Kesimpulan:Keadaan tersebut diatas disebabkan oleh benturan dengan benda keras tumpuldan dapat menimbulkan bahaya maut bagi korban:Bahwa kemudian korban Pande Wayan Ardana dirujuk ke Rumah sakit UmumPusat Sanglah Denpasar dan meninggal dunia pada tanggal 8 Desember 2020sebagaimana Serifikat Medis Kematian Nomor Um0105/XIV.44.7/5210/2020tanggal 8 Desember 2020 yang ditandatangani Dokter Pemeriksa dr.WiargithaSpd (U) Trauma dan Surat Visum Et Repertum NomorYr.02.03/X1V.4.4.7/10/2021 tanggal 5 Januari

Putu Filla Jaya Fikrawan,S.Ked., dokter pada Rumah Sakit Ari Canti (IGD) yang kesimpulannyaadalah: keadaan tersebut diatas disebabkan oleh benturan dengan bendakeras tumpul dan dapat menimbulkan bahaya maut bagi korban;> Sertifikat Medis Kematian Nomor: Um0105/XIV.44.7/5210/2020 tanggal 8Desember 2020 yang ditandatangani Dokter Pemeriksa dr.Wiargitha Spd (U)Trauma dan Surat Visum Et Repertum Nomor Yr.02.03/XiV.4.4.7/10/2021tanggal 5 Januari 2021 yang ditandatangani oleh dr. Hengky Sp.F., M.

Ardana mengalami lukapada kedua kakinya, tangan lecet, pipi lebam sebagaimana Visum EtRepertum Rumah Sakit ARI CANTI Nomor: 0739/RSAC/VIII/2020 tanggal 17Desember 2020 dan selanjutnya Pande Wayan Ardana dirujuk ke RumahSakit Umum Pusat Sanglah Denpasar dan meninggal dunia pada tanggal 8Desember 2020 sebagaimana Serifikat Medis Kematian NomorUm0105/XIV.44.7/5210/2020 tanggal 8 Desember 2020 yang ditandatanganiDokter Pemeriksa dr.Wiargitha Spd (U) Trauma dan Surat Visum EtRepertum Nomor Yr.02.03/XiV.4.4.7

mengalami luka pada kedua kakinya, tangan lecet, pipi lebamsebagaimana Visum Et Repertum Rumah Sakit ARI CANTI Nomor:0739/RSAC/VIII/2020 tanggal 17 Desember 2020 dan selanjutnya PandeWayan Ardana dirujuk ke Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasarkemudian meninggal dunia pada tanggal 8 Desember 2020 sebagaimanaSerifikat Medis Kematian Nomor Um0105/XIV.44.7/5210/2020 tanggal 8Desember 2020 yang ditandatangani Dokter Pemeriksa dr.Wiargitha Spd (U)Trauma dan Surat Visum Et Repertum Nomor Yr.02.03/XiV.4.4.7

memasukipersimpangan jalan, tida berusaha untuk mengerem serta tidakmemberikan prioritas kepada pejalan kaki yang saat itu korbanAsnah Wahyuni sedang menyebrang jalan dari arah selatan menujuke utara sehingga bagian depan sebelah kiri kendaraan terdakwamenabrak korban yang menyebabkan korban terpental dan jatuhdisebelah kiri jalan dekat trotoar jalan ;Bahwa akibat perbuatan terdakwa tersebut, korban Asnah Wahyunimengalami lukaluka kemudian meninggal dunia sebagaimanaVisum et Repertum Nomor : YR.02.03/XIV.4.4.7

persimpangan jalan, tida berusaha untuk mengeremserta tidak memberikan prioritas kepada pejalan kaki yang saat itukorban Asnah Wahyuni sedang menyebrang jalan dari arah selatanmenuju ke utara sehingga bagian depan sebelah kiri kKendaraanterdakwa menabrak korban yang menyebabkan korban terpental danjatuh disebelah kiri jalan dekat trotoar jalanBahwa benar akibat perbuatan terdakwa tersebut, korban AsnahWahyuni mengalamilukaluka kemudian meninggal duniasebagaimana Visum et Repertum NomorYR.02.03/XIV.4.4.7

saatmemasuki persimpangan jalan, tida berusaha untuk mengerem serta tidakmemberikan prioritas kepada pejalan kaki yang saat itu korban AsnahWahyuni sedang menyebrang jalan dari arah selatan menuju ke utarasehingga bagian depan sebelah kiri kendaraan terdakwa menabrak korbanyang menyebabkan korban terpental dan jatuh disebelah kiri jalan dekattrotoar jalan , akibat perbuatan terdakwa tersebut, korban Asnah Wahyunimengalami lukaluka kemudian meninggal dunia sebagaimana Visum etRepertum Nomor : YR.02.03/XIV.4.4.7

KUNTHIYULIANTI, Sp.KF, Nomor : YR.02.03/XIV.4.4.7/423/2019 tanggal 11 Juli2019, yakni:1.) Pada pipi kanan,. Delapan sentimeter dari garis pertengahandepan, enam sentimeter di bawah sudut luar mata, terdapat lukabakar, berbentuk bulat, berukuran nol koma lima setimeter kali nolkoma lima sentimeter. Disekitarnya tampak dikelilingi daerah yangmemucat dan kemerahan.2.)

KUNTHIHalaman 7 dari 27 Putusan Nomor 1070/Pid.B/2019/PN DpsYULIANTI, Sp.KF, Nomor : YR.02.03/XIV.4.4.7/423/2019 tanggal 11 Juli2019, yakni:1). Pada pipi kanan,. Delapan sentimeter dari garis pertengahan depan,enam sentimeter di bawah sudut luar mata, terdapat luka bakar,berbentuk bulat, berukuran nol koma lima setimeter kali nol komalima sentimeter. Disekitarnya tampak dikelilingi daerah yangmemucat dan kemerahan.2).

kunci motor Saksi korban,Supaya Saksi korban mau masuk ke dalam kamar kost; Bahwa benar HP tersebut masih ada ditangan Terdakwa karenaTerdakwa tidak tahu alamat Saksi korban untuk mengembalikannya dansaat kejadian Saksi korban pergi dari kost Terdakwa; Bahwa benar barang bukti yang ditunjukkan didepan persidangan;Menimbang, bahwa Terdakwa tidak mengajukan Saksi yangmeringankan di persidangan;Menimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan bukti surat berupa: Surat Visum et Repertum Nomor : YR.02.03/XIV.4.4.7

yang diatur dalamPasal 351 KUHP merupakan tindak pidana materiil, tindak pidana tersebut barudapat dianggap sebagai telah selesai dilakukan oleh pelakunya jika akibatnyayang tidak dikehendaki oleh UU itu benarbenar telah terjadi yakni berupa rasasakit yang dirasakan oleh orang lain;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Saksi Muhammad FarezaMahardika bahwasanya Terdakwa telah memukul Saksi Muhammad FarezaMahardika dengan caraMenimbang, bahwa berdasarkan Surat Visum et Repertum Nomor :YR.02.03/XIV.4.4.7

Lukaluka tersebut tidak menimbulkan penyakit atau halangan dalammenjalankan pekerjaan jabatan atau pencaharian;Menimbang, bahwa akibat dari perbuatan tersebut Saksi MuhammadFareza Mahardika mengalami sehingga susah makan karena bengkak padapipi dan bibir;Menimbang, bahwa meski hanya Saksi Muhammad Fareza Mahardikasaja yang melihat perbuatan Terdakwa menganiaya, namun keterangantersebut didukung dan bersesuaian dengan Surat Visum et Repertum Nomor :YR.02.03/XIV.4.4.7/423/2019 tanggal 10 November 2018

hingga korban terguling di badan jalan sekitar 3 (tiga)kali, setelah itu korban NI NYOMAN PESEN dibawa ke Klinik Ana diTampaksiring, yang kemudian dirujuk ke RSUP Sanglah Denpasar karenakondisi luka korban NI NYOMAN PESEN yang cukup parah hingga kemudianmeninggal pada tanggal 10 Juni 2018 di RSUP Sanglah Denpasar ; Bahwa akibat dari kelalaian terdakwa tersebut, mengakibatkan korban NINYOMAN PESEN meninggal dunia dengan lukaluka sebagaimana tercantumdidalam Visum et Repertum Nomor: YR.02.03/XIV.4.4.7

Sus/2019/PN Gin> Visum Et Repertum Nomor : YR.02.03/XIV.4.4.7/309/2018 tanggal 15Juni 2018 yang dibuat dan ditandatangani oleh dr.

bahwa menurut Majelis Hakim, kelalaian atau kekuranghatihatian Terdakwa ketika sedang mengemudikan kendaraan Suzuki APV DK1322 UW, telah menabrak seorang pejalan kaki yaitu Korban NI NYOMANPESEN yang saat itu sedang menyeberang jalan yang mengakibatkan KorbanNI NYOMAN PESEN mengalami lukaluka lecet, luka memar dan patah tulang,merupakan syarat mutlak (conditio sine quanon) bagi korban meninggal duniayaitu Korban NI NYOMAN PESEN sebagaimana diterangkan dalam Visum EtRepertum Nomor : YR.02.03/XIV.4.4.7

Pada lengan bawah kanan susi depan, empat sentimetr diataspergelanagn tangan, terdapat Iluka memar, warna sesuai kulitsekitar, ukuran dua sentimetr kali satu Senyimeter.Dengan kesimpulan : korban laki laki berusia tiga puluh enam tahun ini ( ARIPRASETYO) ditemukan luka luka yang diakibatkan oleh kekerasan tumpul yangtidak menimbulkan penyakit atau halangan dalam menjalankan pekerjaanjabatan atau pencaharian.Bahwa berdasarkan Visum Et Repertum NomorYR.02.03/XIV.4.4.7/577/2018 tanggal 24 Oktober 2018

LIANINTI ABADI warna biru 1 (Satu) buah celana panjang warna hitam merk Stanley Adams . 1 (satu) buah kaos oblong warna abu abu Merk KING SWAN (dipotongbagian depan ) berisi noda darah 1 (satu) bungkus pecahan gelas bertangkai warna bening.Menimbang, bahwa dipersidangan telah dibacakan Visum Et RepertumNomor: YR.02.03/XIV.4.4.7/577/2018 tanggal 24 Oktober 2018 ditandatanganipetugas yang membuat Visum Et Repertum dr.HENKY Sp.F, M.Bioethicsdiperiksa korban dengan nomor rekam medis 18042540 an.

kaca tersebut terpecahsehingga dari pipi kanan Saksi BUDIANTO mengeluarkan darah dan Saksi ARIPRASETYO,ST dengan cara mengambil kerah baju Saksi ARI PRASETYO,STdengan tangan kirinya lalu memukul saksi ARI PRASETYO,ST sebanyak satukali dengan kepalan tangan kanan dan mengenai pipi kiri saksi ARIPRASETYO,ST.Halaman 12 dari 16 halaman Putusan Nomor 1332/Pid.B/2018/PN DpsMenimbang, bahwa akibat perbuatan Terdakwa tersebut, saksi korbanBUDIANTO berdasarkan hasil Visum Et Repertum Nomor:YR.02.03/XIV.4.4.7

dan berhenti didepansebelah kiri lalu terdakwa turun dari atas sepeda motor dan menolongmengangkat korban ke pinggir jalan sebelah kiri sampai mobilambulance datang membawa korban ke Rumah Sakit Sanglah,setelah mendapatkan perawatan di IGD Rumah Sakit Sanglah,korban meninggal dunia pada hari Jumat tanggal 23 Agustus 2019sekira jam 20.00 wita; Bahwa akibat perbuatan terdakwa tersebut, korban Ni Made Sucimengalami lukaluka kemudian meninggal dunia sebagaimana Visumet Repertum Nomor : YR.02.03/XIV.4.4.7

kekiri dan berhenti didepan sebelah kiri lalu terdakwa turundari atas sepeda motor dan menolong mengangkat korban kepinggir jalan sebelah kiri sampai mobil ambulance datangmembawa korban ke Rumah Sakit Sanglah, setelah mendapatkanperawatan di IGD Rumah Sakit Sanglah, korban meninggal duniapada hari Jumat tanggal 23 Agustus 2019 sekira jam 20.00 witadan akibat perbuatan terdakwa tersebut, korban Ni Made Sucimengalami lukaluka kemudian meninggal dunia sebagaimanaVisum et Repertum Nomor : YR.02.03/XIV.4.4.7

kekiri dan berhentididepan sebelah kiri lalu terdakwa turun dari atas sepeda motor danmenolong mengangkat korban ke pinggir jalan sebelah kiri sampai mobilambulance datang membawa korban ke Rumah Sakit Sanglah, setelahmendapatkan perawatan di IGD Rumah Sakit Sanglah, korban meninggaldunia pada hari Jumat tanggal 23 Agustus 2019 sekira jam 20.00 wita danakibat perbuatan terdakwa tersebut, korban Ni Made Suci mengalami lukaluka kemudian meninggal dunia sebagaimana Visum et Repertum Nomor :YR.02.03/XIV.4.4.7

Kunthi Yulianti, SP.KF Nomor: YR.02.03/XIV.4.4.7/211/2018 tanggal 26April 2018 atas nama WAYAN RUMPYUK dengan kesimpulan sebagai berikut:Pada jenazah lakilaki berusia sekitar delapan puluh satu tahun ini,ditemukan lukaluka lecet dan luka terbuka yang disebabkan oleh kekerasanHalaman 3 dari 24 Putusan Nomor 88/Pid.Sus/2018/PN Gintumpul.

mengakibatkan korbanmeninggal dunia;Menimbang, bahwa barang bukti berupa 1 (Satu) unit Sepeda gayung, 1(Satu) unit sepeda motor Yamaha Jupiter MX DK 2047 OC beserta STNKnya, 1(satu) buah Kaca Mata Hitam, Helmets warna hitam merk INK, yang masingmasing telah disita secara sah menurut hukum dan dibenarkan oleh Terdakwa,sehingga dapat digunakan untuk memperkuat pembuktian dalam perkara ini;ber1.Menimbang, bahwa dalam berkas perkara telah terlampir Surat antara lainupa:Visum Et Repertum Nomor: YR.02.03/XIV.4.4.7

Kunthi Yulianti, SP.KF Nomor:YR.02.03/XIV.4.4.7/211/2018 tanggal 26 April 2018 atas nama WAYANRUMPYUK dengan kesimpulan sebagai berikut: Pada jenazah lakilaki berusiasekitar delapan puluh satu tahun ini, ditemukan lukaluka lecet dan luka terbukayang disebabkan oleh kekerasan tumpul.

Denpasar;Menimbang, bahwa menurut keterangan saksi Made Sudi yang ikutmengangkat korban untuk dinaikkan ke atas mobil pick up, korban mengalami lukabagian hidung keluar darah namun korban masih sadar dan sempat bilang aduhaduh dan sakitsakit, kKemudian korban dibawa ke Puskesmas Sayan UbudGianyar, selanjutnya dirujuk ke RSUD Sanjiwani Gianyar, karena di RSUDSanjiwani tidak ada bagian bedah saraf maka korban dirujuk ke RSUP SanglahDenpasar;Menimbang, bahwa dari Visum Et Repertum Nomor:YR.02.03/XIV.4.4.7

Dengan kesimpulan : Padajenazah ditemukan lukaluka yang disebabkan oleh kekerasan tumpul.Sebab kematian belum dapat dipastikan karena tidak dilakukan pemeriksaandalam ;Bahwa berdasarkan Visum Et Repertum Jenazah Rumah Sakit Umum PusatSanglah Denpasar, Nomor : YR.02.03/XIV.4.4.7/239/2019, tanggal 14 April2019, yang dibuat dan ditandatangani oleh dr.

Visum Et Repertum Jenazah Rumah Sakit Umum Pusat SanglahDenpasar, Nomor : YR.02.03/XIV.4.4.7/239/2019, tanggal 14 April 2019.

Sebab kematianbelum dapat dipastikan karena tidak dilakukan pemeriksaan dalam ;Bahwa berdasarkan Visum Et Repertum Jenazah Rumah Sakit UmumPusat Sanglah Denpasar, Nomor : YR.02.03/XIV.4.4.7/239/2019, tanggal14 April 2019, yang dibuat dan ditandatangani oleh dr.

Sebab kematian belum dapat dipastikan karena tidak dilakukanpemeriksaan dalam dan juga berdasarkan Visum Et Repertum Jenazah RumahSakit Umum Pusat Sanglah Denpasar, Nomor : YR.02.03/XIV.4.4.7/239/2019,tanggal 14 April 2019, yang dibuat dan ditandatangani oleh dr.

Saksi Navein kemudian berteriak meminta tolonghingga datang warga sekitar, Terdakwa lalu menghentikan perbuatannya dankarena panik Terdakwa juga berteriak maling rampok hingga banyak wargasekitar datang memberikan pertolongan dan melaporkan peristiwa tersebutkepada pihak berwajib;Akibat perbuatan Terdakwa tersebut, saksi Navein mengalami lukalukasebagaimana Visum Et Repertum Nomor YR.02.03/XIV.4.4.7/150/2021tanggal 10 Mei 2021 yang ditandatangani dr.

Saksi Navein kemudian berteriak meminta tolonghingga datang warga sekitar, Terdakwa lalu menghentikan perbuatannya dankarena panik Terdakwa juga berteriak maling rampok hingga banyak wargasekitar datang memberikan pertolongan dan melaporkan peristiwa tersebutkepada pihak berwajib; Akibat perbuatan Terdakwa tersebut, saksi Navein mengalami lukalukasebagaimana Visum Et Repertum Nomor YR.02.03/XIV.4.4.7/150/2021tanggal 10 Mei 2021 yang ditandatangani dr.

;Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti surat berupa hasil Visum EtRepertum Nomor YR.02.03/XIV.4.4.7/150/2021 tanggal 10 Mei 2021 yangditandatangani dr.

Bahwa Terdakwa melakukan penusukan, dan pemukulan denganmenggunakan batu ke arah saksi korban adalah karena emosi, selain itu agarsaksi korban jera dan supaya takut menagih hutangnya lagi; Bahwa Terdakwa ditangkap oleh saksi Wayan Ari Gustawan dan saksi Wayan Arianta dari kepolisian; Bahwa alat bukti surat berupa hasil Visum Et Repertum Nomor YR.02.03/XIV.4.4.7/150/2021 tanggal 10 Mei 2021 yang ditandatangani dr.

Mobil ToyotaAvansa DK 1379 CU yang terdakwa kendarai terhenti setelah terdakwamenabrak mobil Pick Up DK 9798 milik saksi MOHAMMAD FAWAID yangsedang terparkir di sebelah barat jalan.Bahwa akibat kelalaian terdakwa sebagaimana tersebut di atasmenyebabkan NURNANINGSIH meninggal dunia dan berdasarkan Visum EtRevertum Nomor: YR.02.03/XIV.4.4.7/477/2018 tanggal 11 September 2018Halaman 3 dari 16 halaman Putusan Nomor 89/Pid.Sus/2019/PN Dpsyang dibuat dan ditandatangani oleh dr.

Satu unit sepeda motor Honda Vario DK 2471 Al,STNKnya, Sim C.yang kesemuanya dikenal oleh terdakwa sebagai barang bukti yang adahubungannya dengan perkara ini , barang bukti telah disita secara sah menuruthukum , sehingga oleh karenannya dapat dipergunakan untuk memperkuatpembuktian dalam perkara ini ;Menimbang, bahwa selanjutnya berdasarkan fakta fakta yangterungkap di persidangan, keterangan saksisaksi, keterangan terdakwa, sertaadanya barang bukti dan Visum Et Revertum Nomor: YR.02.03/XIV.4.4.7

MobilToyota Avansa DK 1379 CU yang terdakwa kendarai terhenti setelahHalaman 12 dari 16 halaman Putusan Nomor 89/Pid.Sus/2019/PN Dpsterdakwa menabrak mobil Pick Up DK 9798 milik saksi MOHAMMADFAWAID yang sedang terparkir di sebelah barat jalan ;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan diatas akibatkelalaian terdakwa menyebabkan NURNANINGSIH pengendara sepedamotor Honda Vario DK 2471 Al meninggal dunia sebagaimana Visum EtRevertum Nomor: YR.02.03/XIV.4.4.7/477/2018 tanggal 11 September 2018yang

terdakwa pergi meninggalkan saksikorban yang dalam keadaan sakit karena perbuatan terdakwa;Bahwa akibat dari perbuatan terdakwa tersebut mengakibatkan saksikorban mengalami : pada siku tangan kiri mengalami luka memar, kepalaterasa sakit dan nyerinyeri, leher terasa sakit atau agak kaku, lengantangan kanan terasa sakit dan nyeri, perut bagian kanan sakit nyeri,dibawah payudara kiri terasa sakit, pantat bagian kiri terasa sakit sertadada terasa nyeri sebagaimana Visum Et Repertum No.YR.02.03/XIV.4.4.7

baik;Bahwa sepengetahuan saksi terdakwa tidak pernah berbuat kasarkepada orang lain apalagi terhadap wanita;Bahwa Saksi tidak ada di tempat kejadian pada saat terdakwa melakukanperbuatan tersebut;Bahwa saksi hanya mendengar cerita dari istri terdakwa;Terhadap keterangan saksi, Terdakwa memberikan pendapatnya keterangansaksi benar;Menimbang, bahwa Penuntut Umum tidak mengajukan barang bukti;Menimbang, bahwa dipersidangan telah dibacakan kesimpulan VisumEt Repertum Visum Et Repertum YR.02.03/XIV.4.4.7

YR.02.03/XIV.4.4.7/67/2020yang dibuat dan ditandatangani oleh dokter Dudut Rustyadi, Sp.FM (K),SH,dokter pada Rumah Umum Pusat Sanglah Denpasar dengan hasil pemeriksaanpada intinya : Pada lengan atas kiri sisi belakang, nol koma lima sentimeter lipat siku,terdapat Iluka memar, sewarna kulit dengan sekitarnya, berukuran satukoma lima sentimeter kali satu sentimeter; Pada lengan bawah kiri sisi belakang, tujuh sentimeter di bawah lipatsiku, terdapat luka memar, berwarna kemerahan, berukuran limasentimeter

Sebagaimana hasil Visum Et RepertumNomor: YR.02.03/XIV.4.4.7/379/2018 tanggal 17 Juli 2018 yang dibuat danditandatangani oleh dr.

Ran Dump Truck Toyota DK9575>1 (satu) lembar STNK Ran Dump Truck Toyota DK9575 Menimbang, bahwa barang bukti tersebut telah disita secara sah menuruthukum dan di persidangan telah diperlinatkan pada saksi saksi maupunterdakwa serta dibenarkan berkaitan dengan perkara ini sehingga olehkarenanya secara formil dapat diterima dan dipertimbangkan sebagai barangbukti dalam perkara inl; Menimbang, bahwa dalam Persidangan ini Penuntut Umum telah pulamembacakan Surat Visum Et Repertum Nomor YR.02.03/XIV.4.4.7

menabrak bagianbelakang kanan Ran Dump Truck Toyota DK9575AE yang ia kemudikansedang parkir di pinggir jalan sebelah barat jalan ;Halaman 18 dari 24 hal.Putusan Nomor 113/Pid.Sus/2018/PN.Nga Bahwa Spm Yamaha Xeon DK6982ZF yang mengalamikerusakan pada lampu utama depan pecah, handel rem depan bengkokyang ia temukan di tempat kejadian yang terlibat kecelakaan lalulintasdengan Spm Honda Bahwa benar akibat kejadian tersebut korban Rahmat telah meninggaldunia sebagaimana Visum et Repertum NomorYR.02.03/XIV.4.4.7

RAHMAT yang bergerak dari arah utara ke selatan ; Menimbang, bahwa akibat kejadian tersebut korban Triyono telahmeninggal dunia pada hari itu juga dan hal tersebut sesuai dengan surat VisumEt Repertum Nomor YR.02.03/XIV.4.4.7/379/2018 tanggal 17 Juli 2018 yangdibuat dan ditandatangani oleh dr.

Bahwa orang tua PENGGUGAT sangat bertanggungjawab untuk melunasi cicilan haktanggungan pada TERGUGAT I sebagaimana Posita angka 6, tetapi kemudian padatanggal 16 Pebruari 1999 orang tua PENGGUGAT meninggal dunia sebagaimana SuratKeterangan Kematian dari Rumah Sakit Umum Pusat Sangla Denpasar Nomor :Um.01.05/XIV.4.4.7/34495/2018 tanggtal, 16 Oktober 2018 yang diperkuat denganAkta Kematian Kantor Catatan Sipil Kabupaten Sumba Timir Nomor : 5311KM141220180004, tanggal, 14 Desember 2018 ;.

Bahwa Penggugat mempersoalkan peranjian ju beli yang telah dilakukan secaraterang dan tunai oleh ayah Penggugat (NADAR SUTAN BASA) dengan BAMBANGSIANTANTO (Tergugat II) yang dilakukan dihadapan pejabat yang berwenang sebagaimana termuat dalam Akta Perjanjian Jual Beli No: 07/AJB/KKS/ 1999 (bukti T.1) yangadalah Akta Otentik dan tidak dapat dibantah kebenarannya dengan sanggahandan/atau bantahan Penggugat berdasarkan Surat Keterangan Kematian dari RSUPusat Sangla Denpasar Nomor : Um.01.05/X1V.4.4.7

Nomor 5311KM141220180004,yang menyebutkan bahwa di Bali pada tanggal 16 Februari 1999 telah meninggal NadarSutan Basa, kutipan tersebut dikeluarkan oleh Pejabat Pencatatan Sipil Kabupaten SumbaTimur, tanggal 14 Desember 2018 (P. 8), sehingga Majelis selanjutnya akan menelitikebenaran dari Surat Keterangan Nomor : UM.01.05/XIV.4.4.7/34495/2018 tersebut ;Menimbang, bahwa ada 2 (dua) hal yang patut dan akhirnya menjadi perhatianMajelis Hakim setelah meneliti, menganalisa dan menilai kebenaran Surat

KeteranganNomor : UM.01.05/XIV.4.4.7/34495/2018 yang ditanda tangani oleh Dra.

Nadar SutanBasa yang dituangkan dalam Surat Keterangan Nomor : UM.01.05/XIV.4.4.7/34495/2018yang ditandatangani oleh Dra. Nining Setyawati, M.Si tersebut, Majelis Hakim olehkarenanya meragukan kebenaran data dukung dari pihak Rumah Sakit atas diterbitkannyaSurat Keterangan Nomor : UM.01.05/XIV.4.4.7/34495/ 2018 yang ditandatangani olehHat 61 dari65 hal PutisanNo: 9/PAEG /2019/ PN SoeDra.

saksikorban di rujuk ke rumah sakit Pratama tianyar selanjutnya karena lukayang dialami oleh saksi korban sangat parah sehingga saksi korban dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Karangasem dan dari Rumah SakitUmum Daerah karangasem di rujuk untuk ke Rumah Sakit Pusat Sanglahdi Denpasar untuk dilakukan tindakan operasi pada bagian punggung danwajahnya korban.Bahwa Akibat dari perbuatan terdakwa mengakibatkan saksi korbanmengalami luka sebagaimana dijelaskan dalam VISUM ET REPERTUMNomor : YR.02.03/XIV.4.4.7

Bukti SuratVisum Et Repertum Nomor : YR.02.03/XIV.4.4.7/14/2020 dengan kesimpulanpada korban lakilaki,oerusia sekitar tujuh puluh tahun ini,ditemukan lukalukaterbuka dan patah tulang yang diakibatkan oleh kekerasan tajam, dari gambaranluka, luka tersebut adalah luka bacok (chopping wound) yang disebabkankekerasan tajam dengan senjata yang besar dan berat.Lukaluka tersebut dapatmenimbulkan bahaya maut dan buruk rupa bagi korbanMenimbang, bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yang diajukandiperoleh

ALS KADEK DIR ada menebas punggung korban dari arah belakangpada saat korban duduk menghadap timur selanjutya korban berdiri dan balik kiriselanjutnya Terdakwa KADEK BUDIARTA ALS KADEK DIR menebas bagian mukakanan korban sebanyak 1(satu) kali selanjutnya korban merebut pedang yangdipegang oleh Terdakwa KADEK BUDIARTA ALS KADEK DIR denganmenggunakan telapak tangan kanan sehingga menyebabkan luka pada sela ibu jaritangan kanan korbanMenimbang, bahwa berdasarkan Visum Et Repertum NomorYR.02.03/XIV.4.4.7

Sebab kematian tidak dapat ditentukan karenatidak dilakukan pemeriksaan dalam sesuai dengan hasil Visum EtRepertum Nomor : YR.02.03/XIV.4.4.7/57/2019 tanggal 24 Januari 2019.wonnnnnnne Perbuatan terdakwa ARI AINI diatur dan diancam pidana dalamPasal 310 Ayat (4) UndangUndang Nomor 22 tahun 2009 tentang LaluLintas dan Angkutanwonnnn nnn n Bahwa terdakwa ARI AINI, pada waktu dan tempat sebagaimanadiuraikan dalam dakwaan primair, yang mengemudikan Kendaraan Bermotoryang karena kelalaiannya mengakibatkan

Patahe Pada ubunubun sisi kanan, enam sentimeter dari garispertengahan depan, Sembilan sentimeter di atas sudut luar mata,teraba patah tulang yang melesak ke dalam;e Pada leher setinggi jakun, teraba pergeseran tulang keDengan kesimpulan patah tulangtulang akibat kekerasan tumpulsesuai dengan hasil Visum Et Repertum NomorYR.02.03/XIV.4.4.7/57/2019 tanggal 24 Januari 2019;won nennnnn Perbuatan terdakwa ARI AINI diatur dan diancam pidana dalamPasal 310 Ayat (3) UndangUndang Nomor 22 tahun 2009 tentang

ARI AINI;Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya PenuntutUmum telah mengajukan bukti surat sebagai berikut sebagai berikut1.Visum Et Repertum Nomor : YR.02.03/XIV.4.4.7/57/2019 tanggal 24Januari 2019 atas nama MADE SUDAYA yang dibuat danditandatangani oleh dr.HENKY ,Sp.F.M.Bioethics dokter pemerintahpada RSUP Sanglah Denpasar dengan hasil pemeriksaan sebagaiD@ViKUt ! 222 noon nn nnn nnn nnn nn nnn nnn nnn nnn nnn nnn eeePEMERIKSAAN LUAR1.

Sebab kematian tidak dapat ditentukan karenatidak dilakukan pemeriksaan dalam sesuai dengan hasil Visum EtRepertum Nomor : YR.02.03/XIV.4.4.7/57/2019 tanggal 24 Januari 2019.Menimbang, bahwa Sepeda motor Honda Vario dengan NomorPolisi DK 3497 AAQ merupakan jenis kendaraan sepeda motor yangdimaksud dalam unsur ini yaitu kKendaraan Bermotor jenis sepeda motor,maka terhadap unsur mengendarai kendaraan bermotor telahterpenuhl;Menimbang, bahwa kemudian Majelis Hakim akanmempertimbangkan apakah Terdakwa

Sebab kematian tidak dapat ditentukankarena tidak dilakukan pemeriksaan dalam sesuai dengan hasil VisumEt Repertum Nomor : YR.02.03/XIV.4.4.7/57/2019 tanggal 24 Januari2019.

Bahwa akibat tabrakan tersebut korban NYOMAN SUDANA Alias NYOMAN POLAGAN meninggal dunia dalam perawatan di RSU PusatSanglah Denpasar sebagaimana diterangkan dalam Surat KeteranganKematian Nomor: UM.01.05/XIV.4.4.7/3986/2017 tertanggal 17 Agustus2017 yang dibuat dan ditandatangani oleh dr. Wardhana,Sp.Bs, dokterpada RSU Pusat Sanglah Denpasar serta Surat Visum Et Repertum(Ver) Nomor: YR.02.03/XIV.4.4.7/463/2017 tertanggal 25 Agustus 2017yang dibuat dan ditandatangani oleh dr.

Ini menunjukkan bahwa saat kejadian korban (INYOMAN SUDANA Alias NYOMAN POLAGAN) sudah melewati asjalan dan titik tabraknya (titik benturannya) disebelah kanan as jalan dariarah utara (Ujung) ;Bahwa akibat tabrakan tersebut korban NYOMAN SUDANA Alias NYOMAN POLAGAN meninggal dunia dalam perawatan di RSU PusatSanglah Denpasar sebagaimana diterangkan dalam Surat KeteranganKematian Nomor: UM.01.05/XIV.4.4.7/3986/2017 tertanggal 17 Agustus2017 yang dibuat dan ditandatangani oleh dr.

Wardhana,Sp.Bs, dokterpada RSU Pusat Sanglah Denpasar serta Surat Visum Et Repertum(Ver) Nomor: YR.02.03/XIV.4.4.7/463/2017 tertanggal 25 Agustus 2017yang dibuat dan ditandatangani oleh dr.

memar berwarna merah, pada punggung tangan kiri terdapat lukarobek, pada punggung kaki kanan dari ujung ibu jari terdapat luka lecet,pada punggung kaki kiri terdapat luka robek, dan pada punggung kaki kirisisi luar terdapat Iluka lecet, dengan Kesimpulan dimana luka tersebutdisebabkan oleh kekeras tumpul serta luka tersebut menimbulkan penyakitatau halangan untuk menjalankan pekerjaan jabatan atau mata pencahariandan menimbulkan bahaya maut; Bahwa berdasarkan Surat Visum et Repertum No.YR.02.03/XIV.4.4.7

Bahwaiberdasarkan Surat Visum et Repertum No.YR.02.03/XIV.4.4.7/09/2021 pada tanggal O5 Januari 2021 dariRumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar yang ditandatanganioleh dr.

YR.02.03/XIV.4.4.7/09/2021 pada tanggal 05 Januari 2021dari Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar yang ditandatangani olehdr.

YR.02.03/XIV.4.4.7/09/2021 pada tanggal 05 Januari 2021 dariRumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar yang ditandatangani oleh dr.

YR.02.03/XIV.4.4.7/44/2019tanggal 24 Januari 2019 yang dibuat dan ditanda tangai oleh dr.

KETUT SUWINDA S.Pd.Menimbang, bahwa terhadap barang bukti tersebut telah disita secarasah dan telah diperlihnatkan kepada Para saksi, Terdakwa dalam persidangandimana Para saksi, dan Terdakwa mengakui bahwa barang bukti tersebut adahubungannya dengan tindak pidana yang dilakukan Terdakwa;Menimbang, bahwa dipersidangan telah dibacakan Visum Et RepertumNomor YR.02.03/XIV.4.4.7/44/2019 tanggal 24 Januari 2019 yang dibuat danditanda tangai oleh dr.

YR.02.03/XIV.4.4.7/44/2019tanggal 24 Januari 2019 yang dibuat dan ditanda tangai oleh dr. DudutHal 15 dari 23 hal Putusan Nomor 63/Pid.Sus/2019/PN TabRustyadi, Sp.FM (K), SH dokter pemerintah pada Rumah Sakit UmumPusat Sanglah Denpasar.

kemudiankendaraan yang terdakwa kemudikan oleng dan terdakwa berusaha melakukanpengereman namun rem tidak berfungsi lalu terdakwa memutuskan untukmembanting setir ke kanan, selanjutnya mobil terdakwa menabrak sepedamotor Honda Supra dan saksi korban Ketut Suwinda, Spd yang sedang berdiridi Samping sepeda motor Honda Supra DK 5132 VM miliknya sambil melipat jashujan sehingga benturan keras terjadi Sampai airbag mobil keluar, hal ini dikuatkan dengan adannya alat bukti Visum Et Repertum NomorYR.02.03/XIV.4.4.7

(For), Sp.f dokter pada Rumah Sakit UmumDaerah Kabupaten Karangasem dengan Kesimpulan pada korbanperempuan berusia kurang lebin dua puluh empat tahun ini datangdalam keadaan sudah meninggal dan korban SHIVAMALARSHANMUGHAM Alias SHIVAMALAR meninggal dunia sesuai denganHasil Visum Et Repertum nomor: YR.02.03/XIV.4.4.7/2017/2018tanggal 26 April 2018 yang dibuat dan ditandatangani oleh dr.HENKY,Sp.F,M.Bioethics dokter pada Rumah Sakit Umum PusatSanglah Denpasar dengan kesimpulan pada jenazah perempuan

/PN.Amp(For), Sp.f dokter pada Rumah Sakit Umum Daerah KabupatenKarangasem dengan Kesimpulan pada korban perempuan berusiakurang lebih dua puluh empat tahun ini datang dalam keadaan sudahmeninggal ;Visum Et Repertum nomor: YR.02.03/XIV.4.4.7/2017/2018 tanggal 26April 2018 yang dibuat dan ditandatangani' oleh = dr.HENKY,Sp.F,M.Bioethics dokter pada Rumah Sakit Umum PusatSanglah Denpasar dengan kesimpulan pada jenazah perempuan,berumur sekitar dua puuh empat tahun ini, ditemukan lukaluka lecetdan luka

(For), Sp.f dokterpada Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Karangasem denganKesimpulan pada korban perempuan berusia kurang lebih dua puluh empattahun ini datang dalam keadaan sudah meninggal dan korban SHIVAMALARSHANMUGHAM Alias SHIVAMALAR meninggal dunia sesuai dengan HasilVisum Et Repertum nomor: YR.02.03/XIV.4.4.7/2017/2018 tanggal 26 April2018 yang dibuat dan ditandatangani oleh dr.

IDA BAGUS ALIT,SpFM ( K), DFM dokter Instalasi Kedokteran Forensik Rumah Sakit UmumPusat Sanglah Denpasar Nomor : YR.02.03/XIV.4.4.7/229/2020 Tanggal 22April 2020 dengan kesimpulan pada jenazah laki laki , berusia sekitar 65tahun ini, ditemukan luka lecet dan luka memar akibat kekerasan bendatumpul, sedangkan Iuka nomor 1,2,6 dan 9 akibat tindakan medis.

dipersidangan;Menimbang, bahwa di persidangan Penuntut Umum telah mengajukanbukti surat berupa: Visum Et Repertum Nomor: 63/VER/RSKIS/2020 tanggal 30 April 2020yang ditandatangani oleh Dokter Dewa Ayu Ratna Mahaprawitasari dengankesimpulan hasil pemeriksaan bahwa korban lakilaki berusia enam puluhempat tahun dengan cidera kepala berat dengan pendarahan dalam kepala,patah tulang terouka pada punggung kaki yang mengakibatkan pasien tidakdapat melakukan pekerjaan; Visum Et Repertum Nomor: YR.02.03/XIV.4.4.7

mengakibatkan korban Nengah Pada yang mengemudikan sepedamotor Yamaha Jupiter MX Nomor Polisi DK 4274 LT mengalami cidera kepalaHalaman 12 dari 15 Putusan Nomor 94/Pid.Sus/2020/PN Ginberat dengan pendarahan dalam kepala dan patah tulang terbuka padapunggung kaki sesuai dengan Visum Et Repertum Nomor: 63/VER/RSKIS/2020yang ditandatangani oleh Dokter Dewa Ayu Ratna Mahaprawitasari dan korban Nengah Pada meninggal dunia pada tanggal 19 Januari 2020 sesuai denganVisum Et Repertum Nomor: YR.02.03/XIV.4.4.7