menggunakan shabu selamaberada di dalam Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas Il Tebing Tinggi;Terhadap keterangan saksi, Terdakwa memberikan pendapat bahwa Terdakwatidak keberatan dengan keterangan saksi dan membenarkannya;Menimbang, bahwa Terdakwa di persidangan memberikan keterangan yangpada pokoknya menerangkan sebagai berikut:Bahwa pada Hari Rabu tanggal 11 September 2014 Terdakwa berstatus sebagaiwarga binaan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas Il Tebing Tinggi, yangdalam hal ini sebagai tahanan titpan

pada pukul 13.00 wib ditelpohoneoleh terdakwa untuk meminta tolong untuk menjemput uang belanja lalusaksi Yuliza Amri Pgl Ujang datang ke sel terdakwa yang berada di BlokA kamar nomor 22 Lembaga permasyarakatan Klas Il a Bukittinggi diBiaro, lalu terdakwa meminta tolong kepada saksi Yuliza Amri Pgl Ujanguntuk meminta uang belanja kepada adiknya yang sudah menunggu diPom Bensin Candung di Jalan Bukittinggi Payakumbuh Jorong Kotohilalang nagari Lambah kec IV Angkat candung Kabupaten Agam,namun ada titpan

Pertamina... hal tersebut diterima oleh Tergugat sematamata adalahkarena itikad baik dari Tergugat untuk membantu Penggugat dalammengelola usahanya dengan harapan agar keuntungan bagi hasilnantinya dapat melunasi hutanghutang Penggugat kepada Tergugat, danuntuk itu Tergugat kembali memberikan suntikan modal usaha untukpengelolaan SPBU milik Penggugat berupa dana titpan sebesar Rp.750.000.000, (tujuh ratus lima puluh juta rupiah), sebagaimana termuatdalam Surat Pernyataan Penitipan Dana pada tanggal

Saat itu keadaan mobil sudah tidak lengkap (sudah dipreteli);bahwa Budiman Sitorus memberi informasi dan memperlihatkan kwitansi bahwakwitansi tersebut ditulis titpan uang sebesar Rp15.000.000,00 (lima belas jutarupiah) untuk pembayaran pelelangan atas nama Yuki Laksana dan yang telahmenerima uang tersebut adalah terdakwa;bahwa pada saat saksi melakukan penarikan unit mobil tersebut di bengkel milikAto, saksi saat itu bersama dengan Badar dan terdakwa serta diketahui olehkonsumen sendiri yaitu Yuki

didalam kamar Saksi Fian; Bahwa Terdakwa dan Saksi Fian pergi ke pelabuhan speedboat denganmenggunakan motor Jupiter Z wama pink puth milik Terdakwa; Bahwa pada han Jumat tanggal 16 Maret 2018 sekitar pukul Saksi Fian danTerdakwa sesampai di pelabuhan speedboat sekitar pukul 11.20 wita Saksi Fianlangsung menuju speedboat yang baru datang dan sementara Terdakwa menunggu dimotor; Bahwa Saksi Fian pada saat saudara bertemu dengan saudara Roy Saksi Fianmengatakan: Tejo dan langsung saudara Roy memberikan titpan

Setelah tba di Polsek Pagimana kemudian Saksi laporkan keAnggota yang sedang piket bahwa ada barang titpan yang mencurgakan.Kemudian anggota Polsek memeriksa tas kresek wama merah dan ditemukantas kresek wama hitam yang berisi 2 (dua) buah pipet wama putih, 2 (dua)buah pipet waa bening, 1 (satu) buah kaca pireks yang berada didalambungkus rokok sampoema, 2 (dua) bungkus pembungkus plastic besar, 1(satu) bungkus pembungkus plastic kecil, 1 (Satu) buah timbangan digital.Kemudian anggota Polsek tersebut

Rd.Giat Soegiat adalah pinjam nama sajasebagai titpan dari pewaris Rd.King Soekartin danRd.Hj.Siti Saodah;Menimbang bahwa untuk memudahkan dalam pembagian waristerhadap harta warisan tersebut diatas maka harusdilaksanakan dengan cara penjualan secara lelang dimukaumum dan hasil penjualannya diserahkan kepada para ahliwaris Rd.Hj.Siti Saodah;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan hukum Islamsebagaimana tersebut pada pasal 174 ayat (2) # KompilasiHukum Islam dinyatakan bahwa Apabila semua ahli waris

sedangkan saksi Muhammad Sanrifan Nasutiondiluar jeruji RTP;Bahwa di RTP Polres simalungun terebut ada 4 kamar dimana sel untuk tahananwanita, sel 2,3,4 untuk tahanan laki laki dan di masing masing sel memiliki kamarmandi tersendiri;Bahwa saksi mendengar langsung bahwa bungkusan plastik hitam yang diantarkanoleh ibu kantin adalah titipan buat tahanan terdakwa MUHAMMAD YUSUF AlsCECEP dari istri terdakwa CECEP dan saksi tidak tahu apa sebabnya sehingga M.SANRIFAN mengatakan bahwa barang tersebut adalah titpan

milik Suratman alias Brewok bin Ruslan;Bahwa selain menjualkan shabu milik Suratman alias Brewok binRuslan, Anton Sugiono alias Anton bin Joni Situmorang pernah disuruh 2(dua) kali oleh Suratman alias Brewok bin Ruslan untuk membagibagishabu sebelum dijual kepada pembeli.Bahwa Fransiscus Andi Syahputra Samosir alias Andi alias Ateng binMarlan Efendi Samosir ada membantu Suratman alias Brewok bin Ruslanmenyerahkan shabu kepada saksi, 2 (dua) kali untuk mentransferkanuang penjualan shabu dan menerima titpan

Surat Perjanjian Kerja samadengan Sdr KARYONO selaku pihak Polda Riau dan kedua belah pihak telahmenyetujui Surat Perjanjian Kerjasama Penitipan BBM milik Polda Riau danpada faktanya Terdakwa selaku Pihak Kedua tidak menjalani kewajibannyasesuai dengan Surat Perjanjian Kerjasama Penitipan BBM milik Polda Riautersebut dengan tidak mengembalikan sisa BBM milik Polda Riau untukPertamax Plus sebanyak 43.375 Liter dan Solar sebanyak 5.248 Liter kepadaPolda Riau.Menimbang, bahwa Terdakwa telah menerima titpan

bendel foto copy Surat Pernyataan yang sudah dilegalisir yangmenyatakan bahwa rumah yang dihuni rusak berat/roboh, belum pernahmenerima bantuan rumah dari siapapun juga, rumah yang dihuni merupakanbangunan sendiri dan bukan bagian dari rumah/rumah tangga orang lain darianggota Pokmas Banyakan I.1, Pokmas Banyakan I.2, Pokmas Banyakan 1.3,Pokmas Banyakan IT Rt. 01, Pokmas Banyakan Rt. 03, Pokmas Nganyang I,Pokmas Nganyang II, Pokmas Nganyang III dan Pokmas Kuden I.B7. 1. 1 (satu) lembar kuitansi titpan

Surat Perjanjian Jual Beli Tanah tersebutlaludimohonkan untuk dilegalisasi di hadapan Notaris / PPAT DEWI EKAKOREATI,SH.Bahwaternyata Notaris / PPAT DEWI EKAKOREATI,SH.tidak bersedia dalam melegalisasi dari Surat Perjanjian JualBeli Tanahyang dibuat dibawahtangan yang dibuat antaraTergugatPenggugat.Namun Notaris / PPATDEWI EKA KOREATI,SH hanyamenerima Sertipikat Hak Milik (SHM) Nomor : 10837 / Desa Dalung.Surat Ukur Nomor: 06695 /Dalung / 2011 Tanggal 25/ 04 / 2011 milikpihak Penggugat sebagai titpan

SANRIFAN mengatakanbahwa barang tersebut adalah titpan darinya;Atas keterangan saksi tersebut dibenarkan oleh terdakwa;HEZAZI SOKHI MAROLOP GULO, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkansebagai berikut:Bahwa Keterangan yang telah saksi berikan kepada penyidik sebagaimana teruraidalam Berita Acara Pemeriksaan Pendahuluan (BAP Penyidik/Polisi) adalah benarterkait dengan penemuan botol Rexona warna kuning di kamar mandi RumahTahanan Polisi (RTP) di JIn. Jon Horailam Saragih No.110, Kec.

Bosowa Finance melaporkan perbuatan Terdakwa ke Kepolisiansetelah Terdakwa diberi waktu 2 (dua) minggu untuk mencari mobil dumptruck tersebut;Bahwa pembayaran angsuran bulan keempat yang dilakukan olehTerdakwa sejumlah Rp7.000.000,00 (tujuh juta rupiah) bukanlah merupakanHalaman 15 dari 51 Putusan Nomor 88/Pid.B/2017/PN Msb.pembayaran atau angsuran tetapi uang titpan sementara karena belumcukup memenuhi angsuran untuk satu bulannya;Bahwa setahu Saksi dibenarkan di PT.

Dibuat di Cukil tanggal 11 Oktober 1999,yang selanjutnya diberi tanda(bukti T.I5);halaman 33 dari 75 Putusan nomor 14/Pdt.G/2014/PN.Unr.61011Foto copy Surat Tanda Terima Titipan Sertifikat No. 1/ 10.260 M2 Nama:MABRURI (yang menerima titipan) Kades Tengaran telah menerima titpan satusertifikat tanah Hak Milik No. 1 seluas 10.260 M2 atas nama Soewito de faktomilik R.Soedarmono PA.

.:1700.0210.033581, Saldo Akhir Rp36.388.310,00 (tiga puluh enamjuta tiga ratus delapan puluh delapan ribu tiga ratus sepuluh rupiah) ;1 (satu) buah Buku Kas Kecil Koperasi Unit Desa Namli Pakandangantertanggal 31 Januari s.d. 31 Juli 2007 ;1 (satu) lembar Kwitansi Tanda Terima Uang Rp10.000.000,00(sepuluh juta rupiah) pembayaran atas titpan yang dimanfaatkan untuktrading/perdagangan batu bara pada PT Semen Indarung Padang (viaSMS Banking 4) dari Dinasril Amir dan Drs. H. B. M.

sabusabu.Terdakwa merasa ketakutan karena khawatir akan terjadi sesuatuyang tidak baik bagi diri Terdakwa, sepanjang perjalanan sejakdiketahuinya isi dari barang titipan tersebut merupakan sabusabu,maka Terdakwa merasa tidak nyaman dan gelisah, Terdakwa danSaksi lainnya menganjurkan untuk membuang barang titipantersebut, karena sangat berbahaya jika barang tersebut tetapberada didalam mobil yang dikendarai.Bahwa apa yang dikhawatirkan oleh Terdakwa benar saja terjadi,tidak lama mengetahui barang titpan

,menurut Majelis pernyataan Terdakwa yang mengatakan titpan baranggituan ya tersebut maksudnya adalah SHABU;3.

Putusan Nomor 89K/PM. 102/AD/X/2021pernah ada pembicaraan tentang Narkotika denganTerdakwa, bahkan pada saat dilakukanpenangkapan para Saksi tersebut juga tidak pernahdipertemukan dengan Terdakwan dan para Saksijuga tidak pernah diperlihatkan barang bukti yangdidapatkan di mobil Terdakwa.Berdasarkan faktafakta tersebut maka keteranganTerdakwa yang menerangkan Terdakwa telah menerimadan berniat mengantar titpan bungkusan berisi kopi dariSdr.

Abdurrahman telahterbantahkan.Fakta tersebut semakin menguatkan keteranganTerdakwa yang menerangkan Terdakwaberniatmengantar titpan paket/kemasan bungkusan berisikopi dari Sdr. Abdurrahman sematamata untukmembantu Sdr. Abdurrahman sebagai rekan satusuku.Bahwa fakta di persidangan, berdasarkan keteranganSaksi1 (Sertu.

Silas Kapissa M.Si yangsaat itu berada diruangannya; Bahwa saksi kurang mengetahui titpan tersebut adalah sisa dana LPI tingkatnasional tahun 2013, karena pada saat itu perintah dari Terdakwa Ir. SILASKAPISA, M.Si tolong ambil titipan di ibu Levina jadi saksi tidak tahu menahutentang isi titipan tersebut; Bahwa seingat saksi kejadiannya sekitar tahun 2013 pada bulan Oktober namunsaksi lupa tanggalnya;Atas keterangan saksi tersebut, Terdakwa menyatakan tidak keberatan danmembenarkannya;.