Ditemukan 72654 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 31-05-2021 — Putus : 10-06-2021 — Upload : 10-06-2021
Putusan PA KAB MALANG Nomor 921/Pdt.P/2021/PA.Kab.Mlg
Tanggal 10 Juni 2021 — Pemohon melawan Termohon
43
  • dengan cara sering membantu ibu kandungnyadalam mengurus rumah tangga, seperti memasak, membersihkan rumahdan lain sebagainyaBahwa disamping kesiapan fisik, secara mental ia sudah belajar banyakkepada ayah dan ibunya dalam menjalankan kehidupan sehariharidisamping pada tokoh agama dan masyarakat;Bhawa ia juga sudah sering konsultasi dengan bidan untukmempersiapkan kesehatannya dalam menjalankan kehidupan rumahtangga;Bahwa ia menerangkan jika keinginannya untuk menikah tersebutsematamata karena ibadah
    , (satu juta dua ratus riburupiah) setiap bulan;Bahwa disamping kesiapan ekonomi, secara mental ia juga sudahbanyak mempersiapkan dengan belajar kepada tokoh agama danmasyarakat;halaman 4 dari 15 halaman, Penetapan Nomor 0921/Pdt.P/2021/PA.Kab.Mlg.Bahwa ia kini Ssudah siap dan sanggup menikah dengan anak Pemohontersebut, karena keinginan nikah itu atas kKehendak berdua dan tidak adapihak yang memaksa;Bahwa ia menerangkan jika keinginannya untuk menikahi calon isterinyatersebut sematamata karena ibadah
    dilarang oleh norma agama dan perundangundangan, guna menghindaritimbulnya mafsadat yang lebin besar pada keduanya, karenanya harusmendapatkan perlindungan hukum;Menimbang bahwa keinginan anak Pemohon untuk segera menikahdengan maksud untuk menghindarkan dirinya dari perbuatan yang melanggarnorma agama dan hukum, Hakim berpendapat selaras dengan ketentuan Pasal19 huruf d dan e UndangUndang Nomor 22 Tahun 2002 tentang PerlindunganAnak yang menyatakan bahwa setiap anak berkewajiban untuk (d)menunaikan ibadah
Upload : 21-11-2014
Putusan PA RANTAU PRAPAT Nomor 108/Pdt.G/2014/PA.Rap
Penggugat Melawan Tergugat
220150
  • di tangan Para Penggugat maupun yang berada di tangan Para Tergugat;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Para Penggugat di persidanganbahwa Para Penggugat mencabut permohonan sita terhadap hartaharta yang beradadalam penguasaan Para Tergugat, oleh karena itu Majelis tidak perlumempertimbangkannya lebih lanjut;Menimbang, bahwa secara lisan Para Tergugat membantah dalildalil gugatanPara Penggugat dan menyatakan akan tetap menjalankan wasiat yang dibuat olehPenggugat sebelum berangkat menunaikan ibadah
    diperlihatkan aslinya di persidangan, oleh karenanya alat bukti tersebut harusdikesampingkan;Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti P.38 dan P.4 yang merupakan aktadibawah tangan dan tidak dibantah oleh Para Tergugat, maka diperoleh bukti bahwaPenggugat pernah membuat surat wasiat pembagian warisan sebelum Penggugat berangkat ke tanah suci tahun 2010 yang berisikan pembagian hartaharta warisPenggugat untuk 7 (tujuh) orang anaknya yang dilaksanakan apabila Penggugat meninggal dunia ketika menjalankan ibadah
    RapMenimbang, bahwa berdasarkan alat bukti P.7, maka diperoleh bukti bahwaPenggugat pernah menjalankan ibadah haji pada tahun 2010;Menimbang, bahwa berdasarkan buktibukti tertulis yang diajukan oleh ParaPenggugat, belum sepenuhnya membuktikan dalildalil gugatan Para Penggugat;Menimbang, bahwa disamping bukti tertulis, Para Penggugat juga telahmenghadirkan 2 (dua) orang saksi di persidangan, saksi mana telah memberikanketerangan sesuai dengan pengalaman dan pengetahuannya sendiri terhadap perkarayang
Register : 12-11-2020 — Putus : 23-11-2020 — Upload : 23-11-2020
Putusan PA KAB MALANG Nomor 2052/Pdt.P/2020/PA.Kab.Mlg
Tanggal 23 Nopember 2020 — Pemohon melawan Termohon
96
  • dengan cara sering membantu ibu kandungnyadalam mengurus rumah tangga, seperti memasak, membersihkan rumahdan lain sebagainyaBahwa disamping kesiapan fisik, secara mental ia sudah belajar banyakkepada ayah dan ibunya dalam menjalankan kehidupan sehariharidisamping pada tokoh agama dan masyarakat;Bhawa ia juga sudah sering konsultasi dengan bidan untukmempersiapkan kesehatannya dalam menjalankan kehidupan rumahtangga;Bahwa ia menerangkan jika keinginannya untuk menikah tersebutsematamata karena ibadah
    :::::::cceeseeeeeeeeesBahwa ia kini Ssudah siap dan sanggup menikah dengan anak Pemohontersebut, karena keinginan nikah itu atas kKehendak berdua dan tidak adapihak yang memaksa;Bahwa ia menerangkan jika keinginannya untuk menikahi calon isterinyatersebut sematamata karena ibadah, dan ia khawatir melanggar normanorma hukum, agama dan susila yang ada di masyarakat;Bahwa, Hakim juga mendengarkan keterangan ayah calon suami anakPemohon bernama Riman bin Ponirin, umur 53 tahun, agama Islam, pekerjaanburuh
    dilarang oleh norma agama dan perundangundangan, guna menghindaritimbulnya mafsadat yang lebin besar pada keduanya, karenanya harusmendapatkan perlindungan hukum;Menimbang bahwa keinginan anak Pemohon untuk segera menikahdengan maksud untuk menghindarkan dirinya dari perbuatan yang melanggarnorma agama dan hukum, Hakim berpendapat selaras dengan ketentuan Pasal19 huruf d dan e UndangUndang Nomor 22 Tahun 2002 tentang PerlindunganAnak yang menyatakan bahwa setiap anak berkewajiban untuk (d)menunaikan ibadah
Putus : 27-06-2014 — Upload : 19-12-2014
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 256 K/Ag/2014
Tanggal 27 Juni 2014 — GESA SUSANTI binti CIPTO VS HENDRIK SUGIANTO bin HENDRA
3216 Berkekuatan Hukum Tetap
  • upayabanding, akan tetapi dilakukan pada saat sidang Tingkat Pertama, disanaTermohon Kasasi dapat secara maksimal dengan menghadirkan buktibuktitidak hanya tertulis tetapi saksisaksi yang dapat meyakinkan Majelis Hakimbahwa Termohon Kasasi tidak berpindah keyakinan, kalau hanya Kartu TandaPenduduk (KTP) saja yang dijadikan dasar Termohon Kasasi dan setiap orangyang menyatakan bergama Islam pada sering dilihat praktek ibadahkesehariannya tidak sesuai dengan ajaran Agama Islam akan tetapimempraktekkan cara ibadah
    Termohon Kasasi adalah sesuatu yang kurang tepat dankeliru;Bahwa dalam persidangan Tingkat Pertama sudah dijelaskan oleh PemohonKasasi/Penggugat bahwa sebelum menikah Termohon Kasasi ini beragamaIslam, lalu jatuh hati kepada Pemohon Kasasi dan untuk melegalkanhubungannya dalam suatu perkawinan Termohon Kasasi pindah agamamenjadi Islam, akan tetapi dalam prakteknya Termohon Kasasi mengingkarikeyakinan barunya tersebut dan tetap memegang teguh keyakinan yang lama(Kristen) dengan melakukan aktifitas ibadah
    agama Kristen (sering ke Gereyja,mengajarkan anakanak ibadah agama Kristen dll), hal tersebut pun dipertegasdengan kesaksian Suheni binti Muhammad dan Diantoro bin Cipto yang1011pernah melihat aktifitas Termohon Kasasi ke Gereja dalam melakukan ibadahagama Kristen;Bahwa keadaan tersebut di atas yang menjadi dasar mengapa Pemohon Kasasimelakukan gugatan perceraian.
Register : 24-02-2020 — Putus : 11-03-2020 — Upload : 11-03-2020
Putusan PA KAB MALANG Nomor 480/Pdt.P/2020/PA.Kab.Mlg
Tanggal 11 Maret 2020 — Pemohon melawan Termohon
127
  • dengan cara sering membantu ibu kandungnyadalam mengurus rumah tangga, seperti memasak, membersihkan rumahdan lain sebagainya;Bahwa disamping kesiapan fisik, secara mental ia sudah belajar banyakkepada ayah dan ibunya dalam menjalankan kehidupan sehariharidisamping pada tokoh agama dan masyarakat;Bhawa ia juga sudah sering konsultasi dengan bidan untukmempersiapkan kesehatannya dalam menjalankan kehidupan rumahtangga;Bahwa ia menerangkan jika keinginannya untuk menikah tersebutsematamata karena ibadah
    sebesar Rp. 50.000, (lima puluh ribu rupiah)setiap hari;halaman 4 dari 15 halaman, Penetapan Nomor 0480/Padt.P/2020/PA.Kab.MlgBahwa disamping kesiapan ekonomi, secara mental ia juga sudahbanyak mempersiapkan dengan belajar kepada tokoh agama danmasyarakat;Bahwa ia kini sudah siap dan sanggup menikah dengan anak Pemohontersebut, karena keinginan nikah itu atas kehendak berdua dan tidak adapihak yang memaksa;Bahwa ia menerangkan jika keinginannya untuk menikahi calon isterinyatersebut sematamata karena ibadah
    norma agama dan perundangundangan, guna menghindaritimbulnya mafsadat yang lebin besar pada keduanya, karenanya harusmendapatkan perlindungan hukum;Menimbang bahwa keinginan anak Pemohon untuk segera menikahdengan maksud untuk menghindarkan dirinya dari perbuatan yang melanggarnorma agama dan hukum, Hakim Tunggal berpendapat selaras denganketentuan Pasal 19 huruf d dan e UndangUndang Nomor 22 Tahun 2002tentang Perlindungan Anak yang menyatakan bahwa setiap anak berkewajibanuntuk (d) menunaikan ibadah
Register : 08-01-2020 — Putus : 16-01-2020 — Upload : 16-01-2020
Putusan PA KAB MALANG Nomor 67/Pdt.P/2020/PA.Kab.Mlg
Tanggal 16 Januari 2020 — Pemohon melawan Termohon
1712
  • Penetapan Nomor 0067/Pdt.P/2020/PA.Kab.Mlgdalam mengurus rumah tangga, seperti memasak, membersihkan rumahdan lain sebagainyaBahwa disamping kesiapan fisik, secara mental ia sudah belajar banyakkepada ayah dan ibunya dalam menjalankan kehidupan sehariharidisamping pada tokoh agama dan masyarakat;Bhawa ia juga sudah sering konsultasi dengan bidan untukmempersiapkan kesehatannya dalam menjalankan kehidupan rumahtangga;Bahwa ia menerangkan jika keinginannya untuk menikah tersebutsematamata karena ibadah
    (Satu juta delapan ratus riburupiah) setiap bulan;Bahwa disamping kesiapan ekonomi, secara mental ia juga sudahbanyak mempersiapkan dengan belajar kepada tokoh agama danmasyarakat;Bahwa ia kini sudah siap dan sanggup menikah dengan anak Pemohontersebut, karena keinginan nikah itu atas kehendak berdua dan tidak adapihak yang memaksa;halaman 4 dari 15 halaman, Penetapan Nomor 0067/Padt.P/2020/PA.Kab.MlgBahwa ia menerangkan jika keinginannya untuk menikahi calon isterinyatersebut sematamata karena ibadah
    mafsadat yang lebin besar pada keduanya, karenanya harusmendapatkan perlindungan hukum;Menimbang bahwa keinginan anak Pemohon untuk segera menikahdengan maksud untuk menghindarkan dirinya dari perbuatan yang melanggarnorma agama dan hukum, Hakim berpendapat selaras dengan ketentuan Pasalhalaman 12 dari 15 halaman, Penetapan Nomor 0067/Pdt.P/2020/PA.Kab.Mlg19 huruf d dan e UndangUndang Nomor 22 Tahun 2002 tentang PerlindunganAnak yang menyatakan bahwa setiap anak berkewajiban untuk (d)menunaikan ibadah
Register : 06-05-2020 — Putus : 19-05-2020 — Upload : 19-05-2020
Putusan PA KAB MALANG Nomor 736/Pdt.P/2020/PA.Kab.Mlg
Tanggal 19 Mei 2020 — Pemohon melawan Termohon
75
  • Penetapan Nomor 0736/Pdt.P/2020/PA.Kab.Mlgdalam mengurus rumah tangga, seperti memasak, membersihkan rumahdan lain sebagainya;Bahwa disamping kesiapan fisik, secara mental ia sudah belajar banyakkepada ayah dan ibunya dalam menjalankan kehidupan sehariharidisamping pada tokoh agama dan masyarakat;Bhawa ia juga sudah sering konsultasi dengan bidan untukmempersiapkan kesehatannya dalam menjalankan kehidupan rumahtangga;Bahwa ia menerangkan jika keinginannya untuk menikah tersebutsematamata karena ibadah
    1.600.000, (Satu juta enam ratusribu rupiah) setiap bulan;Bahwa disamping kesiapan ekonomi, secara mental ia juga sudahbanyak mempersiapkan dengan belajar kepada tokoh agama danmasyarakat;Bahwa ia kini sudah siap dan sanggup menikah dengan anak Pemohontersebut, karena keinginan nikah itu atas kehendak berdua dan tidak adapihak yang memaksa;halaman 4 dari 15 halaman, Penetapan Nomor 0736/Pdt.P/2020/PA.Kab.MlgBahwa ia menerangkan jika keinginannya untuk menikahi calon isterinyatersebut sematamata karena ibadah
    dilarang oleh norma agama dan perundangundangan, guna menghindaritimbulnya mafsadat yang lebin besar pada keduanya, karenanya harusmendapatkan perlindungan hukum;Menimbang bahwa keinginan anak Pemohon untuk segera menikahdengan maksud untuk menghindarkan dirinya dari perbuatan yang melanggarnorma agama dan hukum, Hakim berpendapat selaras dengan ketentuan Pasal19 huruf d dan e UndangUndang Nomor 22 Tahun 2002 tentang PerlindunganAnak yang menyatakan bahwa setiap anak berkewajiban untuk (d)menunaikan ibadah
Register : 26-02-2020 — Putus : 09-03-2020 — Upload : 09-03-2020
Putusan PA KAB MALANG Nomor 508/Pdt.P/2020/PA.Kab.Mlg
Tanggal 9 Maret 2020 — Pemohon melawan Termohon
86
  • cara sering membantu ibu kandung sayadalam mengurus rumah tangga, seperti memasak, membersihkan rumahdan lain sebagainyaBahwa disamping kesiapan fisik, secara mental saya sudah belajarbanyak kepada ayah dan ibu saya dalam menjalankan kehidupan seharihari disamping pada tokoh agama dan masyarakat;Bhawa saya juga sudah sering konsultasi dengan bidan untukmempersiapkan kesehatan saya dalam menjalankan kehidupan rumahtangga;Bahwa saya menerangkan jika keinginan untuk menikah tersebutsematamata karena ibadah
    Rp15.000.000, sampai Rp20.000.000,setiap tahun;Bahwa disamping kesiapan ekonomi, secara mental saya juga sudahbanyak mempersiapkan dengan belajar kepada tokoh agama danmasyarakat;halaman 4 dari 15 halaman, Penetapan Nomor 0508/Padt.P/2020/PA.Kab.MlgBahwa saya kini sudah siap dan sanggup menikah dengan anakPemohon tersebut, karena keinginan nikah itu atas kehendak berdua dantidak ada pihak yang memaksa;Bahwa saya menerangkan jika keinginan untuk menikahi calon isterisaya tersebut sematamata karena ibadah
    dilarang oleh norma agama dan perundangundangan, guna menghindaritimbulnya mafsadat yang lebin besar pada keduanya, karenanya harusmendapatkan perlindungan hukum;Menimbang bahwa keinginan anak Pemohon untuk segera menikahdengan maksud untuk menghindarkan dirinya dari perbuatan yang melanggarnorma agama dan hukum, Hakim berpendapat selaras dengan ketentuan Pasal19 huruf d dan e UndangUndang Nomor 22 Tahun 2002 tentang PerlindunganAnak yang menyatakan bahwa setiap anak berkewajiban untuk (d)menunaikan ibadah
Register : 15-11-2016 — Putus : 07-12-2016 — Upload : 08-02-2017
Putusan PA KRUI Nomor 48P P/AG/2016
Tanggal 7 Desember 2016 — PEMOHON
174
  • pernikahan IBU KANDUNG ANAK IVdengan AYAH KANDUNG ANAK IV dikaruniai tiga orang anak;Bahwa ibu kandung ANAK WV hanya mengurus rumah tangga sedangkansuaminya bekerja sebagai petani dengan penghasilan yang kecil;Bahwa Pemohon memiliki kemampuan secara ekonomi untuk mengasuhdan mendidik ANAK W, karena Pemohon bekerja sebagai PegawaiNegeri Sipil di Rumah Tahanan Negara Krui dan ketiga anak kandungPemohon juga telah dewasa;Bahwa Pemohon beragama Islam, memiliki perilaku yang baik, taatdalam menjalankan ibadah
    IBU KANDUNG ANAK IVdengan AYAH KANDUNG ANAK IV dikaruniai tiga orang anak;Bahwa ibu kandung dari ANAK IV hanya mengurus rumah tanggasedangkan suaminya bekerja sebagai petani dengan penghasilan yangkecil;Bahwa Pemohon memiliki kemampuan secara ekonomi untuk mengasuhdan mendidik ANAK W, karena Pemohon bekerja sebagai PegawaiNegeri Sipil di Rumah Tahanan Negara Krui dan ketiga anak kandungdari Pemohon juga telah dewasa;Bahwa Pemohon beragama Islam, memiliki perilaku yang baik, taatdalam menjalankan ibadah
    ibunya sekarang sudah menikah lagi danmemiliki seorang anak ditambah tiga orang anak dari pernikahan pertama, ibukandung ANAK IW hanya mengurus rumah tangga sedangkan suaminyabekerja sebagai petani dengan penghasilan yang kecil, Pemohon memilikikemampuan secara ekonomi untuk mengasuh dan mendidik ANAK IV karenaPemohon sebagai Pegawai Negeri Sipil di Rumah Tahanan Negara Krui danketiga anak kandungnya telah dewasa, Pemohon adalah beragama bersama,memiliki perilaku) yang baik, taat dalam menjalankan ibadah
Register : 15-05-2020 — Putus : 03-06-2020 — Upload : 03-06-2020
Putusan PA KAB MALANG Nomor 767/Pdt.P/2020/PA.Kab.Mlg
Tanggal 3 Juni 2020 — Pemohon melawan Termohon
106
  • halamanPenetapan Nomor 0767/Pdt.P/2020/PA.Kab.Mlgdalam mengurus rumah tangga, seperti memasak, membersihkan rumahdan lain sebagainyaBahwa disamping kesiapan fisik, secara mental ia sudah belajar banyakkepada ayah dan ibunya dalam menjalankan kehidupan sehariharidisamping pada tokoh agama dan masyarakat;Bhawa ia juga sudah sering konsultasi dengan bidan untukmempersiapkan kesehatannya dalam menjalankan kehidupan rumahtangga;Bahwa ia menerangkan jika keinginannya untuk menikah tersebutsematamata karena ibadah
    Rp2.700.000,00 (dua juta tujuh ratusribu rupiah) setiap bulan;Bahwa disamping kesiapan ekonomi, secara mental ia juga sudahbanyak mempersiapkan dengan belajar kepada tokoh agama danmasyarakat;Bahwa ia kini sudah siap dan sanggup menikah dengan anak Pemohontersebut, karena keinginan nikah itu atas kehendak berdua dan tidak adapihak yang memaksa;Halaman 4 dari 15 halamanPenetapan Nomor 0767/Pdt.P/2020/PA.Kab.MlgBahwa ia menerangkan jika keinginannya untuk menikahi calon isterinyatersebut sematamata karena ibadah
    norma agama dan perundangundangan, guna menghindaritimbulnya mafsadat yang lebin besar pada keduanya, karenanya harusmendapatkan perlindungan hukum;Menimbang bahwa keinginan anak Pemohon untuk segera menikahdengan maksud untuk menghindarkan dirinya dari perbuatan yang melanggarnorma agama dan hukum, Hakim Tunggal berpendapat selaras denganketentuan Pasal 19 huruf d dan e UndangUndang Nomor 22 Tahun 2002tentang Perlindungan Anak yang menyatakan bahwa setiap anak berkewajibanuntuk (d) menunaikan ibadah
Register : 10-12-2019 — Putus : 18-12-2019 — Upload : 23-12-2019
Putusan PA KAB MALANG Nomor 2073/Pdt.P/2019/PA.Kab.Mlg
Tanggal 18 Desember 2019 — Pemohon melawan Termohon
158
  • dengan cara sering membantu ibu kandungnyadalam mengurus rumah tangga, seperti memasak, membersihkan rumahdan lain sebagainyaBahwa disamping kesiapan fisik, secara mental ia sudah belajar banyakkepada ayah dan ibunya dalam menjalankan kehidupan sehariharidisamping pada tokoh agama dan masyarakat;Bhawa ia juga sudah sering konsultasi dengan bidan untukmempersiapkan kesehatannya dalam menjalankan kehidupan rumahtangga;Bahwa ia menerangkan jika keinginannya untuk menikah tersebutsematamata karena ibadah
    kepala keluarga karena sudah bekerja sebagai Swasta;Bahwa disamping kesiapan ekonomi, secara mental ia juga sudahbanyak mempersiapkan dengan belajar kepada tokoh agama danmasyarakat;Bahwa ia kini sudah siap dan sanggup menikah dengan anak Pemohontersebut, karena keinginan nikah itu atas kehendak berdua dan tidak adapihak yang memaksa;halaman 4 dari 15 halaman, Penetapan Nomor 2073/Pdt.P/2019/PA.Kab.MlgBahwa ia menerangkan jika keinginannya untuk menikahi calon isterinyatersebut sematamata karena ibadah
    norma agama dan perundangundangan, guna menghindaritimbulnya mafsadat yang lebin besar pada keduanya, karenanya harusmendapatkan perlindungan hukum;Menimbang bahwa keinginan anak Pemohon untuk segera menikahdengan maksud untuk menghindarkan dirinya dari perbuatan yang melanggarnorma agama dan hukum, Majelis Hakim berpendapat selaras denganketentuan Pasal 19 huruf d dan e UndangUndang Nomor 22 Tahun 2002tentang Perlindungan Anak yang menyatakan bahwa setiap anak berkewajibanuntuk (d) menunaikan ibadah
Register : 14-12-2015 — Putus : 29-12-2015 — Upload : 28-11-2020
Putusan PA KAB MALANG Nomor 1218/Pdt.P/2015/PA.KAB.MLG
Tanggal 29 Desember 2015 — Pemohon melawan Termohon
144
  • dengan cara sering membantu ibu kandungnyadalam mengurus rumah tangga, seperti memasak, membersihkan rumahdan lain sebagainyaBahwa disamping kesiapan fisik, secara mental ia sudah belajar banyakkepada ayah dan ibunya dalam menjalankan kehidupan sehariharidisamping pada tokoh agama dan masyarakat;Bhawa ia juga sudah sering konsultasi dengan bidan untukmempersiapkan kesehatannya dalam menjalankan kehidupan rumahtangga;Bahwa ia menerangkan jika keinginannya untuk menikah tersebutsematamata karena ibadah
    Rp. ...... yo (ceeeeeeees ribu rupiah) setiapbulan;halaman 4 dari 15 halaman, Penetapan Nomor 1218/Pdt.P/2015/PA.Kab.MlgBahwa disamping kesiapan ekonomi, secara mental ia juga sudahbanyak mempersiapkan dengan belajar kepada tokoh agama danmasyarakat;Bahwa ia kini sudah siap dan sanggup menikah dengan anak Pemohontersebut, karena keinginan nikah itu atas kehendak berdua dan tidak adapihak yang memaksa;Bahwa ia menerangkan jika keinginannya untuk menikahi calon isterinyatersebut sematamata karena ibadah
    dilarang oleh norma agama dan perundangundangan, guna menghindaritimbulnya mafsadat yang lebin besar pada keduanya, karenanya harusmendapatkan perlindungan hukum;Menimbang bahwa keinginan anak Pemohon untuk segera menikahdengan maksud untuk menghindarkan dirinya dari perbuatan yang melanggarnorma agama dan hukum, Hakim berpendapat selaras dengan ketentuan Pasal19 huruf d dan e UndangUndang Nomor 22 Tahun 2002 tentang PerlindunganAnak yang menyatakan bahwa setiap anak berkewajiban untuk (d)menunaikan ibadah
Register : 26-10-2021 — Putus : 04-11-2021 — Upload : 04-11-2021
Putusan PA KAB MALANG Nomor 1874/Pdt.P/2021/PA.Kab.Mlg
Tanggal 4 Nopember 2021 — Pemohon melawan Termohon
117
  • tangga, seperti memasak, membersihkan rumahdan lain sebagainyahalaman 3 dari 15 halaman, Penetapan Nomor 1874/Pdt.P/2021/PA.Kab.MlgBahwa disamping kesiapan fisik, secara mental ia sudah belajar banyakkepada ayah dan ibunya dalam menjalankan kehidupan sehariharidisamping pada tokoh agama dan masyarakat;Bhawa ia juga sudah sering konsultasi dengan bidan untukmempersiapkan kesehatannya dalam menjalankan kehidupan rumahtangga;Bahwa ia menerangkan jika keinginannya untuk menikah tersebutsematamata karena ibadah
    keluarga karena sudah bekerja sebagai Mebel denganpenghasilan ratarata sebesar Rp. 3.000.000, (tiga juta rupiah) setiap bulan;Bahwa disamping kesiapan ekonomi, secara mental ia juga sudahbanyak mempersiapkan dengan belajar kepada tokoh agama danmasyarakat;Bahwa ia kini sudah siap dan sanggup menikah dengan anak Pemohontersebut, karena keinginan nikah itu atas kehendak berdua dan tidak adapihak yang memaksa;Bahwa ia menerangkan jika keinginannya untuk menikahi calon isterinyatersebut sematamata karena ibadah
    dari 15 halaman, Penetapan Nomor 1874/Pdt.P/2021/PA.Kab.Mlgtimbulnya mafsadat yang lebin besar pada keduanya, karenanya harusmendapatkan perlindungan hukum;Menimbang bahwa keinginan anak Pemohon untuk segera menikahdengan maksud untuk menghindarkan dirinya dari perbuatan yang melanggarnorma agama dan hukum, Hakim berpendapat selaras dengan ketentuan Pasal19 huruf d dan e UndangUndang Nomor 22 Tahun 2002 tentang PerlindunganAnak yang menyatakan bahwa setiap anak berkewajiban untuk (d)menunaikan ibadah
Register : 25-10-2021 — Putus : 04-11-2021 — Upload : 04-11-2021
Putusan PA KAB MALANG Nomor 1856/Pdt.P/2021/PA.Kab.Mlg
Tanggal 4 Nopember 2021 — Pemohon melawan Termohon
1714
  • Penetapan Nomor 1856/Pdt.P/2021/PA.Kab.Mlgdalam mengurus rumah tangga, seperti memasak, membersihkan rumahdan lain sebagainya;Bahwa disamping kesiapan fisik, secara mental ia sudah belajar banyakkepada ayah dan ibunya dalam menjalankan kehidupan = sehariharidisamping pada tokoh agama dan masyarakat;Bhawa ia juga sudah sering konsultasi dengan bidan untukmempersiapkan kesehatannya dalam menjalankan kehidupan rumahtangga;Bahwa ia menerangkan jika keinginannya untuk menikah tersebutsematamata karena ibadah
    sebesar Rp2.000.000,00 (dua juta rupiah)setiap bulan;Bahwa disamping kesiapan ekonomi, secara mental ia juga sudahbanyak mempersiapkan dengan belajar kepada tokoh agama danmasyarakat;Bahwa ia kini sudah siap dan sanggup menikah dengan anak Pemohontersebut, karena keinginan nikah itu atas kehendak berdua dan tidak adapihak yang memaksa;halaman 4 dari 15 halaman, Penetapan Nomor 1856/Pdt.P/2021/PA.Kab.MlgBahwa ia menerangkan jika keinginannya untuk menikahi calon isterinyatersebut sematamata karena ibadah
    dilarang oleh norma agama dan perundangundangan, guna menghindaritimbulnya mafsadat yang lebin besar pada keduanya, karenanya harusmendapatkan perlindungan hukum;Menimbang bahwa keinginan anak Pemohon untuk segera menikahdengan maksud untuk menghindarkan dirinya dari perbuatan yang melanggarnorma agama dan hukum, Hakim berpendapat selaras dengan ketentuan Pasal19 huruf d dan e UndangUndang Nomor 22 Tahun 2002 tentang PerlindunganAnak yang menyatakan bahwa setiap anak berkewajiban untuk (d)menunaikan ibadah
Register : 16-12-2019 — Putus : 26-12-2019 — Upload : 26-12-2019
Putusan PA KAB MALANG Nomor 2139/Pdt.P/2019/PA.Kab.Mlg
Tanggal 26 Desember 2019 — Pemohon melawan Termohon
117
  • dengan cara sering membantu ibu kandungnyadalam mengurus rumah tangga, seperti memasak, membersihkan rumahdan lain sebagainyaBahwa disamping kesiapan fisik, secara mental ia sudah belajar banyakkepada ayah dan ibunya dalam menjalankan kehidupan sehariharidisamping pada tokoh agama dan masyarakat;Bhawa ia juga sudah sering konsultasi dengan bidan untukmempersiapkan kesehatannya dalam menjalankan kehidupan rumahtangga;Bahwa ia menerangkan jika keinginannya untuk menikah tersebutsematamata karena ibadah
    kepala keluarga karena sudah bekerja sebagai Swasta;Bahwa disamping kesiapan ekonomi, secara mental ia juga sudahbanyak mempersiapkan dengan belajar kepada tokoh agama danmasyarakat;Bahwa ia kini sudah siap dan sanggup menikah dengan anak Pemohontersebut, karena keinginan nikah itu atas kehendak berdua dan tidak adapihak yang memaksa;halaman 4 dari 15 halaman, Penetapan Nomor 2139/Pdt.P/2019/PA.Kab.MlgBahwa ia menerangkan jika keinginannya untuk menikahi calon isterinyatersebut sematamata karena ibadah
    norma agama dan perundangundangan, guna menghindaritimbulnya mafsadat yang lebin besar pada keduanya, karenanya harusmendapatkan perlindungan hukum;Menimbang bahwa keinginan anak Pemohon untuk segera menikahdengan maksud untuk menghindarkan dirinya dari perbuatan yang melanggarnorma agama dan hukum, Majelis Hakim berpendapat selaras denganketentuan Pasal 19 huruf d dan e UndangUndang Nomor 22 Tahun 2002tentang Perlindungan Anak yang menyatakan bahwa setiap anak berkewajibanuntuk (d) menunaikan ibadah
Register : 08-04-2020 — Putus : 21-04-2020 — Upload : 23-04-2020
Putusan PT AMBON Nomor 21/PID/2020/PT AMB
Tanggal 21 April 2020 — Pembanding/Terbanding/Penuntut Umum I : ACHMAD ATAMIMI, S.H
Terbanding/Pembanding/Terdakwa : BASTEN NOYA Alias BASTEN
12335
  • denganperjuangan Republik Maluku Selatan.Y Doa agar RMS dan NKRI dapat hidup secara damai, berdiri sama tinggiduduk sama rendah.Y Doa agar para pemimpin RMS dari tingkat pusat sampaitingkatpedesaan di karuniai hikmat dari Tuhan.Y Doa agar proses penyerahan kedaulatan datangnya lebin awal danberlangsung secara damai dan bersahabat.Y Doa agar pada akhirnya RMS dan NKRI diberkati Tuhan.setelah mendengar pokok doa tersebut lalu terdakwa menyampaikan kepadasaksi Izaak Siahaya Alias Bapa Cak bahwa untuk kegiatan ibadah
    Doa agar pada akhirnya RMS dan NKRI diberkati Tuhan.setelah mendengar pokok doa pokok doa tersebut lalu terdakwamenyampaikan kepada saksi Izaak Siahaya Alias Bapa Cak bahwa untukkegiatan ibadah hari minggu terdakwa tidak dapat hadir dikarenakan rumahterdakwa jauh dan istri terdakwa tidak dapat ditinggal sendirian. selanjutnyasebelum dipaksakan ibadah tersebut terdakwa diamankan oleh pihak PolsekPulau Haruku bersamasama dengan saksi Izaak Siahaya Alias Bapa Cak,Pelpina Siahaya alias Ibu Peli, saksi
Register : 02-02-2021 — Putus : 10-02-2021 — Upload : 10-02-2021
Putusan PA KAB MALANG Nomor 262/Pdt.P/2021/PA.Kab.Mlg
Tanggal 10 Februari 2021 — Pemohon melawan Termohon
97
  • dengan cara sering membantu ibu kandungnyadalam mengurus rumah tangga, seperti memasak, membersihkan rumahdan lain sebagainyaBahwa disamping kesiapan fisik, secara mental ia sudah belajar banyakkepada ayah dan ibunya dalam menjalankan kehidupan sehariharidisamping pada tokoh agama dan masyarakat;Bhawa ia juga sudah sering konsultasi dengan bidan untukmempersiapkan kesehatannya dalam menjalankan kehidupan rumahtangga;Bahwa ia menerangkan jika keinginannya untuk menikah tersebutsematamata karena ibadah
    1.500.000, (Satu juta lima ratus riburupiah) setiap bulan;halaman 4 dari 15 halaman, Penetapan Nomor 0262/Pdt.P/2021/PA.Kab.MlgBahwa disamping kesiapan ekonomi, secara mental ia juga sudahbanyak mempersiapkan dengan belajar kepada tokoh agama danmasyarakat;Bahwa ia kini sudah siap dan sanggup menikah dengan anak Pemohontersebut, karena keinginan nikah itu atas kehendak berdua dan tidak adapihak yang memaksa;Bahwa ia menerangkan jika keinginannya untuk menikahi calon isterinyatersebut sematamata karena ibadah
    dilarang oleh norma agama dan perundangundangan, guna menghindaritimbulnya mafsadat yang lebin besar pada keduanya, karenanya harusmendapatkan perlindungan hukum;Menimbang bahwa keinginan anak Pemohon untuk segera menikahdengan maksud untuk menghindarkan dirinya dari perbuatan yang melanggarnorma agama dan hukum, Hakim berpendapat selaras dengan ketentuan Pasal19 huruf d dan e UndangUndang Nomor 22 Tahun 2002 tentang PerlindunganAnak yang menyatakan bahwa setiap anak berkewajiban untuk (d)menunaikan ibadah
Register : 04-01-2021 — Putus : 12-01-2021 — Upload : 13-01-2021
Putusan PA KAB MALANG Nomor 7/Pdt.P/2021/PA.Kab.Mlg
Tanggal 12 Januari 2021 — Pemohon melawan Termohon
115
  • , seperti memasak, membersihkan rumahdan lain sebagainya;halaman 3 dari 15 halaman, Penetapan Nomor 0007/Pdt.P/2021/PA.Kab.MlgBahwa disamping kesiapan fisik, secara mental ia sudah belajar banyakkepada ayah dan ibunya dalam menjalankan kehidupan sehariharidisamping pada tokoh agama dan masyarakat;Bhawa ia juga sudah sering konsultasi dengan bidan untukmempersiapkan kesehatannya dalam menjalankan kehidupan rumahtangga;Bahwa ia menerangkan jika keinginannya untuk menikah tersebutsematamata karena ibadah
    sebagai Kondektur Bisdengan penghasilan ratarata sebesar Rp. 2.500.000 , (dua juta lima ratusribu rupiah) setiap bulan;Bahwa disamping kesiapan ekonomi, secara mental ia juga sudahbanyak mempersiapkan dengan belajar kepada tokoh agama danmasyarakat;Bahwa ia kini sudah siap dan sanggup menikah dengan anak Pemohontersebut, karena keinginan nikah itu atas kehendak berdua dan tidak adapihak yang memaksa;Bahwa ia menerangkan jika keinginannya untuk menikahi calon isterinyatersebut sematamata karena ibadah
    dilarang oleh norma agama dan perundangundangan, guna menghindaritimbulnya mafsadat yang lebin besar pada keduanya, karenanya harusmendapatkan perlindungan hukum;Menimbang bahwa keinginan anak Pemohon untuk segera menikahdengan maksud untuk menghindarkan dirinya dari perbuatan yang melanggarnorma agama dan hukum, Hakim berpendapat selaras dengan ketentuan Pasal19 huruf d dan e UndangUndang Nomor 22 Tahun 2002 tentang PerlindunganAnak yang menyatakan bahwa setiap anak berkewajiban untuk (d)menunaikan ibadah
Register : 06-01-2021 — Putus : 14-01-2021 — Upload : 14-01-2021
Putusan PA KAB MALANG Nomor 46/Pdt.P/2021/PA.Kab.Mlg
Tanggal 14 Januari 2021 — Pemohon melawan Termohon
103
  • seperti memasak, membersihkan rumahdan lain sebagainya;Bahwa, disamping kesiapan fisik, secara mental ia sudah belajar banyakkepada ayah dan ibunya dalam menjalankan kehidupan sehariharidisamping pada tokoh agama dan masyarakat;halaman 3 dari 15 halaman, Penetapan Nomor : 0046/Pdt.P/2021/PA.Kab.Mlg.Bahwa ia juga sudah sering konsultasi dengan bidan untukmempersiapkan kesehatannya dalam menjalankan kehidupan rumahtangga;Bahwa, ia menerangkan jika keinginannya untuk menikah tersebutsematamata karena ibadah
    sebagai Kuli Batu denganpenghasilan ratarata sebesar Rp. 2.800.000, (dua juta delapan ratus riburupiah) setiap bulan;Bahwa, disamping kesiapan ekonomi, secara mental ia juga sudahbanyak mempersiapkan dengan belajar kepada tokoh agama danmasyarakat;Bahwa, ia kini sudah siap dan sanggup menikah dengan Anak Pemohontersebut, karena keinginan nikah itu atas kKehendak berdua dan tidak adapihak yang memaksa;Bahwa, ia menerangkan jika keinginannya untuk menikahi calon isterinyatersebut sematamata karena ibadah
    dilarang oleh norma agama dan perundangundangan, guna menghindaritimbulnya mafsadat yang lebin besar pada keduanya, karenanya harusmendapatkan perlindungan hukum;Menimbang, bahwa keinginan Anak Pemohon untuk segera menikahdengan maksud untuk menghindarkan dirinya dari perbuatan yang melanggarnorma agama dan hukum, Hakim berpendapat selaras dengan ketentuan Pasal19 huruf d dan e UndangUndang Nomor 22 Tahun 2002 tentang PerlindunganAnak yang menyatakan bahwa setiap anak berkewajiban untuk (d)menunaikan ibadah
Register : 24-06-2021 — Putus : 05-07-2021 — Upload : 09-08-2021
Putusan PA KAB MALANG Nomor 1103/Pdt.P/2021/PA.Kab.Mlg
Tanggal 5 Juli 2021 — Pemohon melawan Termohon
75
  • , seperti memasak, membersihkan rumahdan lain sebagainya;halaman 3 dari 15 halaman, Penetapan Nomor 1103/Pdt.P/2021/PA.Kab.MlgBahwa disamping kesiapan fisik, secara mental ia sudah belajar banyakkepada ayah dan ibunya dalam menjalankan kehidupan sehariharidisamping pada tokoh agama dan masyarakat;Bhawa ia juga sudah sering konsultasi dengan bidan untukmempersiapkan kesehatannya dalam menjalankan kehidupan rumahtangga;Bahwa ia menerangkan jika keinginannya untuk menikah tersebutsematamata karena ibadah
    sebagai Kuli Bangunandengan penghasilan ratarata sebesar Rp1.500.000,00 (satu juta lima ratusribu rupiah) setiap bulan;Bahwa disamping kesiapan ekonomi, secara mental ia juga sudahbanyak mempersiapkan dengan belajar kepada tokoh agama danmasyarakat;Bahwa ia kini sudah siap dan sanggup menikah dengan anak Pemohontersebut, karena keinginan nikah itu atas kehendak berdua dan tidak adapihak yang memaksa;Bahwa ia menerangkan jika keinginannya untuk menikahi calon isterinyatersebut sematamata karena ibadah
    dilarang oleh norma agama dan perundangundangan, guna menghindaritimbulnya mafsadat yang lebin besar pada keduanya, karenanya harusmendapatkan perlindungan hukum;Menimbang bahwa keinginan anak Pemohon untuk segera menikahdengan maksud untuk menghindarkan dirinya dari perbuatan yang melanggarnorma agama dan hukum, Hakim berpendapat selaras dengan ketentuan Pasal19 huruf d dan e UndangUndang Nomor 22 Tahun 2002 tentang PerlindunganAnak yang menyatakan bahwa setiap anak berkewajiban untuk (d)menunaikan ibadah