S.PKP Bin.

Tercatat sebagai Gapoktan binaan dari Balai Penyuluhan Pertanian(BPP);Bahwa kemudian Terdakwa NENGAH SUBAGIARTA Als PAK PERI selakuKetua Gapoktan Suka Maju bersama dengan NI PUTU SERIASIH (DPO)selaku Bendahara Gapoktan Suka Maju dan saksi KETUT WARTIKA selakuPenyuluh Pendamping mengikuti workshop di hotel Vista Tabanan selama 2(dua) hari yang disampaikan oleh saksi NENGAH WIDASTRA,S.PKP selakuTraining of Trainers (TOT) yang ditunjuk oleh Satuan Pelaksana PenyuluhanKabupaten Tabanan, dimana dalam

pencairan dana PUAP;Mewakili Gapoktan dalam pertemuan dengan pihak lain;Mengkoordinasikan pelaporan dan pertanggungjawaban dana BLM PUAP;Memimpin organisasi dan administrasi Gapoktan PUAP.Bahwa kemudian Terdakwa NENGAH SUBAGIARTA Als PAK PERI selakuKetua Gapoktan Suka Maju bersama dengan NI PUTU SERIASIH (DPO)selaku Bendahara Gapoktan Suka Maju dan saksi KETUT WARTIKA selakuPenyuluh Pendamping mengikuti workshop di hotel Vista Tabanan selama 2(dua) hari yang disampaikan oleh saksi NENGAH WIDASTRA,S.PKP

Hiu 14, atas perintah dari Nakhoda Ismail Marzuki S.PKP;Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, makadengan demikian unsur tidak memiliki Surat Izin Penangkapan Ikan (SIPI)telah terpenuhi secara sah menurut hukum ;Menimbang bahwa, oleh karena seluruh unsurunsur dalam pasal 93 ayat(2), jo pasal 102 Undangundang Nomor 45 Tahun 2009 tentang Perubahanatas UndangUndang No. 31 Tahun 2004 tentang Perikanan telah terpenuhi,Majelis Hakim berpendapat bahwa Terdakwa telah terbukti secara sah

Namun Para Terdakwa tidak bisa menujukandokumennya, sehingga saksi langsung mengamankan Para Terdakwa untukdiproses lebih lanjut ;Terhadap keterangan saksi tersebut Terdakwa menyatakan tidak keberatan :Menimbang, bahwa selanjutnya Penuntut Umum telah mengajukan ahliahli sebagaiberikut :1 HMMAULUDIN S.PKP Bin MUNZIRI (Alm)., dibawah sumpahpada pokoknya berpendapat sebagai berikut:Bahwa ahli menjadi ahli dalam perkara ini karena pekerjaan ahli sebagai KasiKetersediaan dan Kerawanan Pangan Dinas Pertanian

Bahwa saksi tidak mengetahui kepada siapa saja terdakwa menjualminuman keras berupa arak putih tersebut; Bahwa saksi menerima upah dari terdakwa untuk memasak / membuatminuman keras ( miras ) jenis arak putin dan upah yang diberikan olehterdakwa kepada saksi sebesar Rp. 20.000, ( dua puluh ribu rupiah ) perjerigennya;Terhadap keterangan saksisaksi tersebut diatas, terdakwamembenarkannya ;Menimbang, bahwa Penuntut Umum telah mengajukan1 (Satu) orangAhli sebagai berikut:H MAULIDIN, S.PKP bin MUNSIRI

MAULUDIN, S.PKP Bin MUNZIRI (Alm), dibawah sumpah padapokoknya menerangkan sebagai berikut:Bahwa Ahli bekerja sebagai Kasie Ketersediaan Pangan DinasPertanian Kabupaten Bengkayang;Bahwa yang dimaksud dengan pangan adalah segala sesuatu yangdapat dikonsumsi oleh Manusia yang mengandung keamanan, gizi danmutu yang sesuai dengan standar, sehingga gula pasir termasuk dalamkategori pangan;Bahwa yang dimaksud dengan Sanitasi adalah upaya untuk menciptakan dan mempertahankan kondisi pangan yang sehat dan

Hens Tampanguma, S.PKP katanya sudah ada CP/CLyang masuk dan saksi tidak tahu dari mana;Bahwa saksi kenal dengan A. Hens Tampanguma, S.PKP, sebagai KabidTanaman Pangan sedangkan saksi sebagai Kabid Perkebunan, yang dalambantuan program GPPTT A. Hens Tampanguma, S.PKP sebagai PPK,sedangkan saksi sebagai Ketua Tim Teknis;Bahwa saksi pernah beberapa kali bersamasama dengan A.

HensTampanguma, S.PKP turun lapangan melakukan sosialisasi pembuatan RUKdan kegiatan tersebut saksi hanya mendapat anggaran SPPD;Bahwa saksi tidak pernah diberikan uang oleh A.

Tampanguma, S.PKP sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK).Halaman 145 dari 290 Putusan Nomor 9/Pid.SusTPK/2019/PN Gto.2) Ir. Yacub Hiola, MM sebagai Pejabat Penandatanganan SPM.3) Siti Rahman A.R.

TAMPANGUMA, S.PKP alias.

Tampanguma, S.PKP Alias. Hens (terpidana/dalam berkas perkaraterpisah);Menimbang, bahwa berdasarkan tanggapan lisan (duplik) terdakwa II. YowanHumolungo atas keterangan saksi Alfrits H. Tampanguma, S.PKP Alias. Hens, saksiFery Lady Erol Sindim dan saksi H. Idrus Labantu, S.Ag.

HIU 01 yang dinahkodai oleh Albert Esing, S.PKP selakunahkoda kapal lalu mendekati 1 (Satu) unit kapal asing tersebut dan kemudianberhasil mengamankan 1 (satu) unit Kapal KM. SLFA 5223 GT. 50,98 padakoordinat O3A 10.235a LU 100 30.318 BT. Pada saat dilakukanpemeriksaan terhadap kapal tersebut ternyata Kapal KM.

., untuk Kecamatan Angata;(7) Timothius, S.PKP., untuk Kecamatan Lalembuu;(8) Tamsil, SP., untuk Kecamatan Basala;(9) Yohanis Basiyo, S.Pt., untuk Kecamatan Moramo.Hal. 12 dari 60 hal. Putusan No. 09/Tipikor/2015/PT.KDINamun dalam pelaksanaannya Terdakwa tidak pernah memberikan SuratKeputusan tersebut kepada masingmasing Koordinator Lapangan/TimTeknis.Bahwa setelah ditetapkannya Koordinator Lapangan/Tim Teknis BantuanSosial Kegiatan Pencetakan Sawah Baru, saksi Ir.

Djarot Wusono, A.Md., untuk Kecamatan Laeya;Prabowo Sido Santoso, S.TP., untuk Kecamatan Kolono;Margaretha Apang, S.TP., untuk Kecamatan Konda; Made Rai Sukada, SP., untuk Kecamatan Ranomeeto Barat;Lukas Sesa, A.Md., untuk Kecamatan Mowila;Robertus Suraji, S.PT., untuk Kecamatan Angata;Timothius, S.PKP., untuk Kecamatan Lalembuu;eo Noa FF WNTamsil, SP., untuk Kecamatan Basala;9.

MAULUDIN, S.PKP bin MUNZIRI (alm), dibawah sumpah padapokoknya menerangkan sebagai berikut:1.Bahwa yang dimaksud dalam kategori pangan adalah segala sesuatuyang dapat dikonsumsi oleh manusia yang mengandung keamanan, gizidan Mutu yang sesuai dengan standar;Bahwa gula pasir merek Ail dan beras premium merk 3A Boy buatanMalaysia termasuk dalam kategori pangan;Bahwa yang dimaksud dengan SANITASI adalah upaya untukmenciptakan dan mempertahankan kondisi pangan yang sehat danhigienis yang bebas dari bahaya

Pemohon XX (Tatan Tanudiwangsa,S.PKP) Nomor 3207261403610001 tanggal 22 Januari 2018, yangdikeluarkan oleh Pemerintah Kabupaten Pangandaran, bermaterai cukupdan telah di nazagelen, sesuai dengan aslinya kemudian diberi tanda P.20;Fotocopy Kartu Tanda Penduduk an.

SUPARDI, S.PKP Alias SUPAR Bin SAIHATBahwa dalam memberikan keterangan sebagai ahli, dilengkapi denganSurat Tugas dari Kepala Dinas Pertanian, Peternakan dan PerkebunanKabupaten Ketapang Nomor: 094/076/DistanakbunF/2021 tanggal 24Februari 2021 sesuai dengan surat permohonan dari Kapolres ketapangdengan Nomor: B/135/II/RES.1.8./2021, tanggal 23 Februari 2021;Bahwa sesuai dengan pengukuran titik koordinat yang ahli ambil, letakpemanenan tandan buah segar kelapa sawit tersebut yaitu: Koordinat x YTKP

Tercatat sebagai Gapoktan binaan dari Balai Penyuluhan Pertanian(BPP);Bahwa kemudian Terdakwa NENGAH SUBAGIARTA alias PAK PERIselaku Ketua Gapoktan Suka Maju bersama dengan NI PUTU SERIASIH(DPO) selaku Bendahara Gapoktan Suka Maju dan saksi KETUTWARTIKA selaku Penyuluh Pendamping mengikuti workshop di Hotel VistaTabanan selama 2 (dua) hari yang disampaikan oleh saksi NENGAHWIDASTRA,S.PKP., selaku Training of Trainers (TOT) yang ditunjuk olehSatuan Pelaksana Penyuluhan Kabupaten Tabanan, dimana dalampelatinan

Tercatat sebagai Gapoktan binaan dari Balai Penyuluhan Pertanian(BPP);Bahwa kemudian Terdakwa NENGAH SUBAGIARTA alias PAK PERIselaku Ketua Gapoktan Suka Maju bersama dengan NI PUTU SERIASIH(DPO) selaku Bendahara Gapoktan Suka Maju dan saksi KETUTWARTIKA selaku Penyuluh Pendamping mengikuti workshop di Hotel VistaTabanan selama 2 (dua) hari yang disampaikan oleh saksi NENGAHWIDASTRA, S.PKP., selaku Training of Trainers (TOT) yang ditunjuk olehSatuan Pelaksana Penyuluhan Kabupaten Tabanan, dimana dalampelatinan

T2.6);Foto copy Pemotakan lanjutan Nomor: TAPEM.005/37/I/2015 tanggal 22Januari 2015, diberi tanda: (T2.7);Foto copy Pemotakan lanjutan Nomor: Tapem.503/39/I/2015 tanggal 09Januari 2015, diberi tanda: (T2.8);Menimbang, bahwa semua buktibukti Surat tersebut telah dibubuhimaterai secukupnya dan telah dicocokan sesuai dengan aslinya;Menimbang, bahwa disamping buktibukti Surat tersebut Tergugat II jugatelah menghadirkan 4 (empat) orang saksi, masingmasing sebagai berikut:Saksi 1: ADRIANA DEMBI LAKA, S.PKP

RABAH, Spd,SD, dan DANIEL PADJI;Tergugat II mengajukan bukti surat bertanda T2.1 sampai dengan T2.8 dan 4(empat) orang saksi yaitu ADRIANA DEMBI LAKA, S.PKP, APRIANTO TADU,SH, UMBU NGADU NDAMU, SH, M.Si, dan Drs.

., untuk Kecamatan Angata;(7) Timothius, S.PKP., untuk Kecamatan Lalembuu;(8) Tamsil, SP., untuk Kecamatan Basala;(9) Yohanis Baslyo, S.Pt., untuk Kecamatan Moramo;Namun dalam pelaksanaannya Terdakwa tidak pernah memberikan SuratKeputusan tersebut kepada masingmasing Koordinator Lapangan/TimTeknis ;Bahwa setelah ditetaopbkannya Koordinator Lapangan/Tim Teknis BantuanSosial Kegiatan Pencetakan Sawah Baru, saksi Ir.

2012 2012, Terdakwa selaku PPKmenetapkan Koordinator Lapangan/Tim Teknis Bantuan Sosial Kegiatantanggal 5 FebruariPencetakan Sawah Baru pada 9 (sembilan) Kecamatan, yaitu :1) Djarot Wusono, A.Md., untuk Kecamatan Laeya;2) Prabowo Sido Santoso, S.TP., untuk Kecamatan Kolono;3) Margaretha Apang, S.TP., untuk Kecamatan Konda;4) Made Rai Sukada, SP., untuk Kecamatan Ranomeeto Barat;((2)(3)(4)(5) Lukas Sesa, A.Md., untuk Kecamatan Mowila;(6) Robertus Suraji, S.PT., untuk Kecamatan Angata;(7) Timothius, S.PKP

adalah metode adalah RTK (RealTime Kinematic, dengan cara mengambil titiktitik koordinat di batas bidangtanah areal yang dibakar serta menggukanan alat GPS Geodetic merekMerk COMNAV; Bahwa Ahli menerangkan bahwa areal tersebut bukan masuk dalamkawasan hutan karena saksi melakukan overlay areal yang terbakar kedalam Peta RTRW Provinsi Riau Perda Nomor 10 tahun 2018, dan dengankondisi sekitar TKP, bukanlah termasuk kawasan hutan, namun arealtersebut merupakan lahan pertanian;Ahli Adia Mirtajaya, S.Pkp

Tercatat sebagai Gapoktan binaan dari Balai Penyuluhan Pertanian(BPP);Bahwa kemudian Terdakwa NENGAH SUBAGIARTA Als PAK PERIselaku Ketua Gapoktan Suka Maju bersama dengan NI PUTU SERIASIH(DPO) selaku Bendahara Gapoktan Suka Maju dan saksi KETUTWARTIKA selaku Penyuluh Pendamping mengikuti workshop di hotelVista Tabanan selama 2 (dua) hari yang disampaikan oleh saksi NENGAH WIDASTRA,S.PKP selaku Training of Trainers (TOT) yangditunjuk oleh Satuan Pelaksana Penyuluhan Kabupaten Tabanan, dimanadalam

lain;Mengkoordinasikan pelaporan dan pertanggungjawaban danaBLM PUAP;Memimpin organisasi dan administrasi Gapoktan PUAP.Hal 31 dari 127 halaman, putusan Nomor 33 /Pid.SusTPK/2016/PN Dps.Bahwa kemudian Terdakwa NENGAH SUBAGIARTA Als PAK PERIselaku Ketua Gapoktan Suka Maju bersama dengan NI PUTU SERIASIH(DPO) selaku Bendahara Gapoktan Suka Maju dan saksi KETUTWARTIKA selaku Penyuluh Pendamping mengikuti workshop di hotelVista Tabanan selama 2 (dua) hari yang disampaikan oleh saksi NENGAH WIDASTRA,S.PKP

Bahwa setelah dana dicairkan dari Rekening Kelompok yang ada diBank Rakyat Indonesia Cabang Tabanan penggunaan dandilaporkan secara bertahap oleh Ketua Gapoktan yang ditujukankepada Penyelia Mitra Tani (PMT) selanjutnya Penyelia Mintra Tani(PMT) membuat Laporan ditujukan ke Balai PengembanganTeknologi Pertanian yang ada di Denpasar.Terdakwa membenarkan semua keterangan saksi.17.Saksi NENGAH WIDASTRA, S.PKP, dibawah sumpah padapokoknya menerangkan sebagai berikut :Hal 67 dari 127 halaman, putusan

Landak; Bahwa menurut keterangan Saksi YULIANUS Als SINEN barangbarang tersebut dimuat di rumah seseorang yang bernama ANITA yangberalamat di Dusun Teke, Jagoi Babang dan yang memesan bis untukmengangkut barangbarang tersebut adalah seorang perempuan yangtidak saksi kenal;Terhadap keterangan saksi tersebut Terdakwa menyatakan tidak keberatandan membenarkannya;Menimbang, bahwa Penuntut Umum telah mengajukan Ahli H.MAULUDIN S.PKP Bin MUNZIRI dibawah sumpah pada pokoknyamengemukakan sebagai berikut:

., tanggal 25 Juli2017; Untuk Tergugat V datang menghadap kuasanya yang bernama RIDWAN, S.Pkp.,Kasi Pembenihan dan Perlindungan Perkebunan TPHP Kabupaten Sarolangun,berdasarkar Surat Perintah Tugas, Nomor : 900/ /BUNTPHP/2017, sdr.CHARLES SIRINGORINGO, SP., dan sdr.

MAULUDIN, S.PKP bin MUNZIRI (alm), dibawah sumpah padapokoknya menerangkan sebagai berikut:Bahwa yang dimaksud dalam kategori pangan adalah segala sesuatuyang dapat dikonsumsi oleh manusia yang mengandung keamanan, gizidan Mutu yang sesuai dengan standar;Bahwa gula pasir merek A1 dan beras premium merk 3A Boy buatanMalaysia termasuk dalam kategori pangan;Bahwa yang dimaksud dengan SANITASI adalah upaya untukmenciptakan dan mempertahankan kondisi pangan yang sehat danhigienis yang bebas dari bahaya