Merampas nyawa orang lain;Menimbang, bahwa kemudian Majelis Hakim akan mempertimbangkanunsurunsur pasal tersebut di atas:A.d.1 Unsur barang siapa:Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan barang siapa dalamunsur ini adalah orang selaku subjek hukum yang didakwa melakukansesuatu tindak pidana sebagaimana yang didakwakan Penuntut Umumkepadanya dan yang bersangkutan sedang dihadapkan ke persidangan;Menimbang, bahwa dalam persidangan Terdakwa telah membenarkanidentitas dirinya sebagaimana yang termuat dalam

Jika benar Terdakwa melakukan suatu rangkaian tingkah lakuperbuatan yang memenuhi semua unsurunsur dari pasal yang didakwakan,maka dengan sendirinya unsur barang siapa tersebut telah teroenuhi bahwaTerdakwa adalah pelaku dari perbuatan pidana dalam perkara ini;Menimbang, bahwa untuk itu Majelis Hakim akan melihat unsurunsurberikutnya apakah telah terpenuhi adanya oleh perbuatan Terdakwa;A.d.2 Unsur dengan sengaja, dan A.d.3 Unsur merampas nyawa orang lain:1.Menimbang, mengenai unsur ke2 yaitu dengan

sengaja dan unsurke3 yaitu merampas nyawa orang lain menurut pendapat Majelis Hakimbahwa kedua unsur ini tidak dapat dipisahkan antara satu dengan lainnya dantidak dapat pula dipertimbangkan dan dibuktikan secara terpisah atau setidaktidaknya unsur ke2 ini tidak akan dapat dibuktikan tanpa terlebin dahulumempertimbangkan unsur yang ke3, karena unsur ke2 dengan sengajahanyalah merupakan keadaan yang menyertai perbuatan materiil, sementaraperbuatan materiil yang terdapat dalam unsur Pasal 338 KUHP

nyawa orang lain, maka tidak dapatdikenai oleh ketentuan pasal ini, oleh karenanya terdapat hubungan yang eratantara tindakan dengan sengaja melakukan suatu perbuatan dengantindakan untuk merampas nyawa oranglain agar dapat dikenai ketentuanpasal ini, olen karenanya maka Majelis Hakim berpendapat bahwa antaraunsur ke2 dengan ke3 tidaklah dapat dipertimbangkan secara terpisahmelainkan harus dibuktikan secara bersamaan;Menimbang, bahwa mengenai unsur dengan sengaja itu sendiri baikpembentuk undangundang

Halaman31siapkan sebelumnya untuk memukul TAGOR MATONDANG saat berusahamenangkap TAGOR MATONDANG, karena saat menangkap TAGORMATONDANG,, Terdakwa tidak membawa alat apapun, sehingga berdasarkanfaktafakta hukum dan uraianuraian tersebut di atas Majelis Hakimmenyimpulkan maksud ataupun niat merampas nyawa orang lain tidakterdeskripsikan dari perbuatan Terdakwa tersebut, sebab itu unsur dengansengaja merampas nyawa orang lain tidak teroenuhi menurut hukum;Menimbang, bahwa oleh karena salah satu unsur

nyawa orang lain, perbuatanmana dilakukan oleh Terdakwa dengan cara sebagai berikut:Bahwa sebagaimana waktu dan tempat tersebut di atas, saksi ASWANSAPUTRA Bin MARBAN yang baru pulang dari membeli rokok, kemudianmelihat korban SARIONO Alias LA NONO yang sedang duduk di walewaleyang berada di dekat jalan raya, lalu tibatiba datang terdakwa dan langsungmenghampiri korban yang sementara duduk di walewale tersebut, setelahterdakwa berhadapan dengan korban, kemudian terdakwa langsung mengambilbadik yang

Dengan sengaja merampas nyawa orang lain;3. Mereka yang melakukan, yang menyuruh melakukan, dan turut sertamelakukan perbuatan;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1. Unsur Barang siapa;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan Barang Siapa adalahsubjek hukum pendukung hak dan kewajiban yang mampumempertanggungjawabkan perbuatannya, yang dalam perkara ini adalahTerdakwa sebagai subjek hukum.

Unsur Dengan sengaja merampas nyawa orang lain;Menimbang, bahwa unsur pidana yang termuat dalam Pasal 338 KUHPtersebut mencakup unsur objektif dan unsur subjektif, in casu, unsur objektifnyaperbuatan menghilangkan atau merampas nyawa dengan obyeknya adalahnyawa orang lain, kemudian unsur subjektifnya adalah dengan sengaja;Menimbang, bahwa Majelis Hakim akan mempertimbangkan mengenaliunsur objektifnya terlebih dahulu yaitu. perbuatan merampas ataumenghilangkan nyawa orang lain, kemudian akan dipertimbangkan

nyawa orang lain;Menimbang, bahwa Terdakwa menerangkan bahwa Terdakwamelakukan penikaman terhadap diri korban adalah sebagai bentuk daripembelaan diri, maka sebelum mempertimbangkan mengenai kesengajaandalam perbuatan Terdakwa merampas nyawa milik korban Sariono alias LaNono, Majelis Hakim akan mempertimbangkan terlebin dahulu mengenaipembelaan diri;Menimbang, bahwa Pasal 49 Kitab UndangUndang Hukum Pidanamengatur mengenai perbuatan pembelaan darurat atau pembelaan terpaksa(noodweer) untuk diri

manusia, apabila terdapat luka pada bagian tersebut maka dapatmengancam nyawa seseorang, kemudian selama persidangan Majelis Hakimmenilai diri Terdakwa merupakan seseorang yang cakap sehingga memilikikesadaran atas kemungkinan bahwa perbuatan Terdakwa menikam korbanadalah perbuatan yang sangat berbahaya dan menggambarkan suatu niat ataukesadaran untuk mengakhiri hidup orang lain;menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas dengandemikian unsur Dengan sengaja merampas nyawa orang lain

Menyatakan Para Terdakwa yaitu Terdakwa SURMAN WWAYA Als WOBin SARMIDI Terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindakpidana Dengan Sengaja merampas nyawa orang lain dakwaan Primair Pasal 338 KUHP .2. Menjatuhkan pidana penjara terhadap Terdakwa SURMAN WWAYA AlsWO Bin SARMIDI masingmasing selama, 12 (Dua belas) tahun dikurangi sesuai denganselama para Terdakwa berada dalam tahanan sementara dengan perintahpara Terdakwa tetap ditahan;3.

Unsur Dengan Sengaja merampas nyawa orang lain;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur' tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1. Unsur Setiap Orang ;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan barang siapa adalah setiaporang atau manusia sebagai subyek hukum yang dapat dipertanggungjawabkansecara hukum.

Unsur Dengan Sengaja merampas nyawa orang lain;Menimbang, bahwa sebelum Majelis membuktikan unsur ini perlu jugaMajelis menjelaskan tentang pandangan yuridis atau dasar hukum baik berupadoktrin maupun berupa penjelasan Undang undang dari unsur di atas yang kamimaksudkan.Menimbang, bahwa menurut S.R Sianturi, SH dalam buku Tindak Pidana diKUHP hal. 682 menyatakan bahwa sebagai unsur kesengajaan, maka sipelakumenyadari/ menghendaki suatu keuntungan untuk diri sendiri/orang lain.

eee enn neeen eneBahwa Terdakwa ROMUNDUS NDIKEN Alias ROMI Alias KAPITI pada hariSabtu tanggal 11 Agustus 2012 sekitar jam 19.00 wit atau setidaktidaknya pada waktu laindalam bulan Agustus tahun 2012 bertempat di dalam rumah saksi DONATUS MAHUZE diJalan Pemuda samping Lapangan Maro Kabupaten Merauke atau setidaktidaknya ditempatlain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Merauke yang berwenangmemeriksa dan mengadili perkara, Dengan Sengaja dan dengan direncanakan terlebihdahulu merampas

nyawa Orang Lain yakni korban SERAVIA KAIZE Alias SERA,perbuatan Terdakwa tersebut dilakukan dengan caracara sebagai berikut : Bahwa sudah ada niat Terdakwa untuk membunuh korban dikarenakan sebelumnyaTerdakwa curiga dengan korban telah berselingkuh dan sudah dua kali Terdakwa mengajakkorban untuk pulang dari rumah saksi DONATUS MAHUZE namun korban tidak maukemudian pada hari Sabtu tanggal 11 Agustus 2012 sekitar jam 18.00 wit Terdakwa berjalankaki dari arah pasar baru menuju ke Jalan Pemuda Kabupaten

2 nnn nnn nnn nnn nnn nnn nnn nen nen ence n ene eeneeBahwa Terdakwa ROMUNDUS NDIKEN Alias ROMI Alias KAPITI pada hariSabtu tanggal 11 Agustus 2012 sekitar jam 19.00 wit atau setidaktidaknya pada waktu laindalam bulan Agustus tahun 2012 bertempat di dalam rumah saksi DONATUS MAHUZE diJalan Pemuda samping Lapangan Maro Kabupaten Merauke atau setidaktidaknya ditempatlain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Merauke yang berwenangmemeriksa dan mengadili perkara, Dengan Sengaja merampas

nyawa Orang Lain yaknikorban SERAVIA KAIZE Alias SERA, perbuatan Terdakwa tersebut dilakukan dengan caracara sebagai berikut : Bahwa sudah ada niat Terdakwa untuk membunuh korban dikarenakan sebelumnyaTerdakwa curiga dengan korban telah berselingkuh dan sudah dua kali Terdakwa mengajakkorban untuk pulang dari rumah saksi DONATUS MAHUZE namun korban tidak maukemudian pada hari Sabtu tanggal 11 Agustus 2012 sekitar jam 18.00 wit Terdakwa berjalankaki dari arah pasar baru menuju ke Jalan Pemuda Kabupaten

Merampas Nyawa Orang Lain;Menimbang, bahwa Barang siapa adalah siapa saja, subyek hukum atau setiappelaku perbuatan pidana (dader) baik Orang Perorangan (natuurlijke) maupun BadanHukum (persoonlijke) pendukung hak dan kewajiban yang didakwa melakukan tindakpidana dan dapat dipertanggungjawabkan perbuatannya; Menimbang, bahwa yang diajukan di persidangan ini adalah Terdakwa RomundusNdiken Alias Romi Alias Kapiti yang identitasnya bersesuaian dengan Surat DakwaanJaksa Penuntut Umum dan dibenarkan oleh

unsur unsur perbuatan pidanayang didakwakan sesuai yang ditentukan dalam Undang undangatau pasal pasal yang bersangkutan, bahkan Oditur Militer justrumenguraikan fakta fakta perbuatan yang tidak sesuai denganunsurunsur dari pasal yang dilanggar baik dalam dakwaannyamaupun penerapan pasalnya dengan alasan sebagai berikut :1) Bahwa tidak adanya keterlibatan Terdakwa SerkaRahmad Dewaji bersamasama dengan sengaja turut sertaatau membantu pada waktu kejahatan dilakukan dan denganrencana lebih dahulu merampas

nyawa orang lain, dansecara bersama sama dengan sengaja turut serta ataumemberi bantuan pada waktu kejahatan dilakukan merampasnyawa orang lain, dan Penganiayaan yang dilakukan secarabersamasama dan dengan sengaja turut serta atau memberibantuan pada waktu kejahatan~ dilakukan yangmengakibatkan mati.2) Bahwa unsurunsur dari delik yang didakwakan OditurMiliter dan uraian perbuatan materiil (fakta) yang dilakukanoleh Terdakwa terhadap kasus yang menjerat dan menyeretTerdakwa dalam persidangan ini,

dakwaan yang dibuatoleh Oditur Militer tersebut terdapat ketidak jelasan mengenaiunsurunsur dari delik yang didakwakan yang kemudian dipadukandengan uraian perbuatan matrial/fakta terhadap perbuatan yangdilakukan Terdakwa Serka Rahmad Dewaji dengan alasansebagai berikut :1) Dalam uraian dakwaan Primer Oditur Militer tidakmenjelaskan dengan lengkap unsur pembuktian keterlibatanpidana Terdakwa Serka Rahmad Dewaji turut serta ataumembatu pada waktu kejahatan dilakukan dan denganrencana lebih dahulu merampas

nyawa orang lain.2) Dalam uraian dakwaan Subsidair Oditur Militer tidakmenjelaskan dengan lengkap unsur pembuktian keterlibatanpidana Terdakwa Serka Rahmad Dewaji turut serta ataumembatu pada waktu kejahatan dilakukan merampasnyawa orang lain.3) Dalam uraian dakwaan Lebih Subsidair Oditur Militertidak menjelaskan dengan lengkap unsur pembuktianketerlibatan pidana Terdakwa Serka Rahmad Dewajimelakukan Penganiyaan bersama sama dan dengansengaja turut serta atau membatu pada waktu kejahatandilakukan

nyawa orang lain, perbuatan tersebut dilakukan dengancara sebagai berikut :e Berawal dari seringnya korban DERLAN SINAMBELA memakimaki terdakwa dengan bahasabahasa kotor membuat terdakwadendam dan berniat untuk menghabisi nyawa korban karenaterdakwa tidak tahan lagi mendengar cacian dan makian korbansetiap kali mereka bertemu;e Bahwa kemudian pada hari Sabtu tanggal 17 Mei 2014 sekitarpukul 19.00 WIB sewaktu terdakwa melintas di KM. 7 Kulim Kec.Mandau Kab.

nyawa orang lain,perbuatan tersebut dilakukan dengan cara sebagai berikut :e Berawal dari seringnya korban DERLAN SINAMBELA memakimaki terdakwa dengan bahasabahasa kotor membuat terdakwadendam dan berniat untuk menghabisi nyawa korban karenaterdakwa tidak tahan lagi mendengar cacian dan makian korbansetiap kali mereka bertemu;e Bahwa kemudian pada hari Sabtu tanggal 17 Mei 2014 sekitarpukul 19.00 WIB sewaktu terdakwa melintas di KM. 7 Kulim Kec.Mandau Kab.

Merampas nyawa orang lain ;Menimbang, bahwa unsurunsur tersebut dipertimbangkan sebagaiberikut :1.

Unsur merampas nyawa orang lain;Menimbang, bahwa dari unsur obyektif ini berdasarkan faktafaktahukum di persidangan bahwa akibat dari perobuatan Terdakwa, saksi korbanDERLAN SINAMBELA mengalami luka robek dengan tepi rata pada leherbagian tengah, pada pipi kiri sampai leher bagian kiri serta pada daun telingayang diduga akibat kekerasan benda tajam yang mengakibatkan korbanmeninggal dunia sebagaimana Visum Et Repertum Rumah Sakit Umum DaerahKecamatan Mandau No.44/RSUD/2014/125 tanggal 20 Mei 2014

yang diperiksadan ditandatangani oleh dr.ERNI ASIAH;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas makaunsur merampas nyawa orang lain telah terpenuhi secara sah dan meyakinkanada pada perbuatan Terdakwa ;Menimbang, bahwa seluruh unsur dalam Dakwaan Primair PenuntutUmum Pasal 340 KUHP telah terpenuhi oleh karenanya Majelis Hakim tidakmempertimbangkan dakwaan Subsidair Penuntut Umum oleh karenanyaTerdakwa telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakpidana pembunuhan

tidakterbukti, maka terhadap terdakwa haruslah dinyatakan tidak terbukti dan haruslah dibebaskan daridakwaan Primair Penuntut Umum tersebut ;Menimbang, bahwa oleh karena pada dakwaan Primair tidak terbukti, maka Majelis Hakim akanmenilai dan mempertimbangkan pada dakwan Subsidair dari Penuntut Umum dan pada dakwaanSubsidair terdakwa didakwa oleh Penuntut Umum dengan dakwan melanggar Pasal 338 KUHP yangmenurut perumusan deliknya mempunyai Unsurunsur sebagai berikut :1 Barang siapa.3 Dengan Sengaja merampas

nyawa orang lain ;1 R: BARA TAPAMenimbang, bahwa unsur Barang Siapa ini telah dipertimbangkan pada dakwaan Primairtersebut diatas dan telah terpenuhi dan terbukti, maka untuk mempersingkat uraian Putusan,pertimbangan pada dakwaan Primiar tersebut diambil alih untuk menjadi pertimbangan pada DakwanSubsidair ini ;2 UNSUR: DENGAN SENGAJA MERAMPAS NYAWA ORANG LAIN ; Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta dipersidangan khususnya keterangan terdakwadan dikuatkan oleh keterangan saksisaksi serta bukti

meninggaldunia ;Menimbang, bahwa selaku orang yang sehat akal pikirannya, tentu saja dapat mengerti bilatubuh orang dibacok dengan menggunakan parang berkalikali tentu saja akan menderita luka danmeninggal dunia, In casu saksi Bursan bin Alias, dan melihat latar belakang timbulnya luka yangdiderita korban tersebut, maka menurut Majelis Hakim luka pada saksi Bursan binn Alias tersebutmerupakan tujuan atau kehendak dari terdakwa, sehingga dengan demikian Majelis Hakimberpendapat unsur Dengan Sengaja merampas

nyawa orang lain ini telah terpenuhi dan terbukti ;Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur yang didakwakan oleh Penuntut Umum terhadapterdakwa telah terpenuhi dan terbukti, maka terhadap terdakwa haruslah dinyatakan telah terbuktibersalah secara sah dan menyakinkan melakukan tindak pidana PEMBUNUHAN ;Menimbang, bahwa oleh karena pada dakwan Subsidair telah terpenuhi dan terbukti, makamenurut Majelis Hakim untuk dakwaan selanjutnya tidak perlu dibuktikan lagi ;Menimbang, bahwa selama dipersidangan

1. Menyatakan terdakwa Hafid Prasetyo Hadi Bin Munawar telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja merampas nyawa orang lain yang disertai pencurian sebagaimana dakwaan kesatu Penuntut Umum.
2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa Hafid Prasetyo Hadi Bin Munawar oleh karena itu dengan pidana penjara selama 18 (delapan belas) tahun.

Menyatakan terdakwa SUWARDI Als IWAN Bin JAMALUDIN, telahterbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana DenganSengaja Merampas Nyawa Orang Lain dan Penganiayaan yangmengakibatkan luka luka berat melanggar Pertama Pasal 338 KUHPdan Kedua Pasal 351 ayat (2) KUHP (sebagaimana dalam dakwaanPenuntut Umum) ;2.

Tanggamus atau setidaktidaknya pada suatu tempat tertentu yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Kota Agung yang berwenang memeriksa dan mengadiliperkara ini, dengan sengaja merampas nyawa orang lain, yang dilakukanoleh terdakwa dengan cara cara sebagai berikut : Bahwa berawal pada hari jumat tangal 06 mei 2016 sekira jam 11.30 wibterdakwa SUWARDI Als WAN mendatangi rumah korban RIDWAN AlsRuduk tetapi terdakwa SUWARDI tidak bertemu dengan korban RIDWANAls RUDUK dan hanya bertemu

Merampas nyawa orang lain;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1.

Merampas Nyawa Orang Lain.Menimbang, bahwa yang dimaksud merampas nyawa orang lain adalahsuatu. perbuatan, baik perbuatan aktif ataupun perbuatan pasif, yangmengakibatkan orang lain meninggal dunia;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang terungkap dipersidangan,maka terhadap unsur ini, Majelis Hakim berpendapat sebagai berikut: Bahwa pada hari Jumat 6 Mei 2016 sekira jam 13.00 WIB, korbanRidwan als.

nyawa orang lain. perbuatantersebut dilakukan oleh terdakwa kepada korban RATIWAN Bin RASMAJA(Alm)., dengan cara sebagai berikut :Awalnya terdakwa memiliki hutang kepada korban, kemudian korban terusmenagih hutang tersebut kepada terdakwa sehingga terdakwa menjadi kesalkepada korban, lalu pada hari Senin tanggal 10 Februari 2020 sekitar pukul20.00 Wib terdakwa menjemput korban untuk jalanjalan denganmengunakan kendaraan roda empat, dan mengantar kembali korban ke tokopertanian korban di Desa Talang

nyawa orang lain sebagaimana dalam Dakwaan TunggalPenuntut Umum melanggar Pasal 340 KUHP.Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa DENI SUTOWO Als DENI anakdari SRI ATIK SUNADIYO dengan pidana penjara selama Seumur Hidup.Menetapkan agar Terdakwa tetap berada dalam tahanan.Menetapkan barang bukti berupa : 1 (Satu) unit sepeda motor merk vega RR warna merah dengan nomorpolisi BD6696YC, nomor rangka : MH35D9307FJ066524 Nomor mesin5D92066424 beserta BPKB an.

Dimana perbuatan tersebut berujungdengan timbulnya suatu akibat hilangnya nyawa orang sebagaipersyaratan mutlak.Dalam unsur merampas nyawa orang lain terdapat sifat obyektifdan subyektif, sifat obyektif yaitu dilihat dari perbuatanya yangmenghilangkan nyawa dengan obyek orang lain.

Sifat subyektif yaitudalam perbuatan menghilangkan nyawa orang lain terdapat syaratsyaratyang harus dipatuhi, yaitu adanya wujud perbuatan, adanya suatukematian orang lain, dan adanya hubungan sebab akibat antara perbuatandan akibat kematian orang lain.Terhadap unsur ini, Saudara Penuntut Umum menyatakanTerdakwa telah merampas nyawa orang lain. Meskipun demikiankonstruksi hukumnya, kami selaku Penasihat Hukum berbeda pendapatdengan Penuntut Umum.

Menyatakan bahwa:terdakwa DENI SUTOWO Als DENI anak dari SRI ATIK SUNADIYOterbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanatelah melakukan dengan sengaja dan dengan rencana terlebihdahulu merampas nyawa orang lain sebagaimana dalam DakwaanTunggal Penuntut Umum melanggar Pasal 340 KUHP. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa DENI SUTOWO Als DENIanak dari SRI ATIK SUNADIYO dengan pidana penjara selamaSeumur Hidup. Menetapkan agar terdakwa tetap berada dalam tahanan.

Menjelang Kelurahan Tanjung Kecamatan Muntok Kabupaten Bangka Baratatau setidaktidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerahhukum Pengadilan Negeri Mentok, mereka yang melakukan, yang menyuruhmelakukan, dan yang turut serta melakukan perbuatan dengan sengaja dandengan rencana terlebih dahulu merampas nyawa orang lain.

Merampas nyawa orang lain;halaman 21 dari 32 Putusan nomor 65/Pid.B/2019/PN Mtk4. Melakukan, yang menyuruh melakukan, dan yang turut serta melakukanperbuatan (secara bersamasama);Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1.

nyawa orang lain kalaulahditafsirkan secara gramatikal, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, merampasadalah mengambil dengan paksa atau dengan kekerasan.

Unsur Merampas Nyawa Orang Lain;Menimbang, bahwa pengertian merampas nyawa orang lain kalaulahditafsirkan secara grmatical, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, merampasadalah mengambil dengan paksa atau dengan kekerasan. Nyawa adalah pemberihidup kepada badan (organisme fisik) yang menyebabkan hidup pada manusia,binatang, dan sebagainya.

nyawa orang lain karena dengan perbuatan Para Terdakwatersebut mengakibatkan korban Nova Soraya binti Muhammad Soleh meninggalduni, oleh karena itu maka Majelis Hakim berkeyakinan bahwa unsur dengansengaja merampas nyawa orang lain telah terpenuhi:Ad.4.

nyawa orang lain, perbuatan manadilakukan oleh terdakwa dengan caracara sebagai berikut:Bahwa berawal pada hari Selasa tanggal 28 Juli 2020 sekira pukul 09.00 WIB,ketika Terdakwa bersamasama dengan NEPI (DPO) serta saksi WAHYUDImendatangi rumah saksi ALAMSYAH di Desa Sukamaju, dimana Terdakwaterlebih dahulu telah membawa 1 (satu) bilah pisau bergagang kayu warnacokiat dibalut isolasi warna hitam dan rumah Terdakwa, yang diselipkan dipinggang sebelah kanan Terdakwa dan NEPI (IWO) juga inembawa 1

nyawa orang lain, perbuatanmana dilakukan oleh terdakwa dengan caracara sebagai berikut: Bahwaberawal pada hari Selasa tanggal 28 Juli 2020 sekira pukul 09.00 WIB, ketikaTerdakwa bersamasama dengan NEPI (DPO) serta saksi WAHYUDImendatangi rumah saksi ALAMSYAH di Desa Sukamaju dan mengajak saksiALAMSYAH ke lahan milik Terdakwa, untuk melakukan pengecekan terhadapkayu yang Terdakwa duga merupakan milik Terdakwa, karena diambil dan lahanHalaman 4 dari 24 Putusan Nomor 670/Pid.B/2020/PN.LIgmilik Terdakwa

nyawa orang lain yaitu KorbanAhmad Frangki oleh karena perbuatan menusuk korban dengan pisau itudilakukan tidak dalam rencana sebelum menuju ke lokasi kejadian, makadalam hal ini Majelis Hakim menilai bahwa unsur ini tidak terbukti secara sahdan meyakinkan;Menimbang, bahwa oleh karena salah satu unsur dalam Pasal ini tidakterbukti maka Terdakwa dinyatakan tidak terbukti telah melakukan perbuatansebagaimana yang didakwakan dalam Dakwaan Primair dan selanjutnya MajelisHakim akan membuktikan Dakwaan

Unsur "merampas nyawa orang lain ;3. Unsur yang melakukan, menyuruh melakukan dan yang turut sertamelakukan perbuatan;Ad. 1.

Unsur " merampas nyawa orang lain ;Menimbang, bahwa berdasarkan Fakta yang terungkap di Persidanganmenyatakan halhal sebagai berikut : Bahwa Terdakwa HARMOKO Bin HAMDIN bersama sama dengan NEPI BinHAMDIN (DPO Nomor: DPO/07/V1112020/Reskrim), pada hari Selasatanggal 28 Juli 2020 sekira pukul 10.00 WIB, bertempat di lahan kebun diDesa Semeteh Kecamatan Muara Lakitan Kabupaten Musirawas ProvinsiSumatera Selatantelan melakukan penusukan terhadap Korban AhmadFrangki, sehingga menyebabkan Korban meninggal

Menyatakan terdakwa Edrizon Alias Ed Bin Ma Aruf telah terbuktibersalah menurut hukum melakukan tindak Pidana secara bersamasama dengan sengaja merampas nyawa orang lain yang disertaidengan Pencurian sebagaimana diatur dan diancam Pidana dalamPasal 339 jo Pasal 55 ayat (1) KUHP (dalam Dakwaan Kesatu Subsidair);4.

nyawa orang lain yaitu korban Firmansyah yangHalaman 6 dari 35 Putusan Nomor 337/Pid.B/2018/PN Rhldiikuti, disertai atau didahului oleh suatu perbuatan pidana, yangdilakukan dengan maksud untuk mempersiapkan atau mempermudahpelaksanaannya, atau untuk melepaskan diri sendiri maupun pesertalainnya dari pidana dalam hal tertangkap tangan, ataupun untukmemastikan penguasaan barang yang diperolehnya secara melawanhukum, perbuatan tersebut terdakwa lakukan dengan cara dan keadaansebagai berikut:Bahwa

nyawa orang lain adalahsuatu perbuatan yang bertujuaan menyebabkan orang lain meninggal duniabukan sekedar untuk melukai saja;Menimbang, bahwa dari batasanbatasan sebagaimana diuraikandiatas, selanjutnya Majelis Hakim menghubungkan dengan fakta hukum sebagaiberikut;Menimbang, bahwa berawal dari rencana Terdakwa dan Saksi DediSukamto untuk merampok mobil colt diesel dump truk No.

Dengan sengaja merampas nyawa orang lain;3. Diikuti, disertai atau didahului oleh suatu perbuatan pidana yangdilakukan dengan maksud untuk mempersiapkan atau mempermudahpelaksanaannya, atau untuk melepaskan diri sendiri maupun pesertalainnya dari pidana dalam hal tertangkap tangan, ataupun untukmemastikan penguasaan barang yang diperolehnya secara melawanhukum;4.

Dengan sengaja merampas nyawa orang lain.Menimbang, bahwa dalam ilmu pengetahuan hukum pidana, dengansengaja dikenal dalam dua teori yaitu teori kehendak (wils theorie) dan teoripengetahuan atau membayangkan (voorstilings theorie), berdasarkan keduateori tersebut diketahui perbuatan yang dilakukan dengan sengaja pasti dimulaidengan kehendak dan si pelaku dapat membayangkan akibat yang dapat timbuldari perbuatannya;Menimbang, bahwa yang dimaksud merampas nyawa orang lain adalahsuatu perobuatan yang

nyawa orang lain,perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan cara sebagaiberikut:Bahwa pada waktu dan tempat seperti tersebut diatas,awalnya saksi MUHAMMAD SAHIR Bin YUR (dilakukanpenuntutan secara terpisah) berkelahi dengan korban EPETRABIAN BIN ICUT, setelah itu saksi MUHAMMAD SAHIR Bin YURdan korban EPET RABIAN BIN ICUT pulang ke rumahnyamasingmasing, namun beberapa saat kemudian saksiMUHAMMAD SAHIR Bin YUR datang kembali bersama denganterdakwa ALI Als ALI BOLA Bin PAI dengan terdakwa ALIAls

Barangsiapa;2.Unsur dengan sengaja dan dengan rencana terlebihdahulu merampas nyawa orang lain;3.Unsur yang melakukan, yang menyuruh melakukan, danyang turut serta melakukan perbuatan";Menimbang, bahwa Majelis Hakim akan mempertimbangkansatu persatu unsurunsur pasal tersebut, apakah terbuktiatau tidak perbuatan yang dilakukan Terdakwa dalam perkaraini, sebagaimana berikut dibawah ini20Ad.1.BarangsiapaMenimbang, bahwa KUHP tidak ada menjelaskan apa yangdimaksud dengan kata barang siapa, akan tetapi

Unsur dengan sengaja dan dengan rencana terlebihdahulu merampas nyawa orang lain;Menimbang, bahwa untuk membuktikan unsur ini MajelisHakim akan mengemukakan pengertian dan faktafakta hukumsebagai berikut ; 33 333 rrr rrr rnMenimbang, bahwa dalam unsur ini mengandung beberapapengertian seperti terurai dibawah ini1. Dengan Sengaja. Bahwa yang dimaksud dengan sengajaKUHP tidak ada memberikan defenisi atau penjelasantentang apa itu dengan sengaja.

nyawa orang lain.

nyawa orang lain tidak terpenuhimenurut hukum.Menimbang, bahwa oleh karena salah satu unsur dalamDakwaan Primair Penuntut Umum tidak terbukti maka majelishakim langsung membuktikan dakwaan subsidair dan unsurselanjutnya dalam dakwaan primair tidak perlu dibuktikanlagi.Menimbang, bahwa Dakwaan Primair Penuntut Umum tidakterbukti maka terdakwa harus dibebaskan dari DakwaanPrimair Penuntut Umum tersebutMenimbang bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan membuktikanDakwaan Subsidair Penuntut Umum dimana

Menyatakan terdakwa SAMSUDIN Bin DANAWI (Alm) bersalah melakukantindak pidana Dengan sengaja merampas nyawa orang lain sebagaimana diaturdan diancam pidana dalam Pasal 338 KUHP sebagaimana dakwaan Primair JaksaPenuntut Umum.2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa berupa pidana penjara selama 12 (Duabelas) tahun penjara dengan dikurangi selama Terdakwa berada dalam tahanansementara dengan perintah supaya Terdakwa tetap ditahan ;3.

nyawa orang lain, perbuatantersebut dilakukan oleh terdakwa dengan caracara sebagai berikut : wonnnn Bahwa pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, berawalterdakwa SAMSUDIN Bin DANAWI ( Alm) pada Rabu tanggal 3 April 2019 sekirapukul 07.00 wib datang ke warung makan Susi milik korban SUDARTI bintiWAHYONO, yang mana antara terdakwa dengan korban Sudarti Binti Wahyonosebelumnnya adalah merupakan suami istri, namun sudah resmi bercerai, (SesuaiAkta cerai Nomor:1800/AC/2019/PA.Bbs berdasarkan

Dengan sengaja merampas nyawa orang lain;Unsur ke1 : Barang Siapa.Halaman 18 dari 25 Putusan Nomor 101/Pid.B/2019/PN.BbsMenimbang, bahwa yang dimaksud dengan Barang Siapa adalah setiap orangatau manusia sebagai subyek hukum yang kepadanya dapat dipertanggungjawabkanatas perbuatan yang dilakukannya;Menimbang, bahwa dalam perkara ini telah diajukan kepersidangan terdakwaSAMSUDIN BIN DANAWI (Alm) dengan identitas tersebut diatas, yang pada saatmelakukan perbuatan pidana tersebut dalam keadaan sehat

baik jasmani maupunrohaninya serta dapat menjawab dan menanggapi dengan baik semua pertanyaanyang diajukan kepadanya sehingga kepada Terdakwa tersebut terbukti dapatdipertanggungjawabkan atas perbuatan yang dilakukannya;Menimbang, bahwa dengan demikian maka yang dimaksud dengan BarangSiapa dalam perkara ini adalah terdakwa SAMSUDIN BIN DANAWI (Alm) tersebut,oleh karena itu maka unsur Barang Siapa ini telah terpenuhi sehingga unsur ke1 initelah terbukti;Unsur ke2 : Dengan sengaja merampas nyawa orang

nyawa orang lain,yakni korban SUDARTI binti WAHYONO yang mana perbuatan tersebut dilakukan olehterdakwa dengan sengaja dan dikehendakinya dengan tujuan agar korban Sudartimeninggal dunia, dengan cara berawal terdakwa pada Rabu tanggal 3 April 2019sekira pukul 07.00 wib datang ke warung makan Susi milik korban SUDARTI bintiWAHYONO, yang mana antara terdakwa dengan korban Sudarti Binti Wahyonosebelumnnya adalah merupakan suami istri, namun sudah resmi bercerai, danterdakwa datang ke warung korban

./2016/PN Skghukum Pengadilan Negeri Sengkang yang berwenang untuk memeriksa dan mengadiliperkaranya, yang dengan sengaja merampas nyawa orang lain, yang dilakukandengan cara dan uraianuraian sebagai berikut:Bahwa berawal ketika terdakwa pergi ke rumah pedagang kacang hijau yang maumembeli hasil panen kacang hyau miliknya, namun saat tiba dirumah pedagangyang dimaksud yang bersangkutan tidak berada di rumahnya, sehingga terdakwamencari pedagang lainnya kemudian bertemulah dengan korban AMBO AWE didekat

Merampas nyawa orang lain;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur'tersebut Mayjelis Hakim akanmempertimbangkannya sebagai berikut:1. Unsur Barangsiapa:Menimbang, bahwa pada dasarnya kata barangsiapa dalam tindak pidana umummenunjukkan kepada siapa orangnya yang harus bertanggung jawab atas perbuatan ataukejadian yang didakwakan itu atau setidaktidaknya mengenai siapa orangnya yang harusdyadikan Terdakwa dalam perkara ini.

Unsur Merampas nyawa orang lain: Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan merampas nyawa orang lain adalahakibat tindakan Terdakwa maka korban AMBO AWE menjadi kehilangannyawanya yang jika dihubungkan dengan berdasarkan fakta yang terungkap dipersidangan, bahwa tanggal pada hari Kamis tanggal 25 Februari 2016 sekitar Jam23,00 wita, bertempat di Pinggir Jalan dekat mesjid Lamata Poros TarumpakkaeAnabanua Dusun Lamata Kecamatan Gilireng Kabupaten Wajo, Terdakwa menusukkorban AMBO AWE lebih dari tiga tusukan

tanggal 29Oktober 2019 sekira pukul 22.00 Wib atau setidaktidaknya dalam waktu lainpada bulan Oktober tahun 2019 yang bertempat di pinggir jalan umumKutacane Blangkejeren tepatnya di depan kedai Saksi ILAWATI Als MAMAKLUTFI di Desa Jambur Lak lak Kecamatan Ketambe Kabupaten Aceh Tenggaraatau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerahHukum Pengadilan Negeri Kutacane yang berwenang untuk memeriksa danmengadili perkaranya karena melakukan perbuatan Barang siapa dengansengaja merampas

nyawa orang lain, diancam karena Pembunuhan yangdilakukan terdakwa dengan cara antara lain sebagai berikut :> Bahwa pada awalnya Terdakwa berniat untuk menjumpai KorbanSABARUDDIN Als ABAR Bin MATLUDIN untuk meminta jatah hasil parkir diPasar Murah yang ada di Desa Terdakwa dimana Terdakwa ikutberpartisipasi dalam mengatur tempat parkir di pasar tersebut, lalu Pada hariSelasa tanggal 29 Oktober 2019 sekira pukul 21.50 WIB, pada saat Terdakwasedang minum kopi di warung kopi Sdr.

Dengan sengaja merampas nyawa orang lain;, Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad.1. Unsur BarangsiapaHalaman 14 dari 21 Putusan Nomor 103/Pid.B/2020/PN KtnMenimbang, bahwa kata Barangsiapa menurut doktrin hukum pidanabukanlah unsur melainkan subyek dari suatu tindak pidana, tetapi pentingdibuktikan untuk menghindari terjadinya kesalahan orang (error in persona)dalam proses peradilan pidana.

Dengan sengaja merampas nyawa orang lainMenimbang, bahwa unsur ini terdiri dari 2 (dua) sub unsur yaitu dengansengaja dan merampas nyawa orang lain;Menimbang, bahwa suatu perbuatan yang dilakukan dengan sengajaharus dapat dibuktikan bahwa ada niat atau kehendak dari pelaku untukmewujudkan suatu akibat yang timbul atas perbuatannya.

nyawa orang lain kalauditafsirkan secara gramatikal menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia,merampas adalah mengambil dengan paksa atau dengan kekerasan; nyawaadalah pemberi hidup kepada badan (organisme fisik) yang menyebabkan hiduppada manusia, binatang, dan sebagainya; orang lain adalah manusia selain diripelaku;Menimbang, bahwa perwujudan perbuatan dalam unsur ini yaituPerbuatan Terdakwa dapat mengakibatkan kematian orang lain, dan perbuatanyang mengakibatkan kematian tersebut disadari sepenuhnya

Menetapkan supaya terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesarRp. 2.000, (dua ribu rupiah);Telah mendengar pembelaan Terdakwa melalui Penasihat Hukum secara tertulisyang dibacakan dipersidangan yang pada pokoknya memohon kepada MajelisHakim agar menyatakan Terdakwa tidak terbukti secara sah dan meyakinkanbersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja merampas nyawa orang lain,membebaskan Terdakwa dari tuntutan pidana;Telah mendengar replik Penuntut Umum secara tertulis, serta duplik PenasihatTerdakwa

Terdakwa telah didakwa sebagai berikut :Primair :Halaman 2 dari 19 Putusan Pidana Nomor 216/Pid.B/2019/PN PinBahwa ia terdakwa SUDARMAN BIN PAKILA, pada hari Kamis tanggal02Mei 2019 sekitar jam 02:30 Wita atau setidak tidaknya pada waktu waktu laindalam tahun 2019 bertempat di rumah terdakwa termasuk Kampung Bittoeng,Kerlurahan Bittoeng, Kecamatan Duampanua , Kabupaten Pinrang , atausetidak tidaknya di suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukumPengadilan Negeri Pinrang, dengan sengaja merampas

nyawa orang lain yaitukorban DARWIS Bin ISMAIL , perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengancara sebagai berikut :Bahwa pada awalnya terdakwa yang sedang berada di rumahnya, laludatang tibatiba datang DARWIS Bin ISMAIL yang langsung naik keatasrumah terdakwa dan bertemu dengan terdakwa , kemudian DARWIS BinISMAIL mengatakan ambil dulu alat shabushabumu dan terdakwabertanya dengan mengatakan kenapa alat shabushabu mau di ambil?

Unsur dengan sengaja merampas nyawa orang lain;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan membuktikan sertamempertimbangkan unsur unsur tersebut untuk membuktikan kesalahan dariTerdakwa;Ad . 1 Unsur barang siapa;Menimbang, bahwa unsur barang siapa pada dasarnya adalah menunjukpada siapa orangnya yang harus bertanggungjawab atas perbuatan ataukejadian yang didakwakan, atau setidaktidaknya siapa orangnya yang harusdijadikan Terdakwa dalam suatu perkara yang diajukan dan diperiksa di depanpersidangan

nyawa orang lain;Menimbang, bahwa dengan sengaja dalam unsur ini mempunyai arti niatatau maksud yang timbul dari pelaku yang dalam keadaan sadar untukmelakukan sesuatu perbuatan yang sudah diketahui akibat yang akan terjadi;Menimbang, bahwa kesengajaan yang dimaksud dapat diketahui dariadanya sadar apabila perbuatan tersebut dilakukan akan berakibat orang lainlukaluka, dan dengan kesadaran dan pengetahuan yang demikian sipelaku tidakberusaha mencegah perbuatannya atau mengurungkan niatnya akan tetapisebaliknya

diancam dalam Pasal340 KUHPidana.SUBSIDIAIRBahwa terdakwa MATSIKIN BIN SARWI pada hari Rabu tanggal18 November 2020 sekitar jam 09.00 WIB atau setidaktidaknya pada suatu waktudalam bulan November 2020 atau setidaktidaknya pada suatu waktu di dalamtahun 2020, bertempat di Jalan Raya Desa Karangsuko Kecamatan PagelaranKabupaten Malang atau setidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasukdalam daerah hukum Pengadilan Negeri Kepanjen berwenang mengadili, telahmelakukan perbuatan Dengan Sengaja merampas

nyawa orang lain yangdilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut : Bahwa berawal pada sekira bulan Agustus 2020 sdr Abdul Manan (ALM)menggoda istri terdakwa melalui facebook yang intinya sdr Abdul Manan(ALM) menjelek jelekan terdakwa selanjutnya pada hari Rabu tanggal18 November 2020 sekitar jam 09.00 WIB bertempat di Jalan Raya DesaKarangsuko Kecamatan Pagelaran Kabupaten Malang terdakwa berangkat kesawah dengan tujuan membajak sawah mengendarai sepeda motor Happydengan membawa sabit yang diletakan

nyawa orang lain tidak terpenuhi dan tidakterbukti secara sah dan meyakinkan.Menimbang, bahwa oleh karena unsur dengan rencana dalam dakwaankesatu. primair Pasal 340 KUHP tidak terpenuhi maka Terdakwa haruslahdinyatakan tidak terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidanasebagaimana didakwakan dalam dakwaan Kesatu primerMenimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkandakwaan kesatu subsidair, sebagaimana diatur dalam Pasal 338 KUHP yangunsurunsurnya adalah sebagai berikut

dengan tujuanuntuk menimbulkan suatu akibat tertentu, akan tetapi pelaku semestinyabahwa mungkin akan timbul akibat lain yang juga dilarang dan diancam olehUndangundang.Menimbang, bahwa berdasarkan dikemukakan bentukbentukKesengajaan ( Opzet Or Intention ) aquo Majelis berpendapat yang dimaksuddengan sengaja adalah segala perbuatan manusia yang dilakukan ataskesadarannya dalam arti ia sadar bahwa perbuatannya itu akan mendatangkanakibat atau resiko bagi dirinya,Menimbang, bahwa dalam kejahatan merampas

nyawa orang lain ataumenghilangkan nyawa orang lain, tidak dirumuskan perbuatannya, tetapi hanyaakibat dari perbuatannya yaitu hilangnya jiwa seseorangHalaman 12 dari 16 Putusan Nomor 21/Pid.B/2021/PN KpnMenimbang, bahwa untuk dapat dikatakan menghilangkan jiwa, Seseorangharus melakukan suatu perbuatan yang dapat menimbulkan akibat hilangnyanyawa, jadi harus ada suatu perbuatan walaupun kecil untuk dapat dikatakanmenghilangkan jiwa seseorang;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang terungkap

selanjutnya Majelis Hakim akanmempertimbangkan apakah berdasarkan faktafakta hukum tersebut diatas,Terdakwa dapat dinyatakan telah melakukan tindak pidana yang didakwakankepadanya;Menimbang, bahwa Terdakwa telah didakwa oleh Penuntut Umumdengan dakwaan Alternative, maka Majelis Hakim akan mempertimbangkanlangsung dakwaan penuntut umum kesatu yakni sebagaimana diatur dalamPasal 340 KUHP yang unsurunsurnya adalah sebagai berikut:1) Barang siapa;2) dengan sengaja dan dengan rencana terlebih dahulu3) merampas

nyawa orang lain;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Ad. 1.

Unsur Merampas nyawa orang lain;Menimbang, bahwa atas perbuatan Terdakwa sebagaimana telahdipertimbangkan dalam unsur kedua maka telah menimbulkan kematian korbanRUDINI sebagaimana hasil Visum Et Repertum No.03/BA/X1/2017 tanggal 28November 2017 yang ditandatangani oleh dr. Ricky Kaharpov, dan setelahdilakukan tindakan medis, Korban RUDINI meninggal dunia disebabkanPankreas dan Hati tidak berfungsi serta terjadi pendarahan dalam sesuaidengan Resume Medis No RM 22817 yang ditandatangani oleh dr.

RioAndreas, Sp.B, M Biomed Finacs.Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut Majelis Hakimberpendapat unsur merampas nyawa orang lain pada unsur ketiga ini telahsecara sah dan meyakinkan terpenuhi menurut hukum;Menimbang, bahwa selama pemeriksaan dipersidangan MajelisHakim tidak menemukan adanya alasan pemaaf yang dapat menghapuskesalahan Terdakwa, maupun alasan pembenar yang dapat menghapus sifatmelawan hukumnya perbuatan Terdakwa sehingga Terdakwa dipandangmampu bertanggung jawab atas perbuatannya