Ditemukan 125533 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 17-01-2019 — Putus : 06-02-2019 — Upload : 07-02-2019
Putusan PA SANGGAU Nomor 23/Pdt.G/2019/PA.Sgu
Tanggal 6 Februari 2019 — Penggugat melawan Tergugat
205
  • No.23/Pdt.G/2019/PA.Sgupulang ke rumah saksi karena diusir oleh Tergugat, sedangkanTergugat tetap tinggal di rumah orangtua Tergugat sampai sekarang;Bahwa, sejak 1 (Satu) tahun setelah menikah antara Penggugatdengan Tergugat mulai terjadi pertengkaran karena Penggugat tidakterima dengan sikap dan perilaku Tergugat yang mudah emosi danmengamuk dengan menghancurkan barangbarang rumah tangga;Bahwa, adapun yang sering menjadi sebab Tergugat emosi danmengamuk tersebut hanya karena Penggugat tidak memberikan
    No.23/Pdt.G/2019/PA.Sgu Bahwa, Penggugat dan Tergugat pernah didamaikan dan dinasihatioleh saksi dan orangtua Tergugat agar rukun kembali dalam membinarumah tangga, namun tidak berhasil karena perilaku Tergugat tetaptidak berubah, sedangkan Penggugat tetap bersikeras ingin berceraldengan Tergugat;2.
    Penggugat; Bahwa, setelah menikah, Penggugat dan Tergugat tinggal di rumahorangtua Penggugat, kemudian pindah ke rumah orangtua Tergugathingga akhirnya berpisah tempat tinggal sejak bulan Desember 2018,Penggugat pulang ke rumah orangtua Penggugat karena diusir olehTergugat, sedangkan Tergugat tetap tinggal di rumah orangtuaTergugat sampai sekarang; Bahwa, sejak 1 (Satu) tahun setelah menikah antara Penggugatdengan Tergugat mulai terjadi pertengkaran karena Penggugat tidakterima dengan sikap dan perilaku
    barangbarang rumah tangga, bahkan pertengkaran terakhirantara Penggugat dengan Tergugat disertai pengusiran yang dilakukan olehTergugat terhadap Penggugat sehingga mengakibatkan Penggugat pergimeninggalkan Tergugat dan memilih pulang ke rumah orangtua Penggugatsejak bulan Desember 2018 sampai sekarang berpisah tempat tinggal dan tidakpernah berkumpul bersama kembali, dan meskipun Penggugat dan Tergugatpernah dinasihati namun tidak berhasil karena perilaku Tergugat tetap tidakberubah, oleh karenanya
    sebab pertengkaran yang berujung pada perpisahan tempat tinggaltersebut, maka Hakim menilai sikap dan perilaku Tergugat tersebut tidakmendukung tegaknya rumahtangga yang sakinah, mawaddah dan rahmah,serta menunjukkan sikap tidak hormat menghormati dan tidak cinta mencintaiserta tidak memberikan bantuan lahir, dan oleh karenanya pula sikap danperilaku Tergugat tersebut bertentangan dengan maksud pasal 30 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan jo. pasal 77 ayat (1)Kompilasi Hukum Islam
Register : 22-02-2016 — Putus : 13-04-2016 — Upload : 21-04-2016
Putusan PA SINTANG Nomor 89/Pdt.G/2016/PA.Stg
Tanggal 13 April 2016 — PENGGUGAT VS TERGUGAT
101
  • ANAK II umur 15 (lima belas) tahun sekarang masih bersama Penggugat danTergugat;Bahwa, selama dalam kurun waktu kurang lebih 19 (sembilan belas) tahun,kehidupan rumah tangga Penggugat dan Tergugat berjalan harmonis, namun sejakakhir tahun 2001 yang semula harmonis berubah menjadi berantakan dikarenakanantara Penggugat dan Tergugat semakin sering terjadi pertengkaran yangdisebabkan Tergugat tidak bisa merubah perilaku Tergugat yang seringberselingkuh dengan banyak wanita, perilaku Tergugat tersebut
    awal pernikahan Penggugat danTergugat namun Penggugat selalu memaafkan perbuatan Tergugat tersebut.Terakhir Tergugat berselingkuh dengan seorang wanita yang bernama WANITALAIN yang mana Tergugat sering menelpon wanita tersebut dengan sembuny1sembunyi bahkan Penggugat pernah menemukan smssms mesra antara Tergugatdengan wanita tersebut di hp Tergugat, namun Tergugat tidak mau mengakuinya.Karena merasa Tergugat tidak bisa merubah kebiasaan Tergugat tersebut membuatPenggugat tidak tahan lagi dengan perilaku
    Tergugat akhirnya Penggugatmemutuskan untuk berpisah dengan Tergugat;Bahwa, pertengkaran terakhir antara Penggugat dan Tergugat terjadi pada awalbulan Pebruari 2016 karena Tergugat masih berhubungan dengan wanita tersebut.Karena merasa Tergugat tidak bisa merubah kebiasaan Tergugat tersebut membuatPenggugat tidak tahan lagi dengan perilaku Tergugat akhirnya Penggugatmemutuskan untuk berpisah dengan Tergugat;Bahwa, Penggugat telah berusaha menyelesaikan krisis di dalam rumah tanggadengan Tergugat
    No. 0089/Pdt.G/2016/PA.Stg810Bahwa, berdasarkan sikap dan perilaku Tergugat tersebut, Penggugat tidak sanggupdan tidak tahan lagi berumah tangga dengan Tergugat;Bahwa, oleh karena kehidupan rumah tangga antara Penggugat dan Tergugat sudahtidak ada keharmonisan, dan Penggugat sudah tidak sanggup lagi bersuamikanTergugat, maka perceraian adalah satusatunya jalan terbaik bagi Penggugat,daripada hidup menderita lebih lama lagi;Bahwa, berdasarkan alasan tersebut diatas, Penggugat mohon kepada KetuaPengadilan
    dengan banyak wanita, perilaku Tergugat tersebut memang sudah seringdilakukan oleh Tergugat semenjak dari awal pernikahan Penggugat dan Tergugatnamun Penggugat selalu memaafkan perbuatan Tergugat tersebut.
Putus : 26-09-2017 — Upload : 03-07-2018
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 1869 K/PDT/2017
Tanggal 26 September 2017 — PAHALA SHETYA LUMBAN BATU, SH. vs KOMISI YUDISIAL REPUBLIK INDONESIA, dkk. ;
9070 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Perilaku Hakim yaitu Angka 3 pointHal. 22 dari 41 hal.
    Menaati Kode Etik dan/atau Pedoman Perilaku Hakim.c.
    Bahwa Pasal 20 ayat (1) UndangUndang nomor 18 tahun 2011tentang Perubahan Atas UndangUndang Nomor 22 Tahun 2004Tentang Komisi Yudisial yang menyebutkan Dalam rangka menjagadan menegakan kehormatan, keluhuran martabat, serta perilakuHakim, Komisi Yudisial mempunyai tugas:a) melakukan pemantauan dan pengawasan terhadap perilaku Hakimb) menerima laporan dari masyarakat berkaitan dengan pelanggaranKode Etik dan/atau Pedoman Perilaku Hakim:c) melakukan verifikasi, klarifikasi, dan investigasi terhadap
    laporandugaan pelanggaran Kode Etik dan/atau Pedoman Perilaku Hakimsecara tertutupHal. 35 dari 41 hal.
    Melakukan pemanggilan dan meminta keterangan dari Hakimyang diduga melanggar pedoman kehormatan, keluhuranmartabat, serta perilaku Hakim untuk kepentinganpemeriksaan;c. Melakukan pemanggilan dan meminta keterangan dari saksi:dand. Menyimpulkan hasil pemeriksaan.
Register : 14-09-2020 — Putus : 22-10-2020 — Upload : 22-10-2020
Putusan PA JAKARTA SELATAN Nomor 3167/Pdt.G/2020/PA.JS
Tanggal 22 Oktober 2020 — Penggugat melawan Tergugat
427
  • Bahwa sekira bulan September tahun 2018 atau setidaknya tidaklama setelah pernikahan berlangsung dan jauh sebelum anak kandungPenggugat dan Tergugat lahir, keadaan rumah tangga Pengugat danTergugat sudah seperti di neraka dan mulailah sering terjadi pertengkarandan perselisinan terusmenerus selama kurang lebih 2 (dua) tahun sampaiGugatan ini diajukan yang disebabkan banyak hal, yang bermuara padaterciptanya perbedaan prinsip yang tidak masuk akal yang selalu dipicudengan perilaku Tergugat yang bermulut
    tersebut pun selalu dilakukan olehTergugat kepada Penggugat dan yang lebih kurang ajar dan seolah tidakada etika sama sekali perilaku tersebut dilakukan juga dihadapanorangtua dan anak Penggugat hingga saat Gugatan ini diajukan;7.
    Bahwa pertengkaran pun masih terus terjadi denganpermasalahan yang sama, yaitu perilaku kasar dan tempramen yang tidakmasuk diakal dari Tergugat, salah satunya terjadi pada tanggal 4 Agustus2020.
    Bahwa halhal itulan diantaranya peristiwa dan perbuatan yangTergugat lakukan terhadap Penggugat selama ini dan masih banyak lagiperistiwaperistiwa dan perilaku Tergugat yang terjadi selama kurun waktu2 (dua) tahun ini, namun Penggugat masih bisa bersabar danmengatasinya, meskipun haruS menunggu setidaknya telah terhitungselama 2 (dua) tahun lamanya, namun semakin lama Penggugat pun tidaktahan dengan perilaku Tergugat dan Penggugat pun sudah bertekad untukbercerail, karena merasa sudah tidak sanggup
    tersebut punselalu dilakukan oleh Tergugat kepada Penggugat dan yang lebihkurang ajar dan seolah tidak ada etika sama sekali perilaku tersebutdilakukan juga dihadapan orangtua (Mertua Tergugat) dan anakPenggugat, sehingga menyebabkan trauma dan beban mentalmendalam bagi Penggugat maupun anak Penggugat;b.
Register : 11-12-2018 — Putus : 28-01-2019 — Upload : 11-06-2019
Putusan PN SINGARAJA Nomor 739/Pdt.G/2018/PN Sgr
Tanggal 28 Januari 2019 — Penggugat melawan Tergugat
2013
  • Tidak sampai beberapa bulan dalam kondisi rumah tanggatidak harmonis Temyata tergugat sudah menjalin hubungan pertemananyang spesial dengan lelaki lain, perilaku perilaku mencurigakan seperti itusudah berulang kali dilakukan oleh tergugat.;6. Bahwa setelah kejadiankejadian tersebut tepatnya pada tanggal 17Desember 2015 tergugat malah pergi dari rumah dan mengaku akantinggal sementara di rumah orangtuanya. Meski penggugat sudahmelarangnya akan tetapi tergugat keras kepala.
    Bahwa karena tidak tahan dengan perilaku Tergugat yang tidak maumemperbaiki keutuhan rumah tangganya maka Penggugat memutuskanuntuk berpisah dengan jalan Perceraiari di Pengadilan;9. Bahwa telah dilakukan Pertemuan keluarga di rumah Tergugat di BanjarDinas Lempedu, Desa Les pada tanggal 12 Maret 2017, akan tetapi tidakditemukan jalan keluar yang dapat menyelesaikan masalah rumahtangga Penggugat dan Tergugat, Tergugat yang di wakili oleh kakaknyapada dasamya menginginkan perceraian;10.
    perilaku mencurigakan seperti itu Sudah berulang kalidilakukan oleh tergugat.
Register : 16-04-2015 — Putus : 08-07-2015 — Upload : 11-11-2015
Putusan PA INDRAMAYU Nomor 2444/Pdt.G/2015/PA.Im
Tanggal 8 Juli 2015 — Penggugat vs Tergugat
60
  • melangsungkanpernikahan yang dicatat oleh Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan AgamaKecamatan Sukagumiwang Kabupaten Indramayu (Kutipan Akta Nikah Nomor :0082/02 1/I/2015 tanggal 23 Maret 2015) ;2 Bahwa setelah pernikahan tersebut Penggugat dengan Tergugat bertempat tinggal ditempat kediaman orang tua Penggugat selama 6 hari;3 Bahwa selama pernikahan antara Penggugat dengan Tergugat tidak pernahmelakukan hubungan layaknya suami isteri (qobladukhul) karena Tergugat sukamelakukan kekerasan fisik dengan Perilaku
    diKecamatan Sukagumiwang Kabupaten Indramayu dibawah sumpah menerangkanpada pokoknya sebagai berikut :Bahwa saksi kenal Penggugat karena ayah kandung dan juga kenal TergugatBahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat kumpul di tempat kediaman ditempat kediaman orang tua Penggugat selama 6 hariBahwa menurut pengakuan Penggugat, antara Penggugat dan Tergugat belumpernah melakukan hubungan layaknya suami istri;Bahwa benar pernikahannya tersebut dilakukan karena Tergugat sukamelakukan kekerasan fisik dengan Perilaku
    Penggugat dan Tergugat tetapi tidak berhasil;Saksi II, umur 47 tahun, agama Islam, pekerjaan wiraswasta, tempat kediaman diKecamatan Sukagumiwang Kabupaten Indramayu dibawah sumpah menerangkanpada pokoknya sebagai berikut :Bahwa saksi kenal Penggugat karena tetanggae Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat kumpul di tempat kediaman ditempat kediaman orang tua Penggugat selama 6 harie Bahwa benar setahu saksi pernikahannya tersebut dilakukan karena Tergugatsuka melakukan kekerasan fisik dengan Perilaku
    berdomisili di wilayah YurisdiksiPengadilan Agama Indramayu dan kepada Pengadilan Agama tersebutlah perkara dapatdiajukan berdasarkan kewenangan relative yang diberikan oleh Pasal 49 ayat huruf adan pasal 73 ayat (1) UndangUndang nomor 7 tahun 1989 yang telah diubah denganUndangundang nomor 3 tahun 2006 dan UndangUndang nomor 50 tahun 2009;Menimbang, bahwa pada pokoknya Penggugat telah mendasarkan Gugatannyadengan alasan karena pernikahannya tersebut Tergugat suka melakukan kekerasan fisikdengan Perilaku
    karenanya keterangan saksisaksi tersebut dapatdijadikan sebagai alat bukti;Menimbang, bahwa berdasarkan dalildalil Gugatan Penggugat yang telah diakuioleh Tergugat dan juga telah dikuatkan oleh keterangan dua orang saksi sebagaimanaterurai diatas maka Majelis telah dapat menemukan faktafakta di persidangan sebagaiberikut;e Bahwa antara Penggugat dan Tergugat telah terjadi ketidak harmonisan dalamrumah tangga;e Bahwa penyebab ketidak harmonisan ialah karena Tergugat suka melakukankekerasan fisik dengan Perilaku
Register : 04-04-2014 — Putus : 06-05-2014 — Upload : 03-11-2014
Putusan PA CIBINONG Nomor 514/Pdt.G/2014/PA.Cbn
Tanggal 6 Mei 2014 —
2215
  • Bahwa hubungan antara Penggugat dan Tergugat setelah menikah tidak terjalindengan baik dan rukun serta sering terjadi pertengkaran, yang mana sesungguhnyasudah tercermin melalui sikap dan perilaku Tergugat yang semasa pacaran sangatposesif dan cenderung kasar;6. Bahwa perilaku kasar Tergugat sering tercetus baik melalui ucapan maupuntindakan, yang memang tidak pernah memperdulikan perasaan dari Penggugat selakuistrinya;7.
    Bahwa perilaku kasar dan melecehkan dari Tergugat bukan hanya ditujukankepada Penggugat semata, namun juga kadang ditujukan kepada ibu atau orangtuaPenggugat. Sekitar bulan agustus 2011 sampai dengan bulan September 2011, Tergugat3pernah melontarkan hujatan melecehkan dengan menyebut ibu/orangtua Penggugatsebagai pembohong.
    Hal ini disaksikan oleh adik serta keponakan Penggugat yang saatitu ada bersamasama dengan Penggugat dan Tergugat di dalam mobil;Bahwa perilaku Tergugat sebagaimana Penggugat uraikan diatas, selain tidak baik dantidak pantas, namun juga merupakan cerminan dari karakter Tergugat yang tidak pernahmampu menghargai orang yang lebih tua, terlebih lagi orang tersebut adalah ibu dariPenggugat yang notabene adalah mertua dari Tergugat;11.
    Bahwa keluarga Penggugat menyerahkan keputusan untuk berpisah denganPenggugat sepenuhnya ke tangan Penggugat, mengingat selama ini Penggugat tidakpernah mengadukan segala masalah rum,ah tangga Penggugat dan Tergugat meskisebenarnya secara diamdiam, keluarga Penggugat mengetahui perilaku kasar danpertengkaran dalam rumah tangga Penggugat dan Tergugat;VT Bahwa perbuatanperbuatan Tergugat sebagai suami kepada Penggugat selakuistri merupakan suatu perbuatan kelalaian Tergugat untuk menjalankan kewajibannyasebagai
Register : 15-11-2018 — Putus : 14-12-2018 — Upload : 18-12-2018
Putusan PA KABUPATEN KEDIRI Nomor 3433/Pdt.G/2018/PA.Kab.Kdr
Tanggal 14 Desember 2018 — Penggugat melawan Tergugat
150
  • Bahwa kehidupan rumah tangga antara Pemohon dengan Termohonsemula rukun dan harmonis, namun demikian pada akhir tahun 2016rumah tangganya mulai sering terjadi percekcokan / pertengkaran yangdisebabkan karena faktor ekonomi dimana perilaku Termohon yang boros,terlalu banyak menuntut, apabila diberi selalu kurang dan meminta nafkahyang melebihi kemampuan Pemohon .4.Bahwa selain itu. percekcokan / pertengkaran yang terjadi antaraPemohon dengan Termohon juga disebabkan karena Termohon selaku istritidak
    Bahwa semula hidup rukun dan harmonis, namun kemudiankeharmonisan tersebut tidak dapat dipertahankan karena seringterjadi perselisinan dan pertengkaran; Bahwa penyebab perselisihan dan pertengkaran tersebut adalahkarena faktor ekonomi dimana perilaku Termohon yang boros, terlalubanyak menuntut, apabila diberi selalu Kurang dan meminta nafkahyang melebihi kemampuan Pemohon; Bahwa antara Pemohon dan Termohon sekarang telah berpisahtempat tinggal selama 6 bulan tanpa saling komunikasi; Bahwa saksi sebagai
    Bahwa semula hidup rukun dan harmonis, namun kemudiankeharmonisan tersebut tidak dapat dipertahankan karena seringterjadi perselisinan dan pertengkaran; Bahwa penyebab perselisihan dan pertengkaran tersebut adalahkarena faktor ekonomi dimana perilaku Termohon yang boros, terlalubanyak menuntut, apabila diberi selalu Kurang dan meminta nafkahyang melebihi kemampuan Pemohon; Bahwa antara Pemohon dan Termohon sekarang telah berpisahtempat tinggal selama 6 bulan tanpa saling komunikasi;Him. 5 dari 13
    Kar.memberikan keterangan di bawah sumpah yang pada pokoknya sebagaiberikut : Pemohon dan Termohon sebagai Suami isteri yang sah dan Pada awalnya rumah tangga Pemohon dan Termohon rukun namunpada akhirnya sering berselisih dan bertengkar disebabkan karena faktorekonomi dimana perilaku Termohon yang boros, terlalu banyak menuntut,apabila diberi selalu kurang dan meminta nafkah yang melebihikemampuan Pemohon; Pemohon dan Termohon telah berpisah tempat tinggal selama 6 bulan;Menimbang, bahwa bukti P
    Kar.antara Pemohon dan Termohon telah terjadi perselisihan dan pertengkarandisebabkan faktor ekonomi dimana perilaku Termohon yang boros, terlalu banyakmenuntut, apabila diberi selalu kurang dan meminta nafkah yang melebihikemampuan Pemohon;akibatnya antara Pemohon dan Termohon berpisah tempat tinggal hinggasekarang berlangsung selama 6 bulan;Menimbang, bahwa Pemohon dalam petitum angka 2 memohon agarPengadilan mengizinkan Pemohon menjatuhkan talak kepada Termohon olehMajelis Hakim dipertimbangkan
Register : 18-07-2019 — Putus : 02-07-2020 — Upload : 16-07-2020
Putusan PN JAKARTA UTARA Nomor 443/Pdt.G/2019/PN Jkt.Utr
Tanggal 2 Juli 2020 — Penggugat:
1.Tuan Tanoe Wijaya
2.Ny. Siane Indradewi Sosrosaputro
Tergugat:
1.Tuan SUSANTO
2.Ny. YOHANA ILONA LIEANO
3.Kantor Pusat PT. RHB Sekuritas Indonesia Cq. PT. RHB Sekuritas Indonesia Cabang Kelapa Gading
4.Kantor Pusat PT. Valbury Sekuritas Indonesia Cq. PT. Valbury Sekuritas Indonesia Cabang Kelapa Gading
5.Kantor Pusat PT. Semesta Indovest Sekuritas Indonesia Cq PT. Semesta Indovest Sekuritas Indonesia
6.PT. Bursa Efek Indonesia
7.PT. Rukun Raharja, Tbk
8.PT. Aneka Gas Industri, Tbk
9.PT. Indomobil Sukses Internasional, Tbk
10.PT. Timah.,Tbk
11.PT. Tjiwi Kimia, Tbk
12.Otoritas Jasa Keuangan Khusus Pasar Modal
13.PT. Bank HSBC Indonesia
366275
  • meyimpangdan perilaku TIDAK TERPUJI yang dilakukan secara bersama samaantara Tergugat 1, Tergugat Il dan Tergugat IV, dimana Tergugat IV mengaku secara lisan dia adalah broker efek Penggugat di perusahaan Tergugat IV, serta tercatat di pembukaan rekeningefek Tergugat IV tercatat Tergugat IV adalah broker Penggugat ,namun pada dokumen lain tercatat nama Tergugat II, dan prakteknyadalam whatsapp dikendalikan oleh broker yang bernama Tergugat I.ini jelas merupakan perilaku menyimpang dan perilaku tidak
    Perilaku menyimpang dan perilaku TIDAK TERPUJI Tergugat dengan memberikan IMING IMING jaminan kepastian pengelolaandana kepada Penggugat yang sudah rugi dari sisa dana tinggalsebesar Rp. 459.959.161.
    Perilaku menyimpang dan perilaku TIDAK TERPUJI Tergugat Il(ister!
    Perilaku menyimpang dan perilaku TIDAK TERPUJI yang dilakukanTergugat melalui whatsapp pada tanggal 21 Maret 2018 yangmenjamin dan memberikan kepastian kepada Penggugat bahwasaham kode : MEDC opasti naik.
    Perilaku menyimpang dan perilaku TIDAK TERPUJI yang dilakukanTergugat melalui whatsapp pada tanggal 13 Agustus 2018dimana Tergugat menjelek jelekkan sekuritas lain dan berkata :Tergugat IV yang paling bandel.
Register : 03-02-2015 — Putus : 31-08-2015 — Upload : 10-09-2015
Putusan PA JAKARTA SELATAN Nomor 350/Pdt.G/2015/PA.JS
Tanggal 31 Agustus 2015 — PEMOHON MELAWAN TERMOHON
110
  • berbuat banyak dikarenakanketerbatasan dan jarak, akibat tersebut Pemohon terkadang suka berfikir burukterhadap Termohon dan kepercayaan Pemohon terhadap Termohon goyah yangmembuat Pemohon mencoba mencari tahu halhal dibalik keganjilan sikapTermohon.Saat Termohon bekerja di luar negeri penghasilan yang didapat Termohonhanya sementara diketahui Pemohon dan selebihnya dengan berjalannya waktuPemohon tidak pernah mengetahui lagi dan banyak keganjilan yang membuatPemohon semakin tidak habis pikir dengan perilaku
    Dalam hal ini Pemohon kembali tertekan bathin dan tetapberusaha berfikir positif tentang perilaku Termohon dan memberikankesempatan terhadap Termohon melepas rindu dengan keluarganya atau temantemannya di kampung halamannya.
    Bahkan pada suatu saat Termohon mendapat libur pulangke tanah air dan Pemohon mengetahui hal tersebut akan tetapi Termohon tidakmenemui Pemohon yang sejak awal Pemohon sudah menjemput di bandara danternyata keluarga Termohon pun tanpa diketahui telah berkompromi denganTermohon untuk menjemput di bandara yang hasilnya Pemohon pulang daribandara tanpa Termohon karena Termohon lebih memilih pulang dengankeluarganya dan berdiam di kediaman keluarganya.Bahwa dengan segala perilaku Termohon yang selalu
    tinggal jauh dari Pemohondan Pemohon telah dikecewakan berulangulang kali oleh perilaku Termohonditambah lagi keluarga Termohon yang selalu ikut campur urusan rumah tanggaPemohon dengan Termohon semakin membuat Pemohon merasa tidakdianggap keberadaannya sebagai suami oleh Termohon.Bahwa Pemohon pernah berupaya untuk mencari solusi untuk memperbaikirumah tangga Pemohon yang sudah tidak sehat lagi dengan memusyawarahkankepada keluarga Termohon akan tetapi keluarga Termohon tidak dapat mencarikebijakan
    sudah tidak ada kecocokan lagi.Bahwa dengan segala kejadian tersebut Pemohon berkesimpulan dikarenakancampur tangan keluarganya dan Termohon pun dengan segala dalil tidak mau10dianggap sebagai anak durhaka maka Termohon lebih mendengarkankeluarganya daripada Pemohon selaku suaminya yang sah menurut agama dannegara dan telah dijelaskan oleh Pemohon kewajiban Termohon sebagai istriakan tetapi Termohon tidak memperdulikan segala aturan dan kewajibantersebut.Bahwa Pemohon maupun keluarga Pemohon atas perilaku
Register : 06-07-2015 — Putus : 19-10-2015 — Upload : 20-11-2015
Putusan PTUN JAKARTA Nomor 150/G/2015/PTUN-JKT
Tanggal 19 Oktober 2015 — PAHALA SHETYA LUMBANBATU, SH;PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA
23138
  • Menegakkan Kode Etik dan/ atau Pedoman Perilaku Hakim;c. Menjaga kerahasiaan atau informasi yang diperoleh yang karenasifatnya merupakan rahasia Komisi Yudisial yang diperolehberdasarkan kedudukannya sebagai anggota; dand.
    UndangUndang nomor 48 tahun 2009 tentang KekuasaanKehakiman (UU nomor 48 tahun 2009), mengatur:Pasal 43Hakim yang diduga telah melakukan pelanggaran terhadapKode Etik dan Pedoman Perilaku Hakim diperiksa olehMahkamah Agung dan/atau Komisi Yudisial.c.
    Bahwa Pasal 20 ayat (1) UndangUndang nomor 18 tahun2011 tentangPerubahan Atas UndangUndang Nomor 22Tahun 2004Tentang Komisi Yudisial (UU nomor 18 tahun 2011), mengatur:Pasal 20(1) Dalam rangka menjaga dan menegakan kehormatan,keluhuran martabat, serta perilaku Hakim, KomisiYudisial mempunyai tugas:a. melakukan pemantauan dan pengawasan terhadap perilakuHakim;b. menerima laporan dari masyarakat berkaitan denganpelanggaran Kode Etik dan/atau Pedoman Perilaku Hakim;c. melakukan verifikasi, klarifikasi
    Bahwa Pasal 22B ayat (1) UU nomor 18 tahun 2011,mengatur:Pasal 22BPemeriksaan oleh Komisi Yudisial meliputi:a. pemeriksaan terhadap dugaan pelanggaran KodeEtik dan/atau Pedoman Perilaku Hakim; danb. permintaan klarifikasi terhadap Hakim yang didugamelakukan pelanggaran sebagaimana dimaksudpada huruf a.fi, Bahwa Pasal 22D ayat (1) UU nomor 18 tahun 2011,mengatur:Pasal 22D(1) Dalam hal dugaan pelanggaran Kode Etik dan/atauPedoman Perilaku = Hakim dinyatakan terbuktisebagaimana dimaksud dalam Pasal
    Bahwa Pasal 1 angka 14 Peraturan Bersama MahkamahAgung RI dan Komisi Yudisial RI nomor 02/PB/MA/IX/2012 02/PB/P.KY/09/2012 tentang Panduan Penegakan KodeEtik dan Pedoman Perilaku Hakim (Peraturan Bersamanomor 02/PB/MA/IX/2012 02/PB/P.KY/09/2012),mengatur:Pasal 114.
Putus : 13-01-2010 — Upload : 08-07-2010
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 100PK/PDTSUS/2009
Tanggal 13 Januari 2010 — SABAR EDWARD YANSEN SIREGAR, ; PT HUNTSMAN INDONESIA,
108105 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Sabar Edward Yansen Siregar telah mengakui bersalah danmelanggar Perjanjian Kerja Bersama (PKB) PT Huntsman IndonesiaPeriode 20062007 Pasal 6164 dan Pedoman Perilaku Bisnis dari PTHuntsman mengenai Pencurian dan Perilaku serupa, yaitu telah melakukan pelanggaran atas penggunaan Kartu Kredit American Express untukkepentingan pribadi, dan yang bersangkutan juga mengakui telahmelakukan kesalahan atas keterlambatan menyelesaikan seluruh penggunaan uang kepentingan perjalanan dinas dari periode bulan
    No. 100 PK/Pdt.Sus/2009dan telah MERUSAK SENDISENDI kehormatan dan martabat seseorang danmenginjakinjak etika yang dibangun Tergugat Rekonvensi/Penggugat Konvensi(PT Huntsman) sendiri sebagaimana tertuang dalam Perjanjian Kerja Bersama(PKB) dan Pedoman Perilaku Bisnis SEBAGAIl TOLAK UKUR BERTINDAKDAN PERILAKU (ETHOS) DI PT HUNTSMAN ;Yang secara jelas diatur dalam Perjanjian Kerja Bersama dan kode etik dilingkungan Tergugat Rekonvensi Penggugat Konvensi yang Disebut PEDOMANPERILAKU BISNIS PT HUNTSMAN
    No. 100 PK/Pdt.Sus/2009perusahaan di seluruh dunia (multinational company) yang tertuang dalamPedoman Perilaku Bisnis, dengan kutipan sebagai berikut:"Perilaku yang baik tentunya mencakup kepatuhan akan semua hukum danperaturan yang berlaku dalam bisnis ini: NAMUN, PERILAKU YANG BAIKMEMILIKI ARTI LEBIH BAIK DARI ITU PERILAKU YANG BAIK JUGABERARTI MEMATUHI STANDAR BISNIS DAN ETIKA PERSONAL YANGPALING TINGGI DALAM MENANGANI SEGALA HAL YANG MELIBATKANPERUSAHAAN....."
    (sesuai dengan Pedoman Perilaku Bisnis PTHUNTSMAN (Halaman 20) ;Hal. 25 dari 32 hal. Put. No. 100 PK/Pdt.Sus/20096.
    Dimana sepatutnya sebelurndilaksanakannya pertemuan antara Pemohon Peninjauan Kembalidengan Termohon Peninjauan Kembali sepatutnya dilakukan terlebihdahulu MELALUI TATA CARA PROSEDUR YANG BERLAKU DALAMPEDOMAN PERILAKU BISNIS BAHWA ADANYA PENGISIANFORMULIR OLEH PIHAK AUDIT INTERNAL (MOHON LIHATPEDOMAN PERILAKU BISNIS PT.
Register : 04-07-2019 — Putus : 25-07-2019 — Upload : 29-07-2019
Putusan PA JEPARA Nomor 1134/Pdt.G/2019/PA.Jepr
Tanggal 25 Juli 2019 — Penggugat melawan Tergugat
100
  • tersebut, kehidupan rumah tanggaantara Penggugat dan Tergugat baik baik saja, namun sejak awal bulanApril 2018 tersebut, kehidupan rumah tangga antara Penggugat danTergugat mulai tidak harmonis dan sering terjadi perselisihan sertapertengkaran yang disebabkan adanya permasalahan uang atau nafkah,karena Tergugat jarang memberi uang nafkah, bahkan Tergugat seringmudah marah dan mudah tersinggung serta Tergugat sering pergimeninggalkan rumah tanpa alasan, sehingga Penggugat merasa tidaknyaman dengan perilaku
    keterangan yang padapokoknya sebagai berikut: Bahwa sebagai kakak ipar Penggugat, saksi mengetahuiPenggugat dan Tergugat adalah suami isteri dan terakhir keduanyatinggal bersama di rumah orang tua Penggugat ; Bahwa sejak Bulan April 2018 antara Penggugat dengan Tergugatsering bertengkar yang disebabkan Tergugat jarang memberi uangnafkah, bahkan Tergugat sering mudah marah dan mudah tersinggungserta Tergugat sering pergi meninggalkan rumah tanpa alasan, sehinggaPenggugat merasa tidak nyaman dengan perilaku
    keterangan yang padapokoknya sebagai berikut: Bahwa sebagai tetangga/saudara Penggugat, saksi mengetahuiPenggugat dan Tergugat adalah suami isteri dan terakhir keduanyatinggal bersama di rumah orang tua Penggugat ; Bahwa sejak Bulan April 2018 antara Penggugat dengan Tergugatsering bertengkar yang disebabkan Tergugat jarang memberi uangnafkah, bahkan Tergugat sering mudah marah dan mudah tersinggungserta Tergugat sering pergi meninggalkan rumah tanpa alasan, sehinggaPenggugat merasa tidak nyaman dengan perilaku
    No. 1134/Pdt.G/2019/PA.Jeprmemberi uang nafkah, bahkan Tergugat sering mudah marah dan mudahtersinggung serta Tergugat sering pergi meninggalkan rumah tanpa alasan,sehingga Penggugat merasa tidak nyaman dengan perilaku Tergugat tersebutdan sejak bulan November 2018 antara Penggugat dengan Tergugat telahterjadi pisah tempat tinggal, Tergugat pergi meninggalkan Penggugat sampaidengan sekarang dan sejak itu kKeduanya tidak pernah kumpul kembali;Menimbang, bahwa perkara ini adalah termasuk bidang perkawinandalam
    No. 1134/Pdt.G/2019/PA.Jepr Bahwa sejak bulan April 2018 antara Penggugat dan Tergugat seringterjadi perselisinan dan pertengkaran yang sifatnya terus menerus yangdisebabkan Tergugat jarang memberi uang nafkah, bahkan Tergugat seringmudah marah dan mudah tersinggung serta Tergugat sering pergimeninggalkan rumah tanpa alasan, sehingga Penggugat merasa tidaknyaman dengan perilaku Tergugat tersebut dan sejak bulan November2018 keduanya telah terjadi pisah tempat tinggal, Tergugat pergimeninggalkan Penggugat
Register : 01-02-2018 — Putus : 01-03-2018 — Upload : 19-03-2018
Putusan PA SINTANG Nomor 72/Pdt.G/2018/PA.Stg
Tanggal 1 Maret 2018 — PENGGUGAT VS TERGUGAT
141
  • No. 72/Pdt.G/2018/PA.StgBahwa, selama dalam kurun waktu kurang lebih 6 (enam) tahun, kehidupanrumah tangga Penggugat dan Tergugat berjalan harmonis, namun sejakawal tahun 2014 yang semula harmonis berubah menjadi berantakandikarenakan antara Penggugat dan Tergugat telah terjadi pertengkaranyang disebabkan perilaku Tergugat melakukan pelecehan seksual terhadapkakak Penggugat, yang mana kakak Penggugat tersebut telah berkeluarga.Perilaku Tergugat tersebut telah Penggugat dan kakak Penggugatmaafkan,
    Namunbeberapa bulan berikutnya Tergugat kembali melakukan pelecehan seksualterhadap kakak Penggugat lagi, yang akhirnya Penggugat tidak bisa lagimemaafkan perilaku Tergugat tersebut. Karena perilaku Tergugat tersebutakhirnya pada pertengahan tahun 2014 Tergugat pergi meninggalkanPenggugat dan anak Penggugat dan Tergugat semenjak itu pula Tergugattidak pernah lagi memberikan nafkah lahir dan bathin kepada Penggugatsampai dengan sekarang.
    Kemudian pada tahun 2016 Penggugatmenerima kabar dari seorang perempuan yang mengaku istri baru dariTergugat yang mana ia telah memiliki anak dengan Tergugat namun ditelantarkan oleh Tergugat.Bahwa, Penggugat dan Tergugat sering berusaha menyelesaikan krisisyang terjadi dalam rumah tangga dengan melibatkan keluarga Penggugat,akan tetapi tidak berhasil.Bahwa, berdasarkan sikap dan perilaku Tergugat tersebut, Penggugat tidaksanggup dan tidak tahan lagi berumah tangga dengan Tergugat .Hal. 3 dari 19
    Perilaku Tergugat tersebut telah Penggugat dan kakakPenggugat maafkan, dan Tergugat berjanji tidak akan mengulanginya lagi.Namun beberapa bulan berikutnya Tergugat kembali melakukan pelecehanseksual terhadap kakak Penggugat lagi, yang akhirnya Penggugat tidak bisalagi memaafkan perilaku Tergugat tersebut.
    Karena perilaku Tergugat tersebutakhirnya pada pertengahan tahun 2014 Tergugat pergi meninggalkanPenggugat dan anak Penggugat dan Tergugat semenjak itu pula Tergugat tidakpernah lagi memberikan nafkah lahir dan bathin kepada Penggugat sampaidengan sekarang.
Register : 13-10-2020 — Putus : 12-11-2020 — Upload : 12-11-2020
Putusan PA SUKOHARJO Nomor 1235/Pdt.G/2020/PA.Skh
Tanggal 12 Nopember 2020 — Penggugat melawan Tergugat
183
  • Tergugat tidak mempunyai pola pikir dan perilaku sebagaimanaorang kebanyakan. Setiap kali Tergugat diajak berkomunikasiTergugat seringkali berbicara ngelantur dan tidak sesuai denganperihal yang mana Penggugat bicarakan.b. Masalah hubungan badan. Tergugat tidak dapat melaksanakanhubungan sebaimana selayaknya suami istri (dukhul).
    Putusan No1235/Pdt.G/2020/PA.Skh.. bahwa Penggugat dengan Tergugat menikah pada bulanFebruari 2020, belum dikaruniai anak;" bahwa setahu saksi rumah tangga antara Penggugat danTergugat pada awalnya harmonis akan tetapi sejak Februari 2020mulai tidak rukun lagi sering berselisin dan bertengkar masalahTergugat tidak mempunyai pola pikir dan perilaku sebagaimanaorang kebanyakan.
    Putusan No1235/Pdt.G/2020/PA.Skh.mulai tidak rukun lagi sering berselisin dan bertengkar masalahTergugat tidak mempunyai pola pikir dan perilaku sebagaimanaorang kebanyakan. Setiap kali Tergugat diajak berkomunikasiTergugat seringkali berbicara ngelantur dan tidak sesuai denganperihal yang mana Penggugat bicarakan.
    Putusan No1235/Pdt.G/2020/PA.Skh.mulai tidak rukun sering berselisin dan bertengkar masalah Tergugat tidakmempunyai pola pikir dan perilaku sebagaimana orang kebanyakan. Setiapkali Tergugat diajak berkomunikasi Tergugat seringkali berbicara ngelanturdan tidak sesuai dengan perihal yang mana Penggugat bicarakan. Tergugattidak dapat melaksanakan hubungan sebaimana selayaknya suami istri(dukhul).
    lagi sampalsekarang sudah selama 7 bulan lamanya; Bahwa selama berpisah kedua pihak sudah tidak salingberkomunikasi layaknya suami ister; Bahwa keluarga sudah berusaha mendamaikan kedua pihaktetapi tidak berhasil;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta tersebut diatas terbuktirumah tangga antara Penggugat dan Tergugat telah pecah dan sulitdirukunkan kembali karena selalu diwarnai perselisihan dan pertengkaranterus menerus yang sulit didamaikan disebabkan masalah Tergugat tidakmempunyai pola pikir dan perilaku
Register : 25-06-2019 — Putus : 01-08-2019 — Upload : 09-08-2019
Putusan PA SANGGAU Nomor 160/Pdt.G/2019/PA.Sgu
Tanggal 1 Agustus 2019 — Penggugat melawan Tergugat
181
  • Penggugat namun Penggugat danTergugat biasa berkunjung dan menginap di rumah orangtua Tergugathingga akhirnya berpisah tempat tinggal sejak 1 (satu) bulan yanglalusampai sekarang tidak pernah berkumpul bersama kembali karenaTergugat puang ke rumah orangtua Tergugat, sedangkan Penggugattetap tinggal di rumah peninggalan orangtua Penggugat sampaisekarang; Bahwa, sejak 1 (satu) tahun yang lalu mulai terjadi pertengkaranantara Penggugat dengan Tergugat karena Penggugat merasakeberatan dengan sifat dan perilaku
    antara Pengugat dengan Tergugat mulaiberpisah tempat tinggal dan tidak pernah berkumpul bersama kembalisampai sekarang; Bahwa, Penggugat dan Tergugat sudah pernah dinasihati oleh saksi,namun tidak berhasil karena Penggugat tetap bersikeras inginbercerai dengan Tergugat;Menimbang, bahwa selanjutnya Penggugat menyatakan tidak akanmengajukan bukti apapun lagi dan memberikan kesimpulan yang padapokoknya tetap pada pendiriannya untuk bercerai dengan Tergugat karenaPenggugat keberatan dengan sikap dan perilaku
    Tergugat yang jarang bekerja, bahkan Tergugatmarah dan emosi jika dinasihati agar giat bekerja sehingga seringmengakibatkan pertengkaran antara Penggugat dengan Tergugat, dan tentangadanya perilaku Tergugat yang sering meninju dan menampar Penggugat saatHim. 10 dari 16 him.
    Tergugat yang jarang bekerjameskipun Tergugat telah dinasihati agar giat bekerja namun seringmengakibatkan pertengkaran yang disertai tinjuan dan tamparan olehTergugat terhadap Penggugat, bahkan pertengkaran tersebut berujung padaperpisahan tempat tinggal dan tidak pernah berkumpul bersama kembalisampai sekarang tersebut, maka Hakim menilai sifat dan perilaku Tergugattersebut tidak mendukung tegaknya rumahtangga yang sakinah, mawaddahdan rahmah, serta menunjukkan sikap tidak hormat menghormati dan
    tidakcinta mencintai serta tidak memberikan bantuan lahir, dan oleh karenanyapula sifat dan perilaku Tergugat tersebut bertentangan dengan maksud pasal30 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan jo. pasal 77ayat (1) Kompilasi Hukum Islam, dan pasal 33 UndangUndang Nomor 1Tahun 1974 tentang Perkawinan jo. pasal 77 ayat (2) Kompilasi HukumIslam; Bahwa, berdasarkan kondisi rumah tangga Penggugat dengan Tergugatyang diwarnai pertengkaran sejak 1 (satu) tahun yang lalu atau sekurangkurangnya
Register : 25-03-2014 — Putus : 22-05-2014 — Upload : 10-06-2014
Putusan PN KENDAL Nomor 36/Pid.B/2014/PN.Kdl
Tanggal 22 Mei 2014 — MUHAMAD HARDIYANTO bin ROMDHON
7916
  • SAKSI SAMSURI;Di persidangan memberikan keterangan di bawah sumpah yang padapokoknya sebagai berikut;e Bahwa perilaku korban PANJI seharihari sering marahmarah danmempunyai penyakit kejangkejang dan meresahkan masyarakat;e Bahwa perilaku Terdakwa seharihari baik dan tidak pernah bertengkardengan korban;e Bahwa saksi tidak mengenal barang bukti yang diperlihatkan dipersidangan;Bahwa atas keterangan saksi tersebut terdakwa tidak keberatan;.
    SAKSI KAMARUN ; Di persidangan memberikan keterangan di bawah sumpah yang padapokoknya sebagai berikut;Bahwa perilaku korban PANJI seharihari sering marahmarah danmempunyai penyakit kejangkejang dan meresahkan masyarakat;Bahwa korban Panji pernah mengamuk di rumah saksi sehingga bagiandepan rumah saksi dirusak dengan sabit;Bahwa perilaku Terdakwa seharihari baik dan tidak pernah bertengkardengan korban;Bahwa saksi tidak mengenal barang bukti yang diperlinatkan dipersidangan;Bahwa atas keterangan
    SAKSI SUTARMAN ;Di persidangan memberikan keterangan di bawah sumpah yang padapokoknya sebagai berikut;Bahwa perilaku korban PANJI seharihari sering marahmarah danmempunyai penyakit kejangkejang dan meresahkan masyarakat;Bahwa anak saksi pernah dipukul oleh korban Panji;Bahwa perilaku Terdakwa seharihari baik dan tidak pernah bertengkardengan korban;Bahwa saksi tidak mengenal barang bukti yang diperlinatkan dipersidangan;Bahwa atas keterangan saksi tersebut terdakwa tidak keberatan;10.
    SAKSI CHAIRI ;Di persidangan memberikan keterangan di bawah sumpah yang padapokoknya sebagai berikut;Bahwa perilaku korban PANJI seharihari sering marahmarah danmempunyai penyakit kejangkejang dan meresahkan masyarakat;Bahwa perilaku Terdakwa seharihari baik dan tidak pernah bertengkardengan korban;Bahwa saksi tidak mengenal barang bukti yang diperlinatkan dipersidangan;Bahwa atas keterangan saksi tersebut terdakwa tidak keberatan;11.
    SAKSISUARI;Di persidangan memberikan keterangan di bawah sumpah yang padapokoknya sebagai berikut;Bahwa perilaku korban PANJI seharihari sering marahmarah danmempunyai penyakit kejangkejang dan meresahkan masyarakat;Bahwa perilaku Terdakwa seharihari baik dan tidak pernah bertengkardengan korban;Bahwa saksi tidak mengenal barang bukti yang diperlinatkan dipersidangan;Bahwa atas keterangan saksi tersebut terdakwa tidak keberatan;Bahwa Penuntut Umum telah mengajukan Tuntutan Pidana(Requisitor) yang
Register : 05-09-2019 — Putus : 16-09-2019 — Upload : 19-09-2019
Putusan PA BIMA Nomor 1378/Pdt.G/2019/PA.Bm
Tanggal 16 September 2019 — Penggugat melawan Tergugat
138
  • No. 1378/Pdt.G/2019/PA.Bm10.11.12.sebabkan orang tua Tergugat selalu mencampuri urusan rumah tanggaPenggugat dengan Tergugat.Bahwa selama berada di kediaman orang tua Penggugat, Tergugat yangselalu datang menjemput Penggugat untuk pulang di Kediaman Bersama,dengan bujuk rayu dan berjanji tidak akan mengulangi perilaku buruk judisabung ayam, dan akan lebin memperhatikan kehidupan Penggugat dananak Penggugat.Bahwa setelah Penggugat kembali di kediaman bersama yaitu diKelurahan Penanae, Kecamatan Raba
    , Kota Bima, perilaku burukTergugat sama sekali tidak berubah, pertengkaran antara Penggugatdengan Tergugat kembali terjadi yang menyebabkan Penggugat kembalilagi ke rumah orang tua Penggugat di Kelurahan Ntobo, bahkan Tergugatsemakin berani dengan mengancam memotong tangan dan kakiPenggugat bahkan lebih dari itu Tergugat juga melakukan kekerasan fisikterhadap Penggugat dengan menampar dan juga memotong rambutPenggugat menggunakan Pisau.
    Hal tersebut terjadi pada tanggal 31Agustus 2019.Bahwa perilaku buruk Tergugat yang selalu berjudi sabung ayam dantidak menafkahi Penggugat dan anak yang membuat Penggugat merasatersakiti tersiksa lahir maupun batin, hal tersebut pula yang menimbulkanpertengkaran antara Penggugat dengan Tergugat sejak awal kelahirananak Penggugat dengan Tergugat sampai pada hari ini.Bahwa Penggugat telah berupaya sekuat tenaga untuk bersabar atas apayang terjadi, namun Penggugat tidak mampu lagi menahan penderitaanoleh
    perilaku buruk Tergugat karena sikap Tergugat yang terus menerusmengulangi Perilaku buruknya tersebut.
Register : 17-12-2019 — Putus : 04-05-2020 — Upload : 14-05-2020
Putusan PTUN JAKARTA Nomor 248/G/2019/PTUN.JKT
Tanggal 4 Mei 2020 — Penggugat:
M. Yudhi Sahputra, SH.,MH.
Tergugat:
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA
364337
  • Hakim;dan3) Pasal 22 C UU Nomor 18 Tahun 2011, mengatur:Pasal 22 CHasil pemeriksaan atas dugaan pelanggaran Kode Etikdan/atau Pedoman Perilaku Hakim sebagaimanadimaksud dalam Pasal 22 A ayat (1) huruf emenyatakan:a. dugaan pelanggaran dinyatakan terbukti; ataub. dugaan pelanggaran dinyatakan tidak terbukti.4) Pasal 22 D ayat (1) dan ayat (2) huruf c angka 5 UU Nomor 18Tahun 2011, mengatur:Pasal 22 D(1) Dalam hal dugaan pelanggaran Kode Etik dan/atauPedoman Perilaku Hakim dinyatakan terbuktisebagaimana
    ,MH telah terbukti melanggar Keputusan BersamaKetua Mahkamah Agung Republik Indonesia danKetua Komisi Yudisial Republik Indonesia Nomor047/KMA/SKB/IV/2009 02/SKB/P.KY/IV/2009 tentangKode Etik dan Pedoman Perilaku Hakim angka 2 poin1 butir (1), Angka 2 poin 1 butir (2), Angka 3 poin 1butir (1), angka 5 poin 1 butir (1) dan angka 7 poin 1Jo.
    Pasal 6 ayat (2) huruf a dan b,Pasal 6 ayat (2) huruf c, Pasal 7 ayat (2) huruf a, Pasal 9 ayat (4)huruf a, Pasal 11 ayat (3) huruf a Peraturan Bersama MahkamahAgung RI dan Komisi Yudisial RI Nomor 02/PB/MA/IX/201202/PB/P.KY/09/2012 tentang Panduan Penegakan Kode Etik danPedoman Perilaku Hakim.
    Pasal 22 B ayat (1) UU Nomor 18 Tahun 2011 tentang Perubahan AtasUndangundang Nomor 22 Tahun 2004 tentang Komisi Yudisial, menegaskansebagai berikut : Pasal 22 B ayat (1) : Pemeriksaan oleh Komisi Yudisial meliputi: pemeriksaanterhadap dugaan pelanggaran Kode Etik dan/atauPedoman Perilaku Hakim; dan Pasal 22 C menyatakan : Hasil pemeriksaan atas dugaan pelanggaran KodeEtik dan/atau Pedoman Perilaku Hakim sebagaimanadimaksud dalam Pasal 22 A ayat (1) huruf e menyatakan:d. dugaan pelanggaran dinyatakan
    Dalam UndangUndang ini yang dimaksud dengan: Majelis KehormatanHakim adalah perangkat yang dibentuk oleh Mahkamah Agung danKomisi Yudisial yang bertugas memeriksa dan memutus adanya dugaanpelanggaran Kode Etik dan/atau Pedoman Perilaku Hakim.
Register : 06-05-2019 — Putus : 20-06-2019 — Upload : 20-06-2019
Putusan PA BANGIL Nomor 880/Pdt.G/2019/PA.Bgl
Tanggal 20 Juni 2019 — Penggugat melawan Tergugat
103
  • Bahwa perselisihnan dan pertengkaran tersebut disebabkan karena sikapdan perilaku Tergugat yang selalu menyakitkan hati Penggugat, padahalPenggugat sudah menjalankan kewajibannya sebagai seorang istri yangbaik, Penggugat juga telah membantu Tergugat dengan bekerja sendiriuntuk memenuhi kebutuhan rumah tangga namun Tergugat masih bersikapseenaknya sendiri dan tidak puas atau tidak cocok dengan yang dilakukanPenggugat.
    Bal.Bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat semula rukunnamun kemudian terjadi perselisihan dan pertengkaran yangberupa cekcok mulut;Bahwa penyebab terjadinya perselisihan dan pertengkaran antaraPenggugat dan Tergugat karena masalah perilaku Terugat yang selalumenyakiti Peggugat padahal Penggugat sudah menjalakan kewajibansebagai seorag istri yag baik dan Penggugat juga telah membantuTergugat dalam memenuhi kebutuhan rumah tangga, yaitu denganPengugugat bekerja sendiri.
    Namun sikap dan perilaku Tergugat tetapseenaknya sendiri dan tidak cocok degan apa yang dilakukan olehPenggugat ;Bahwa Penggugat dan Tergugat sudah pisah tempat tinggal selama 7bulan dimana Penggugat berada dan tinggal di rumah orang tuaPenggugat sedangkan Tergugat tinggal di rumah orang tua Tergugat.;Bahwa saksi sudah berusaha menasehati Penggugat agar rukun kembalidengan Tergugat, namun tidak berhasil;2.
    Namun sikap dan perilaku Tergugat tetapHalaman 4 dari 10; Putusan nomor 0880/Pat.G/2019/PA.
    Bal.Menimbang, bahwa yang menjadi dalil dalam gugatan Penggugat adalahrumah tangga Penggugat dan Tergugat terjadi perselisihan dan pertengkaranyang sulit didamaikan, yang disebabkan sikap dan perilaku Tergugat yangselalu menyakitkan hati Penggugat, padahal Penggugat sudah menjalankankewajibannya sebagai seorang istri yang baik, Penggugat juga telah membantuTergugat dengan bekerja sendiri untuk memenuhi kebutuhan rumah tangganamun Tergugat masih bersikap seenaknya sendiri dan tidak puas atau tidakcocok