Pasal 3 dan Pasal 77 ayat (1) dan (2)Kompilasi Hukum Islam, menentukan bahwa untuk mewujudkan rumah tangga yangsakinah, mawaddah dan rahmah, suami dan istri wajib saling mencintai, hormatmenghormati, setia dan memberi bantuan lahir maupun batin antara satu sama lain.Menimbang, bahwa firman Allah SWT dan ketentuan di atas, dapat dipahamibahwa lakilaki dan perempuan disatukan dalam ikatan perkawinan bertujuan untukmenciptakan kehidupan yang penuh ketentraman dan bertabur kasih sayang.Ketentraman dan

Pasal 3 dan Pasal77 ayat (1) dan (2) Kompilasi Hukum Islam, menentukan bahwa untukmewujudkan rumah tangga yang sakinah, mawaddah dan rahmah, maka suamidan istri wajib saling mencintai, hormat menghormati, setia dan memberibantuan lahir maupun batin antara satu sama lain;Menimbang, bahwa berdasarkan firman Allah SWT dan ketentuan diatas, dapat dipahami bahwa lakilaki dan perempuan disatukan dalam ikatanperkawinan bertujuan untuk menciptakan kehidupan yang penuh ketentramandan bertabur kasih sayang

Sesungguhnya pada yang demikian itu benarbenarterdapat tandatanda bagi kaum yang berfikir;Menimbang, bahwa firman Allah SWT dan ketentuan di atas,dapat dipahami bahwa lakilaki dan perempuan disatukan dalam ikatanperkawinan bertujuan untuk menciptakan kehidupan yang penuhketentraman dan bertabur kasin sayang untuk setiap anggota yang adadi dalamnya atau keluarga sakinah, mawaddah warahmah.

Sesungguhnya padayang demikian itu benarbenar terdapat tandatanda bagi kaum yangberfikir.Menimbang, bahwa firman Allah SWT dan ketentuan di atas, dapatdipahami bahwa lakilaki dan perempuan disatukan dalam ikatanperkawinan bertujuan untuk menciptakan kehidupan yang penuhketentraman dan bertabur kasin sayang untuk setiap anggota yang ada didalamnya atau keluarga sakinah, mawaddah warahmah.

Pasal 3 dan Pasal77 ayat (1) dan (2) Kompilasi Hukum Islam, menentukan bahwa untukmewujudkan rumah tangga yang sakinah, mawaddah dan rahmah, maka suamidan istri wajib saling mencintai, hormat menghormati, setia dan memberibantuan lahir maupun batin antara satu sama lain.Menimbang, bahwa berdasarkan firman Allah SWT dan ketentuan diatas, dapat dipahami bahwa lakilaki dan perempuan disatukan dalam ikatanperkawinan bertujuan untuk menciptakan kehidupan yang penuh ketentramandan bertabur kasih sayang

Pasal 3 dan Pasal 77 ayat (1) dan (2)Kompilasi Hukum Islam, menentukan bahwa untuk mewujudkan rumah tangga yangsakinah, mawaddah dan rahmah, maka suami dan istri wajib saling mencintai, hormatmenghormati, setia dan memberi bantuan lahir maupun batin antara satu sama lain.Menimbang, bahwa firman Allah SWT dan ketentuan di atas, dapat dipahamibahwa lakilaki dan perempuan disatukan dalam ikatan perkawinan bertujuan untukmenciptakan kehidupan yang penuh ketentraman dan bertabur kasih sayang.Ketentraman

Itulah antara lainmaksud kata Ii taskunu ilaihaMenimbang bahwa dengan demikian, rumah tangga yang sakinah,mawaddah dan rahmah adalah rumah tangga yang memungkinkan bagi suamiistri untuk dapat bersenangsenang merasakan kenikmatan hubungan biologis,rumah tangga yang bertabur cinta dan kasih sayang sehingga mendatangkanketenangan dan ketentraman bagi pasangan suami istri.

Pasal 3 dan Pasal77 ayat (1) dan (2) Kompilasi Hukum Islam, menentukan bahwa untukmewujudkan rumah tangga yang sakinah, mawaddah dan rahmah, maka suamidan istri wajib saling mencintai, hormat menghormati, setia dan memberibantuan lahir maupun batin antara satu sama lain;Menimbang, bahwa berdasarkan firman Allah SWT dan ketentuan diatas, dapat dipahami bahwa lakilaki dan perempuan disatukan dalam ikatanperkawinan bertujuan untuk menciptakan kehidupan yang penuh ketentramandan bertabur kasin sayang

Pasal 3 danPasal 77 ayat (1) dan (2) Kompilasi Hukum Islam, menentukan bahwauntuk mewujudkan rumah tangga yang sakinah, mawaddah danrahmah, maka suami dan istri wajib saling mencintai, hormatmenghormati, setia dan memberi bantuan lahir maupun batin antarasatu sama lain.Menimbang, bahwa firman Allah SWT dan ketentuan di atas,dapat dipahami bahwa lakilaki dan perempuan disatukan dalamikatan perkawinan bertujuan untuk menciptakan kehidupan yangpenuh ketentraman dan bertabur kasih sayang.

Pasal 3 dan Pasal77 ayat (1) dan (2) Kompilasi Hukum Islam, menentukan bahwa untukmewujudkan rumah tangga yang sakinah, mawaddah dan rahmah, maka suamidan istri wajib saling mencintai, hormat menghormati, setia dan memberibantuan lahir maupun batin antara satu sama lain;Menimbang, bahwa berdasarkan firman Allah SWT dan ketentuan diatas, dapat dipahami bahwa lakilaki dan perempuan disatukan dalam ikatanperkawinan bertujuan untuk menciptakan kehidupan yang penuh ketentramandan bertabur kasih sayang

Pasal 3 dan Pasal77 ayat (1) dan (2) Kompilasi Hukum Islam, menentukan bahwa untukmewujudkan rumah tangga yang sakinah, mawaddah dan rahmah, maka suamidan istri wajib saling mencintai, hormat menghormati, setia dan memberibantuan lahir maupun batin antara satu sama lain;Menimbang, bahwa berdasarkan firman Allah SWT dan ketentuan diatas, dapat dipahami bahwa lakilaki dan perempuan disatukan dalam ikatanperkawinan bertujuan untuk menciptakan kehidupan yang penuh ketentramandan bertabur kasih sayang

Pasal 3 dan Pasal 77 ayat (1) dan (2)Kompilasi Hukum Islam, menentukan bahwa untuk mewujudkan rumah tangga yangsakinah, mawaddah dan rahmah, maka suami dan istri wajib saling mencintai, hormatmenghormati, setia dan memberi bantuan lahir maupun batin antara satu sama lain.Menimbang, bahwa firman Allah SWT dan ketentuan di atas, dapat dipahamibahwa lakilaki dan perempuan disatukan dalam ikatan perkawinan bertujuan untukmenciptakan kehidupan yang penuh ketentraman dan bertabur kasih sayang.Ketentraman

berpikir.Menimbang, bahwa sejalan dengan firman Allah tersebut, dalamPasal 1 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 jo Pasal 3 dan Pasal 77ayat (1) Kompilasi Hukum Islam, menentukan bahwa dalam rumahtangga suami dan isteri memikul kewajiban yang luhur untukmewujudkan rumah tangga yang sakinah, mawaddah dan rahmah.Menimbang, bahwa firman Allah SWT dan ketentuan di atas,dapat dipahami bahwa lakilaki dan perempuan disatukan dalam ikatanperkawinan bertujuan untuk menciptakan kehidupan yang penuhketentraman dan bertabur

Itulah antara lainmaksud kata Ii taskunu ilaihaMenimbang bahwa dengan demikian, rumah tangga yang sakinah,mawaddah dan rahmah adalah rumah tangga yang memungkinkan bagi suamiistri untuk dapat bersenangsenang merasakan kenikmatan hubungan biologis,rumah tangga yang bertabur cinta dan kasih sayang sehingga mendatangkanketenangan dan ketentraman bagi pasangan suami istri.

Pasal 3 dan Pasal77 ayat (1) dan (2) Kompilasi Hukum Islam, menentukan bahwa untukmewujudkan rumah tangga yang sakinah, mawaddah dan rahmah, maka suamidan istri wajib saling mencintai, hormat menghormati, setia dan memberibantuan lahir maupun batin antara satu sama lain;Menimbang, bahwa berdasarkan firman Allah SWT dan ketentuan diatas, dapat dipahami bahwa lakilaki dan perempuan disatukan dalam ikatanperkawinan bertujuan untuk menciptakan kehidupan yang penuh ketentramandan bertabur kasih sayang

Sby.12.13.14.ada harta warisan berupa perhiasan berharga yang disimpan dalam lemaribesi dimana anak kunci dipegang oleh Para Terlawan I, Il dan Ill; Bahwa menurut pengamatan Para Pelawan selain barangbarang tetaptersebut di atas masih ada barangbarang peninggalan almarhumah TITSUPIANI/TJAN NGO yaitu berupa perhiasan berharga seperti: * 1 buah liontin batu Giok (fee jue) kurang lebih 20 karat yang dikelilingiberlian dan kalung emas putih bertabur berlian; * 1 buah cincin batu Giok (fee jue) kurang

SBY. tertanggal 06 Mei 2013 dalam diktumnya butir 4a, b, c, d, e dan harta bergerak berupa: * 1 buah liontin batu Giok (fee jue) kurang lebih 20 karat yang dikelilingiberlian dan kalung emas putih bertabur berlian; * 1 buah cincin batu Giok (fee jue) kurang lebih 15 karat yang dikelilingiberlian dengan ring emas putih; * 1 buah cincin batu Giok (fee jue) kurang lebih 16 karat dengan ringemas putih dengan dikelilingi emas berlian; 1 buah cincin berlian putih 2 karat dengan emas putih; * 1 buah cincin

Sesungguhnya pada yang demikian itu benarbenar terdapattandatanda bagi kaum yang berfikir.Menimbang, bahwa firman Allah SWT dan ketentuan di atas, dapatdipahami bahwa lakilaki dan perempuan disatukan dalam ikatanperkawinan bertujuan untuk menciptakan kehidupan yang penuhketentraman dan bertabur kasin sayang untuk setiap anggota yang ada didalamnya atau keluarga sakinah, mawaddah warahmah.

Sesungguhnya padayang demikian itu benarbenar terdapat tandatanda bagi kaum yangberfikir.Menimbang, bahwa firman Allah SWT dan ketentuan di atas, dapatdipahami bahwa lakilaki dan perempuan disatukan dalam ikatanperkawinan bertujuan untuk menciptakan kehidupan yang penuhketentraman dan bertabur kasin sayang untuk setiap anggota yang ada didalamnya atau keluarga sakinah, mawaddah warahmah. KeluargaHal. 9 dari 13 Put.

Putusan No.375/Pat.G/2019/PA.Blpperkawinan bertujuan untuk menciptakan kehidupan yang penuhketentraman dan bertabur kasih sayang.

Pasal 3 danPasal 77 ayat (1) dan (2) Kompilasi Hukum Islam, menentukan bahwa untukmewujudkan rumah tangga yang sakinah, mawaddah dan rahmah, maka suamidan istri wajib saling mencintai, hormat menghormati, setia dan memberibantuan lahir maupun batin antara satu sama lain;Menimbang, bahwa firman Allan SWT dan ketentuan tersebut di atas,dapat dipahami bahwa lakilaki dan perempuan disatukan dalam ikatanperkawinan bertujuan untuk menciptakan kehidupan yang penuh ketentramandan bertabur kasih sayang.