Ditemukan 1377 data
9 — 6
ule ule prio awlisll sy.Artinya:Menjauhi kemudharatan lebih utama ketimbang menarik kemanfaatan;Menimbang, bahwa dalam perkara ini Majelis Hakim perlumengetengahkan pendapat ahli hukum Islam Sayyid Sabigq dalam Kitabnya Fighas Sunnah, Juz Il, halaman 290, yang di ambil alin sebagai pendapat MajelisHakim dalam perkara ini, sebagai berikut:Sy Toul SLicl ol auzg I diy rola! sd Lalgco cui llyOF wolall jacy lglio pu Spiel!
11 — 5
TwgSy Toul SLicl ol auzg I diy rola!
6 — 0
tangga, dan tidak pernah kembali lagi; Bahwa antara Penggugat dengan Tergugat telah pisah tempat tinggalyang lamanya sudah kurang lebih delapan tahun sampai sekarang sekarang; Bahwa keluarga sudah berusaha maksimal merukunkan Penggugat danTergugat, tapi tidak berhasil;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum sebagaimana tersebut diatas, Majelis Hakim sependapat dan mengambil alin doktrin hukum Islam yangterdapat dalam Kitab Fiqghus Sunnah Jilid Il halaman 248 yang berbunyisebagai berikut:Io VI OS Toul
14 — 8
No. 425/Pdt.G/2017/PA.BkyMaksudnya: "Menolak mafsadat (kemudharatan) itu lebih diutamakan dari padamencapai kemaslahatan ;dan petunjuk syari dalam Kitab Figih Sunnah juz Il halaman 248 yang diambilalih sebagai pertimbangan Majelis Hakim yang berbunyi :SIV OSg Toul BLpicl gl aay VI diy ola! J Llgcs cad Islslogin Tol YS oll!
12 — 1
dikaruniai anak satu orang yangsekarang dalam asuhan Penggugat; Bahwa antara Penggugat dan Tergugat telah berpisah yang lamanyasudah kurang lebih sepuluh bulan sampai sekarang; Bahwa keluarga telah berusaha merukunkan Penggugat dan Tergugat,namun tidak membuahkan hasil;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum sebagaimana tersebut diatas, Majelis Hakim sependapat dan mengambil alin doktrin hukum Islam yangterdapat dalam Kitab Fighus Sunnah jJilid Il halaman 248 yang berbunyisebagai berikut:Io VI OS Toul
6 — 0
tangga telah rapuh dan sulit untuk ditegakkan kembali,sehingga tujuan perkawinan untuk membentuk keluarga / rumah tangga yangbahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa (vide Pasal 1UndangUndang Nomor 1 tahun 1974) dan atau keluarga yang sakinah,mawaddah dan rahmah (vide Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam) tidak dapatterwujud dalam rumah tangga Penggugat dengan Tergugat; Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengemukakan dalil syari dariKitab Fiqhus Sunnah Juz II halaman 290 yang berbunyi: OWS5 Toul
19 — 6
ule ule prio awlisll sy.Artinya:Menjauhi kemudharatan lebih utama ketimbang menarik kemanfaatan;Menimbang, bahwa dalam perkara ini Majelis Hakim perlumengetengahkan pendapat ahli hukum Islam Sayyid Sabigq dalam Kitabnya Fighas Sunnah, Juz Il, halaman 290, yang di ambil alin sebagai pendapat MajelisHakim dalam perkara ini, sebagai berikut:Sy Toul SLicl ol auzg I diy rola! sd Lalgco cui llyOF wolall jacy lglio pu Spiel!
11 — 2
Kitab Fighus Sunnah Juz II halaman 290 yang berbunyi:OWS Toul Blicl gl azo dl di crolal so blocs cui IslsOF Golall jacs leglliol yu dpirel!
11 — 1
sekarang dalam asuhan dan pemeliharaan Penggugat; Bahwa sejak Agustus 2015 Tergugat telah pergi meninggalkanPenggugat, dan tidak pernah kembali dan bersatu lagi sampai sekarang; Bahwa keluarga sudah berusaha maksimal merukunkan Penggugat danTergugat, tapi tidak berhasil;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum sebagaimana tersebut diatas, Majelis Hakim sependapat dan mengambil alin doktrin hukum Islam yangterdapat dalam Kitab Fiqghus Sunnah Jilid Il halaman 248 yang berbunyisebagai berikut:Io VI OS Toul
20 — 1
diketahui tempat tinggalnya yang pasti diseluruh wilayah hukum RI, sampai sekarang sudah 5 tahun lamanya;Menimbang, bahwa oleh karena rumah tangga Penggugat danTergugat telah nyata pecah, maka apabila perkawinan antara Penggugat danTergugat tersebut tetap dipertahankan niscaya akan menimbulkan madlaratyang lebih besar bagi kedua belah pihak atau salah satu pihak ;Menimbang, bahwa Majelis sependapat dengan pendapat Fuqgahadalam kitab Fiqhus Sunnah Juz II hal. 291 yang berbuny) : plgd avo EUoinn Y La ly Toul
15 — 1
dalilgugatannya ;Menimbang, bahwa pada dasarnya menurut ajaran Islam perceraianmerupakan perbuatan tercela, namun begitu dalam keadaan suami istri sudahtidak saling mencintai lagi dan yang terjadi hanya sikap permusuhan dansaling membenci sebagaimana yang dialami oleh Penggugat dan Tergugattersebut, maka perceraian dibolehkan, dalam hal ini Majelis Hakim mengambilalin dan menjadikan pertimbangan sendiri, pendapat pakar Hukum Islam yangtercantum dalam Kitab Figih Sunnah Juz II halaman 248:sIuVl QIS5 Toul
11 — 2
Kitab Fighus Sunnah Juz II halaman 290 yang berbunyi:OWS, Toul Blicl gl azo dl di cola so blocs cui IslsOF cuoliJ jacg leglliol yw Spud!
12 — 8
ule ule prio awlisll sy.Artinya:Menjauhi kemudharatan lebih utama ketimbang menarik kemanfaatan;Menimbang, bahwa dalam perkara ini Majelis Hakim perlumengetengahkan pendapat ahli hukum Islam Sayyid Sabigq dalam Kitabnya Fighas Sunnah, Juz Il, halaman 290, yang di ambil alin sebagai pendapat MajelisHakim dalam perkara ini, sebagai berikut:Sy Toul SLicl ol auzg I diy rola! sd Lalgco cui llyOF wolall jacy lglio pu Spiel!
11 — 1
No. 0336/Pdt.G/2011/PA.Mpw.Pemerintah Nomor : 9 Tahun 1975 jo. pasal 116 huruf (a dan f) KompilasiHukum Islam ;Menimbang, bahwa disamping itu alasan tersebut telah sesuaidengan pendapat Pakar Hukum Islam yang terdapat dalam Kitab Figh Sunnah Juz IIhalaman 248 yang diambil alih sebagai pendapat Majelis Hakim yang berbunyi :gl azo Ul due Goll sd blgcos cud ISIplg> aro sly loo sll glSs Toul cal pic TOV yS Gola)!
16 — 1
telahterjadi perselisihan dan pertengkaran terus menerus antara kedua belah pihak dantidak ada harapan akan rukun lagi dalam rumah tangga, sehingga alasan tersebuttelah memenuhi alasan perceraian sebagaimana bunyi Pasal 19 huruf (f)Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 tentang Pelaksanaan UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan;Menimbang, bahwa Majelis Hakim sependapat dan mengambil alihdoktrin hukum yang terdapat dalam Kitab Fighus Sunnah Jilid halaman 248yang berbunyi sebagai berikut :le Toul
32 — 6
Ut Ale pr fo 2 wl all sloArtinya : Menghindari mafsadat lebih diutamakan untuk menjagakemaslahatanMenimbang, bahwa Majelis sependapat dengan Ahli Figih yangselanjutnya diambil alin menjadi pendapat Majelis seperti tercantum dalamKitab Fiqhus Sunnah Juz II halaman 248 berbunyi:OW Toul alpicl gl arg ul due ola! sd Lless cad IsleoF wold jacg leglliol wd pis)! plas avo Gley leo sllaul ail gall lagi coyHal. 9 dari 11 Hal. Put.
11 — 0
maka berartiPenggugat dan Tergugat telah gagal membentuk keluarga dalam suatu rumah tangga yangbahagia sebagaimana dikehendaki ketentuan pasal 1 Undangundang Nomor 1 tahun 1974 jopasal 3 Kompilasi Hukum Islam, oleh sebab itu mengingat :Hadist Nabi Muhammad SAW : co pect ate excel rie 9 20 YArtinya : Tidak boleh menimbulkan penderitaan bagi diri sendiri dan tidak boleh pulamenimbulkan penderitaan bagi orang lain .Pendapat ahli hukum Islam Sayid Sabiq dalam kitab Fiqih Juz I Halaman 248 : sll OlSg Toul
17 — 8
ule ule prio awlisll s 5.Artinya:Menjauhi kemudharatan lebih utama ketimbang menarik kemanfaatan;Menimbang, bahwa dalam perkara ini Majelis Hakim perlumengetengahkan pendapat ahli hukum Islam Sayyid Sabig dalam Kitabnya Fighas Sunnah, Juz Il, halaman 290, yang di ambil alin sebagai pendapat MajelisHakim dalam perkara ini, sebagai berikut:OWS, Toul SLpicl ol auzg Ul diy rola! sd Lalgco cui llyOF ola jacg lglio pu Spiel!
30 — 7
:OW Toul alpicl gl a>g ul aw ola! sd Lless cad IsleoF wold jatg leglliol wd pial! plas avo Glly leo sILIIaul ail gall lagi ciloylHal. 9 dari 11 Hal. Put.
9 — 2
Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam tidak akan terwujud dalam rumahtangga kedua belah pihak, dan Majelis Hakim memandang bahwa perceraianadalah jalan keluar terbaik yang lebih kecil madlorotnya daripada membiarkankedua belah pihak berada dalam konflik rumah tangga yang terus menerus;Menimbang, bahwa Majelis Hakim perlu mengemukakan pendapatSayyid Sabiq dalam Kitab Fighus Sunnah, Juz , halaman 249 dan mengambilalin menjadi pendapat Majelis Hakim sebagai berikut:Laglliol ya dpirsll olor ano Elim, Y Le gs Toul