Ditemukan 241599 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 04-01-2016 — Putus : 23-05-2016 — Upload : 09-04-2019
Putusan PA SUMBAWA BESAR Nomor 0003/Pdt.G/2016/PA.SUB
Tanggal 23 Mei 2016 — Penggugat melawan Tergugat
105
  • mengkaji secara mendalam tujuan syariah (magasid syariah), knususnyamengenai hukum munakahat, pada hakekatnya hukum asal (dasar) perceraianadalah dilarang dan dibenci, kecuali berdasarkan alasan yang sangat darurat;Menimbang, bahwa menutup pintu yang menyebabkan kesengsaraan danpenderitaan, merupakan alternatif pemecahan masalah guna menghilangkankemafsadatan;Menimbang, bahwa relevan dengan alur pikir di atas dapat merujuk sebuahkaidah fikin Mencegah mudharat harus didahulukan daripada memperoleh maslahat"lacs
    59Menimbang, bahwa bertitik tolak dari kaidah fikin tersebut, walaupun denganperkawinan terdapat banyak maslahat, akan tetapi jika dengan perkawinan justerumenimbulkan mafsadat, maka menghilangkan mafsadat dengan jalan perceraianakan diperoleh maslahat;Menimbang bahwa tujuan inti hukum Islam dapat dirumuskan dengan kalimatswlaodlsjo09 @ Lao!
    ul (mencapai maslahat dan menolak mafsadat) mengandungpengertian tujuan disyariatkannya hukum termasuk di dalamnya hukum perkawinan,adalah untuk kemaslahatan dalam arti untuk kebaikan, keselamatan dankebahagiaan manusia baik di dunia maupun di akhirat;Menimbang, bahwa oleh karena itu dalam rangka mewujudkan tujuantersebut, karena mudharat yang ditanggung lebih besar daripada maslahat yangdiperoleh, maka memutuskan ikatan perkawinan akan diperoleh maslahat bagikedua belah pihak daripada mempertahankan
Register : 05-11-2010 — Putus : 14-12-2010 — Upload : 29-06-2015
Putusan PA KARANGANYAR Nomor 57/Pdt.P/2010/PA. Kra
Tanggal 14 Desember 2010 — PEMOHON
80
  • 19 huruf f PeraturanPemerintah nomor 9 tahun 1975 jo pasal 116 huruf f Kompilasi Hukum Islam adalah ditujukankepada pecahnya perkawinan antara Pemohon dengan Termohon tanpa mempersoalkanpenyebab terjadi pecahnya perkawinan Pemohon dengan Termohon ; Menimbang bahwa suatu perkawinan apabila salah satu pihak sudah bersikeras untukbercerai, hal ini merupakan indikasi bahwa perkawinan itu telah pecah sehingga apabila tetapdipertahankan akan menimbulkan mafsadat / kerusakan yang lebih besar dari pada maslahat
    ,sedang mencegah kerusakan lebih diutamakan dari pada mencapai maslahat sebagaimanakaidah fighiyah yang berbunyji : Artinya : Mencegah mafsadat/kerusakan lebih diutamakan daripada mencapai maslahat ; Menimbang bahwa tentang pecahnya perkawinan Pemohon dengan Termohon dapatdilihat sebagai berikut : 222202 2222 nn nn anne nnn nnne bahwa Majelis Hakim telah berusaha mendamaikan tetapi tidak berhasil ; e bahwa keluarga/orang yang dekat hubungannya dengan Pemohon dan Termohon juga telahberusaha mendamaikan
Register : 19-01-2021 — Putus : 15-02-2021 — Upload : 16-02-2021
Putusan PA Suwawa Nomor 48/Pdt.G/2021/PA.Sww
Tanggal 15 Februari 2021 — Penggugat melawan Tergugat
2010
  • , rumah bagaikan penjara kehidupan yang tidak jelas batas akhirnya,tiada bertambahnya hari selain bertambahnya kehancuran hati dan pahitnyapenderitaan, dan kondisi kehidupan yang demikian bisa menimbulkan mudharatlahir dan batin;Menimbang, bahwa menutup pintu yang menyebabkan kesengsaraan danpenderitaan, merupakan alternatif pemecahan masalah guna menghilangkankemafsadatan;Menimbang, bahwa tujuan inti hukum Islam dapat dirumuskan denganCua La le 4 i Jalkatimat Mt elle sag gel neal cate(mencapai maslahat
    dan menolak mafsadat)mengandung pengertian tujuan disyariatkannya hukum termasuk di hukumperkawinan, adalah untuk kemaslahatan dalam arti untuk kebaikan, keselamatandan kebahagiaan manusia baik di dunia maupun di akhirat;Menimbang, bahwa oleh karena itu dalam rangka mewujudkan tujuantersebut, karena mudharat yang ditanggung lebih besar daripada maslahat yangdiperoleh, maka memutuskan ikatan perkawinan akan diperoleh maslahat bagikedua belah pihak daripada mempertahankan perkawinan;Menimbang, bahwa
Register : 17-06-2020 — Putus : 29-06-2020 — Upload : 29-06-2020
Putusan PA KOTA BANJAR Nomor 280/Pdt.G/2020/PA.Bjr
Tanggal 29 Juni 2020 — Penggugat melawan Tergugat
106
  • (mencapai maslahat dan menolak mafsadat)halaman 13 dari 17 halaman, Putusan Nomor 280/Pdt.G/2020/PA.Bjrmengandung pengertian tujuan disyariatkannya hukum termasuk di dalamnyahukum perkawinan, adalah untuk kemaslahatan dalam arti untuk kebaikan,keselamatan dan kebahagiaan manusia baik di dunia maupun di akhirat;Menimbang, bahwa oleh karena itu dalam rangka mewujudkan tujuantersebut, karena mudarat yang ditanggung Penggugat dan Tergugat lebih besardaripada maslahat yang diperoleh, maka memutuskan ikatan
    perkawinan akandiperoleh maslahat bagi kedua belah pihak daripada mempertahankanperkawinan.
    adalah memikul kewajiban yang luhur untuk menegakkan rumah tangga yangsakinah, mawaddah dan rahmah yang menjadi sendi dasar kehidupan berumahtangga dalam susunan masyarakat, dan tujuan tersebut hanya bisa dicapai jikasuami isteri menjalankan kehidupan berumah tangga dengan rukun, tenteramdan damai;Menimbang, bahwa oleh karena itu dalam rangka mewujudkan tujuantersebut, karena mudarat yang ditanggung lebih besar daripada maslahat yangdiperoleh, maka memutuskan ikatan perkawinan akan diperoleh maslahat
Register : 18-05-2016 — Putus : 27-06-2016 — Upload : 06-05-2019
Putusan PA SUMBAWA BESAR Nomor 377/Pdt.G/2016/PA.SUB
Tanggal 27 Juni 2016 — Penggugat melawan Tergugat
84
  • knususnyamengenai hukum munakahat, kita dapat mengkristalisasi nilai dasar dan ruhperkawinan pada hakekatnya hukum asal (dasar) perceraian adalah dilarang dandibenci, kecuali berdasarkan alasan yang sangat darurat;Menimbang, bahwa menutup pintu yang menyebabkan kesengsaraan danpenderitaan, merupakan alternatif pemecahan masalah guna menghilangkankemafsadatan;Menimbang, bahwa relevan dengan alur pikir di atas dapat merujuk sebuahkaidah fikin Mencegah mudharat harus didahulukan daripada memperoleh maslahat"WlacdI
    59Menimbang bahwa bertitik tolak dari kaidah fikin tersebut, walaupun denganperkawinan terdapat banyak maslahat, akan tetapi jika dengan perkawinan justerumenimbulkan mafsadat, maka menghilangkan mafsadat dengan jalan perceraianakan diperoleh maslahat;Menimbang bahwa tujuan inti hukum Islam dapat dirumuskan dengan kalimatswladdlsjo9 @ Las)!
    Ul (mencapai maslahat dan menolak mafsadat) mengandungpengertian tujuan disyariatkannya hukum termasuk di dalamnya hukum perkawinan,adalah untuk kemaslahatan dalam arti untuk kebaikan, keselamatan dankebahagiaan manusia baik di dunia maupun di akhirat;Menimbang, bahwa oleh karena itu dalam rangka mewujudkantujuantersebut, karena mudharat yang ditanggung lebih besar daripada maslahat yangdiperoleh, maka memutuskan ikatan perkawinan akan diperoleh maslahat bagikedua belah pihak daripada mempertahankan
Register : 13-07-2017 — Putus : 16-08-2017 — Upload : 02-04-2019
Putusan PA SUMBAWA BESAR Nomor 462/Pdt.G/2017/PA.SUB
Tanggal 16 Agustus 2017 — Penggugat melawan Tergugat
165
  • knususnyamengenai hukum munakahat, kita dapat mengkristalisasi nilai dasar dan ruhperkawinan pada hakekatnya hukum asal (dasar) perceraian adalah dilarang dandibenci, kecuali berdasarkan alasan yang sangat darurat;Menimbang, bahwa menutup pintu yang menyebabkan kesengsaraan danpenderitaan, merupakan alternatif pemecahan masalah guna menghilangkankemafsadatan;Menimbang, bahwa relevan dengan alur pikir di atas dapat merujuk sebuahkaidah fikin Mencegah mudharat harus didahulukan daripada memperoleh maslahat"lacs
    59Menimbang bahwa bertitik tolak dari kaidah fikin tersebut, walaupun denganperkawinan terdapat banyak maslahat, akan tetapi jika dengan perkawinan justerumenimbulkan mafsadat, maka menghilangkan mafsadat dengan jalan perceraianakan diperoleh maslahat;Menimbang, bahwa tujuan inti hukum Islam dapat dirumuskan dengankalimat suwledsisj59 Glad!
    ule (mencapai maslahat dan menolak mafsadat)mengandung pengertian tujuan disyariatkannya hukum termasuk di dalamnyahukum perkawinan, adalah untuk kemaslahatan dalam arti untuk kebaikan,keselamatan dan kebahagiaan manusia baik di dunia maupun di akhirat;Menimbang, bahwa oleh karena itu dalam rangka mewujudkan tujuantersebut, karena mudharat yang ditanggung lebih besar daripada maslahat yangdiperoleh, maka memutuskan ikatan perkawinan akan diperoleh maslahat bagikedua belah pihak daripada mempertahankan
Register : 10-04-2019 — Putus : 17-06-2019 — Upload : 17-06-2019
Putusan PA KOTA BANJAR Nomor 220/Pdt.G/2019/PA.Bjr
Tanggal 17 Juni 2019 — Penggugat melawan Tergugat
104
  • Gk (mencapai maslahat dan menolak mafsadat)mengandung pengertian tujuan disyariatkannya hukum termasuk di dalamnyahukum perkawinan, adalah untuk kemaslahatan dalam arti untuk kebaikan,keselamatan dan kebahagiaan manusia baik di dunia maupun di akhirat;Menimbang, bahwa oleh karena itu dalam rangka mewujudkan tujuantersebut, karena mudarat yang ditanggung Penggugat dan Tergugat lebih besardaripada maslahat yang diperoleh, maka memutuskan ikatan perkawinan akandiperoleh maslahat bagi kedua belah pihak
    adalah memikul kewajiban yang luhur untuk menegakkan rumah tangga yangsakinah, mawaddah dan rahmah yang menjadi sendi dasar kehidupan berumahtangga dalam susunan masyarakat, dan tujuan tersebut hanya bisa dicapai jikasuami isteri menjalankan kehidupan berumah tangga dengan rukun, tenteramdan damai;Menimbang, bahwa oleh karena itu dalam rangka mewujudkan tujuantersebut, karena mudarat yang ditanggung lebih besar daripada maslahat yangdiperoleh, maka memutuskan ikatan perkawinan akan diperoleh maslahat
Register : 28-02-2019 — Putus : 20-03-2019 — Upload : 20-03-2019
Putusan PA SUMEDANG Nomor 888/Pdt.G/2019/PA.Smdg
Tanggal 20 Maret 2019 — Penggugat melawan Tergugat
536
  • hari sidang yang telah ditetapbkan Pemohondiwakili oleh Kuasa Hukum Pemohon telah hadir di persidangan, Sedangkantermohon tidak datang dan tidak menyuruh orang lain untuk menghadapsebagai wakil/Kuasa Hukumnya meskipun telah dipanggil secara resmi danpatut berdasarkan Relaas panggilan tanggal 8 Maret 2019 dan tanggal 15Maret 2019, yang relaas panggilannya dibacakan di dalam persidangan danjuga tanpa dihadiri oleh calon isteri Kedua pemohon. kemudian Majelis Hakimmenyampaikan berbagai hal tentang maslahat
    calon isterinya yang bernama Calon isteri kedua ; Bahwa saksi kenal dengan calon isteri Pemohon yang bernamaCalon isteri kKedua; Bahwa antara Pemohon dengan calon isteri tidak ada hubunganNasab ; Bahwa alasan Termohon ingin berpoligami karena Termohonsudah tiadak dapat memberi sepenuhnya tanggung jawabnya sebagaiistri untuk melayani Pemohon dengan maksimal ; Bahwa saksi tahu Termohon bersedia untuk dipoligami ; Bahwa saksi pernah berusaha memberikan pandangan kepadaPemohon dan Termohon tentang maslahat
    berpoligamidengan calon isterinya yang bernama Calon isteri kedua ; Bahwa saksi kenal dengan calon isteri Pemohon yang bernamaCalon isteri kKedua; Bahwa saksi mengetahui bahwa termohon telah menyetujui danmemberi izin poligami kepada Pemohon ; Bahwa antara Pemohon dengan calon isteri tidak ada hubunganNasab ; Bahwa alasan Termohon ingin berpoligami karena Termohonsudah mampu lagi melaksanakan kewajibannya sebagai suami isteri ; Bahwa saksi pernah berusaha memberikan pandangan kepadaPemohon dan Termohon tentang maslahat
    putusan ini cukup menunjuk kepada berita acara perkara ini ;TENTANG HUKUMMenimbang, bahwa maksud dan tujuan permohonan Pemohon adalahsebagaimana diuraikan di atas ;Menimbang, bahwa permohonan ijin berpoligami berdasarkan pasal 49Undang Undang Nomor 7 tahun 1989 sebagaimana telah diubah denganUndang Undang Nomor 3 tahun 2006 juncto Undang Undang Nomor 50 tahun2009 adalah kewenangan Pengadilan Agama ;Menimbang, bahwa sebelum pemeriksaan perkara Majelis Hakim telahberupaya memberikan penjelasan tentang maslahat
Register : 25-02-2016 — Putus : 13-04-2016 — Upload : 08-05-2019
Putusan PA SUMBAWA BESAR Nomor 0179/Pdt.G/2016/PA.SUB
Tanggal 13 April 2016 — Penggugat melawan Tergugat
106
  • rumusan alasan darurat sebagaialasan perceraian, dalam syariat tidak ditentukan secara terinci dan limitatif, akantetapi dapat ditemukan melalui hasil ijtihad atau pemahaman fikih atau peraturanperundangundangan;Menimbang, bahwa menutup pintu yang menyebabkan kesengsaraan danpenderitaan, merupakan alternatif pemecahan masalah guna menghilangkankemafsadatan;Menimbang, bahwa relevan dengan alur pikir di atas dapat merujuk sebuahkaidah fikin Mencegah mudharat harus didahulukan daripada memperoleh maslahat"WlacdI
    52Menimbang, bahwa bertitik tolak dari kaidah fikin tersebut, walaupun denganperkawinan terdapat banyak maslahat, akan tetapi jika dengan perkawinan justrumenimbulkan mafsadat, maka menghilangkan mafsadat dengan jalan perceraianakan diperoleh maslahat;Menimbang, bahwa tujuan inti hukum Islam dapat dirumuskan dengan kalimatswladdlsjo9 @ Las!
    ul (mencapai maslahat dan menolak mafsadat) mengandungpengertian tujuan disyariatkannya hukum termasuk di dalamnya hukum perkawinan,adalah untuk kemaslahatan dalam arti untuk kebaikan, keselamatan dankebahagiaan manusia baik di dunia maupun di akhirat;Menimbang, bahwa oleh karena itu dalam rangka mewujudkantujuantersebut, karena mudharat yang ditanggung lebih besar daripada maslahat yangHalaman 14 dari 20 : Putusan nomor : 0179/Pdt.G/2016/PA.SUBdiperoleh, maka memutuskan ikatan perkawinan akan diperoleh
    maslahat bagikedua belah pihak daripada mempertahankan perkawinan;Menimbang, bahwa relevan dengan perkara ini, dapat diambil sebuahtuntunan dari hadits yang diriwayatkan oleh Imam malik menegaskan;axle alll gi Bw Yoo Ul oo pio youl ios poArtinya ;Tidak boleh memudharatkan dan dimudharatkan, barangsiapa yangmemudharatkan maka Allah akan memudharatkannya dan siapa saja yangmenyusahkan maka Allah akan menyusahkannya;Menimbang, bahwa bertolak dari hadits tersebut dan dihubungkan dengankasus ini, maka
Register : 15-07-2013 — Putus : 29-08-2013 — Upload : 30-11-2013
Putusan MS SIGLI Nomor 206/Pdt.G/2013/MS.Sgi
Tanggal 29 Agustus 2013 — PEMOHON VS TERMOHON
3013
  • SUAMIPEMOHON akan tetapi dengan adanya keterangan MD (meninggal dunia) bagi Termohonselaku isteri pertama, hal tersebut juga mengindikasikan adanya penyelundupan hukum yangterjadi, karena faktanya Termohon masih hidup maka sebenarnya Termohonlah yang berhakmendapatkan peralihan tunjangan pensiun tersebut ;Menimbang, bahwa memang jika dikabulkan permohonan pengesahan nikah ini akanada maslahat bagi Pemohon, akan tetapi menurut Majelis Hakim maslahat tersebut hanyalahbersifat khusus atau hanya bermanfaat
    buat Pemohon sendiri, sedangkan mendahulukanmaslahat yang lebih umum (a@olsJI aabeoJl) harus didahulukan dari maslahat pribadi(anbooJ!
    asolsJl), dalam arti maslahat umum yaitu penegakan hukum adanya poligamiharus Izin pengadilan sebagai sebuah aturan hukum harus lebih diutamakan dan ditegakkandaripada kepentingan personal ;Menimbang, bahwa dengan adanya permohonan istbat nikah yang dilakukan olehPemohon selaku isteri kedua alm. ALM.
Putus : 25-01-2017 — Upload : 25-07-2017
Putusan PN JAKARTA PUSAT Nomor 250/Pdt.Sus-PHI/2016/PN.Jkt.Pst
Tanggal 25 Januari 2017 —
7331
  • Bahwaberdasarkan ketentuan Pasal 155 ayat (2) huruf a s.d huruf e PKBPeriode 20132015, hak Tergugat akibatPemutusan Hubungan Kerja (PHkK)karena mangkir dan dikualifikasikan mengundurkan diri,dengan masa kerja14 tahun lebih 1 bulanmaka Maslahat PHK Tergugat adalah,sebagai berikut :Maslahat PHK Tergugata. Uang Pisah5 x Upah 5 x Rp. 48.279.000, = Rp. 241.359.000,00b. Uang penggantian haki. Uang pengganti harihari istirahat tahunan yang belum diambilRp. 20.969.666,67ii.
    Pengurangan Upah (2 hari) Rp. 1.941 .800,00Total = Rp. 892.964.747,36Pajak Atas Maslahat PHK Tergugat:Income tax 2016 ( Sav.
    Menyatakan hak Tergugat atas maslahat PHK sebesar Rp.818.796.169,95(Delapan ratus delapan belas juta tujuh ratus sembilan puluh enam ribuseratus enam puluh Sembilan koma sembilan puluh rupiah);6.
    Penggugat mendahului kewenangan Lembaga PenyelesaianPerselisihan Hubungan Industrial dengan secara sepihakmenetapkan sejumlah uang sebagai Maslahat PHK Tergugat,sementara belum ada penetapan dari Lembaga PenyelesaianPerselisihan Hubungan Industrial yang berkekuatan hukum tetap.b. Tindakan Penggugat yang membayarkan sejumlah uang yangdianggap sebagai Maslahat PHK Tergugat dapat diduga sebagaisuatu bentuk tindak pidana penggelapan.
    Tergugat adalah, sebagai berikut :Maslahat Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) Tergugat adalah :a.
Register : 22-10-2013 — Putus : 11-12-2013 — Upload : 29-12-2014
Putusan PA KARANGANYAR Nomor 1445/Pdt.G/2013/PA.Kra
Tanggal 11 Desember 2013 — PENGGUGAT melawan TERGUGAT
92
  • akibatnya terjadi pisah selama kuranglebih 4 bulan Tergugat pulang ke rumah orang tuanya..Menimbang bahwa dengan kondisi rumah tangga Penggugat dengan Tergugat sebagaimanatersebut diatas, telah cukup sebagai bukti telah terjadinya perselisihan terus menerus dalam rumah tanggaPenggugat dengan Tergugat dan sudah tidak dapat dirukunkan kembali, sehingga hal ini merupakanindikasi bahwa perkawinan itu telah pecah dan apabila tetap dipertahankan akan menimbulkan mafsadat/kerusakan yang lebih besar daripada maslahat
    , sedang mencegah kerusakan lebih diutamakan daripadamencapai maslahat sebagaimana kaidah fiqhiyyah yang berbunyi ;Artinya: Mencegah mafsadat/kerusakan lebih diutamakan daripada mencapai maslahat ; Menimbang bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut di atas dan dengan tanpamempersoalkan penyebab terjadi pecahnya perkawinan Penggugat dengan Tergugat, maka gugatanPenggugat telah terbukti memenuhi ketentuan pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah nomor 9 tahun1975 jo.
Register : 18-03-2009 — Putus : 29-04-2009 — Upload : 18-06-2015
Putusan PA KARANGANYAR Nomor 297/Pdt.G/2009/PA.Kra
Tanggal 29 April 2009 — PEMOHON melawan TERMOHON
90
  • 19 huruf f Peraturan Pemerintahnomor 9 tahun 1975 jo pasal 116 huruf f Kompilasi Hukum Islam adalah ditujukan kepadapecahnya perkawinan antara Pemohon dengan Termohon tanpa mempersoalkan penyebab terjadipecahnya perkawinan Pemohon dengan Termohon ; Menimbang bahwa suatu perkawinan apabila salah satu pihak sudah bersikeras untukbercerai, hal ini merupakan indikasi bahwa perkawinan itu telah pecah sehingga apabila tetapdipertahankan akan menimbulkan mafsadat / kerusakan yang lebih besar dari pada maslahat
    ,sedang mencegah kerusakan lebih diutamakan dari pada mencapai maslahat sebagaimana kaidahfiqhiyah yang berbunyji : 2222 onn nen n enn n ene nnn ence cnn nneeArtinya : Mencegah mafsadat/kerusakan lebih diutamakan daripada mencapai maslahat ; Menimbang bahwa tentang pecahnya perkawinan Pemohon dengan Termohon dapatdilihat sebagai berikut : 222222222 nn nnn n nnn nn nnn nn nnn nnn e nese bahwa Majelis Hakim telah berusaha mendamaikan tetapi tidak berhasil ; e bahwa keluarga/orang yang dekat hubungannya
Register : 03-08-2010 — Putus : 16-09-2010 — Upload : 18-06-2012
Putusan PA MERAUKE Nomor 103/Pdt.G/2010/PA.Mrk
Tanggal 16 September 2010 — -Penggugat - Tergugat
1814
  • Penggugat dengan Tergugat memilih pisah tempattinggal, dari perpisahan tersebut komunikasi antara Penggugat denganTergugat sudah tidak terjalin dengan baik dan keduanya sudah tidak salingmengunjungi serta keluarga tidak berhasil mendamaikan Penggugat dengan Tergugat ;Menimbang, bahwa suatu pekawinan apabila kedua pihak sudah bersikerasuntuk bercerai, hal ini merupakan indikasi bahwa perkawinan telah pecah sehinggaapabila tetap dipertahankan akan menimbulkan mafsadat/kerusakan yang lebih besardari pada maslahat
    , sedang mencegah kerusakan lebih diutamakan dari padamencapai maslahat sebagaimana Qaidah Fiqhiyah yang berbunyi :Lad be ale prio rw lad 55>Artinya ; Mencegah Mafsadat / kerusakan lebih diutamakan dari pada mencapai maslahat ;Menimbang, bahwa dalam perkara ini Mejelis Hakim perlu mengetengahkanpendapat ulama dalam Kitab Ghoyatul Marom yang berbunyi :Lda Wdlow tha ld lionel Wigra p64 Sa linia sArtinya : Apabila si isteri telah menunjukkan sikap sangat benci kepada suaminya,maka hakim boleh menjatuhkan
Register : 18-08-2017 — Putus : 10-10-2017 — Upload : 13-05-2019
Putusan PA PURWOKERTO Nomor 1775/Pdt.G/2017/PA.Pwt
Tanggal 10 Oktober 2017 — Penggugat melawan Tergugat
92
  • Dia juga menjadikan rasacinta dan kasih sayang di antara kamu); serta ketentuan pasal 1 Undangundang nomor 1 Tahun 1974 serta pasal 3Kompilasi Hukum Islam, Sulit dicapai oleh Penggugat dan Tergugat; Menimbang, bahwa mempertahankan rumah tangga yang demikianadalah sama dengan memperpanjang beban lahir batin, padahal menolakmafsadat lebih diuttamakan daripada menarik maslahat hal ini sejalan dengankaidah figh dalam kitab AlAsybah wan nadhair halaman 63 yang artinyaberbunyi menolak mafsadat lebih diutamakan
    daripada menarik maslahat olehkarena itu Majelis Hakim berpendapat bahwa jalan yang terbaik bagipenyelesaian kemelut rumah tangga antara Penggugat dengan Tergugat adalahdengan jalan berceral;Menimbang, bahwa alasan Penggugat mengajukan Gugatannya dalamperkara ini telah memenuhi syarat sesuai dengan ketentuan pasal 39 ayat (2)Undangundang nomor 1 tahun 1974 jo.
Register : 09-10-2019 — Putus : 11-11-2019 — Upload : 12-11-2019
Putusan PA KOTA BANJAR Nomor 665/Pdt.G/2019/PA.Bjr
Tanggal 11 Nopember 2019 — Penggugat melawan Tergugat
84
  • akan selalu diselimutikesedihan, rumah bagaikan penjara kehidupan yang tidak jelas batas akhirnya,tiada bertambahnya hari selain bertambahnya kehancuran hati dan pahitnyapenderitaan, dan kondisi kehidupan yang demikian bisa menimbulkan mudaratlahir dan batin;Menimbang, bahwa menutup pintu yang menyebabkan kesengsaraan danpenderitaan, merupakan alternatif pemecahan masalah guna menghilangkankemafsadatan;Menimbang, bahwa tujuan inti hukum Islam dapat dirumuskan dengankalimat ++ sss < L = (mencapai maslahat
    dan menolak mafsadat)mengandung pengertian tujuan disyariatkannya hukum termasuk di dalamnyahukum perkawinan, adalah untuk kemaslahatan dalam arti untuk kebaikan,keselamatan dan kebahagiaan manusia baik di dunia maupun di akhirat;Menimbang, bahwa oleh karena itu dalam rangka mewujudkan tujuantersebut, karena mudarat yang ditanggung Penggugat dan Tergugat lebih besardaripada maslahat yang diperoleh, maka memutuskan ikatan perkawinan akandiperoleh maslahat bagi kedua belah pihak daripada mempertahankanperkawinan
    suami isteriadalah memikul kewajiban yang luhur untuk menegakkan rumah tangga yangsakinah, mawaddah dan rahmah yang menjadi sendi dasar kehidupan berumahtangga dalam susunan masyarakat, dan tujuan tersebut hanya bisa dicapai jikahalaman 14 dari 18 halaman, Putusan Nomor 665/Pdt.G/2019/PA.Bjrsuami isteri menjalankan kehidupan berumah tangga dengan rukun, tenteramdan damai;Menimbang, bahwa oleh karena itu dalam rangka mewujudkan tujuantersebut, karena mudarat yang ditanggung lebih besar daripada maslahat
    yangdiperoleh, maka memutuskan ikatan perkawinan akan diperoleh maslahat bagikedua belah pihak daripada mempertahankan perkawinan;Menimbang bahwa relevan dengan perkara ini, dapat diambil sebuahtuntunan dari Hadits Nabi Muhammad SAW., yang diriwayatkan oleh ImamMalik menegaskan :Ae al Geb Ge yey allo yn pa yo) pals ) pal)Artinya : Tidak boleh memudaratkan dan dimudaratkan, barangsiapa yangmemudaratkan maka Allah akan memudaratkannya dan siapa sajayang menyusahkan maka Allah akan menyusahkannya;Menimbang
Register : 26-11-2015 — Putus : 11-02-2016 — Upload : 22-11-2016
Putusan PA KARANGANYAR Nomor 1587/Pdt.G/2015/PA.Kra
Tanggal 11 Februari 2016 — Penggugat dan Tergugat
60
  • Penggugat telah diusir Tergugat dari tempatkediaman bersamakemudian pulang kerumah orang tua Penggugat ; Menimbang bahwa dengan kondisi rumah tangga Penggugat dengan Tergugatsebagaimana tersebut diatas, telan cukup sebagai bukti telah terjadinya perselisinan danpertengkaran secara terus menerus sampai mengakibatkan perpisahan selama 5 bulansehingga hal ini merupakan indikasi bahwa perkawinan itu telah pecah dan apabila tetapdipertahankan akan menimbulkan mafsadat/kerusakan yang lebih besar daripada maslahat
    ,sedang mencegah kerusakan lebih diutamakan daripada mencapai maslahat sebagaimana kaidah fighiyyah yang berbunyi ;Cellcal) ila lS adds tuldall 0Artinya : Mencegah mafsadat/kerusakan lebih diutamakan daripada mencapai maslahat ; Menimbang bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut, maka gugatanPenggugat telah memenuhi ketentuan Penjelasan pasal 39 ayat 2 huruf (f) UndangundangNomor 1 Tahun 1974 jo. pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo.Pasal 116 huruf (f) Kompilasi
Register : 22-04-2014 — Putus : 17-07-2014 — Upload : 17-12-2014
Putusan PA KARANGANYAR Nomor 626/Pdt.G/2014/PA.Kra
Tanggal 17 Juli 2014 — PENGGUGAT melawan TERGUGAT
130
  • kurangdan tanggal 12 April 2014 hingga sekarang, Penggugat dan Tergugat telah berpisah tempat tinggalkarena Tergugat pulang kerumah orang tuanya ;Menimbang bahwa dengan kondisi rumah tangga Penggugat dengan Tergugat sebagaimanatersebut diatas, telah cukup sebagai bukti telah terjadinya perselisihan dan pertengkaran secara terusmenerus, sehingga hal ini merupakan indikasi bahwa perkawinan itu telah pecah dan apabila tetapdipertahankan akan menimbulkan mafsadat/kerusakan yang lebih besar daripada maslahat
    , sedangmencegah kerusakan lebih diutamakan daripada mencapai maslahat sebagaimana kaidah fiqhiyyah yangberbunyi ; rio uwlaoJl s)oArtinya: Mencegah mafsadat/kerusakan lebih diutamakan daripada mencapai maslahat ; Menimbang bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut, maka gugatan Penggugattelah memenuhi ketentuan Penjelasan pasal 39 ayat 2 huruf (f) Undangundang Nomor 1 Tahun 1974 jo.pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo.
Register : 03-11-2009 — Putus : 17-03-2010 — Upload : 04-05-2015
Putusan PA KARANGANYAR Nomor 1061/Pdt.G/2009/PA.Kra
Tanggal 17 Maret 2010 — PEMOHON melawan TERMOHON
141
  • neon eneMenimbang bahwa berdasarkan keterangan dibawah sumpah dari sakssaksi Pemohontelah terbukti bahwa Termohon telah meninggalkan Pemohon sudah 11 tahun tidak pernahpulang dan tidak diketahui alamatnya. n 2m nnn nnn none noc nnnnnennnnn ncn ennaMenimbang bahwa suatu perkawinan apabila salah satu pihak sudah bersikeras untukbercerai, hal ini merupakan indikasi bahwa perkawinan itu telah pecah sehingga apabila tetapdipertahankan akan menimbulkan mafsadat / kerusakan yang lebih besar dari pada maslahat
    ,sedang mencegah kerusakan lebih diutamakan daripada mencapai maslahat sebagaimanakaidah fiqhiyah yang berbuny!
    : nnonane nnn nnn nnn nnerArtinya : Mencegah mafsadat/kerusakan lebih diutamakan daripada mencapai maslahat ; Menimbang bahwa tentang pecahnya perkawinan Pemohon dengan Termohon dapatdilihat Sebagal Derikul : ~=menwn enna nnnwnnnnnnnnnn nnn nnnnmnnnnnannmnananamnnnmnnnnnnenene bahwa majelis hakim telah berusaha mendamaikan tetapi tidak berhasil ; e bahwa keluarga / orang yang dekat hubungannya dengan Pemohon dan Termohon jugatelah berusaha mendamaikan tetapi tidak berhasil juga ; e bahwa kerukunan
Register : 13-06-2019 — Putus : 01-07-2019 — Upload : 26-08-2019
Putusan PA KOTA BANJAR Nomor 317/Pdt.G/2019/PA.Bjr
Tanggal 1 Juli 2019 — Penggugat melawan Tergugat
74
  • Ge (mencapai maslahat dan menolak mafsadat)mengandung pengertian tujuan disyariatkannya hukum termasuk di dalamnyahukum perkawinan, adalah untuk kemaslahatan dalam arti untuk kebaikan,keselamatan dan kebahagiaan manusia baik di dunia maupun di akhirat;Menimbang, bahwa oleh karena itu dalam rangka mewujudkan tujuantersebut, karena mudarat yang ditanggung Penggugat dan Tergugat lebih besardaripada maslahat yang diperoleh, maka memutuskan ikatan perkawinan akandiperoleh maslahat bagi kedua belah pihak
    adalah memikul kewajiban yang luhur untuk menegakkan rumah tangga yangsakinah, mawaddah dan rahmah yang menjadi sendi dasar kehidupan berumahtangga dalam susunan masyarakat, dan tujuan tersebut hanya bisa dicapai jikasuami isteri menjalankan kehidupan berumah tangga dengan rukun, tenteramdan damai;Menimbang, bahwa oleh karena itu dalam rangka mewujudkan tujuantersebut, karena mudarat yang ditanggung lebih besar daripada maslahat yangdiperoleh, maka memutuskan ikatan perkawinan akan diperoleh maslahat