Pada Balai Besar Pengawas Obat danmakanan di Bandung.Kesimpulannya hasil pengujian :Pengiriman contoh Direktur Reserse Narkoba, Polda Jawa BaratJumlah contoh yang diteria Bobot bensih : 31,66 gramNo dan tanggalsurat pengiriman B/24/II/Dit Res Narkoba , 18 Februari2019Surat dan contoh diterima tanggal 28 Februari 2019Tanggal Uji 01 Maret 2019Nama Terdakwa Kenken Suhendi bin SutarnediSisa Contoh Bobot bersih 31,01 gramHASIL PENGUJIANPemerian : Batang, daun, bunga, bijikering wama hijau kecoklatan danputih

Ami Damilah, Apt.Pada Balai Besar Pengawas Obat dan makanan di Bandung.Kesimpulannya hasil pengujian :Pengiriman contoh Direktur Reserse Narkoba, Polda Jawa BaratJumlah contoh yang diteria Bobot bensih : 31,66 gramNo dan tanggalsurat pengiriman B/24/II/Dit Res Narkoba , 18 Februari2019Surat dan contoh diterima tanggal 28 Februari 2019Tanggal Uji 01 Maret 2019Nama Terdakwa Kenken Suhendi bin SutarnediSisa Contoh Bobot bersih 31,01 gramHASIL PENGUJIANPemerian : Batang, daun, bunga, bijikering wama

(tidak diam diam komang, nanti saya pukulpantatnya) dan selanjutnya saksi SAKSI 1 pun menepukpantat anaknya dengan bercanda namun tiba tibaterdakwa yang pada saat itu berbaring disebelah bayisaksi SAKSI 1 langsung menendang pipi sebelah kanansaksi SAKSI 1 dengan menggunakan kaki kanan terdakwasebanyak 1 (satu) kali dan merasa dirinya ditendangsaksi SAKSI 1 langsung menanyakan kepada terdakwadengan mengatakan kenken maksudne adi nendang(bagaimana maksudnya koq menendang saya), dandijawab oleh terdakwa

sehinggasaksi SAKSI 1 berkata sing ngoyong ngoyongKomang, nyanan bakat kaplakin jitney (tidakdiam diam komang, nanti saya pukul pantatnya)dan selanjutnya saksi SAKSI 1 pun menepukpantat anaknya dengan bercanda namun tiba tiba terdakwa yang pada saat itu berbaringdisebelah bayi saksi SAKSI 1 langsung menendangpipi sebelah kanan = saksi SAKSI 1 denganmenggunakan kaki kanan terdakwa sebanyak 1(satu) kali dan merasa dirinya ditendang saksiSAKSI 1 langsung menanyakan kepada terdakwadengan mengatakan kenken

Pangpung telah melontarkankatakata E Bojog kenken Nyi jani panak nyi kal bangkaang jani, terima nyi, dalambahasa Bali yang artinya E Monyet bagaimana kamu sekarang anakmu akandibunyh terima kamu, pada saat itu Terdakwa juga mengeluarkan katakata E Bojogengken panak nyai jani, jani sube gedenan bayune nyaine dalam bahasa Bali yangartinya E, Monyet bagaimana anakmu sekarang sekarang sudah besarkan tenagamusebagai mana dimaksud dalam pasal 315 tentang penghinaan ringan;(Terdakwa menyatakan benar keterangan

kayupengaduk selama beberapa menit dan setelah rata mengaduknya tongHalaman 3 dari 17 Putusan Nomor 110/Pid.Sus/2016/PN Mpwwarna biru ditutup sambil menunggu proses fermentasi diperkirakanwaktunya 1520 hari kemudian sampai waktunya hasil fermentasi tersebutdimasukkan ke dalam dandang alumunium untuk kemudian dimasukkan/disuling dengan menggunakan kompor dan tabung gas elpiji 3 kg kuranglebih 3 (tiga) jam dan hasilnya berupa uap dan uap itulah yang menjadi arakkemudian arak tersebut ditampung ke dalam kenken

tersebut diaduk dengan menggunakan 1 (satu) buah kayupengaduk selama beberapa menit dan setelah rata mengaduknya tongwarna biru ditutup sambil menunggu proses fermentasi diperkirakanwaktunya 1520 hari kemudian sampai waktunya hasil fermentasi tersebutdimasukkan ke dalam dandang alumunium untuk kemudian dimasukkan/disuling dengan menggunakan kompor dan tabung gas elpiji 3 kg kuranglebih 3 (tiga) jam dan hasilnya berupa uap dan uap itulah yang menjadi arakkemudian arak tersebut ditampung ke dalam kenken

pengaduk selama beberapa menit dan setelahrata mengaduknya tong warna biru ditutup sambil menunggu proses fermentasidiperkirakan waktunya 1520 hari kemudian sampai waktunya hasil fermentasitersebut dimasukkan ke dalam dandang alumunium untuk kemudian dimasukkan/disuling dengan menggunakan kompor dan tabung gas elpiji 3 kg kurang lebih 3(tiga) jam dan hasilnya berupa uap dan uap itulah yang menjadi arak kemudianHalaman 15 dari 17 Putusan Nomor 110/Pid.Sus/2016/PNMpw16arak tersebut ditampung ke dalam kenken

Robot memarkir sepeda motor di areal parker caf bidadariada orang mendekati terdakwa sambil berkata kenken Ci.....tetapi ketika melihat terdakwa Putu Sumariana al. Robotmembawa pedang orang itu membalikan badan dan akan pergikarena itu terdakwa Putu Sumariana al. Robot menebaskanpedang ke bahu / pundak kanan orang itu dari belakang hinggaterluka dan orang itu lari. Setelah itu terdakwa Putu Sumarianaal. Robot melihat kearah terdakwa Arya Putu Ngurah Sudarmadan terdakwa Putu Sumariana al.

Robotmemarkir sepeda motor di areal parker caf bidadari ada orangmendekati terdakwa sambil berkata kenken ci..... tetapi ketikamelihat terdakwa Putu Sumariana al. Robot membawa pedangOrang itu membalikan badan dan akan pergi karena itu terdakwa Putu Sumariana al. Robot menebaskan pedang ke bahu / pundakkanan orang itu dari belakang hingga terluka dan orang itu lari.Setelah itu terdakwa Putu Sumariana al. Robot melihat kearahterdakwa Arya Putu Ngurah Sudarma dan terdakwa PutuSumariana al.

Oleh karenaterdakwa merasa tersinggung dengan jawaban saksi I Gede Mardika yang mengatakan ngakada,ngak ada terdakwa berjalan ke utara menuju depan pintu bengkel sambil berkata kepadasaksi I Gede Mardika kenken maksud cie, roko ada oaring sing ada (apa maksud kamu,rokok ada dibilang tidak ada), selanjutnya saksi I Gede Mardika menjawab kango ya kenehcange, nak warungwarung cange (terserah saya, warungwarung saya).

Oleh karenaterdakwa merasa tersinggung dengan jawaban saksi I Gede Mardika yangmengatakan ngak ada,ngak ada terdakwa memanggil lakilaki tersebut danmenyuruh keluar bengkel dengan maksud menanyakan apa maksudnya mengatakan Ngak ada,ngak = ada padahal yang perempuan mengatakanse 99ada ;Bahwa selanjutnya terdakwa berjalan ke utara menuju depan pintu bengkel sambilberkata kepada saksi I Gede Mardika kenken maksud cie, roko ada oaring singada (apa maksud kamu, rokok ada dibilang tidak ada), selanjutnya

Sqlukuran kemudian Terdakwa keluar dan mengunci kembali pintu gudangtersebut.Bahwa udang lipan tersebut Terdakwa simpan di pantai dan sekitar pukul07.00 wib, setelah Terdakwa selesai mukat (mencari udang kecil dipantai) Terdakwa menyuruh anak Terdakwa yang bernama Kenken untukmenjual udang lipan hasil dari Terdakwa ambil di tempat penampunganudang;Bahwa 27 (dua puluh tujuh) ekor udang lipan dengan berbagai ukurandijual oleh anak Terdakwa kepada saksi Suandi Als Suhandi bIN M.Tosindengan mengatasnamakan

Setelahpintu terouka Terdakwa langsung mengambil udang lipan yang ditampungdi gudang tersebut sebanyak 27 (dua puluh tujuh) ekor dengan berbagaiukuran kemudian Terdakwa keluar dan mengunci kembali pintu gudangtersebut.Bahwa udang lipan tersebut Terdakwa simpan di pantai dan sekitar pukul07.00 wib, setelah Terdakwa selesai mukat (mencari udang kecil di pantai)Terdakwa menyuruh anak Terdakwa yang bernama Kenken untuk menjualudang lipan hasil dari Terdakwa ambil di tempat penampungan udang;Bahwa 27

UDI Kenken adi tunyan emosi ditongos minume, irage kan nak mecande (Kenapa tadiemosi di tempat minum, saya kan hanya bercanda), kKemudian dijawab olehkorban WAYAN SEBUDI ALS. UDI (Yen mecande kan sing keto, kanti udengrage anggon lap (kalau bercanda kan tidak seperti itu, sampai udeng (tutupkepala adat bali) milik saya dijadikan lap. Kemudian terjadi pertengkaran,terdakwa MADE BUDI MULIAWAN ALS. BUDI sempat mendorong korban WAYAN SEBUDI ALS.

UDI Kenken adi tunyan emosiditongos minume, irage kan nak mecande (Kenapa tadi emosi di tempat minum,saya kan hanya bercanda), kemudian dijawab oleh korban WAYAN SEBUDIhalaman 7 dari 31 Putusan Pidana Nomor : 38/Pid.B/2016/PN.Amp.ALS. UDI (Yen mecande kan sing keto, kanti udeng rage anggon lap (kalaubercanda kan tidak seperti itu, sampai udeng (tutup kepala adat bali) milik sayadijadikan lap. Kemudian terjadi pertengkaran, terdakwa MADE BUDIMULIAWAN ALS.

UDI Kenken adi tunyan emosiditongos minume, irage kan nak mecande (Kenapa tadi emosi di tempat minum,halaman 13 dari 31 Putusan Pidana Nomor : 38/Pid.B/2016/PN.Amp.saya kan hanya bercanda), kemudian dijawab oleh korban WAYAN SEBUDIALS. UDI (Yen mecande kan sing keto, kanti udeng rage anggon lap (kalaubercanda kan tidak seperti itu, sampai udeng (tutup kepala adat bali) milik sayadijadikan lap. Kemudian terjadi pertengkaran, terdakwa MADE BUDIMULIAWAN ALS.

UDI Kenken adi tunyan emosiditongos minume, irage kan nak mecande (Kenapa tadi emosi di tempat minum,saya kan hanya bercanda), kemudian dijawab oleh korban WAYAN SEBUDIALS. UDI (Yen mecande kan sing keto, kanti udeng rage anggon lap (kalaubercanda kan tidak seperti itu, sampai udeng (tutup kepala adat bali) milik sayadijadikan lap. Kemudian terjadi pertengkaran, terdakwa MADE BUDIMULIAWAN ALS.

., perbuatan tersebut Terdakwa lakukandengan cara sebagai berikut :Bahwa pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, berawaldari adanya perselisinan antara Terdakwa dengan saksi korban MadeMustiana, SH dimana saksi korban Made Mustiana, SH sedang dudukbersandar di tiang jineng di bale lumbung, tibatiba Terdakwa datang denganmenggunakan sepeda motor jupiter MX dan dari sepeda motornya Terdakwamengatakan cicing ci, bangsat ci, ubuan ci, kenken dot ci e, oren cang cingisidang motore nu masi nengeng

dada saksi dan saat itu saksi masih tetap diamdan tidak melawan lalu untuk menghindari halhal yang tidak diinginkansaksi kembali masuk kamar bale daja ; Bahwa sekira pukul 10.00 Wita ketika saksi sedang duduk bersandar ditiang jineng Utara Kerumpu bersama anak saksi yang berumur 3 tahunsambil minum teh dan buat pipid lalu Terdakwa datang denganHalaman 6 dari 30 Putusan Nomor 79/Pid.B/2017/PN Ginmenggunakan sepeda motor dan mencaci maki saksi lagi denganmengatakan cicing ci, bangsat ci, ubuan ci, kenken

MADE MUSTIANA, S.Hmasih tetap diam dan tidak melawan, untuk menghindari halhal yang tidakdiinginkan saksi MADE MUSTIANA, S.H kembali masuk kamar bale daja ;Bahwa sekira pukul 10.00 Wita ketika saksi MADE MUSTIANA, S.H sedangduduk bersandar di tiang jineng Utara Kerumpu bersama anak saksi MADEMUSTIANA, S.H yang berumur 3 tahun sambil minum teh dan buat pipid laluTerdakwa datang dengan menggunakan sepeda motor dan mencaci makisaksi MADE MUSTIANA, S.H dengan mengatakan cicing ci, bangsat ci,ubuan ci, kenken

MENGADILI

1. Menyatakan bahwa Tergugat yang telah dipanggil secara resmi dan patut untuk menghadap ke persidangan, tidak hadir;

2. Mengabulkan gugatan Penggugat dengan verstek;

3. Menyatakan syarat ta'lik talak telah terpenuhi;

4. Menetapkan jatuh talak satu khul'i Tergugat (Deni Septiana bin Ana) terhadap Penggugat (Susanti binti Ronal Duin Kenken) dengan iwadl Rp.10.000.- ( sepuluh ribu rupiah);

5. Membebankan

) menolak dengan alasan bahwaHalaman 4 dari 33 Putusan Nomor 59/Pid.Sus/2017/PN.Ampdirinya masih dalam keadaan mengantuk sehabis begadang, selanjutnyasekira pukul 20:40 wita saksi MADE SUASTAWA ALIAS SULANYING(dilakukan penuntutan secara terpisah) bersama dengan saksi GEDEPUTU DAMA ALIAS KUPE (dilakukan penuntutan secara terpisah) pergimendatangi rumah kontrakan Terdakwa, sesampai di rumah tersebutsaksi MADE SUASTAWA ALIAS SULANYING (dilakukan penuntutansecara terpisah) bertanya kepada Terdakwa Kenken

SUASTAWA ALIAS SULANYING(dilakukan penuntutan secara terpisah) menolak dengan alasan bahwadirinya masih dalam keadaan mengantuk sehabis begadang, selanjutnyasekira pukul 20:40 wita saksi MADE SUASTAWA ALIAS SULANYING(dilakukan penuntutan secara terpisah) bersama dengan saksi GEDEPUTU DAMA ALIAS KUPE (dilakukan penuntutan secara terpisah) pergimendatangi rumah kontrakan Terdakwa, sesampai di rumah tersebutsaksi MADE SUASTAWA ALIAS SULANYING (dilakukan penuntutansecara terpisah) bertanya kepada Terdakwa Kenken

Karangasem;Bahwa kemudian saksi bersama dengan Gede Putu Dama menuju kerumah kontrakan PAK KADEK SUPARWA;Bahwa beberapa saat kemudian saksi dan PAK KADEK SUPARWApindah duduk ke teras depan rumahnya, saksi bertanya kepada PAKKADEK SUPARWA dengan bahasa Bali : Kenken Dek ker ngalih(bagaimana Dek mau nyari), dan dijawab oleh PAK KADEK SUPARWA :Aduh, sing ngelah pis (Aduh tidak punya uang), dan PAK KADEKSUPARWA balik bertanya kepada saksi : Ngelah pis ? (ada uang ?)

WAYAN SUARTA juga menanyakan permasalahan, lalu PAKWAYAN GEDE menceriterakan kejadiannya, berselang kurang lebih 5 (lima)menit, pelaku datang di depan pintu gerbang rumah saksi korban dan berteriakteriak menantang saksi korban dengan berkata Eee wayan gede bangsat, dakinteli, nas keleng, pesuang iban cine uli umahe ne timpalin kenken kenehe, pesuangwarga bendesane ne timpalin paseke, pengecut cai dadi polisi, ipidan cang hormatjak ci, jani pesuang ibane, amun wanen mai satu lawan satu de ngerahang

Karangasem selanjutnya saksikorban bersama dengan anaknya duduk diatas sepeda motor, kemudian tibatibadatang terdakwa I Nengah Sudiana alias Dolah dan terdakwa II Ketut Suternadialias Suter dengan menggunakan sepeda motor yamaha N MAX warna hitam DKHalaman 3 dari 46 Putusan Nomor 6/Pid.B/2021/PN Amp4849 AAY berhenti di timur saksi korban dan kemudian turun terdakwa II KetutSuternadi alias Suter langsung mendekati saksi korban dan berkata Wannen Cai( berani Kamu ) dan dijawab oleh saksi korban maksude kenken

Darmiatibeserta satu anak saksi berhenti didepan warung Ni Nengah Rampe, selanjutnyasaksi korban bersama dengan anaknya duduk diatas sepeda motor, kemudiantibatiba datang terdakwa Nengah Sudiana alias Dolah dan terdakwa II KetutSuternadi alias Suter dengan menggunakan sepeda motor yamaha N MAX warnahitam berhenti di timur saksi korban dan kemudian turun terdakwa Il KetutSuternadi alias Suter langsung mendekati saksi korban dan berkata Wannen Cal( berani kamu ) dan dijawab oleh saksi korban maksude kenken

NI LUH DARMIATI beserta satu anak Saksi berhenti didepanHalaman 8 dari 46 Putusan Nomor 6/Pid.B/2021/PN Ampwarungnya NI NENGAH RAMPE, selanjutnya Saksi bersama dengan anakduduk diatas sepeda motor, tibatiba datang Terdakwa NENGAH SUDIANA AlsDOLAH dan KETUT SUTERNADI Als SUTER dengan menggunakan sepedamotor yamaha NMAX warna hitam berhenti di timur Saksi, selanjutnya turunTerdakwa KETUT SUTERNADI Als SUTER langsung mendekati Saksi danberkata wanen cai (berani kamu) dan Saksi jawab maksudne kenken

.selanjutnyaTerdakwa memutar balik sepeda motornya dan berhenti di depan warung NINENGAH RAMPE, kemudian Terdakwa dan Terdakwa KETUT SUTERNADI AlsSUTER turun dari sepeda motor mendekati Korban GEDE SUASTIKA,Halaman 28 dari 46 Putusan Nomor 6/Pid.B/2021/PN Ampselanjutnya Terdakwa KETUT SUTERNADI Als SUTER di depan Terdakwalangsung mendekati Korban GEDE SUASTIKA dan Terdakwa berserta Terdakwa KETUT SUTERNADI Als SUTER berkata "wanen cai (berani kamu) dan dijawaboleh Korban GEDE SUASTIKA maksudne kenken

Selanjutnya Terdakwa NENGAH SUDIANA Als DOLAH memutar balik sepeda motornya dan berhenti didepan warung NI NENGAH RAMPE, kemudian Terdakwa turun dari sepeda motormendekati Korban GEDE SUASTIKA di belakang Terdakwa disusul olehTerdakwa NENGAH SUDIANA Als DOLAH, selanjutnya Terdakwa berkata wanencai (berani kamu) dan dijawab oleh Korban GEDE SUASTIKA maksudne kenken ne, tiang wak sing kenal (maksud kamu apa, Saya tidak kenal)" selanjutnyaTerdakwa mencekik leher Korban GEDE SUASTIKA dan mendorong Korban

Cen Fui langsung simpan diSPBU tempat antrian untuk pengisian minyak solar bersubsidi tersebut,setelah giliran kenken milik Sdr. Cen Fui terisi semua, selanjutnya Sadr.Cen Fui angkut menggunakan Mobil Pick up miliknya tersebut. Bahwa harga BBM Jenis Solar bersubsidi dari SPBU sebesarRp. 5.150, (Lima ribu seratus lima puluh rupiah) per liternya.

Terdakwa menerangkan bahwa cara Terdakwa memperolehBBM jenis Solar bersubsidi tersebut yaitu pada awalnya Terdakwadatang ke SPBU dengan menggunakan mobil Terdakwa denganmembawa beberapa buah Ken ukuran 35 liter dari rumah, kemudianTerdakwa langsung simpan di SPBU untuk mengantri dalam pengisianminyak solar bersubsidi tersebut, setelah giliran kenken milik Terdakwaterisi semua, Terdakwa langsung bayar dan kennya langsung terdakwasimpan di bak mobil milik Terdakwa tersebut, selanjutnya terdakwaangkut

Bahwa cara Terdakwa memperoleh BBM jenis Solar bersubsidi tersebutyaitu pada awalnya Terdakwa datang ke SPBU dengan menggunakanmobil Terdakwa dengan membawa beberapa buah Ken ukuran 35 literdari rumah, kemudian Terdakwa langsung simpan di SPBU untukmengantri dalam pengisian minyak solar bersubsidi tersebut, setelahgiliran kenken milik Terdakwa terisi semua, Terdakwa langsung bayardan kennya langsung terdakwa simpan di bak mobil milik Terdakwatersebut, selanjutnya terdakwa angkut kerumah terdakwa

Suruhen Pelawi, umur 54 tahun, pekerjaan petani/pekebun, agamaKristen, beralamat di Sigaranggarang,Kecamatan Namanteran, Kabupaten Karo,sebagai Penggugatl;KenKen br. Pandia, (tertanggung orang tua klien), umur 69 tahun,meninggal dunia pada tanggal 10September 2017 menurut keterangandokter, pekerjaan petani/pekebun, agamaKristen, beralamat di Sigaranggarang,Kecamatan Namanteran, Kabupaten Karo;dalam hal ini memberikan kuasa kepada Dr. H. Barus, S.H., M.Hum., dk.

Bahwa pihak pengawas/supervisor bertindak mengawasi danmemeriksa perkataan yang dilakukan Agennya;Bahwa Manajer (Manajemen) PT Asuransi AIA seharusnyamelakukan pengawasan di jajarannya dan memberikan hasil kerjabawahannya;Bahwa ibu dari klien kami SURUHEN PELAWI yang bernama KENKEN BR. PANDIA telah meninggal dunia pada tanggal 10 September2017 yang silam sebagaimana yang diterangkan dalam SuratHalaman 3 dari 33 halaman.

akhir, dan dalam hal demikian kamitidak berkewajiban membayar Manfaat Meninggal atasberakhirnya polis tersebut, Kami hanya membayarkan ManfaatInvestasi berupa Nilai Akun, setelah sebelumnya dikurangi biayabiaya yang berkaitan dengan pengakhiran Polis.Apabila terdapat unsur penipuan dan/atau pemalsuan (yang tidakperlu dibuktikan oleh putusan Pengadilan) maka Kami mempunyalhak untuk menyanggah kebenaran Polis dan mengakhiri Polissetiap saatBahwa SPAJ II diisi dan ditandatangani oleh Tertanggung (alm) KenKen

Pandia sebelum Tertanggung (alm) KenKen Br. Pandia terdiagnosa menderita penyakit hypertensi dan stroke (incasu: tanggal 25 Desember 2016).Bahwa terkait dengan pengajuan klaim manfaat meninggal atas PolisAsuransi , PT AIA FINANCIAL telah melakukan pemeriksaan (investigasi)dalam rangka mencari informasi yang terkait dengan meninggalnyaTertanggung (alm) Ken Ken Br. Pandia.

Riki akanakan nego harga dengan calon pembeli tersebut untuk memastikan mobiltersebut akan akan jadi dibeli atau tidaknya ;e Bahwa calon pembelinya Juadri Candra alias Kenken ;e Bahwa saksi akan menjual atau over kredit mobil truk merk Mitsubisi No.pol.D 8999 DD warna kuning Tahun 2008 ;Bahwa pada saat saksi di Opname di Rumah sakit Muhammadiyah sdr. Rikidatang menemui dan meminta mobil tersebut untuk di over kredit dan sdr.Riki menjelaskan sdr.

Riki dan Juadri Candra alias Kenken untuk mengurusproses over kredit tersebut ke PT Multindo Auto Finance ;Bahwa saksi mengatakan kepada sdr. Riki untuk masalah jual beli atau overkredit tersebut nanti setelah sembuh dan pulang dari Rumah Sakit ;Pada tanggal 11 Juni 2014 sekira jam 13.00 WIB sdr.

KENKEN ;4. Menetapkan agar Terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp.2.000, (dua ribu rupiah) ;Ill. Salinan resmi putusan Sela Pengadilan Negeri Jakarta Barat Nomor : 550/Pid.Sus/2014/PN.Jkt.Brt., tanggal 20 Mei 2014 yang amarnya sebagaiberikut :1. Menyatakan keberatan Penasihat Hukum Terdakwa LIE SURATNO als.KEN KEN tidak dapat menerima ;2. Memerintahkan Jaksa Penuntut Umum untuk melanjutkan pemeriksaanperkara atas nama Terdakwa LIE SURATNO als.

AYO NING REL WAE, kemudianSdr FITRI CAHYONO als KEN KEN dan Terdakwa berjalan menuju relkereta api yang jaraknya sekitar 5 (lima) meter dari warung hik, dansesampainya di Rel kereta api tersebut Sdr FITRI CAHYONO als KENKEN memperlihatkan ulang chat Sdr FITRI CAHYONO als KEN KENdengan pemilik nomor 0895391267200 kepada Terdakwa dan Sadr FITRICAHYONO als KEN KEN berkata AYU AKU DUE SEKET , KOE ENEKSEKET RA dan Terdakwa menjawab YEN SEKET ENEK dan SdrFITRI CAHYONO als KEN KEN berkata YO WIS NEK ENEK

AYO NING REL WAE, kemudianSdr FITRI CAHYONO als KEN KEN dan Terdakwa berjalan menuju relkereta api yang jaraknya sekitar 5 (lima) meter dari warung hik, dansesampainya di Rel kereta api tersebut Sdr FITRI CAHYONO als KENKEN memperlinatkan ulang chat Sdr FITRI CAHYONO als KEN KENdengan pemilik nomor 0895391267200 kepada Terdakwa dan Sadr FITRICAHYONO als KEN KEN berkata AYU AKU DUE SEKET , KOE ENEKSEKET RA dan Terdakwa menjawab YEN SEKET ENEK dan SdrFITRI CAHYONO als KEN KEN berkata YO WIS NEK ENEK

setelah terdakwa menyalip mobil tersebut, terdakwa terus diberiisyarat lampu dim oleh saksi korban yang mengendarai mobil tersebut laluterdakwa menghentikan mobilnya dan mobil tersebut juga berhenti,kemudian terdakwa turun dari mobilnya lalu menghampiri saksi korbanyang mengendarai mobil tersebut, setelah terdakwa berada di sampingHalaman 7 dari 17 Halaman Perkara Nomor 206/Pid.B/2017/PN Ginmobil tersebut, kKemudian saksi korban tersebut menurunkan kaca pintumobilnya kemudian terdakwa berkata "Kenken

tersebut Sampaiakhirnya terdakwa diberikan kesempatan untuk menyalip, setelah terdakwamenyalip mobil tersebut, terdakwa terus diberi isyarat lampu dim oleh saksikorban yang mengendarai mobil tersebut lalu terdakwa menghentikanmobilnya dan mobil tersebut juga berhenti, Kemudian terdakwa turun darimobilnya lalu menghampiri saksi korban yang mengendarai mobil tersebut,setelah terdakwa berada di Samping mobil tersebut, kemudian saksi korbantersebut menurunkan kaca pintu mobilnya kemudian terdakwa berkata"Kenken

Terdakwa mengatakan ke saksiNi Kadek Rusmini Alias Bu Gita dalam Bahasa Bali alih jep MASTERI dijoyo (yang artinya cari MASTERI dimana dia), dan dijawab oleh saksi NiKadek Rusmini Alias Bu Gita dalam Bahasa Bali kenken (yang artinyabagaimana), Terdakwa menjawab dalam Bahasa Bali alih jep (yang artinyacari sebentar);Halaman 2 dari 14 Putusan Nomor 120/Pid.B/2017/PN TabBahwa selanjutnya Terdakwa turun dari sepeda motornya karena saksi NiKadek Rusmini Alias Bu Gita tidak mau mencari saksi Ni Wayan Masteri

Terdakwa mengatakan ke saksiNi Kadek Rusmini Alias Bu Gita dalam Bahasa Bali alin jep MASTERI dijoyo (yang artinya cari MASTERI dimana dia), dan dijawab oleh saksi NiKadek Rusmini Alias Bu Gita dalam Bahasa Bali kenken (yang artinyabagaimana), Terdakwa menjawab dalam Bahasa Bali alih jep (yang artinyacari sebentar);Bahwa selanjutnya Terdakwa turun dari sepeda motornya karena saksi NiKadek Rusmini Alias Bu Gita tidak mau mencari saksi Ni Wayan Masteri danmasuk ke dalam warung, kemudian Terdakwa menyuruh