Pasal 44 UndangUndang Nomor 18 Tahun 2013Tentang Pencegahan Dan Pemberantasan Perusakan Hutan menyatakansebagai berikut:(1) Barang bukti kayu hasil pembalakan liar dan/atau hasil dari penggunaankawasan hutan secara tidak sah yang berasal dari hutan konservasidimusnahkan, kecuali untuk kepentingan pembuktian perkara danpenelitian;(2) Barang bukti kayu temuan hasil pembalakan liar yang berasal dari luarhutan konservasi dimanfaatkan untuk kepentingan publik atau kepentingansosial;(3) Barang bukti kayu

sitaan hasil pembalakan liar yang berasal dari luarhutan konservasi dapat dilelang karena dapat cepat rusak atau biayapenyimpanannya terlalu. tinggi yang pelaksanaannya sesuai denganketentuan peraturan perundangundangan;(4) Hasil lelang kayu sitaan sebagaimana dimaksud pada ayat (3) disimpandi bank pemerintah sebagai barang bukti perkara di pengadilan;(5) Peruntukan barang bukti perkara sebagaimana dimaksud pada ayat (4)dilaksanakan sesuai dengan putusan pengadilan yang mempunyai kekuatanhukum tetap

Bahwa setelah di lakukanpengukuran oleh Ahli Ukur David Yosef Meliala, S.Hut sebagaimana BeritaAcara Pengukuran HasilHutan Kayu Sitaan kayu dalam bentuk papan ukuran 20 cm x 2 cm x 4 m sebanyak 1.206(seribu dua ratus enam) lembar dengan volume 24,12 M3, bentuk balok ukuran 8 cm x 8cm x 4 m sebanyak 170 (seratus tujuh puluh) batang dengan volume 6,8 M3 , bentuk balokukuran 4 cm x 8 cm x 4 m, sebanyak 840 (delapan ratus empat puluh) batang denganvolume 16,8 M3 dan bentuk balok ukuran 4 cm x 4 cm x

orang karyawan dansemua karyawan Terdakwa tersebut diberikan gaji atau upah oleh Terdakwa; Bahwa saksi juga menemukan barang bukti kayu yang telah diolah ditempat kejadianberupa kayu jenis rimba campuran diantaranya bentuk papan ukuran 20 cm x 2cm x 4msebanyak 1.206 lembar, bentuk balok ukuran 8 cm x 8 cm x 4 m sebanyak 170 Batang,bentuk balok ukuran 4 cm x 8 cm x 4 m sebanyak 840 batang dan bentuk balok ukuran 4cm x 4cm x4 m sebanyak 653 Batang; Bahwa setelah di lakukan pengukuran oleh saksi hasil kayu

sitaan kayu dalam bentukpapan ukuran 20 cm x 2 cm x 4 m sebanyak 1.206 (seribu dua ratus enam) lembar denganvolume 24,12 M3, bentuk balok ukuran 8 cm x 8 cm x 4 m sebanyak 170 (seratus tujuhpuluh) batang dengan volume 6,8 M3 , bentuk balok ukuran 4 cm x 8 cm x 4 m, sebanyak840 (delapan ratus empat puluh) batang dengan volume 16,8 M3 dan bentuk balok ukuran 4cm x 4cm x 4 m sebanyak 653 (enam ratus lima puluh tiga) batang dengan volume 6,53M3 sehingga total volume keseluruhan adalah 54,25 M3 (lima

Hutan Wilayah II Bener Meriah denganNomor: 094/173/ST/2020 tanggal 21 Juli 2020; Bahwa ahli telah menjadi ahli dibidang kehutanan lebih kurang 10(sepuluh) tahun dan telah mengikuti pelatihan Diklat WASGANIS PHPL PKB(penguji kayu bulat) di Bogor Jawa Barat pada tahun 1996; Bahwa ahli telah melakukan pengujian hasil hutan sitaan dalam perkarapara Terdakwa di Polres Bireuen pada hari Rabu tanggal 22 Juli 2020 sekirapukul 10.00 WIB; Bahwa cara ahli melakukan pengujian yaitu dengan cara melihatlangsung kayu

sitaan tersebut dan mengamati ciricirinya lalu mencocokkandengan data dan tabel berdasarkan ketentuan dan peraturan yang berlaku; Bahwa setelah dilakukan pengujian dan pengukuran kayukayu tersebutmasuk dalam jenis kelompok kayu meranti dengan rincian : 5 keping kayuukuran 4 x 4 x 16 = (0,24 m?)

Nafi; Bahwa ahli telah menjadi ahli dibidang kehutanan lebih kurang 10(sepuluh) tahun dan telah mengikuti pelatihan Diklat WASGANIS PHPL PKB(penguji kayu bulat) di Bogor Jawa Barat pada tahun 1996; Bahwa ahli telah melakukan pengujian hasil hutan sitaan dalam perkarapara Terdakwa di Polres Bireuen pada hari Rabu tanggal 22 Juli 2020 sekirapukul 10.00 WIB;Halaman 12 dari 21 Putusan Nomor 251/Pid.B/LH/2020/PN Bir Bahwa cara ahli melakukan pengujian yaitu dengan cara melihatlangsung kayu sitaan tersebut

HERIYADI binTANI kemudikan adalah merupakan salah satu jenis kayu hutan tropikabasah yang tumbuh secara alami di wilayah Kalimantan dan berdasarkanBerita Acara Pemeriksaan dan Pengukuran Kayu Sitaan Polres TanahBunbu tanggal 6 Agustus 2020, diperoleh hasil pemeriksaan:= Terdapat kayu olahan jenis rimba campuran sebanyak 24 (dua puluhempat) potong = 1,9008 M;Halaman 3 dari 22 Putusan Nomor 262/Pid.Sus/2020/PN Bin= Perhitungan Provisi Sumber Daya Hutan (PSDH) dan Dana Reboisasi(DR) terhadap kayu olahan

HERIYADI binTANI kemudikan adalah merupakan salah satu jenis kayu hutan tropikabasah yang tumbuh secara alami di wilayah Kalimantan dan berdasarkanBerita Acara Pemeriksaan dan Pengukuran Kayu Sitaan Polres TanahBunbu tanggal 6 Agustus 2020, diperoleh hasil pemeriksaan := Terdapat kayu olahan jenis rimba campuran sebanyak 24 (dua puluhempat) potong = 1,9008 M? ;* Perhitungan Provisi Sumber Daya Hutan (PSDH) dan Dana Reboisasi(DR) terhadap kayu olahan tersebut sebagai berikut :PSDH : 1,9008 M?

Tarmizi BcHK, telah melaksanakan pengukuran danpenelitian barang bukti kayu sitaan Sat Pol Air Polres bengkalis sebagaiberikut :a Kayu tangkapan berjumlah lebih kurang 2000 (dua ribu)batang 44,87 SM sama dengan 28,27 M3? (dua puluhdelapan koma dua puluh tujuh meter kubik) daftar ukurterlampir kedalam berkasperkara; b Bahwa Kwalita kayu mencapai ratarata 60 (enam puluhpersen).;c Kerugian Negara adalahsebesar :e PSDH (Provisi Sumber Daya Hutan) = 28,27 M?

Tarmizi BcHK, telah melaksanakan pengukuran danpenelitian barang bukti kayu sitaan Sat Pol Air Polres bengkalis sebagaiberikut :a Kayu tangkapan berjumlah lebih kurang 2000 (dua ribu)batang 44,87 SM sama dengan 28,27 M? (dua puluhdelapan koma dua puluh tujuh meter kubik) daftar ukurterlampir kedalam berkasperkara; b Bahwa Kwalita kayu mencapai ratarata 60 (enam puluhpersen).

(empat juta lima ratus tiga puluh enam riburupiah) yang rencananya akan TERDAKWA jual kembali dengan harga Rp.5.443.200, (lima juta empat ratus empat puluh tiga ribu dua ratus rupiah) sehinggakeuntungan yang akan diperoleh tedakwa nantinya Rp. 907.200, (Sembilan ratustujuh ribu dua ratus rupiah)e Berdasarkan Berita Acara Pengukuran Kayu Olahan Hasil Hutan Kepolisian SektorMuara Uya tanggal 3 Oktober 2013 serta Daftar Ukur Kayu Sitaan KepolisianResor Tabalong tertanggal 02 Oktober 2013 yang dibuat

(tiga juta enam puluh dua ribu tujuh ratus tujuh rupiah);Menimbang, bahwa berdasarkan Berita Acara Pengukuran Kayu Olahan HasilHutan Polsek Muara Uya Tabalong dan Daftar Ukur Kayu Sitaan Mapolsek Muara UyaKab.

SYAHRIR MALKAS AliasSYAHRIR oleh karena itu dengan pidana penjara selama 7 (tujuh) bulandikurangi sepenuhnya selama Terdakwa berada dalam tahanan sementara,dengan perintah agar Terdakwa tetap ditahan dan Denda sebesarRp.2.000.000, (dua juta rupiah) Subsidair 3 (tiga) bulan kurungan;Menyatakan barang bukti berupa 9 (sembilan) panggal kayu jenis merantiatau sama dengan 0,4838 M3 yang merupakan sisa dari hasil penyisihanseluruh barang bukti kayu sitaan sebanyak 1.319 panggal yang telahberhasil dilelang

SATRIADI ASNURS.Hut sesuai dengan surat perintah tugas Nomor : 090/05/II/KPHLM/2020 tanggal 10 Februari 2020.5) Mendapatkan berita acara pengukuran barang bukti kayusitaan dan berita acara peninjauan lokasi penebangan / pemuatanbarang bukti kayu sitaan ,6) Melakukan pemeriksaan terhadap H.

Berita Acara Peninjauan Lokasi Penebangan / Pemuatan barangBukti Kayu Sitaan, pada tanggal 10 Februari 2020, diberi tanda T11.a ;15. Berita Acara Pengukuran Barang Bukti kayu Sitaan di MapolsekTowuti Polres Luwu Timur, pada tanggal 10 Februari 2020, diberi tanda T11.b ;16. Daftar Pengukuran Kayu Sitaan di Mapolsek Towuti Polres LuwuTimur, pada tanggal 10 Februari 2020, diberi tanda T11.c ;17.

Selain ditentukan titik koordinat, jugadilakukan pengukuran barang bukti kayu sitaan yang mana semua hasil tersebutdituangkan dalam berita acara (vide bukti bertanda T11.a, T11.b dan T11.c).Saksi Asri,S.Hut bersama temannya pun telah dilakukan pemeriksaan sebagai ahlidari dinas kehutanan masingmasing sebanyak 2 (dua) kali (vide bukti bertanda T23, T23.a, T24 dan T24.a) ;Menimbang, bahwa proses penyelidikan terhadap perkara Pemohondilakukan sekitar 3 (tiga) minggu.

dan Kepolisian Negara RI tentang Lelang KayuTemuan, Sitaan dan Rampasan Atas Jenis Kayuselain Kayu Rimba Campuran karena berdasarkanSurat Keputusan Menteri Kehutanan No. 319/KPTS11/1997, tanggal 20 Juni 1997 yang mengaturmengenai petunjuk pelaksanaan dihubungkan denganPasal 1 poin 2, 3 dan 4 Surat Keputusan BersamaMenteri Keuangan, Menteri Kehutanan, Jaksa AgungRi dan Kepolisian Negara RI sebagaimanadiuraikan oleh Jaksa/ Penuntut Umum (PemohonKasasi) di dalam memori kasasinya definisi kayutemuan, kayu

sitaan dan kayu rampasan adalahsebagai berikut Kayu Temuan adalah kayu yang ditemukan di dalamdan di luar kawasan hutan yang pemiliknya tidakdiketahui identitasnya baik nama dan alamatnya; Kayu Sitaan adalah kayu yang disita berdasarkanhukum acara pidana sebagai barang bukti dalamperkara pidana; Kayu rampasan adalah kayu = yang dinyatakandirampas untuk negara berdasarkan putusanPengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukumtetap;Sedangkan berdasarkan fakta yang diperoleh danketerangan saksi saksi

M.Rakhmadiansyah tidak pernah secara tegasditetapkan apakah merupakan kayu temuan, ' = kayusitaan atau kayu rampasan hal ini disebabkan olehkarena kondisi/ keadaan pada saat itu) yang tidakmemungkinkan untuk menetapkan apakah kayu kayutersebut merupakan kayu temuan, kayu sitaan ataukayu) rampasan karena pada. saat itu banyakHal. 40 dari 40 hal. Put.

Menetapkan tentang barang bukti :Suratsurat :e Satu Lembar Peta Lokasi asal usul kayu sitaan milik Rando alias Rindu.e Satu lembar berita acara pemeriksaan dan pengukuran kayu olahan dihalaman kantor Sub denpom XII/25 Buntok.e Dua lembar surat pemeriksaann dan pengukuran kayu dari Dinas Kehutananpemerintah Kab. Barito Selatan.Tetap dilekatkan dalam berkas perkara.Barangbarang :e Satu lembar STNK mobil Dump truck merk Mitsubishi warna Kuning NopolDA 9502 FA An. H.

Salimi.Satu Lembar Peta Lokasi asal usul kayu sitaan milik Rando alias Rindu.Satu lembar berita acara pemeriksaan dan pengukuran kayu olahan dihalaman kantor Sub denpom XII/25 Buntok.Dua lembar surat pemeriksaann dan pengukuran kayu dari Dinas Kehutananpemerintah Kab.

Salimi.Bahwa surat Tanda nomor kendaraan tersebut merupakan buktikelengkapan surat dari kendaraan /alat yang di gunakan Terdakwadalam melakukan tindak pidana, untuk itu perlu ditentukan statusnyayaitu dikembalikan kepada yang paling berhak yaitu H.Salimin.Satu Lembar Peta Lokasi asal usul kayu sitaan milik Rando alias Rindu.Satu lembar berita acara pemeriksaan dan pengukuran kayu olahan dihalaman kantor Sub denpom XII/25 Buntok.Dua lembar surat pemeriksaann dan pengukuran kayu dari Dinas Kehutananpemerintah

Salimine Satu Lembar Peta Lokasi asal usul kayu sitaan milik Rando alias Rindu.e Satu lembar berita acara pemeriksaan dan pengukuran kayu olahan dihalaman kantor Sub denpom XII/25 Buntok.e Dua lembar surat pemeriksaann dan pengukuran kayu dari Dinas Kehutananpemerintah Kab.

Katingan;Bahwa Saksi melakukan Pengukuran dan pemeriksaan terhadap kayu sitaan yangberada di belakang Polres Katingan bersama dengan TUSIE, S.E dan saudaraSUTARTO;Bahwa sepengetahuan Saksi kayu yang telah Saksi ukur bersama dengan TUSIE, S.Edan saudara SUTARTO tersebut merupakan kayu ulin yang masuk dalam jenis kayuindah;Bahwa ukuran dan volume kayu ulin olahan yang dilakukan pengukuran oleh Saksibersama dengan TUSIE, S.E dan saudara SUTARTO adalah sebagai berikut :a 10cmx 10cmx400cmx 156 picis =

b S5cmx 10cm x 400 cm x 90 picis = 1,8000 m3.e Bahwa Saksi dapat melakukan pengukuran barang bukti kayu sitaan karena Saksitelah berpengalaman melakukan pengukuran kayu olahan dan mempunyai sertifikasiatau kualifikasi di bidang pengukuran dengan nomor register : 0056312 WASPKGR/XVII/2013;e Bahwa sepengetahuan Saksi setiap keping/picis kayu terlebih dahulu diperiksa danditeliti untuk menentukan jenis dan kelompok kayu olahan, kemudian mengukurpanjang kayu olahan tersebut setelah panjang kayu olahan

Ahli adalah PNS yang saat ini menjabat sebagai Staf DinasKehutananan Provinsi Sumatera Barat, Ahli telan mengerti maksud dantujuan dilakukannya Pemeriksaan dan Penelitian terhadap kayutangkapan tersebut, yaitu untuk mengetahui jumlah dan ukuran kayuserta Penentuan jenis kayu ; Bahwa Ahli menerangkan bahwa mengerti dimintai keterangan, yaituberdasarkan surat permintaan dari Polres pasaman nomor B / 88 / XI /2018 / Reskrimsus tanggal 30 November 2018 tentang permintaan Ahliukur dan penentuan jenis kayu

sitaan, kemudian berdasarkan SuratPerintah Tugas dari Koordinator Wilayah Pasaman Dinas KehutananProvinsi Sumatera Barat nomor : SPT / / PASI / 2018 tanggalDesember 2018, ahli ditunjuk untuk memberikan keterangan sebagai ahlliukur dan penentuan jenis kayu sitaan kepada Penyidik Polres Pasamansehubungan dengan perkara mengangkut, menguasai, atau memilikihasil hutan kayu yang tidak dilengkapi secara bersama surat keteranganPutusan Perkara Pidana Nomor 6/Pid.

Bahwa dari hasil pemeriksaaan, penghitungan dan pengukuran yangtelah dilakukan bahwa jumlah kayu sitaan tersebut sebanyak 206 (duaratus enam) batang dengan volume 8,2462 M3;Putusan Perkara Pidana Nomor 6/Pid. B/LH/2019/PN.Lbs, halaman 22 dari 39 halaman23 Bahwa dokumen yang termasuk sebagai surat keterangan sahhasil hutan untuk hasil hutan kayu kelompok meranti adalah suratketerangan sahnya hasil hutan Kayu (SKSHHk).

KT-8632-RK

TOMI J.PISA masingmasing dari Dinas Kehutanan dan PerkebunanKabupaten Barito Utara telah melakukan pengukuran pengujian kayugergajian terhadap kayu sitaan tersebut dengan hasil sebagai berikut : NO Jenis Kayu/Kelompok jenis Jumlah Keping Volume(M)1 Ulin / Kel.

TOMI J.PISA masingmasing dari Dinas Kehutanan dan PerkebunanKabupaten Barito Utara telah melakukan pengukuran pengujian kayugergajian terhadap kayu sitaan tersebut dengan hasil sebagai berikut : NO Jenis Kayu/Kelompok jenis Jumlah Keping Volume(M) Halaman 7 dari 29 Putusan Nomor 43/Pid.Sus/2014/PN.MTw 1 Ulin / Kel.

BA020/WBC.04/BD.0403/2015 tanggal 22 Oktober 2015 terhadap muatan KM.PIAS JAYA berupa kayu Teki/oakau dengan jumlah 1.000 (seribu) batangdan berdasarkan Berita Acara Pengukuran Kayu Sitaan Kanwil Bea danCukai Khusus Kepulauan Riau tanggal 12 Nopember 2015 atas muatan KM.PIAS JAYA ditemukan Kayu Bulat Kecil (KBK) Jenis teki/oakau denganjumlah Volume sebanyak 16.01 M8 ; Bahwa berdasarkan keterangan ahli dari Direktorat Jenderal Bea dan Cukaikantor Wilayah Khusus Kepulauan Riau, MUH.

BA020/WBC.04/BD.0403/2015 tanggal 22 Oktober 2015 terhadap muatan KM.PIAS JAYA berupa kayu Teki/oakau dengan jumlah 1.000 (seribu) batangdan berdasarkan Berita Acara Pengukuran Kayu Sitaan Kanwil Bea danCukai Khusus Kepulauan Riau tanggal 12 Nopember 2015 atas muatan KM.Halaman 6 dari 27 Putusan Nomor 43/Pid.Sus/2016/PN TBKPIAS JAYA ditemukan Kayu Bulat Kecil (KBK) Jenis Bakau dengan jumlahVolume sebanyak 16.01 M3 ; Bahwa berdasarkan keterangan ahli dari Direktorat Jenderal Bea dan Cukaikantor Wilayah

menanyakan kepada terdakwa selaku pemilik kayu tentang dokumenkayu tetapi terdakwa tidak dapat memperlihatkan dokumen yang sahterhadap kayu tersebut ;Bahwa terdakwa mengetahui bahwa kayu yang terdakwa beli kepada wargamasyarakat tersebut tidak dilengkapi dengan dokumen yang sah atau suratketerangan sahnya hasil hutan (SKSHH), namun terdakwa tetap saja membelikayu kepada masyarakat dan menunpuknya di dekat rumah terdakwa untukselanjutnya terdakwa jual guna mendapatkan keuntungan ;Selanjutnya terhadap kayu

sitaan tersebut dilakukan pengukuran danpenentuan jenis kayu oleh Petugas Dinas Kehutanan Kab.

(terlampir Berita Acara Pengukuran Kayu Sitaan dari Petugas Dinas Kehutanan Propinsi Kalimantan Selatan );

- 1 (satu) Unit Hp Android warna hitam merk Oppo;

- 1 (satu) Rangkap Dokumen Nota Angkut nomor : 001 /DKB- M.UMBRI/NETAPIN / 04 / 2018 tanggal 16 April 2018;

Dikembalikan kepada Penuntut Umum untuk dijadikan barang bukti dalam perkara Terdakwa H. Wahyudin Bin H. Asyari;

6.

Sarah Mulia yangterletak di Prupuk Manunggul Baru Kecamatan Sungai Durian KabupatenKotabaru yang bertentangan dengan Surat Keputusan Kepala DinasKehutanan Propinsi Kalimantan Selatan Nomor : 146/Kpts/IUIPHHKI2006tanggal 17 April 2006.Bahwa berdasarkan Berita Acara Pengukuran Kayu Sitaan, DaftarPengukuran Kayu Bulat dan Daftar Pengukuran Kayu Gergajian yangditandatangani oleh Petugas Pengukur yang terdiri dari 3 (tiga) orang StafDinas Kehutanan Propinsi Kalimantan Selatan dan 1 (satu) orang stafDinas

Ahli adalah PNS yang saat ini menjabat sebagai Staf DinasKehutananan Provinsi Sumatera Barat, Ahli telan mengerti maksud dantujuan dilakukannya Pemeriksaan dan Penelitian terhadap kayutangkapan tersebut, yaitu untuk mengetahui jumlah dan ukuran kayuserta Penentuan jenis kayu ; Bahwa Ahli menerangkan bahwa mengerti dimintai keterangan, yaituberdasarkan surat permintaan dari Polres pasaman nomor B / 88 / XI /2018 / Reskrimsus tanggal 30 November 2018 tentang permintaan Ahliukur dan penentuan jenis kayu

sitaan, kKemudian berdasarkan SuratPerintah Tugas dari Koordinator Wilayah Pasaman Dinas KehutananProvinsi Sumatera Barat nomor : SPT / / PASI / 2018 tanggalDesember 2018, ahli ditunjuk untuk memberikan keterangan sebagai ahliukur dan penentuan jenis kayu sitaan kepada Penyidik Polres Pasamansehubungan dengan perkara mengangkut, menguasai, atau memilikihasil hutan kayu yang tidak dilengkapi secara bersama surat keterangansahnya hasil hutan kayu, yang terjadi pada hari Jumat tanggal 30November 2018

Bahwa dari hasil pemeriksaaan, penghitungan dan pengukuran yangtelah dilakukan bahwa jumlah kayu sitaan tersebut sebanyak 206 (duaratus enam) batang dengan volume 8,2462 M3; Bahwa dokumen yang termasuk sebagai surat keterangan sahhasil hutan untuk hasil hutan kayu kelompok meranti adalah suratketerangan sahnya hasil hutan Kayu (SKSHHK). Bahwa apabila kayu sudah tertangkap maka dokumenSKSHHK (Surat Keterangan Sahnya Hasil Hutan Kayu) nya tidak dapatditerbitkan.Putusan Perkara Pidana Nomor 7/Pid.

;> Bahwa akibat dari perbuatan Terdakwa melakukan pengangkutan kayuolahan kelompok meranti sebanyak 99 (Sembilan puluh sembilan) kepingatau sama dengan 8,2528 M (delapan koma dua lima dua delapan meterkubik berdasarkan daftar ukur kayu olahan) tersebut tidak disertai denganSKSHHK yang sah dan hasil hutan kayu tersebut belum dilakukanpembayaran PSDH dan DR yang menimbulkan kerugian ;> Bahwa di persidangan Penuntut Umum telah pula mengajukan SuratBerita acara pemeriksaan pengukuran dan pengujian kayu

sitaan PolresBarito Selatan An.

Anugrah Rizky Alamsebagaimana yang tertera dalam nota angkutan, sehingga dengan demikianpengangkutan kayu tersebut tidak dilengkapi dengan dokumen SKSHH.Kemudian Terdakwa beserta barang bukti diamankan dan dibawa ke PolresBarito Selatan untuk diproses lebih lanjut ;Bahwa di persidangan Penuntut Umum telah pula mengajukan SuratBerita acara pemeriksaan pengukuran dan pengujian kayu sitaan Polres BaritoSelatan An.