Ditemukan 4127 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 14-09-2017 — Putus : 09-11-2017 — Upload : 19-01-2018
Putusan PN BATULICIN Nomor 245/Pid.Sus/2017/PN Bln.
Tanggal 9 Nopember 2017 — UMI KULSUM Als UMI Binti SUPARDI
6762
  • Menetapkan barang bukti berupa: 426 (empat ratus dua puluh enam) butir Obat Daftar G jenis Carnophen produksi Zenith Pharmaceuticals. 1 (satu) buah handphone merk Nokia warna hitam;dimusnahkan; uang sejumlah Rp200.000,00 (dua ratus ribu rupiah);dirampas untuk Negara;6. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp2.500,00 (dua ribu lima ratus rupiah).
    obat daftar G jenis Carnophenproduksi Zenith Pharmaceuticals di dapur dalam rumah Terdakwa dan 1(satu) buah handphone merk Nokia warna hitam yang digunakanTerdakwa untuk melakukan transaksi jual beli obat daftar G jenisCarnophen produksi Zenith Pharmaceuticals serta uang tunai sejumlahRp200.000,00 (dua ratus ribu rupiah) yang merupakan hasil penjualanobat daftar G jenis Carnophen produksi Zenith Pharmaceuticals;Bahwa Terdakwa membeli obat Zenith dari seseorang warga di jalan blokA yang tidak diketahui
    namanya oleh Terdakwa, orang yang menjual obatjenis Carnophen/Zenith kepada Terdakwa langsung datang mengantarobat daftar G jenis Carnophen produksi Zenith Pharmaceuticals danDextrometorfan ke rumah Terdakwa;Bahwa Terdakwa membeli obat jenis Carnophen/Zenith dengan hargaRp240.000,00 (dua ratus empat puluh ribu rupiah) per kotaknya danTerdakwa menjualnya dengan harga Rp300.000,00 (tiga ratus ribu rupiah)per kotak, jadi keuntungan Terdakwa menjual Carnophen/Zenith sejumlahRp60.000,00 (enam puluh ribu
    obat Carnophen/Zenith tersebut kurang lebihsudah 1 (satu) bulan;Bahwa Terdakwa tidak mempunyai ijin untuk menjual obat Carnophen/Zenith tersebut;Bahwa Terdakwa menjual obat Carnophen tersebut kepada setiap orangyang mencari obat Carnophen/ Zenith;Bahwa Terdakwa dapat obat Carnophen/Zenith dari orang di jalan Blok Atetapi Terdakwa tidak tahu namanya, tujuan Terdakwa membeli obatCarnophen/Zenith tersebut untuk dijual Kembali;Bahwa Terdakwa tidak punya keahlian di bidang kefarmasian dan tidakmemiliki
Putus : 14-12-2016 — Upload : 08-03-2017
Putusan PN AMUNTAI Nomor 316/Pid.Sus/2016/PN Amt.
Tanggal 14 Desember 2016 — - ROSIDA Binti TARMIJI (Alm);
403
  • Menetapkan barang bukti berupa: Obat Zenith Carnophen sebanyak 3 (tiga) keping atau 30 (tiga puluh) butir; 1 (satu) buah dompet Zara warna hijau muda; dirampas untuk dimusnahkan. Uang tunai sejumlah Rp 871.000,- (delapan ratus tujuh puluh satu ribu rupiah); dirampas untuk negara.6. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp 2.500,- (dua ribu lima ratus rupiah);
    obat Zenith Carnophen per boxnya seharga Rp250.000, (dua ratus lima puluh ribu rupiah) dari orang yang tidak tahunamanya tersebut;Bahwa Terdakwa menjiual obat Zenith Carnophen dengan harga Rp 300.000,(tiga ratus ribu rupiah) dan keuntungannya sebesar Rp 50.000, (lima puluhribu rupiah) untuk per boxnya;Bahwa Terdakwa menjual obat Zenith Carnophen tersebut dengan carapembeli langsung datang ke rumah Terdakwa untuk membeli obat tersebutkepada Terdakwa;Bahwa obat Zenith Carnophen tersebut dilarang karena
    obat Zenith Carnophen per boxnya seharga Rp250.000, (dua ratus lima puluh ribu rupiah) dari orang yang tidak tahunamanya tersebut; Bahwa Terdakwa menjual obat Zenith Carnophen dengan harga Rp 300.000,(tiga ratus ribu rupiah) dan keuntungannya sebesar Rp 50.000, (lima puluhribu rupiah) untuk per boxnya; Bahwa Terdakwa menjual obat Zenith Carnophen tersebut dengan carapembeli langsung datang ke rumah Terdakwa untuk membeli obat tersebutkepada Terdakwa; Bahwa obat Zenith Carnophen tersebut dilarang
    Hulu Sungai Utara,Terdakwa ditangkap karena Terdakwa telah menjual obat Zenith Carnophen.Awalnya saksi JUHAIDI diamankan oleh pihak kepolisian karena saksi JUHAIDkedapatan menyimpan obat Zenith Carnophen sebanyak 30 (tiga puluh) butiryang dibeli dari Terdakwa dan diakui oleh Terdakwa.
    Zenith Pharmaceutical dan dengan dibatalkannya persetujuannomor izin edar obatobat tersebut maka PT.
    Zenith Pharmaceutical dan dengan dibatalkannyapersetujuan nomor izin edar obatobat tersebut maka PT.
Register : 26-06-2018 — Putus : 16-08-2018 — Upload : 05-09-2018
Putusan PN TANJUNG Nomor 131/Pid.Sus/2018/PN Tjg
Tanggal 16 Agustus 2018 — Penuntut Umum:
MAYA ARINI TUASIKAL, SH
Terdakwa:
HERNIE ARIATIE Binti RAKHMAD ARIADIE
269
  • sejumlah Rp. 2.500.000,00 (dua juta lima ratus ribu rupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) Bulan;
  • Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
  • Menetapkan barang bukti berupa:
    • 1 (satu) kaplet dan 5 (lima) tablet obat jenis carnophen atau zenith
      atau dengan total sebanyak 15 (lima belas) tablet obat jenis carnophen atau zenith;
    • 2 (dua) tablet obat jenis carnophen atau zenith;
    • 1 (satu) buah handphone merk Asus warna hitam;

    Dirampas untuk dimusnahkan;

    • Uang sebesar Rp.150.000,00 (seratus lima puluh ribu rupiah);

    Dirampas untuk Negara;

    6.

    (lima juta rupiah)dengan ketentuan apabila tidak dibayar digantidengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan;Menyatakan barang bukti berupa :e1 (satu) kaplet dan 5 (lima) tablet obat jenis carnophen atau zenith ataudengan total sebanyak 15 (lima belas) tablet obat jenis carnophen atauzenith;e 2 (dua) tablet obat jenis carnophen atau zenith;e 1 (Satu) buah handphone merk Asus warna Hitam;Dirampas untuk dimusnahkane Uang sebesar Rp 150.000, (Seratus lima puluh ribu rupiah)Dirampas untuk negaraMembebani
    Fatmawati sebanyak 1 (satu) kaplet dan 5(lima) tablet dengan harga total Rp. 150.000, (seratus lima puluh riburupiah), yang mana sebelumnya saksi Fatmawati memesan obat jeniscarnophen/zenith tersebut melalui SMS ke handphone terdakwa, kemudiansaat saksi Fatmawati keluar dari rumah terdakwa diamankan pihakSatresnarkoba Polres Tabalong yang memperoleh informasi peredaran obatterlarang dan mendapatkan obat jenis carnophen/zenith di tangan kiri saksiFatmawati,selanjutnya polisi melakukan penangkapan
    3 (tiga)lembar di temukan di tangan sebelah kanan Terdakwa yang merupakanhasil penjualan obat jenis carnophen/zenith ke Saksi Fatmawati dan 1(satu) buah handphone merk Asus warna Hitam di temukan di lantai diruang keluarga yang merupakan sarana komunikasi Terdakwa dalam jualbeli obat tersebut ke Saksi Fatmawati; Bahwa Terdakwa telah menjual obat jenis carnophen / zenith sebanyak 1(satu) kaplet dan 5 (lima) tablet atau total sebanyak 15 (lima belas) tabletdengan harga Rp 150.000.
    atau dengan total sebanyak 15 (limabelas) tablet obat jenis carnophen atau zenith, 3 (tiga) tablet obat jeniscarnophen atau zenith dirampas untuk dimusnahkan sedangkan 1 (satu) buahhandphone merk Asus warna Hitam dan Uang sebesar Rp 150.000, (Seratuslima puluh ribu rupiah)hasil penjualan Zenith karena memiliki nilai ekonomismaka sudah seharusnya dirampas untuk negara;Menimbang, bahwa untuk menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa,maka perlu dipertimbangkan terlebin dahulu keadaan yang memberatkan danyang
    Menetapkan barang bukti berupa: 1 (satu) kaplet dan 5 (lima) tablet obat jenis carnophen atau zenith ataudengan total sebanyak 15 (lima belas) tablet obat jenis carnophen atauzenith; 2 (dua) tablet obat jenis carnophen atau zenith; 1 (satu) buah handphone merk Asus warna hitam;Dirampas untuk dimusnahkan; Uang sebesar Rp.150.000,00 (seratus lima puluh ribu rupiah);Dirampas untuk Negara;.
Register : 04-04-2018 — Putus : 16-05-2018 — Upload : 17-10-2018
Putusan PN BATULICIN Nomor 111/Pid.Sus/2018/PN Bln
Tanggal 16 Mei 2018 — Penuntut Umum:
MIFTAHUL JANNAH, SP., SH
Terdakwa:
NASRAN als. ATAN bin alm UTUH HALUS
2414
  • pidana penjara selama 1 (satu) Tahun dan pidana denda sejumlah Rp5.000.000,00 (lima juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 4 (empat) Bulan ;
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa, dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
  • Menetapkan barang bukti berupa :
    • 42 (empat puluh dua) butir obat Carnophen / Zenith
      Amat yang berada didepan gang darirumah kontrakan Terdakwa untuk mengambil obat keras jenisCarnophen/Zenith yang diserahkan oleh Sdr. Amat sebanyak 50 (limapuluh) butir dengan harga Rp500.000,00 (lima ratus ribu rupiah). Kemudianobat keras jenis Carnophen/Zenith tersebut Terdakwa Nasran jual kembalidengan harga Rp12.000,00 (dua belas ribu rupiah) per 1 (Satu) butirnya.
      Tanah Bumbu;Bahwa Terdakwa ditangkap Polisi karena menjual Carnophen / Zenith yangpada saat itu. dilakukan penggeledahan ditemukan obat keras jeniscarnophen/zenith sebanyak 42 (empat puluh dua) butir yang Terdakwa simpandi dalam saku celana sebelah kiri yang Terdakwa pakai pada saat itu danselain itu juga ditemukan uang sejumlah Rp271.000,00 (dua ratus tujuh puluhsatu. ribu rupiah) yang merupakan dari hasil penjualan obat jenisCarnophen/Zenith;Bahwa Terdakwa mendapatkan keuntungan dari menjual obatobatantersebut
      ;Bahwa Terdakwa mendapat keuntungan sejumlah Rp100.000,00 (seratus riburupiah) per 5 (lima) keping atau per 50 (lima puluh) butir;Bahaw Terdakwa tidak mempunyai ijin untuk menjual Obat Carnophen / Zenithtersebut;Bahwa keuntungan dari hasil menjual Obat Carnophen / Zenith tersebutTerdakwa gunakan untuk keperluan seharihari;Bahwa Terdakwa tidak punya keahlian di bidang kefarmasian dan tidakmemiliki jin jual atas Obat Carnophen / Zenith dari pihak yang berwenang;Bahwa Obat Carnophen / Zenith yang ditemukan
      Kemudianobat keras jenis Carnophen/Zenith tersebut Terdakwa Nasran jual kembalidengan harga Rp12.000,00 (dua belas ribu rupiah) per 1 (Satu) butirnya.Bahwa benar Terdakwa Nasran sudah 2 (dua) minggu lebih melakukantransaksi jual beli obat keras jenis Carnophen/Zenith sampai denganTerdakwa ditangkap oleh anggota Kepolisian dan keuntungan yangdiperoleh Terdakwa Nasran dari hasil penjualan obat keras jenisCarnophen/Zenith yaitu sebesar Rp100.000,00 (Seratus ribu rupiah) per 5(lima) keping atau per 50
      Kemudian obat keras jenisCarnophen/Zenith tersebut Terdakwa Nasran jual kembali dengan hargaRp12.000,00 (dua belas ribu rupiah) per 1 (Satu) butirnya.Menimbang, bahwa Terdakwa Nasran sudah 2 (dua) minggu lebihmelakukan transaksi jual beli obat keras jenis Carnophen/Zenith sampai denganTerdakwa ditangkap oleh anggota Kepolisian dan keuntungan yang diperolehTerdakwa Nasran dari hasil penjualan obat keras jenis Carnophen/Zenith yaitusebesar Rp100.000,00 (seratus ribu rupiah) per 5 (lima) keping atau
Register : 10-10-2016 — Putus : 30-11-2016 — Upload : 19-12-2016
Putusan PN KOTABARU Nomor 254/Pid.Sus/2016/PN.Ktb
Tanggal 30 Nopember 2016 — ARDIANSYAH Als ARDI Bin MARJUKI
6318
  • Menetapkan barang bukti berupa:- 60 (enam puluh ) butir obat jenis carnophen zenith , - 393 (tiga ratus sembilan puluh tiga ) butir obat jenis dextro;Dirampas untuk dimusnahkan ; - Uang sebesar uang sebesar Rp.384.000,-( tiga ratus delapan puluh empat ribu rupiah ) , Dirampas untuk Negara ;6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp2.500,00 (dua ribu lima ratus rupiah);
    Bahwa terdakwa mendapatkan obat jenis Carnophen / Zenith tersebut dariABDUL HALIM Als. GONDRONG Bin PANNA untuk dijualkan kepadapembeli yaitu saksi saksi MUHAMMAD HUSAINI Als. SA'IN dengan hargaRp. 25.000 (dua puluh lima ribu rupiah) untuk 5 butir dan Rp. 50.000, (limapuluh ribu rupiah) untuk 10 (sepuluh) butir obat jenis Carnophen/Zenith dansebagai upah terdakwa ARDIANSYAH Als. ARDI Bin MARJUKIdiperbolehkan mengkonsumsi obat jenis carnophent zenith.
    ARDI Bin MARJUKIdiperbolehkan mengkonsumsi obat jenis carnophent zenith dan dalammenjual obat jenis Carnophen / Zenith tersebut terdakwa tidak ada memilikiijin edar karena berdasarkan Surat Badan Pengawas Obat dan MakananNomor : Po.02.01.1.31 tanggal 27 Oktober 2009, obat Carnophen (Zenith)dilarang untuk diedarkan.Bahwa tempat terdakwa dalam menjual obat jenis Carnophen / Zenithtersebut adalah sebuah rumah tempat tinggal milik ABDUL HALIM Als.GONDRONG Bin PANNA bukan merupakan toko obat atau apotik
    mengedarkan obat jenis carnophen zenith kepada siapasaja yang ingin membeli obat jenis carnophen zenith tersebut dan salahsatunya adalah Saudara Muhammad Husaini Als.
    terdakwa mengedarkan obat jenis carnophen zenith kepada siapasaja yang ingin membeli obat jenis carnophen zenith tersebut dan salahsatunya adalah Saudara Muhammad Husaini Als.
    carnophen zenithtersebut ; Bahwa terdakwa mengedarkan obat jenis carnophen zenith kepada siapasaja yang ingin membeli obat jenis carnophen zenith tersebut dan salahsatunya adalah Saudara Muhammad Husaini Als.
Register : 25-09-2014 — Putus : 16-10-2014 — Upload : 17-12-2014
Putusan PN KOTABARU Nomor 246 / Pid.Sus / 2014 / PN.Ktb
Tanggal 16 Oktober 2014 — ABDUL RAHMAN Alias AMAN Bin (Alm) RAHMAD
243
  • sudah ditarik ataudicabut ijin edarnya oleh BPOM RI sejak tahun 2009 ;Bahwa menurut pengakuan Terdakwa, Terdakwa menjual obatCarnophen / Zenith tersebut sudah sejak 1 (satu) minggu,adapun maksud dan tujuan Terdakwa menjual obat Carnophen(ZENITH) tersebut adalah Terdakwa ingin mencari keuntungan,disamping itu juga disebabkan karena banyaknya orang yangmenginginkan atau banyaknya permintaan obat jenisCarnophen (Zenith) tersebut ;Bahwa obat jenis Carnophen (Zenith) tersebut berbentuk tabletdalam kepingan
    ada memiliki ijin dari pihak berwenang untuk menjualmengedarkan atau mendistribusikan obat Carnophen (Zenith)tersebut ;e Bahwa Terdakwa menjual obat Carnophen / Zenith tersebutsudah sejak 1 (satu) minggu, adapun maksud dan tujuanTerdakwa menjual obat Carnophen (ZENITH) tersebut adalahTerdakwa ingin mencari keuntungan, disamping itu jugadisebabkan karena banyaknya orang yang menginginkan ataubanyaknya permintaan obat jenis Carnophen (Zenith) tersebut ;e Bahwa Terdakwa telah mengetahui dan menyadariperbuatannya
    bahwa obat Carnophen / Zenith tersebut adalahmilik Terdakwa sendiri ;.
    Bahwa benar obat Carnophen / Zenith tersebut diperolehTerdakwa dengan cara membeli dari Sdr.
    Bahwa benar Terdakwa menjual obat Carnophen / Zenith tersebutsudah sejak 1 (satu) minggu, adapun maksud dan tujuanTerdakwa menjual obat Carnophen (ZENITH) tersebut adalahTerdakwa ingin mencari keuntungan, disamping itu jugadisebabkan karena banyaknya orang yang menginginkan ataubanyaknya permintaan obat jenis Carnophen (Zenith) tersebut ;5.
Register : 21-11-2019 — Putus : 15-01-2020 — Upload : 09-08-2021
Putusan PN KOTABARU Nomor 270/Pid.Sus/2019/PN Ktb
Tanggal 15 Januari 2020 — Penuntut Umum:
WAHYU OKTAVIANDI.SH
Terdakwa:
BASUNI Als SUNI Bin Alm ASMAIL
8014
  • (empat) tahun dan pidana denda sebesar Rp 5.000.000,00 (lima juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar, maka diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan;
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Menetapkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan;
  • Menetapkan barang bukti berupa :
    • 406 (empat ratus enam) butir obat jenis carnophent/zenith
      SANUDIN ditemukan barang bukti 11 (Sebelas) butir obat zenith, dari terdakwaditemukan barang bukti 45 (empat puluh lima) butir obat zenith yang dibawaterdakwa, kemudian dirumah terdakwa di JI. Mufakat Mandin Rt. 10 Desa SemayapKec. Pulau Laut Utara Kab.
      Kotabarusering terjadi transaksi obat zenith;Bahwa terdakwa menjual obat zenith pada YUSUF HARIADI Als USUP Bin H.SANUDIN sebanyak 11 (sebelas) butir seharga Rp. 130.000,00 (seratus tigapuluh ribu rupiah);Bahwa saksi ada melakukan penggeledahan terhadap YUSUF HARIADI AlsUSUP Bin H.
      SANUDIN, dimana ditemukan 11 (Sebelas) butir obat zenith yangbaru dibeli dari terdakwa dari kantong celana, kemudian terdakwa jugamenunjukkan sisa obat zenith yang dalam kantong celananya sebanyak 45(empat puluh lima) butir;Bahwa kemudian terdakwa mengatakan masih ada sisa obat zenith yang belumdijual dirumahnya, lalu saksi menuju rumah terdakwa di JI. Mufakat Mandin Rt.10 Desa Semayap Kec. Pulau Laut Utara Kab.
      SANUDIN ditemukan barang bukti11 (sebelas) butir obat zenith, dari terdakwa ditemukan barang bukti 45 (empat puluhlima) butir obat zenith yang dibawa terdakwa, kemudian dirumah terdakwa di JI. MufakatMandin Rt. 10 Desa Semayap Kec. Pulau Laut Utara Kab.
Register : 16-01-2013 — Putus : 13-03-2013 — Upload : 18-03-2013
Putusan PN KOTABARU Nomor 24/Pid.Sus/2013/PN.Ktb
Tanggal 13 Maret 2013 — MUHAMMAD FAUZI Als ADNAN Bin IBRAHIM
225
  • Bahwa ketika saksi polisi menanyakankepada terdakwa mengenai kepemilikan dan sejak kapan terdakwa mengedarkanserta adakah izin mengedarkan obat jenis Carnophen (ZENITH), terdakwamengakui bahwa obat jenis Carnophen (ZENITH) dan DEXTRO tersebut milikterdakwa, dan terdakwa melakukan pekerjaan/mengedarkan obat jenis Carnophen(ZENITH) sejak 6 (enam) bulan yang lalu sekitar bulan Juli 2012 yang dimanadalam mendapatkan obat tersebut terdakwa membeli di daerah Simpang (Batulicin)dengan membeli paling banyak
    30 boks yang berisi 3000 butir obat jenis Carnophen(Zenith) dan obat DEXTRO paling banyak 10 boks yang berisi 10.000 butir,kemudian terdakwa menjual kembali obat jenis Carnophen (ZENITH) dengan hargaRp 35.000,/keping atau Rp 3.500,/biji dan untuk obat DEXTRO terdakwa jualdengan harga Rp 5.000,/14 butir, serta terdakwa tidak memiliki izin mengedarkanobat yang mengandung Carnophen (ZENITH) yang mana obat jenis Carnophen(ZENITH) yang dikeluarkan oleh PT.
    30 boks yang berisi 3000 butir obat jenis Carnophen(Zenith) dan obat DEXTRO paling banyak 10 boks yang berisi 10.000 butir,kemudian terdakwa menjual kembali obat jenis Carnophen (ZENITH) dengan hargaRp 35.000,/keping atau Rp 3.500,/biji dan untuk obat DEXTRO terdakwa jualdengan harga Rp 5.000,/14 butir, dan terdakwa tidak memiliki izin mengedarkanobat yang mengandung Carnophen (ZENITH) serta terdakwa tidak pernahmengikuti pendidikan tentang obatobatan serta tidak memiliki keahlian dalambidang kefarmasian
    mengenaikepemilikan dan sejak kapan terdakwa mengedarkan sertaadakah izin mengedarkan obat jenis Carnophen (ZENITH),terdakwa mengakui bahwa obat jenis Carnophen (ZENITH)dan DEXTRO tersebut milik terdakwa,Bahwa terdakwa melakukan pekerjaan/mengedarkan obatjenis Carnophen (ZENITH) sejak 6 (enam) bulan yang lalusekitar bulan Juli 2012 yang dimana dalam mendapatkan obattersebut terdakwa membeli di daerah Simpang (Batulicin)dengan membeli paling banyak 30 boks yang berisi 3000butir obat jenis Carnophen
Register : 13-10-2016 — Putus : 10-01-2017 — Upload : 27-01-2017
Putusan PN KOTABARU Nomor 260/Pid.Sus/2016/PN Ktb
Tanggal 10 Januari 2017 — MARSUDI RAHMAT Als LEDENG Bin KASIMAN
465
  • Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;- 30.035 (tiga puluh ribu tiga puluh lima) butir obat jenis Carnophent Zenith;- 86.902 (delapan puluh enam ribu sembilan ratus dua) butir obat jenis Dextro;Dirampas untuk Dimusnahkan;- Uang tunai sebesar Rp.4.060.000,- (empat juta enam puluh ribu rupiah);Dirampas untuk Negara;6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp2.500,00 (dua ribu lima ratus rupiah);
    membeli obat jenis Carnophen / Zenith dan Dextro tersebutdari Sdr.
    Tayebmemebeli obat jenis Carnophen / Zenith sebanyak 100 (seratus) butir / 1 (satu)box kepada seharga Rp.250.000, (dua ratus lima puluh ribu rupiah).Bahwa tempat terdakwa mengedarkan obat jenis Carnophen / Zenith danDextro tersebut adalah sebuah rumah tempat tinggal terdakwa dan bukanmerupakan toko obat atau apotik yang telah mempunyai ijin untukmengedarkan jenis obatobatan, terdakwa tidak mengetahui apa khasiat,kegunaan dan mutu obat jenis Carnophen / Zenith dan Dextro tersebut karenaterdakwa tidak
    ) box /87.000 (delapan puluh tujuh ribu) butir.Bahwa terdakwa membeli obat jenis Carnophen / Zenith dan Dextro tersebutdari Sdr.
Register : 26-06-2013 — Putus : 03-09-2013 — Upload : 11-09-2013
Putusan PN KOTABARU Nomor 225 / Pid.Sus / 2013 / PN.Ktb
Tanggal 3 September 2013 — HERMAN Bin MUHAMMAD SALEH
192
  • itu Terdakwa tidak memiliki izin mengedarkan obatyang mengandung CARNOPHEN (ZENITH) karena obat yangmengandung CARNOPHEN (ZENITH) yang dikeluarkan oleh PT.
    RIFANI yang pada saat itu hendakmembeli obat Carnophen (Zenith) tersebut kepadaTerdakwa ;e Bahwa obat jenis Carnophen (Zenith) sebanyak 170 (Seratustujuh puluh) butir tersebut adalah milik Terdakwa sendiriyang diperoleh Terdakwa dengan cara membeli dari Sdr.UDIN ABAS (DPO) di daerah Simpang Batulicin KabupatenTanah Bumbu, dengan harga untuk obat CARNOPHEN(ZENITH) seharga Rp. 240.000, (dua ratus empat puluh riburupiah) per boxnya yang berisi 100 (seratus) butir, dimanaTerdakwa terakhir kali membeli
    gunakan untuk memenuhi kebutuhanhidup seharihari ;e Bahwa Terdakwa telah mengetahui obat jenis Carnophen (ZENITH)yang dikeluarkan oleh PT.
    Bahwa benar Terdakwa tidak memiliki keahlian kefarmasianuntuk mengedarkan atau menjual obat jenis Carnophen(Zenith) tersebut ;.
Register : 11-09-2017 — Putus : 22-11-2017 — Upload : 14-12-2017
Putusan PN TANJUNG Nomor 248/Pid.Sus/2017/PN Tjg
Tanggal 22 Nopember 2017 — ARIFIN Als IFIN Bin Alm. M. LAMRI
12331
  • Menetapkan barang bukti berupa :- 8 (delapan) box obat tablet jenis carnophen atau zenith yang setiap boxnya berisi 10 (sepuluh) kaplet dan setiap kapletnya berisi 10 (sepuluh) tablet atau total sebanyak 800 (delapan ratus) tablet;- 1 (satu) buah Handphone nokia warna hitam;Dirampas untuk dimusnahkan;- 1 (satu) buah Handphone nokia warna biru;Dikembalikan kepada Jaksa Penuntut Umum untuk dipergunakan dalam perkara lain;6.
    dengan surat hasil Pemeriksaan obat zenith/carnophen dari RSUDH.
    Akhmad Riadi, di atas Jembatan Desa Mantuil tersebut dan Sadr.Kurup menyerahkan 4 (empat) box obat tablet jenis zenith ataucarnophen kepada Sdr. Akhmad Riadi;Bahwa setelah itu Sdr. Akhmad Riadi memberikan masingmasing 1(satu) kaplet obat jenis zenith kepada Saksi dan Sdr. Kurup, setelah diberi 1 (satu) kaplet obat tablet jenis zenith atau carnophen dari Sdr.Akhmad Riadi bersama dengan Sdr.
    jenis carnophen atau zenith dari Saksi Yuliansyah dimana yangpertama mengambil sebanyak 15 (lima belas) boks~ danpemabayarannya dilakukan dengan cara transfer ATM setelah obat jeniscarnophen atau zenith tersebut sudah habis terjual; Bahwa obat jenis carnophen atau zenith merupakan obat yang telahdicabut izin edarnya dan perbuatan Terdakwa dalam mengedarkandengan cara menjual obat jenis carnophen atau zenith dilakukan tanpaijin dari pihak/pejabat yang berwenang dan perbuatan tersebut sudahdilakukan
    Ahim menjawab ditunggu kabarnya kalau ada barang (zenith atau carnophennya);Bahwa pada hari Rabu tanggal 12 Juli 2017 sekitar pukul 08.00 wita Sdr.Kirbi menghubungi Terdakwa melalui handphone yang menanyakanadakah barang (obat carnophen atau zenith), lalu Terdakwa menjawabsaat ini barang (obat carnophen atau zenith) kosong, kembali Sdr.
Register : 06-06-2017 — Putus : 04-07-2017 — Upload : 25-10-2017
Putusan PN MARABAHAN Nomor 114/Pid.Sus/2017/PN Mrh
Tanggal 4 Juli 2017 — Ardiansyah Bin Wahyuni
2210
  • Bahwa saksi mendapatkan obat jenis Carnophen / Zenith dari Terdakwa dengancara membeli ;Bahwa saksi membeli obat jenis Carnophen / Zenith tersebut sehargaRp.30.000, (tiga puluh ribu rupiah) per kepingnya ;Bahwa wakiu diamankan saksi sedang dalam keadan mabuk setelah minum 8(delapan) butir obat jenis Carnophen / Zenith tersebut ;Bahwa saksi mengkonsumsi obat jenis Carnophen / Zenith tersebut sudah satutahun ;Terhadap keterangan saksi, Terdakwa memberikan pendapat bahwa ia tidakberkeberatan terhadap
    Yadi yang dibeli dari Terdakwa ; Bahwa uang sebesar Rp. 50.000, adalah milik Terdakwa hasil dari penjualanobat jenis Carnophen / Zenith ; Bahwa Terdakwa mendapatkan obat jenis Carnophen / Zenith tersebut dengancara membeli di Banjarmasin ; Bahwa Terdakwa membeli obat jenis Carnophen / Zenith tersebut sehargaRp.25.000, (dua puluh lima ribu rupiah) per keeping ; Bahwa Terdakwa menjual obat jenis Carnophen / Zenith tersebut sehargaRp.25.000, (dua puluh lima ribu rupiah) per keping dan Terdakwa memperolehkeuntungan
    Yadi yang dibeli dari Terdakwa ;Bahwa uang sebesar Rp. 50.000, adalah milik Terdakwa hasil dari penjualanobat jenis Carnophen / Zenith ;Bahwa Terdakwa mendapatkan obat jenis Carnophen / Zenith tersebut dengancara membeli di Banjarmasin ;Bahwa Terdakwa membeli obat jenis Carnophen / Zenith tersebut sehargaRp.25.000, (dua puluh lima ribu rupiah) per keeping ;Bahwa Terdakwa menjual obat jenis Carnophen / Zenith tersebut sehargaRp.25.000, (dua puluh lima ribu rupiah) per keping dan Terdakwa memperolehkeuntungan
    Kemudian mereka menanyakan kepadaTerdakwa apakah Terdakwa ada menyimpan atau menijual obat jenis Carnophen /Zenith, setelah itu Terdakwa mengakui bahwa obat jenis Carnophen / Zenith sudahhabis terjual, kKemudian Terdakwa langsung diamankan ; Bahwa uang sebesar Rp. 50.000, adalah milik Terdakwahasil dari penjualan obatjenis Carnophen / Zenith ; Bahwa Terdakwa mendapatkan obat jenis Carnophen / Zenith tersebut dengan caramembeli di Banjarmasin ; Bahwa Terdakwa membeli obat jenis Carnophen / Zenith
    Irwansyah ia telah minum 8 (delapan) butir obat jenis Carnophen /Zenith ; Bahwa barang bukti berupa uang sebesar Rp. 50.000, adalah milik Terdakwahasil dari penjualan obat jenis Carnophen / Zenith ; Bahwa Terdakwa mendapatkan obat jenis Carnophen / Zenith tersebut dengan caramembeli di Banjarmasin ; Bahwa Terdakwa membeli obat jenis Carnophen / Zenith tersebut sehargaRp.25.000, (dua puluh lima ribu rupiah) per keping ; Bahwa Terdakwa menjual obat jenis Carnophen / Zenith tersebut dengan hargaRp.30.000
Register : 01-09-2016 — Putus : 19-10-2016 — Upload : 29-11-2016
Putusan PN KOTABARU Nomor 219/Pid.Sus/2016/PN.Ktb
Tanggal 19 Oktober 2016 — MUHAMMAD FAHRIANNOR Als FAHRI Bin MUHAMMAD SAING
245
  • Dirampas untuk Negara - 335 (tiga ratus tiga puluh lima ) butir obat carnophen/zenith . - 1 (satu) set panci warna putih bermotif buah-buahan , - 1 (satu) set wadah tupper ware warna krem dan orange , Dirampas untuk dimusnahkan.6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp2.500,00 -(dua ribu lima ratus rupiah);
    FAHRI Bin MUHAMMADSAING dan dilakukan penggeledahan ditemukan 300 (tiga ratus ) butir obatcarnophen zenith atau 3 (tiga) box obat carnophen zenith didaerah dapurtepatnya dilemari Kompor gas dan 35 (tiga puluh lima ) butir obat carnophenzenith diruang tengah tepatnya dilantai rumah didalam wadah Tupperwere,uang hasil penjualan obat carnophen zenith sebanyak Rp.54.000, (limaHalaman 3 dari 19/ Putusan Nomor 219/Pid. Sus/2016/PN.
    Veteran Pal Kotabarupada jam 16.30 Wita Juni 2016 saat bulan puasa dan berkata kepada saksisaksi Muhamamd Rojiansyah kalau mau mencari obat carnophe/zenith kepadaterdakwa karena terdakwa menjual obat jenis carnophen/zenith lalu saksiMuhamamd Rojiansyah membeli obat jenis carnophen/zenith 5 Lima) butirseharga Rp. 20.000, (dua puluh ribu rupiah ) obatcarnophen/zenith tersebut ;Bahwa terdakwa memperoleh obat jenis Carnophent Zenith dengan caraHalaman 6 dari 19/ Putusan Nomor 219/Pid. Sus/2016/PN.
    Ktbpada jam 16.30 Wita Juni 2016 saat bulan puasa dan berkata kepada saksisaksi Muhamamd Rojiansyah kalau mau mencari obat carnophe/zenith kepadaterdakwa karena terdakwa menjual obat jenis carnophen/zenith lalu saksiMuhamamd Rojiansyah membeli obat jenis carnophen/zenith 5 Lima) butirseharga Rp. 20.000, (dua puluh ribu rupiah ) obatcarnophen/zenith tersebut ; Bahwa terdakwa memperoleh obat jenis Carnophent Zenith dengan caramembeli dari Amat (DPO) warga Batulicin; Bahwa terdakwa sudah 5 (lima ) kali
    Pula Laut Utara Kabupaten Kotabaru tepatnya dirumahnyakarena telah menjual obat jenis carnophen zenith ; Bahwa saat dilalukan penggeledahan terhadap terdakwa ditemukan barang buktiditemukan 300 (tiga ratus ) butir obat carnophen zenith atau 3 (tiga) box obatcarnophen zenith , 35 (tiga puluh lima ) butir obat carnophen , uang hasilpenjualan obat carnophen zenith sebanyak Rp.54.000, (lima puluh empat riburupiah ), 1 (satu) buah HP merk Nokia; Bahwa terdakwa mengedarkan obat jenis carnophen zenith tersebtu
    Uji Bin Muhidin datang kerumah terdakwa lalu saksimembeli obat jenis carnophen/zenith 5 Lima) butir seharga Rp. 20.000, (duapuluh ribu rupiah ) obat carnophen/zenith tersebut ; Bahwa terdakwa membeli obat carnophen/zenith tersebut dari Sdr. Amat (DPO)Warga Batulicin ;Halaman 11 dari 19/ Putusan Nomor 219/Pid. Sus/2016/PN.
Register : 10-12-2014 — Putus : 29-01-2015 — Upload : 23-02-2015
Putusan PN KOTABARU Nomor 314/Pid.Sus/2014/PN.Ktb
Tanggal 29 Januari 2015 — AGUS WARDANI Alias AGUS Bin BASRI
364
  • Zenith Pharmaceutical, semarangdengan distributor Sole Distributor PT. Zenith Pharmaceutical Semarang;Bahwa benar barang bukti berupa Obat yang disita dari Terdakwa tersebutyang dikeluarkan/didistribusikan oleh PT.
    ditemukan obat zenith dan sebelum Terdakwa menyerahkan ataumendistribusikan obat zenith kepada RANDY obat zenith tersebut Terdakwasimpan dirumah keluarga saya di Jl.
    yangmana Terdakwa disuruh menjualkan obat zenith milik saksi YUDI sebanyak 7keping dan Terdakwa tidak membeli obat zenith tersebut;Bahwa saksi Yudi menyerahkan obat zenith kepada Terdakwa pada hari Jumattanggal 03 Oktober 2014 sekitar jam 11.00 wita didekat PT.
    telah Terdakwa lakukan dalam menjual mengedarkanobat zenith tersebut adalah dilarang undangundang, dalam mengedarkanobat zenith tersebut Terdakwa lakukan tanpa dengan resep dokter;Bahwa Terdakwa pernah mengkonsumsi obat zenith dan dalam sekalimengkonsumsi obat zenith sebanyak 2 butir dan sepengetahuan Terdakwareaksinya setelah mengkonsumsi obat tersebut adalah badan terasa enak;Bahwa benar Terdakwa dalam menjual obat zenith tersebut selama 1 harisampai tertangkap saat ini dan disuruh atau diperintahkan
    mengetahuibahwa perbuatan yang telah Terdakwa lakukan dalam menjual mengedarkanobat zenith tersebut adalah dilarang undangundang, dalam mengedarkanobat zenith tersebut Terdakwa lakukan tanpa dengan resep dokter;Bahwa Terdakwa pernah mengkonsumsi obat zenith dan dalam sekalimengkonsumsi obat zenith sebanyak 2 butir dan sepengetahuan Terdakwareaksinya setelah mengkonsumsi obat tersebut adalah badan terasa enak;Bahwa rencananya setelah Terdakwa berhasil menjual atau mendistribusikanobat zenith yang
Register : 19-04-2018 — Putus : 06-06-2018 — Upload : 06-12-2018
Putusan PN AMUNTAI Nomor 95/Pid.Sus/2018/PN Amt
Tanggal 6 Juni 2018 — Penuntut Umum:
1.RHAKSY GANDHY ARIFRAN,SH
2.INDAH RAHMAWATI
Terdakwa:
RAHMAD HIDAYAT Als GIK Bin MUHAMMAD IDRUS
224
  • juta rupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
  • Menetapkan barang bukti berupa:
    • 20 (dua puluh) butir obat daftar G jenis Carnophen merk Zenith
      Pharmaceuticals;
    • 16 (enam belas) butir obat daftar G jenis Carnophen merk Zenith Pharmaceuticals;
    • 1 (satu) buah handphone merk Samsung tipe GT-E1272 warna putih beserta sim card Telkomsel dengan Nomor: 0822-9725-7625;
      1. irampas untuk dimusnahkan.
        Adapun saksi RAHMANI sudah membeli obat Zenith Carnophen kepadaTerdakwa sebanyak 3 kali;Bahwa Terdakwa mendapatkan obat Zenith Carnophen tersebut dengan caramembeli dari saksi SABIRIN.
        Tetapi Terdakwa baru pertama kalimenjual obat Zenith Carnophen tersebut dan tidak ada orang lain hanya saksiRAHMANI yang membeli obat Zenith Carnophen tersebut kepada Terdakwa;Bahwa Terdakwa mengetahui obat Zenith Carnophen tersebut dilarang karenatelah dicabut izin edarnya.
        Zenith Pharmaceutical dan dengan dibatalkannya persetujuannomor izin edar obatobat tersebut maka PT.
        Adapun saksi RAHMANI sudah membeli obat Zenith Carnophenkepada Terdakwa sebanyak 3 kali;Menimbang, bahwa Terdakwa mendapatkan obat Zenith Carnophentersebut dengan cara membeli dari saksi SABIRIN.
        Tetapi Terdakwa baru pertama kaliHalaman 13 dari 18 halaman Putusan Nomor 95/Pid.Sus/2018/PN Amt.menjual obat Zenith Carnophen tersebut dan tidak ada orang lain hanya saksiRAHMANI yang membeli obat Zenith Carnophen tersebut kepada Terdakwa;Menimbang, bahwa Terdakwa mengetahui obat Zenith Carnophen tersebutdilarang karena telah dicabut izin edarnya.
Register : 23-11-2017 — Putus : 11-01-2018 — Upload : 13-12-2018
Putusan PN AMUNTAI Nomor 267/Pid.Sus/2017/PN Amt
Tanggal 11 Januari 2018 — Penuntut Umum:
1.DEWI INDRASARI, SH
2.ANITA MAIMUNAH
Terdakwa:
ERNIE ALIAS MAMA UFIK BINTI SADRI
228
  • Alias Mama Ufik Binti Sadri oleh karena itu dengan pidana penjara selama 10 (sepuluh) bulan dan denda sejumlah Rp 2.000.000,- (dua juta rupiah), dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan;
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
  • Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
  • Menetapkan barang bukti berupa:
    • Obat zenith
      carnophen dengan jumlah keseluruhan sebanyak 267 (dua ratus enam puluh tujuh) butir, dengan rincian sebagai berikut :
    • Obat zenith carnophen sebanyak 100 ( Seratus ) Butir.
    • Obat zenith carnophen sebanyak 85 (delapan puluh lima) butir
    • 5 ( Lima ) Buah Palstik piper klip dengan rincian :
    • Plastik Nomor 1 dengan jumlah 20 ( Dua puluh ) Butir.
    • Plastik Nomor 2 dengan jumlah 20 ( Dua puluh ) Butir.
    • Plastik Nomor 3 dengan jumlah 20 ( Dua puluh ) Butir.
    • Plastik Nomor 4 dengan jumlah 20 ( Dua puluh ) Butir.
    • Plastik Nomor 5 dengan jumlah 2 ( Dua ) Butir.
      Menetapkan barang bukti berupa : Obat zenith carnophen dengan jumlah keseluruhan sebanyak267 (dua ratus enam puluh tujuh) butir, dengan rincian sebagai berikut : Obat zenith carnophen sebanyak 100 ( Seratus ) Butir. Obat zenith carnophen sebanyak 85 (delapan puluh lima) butir* 5 (Lima ) Buah Palstik piper klip dengan rincian : Plastik Nomor 1 dengan jumlah 20 ( Dua puluh ) Butir. Plastik Nomor 2 dengan jumlah 20 ( Dua puluh ) Butir. Plastik Nomor 3 dengan jumlah 20 ( Dua puluh ) Butir.
      Hulu Sungai Utara, dikarenakan mengedarkan ObatCarnophen dari Zenith.
      Hulu Sungai Utara dan saat sdr AMATmengantarkan obat zenith carnophen tersebut Terdakwa membelinyasecara bayar tunai. Bahwa benar, terdakwa membeli obat zenith carnophen dari sdr AMATsudah sebanyak 4 kali. Bahwa benar, terdakwa tidak tahu di mana alamat rumah sdr AMAT.
      zenith carnophen melalui telephone dariseseorang yang bernama sdr.
      ijin untuk mengedarkanCarnophen Zenith Pharmaceuticals (Zenith) karena pekerjaan seharihari terdakwa adalah Swasta.
Putus : 11-10-2016 — Upload : 24-01-2017
Putusan PN AMUNTAI Nomor 270/Pid.Sus/2016/PN Amt.
Tanggal 11 Oktober 2016 — - SYARIEF HIDAYATULLAH Alias MANOH Bin ASMURI (Alm);
449
  • Menetapkan barang bukti berupa: Obat Zenith Carnophen sebanyak 200 (dua ratus) butir; 2 (dua) buah plastik transparan; 2 (dua) buah kain karet warna hitam; 2 (dua) buah kotak rokok merk Rolling warna putih; dirampas untuk dimusnahkan.6. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp 2.500,- (dua ribu lima ratus rupiah);
    dijualkan kembali oleh terdakwadi dalam Lapas Klas Il Amuntai melalui saksi Berkatullah;Bahwa terdakwa mendapatkan obat Zenith tersebut dari seseorang yang tidakdikenalnya di daerah Banjarmasin dan terdakwa sudah 2 (dua) kali mengedarkanobat Zenith ke Lapas Klas Il Amuntai.
    Selanjutnya pada hari Sabtutanggal 7 Mei 2016 sekira pukul 11.00 wita Terdakwa kembali membesuk saksiBerkatullah di Lapas Klas Il Amuntai, membawa obat Zenith Carnophen sesuaidengan kesepakatan sebelumnya, dengan cara obat Zenith tersebutdisembunyikan di kaki sebelah kanan dan kiri.
    Zenith Pharmaceutical dan dengan dibatalkannya persetujuannomor izin edar obatobat tersebut maka PT.
    Selanjutnya pada hari Sabtu tanggal 7 Mei 2016 sekira pukul11.00 wita Terdakwa kembali membesuk saksi Berkatullah di Lapas Klas IlAmuntai, membawa obat Zenith Carnophen sesuai dengan kesepakatansebelumnya, dengan cara obat Zenith tersebut disembunyikan di kaki sebelahkanan dan kiri.
    Zenith Pharmaceutical dan dengan dibatalkannyapersetujuan nomor izin edar obatobat tersebut maka PT.
Putus : 01-02-2017 — Upload : 12-04-2017
Putusan PN AMUNTAI Nomor 1/Pid.Sus/2017/PN Amt
Tanggal 1 Februari 2017 — - IRWAN Alias IWAN Bin RIDWAN
3911
  • Menetapkan barang bukti berupa: Obat Zenith Carnophen sebanyak 10 (sepuluh) box dan 27 (dua puluh tujuh) butir dengan jumlah keseluruhan 1027 (seribu dua puluh tujuh) butir, disisihkan sebanyak 5 (lima) butir, sehingga tersisa 1022 (seribu dua puluh dua) butir ; 1 (satu) lembar kantong plastik warna hitam ; dirampas untuk dimusnahkan. Uang tunai sebesar Rp 218.000,- (dua ratus delapan belas ribu rupiah); dirampas untuk negara.6.
    IMAS SABERAN kemudian saat dilakukan penggeledahan didalam sebuah kamar ditemukan 1 (satu) buah kantong plastik warna merahberisikan obat zenith carnophen sebanyak 10 (sepuluh) box dan 27 (duapuluh tujuh) butir dengan jumlah keseluruhan 1027 (seribu dua puluh tujuh)butir obat zenith carnophen dan ditemukan uang tunai sebesar Rp.218.000, (dua ratus delapan belas ribu rupiah) yang diakui oleh terdakwasebagai uang hasil menjual obat jenis zenith carnophen.Bahwa cara terdakwa mendapatkan obat zenith
    IMAS SABERAN kemudian saat dilakukan penggeledahan didalam sebuah kamar ditemukan 1 (satu) buah kantong plastik warna merahberisikan obat zenith carnophen sebanyak 10 (sepuluh) box dan 27 (duapuluh tujuh) butir dengan jumlah keseluruhan 1027 (seribu dua puluh tujuh)butir obat zenith carnophen dan ditemukan uang tunai sebesar Rp.218.000, (dua ratus delapan belas ribu rupiah) yang diakui oleh terdakwasebagai uang hasil menjual obat jenis zenith carnophen.
    Bahwa cara terdakwa mendapatkan obat zenith carnophen adalah denganmembeli dari seseorang yang bernama sdr.
    Sayaditangkap karena telah melakukan tindak pidana mengedarkan sediaanfarmasi berupa obat Zenith Carnophen tanpa izin edar.e Bahwa Terdakwa sudah 3 (tiga) bulan berjualan obat Zenith Carnophen.e Bahwa Terdakwa mendapatkan obat Zenith Carnophen dari seseorang yangbernama ACONG warga kebun sari.
    Adapun terdakwa dari menjual obat zenith carnophenmendapatkan keuntungan sebesar Rp. 30.000, (tiga puluh ribu) per 1(satu) box dan terdakwa dalam mengedarkan sediaan farmasi atau alatkesehatan berupa obat zenith carnophen tersebut tidak mendapat jijinedar dari pihak yang berwenang.Bahwa terdakwa telah mengedarkan obat zenith carnophen yang (+)positif mengandung Karisoprodo!
Register : 06-08-2015 — Putus : 03-09-2015 — Upload : 19-02-2016
Putusan PN KOTABARU Nomor 180/Pid.Sus/2015/PN.Ktb
Tanggal 3 September 2015 — RUDIANSYAH Als. RUDI Bin MANAN;
213
  • Zenith tersebut dengan cara membelidari Sdr.
    Kotabaru yang mendapati bahwaterdakwa sedang mabuk;Bahwa terdakwa diperintahkan untuk berdiri dan pada saat terdakwamembalikan badan saksi PURWANTO dan saksi ISKA melihat terdakwamenyimpan obat jenis Zenith dengan cara diselipkan di depan perut yaituantara perut dengan celana sebanyak 5 (lima) keping/50 (lima puluh) butirobat jenis Zenith;Bahwa terdakwa mengakui obat jenis Zenith tersebut digunakan untukdikonsumsi sendiri dan untuk dijual;Bahwa terdakwa mendapatkan obat jenis Zenith tersebut dengan
    obat jenis Zenith tersebut dengan caramembeli dari Sdr.
Register : 11-10-2017 — Putus : 14-11-2017 — Upload : 18-07-2019
Putusan PN KOTABARU Nomor 337/Pid.Sus/2017/PN Ktb
Tanggal 14 Nopember 2017 — Penuntut Umum:
BIMO BAYU AJI KISWANTO, S.H.
Terdakwa:
FITRIAN NOOR Als IPIT Bin Alm MUHAMMAD AINI HAQ
503
  • satu) tahun, dan pidana denda sebesar Rp. 200.000.000,- (dua ratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar harus diganti dengan pidana kurungan selama 2 (dua) bulan ;
  • Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;
  • Menetapkan Terdakwa tetap di dalam tahanan ;
  • Menetapkan barang bukti berupa :
    • 120 (seratus dua puluh) butir obat jenis Carnophent/Zenith
      Bahwa dari penguasaan terdakwa ditemukan 20 butirobat zenith yang disimpan disaku celana dan 100 butir obat zenith yang disimpandidalam lemari kamar. Bahwa obat tersebut sisa dari yang terdakwa edarkan.Bahwa terdakwa mengedarkan obat zenith pada Faisal dan Wahyu. Bahwaterdakwa mengedarkan obat zenith pada FAISAL hari Rabu tanggal 12 Juli 2017skj. 17.00 wita di pinggir jalan depan rumah terdakwa di JI. Mega Indah RT. 07Desa Semayap Kec. P.L Utara Kab.
      Bahwa terdakwa juga mengedarkan obat zenith pada saksi Wahyu padahari Senin tanggal 10 Juli 2017 skj. 11.00 wita di rumah terdakwa di JI. Mega IndahRT. 07 Desa Semayap Kec. P.L Utara Kab. Kotabaru sebanyak 5 butir seharga Rp.25.000,. Bahwa cara terdakwa mengedarkan obat zenith yaitu awalnya Faisalmenghubungi terdakwa via telepon kemudian janjian di rumah tersangka danmelakukan transaksi jual beli obat zenith.
      Beni Rahmat alias Beben;Bahwa saat ditangkap dari diri Terdakwa ditemukan 20 (dua puluh) butir obat jeniscarnophen/zenith dari dalam saku celana Terdakwa, kemudian dilakukan jugapenggeledahan di rumah Terdakwa, dan ditemukan 100 (Seratus) butir obat jeniscarnophen/zenith dari dalam kamar Terdakwa;Bahwa Terdakwa menjual obat jenis carnophen/zenith kepada sdr.
      Beni Rahmat alias Beben;Bahwa benar saat ditangkap dari diri Terdakwa ditemukan 20 (dua puluh) butir obatjenis carnophen/zenith dari dalam saku celana Terdakwa, kemudian dilakukan jugapenggeledahan di rumah Terdakwa, dan ditemukan 100 (Seratus) butir obat jeniscarnophen/zenith dari dalam kamar Terdakwa;Bahwa benar Terdakwa menjual obat jenis carnophen/zenith kepada sdr. lbnuMulkan; Bahwa benar sdr.