.45wib di warung lalapan

Saksi Aman Syarif, dibawah sumpah memberikan keterangan di depanpersidangan, pada pokoknya menerangkan sebagai berikut : Bahwa saksi diperiksa sehubungan dengan adanya perkara tidakpidana Pemerasan oleh Terdakwa terhadap diri Saksi; Bahwa kejadiannya pada hari rabu Tanggal 19 September 2018 sekitarjam 23.00 WITA di jalan Kelurahan Pakadoodan, lingkungan Iil,Kecamatan Maesa Kota Bitung; Bahwa pada malam itu Terdakwa datang ke tempat jualan saksi danmemesan berupa nasi goreng 3 (tiga) dan lalapan 3

Saksi Ferry Lahopang, keterangannya di Berita Acara Penyidik dibacakandi persidangan, pada pokoknya menerangkan sebagai berikut :Bahwa kejadian pada hari Rabu Tanggal 19 September 2018 sekitar jam23.00 WITA di jalan Kelurahan Pakadoodan, lingkungan III, KecamatanMaesa Kota Bitung;Bahwa pada malam itu Terdakwa datang ke tempat jualan saudaraAnam Syarif dan memesan berupa nasi goreng 3 (tiga) dan lalapan 3(tiga) bungkus setelanh makanan telah saksi bungkus kemudianTerdakwa langsung pergi tidak membayarnya

Syarif;Halaman 5 dari 12Putusan Nomor 223/Pid.B/2018/PN BitBahwa kejadiannya pada hari rabu Tanggal 19 September 2018 sekitarjam 23.00 WITA di jalan Kelurahan Pakadoodan, lingkungan Il,Kecamatan Maesa Kota Bitung;Bahwa pada malam itu sekitar jam 19.30 wita, Terdakwa bersamatemantemannya minumminum miras dan sekitar jam 23.00 witaTerdakwa berteman merasa lapar lalu Terdakwa berinisiatif untukmengambil makanan dan Terdakwa datang ke tempat jualan Korbandan memesan berupa nasi goreng 3 (tiga) dan lalapan

Ssupayamembuat utang maupun menghapuskan piutang;Menimbang, bahwa dari keterangan saksisaksi, keterangan Terdakwadan barang bukti yang diajukan di persidangan terungkap fakta sebagai berikut : bahwa benar kejadiannya pada hari Rabu tanggal 19 September 2018sekitar jam 23.00 wita, bertempat di samping jalan KelurahanPakadoodan Lingkungan III Kecamatan Maesa Kota Bitung; bahwa benar malam itu Terdakwa datang ke tempat jualan saksi korbandan memesan nasi goreng 3 (tiga) dan lalapan 3 (tiga) bungkus

mengatakan jangan bilang ke siapasiapa kalau bilangke orangorang salah sendiri; Bahwa benar Terdakwa kalau datang tidak sendirian biasanyabersama temantemannya dan menakutnakuti saksi korban dengancara bakuku (berteriak); bahwa benar malam itu. sesaat Terdakwa akan pergi Terdakwa ditangkap oleh warga bernama Ferry dan di temukan 2 (dua) anakpanah wayer dan pelontar pada diri Terdakwa;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut di atas dimanaTerdakwa memesan makanan yakni nasi goreng dan ayam lalapan