berpisahrumah sampai dengan sekarang dimana Termohontinggal bersamaorang tua Termohon;Bahwa sejak berpisah sampai sekarang antaraPemohon denganTermohon sudah tidak ada komunikasi lagi dantidak pernah lagimenjalankan kewajiban sebagai suami istri;Bahwa keadaan rumah tangga seperti tersebutdi atas, pemohonsudah tidak sanggup lagi untuk meneruskanperkawinan dengantermohon, karena dihawatirkan akanmenimbulkan permasalahanyang berkepanjangan ;Bahwa Pemohon' sanggup untuk membayarkepada Termohonberupa: 1) Mut'ah

Memerintahkan kepada Pemohon untuk membayarberupa: 1)Mut'ah sebesar Rp. 100.000, 2). Nafkah Iddahsebesar Rp.5.000, /hari 3). Nafkah anak Rp.5.000, per hari diberikankepada Termohon4.

Bahwa Penggugat rekonpensi masih sangat mencintai Tergugatrekonpensi oleh karena itu adalah wajar apabila Penggugat rekonpensimeminta mut'ah dari Tergugat rekonpensi sebesar Rp. 50.000.000, (LimaPuluh Juta Rupiah) dengan pertimbangan karena gaji Tergugat rekonpensisebagai Kaur Pembangunan Desa dan bisnis sampingan sangatmenggiurkan;5.

Menetapkan mut'ah yang hams di bayar Tergugat rekonpensi Rp.50.000.000, (Lima Puluh Juta Rupiah).4. Menetapkan nafkah iddah sebesar Rp. 2.000.000, x 3 bulan = Rp.6.000.000, (Enam Juta Rupiah).5. Memutuskan dan menetapkan Hak Asuh Anak yang bernama XXXXXxX,berumur 2 tahun (belum mumayyis) dalam pemeliharaan Penggugatrekopensi.6.

Menetapkan mut'ah yang harus di bayar Tergugat rekonpensi Rp.50.000.000, (Lima Puluh Juta Rupiah).4. Menetapkan nafkah iddah sebesar Rp. 2.000.000, x 3 bulan = Rp.6.000.000, (Enam Juta Rupiah).5. Memutuskan dan menetapkan Hak Asuh Anak yang bernama XXXXXxX,berumur 2 tahun (belum mumayyis) dalam pemeliharaan Penggugatrekopensi.6.

Mr.Aftinya: "Hai Nabi, katakanlah kepada istriistrimu jika kamu sekalianmenginginkan kehidupan dunia dan perhiasannya, maka marilahsupaya kuberikan kepadamu mut'ah dan aku ceraikan kamu dengancara yang baik".Menimbang, bahwa dalam dalildalil tersebut telah dijelaskan bahwanafkah dan atau mut'ah dengan talak adalah satu ungkapan yang tidak dapatdipisahkan dengan yS>pwlo wSsxiol, sehingga talak itu tidak dapatdipisahkan dengan mutah dan juga nafkah anak mereka, untuk itu sebelumMajelis Hakim mengadakan

Mut'ah sebesar Rp. 2.000.000,- (Dua juta rupiah);DALAM KONVENSI DAN REKONVENSI* Membebankan kepada Pemohon Konvensi / Tergugat Rekonvensi untuk membayar biaya perkara ini sebesar Rp. 261.000.00,- ( dua ratus enam puluh satu ribu rupiah );

tunaidan sekaligus kepada Termohon/Penggugat Rekonpensi sebagai berikut:a) Nafkah selama ditinggal oleh Pemohon/Tergugat Rekonpensi untuksetiap bulan sejak bulan Februari 2015 sebesar Rp. 2.000.000/bulan,sehingga sampai dengan permohonan ini diajukan telah berjalan 11(sebelas) bulan = Rp. 22.000.000, (sebelas juta rupiah), dan terusbertambah sampai dengan putusan berkekuatan hukum tetap;b) Nafkah lddah sebesar Rp. 4.000.000/bulan selama 3 (tiga) bulan = Rp.12.000.000, (dua belas juta rupiah);c) Mut'ah

Putusan No. 3801/PdtG/2015 /PA.SdaRekonpensi sebesar Rp. 100.000, x 3 bulan = Rp. 300.000, (TigaRatus Ribu Rupiah); Mut'ah sebesar Rp. 50.000.000, ( lima Puluh Juta Rupiah ) danTergugat Rekonpensi hanya sanggup membeni Mutah kepadaPenggugat Rekonpensi sebesar Rp. 300.000, ( Tiga Ratus RibuRupiah);Berdasarkan hal hal tersebut diatas, maka dengan ini PEMOHON memohonkepada Ketua Pengadilan Agama Sidoarjo cq Majelis Hakim yang memeriksadan mengadili perkara ini berkenan memberi putusan sebagai benikut

(limaratus ribu rupiah) X 3 = Rp. 1.500.000, (satu juta lima ratus ribu rupiah);Menimbang, bahwa mengenai tuntutan mut'ah sebesar Rp. 50.000.000, (lima puluh juta rupiah) akan dipertimabngkan sebagai berikut;Menimbang, bahwa atas tuntutan Penggugat tersebut Tergugatmemberikan jawaban sanggup memberi mut'ah sebesar Rp. 300.000, (tiga ratusribu rupiah);Menimbang, bahwa apa yang dipertimbangkan dalam nafkah madliyahmenjadi pertimbangan dalam mut ah;Menimbang, bahwa dalam masalah ini Pengadilan memandang

Al Quran Surat Al Bagarah ayat 241:Cypstiall (gle La Cag prolly an CilelaallArtinya : Dan bagi wanitawanita yang diceraikan (hendaklah diberikan olehsuaminya) mut'ah menurut yang ma'ruf, sebagai suatu kevwajibanbagi orangorang yang bertakve.3. AlQuran surat alAhzab ayat 40, yang berbunyi sebagai berikut:Deal! pr OA ss pag Ue grladArtinya : Senangkanlah olehmu hati mereka dengan pemberian danlepaskanlah mereka secara balk;4. Pasal 149 huruf (a) jo.

Mut'ah sebesar Rp. 2.000.000, (Dua juta rupiah);DALAM KONVENSI! DAN REKONVENSI* Membebankan kepada Pemohon Konvensi / Tergugat Rekonvensi untukmembayar biaya perkara ini sebesar Rp. 261.000.00, ( dua ratus enampuluh satu ribu rupiah );Demikian putusan ini dijatuhkan pada hari Rabu tanggal 20 April 2016Masehi bertepatan dengan tanggal 12 Rajab 1437 Hijriyah dalam sidangpermusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Agama Sidoarjo oleh kami H.Mohammad Sapi'i, S.Ag., M.Hum. sebagai Ketua Majelis, Drs.

Mutah, berdasarkan pada Ketentuan Pasal 149 huruf a KompilasiHukum Islam, bilamana perkawinan putus karena Talak, makabekas suami wajid memberikan Mut'ah kepada TermohonKonvensi/ Penggugat Rekonvensi selaku bekas istrinya.

Menghukum Tergugat Rekonvensi membayar Mut'ah berupa uangtunai dengan jumlah sebesar Rp.100.000.000,00 (seratus juta rupiah);5. Menghukum Tergugat Rekonvensi membayar biaya hadhanah yaknimasingmasing sebagai berikut:0 Xxxxxxxxxn sebesar Rp. 5.000.000, (lima juta rupiah) perbulan; XXXXXxXxXxxx Sebesar Rp. 1.000.000, (Satu juta rupiah) perbulan;0 XXXXXXXXXxXxX Rp. 1.000.000, (Satu juta rupiah) perbulan;Hal. 11 dari 46 Hal.

Menghukum Tergugat Rekonvensi membayar Mut'ah berupa uangtunai dengan jumlah sebesar Rp100.000.000,00 (Seratus juta rupiah);5. Menghukum Tergugat Rekonvensi membayar biaya hadhanah yaknimasingmasing sebagai berikut:1 XXXXXXXXXXxXx Sebesar Rp. 5.000.000, (lima juta rupiah) perbulan;0 XXXXXXXXxXxx Sebesar Rp. 1.000.000, (Satu juta rupiah) perbulan;Hal. 18 dari 46 Hal.

Mutah, berdasarkan pada Ketentuan Pasal 149 huruf a KompilasiHukum Islam, bilamana perkawinan putus karena Talak, makabekas suami wajid memberikan Mut'ah kepada TermohonKonvensi/Penggugat Rekonvensi selaku bekas istrinya.

Menghukum Tergugat Rekonvensi membayar Mut'ah berupa uang tunaldengan jumlah sebesar Rp 100.000.000,00 (seratus juta rupiah);Hal. 36 dari 46 Hal. Putusan No.672/Pdt.G/2021/PA.Pal5.

(tiga jutatujuhratus lima puluh ribu rupiah);Memberikan mut'ah berupa uang sebesar Rp 6.000.000. (enam jutarupiah);Nafkah terhutang sejak tanggal 15 Januari 2015 hingga tanggal 18Januari 2016 sejumlah 12 bulan X Rp 1.250.000/ bulan = Rp15.000.000.

Bahwa Pemohon sudah tidak bisa lagi untuk hidup berumah tanggadengan Termohon; Replik se;lengkapnya termuat dalam berita acara sidang tanggal 1Februari 2016;Bahwa terhadap tuntutan Termohon, Pemohon mengajukan jawabansebagai berikut : Bahwa apabila terjadi perceraian maka Pemohon hanya sanggupmemberikan mutah, nafkah Iddah, dan biaya hadhanah anak sesuaidengan ekonomi Pemohon dan penghasilan Pemohon yang paspasan sebagai berikut : Mut'ah sebsesar Rp. 500.000 (lima ratus ribu rupiah); lddah selama

Mut'ah berupa uang sebesar Rp 6.000.000. (enam juta rupiah);3. Nafkah terhutang sejak tanggal 15 Januari 2015 hingga tanggal 18Januari 2016 sejumlah 12 bulan X Rp 1.250.000/ bulan = Rp15.000.000. (lima belas juta rupiah);4.

padasaat Tergugat Rekonpensi menjatuhkan talaknya dipersidangan;Menimbang, bahwa tuntutan selanjutnya mengenai mutah berupa uang,sejumlah Rp.6.000.000,(enam juta rupiah), sedangkan Tergugat Rekonpensimelalui jawabannya hanya menyanggupi sebanyak Rp. 500.000, (lima ratusribu rupiah),Menimbang, bahwa oleh karena perceraian atas kehendak suami, mutahwajib diberikan oleh bekas suami sebagaimana ketentuan Pasal 158 hurup (b),kemudian bilamana perkawinan putus karena talak, maka bekas suami wajibmemberikan mut'ah

Mut'ah berupa uang sebanyak Rp. 2.000.000, (dua juta rupiah);2.3. Nafkah untuk dua orang anak minimal sebanyak Rp. 600.000,(enam ratus ribu rupiah) setiap bulannya, sampai kedua oranganak tersebut dewasa/mandiri;3.

Putusan No.553/Pdt.G/2021/PA.Plhperceraian Penggugat mohon agar Tergugat dihukum untuk membayarnafkah selama masa iddah sejumlah Rp. 1.500.000 (satu juta lima ratusribu rupiah) dan mut'ah berupa uang sejumlah Rp. 2.500.000 (dua juta limaratus ribu rupiah) yang harus dibayarkan sebelum Tergugat mengambil AktaCerai;9. Bahwa selama berpisah dengan Penggugat, Tergugat tidak lagimemberikan nafkah lahir berupa uang sejak bulan Maret 2021 sampaidengan Juli 2021.

Bahwa untuk menjamin terpenuhinya tuntutan Penggugat tentangnafkah Iddah, mut'ah dan nafkah madliyah, Tergugat memohon agar MajelisHakim memerintahkan Panitera Pengadilan Agama Pelaihari untukmenahan Akta Cerai atas nama Tergugat sampai dengan Tergugatmemenuhi tuntutan Penggugat;Bahwa berdasarkan alasanalasan tersebut di atas, Penggugat mohonkepada Bapak Ketua Pengadilan Agama Pelaihari cq. Majelis Hakim yangmemeriksa perkara ini berkenan memutuskan sebagai berikut :Primer :1.

Mut'ah berupa uang sejumlah Rp. 2.500.000 (dua juta lima ratus riburupiah)3.3. Nafkah terutang (Madliyah) sejumlah Rp. 2.500.000 (dua juta lima ratusribu rupiah)Hal. 3 dari 19 Hal. Putusan No.553/Pdt.G/2021/PA.Plh4. Memerintahkan Panitera Pengadilan Agama Pelaihari untuk menahan AktaCerai atas nama Tergugat Ssampai dengan Tergugat memenuhi isi diktumangka 3 (tiga) di atas;5.

Hal ini sesuai pula dengan FirmanAllah dalam Al Quran Surat Al Bagarah ayat 241:clallaolls .99,20)L ElioArtinya : Dan bagi wanitawanita yang diceraikan (hendaklah diberikan olehsuaminya) mut'ah menurut yang ma'ruf.Menimbang, bahwa Majelis Hakim berpendapat bahwa dalammenentukan penerapan mutah kepada bekas suami pasca perceraian harusmenggunakan konsep berpikir secara sosiologis, filosofis dan yuridis, sehinggaMajelis Hakim pertama sekali mempertimbangkan mengenai permasalahanyang mengakibatkan terjadinya

Mut'ah berupa uang sejumlah Rp. 2.500.000,00 (dua juta lima ratus riburupiah);4.3. Nafkah terutang (Madhiyah) sejumlah Rp. 2.500.000,00 (dua juta limaratus ribu rupiah);4. Memerintahkan Panitera Pengadilan Agama Pelaihari untukmenahan Akta Cerai atas nama Tergugat sampai dengan Tergugatmemenuhi isi diktum angka 4 (empat) di atas;5.

sering mengatakan dengan bangga kepada temantemanPemohon dan juga kepada Termohon bahwa ia sanggup beristeri 2 (dua) danPemohon mengatakan pula bahwa garis tangan Pemophon memang ada ciri atautanda beristeri dua, ucapan Pemohon tersebut sangat menyakitkan hati Termohonsehingga terjadi lagi pertengkaran ;Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah menjelaskan bahwa sebagai akibatperceraian yang diajukan oleh Pemohon sebagai suami adalah adanya kewajibanPemohon untuk memberikan kepada Termohon antara lain mut'ah

orang tua Pemohon diRantau Kabupaten Tapin Termohon tidak mau menurut apabila diberi nasehat olehPemohon, dan ketika diajak untuk tinggal di Rantau Termohon mau mengikuti, namunsetelah tinggal di rumah orang tua Pemohon di Rantau terjadi lagi pertengkaransehingga Pemohon pun mengucapkan talak yang ke 2 (dua) terhadap Termohon, danPemohon menyatakan tetap ingin bercerai dengan Termohon ;Menimbang, bahwa dalam persidangan Pemohon menyatakan sanggup danbersedia untuk memberikan kepada Termohon yaitu mut'ah

menjatuhkantalak satu terhadap Termohon di depan sidang Pengadilan Agama Martapura dapatdikabulkan;Menimbang, bahwa selama perkawinan Pemohon dan Termohon telah bergaulsebagaimana layaknya suami isteri (ba'da dukhul), dan berdasarkan Catatan StatusPerkawinan NTR dalam bukti (P), antara Pemohon dan Termohon belum pernahbercerai, oleh karena itu talak Pemohon pada Termohon yang akan diikrarkan adalahtalak yang kesatu;Menimbang, bahwa meskipun di persidangan secara eksplisit Termohon tidakmenuntut mut'ah

Al Quran surah al Baqarah ayat 241 yang berbunyi :1 Sg xo Elio wlilboUsKepada wanitawanita yang dicerai (hendaklah diberikan oleh suaminya)mut'ah (pemberian) dengan cara yang ma'ruf.3.

dilarang oleh Syara' baik itu menerima pinanganorang lain terlebih lagi melakukan pernikahan dengan lakilaki lain, dan selama masatersebut yang paling berhak atas diri Termohon adalah Pemohon sebagai bekassuaminya karena memiliki hak rujuk atas dirinya, oleh karena itu selama masa iddahtersebut mengenai pemenuhan kebutuhan hidup seharihart Termohon masih menjadikewajiban dan tanggung jawab Pemohon ;Menimbang, bahwa dalam persidangan Pemohon menyatakan sanggup untukmemberi kepada Termohon yaitu mut'ah

Menghukum Tergugat Rekonvensi untuk memberikan mut'ah kepada Penggugat Rekonpensi berup uang sejumlah Rp. 3.000.000,00 ( tiga juta rupiah) dan berupa bangunan Pondasi dengan ukuran 10x12 M2 yang dibangun diatas tanah milik orang tua Termohon.3. Menolak gugatan Penggugat Rekonvensi untuk selain dan selebihnya ;III.

TergugatRekonvensi memberikan kepada Penggugat Rekonvensi berupa tukun tresno(mutah) sejumlah Rp. 25.000.000; (Dua puluh lima juta rupiah) ;Menimbang, bahwa atas tuntutan Penggugat Rekonvensi tersebut,Tergugat Rekonvensi telah memberikan tanggapan yang pada pokoknyaTergugat Rekonvensi berkeberatan atas tuntutan mutah (tukon tresno)Penggugat Rekonvensi dengan jumlah tersebut dengan alasan TergugatRekonvensi masih banyak hutang dan sekarang dalam kondisi tidak bekerja,dan Tergugat Rekonvensi hanya akan memberikan mut'ah

yang kini masihmempunyai hutang dan sedang dalam keadaan tidak bekerja tidak dapatdijadikan alasan untuk tidak melaksanakan kewajibanya memberikan mutahkepada Penggugat Rekonvensi, kemudian tuntutan Penggugat Rekonvensimutah sejumlah Rp 25.000.000; (dua puluh lima juta rupiah) merupakanjumlah yang tidak sedikit jika dikaitkan dengan keberadaan TergugatRekonvensi yang kini masih menanggung hutang dan tidak bekerja ;Menimbang, bahwa kesanggupan dan kesediaan Tergugat Rekonvensiyang akan memberikan mut'ah

sebagaimana tersebut diatas merupakan sikapyang telah bersesuaian dengan maksud pasal tersebut diatas dan perludisesuaikan dengan kepantasan dan kepatutan ;Menimbang, bahwa menurut majelis Hakim yang patut dan pantas bagiTergugat Rekonvensi untuk memberikan mut'ah kepada PenggugatRekonvensi adalah uang sejumlah Rp. 3.000.000; (tiga juta rupiah) dan berupabangunan pondasi dengan ukuran 10 x 12 m2 yang telah dibangun di atastanah milik orang tua Penggugat Rekonvensi mengingat usia perkawinan yangdibangun

Tergugat rekonvensi belum terlalulama yaitu baru 2 tahun 7 bulan ;Menimbang, bahwa berdasarkan pada pertimbanganpertimbangantersebut diatas, majelis hakim berpendapat bahwa tuntutan PenggugatRekonvensi telah sesuai dengan ketentuan pasal 149 huruf (a) KompilasiHukum Islam, selain itu majelis hakim juga sejalan dengan pendapat ahli fighdalam Kitab Bughyah hal. 214 yang berbunyi :g yaad WL gta det Ly bg LieArtinya: Bagi isteri yang diceraikan yang telah disetubuhi baik dengan talaqbain atau roj'i diberi Mut'ah

Menghukum Tergugat Rekonpensi untuk memberikan mut'ah kepadaPenggugat Rekonpensi berupa uang sejumlah Rp 3. 000.000, (tigajuta rupiah) dan berupa bangunan Pondasi dengan ukuran 10x12 m2Halaman 16 dari 18 hal. Putusan Nomor : 2931/Pdt.G/2016/PA.Pwdyang telah dibangun di atas tanah milik orang tua PenggugatRekonvensi ;3.

(lima jutarupiah), mut'ah berupa emas seberat 2 (dua) gram;Menimbang, bahwa terhadap gugatan rekonvensi Penggugat, TergugatRekonvensi menjawab yang pada pokoknya Tergugat Rekonvensi tidaksanggup memenuhi tuntutan iddah tersebut dan Penggugat Rekonvensi hanyamenyanggupi memenuhi nafkah iddah seluruhnya sejumlah Rp 900.000,(Sembilan ratus ribu rupiah), sedangkan mengenai mut'ah berupa emasseberat 2 (dua) gram menyanggupinya;Tentang Nafkah Iddah dan MutahMenimbang, bahwa berdasarkan Pasal 149 huruf

No. 256/Pdt.G/2017/PA Bm.mencakup mut'ah dan nafkah iddah, oleh karena itu gugatan rekonvensiPenggugat Rekonvensi berdasarkan hukum;Menimbang, bahwa selama dalam persidangan, tidak ditemukan faktabahwa Termohon telah melakukan nusyuz, sehingga Penggugat Rekonvensiberhak untuk mendapatkan nafkah iddah dari Tergugat Rekonvensi sesuaidengan Pasal 149 huruf b dan Pasal 152 KHI;Menimbang, bahwa terkait nafkah iddah, Penggugat Rekonvensimenuntut nafkah iddah seluruhnya sejumlah Rp 5.000.000, (lima juta

mempertimbangkan masa perkawinan, dan menyesuaikan dengankepatutan dan kemampuan suami sesuai dengan Pasal 160 KHI;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta, Penggugat Rekonvensi danTergugat Rekonvensi telah menikah selama 5 bulan, tinggal bersama selamakurang lebih 4 bulan;Menimbang, bahwa terkait mutah, Penggugat Rekonvensi menuntutmutah berupa emas seberat 2 (dua) gram dan Tergugat Rekonvensi sanggupmemenuhi tuntutan mutah tersebut;Menimbang, bahwa dalam menentukan mutah, majelis hakimberpendapat bahwa mut'ah

Mut'ah berupa emas seberat 2 (dua) gram;3. Menolak gugatan Penggugat Rekonvesi untuk selain dan selebihnya.DALAM KONVENSI DAN REKONVENSIMembebankan kepada Pemohon Konvensi/Tergugat Rekonvensi untukmembayar biaya perkara ini sejumlah Rp. 391.000 (tiga ratus sembilan puluhsatu ribu rupiah);Hal. 20 dari 21 hal. Put.

Pemohon Konpensi / Tergugat Rekonpensi diwajibkan untukmemberikan nafkah mut'ah kepada Termohon Konpensi / PenggugatRekonpensi sebesar Rp. 50.000.000, (lima puluh juta rupiah );C. Pemohon Konpensi / Tergugat Rekonpensi diwajibkan untukmemberikan kepada Termohon Konpensi / Penggugat Rekonpensinafkah iddah sebesar Rp. 5.000.000 x 3 Bulan sama dengan Rp.15.000.000, (lima belas juta rupiah) ;d.

Menghukum Pemohon untuk membayar secara Tunai nafkah Mut'ah,nafkah Iddah, nafkah Terhutang dan nafkah anak, tersebut diatas kepadaTermohon sesaat sebelum sidang Pengucapan Ikrar Talak;Berdasarkan hal hal yang telah terurai diatas, mohon dengan hormatsudilah kiranya Majelis Hakim untuk memeriksa dan memutus perkara inidengan memberi putusan sebagai berikut :DALAM KONPENSI :1. Menolak Permohonan Pemohon untuk seluruhnya ;2.

Menghukum Tergugat Rekonpensi / Pemohon Konpensi untuk : Pemohon Konpensi / Tergugat Rekonpensi diwajibkan untukmembayar nafkah terhutangnya kepada Termohon Konpensi /Penggugat Rekonpensi sebesar Rp. 5.000.000, (lima juta rupiah)dikalikan 34 bulan (terhitung sejak Bulan Maret 2018 sampai dengansekarang) sama dengan Rp. 170.000.000, (Sseratus tujuh puluh jutarupiah); Pemohon Konpensi / Tergugat Rekonpensi diwajibkan untukmemberikan nafkah Mut'ah kepada Termohon Konpensi / PenggugatRekonpensi sebesar

jatuh ke tangan PenggugatRekonpensi sebagai ibu kandungnya;2.Menghukum Tergugat Rekonpensi / Pemohon Konpensi untuk : Pemohon Konpensi / Tergugat Rekonpensi diwajibkan untukmembayar nafkah terhutangnya kepada Termohon Konpensi /Penggugat Rekonpensi sebesar Rp. 5.000.000, (lima juta rupiah)dikalikan 34 bulan (terhitung sejak Bulan Maret 2018 sampai dengansekarang) sama dengan Rp. 170.000.000, (Sseratus tujuh puluh jutarupiah); Pemohon Konpensi / Tergugat Rekonpensi diwajibkan untukmemberikan nafkah Mut'ah

Mut'ah sejumlah Rp 9.000.000, (Sembilan juta rupiah);diserahkan kepada Penggugat Rekonpensi sebelum TergugatRekonpensi mengucapkan ikrar talak diucapkan;3. Menetapkan hak Pengasuhan anak yang bernama : D lakilaki yanglahir pada tanggal 10 Oktober 2010 di Semarang, umur 10 (sepuluh)tahun jatuh ke tangan Penggugat Rekonpensi sebagai ibukandungnya;Halaman 19 dari 22 hal. Put.Nomor 182/Padt.G/2021/PTA.Smg.4.

Penggugat rekonpensi menuntut mut'ah berupa uang sebesar Rp50.000.000. (lima puluh juta rupiah);Menimbang, bahwa terhadap gugatan Penggugat rekonpensi tersebut,Tergugat rekonpensi menyampaikan jawaban yang pada pokoknya menyatakanhanya sanggup untuk nafkah lampau selama 10 bulan sebesar Rp.1.500.000.

(satu juta lima ratus ribu rupiah), nafkah iddah selama 3 bulan sebesar Rp4.500.000, (empat juta lima ratus ribu rupiah), mut'ah berupa uang sebesarRp.1.500.000, (satu juta lima ratus ribu rupiah);Menimbang, bahwa dari proses jawab menjawab antara Penggugatrekonpensi dengan Tergugat rekonpensi, maka yang menjadi pokokpersengketaan dalam gugatan rekonpensi ini adalah :e Apakah Penggugat rekonpensi berhak mendapatkan nafkah lampau, nafkahiddah dan uang mut'ah sebagai akibat dari terjadinya perceraian.Menimbang

, bahwa oleh karena Penggugat rekonpensi tetap padagugatannya, maka majelis hakim akan mempertimbangkan gugatan Penggugatrekonpensi satu persatu;Menimbang, bahwa selanjutnya majelis hakim akan mempertimbangkanpokok persengketaan mengenai apakah Penggugat rekonpensi berhakmendapaikan nafkah lampau, nafkah iddah dan uang mut'ah, sebagai akibatdari terjadinya perceraian ;Menimbang, bahwa mengenai tuntutan uang nafkah lampau selama 10bulan sejak bulan Januari 2015 sampai dengan bulan Oktober 2015, sebesarRp

Pasal 158 huruf (ob) KHI), sehingga oleh karena dari fakta dalampersidangan permohonan cerai talak yang diajukan oleh Tergugat rekonpensi17sebagai suami tidak ternyata sebagai penyebab perselisihan dan pertengkaranrumah tangga tersebut murni dari Penggugat rekonpensi, maka untukmemenuhi rasa keadilan, secara ex officio Majelis Hakim memandang patutmenetapkan dan menghukum Tergugat rekonpensi untuk membayar nafkahiddah dan mut'ah kepada Penggugat rekonpensi yang jumlahnya akandipertimbangkan sebagai

Menghukum kepada Pemohon untuk membayar kepada Termohon berupa :Mut'ah Rp. 100.000,-Nafkah iddah Rp. 5.000,-/ hari ;4. Menghukum kepada Pemohon untuk membayar biaya perkara yang hingga kini dihitung sejumlah Rp. 371.000,- (tiga ratus tujuh puluh satu ribu rupiah) ;

Januari 2011 dimanaantara Pemohon dengan Termohon berpisahrumah sampai dengan sekarang;Bahwa sejak berpisah sampai sekarang antaraPemohon dengan Termohon sudah tidak adakomunikasi lagi dan tidak pernah lagimenjalankan kewajiban sebagai suami istri;Bahwa keadaan rumah tangga seperti tersebutdi atas, Pemohon sudah tidak sanggup lagiuntuk meneruskan perkawinan denganTermohon, karena dihawatirkan akanmenimbulkan permasalahan yangberkepanjangan ;Bahwa Pemohon' sanggup memberikan kepadaTermohon berupa 1) Mut'ah

Memerintahkan kepada Pemohon untukmembay ar berupa1) Mut'ah sebesar Rp. 100.000, . 2) NafkahIddah sebesar Rp. 5.000, / hari. diberikan kepada Termohon;4.

Menghukum kepada pemohon untuk membayar kepada termohon:Mut'ah Rp.100.000,-Nafkah iddah Rp. 5.000,-/ hari;4. Menghukum kepada pemohon untuk membayar biaya perkara yang hingga kini dihitung sejumlah Rp. 371.000,- (tiga ratus tujuh puluh satu ribu rupiah) ;

Menghukum Pemohon untuk membayar nafkah mut'ah kepada Termohon sebesar Rp.750.000,- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah)4.Membebankan biaya perkara ini kepada Pemohon yang hingga kini dihitung sebesar Rp. 191.000,- ( seratus sembilan puluh satu ribu rupiah).

Menghukum Pemohon untuk membayar nafkah mut'ah kepadaTermohon sebesar Rp.750.000, (tujuh ratus lima puluhribu rupiah)4. Membebankan biaya perkara ini kepada Pemohon yanghingga kini dihitung sebesar Rp. 191.000, ( seratussembilan puluh satu ribu rupiah). Demikian dijatuhkan putusan ini di Jember padahari Rabu tanggal 03 Maret 2010 M bertepatan dengantanggal 17 Rabiul Awal 1431 H, oleh kami Majlis HakimPengadilan Agama Jember yang terdiri dari Drs. H.THABRANI sebagai Hakim Ketua, DR.

Menghukum tergugat membayar mut'ah kepada penggugat berupa uang sejumlah Rp 3.000.000,- (tiga juta rupiah); 4. Menghukum tergugat membayar nafkah iddah kepada penggugat yang keseluruhannya berjumlah Rp 3.000.000,- (tiga juta rupiah); 5. Membebankan kepada penggugat untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp 211.000,- (dua ratus sebelas ribu rupiah);

Menghukum tergugat membayar mut'ah kepada penggugat berupa uang sejumlah Rp3.000.000, (tiga juta rupiah);4. Menghukum tergugat membayar nafkah iddah kepada penggugat yangkeseluruhannya berjumlah Rp 3.000.000, (tiga juta rupiah);5.

Menghukum Pemohon untuk membayar kepada Termohon :- Mut'ah berupa uang sebesar Rp. 2.000.000,- (dua juta rupiah); 4. Membebankan kepada Pemohon untuk membayar biaya perkara ini yang hingga kini dihitung sebesar Rp. 296.000,- (dua ratus sembilan puluh enam ribu rupiah);

Nomor 3 Tahun 2006 dan perubahan kedua dengan UndangUndangNomor 50 Tahun 2009, maka biaya perkara ini dibebankan kepada Pemohon;Memperhatikan Pasal 125 HIR serta segala ketentuan peraturan perundangundanganyang berlaku dan Hukum Syara' yang berkaitan dengan perkara ini ;MENGADILI:1 Mengabulkan permohonan Pemohon;2 Memberi izin kepada Pemohon (PEMOHON) untuk mengucapkan talak terhadapTermohon (TERMOHON) di hadapan sidang Pengadilan Agama Demak;3 Menghukum Pemohon untuk membayar kepada Termohon :e Mut'ah

Mut'ah Sebesar 6.000.000(enam juta rupiah)4. Membebankan kepada Pemohon untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 331.000 (tiga ratus tiga puluh satu ribu ).

Menghukum pemohon untuk membayar kepada termohon berupa : Mut'ah Rp. 100.000,00 Nafkah Iddah Rp. 5.000,00 perhari ;4. Menghukum pemohon untuk membayar biaya perkara yang hingga kini dihitung sejumlah Rp. 241.000,00 (Dua ratus empat puluh satu ribu rupiah);

Menghukum pemohon untuk membayar kepada termohon berupa :Mut'ah Rp. 100.000,00 Nafkah Iddah Rp. 5.000,00 perhari ;4. Menghukum pemohon untuk membayar biaya perkara yang hinggakini dihitung sejumlah Rp. 241.000,00 (Dua ratus empat puluh saturibu rupiah);Demikianlah putusan ini dijatuhkan di Pengadilan Agama Ciamispada hari Kamis tanggal 25 Februari 2010 M, bertepatan dengan tanggal11 Rabiul Awal 1431 H. oleh kami Drs.

Menghukum kepada Pemohon untuk membayar uang madyah, mut'ah dan biaya pengobatan sebesar Rp. 7.500.000,- ( tujuh juta lima ratus ribu rupiah ) kepada Termohon ; 4. Membebankan kepada Pemohon untuk membayar biaya biaya yang timbul dalam perkara ini sebesar Rp. 191.000.- ( Seratus sembilan puluh satu ribu rupiah ) ;

Menghukum kepada Pemohon untuk membayar uang madyah, mut'ah dan biayapengobatan sebesar Rp. 7.500.000, ( tujuh juta lima ratus ribu rupiah ) kepadaTermohon ;4. Membebankan kepada Pemohon untuk membayar biaya biaya yang timbul dalamperkara ini sebesar Rp. 191.000. ( Seratus sembilan puluh satu ribu rupiah ) ;Demikian putusan ini dijatuhkan pada hari Kamis tanggal 19 Mei 2011 M.bertepatan dengan tanggal 28 Rabiul Awal 1428 H., oleh Kami : Drs. ABD.

Menghukum pemohon untuk membayar kepada termohon berupa : Mut'ah Rp. 50.000,- Nafkah Iddah Rp. 2.500,- /hari ;4. Menghukum pemohon untuk membayar biaya perkara yang hingga kini dihitung sejumlah Rp. 191.000,00 (seratus sembilan puluh satu ribu rupiah);

Menghukum pemohon untuk membayar kepada termohon berupa :Mut'ah Rp. 50.000, Nafkah Iddah Rp. 2.500, /hari ;4. Menghukum pemohon untuk membayar biaya perkara yang hinggakini dihitung sejumlah Rp. 191.000,00 (seratus sembilan puluh saturibu rupiah);Demikianlah putusan ini dijatuhkan di Pengadilan Agama Ciamispada hari Kamis tanggal 25 Februari 2010 M, bertepatan dengan tanggal11 Rabiul Awal 1431 H. oleh kami Drs.