Ditemukan 266 data
14 — 3
setiap pasangan suami istri, akan tetapimempertahankan perkawinan Penggugat dan Tergugat dengan kondisitersebut di atas, Majelis Hakim berpendapat justru akan mendatangkanmafsadat yang lebih besar dari pada maslahat yang akan dicapai,diantaranya penderitaan batin yang berkepanjangan bagi Penggugat danTergugat, padahal menolak mafsadat lebih diprioritaskan dari pada menarikkemaslahatan sebagaimana disebutkan dalam kaidah fikih yang telah diambilalih sebagai pendapat Majelis Hakim:945 Moslw> p52 ab ab Maol
10 — 2
setiap pasangan suami istri, akan tetapimempertahankan perkawinan Penggugat dan Tergugat dengan kondisitersebut di atas, Majelis Hakim berpendapat justru akan mendatangkanmafsadat yang lebih besar dari pada maslahat yang akan dicapai,diantaranya penderitaan batin yang berkepanjangan bagi Penggugat danTergugat, padahal menolak mafsadat lebih diprioritaskan dari pada menarikkemaslahatan sebagaimana disebutkan dalam kaidah fikih yang telah diambilalih sebagai pendapat Majelis Hakim:245 Moslw> p52 ab ab Maol
18 — 5
Putusan Nomor 0181/Pdt.G/2016/PA.Utj.kemaslahatan sebagaimana disebutkan dalam kaidah fikih yang telah diambilalih sebagai pendapat Majelis Hakim:45 Moslwu> p52 ab ab Maol J>Artinya: Menolak kemudaratan (keburukan) lebih diutamakan dari padameraih kemaslahatan (kebaikan);Sebagaimana juga telah dijelaskan dalam Kitab Mada Hurriyah azZayain fialThalag, halaman 83, yang telah diambil sebagai pendapat Majelis Hakimsebagai berikut:> Luly lube yble Wes qui cual Souls Vjgzus glo ide Caw yar 9)ab los qi
20 — 16
setiap pasangan suami istri, akantetapi mempertahankan perkawinan Pemohon/Kuasanya dan Termohon dengankondisi tersebut di atas, Majelis Hakim berpendapat justru akan mendatangkanmafsadat yang lebin besar dari pada maslahat yang akan dicapai, diantaranyapenderitaan batin yang berkepanjangan bagi Pemohon/Kuasanya, padahal menolakmafsadat lebih diprioritaskan dari pada menarik kemaslahatan sebagaimanadisebutkan dalam kaidahfikin yang telah diambil alih sebagai pendapat MajelisHakim:45 Mosby. pSr0 ab ab Maol
9 — 6
melangsungkan perkawinan baikkarena pertalian nasab, pertalian kerabat semenda, maupun karena pertaliansesusuan dan atau karena suatu sebab lain yang dapat menyebabkan tidaksahnya perkawinan, maka semata hanya untuk menghindari perbuatan lebihjauh yang dilarang oleh agama dan kemashlahatan bagi calon bayi yangdikandung calon istri anak kandung Pemohon, Majelis Hakim memandangsangat perlu mengutarakan kaidah fikih yang telah diambil alih sebagaipendapat Majelis Hakim dalam perkara ini:45 Mosby pSr0 eb ab Maol
14 — 5
Putusan Nomor 0413/Pdt.G/2017/PA.Utj.diantaranya penderitaan batin yang berkepanjangan bagi Penggugat danTergugat, padahal menolak mafsadat lebih diprioritaskan dari pada menarikkemaslahatan sebagaimana disebutkan dalam kaidah fikih yang telah diambilalih sebagai pendapat Majelis Hakim:aS Modslwo e520 ab ab Maol J>Artinya: Menolak kemudaratan (keburukan) lebih diutamakan dari padameraih kemaslahatan (kebaikan);Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutdi atas, Majelis Hakim berpendapat
8 — 5
telahbersepakat untuk melanjutkan hubungan ke jenjang perkawinan, sedangkanantara anak Pemohon dan calon istri anak Pemohon tidak terdapat halangansecara hukum untuk melangsungkan perkawinan baik karena pertalian nasab,pertalian kerabat semenda, maupun karena pertalian Ssesusuan dan ataukarena suatu sebab lain yang dapat menyebabkan tidak sahnya perkawinan,maka Hakim Tunggal memandang perlu mengutarakan kaidah fikih yang telahdiambil alin sebagai pendapat Hakim Tunggal dalam perkara ini :a45 Mosby pSr0 ab ab Maol
16 — 8
setiap pasangan suami istri, akan tetapimempertahankan perkawinan Penggugat dan Tergugat dengan kondisitersebut di atas, Majelis Hakim berpendapat justru akan mendatangkanmafsadat yang lebih besar dari pada maslahat yang akan dicapai,diantaranya penderitaan batin yang berkepanjangan bagi Penggugat danTergugat, padahal menolak mafsadat lebih diprioritaskan dari pada menarikkemaslahatan sebagaimana disebutkan dalam kaidah fikih yang telah diambilalih sebagai pendapat Majelis Hakim:45 Modslw> pdr ab ab Maol
7 — 5
bersepakat untuk melanjutkan hubungan ke jenjang perkawinan,sedangkan antara anak kandung Pemohon dan calon istrinya tidak terdapathalangan secara hukum untuk melangsungkan perkawinan baik karenapertalian nasab, pertalian kerabat semenda, maupun karena pertalian Ssesusuandan atau karena suatu sebab lain yang dapat menyebabkan tidak sahnyaperkawinan, maka Majelis Hakim memandang perlu mengutarakan kaidah fikihyang telah diambil alih sebagai pendapat Majelis Hakim dalam perkara ini:245 Mosby pSr0 ab ab Maol
12 — 4
pasangan suami istri, akan tetapimempertahankan perkawinan Penggugat dan Tergugat dengan kondisitersebut di atas, Majelis Hakim berpendapat justru akan mendatangkanmafsadat yang lebih besar dari pada maslahat yang akan dicapai,diantaranya penderitaan batin yang berkepanjangan bagi Penggugat danTergugat, padahal menolak mafsadat lebih diprioritaskan dari pada menarikkemaslahatan sebagaimana disebutkan dalam kaidah fikih yang telah diambilalih sebagai pendapat Majelis Hakim:945 Modslwu> p52 ab ab Maol
14 — 4
sistrinya tidak terdapat halangan secarahukum untuk melangsungkan perkawinan baik karena pertalian nasab, pertaliankerabat semenda, maupun karena pertalian Ssesusuan dan atau karena suatusebab lain yang dapat menyebabkan tidak sahnya perkawinan, serta untukmenghindari tindakan negatif dari masyarakat, dan untuk menghindaripelanggaran hukum syari yang lebih jauh, maka Majelis Hakim memandangperlu mengutarakan kaidah fikih yang telah diambil alin sebagai pendapatMajelis Hakim:245 Mosby. pSr0 ab ab Maol
9 — 4
Putusan Nomor 0262/Pdt.G/2018/PA.Utj.diantaranya penderitaan batin yang berkepanjangan bagi Penggugat danTergugat, padahal menolak mafsadat lebih diprioritaskan dari pada menarikkemaslahatan sebagaimana disebutkan dalam kaidah fikih yang telah diambilalih sebagai pendapat Majelis Hakim:45 Moslwu> pdr ab ab Maol J>Artinya: Menolak kemudaratan (keburukan) lebih diutamakan dari padameraih kemaslahatan (kebaikan);Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutdi atas, Majelis Hakim berpendapat
12 — 8
Putusan Nomor 0331/Pdt.G/2016/PA.Utj.kemaslahatan sebagaimana disebutkan dalam kaidah fikih yang telah diambilalih sebagai pendapat Majelis Hakim:45 Moslwu> p52 ab ab Maol J>Artinya: Menolak kemudaratan (keburukan) lebih diutamakan dari padameraih kemaslahatan (kebaikan);Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutdi atas, Majelis Hakim berpendapat bahwa alasan perceraian Penggugattelah cukup alasan hukum dan terbukti memenuhi ketentuan Pasal 19 huruf(f) Peraturan Pemerintah Nomor
12 — 2
Putusan Nomor 0542/Pdt.G/2017/PA.Utj.mempertahankan perkawinan Penggugat dan Tergugat dengan kondisitersebut di atas, Majelis Hakim berpendapat justru akan mendatangkanmafsadat yang lebin besar dari pada maslahat yang akan dicapai,diantaranya penderitaan batin yang berkepanjangan bagi Penggugat danTergugat, padahal menolak mafsadat lebih diprioritaskan dari pada menarikkemaslahatan sebagaimana disebutkan dalam kaidah fikih yang telah diambilalin sebagai pendapat Majelis Hakim:945 Modslw> pdr ab ab Maol
8 — 28
Putusan Nomor 0142/Pdt.G/2016/PA.Utj.mafsadat yang lebin besar dari pada maslahat yang akan dicapai,diantaranya penderitaan batin yang berkepanjangan bagi Penggugat danTergugat, padahal menolak mafsadat lebih diprioritaskan dari pada menarikkemaslahatan sebagaimana disebutkan dalam kaidah fikih yang telah diambilalih sebagai pendapat Majelis Hakim:045 Modslwu> pdr ab ab Maol J>Artinya: Menolak kemudaratan (keburukan) lebih diutamakan dari padameraih kemaslahatan (kebaikan);Sebagaimana juga telah
10 — 4
pasangan suami istri, akan tetaplmempertahankan perkawinan Penggugat dan Tergugat dengan kondisitersebut di atas, Majelis Hakim berpendapat justru akan mendatangkanmafsadat yang lebin besar dari pada maslahat yang akan dicapai,diantaranya penderitaan batin yang berkepanjangan bagi Penggugat danTergugat, padahal menolak mafsadat lebih diprioritaskan dari pada menarikkemaslahatan sebagaimana disebutkan dalam kaidah fikih yang telah diambilalih sebagai pendapat Majelis Hakim:945 Modslw> pdr ab ab Maol
9 — 5
setiappasangan suami istri, akan tetapi mempertahankan perkawinan Penggugatdan Tergugat dengan kondisi tersebut di atas, Majelis Hakim berpendapatjustru akan mendatangkan mafsadat yang lebih besar dari pada maslahatyang akan dicapai, diantaranya penderitaan batin yang berkepanjangan bagiPenggugat dan Tergugat, padahal menolak mafsadat lebih diprioritaskan daripada menarik kemaslahatan sebagaimana disebutkan dalam kaidah fikihyang telah diambil alin sebagai pendapat Majelis Hakim:045 Modslwu> pdr ab ab Maol
7 — 4
setiap pasangan suami istri, akan tetaplmempertahankan perkawinan Penggugat dan Tergugat dengan kondisitersebut di atas, Majelis Hakim berpendapat justru akan mendatangkanmafsadat yang lebih besar dari pada maslahat yang akan dicapai,diantaranya penderitaan batin yang berkepanjangan bagi Penggugat danTergugat, padahal menolak mafsadat lebih diprioritaskan dari pada menarikkemaslahatan sebagaimana disebutkan dalam kaidah fikih yang telah diambilalih sebagai pendapat Majelis Hakim:945 Moslwu pdr ab ab Maol
8 — 3
setiap pasangan suami istri, akan tetapimempertahankan perkawinan Penggugat dan Tergugat dengan kondisitersebut di atas, Majelis Hakim berpendapat justru akan mendatangkanmafsadat yang lebih besar dari pada maslahat yang akan dicapai,diantaranya penderitaan batin yang berkepanjangan bagi Penggugat danTergugat, padahal menolak mafsadat lebih diprioritaskan dari pada menarikkemaslahatan sebagaimana disebutkan dalam kaidah fikih yang telah diambilalih sebagai pendapat Majelis Hakim:45 Moslwu> pdr ab ab Maol
8 — 4
setiap pasangan suami istri, akan tetapimempertahankan perkawinan Penggugat dan Tergugat dengan kondisitersebut di atas, Majelis Hakim berpendapat justru akan mendatangkanmafsadat yang lebih besar dari pada maslahat yang akan dicapai,diantaranya penderitaan batin yang berkepanjangan bagi Penggugat danTergugat, padahal menolak mafsadat lebih diprioritaskan dari pada menarikkemaslahatan sebagaimana disebutkan dalam kaidah fikih yang telah diambilalih sebagai pendapat Majelis Hakim:245 Moslw> p52 ab ab Maol