Ditemukan 189 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 25-06-2014 — Putus : 16-07-2014 — Upload : 09-09-2014
Putusan PN KOTABARU Nomor 170/Pid.Sus/2014/PN.Ktb (PERIKANAN)
Tanggal 16 Juli 2014 — HARTONO Bin (Alm) KASMIJAN
9216
  • Hilir Muara, kemudian nelayan tersebut memberikan petunjukdengan memberikan informasi mengenai lokasi (titik koordinat) paranelayan cantrang melakukan aktifitas, kemudian kapal yang kita gunakantersebut kita arahkan ke lokasi yang diberikan, dan benar di lokasi tersebutkita menemukan 4 (empat) buah kapal nelayan yang menggunakan alattangkap jenis cantrang, selanjutnya keempat kapal tersebut kita bawa ke PPIguna proses penyidikan lebih lanjut.Bahwa saksi menerangkan pada KMN.
    CITRA MINA PERKASA petugasberhasil mengamankan 2 (dua) buah alat tangkap cantrang, pada KMN. PUJIPANGESTU 05 petugas berhasil mengamankan 4 (empat) buah alat tangkapjenis cantrang, pada KMN. SUMBER SEJATI petugas berhasil mengamankan3 (tiga) buah alat tangkap jenis cantrang dan pada KMN.
    Hilir Muara, kemudian nelayan tersebut memberikan petunjukdengan memberikan informasi mengenai lokasi (titik koordinat) paranelayan cantrang melakukan aktifitas, kemudian kapal yang kita gunakantersebut kita arahkan kelokasi yang diberikan, dan benar di lokasi tersebutkita menemukan 4 (empat) buah kapal nelayan yang menggunakan alattangkap jenis cantrang, selanjutnya keempat kapal tersebut kita bawa ke PPIguna proses penyidikan lebih lanjut.Bahwa saksi menerangkan pada KMN.
    SUMBER SEJATI lengkap dengan dokumennya dan alattangkap ikan jenis Cantrang ;adalah peralatan yang sangat vital dan mempunyai nilai ekonomis yang sangattinggi, maka patut dan adil apabila 1 (Satu) buah kapal KMN.
Register : 20-09-2018 — Putus : 08-10-2018 — Upload : 23-10-2018
Putusan PN PONTIANAK Nomor 35/Pid.Sus-PRK/2018/PN Ptk
Tanggal 8 Oktober 2018 — Penuntut Umum:
PIETRA YULY F,SH
Terdakwa:
JASMADI
6823
  • Bening Jaya 03;
  • 1 (satu) Unit AlatTangkap (Cantrang);
  • 1 (satu) Unit GPS Merk Garmin type 128;
  • 1 (satu) Unit Kompas;
  • 1 (satu)Radio Icom IC 718 H;
  • 1 (satu) bundel Dokumen;;

Dikembalikan kepada pemiliknya melalui terdakwa JASMADI;

  • Hasil Tangkapan berupa Ikan Campur 3.865kg;

Dirampas untuk Negara;

4.

BENING JAYA 03 menggunakan alat penangkapan ikanjenis Cantrang dengan spesifikasi alat tangkap cantrang panjang jaring +20 m, mempunyai pelampung 3, dan pelampung tanda 1, dan pemberattimah;Bahwa cara pengoperasian alat tangkap cantrang pertama kali benderaditurunkan bersamaan dengan tali secara melingkar setelah itu jaringcantrang diturunkan setelah semua jaring turun kelaut kemudianditurunkan tali Sambungan ke bendera pertama, memakan waktu sekitar +1 jam setelah kedua tali tersebut bertemu antara
BENING JAYA 03 menggunakan alat panangkapan ikanjenis Cantrang;Bahwa Kapal KM.
BENING JAYA 03 menggunakan alat penangkapan ikanjenis Cantrang dengan spesifikasi alat tangkap cantrang panjang jaring +20 m, mempunyai pelampung 3, dan pelampung tanda 1, dan pemberattimah;Bahwa Cara pengoperasian alat tangkap cantrang pertama kali benderaditurunkan bersamaan dengan tali secara melingkar setelah itu jaringcantrang diturunkan setelah semua jaring turun kelaut kKemudian diturunkantall sambungan ke bendera pertama, memakan waktu sekitar + 1 jamsetelah kedua tali tersebut bertemu antara
BENING JAYA 03, mengacu pada Keputusan MenteriKelautan dan Perikanan Nomor 06 Tahun 2010 Tentang Alat Penangkapanikan di Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia, bahwaalat penangkapan ikan tersebut jenis cantrang (pukat tarik berkapal);Bahwa spesifikasi atau bagianbagian dari cantrang yang digunakan olehKM. BENING JAYA 03 antara lain terdiri dari tali selambar, besi segitiga, taliris atas, tali ris bawah, pelampung, pemberat dan jaring. Tali selambar yangdigunakan KM.
BENING JAYA 03 sedang berjalan menuju lokasi penangkapan,sebelumnya telah selesai melakukan operasi penangkapan ikanmenggunakan Cantrang dan sedang melakukan sortir ikan hasil tangkapan;e Bahwa ditangkap pada posisi koordinat 02 45 U 109 31 T;e Bahwa kapal perikanan KM. BENING JAYA 03 menggunakan alatpanangkapan ikan Cantrang;e Bahwa kapal KM.
Register : 09-04-2018 — Putus : 03-05-2018 — Upload : 06-01-2020
Putusan PT MAKASSAR Nomor 216/PID.SUS/2018/PT MKS
Tanggal 3 Mei 2018 — Pembanding/Terbanding/Penuntut Umum : Dra. Hj. CHERISDIANA, SH
Terbanding/Pembanding/Terdakwa : SYAMSUDDIN DG. JALLING BIN DOLOHAMENG
189
  • Takalar Propinsi SulaesiSelatan petugas dari Polairud Polda SulSel yang sementara melakukanpatroli melakukan pemeriksaan diatas kapal milik terdakwa danmenemukan kapal milik terdakwa sedang berlayar dan melakukanpenangkapan ikan dengan menggunakan alat bantu penangkap ikanjenis cantrang dan telah mendapat hasil tangkapan ikan sebanyak 5(lima) keranjang ikan eampuran.Halaman 2 dari 8 Putusan Nomor 216/ PID.SUS / 2018/ PT MKS Bahwa alat bantu penangkap ikan digunakan dengan cara tabdiikat disebuah
    Takalar Propinsi Sulaesi Selatan dan telahmendapat tangkapan ikan jenis eampuran petugas dari Polairud PoldaSulSel yang sementara melakukan patroli melakukan pemeriksaandiatas kapal milik terdakwa dan menemukan kapal milik terdakwasedang berlayar dan melakukan penangkapan' ikan denganmenggunakan alat bantu penangkap ikan jenis cantrang dan telahmendapat hasil tangkapan ikan sebanyak 5 (lima) keranjang ikaneampuran.
    JALLING BINDOLOHAMENG telah terbukti bersalan melakukan tindak pidanadibidang dibidang perikanan menguasai,membawa dan menggunakanalat penangkap ikan pukat tarik berkapal (cantrang) yang dapatmengganggu dan merusak keberlanjutan sumber daya ikan yangdilakukan oleh nelayan kecil melanggar pasal Pasal 100 B UndangUndang Nomor 45 tahun 2009 tentang perubahan atas UndangUndangNomor 31 tahun 2004 tentang Perikanan dalam dakwaan AlternatifKedua ;2.
    Nusa Indah + 5 (lima) keranjang ikan jenis eampuranhasiltangkapan menggunakan jaring jenis cantrang dikembalikankepada yang berhak 1 (Satu) unit jaring jenis cantrang. Dirampas untukdimusnahkan 4, Menetapkan agar terdakwa dibebani biaya perkarasebesar Rp. 5.000, (Lima ribu rupiah)Menimbang, bahwa Majelis Hakim Pengadilan Negeri Makassarmenjatuhkan putusan tanggal 14 Juni 2017 Nomor 2128/ Pid.Sus/ 2016/ PNMks, yang amarnya sebagai berikut :MENGADILI1.
    Menyatakan barang bukti berupa : 1 (Satu) unit kapal KM Nusa Indah ; 1 (Satu) lembar pas kecil KM Nusa Indah , 5 (lima keranjang ikan jenis campuran hasil tangkapanmenggunakan jarring jenis cantrang , kesemuanya dirampas untukNegara ; 1 (Satu) unit jarring jenis cantrang, dimusnahkan ;4.
Putus : 09-03-2017 — Upload : 18-12-2018
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 1662 K/Pid.Sus/2016
Tanggal 9 Maret 2017 — TAWANG DG BONTO bin SARIPUDDIN
13362 Berkekuatan Hukum Tetap
  • , namunTerdakwa dengan sengaja menggunakannya untuk melakukan penangkapanikan, hingga akhirnya Terdakwa berhasil ditangkap oleh petugas Kepolisiandan diatas kapal milik Terdakwa tersebut ditemukan barang bukti berupa 1(satu) unit jaring jenis Cantrang, + 20 (dua puluh) kilogram ikan berbagai jenisyang merupakan hasil tangkapan Terdakwa dengan menggunakan jaringjenis Cantrang dan 1 (satu) bundel Dokumen KMN Nusa Indah 02, selanjutnya Terdakwa bersama barang buktinya dibawa ke Kantor Polair PoldaSulsel
    Menyatakan barang bukti berupa:v1 (satu) Kapal KMN Nusa Indah;Dikembalikan kepada Terdakwa; Dokumen Kapal KMN Nusa Indah; 1 (satu) Unit jaring ikan jenis cantrang; + 20 Kg (kurang lebih dua puluh kilogram) ikan hasil tangkapan menggunakan jaring cantrang;Dirampas untuk dimusnahkan;Hal.2 dari 8 hal.Put.Nomor 1662 K/Pid.Sus/2016.4.
    Menetapkan barang bukti berupa: 1 (satu) Kapal KMN Nusa Indah;Dirampas Untuk Negara; Dokumen Kapal KMN Nusa Indah; 1 (satu) unit jaring ikan jenis cantrang; + 20 Kg (kurang lebih dua puluh kilogram) ikan hasil tangkapanmenggunakan jaring cantrang;Dirampas untuk dimusnahkan;.
    Menetapkan barang bukti berupa: 1 (satu) Kapal KMN Nusa Indah;Dikembalikan kepada Terdakwa; Dokumen Kapal KMN Nusa Indah; 1 (satu) unit jaring ikan jenis cantrang; + 20 Kg (kurang lebih dua puluh kilogram) ikan hasil tangkapan menggunakan Jjaring cantrang;Dirampas untuk dimusnahkan;5.
    Terdakwa sebagai Nahkoda Kapal KMN Nusa Indah 02 berukuran diatas 5GT berawak 6 ABK telah menangkap ikan dengan cantrang;2. Dokumen kapal yaitu SIUP, SIPI, Pos Kecil dan sertifikat kKesempurnaantelah habis/berakhir masa berlakunya;Hal.6 dari 8 hal.Put.Nomor 1662 K/Pid.Sus/2016.
Register : 22-06-2021 — Putus : 10-08-2021 — Upload : 10-08-2021
Putusan PN TEGAL Nomor 70/Pid.Sus/2021/PN Tgl
Tanggal 10 Agustus 2021 — Penuntut Umum:
1.WIDYA HARI SUTANTO, S.H.,M.H.
2.Priyo Sayogo, S.H., M.H.
Terdakwa:
NUROKHIM Bin SAPARI
5411

Dikembalikan kepada Saksi SAEFUROHMAN

  1. Alat Tangkap:

Jenis Alat Tangkap 2 (dua) Unit Cantrang (Jaring Cantrang).

Dirampas Untuk Dimusnahkan

  1. Uang hasil pelelangan 50 kg ikan hasil tangkapan sejumlah Rp. 2.200.000,- (Dua Juta Dua Ratus Ribu Rupiah).

Dirampas Untuk Negara.

keamanan kapal dan ABK.Setelah tiga harimelakukan penangkapan ikan dengan alat tangkap cantrang, KM.
Setelah tiga harimelakukan penangkapan ikan dengan alat tangkap cantrang, KM.
Memeriksa sertifikat ikan hasil tangkapaneikan dan alat penangkap ikan berupa jaring cantrang diatas kapalmengindikasikan KM.
Tiba di fishing groundpukul 08.00 sampai di utara Pekalongan (laut Jawa) langsungmenyiapkan alat penangkap ikan,setelan menyiapkan alat tangkapselesai langsung menurunkan jaring cantrang untuk menangkapikan.setelan tiga hari melakukan penangkapan ikan dengan alattangkap cantrang kapal di berhentikan dan disuruh untuk mengangkatjaring cantrang untuk di periksa kelengkapan dokumen dan alattangkapnya oleh Petugas dari Kapal Patroli Kementerian Kelautan danPerikanan Republik Indonesia Direktorat Jenderal
Sedangkan dilihatdari jenis ikan hasil tangkapan, jenis jaring pukat tarik yang biasamendapatkan ikan ikan tersebut adalah jaring cantrang.
Register : 25-06-2014 — Putus : 16-07-2014 — Upload : 09-09-2014
Putusan PN KOTABARU Nomor 168/Pid.Sus/2014/PN.Ktb
Tanggal 16 Juli 2014 — SUTARNO Bin (Alm) MARJAN
6513
  • Hilir Muara, kemudian nelayan tersebut memberikan petunjukdengan memberikan informasi mengenai lokasi (titik koordinat) paranelayan cantrang melakukan aktifitas, kemudian kapal yang kita gunakantersebut kita arahkan ke lokasi yang diberikan, dan benar di lokasi tersebutkita menemukan 4 (empat) buah kapal nelayan yang menggunakan alattangkap jenis cantrang, selanjutnya keempat kapal tersebut kita bawa ke PPIguna proses penyidikan lebih lanjut.Bahwa saksi menerangkan pada KMN.
    CITRA MINA PERKASA petugasberhasil mengamankan 2 (dua) buah alat tangkap cantrang, pada KMN. PUJIPANGESTU 05 petugas berhasil mengamankan 4 (empat) buah alat tangkapjenis cantrang, pada KMN. SUMBER SEJATI petugas berhasil mengamankan3 (tiga) buah alat tangkap jenis cantrang dan pada KMN.
    Hilir Muara, kemudian nelayan tersebut memberikan petunjukdengan memberikan informasi mengenai lokasi (titik koordinat) paranelayan cantrang melakukan aktifitas, kemudian kapal yang kita gunakantersebut kita arahkan kelokasi yang diberikan, dan benar di lokasi tersebutkita menemukan 4 (empat) buah kapal nelayan yang menggunakan alattangkap jenis cantrang, selanjutnya keempat kapal tersebut kita bawa ke PPIguna proses penyidikan lebih lanjut.Bahwa saksi menerangkan pada KMN.
    PUJI PANGESTU 05 lengkap dengan dokumennyadan alat tangkap ikan jenis Cantrang ;adalah peralatan yang sangat vital dan mempunyai nilai ekonomis yang sangattinggi, maka patut dan adil apabila 1 (Satu) buah kapal KMN.
Putus : 13-04-2016 — Upload : 23-06-2016
Putusan PN PALEMBANG Nomor 408 /PID.SUS.LH/2016/PN.PLG
Tanggal 13 April 2016 — KASIRAN bin RASWIT
454
  • Durajin , adapun dalammelakukan penangkapan tersebut alat penangkap ikan yang digunakanoleh terdakwa tidak sesuai dengan Surat Izin Penagkapan Ikan (SIPI)karena spesifikasinya dari mesh size yang tertulis adalah 2 (dua) incisedangkan yang digunakan mesh size hanya *4 (tiga perempat) inchi ,sedangkan daerah penangkapan tertulis di dalam SIPI di kode wilayah172 (Laut jawa) sedangkan terdakwa melakukan penagkapan di kodewilayah 711 dan dalam melakukan penagkapan ikan tersebut dansemula menggunakan cantrang
    tersebut oleh terdakwa padabahagian bawahnya diperbuat alat pemberat berupa besipemberat dan berupa cor an semen sehingga pukat tersebutmenarik ikan dari dasar dan pukat tersebut dapat merusak danmengganggu kelestarian sumber daya ikan.Bahwa alat yang dipergunakan terdakwa untuk menangkap ikantersebut adalah cantrang yang pengoperasiannya denganmempergunakan mesin yang berada diburitan kapal sehingga talikedua jarin tersebut ditarik secara otomatis oleh wing yang adadisebelah kiri dan kanan.Bahwa
    pada bahagian bawah jarring cantrang tersebut diikatkanalat pemberat berupa besi segitiga dan juga batu yang terbuatdari cor an semen sehingga jaring tersebut tetap berada didasarpada saat ditarik.Bahwa ikan yang tertangkap oleh jaring tersebut juga yangberukuran sangat kecil, namun ikan yang kecil kecil tersebutdibuang kelaut.e Bahwa sewaktu kapal terdakwa ditangkap oleh Polisi, maka olehpihak Kepolisian memeriksa surat surat kapal tersebut dan jugaSIPI nya .e Menimbang,bahwa oleh karena SIPI kapal
    ikan yang dinakhodaiterdakwa tidak sesuai dengan wilayah penangkapan ikan yangdilakukan terdakwa,maka pihak Kepolisian membawa kapalpenangkap ikan terssbut ke Mako Dit Polair Polres Oki.e Bahwa terdakwa sudah 5 hari melakukan penangkapan ikan diTanjung Menjangan tersebut.e Bahwa terdakwa merasa bersalah karena melakukan penangkapanikan dengan alat cantrang tersebut.e Bahwa diwilayah perairan pulau Jawa penggunaan penangkap ikanCantrang telah lama dilarang.Menimbang,bahwa dari keterangan saksi saksi
    telahdilarang apalagi didalam penggunaannya terdakwa telah mengikatkan11alat pemberat pada bahagian bawah cantrang tersebut berupa besisegitiga dan cor an semen.Menimbang, bahwa dari keterangan saksi saksi ,keteranganAhli serta keterangan terdakwa ,Pengadilan Negeri berpendapat bahwapenggunaan cantrang atau alat penangkap ikan yang dipergunakanterdakwa tersebut dapat mengganggu dan merusak keberlanjutansumber daya ikan.Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan pertimbangantersebut Pengadilan Negeri
Register : 09-12-2016 — Putus : 23-06-2016 — Upload : 09-12-2016
Putusan PN SENGKANG Nomor 135/Pid.Sus/2016/PN Skg
Tanggal 23 Juni 2016 — 1. Sudirman Bin Darise 2. Amir Hasan Bin Zaini
7414
  • Sudirman Bin Darise; 2 (dua) set alat tangkap ikan jenis cantrang (yang terdiri dari tali, jaring, dan pemberat) masing-masing yang berasal dari KMN UMEGA 01 dan KMN UMEGA 03 An. Pemilik Darise;Dirampas untuk dimusnahkan;6. Membebani para terdakwa untuk membayar biaya perkara masing-masing sebesar Rp. 2.000,- (dua ribu rupiah);
    mengatur tentang alat tangkapikan jenis cantrang;Bahwa Ahli mengetahui alat tangkap ikan jenis payang, dimana carapenggunaan dan cara kerjanya adalah sama dengan cara penggunaan dancara kerja alat tangkap ikan jenis cantrang;Bahwa ahli mengetahui alat tangkap ikan jenis pukat cincin (purse seine),dimana alat tangkap pukat cincin sangat berbeda dengan alat tangkap ikanjenis cantrang;Atas keterangan ahli tersebut, para terdakwa menyatakan ada yang tidak benar,yaitu bahwa alat tangkap ikan yang digunakan
    Sementara Pemilik KMN UMEGA02 beserta alat tangkap ikan jenis cantrang yang ditemukan di atasnyaadalah Alimuddin Bin Sinosi (Terdakwa dalam berkas perkara terpisah);Menimbang, bahwa pukat tarik jenis cantrang tersebut terbuat darijari jaring yang diikatkan pada tali dan terdapat bola pelampung di ujungbagian atasnya dan kemudian terdapat kayu sepanjang kurang lebih duameter sebagai pemberat.
    alat tangkap cantrang dan ketentuantersebut sama sekali tidak mencabut atau mengubah adanyalaranganpenggunaan alat tangkap ikan cantrang sebagaimana yang dipergunakan olehpara terdakwa tersebut;Menimbang, berdasarkan fakta yang terbukti di persidangan menujukkanbahwa para terdakwa sama sekali tidak memiliki izin untuk melakukanpenangkapan ikan dengan menggunakan alat tangkap cantrang tersebut, dimanaizin penangkapan ikan yang dimiliki Darise Bin Bannya adalah menggunakanpukat cincin (purse seine
    daya ikan danlingkungannya, sehingga perlu dilakukan pelarangan alat tangkap ikan jenis pukattermasuk cantrang.
    Sudirman Bin Darise;e 2 (dua) set alat tangkap ikan jenis cantrang (yang terdiri dari tali, jaring,dan pemberat) masingmasing yang berasal dari KMN UMEGA 01 danKMN UMEGA 083 An. Pemilik Darise;Dirampas untuk dimusnahkan;.
Register : 10-11-2015 — Putus : 17-12-2015 — Upload : 25-05-2016
Putusan PN TAKALAR Nomor 110/Pid.Sus/2015/PN Tka
Tanggal 17 Desember 2015 — SAMANG DG. TUTU Bin DG. NONGKA
8319
  • Menetapkan barang bukti berupa:- 1 (satu) Kapal KMN Permata Biru;Dirampas Untuk Negara;- Dokumen Kapal KMN Permata Biru;- 1 (satu) unit jaring ikan jenis cantrang;- + 20 Kg (kurang lebih dua puluh kilogram) ikan hasil tangkapan menggunakan jaring cantrang;Dirampas untuk dimusnahkan;5. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.000,00 (dua ribu rupiah);
    TIMUNG;Bahwa pemilik kapal tersebut adalah Terdakwa sendiri dan Sesuaipengakuan Terdakwa selaku Nahkoda Kapal KMN Permata Biru bahwapemilik alat tangkap jaring jenis cantrang tersebut adalah milikTerdakwa sendiri dan telah pernah dipergunakan untuk menangkapikan dilaut dan hasil tangkapan ikannya sebanyak + 20 (dua puluh)kilogram ikan;Bahwa berdasarkan pengakuan Terdakwa alat yang digunakan untukmenangkap ikan hanya jaring jenis cantrang;Bahwa Jaring ikan jenis cantrang tersebut dibeli oleh Terdakwa
    TKAjarring ikan jenis cantrang dan akan dijual di pelelangan ikan di BEBAtakalar Bahwa yang selama ini memberikan upah kepada saksi adalahTerdakwa selaku pemilik kapal; Bahwa saksi tidak mengetahui bahwa jarring jenis cantrang ini dilarangdan dampak yang ditimbulkan akibat menggunakan jarring ikan jeniscantrang untuk menangkap ikan dilaut; Bahwa sepengetahuan saksi Pemerintah tidak pernah mengadakansosialisasi di daerah kami mengenai larangan menggunakan jarring ikanjenis cantrang; Bahwa Pada saat
    cantrang oleh KMN.
    Menetapkan barang bukti berupa: 1 (satu) Kapal KMN Permata Biru;Dirampas Untuk Negara; Dokumen Kapal KMN Permata Biru; 1 (satu) unit jaring ikan jenis cantrang; +420 Kg (kurang lebih dua puluh kilogram) ikan hasil tangkapan menggunakanjaring cantrang;Dirampas untuk dimusnahkan;5.
Register : 20-09-2018 — Putus : 08-10-2018 — Upload : 16-10-2018
Putusan PN PONTIANAK Nomor 37/Pid.Sus-PRK/2018/PN Ptk
Tanggal 8 Oktober 2018 — Penuntut Umum:
PIETRA YULY F,SH
Terdakwa:
SUPRIYANTO
5626
  • BERKAH I

    1 (SATU) Unit alat tangkap (Cantrang).

    1 (satu) Unit GPS Merek Garmin type 128.

    1 (satu) Unit Kompas

    1 (satu) Unit Radio Icom IC-718 .

    1(satu) bundel Dokumen Perizinan (SIUP,SIPI,SLO,SPB dan Dokumen kapal lainnya) atas nama KM. BERKAH I.

    BERKAH menggunakan alat panangkapan ikanjenis Cantrang. bahwa spesifikasi alat tangkap Cantrang terdapat tali, pelampung danpemberat timah hanya itu yang ia tahu. bahwa cara pengoperasian Cantrang yaitu pertama diturunkan yaitupelampung dilengkapi bendera serta tali disisi kanan diturunkanterlebin dahulu, kKemudian jaring setelah semua bagian jaring turun keHalaman 5 dari 29 Putusan No. 37/Pid.SusPrk/2018/PN.Ptklaut, kemudian dilengkapi bendera serta tali disisi kiri diturunkan,setelah kedua sisi
    tali kanan dan kiri bertemu jaring cantrang diangkatke atas kapal untuk melihat ikan hasil tangkapan, dan lama waktuproses pengoperasian sekitar + 45 menit.bahwa benar (pemeriksa menunjukkan cantrang yang berada diataspalka KM.
    BERKAH menggunakan alat panangkapan ikanjenis Cantrang.bahwa spesifikasi alat tangkap Cantrang terdapat tali, pelampung danpemberat timah hanya itu yang ia tahu.bahwa cara pengoperasian Cantrang yaitu pertama diturunkan yaitupelampung dilengkapi bendera serta tali disisi kanan diturunkanterlebin dahulu, kKemudian jaring setelah semua bagian jaring turun kelaut, kemudian dilengkapi bendera serta tali disisi kiri diturunkan,setelah kedua sisi tali kanan dan kiri bertemu jaring cantrang diangkatke atas
    BERKAH menggunakan alat panangkapan ikanjenis Cantrang, yang saat ini alat tangkap tersebut masih berada diatas kapal. bahwa kapal KM.
    BERKAH 2. 1(Ssatu) Unit AlatTangkap (Cantrang)3.
Putus : 12-04-2016 — Upload : 24-06-2016
Putusan PN PALEMBANG Nomor 418 /Pid.Sus.LH /2016 /PN.Plg.
Tanggal 12 April 2016 — RASJA BIN WASJAN
775
  • DURAJIN, adapun dalam melakukan penangkapan tersebut, alatpenangkap ikan yang digunakan oleh terdakwa tidak sesuai dengan Surat Izin PenangkapanIkan (SIPI) karena spesifikasi dari mesh size yang tertulis adalah 2 (dua) inchi sedangkanyang digunakan mesh size hanya %4 (tiga perempat) inchi, sedangkan daerah penangkapantertulis di dalam SIPI di kode wilayah 172 (Laut Jawa) sedangkan terdakwa melakukanpennagkapan di kode wilayah 711 dan dalam melakukan penangkapan ikan tersebut dnasemula menggunakan cantrang
    kapal tersebut ditangkap diwilayah pelayaran Tanjung MenjanganKabupaten OKI.Halaman 5 dari 17/Patusan Nomor 418/Pis.SusLH/2016/PN.PlgBahwa mereka melakukan penangkapan ikan tidak sesuai dengan Surat IJjinPenangkapan Ikan didalam SIPI.Bahwa Terdakwa dengan kapal lainnya melakukan penangkapan ikan tersebut denganmempergunakan alat yang merusak dan mengganggu kelestarian sumber daya ikan.Bahwa saksi melihat secara langsung, bahwa alat byang dipergunakan terdakwa untukmenangkap ikan tersebut adalah cantrang
    Jati Mekar GT.30yang dinakhodai oleh Terdakwa.Bahwa kapal kapal tersebut ditangkap diwilayah perayaan Tanjung MenjanganKabupaten OKI.Bahwa mereka melakukan penangkapan ikan tidak sesuai dengan Surat IjinPenangkapan Ikan di dalam SIPI.Bahwa Terdakwa dengan kapal lainnya melakukan penangkapan ikan tersebut denganmempergunakan alat yang merusak dan mengganggu kelestarian sumber daya ikan.Bahwa saksi melihat secara langsung, bahwa alat yang dipergunakan Terdakwa untukmenangkap ikan tersebut adalah cantrang
    mempergunakan alat penangkap ikan.Menimbang, bahwa syarat yang paling utama ialah alat tersebut berada diatas kapalpenangkap ikan.Menimbang, bahwa sesuai dengan keterangan saksi saksi Yansuri bin Syukur danMuhammad Dainawi dari Satpol Air Polres OKI yang menerangkan bahwa saksi saksimelakukan penangkapan terhadap Terdakwa ketika melakukan penangkapan ikan diwilayahperairan Teluk Menjangan,,.Menimbang, bahwa saksi saksi juga menerangkan bahwa alatalat penangkapanikan tersebut berupa jaring jenis cantrang
    yangdipergunakan oleh Terdakwa dengan mengikatkan alat pemberat pada bahagian bawahcantrang tersebut berupa besi segitiga dan cor an semen, sehingga ketika dilakukan penarikanatas alat penangkap ikan yang dipergunakan Terdakwa tersebut akan menarik dan merusaklingkungan sumber alam di laut tersebut, serta menangkap ikanikan kecil.Menimbang, bahwa dari pertimbangan pertimbangan tersebut, Majelis HakimPengadilan Negeri berpendapat bahwa penggunaan cantrang atau alat penangkap ikan yangdipergunakan
Putus : 10-03-2016 — Upload : 24-03-2016
Putusan PN JEPARA Nomor . 231/Pid.Sus/2015/PN. Jpa.
Tanggal 10 Maret 2016 —
7560
  • Lalu gardannya 1 set dengan ukuran diameter sekitar 30 cm,jarring cantrang sebanyak 3 buah panjang 30 meter, mata jaring tidak tahu, dantali tambang sebanyak 21 utas x 2 (kanan dan kiri kapal). Jumlah palka ada 9buah yang diisi es curah sebanyak 8 buah palka dan 1 palka untuk tempatmenyimpan jaring cantrang.
    Jpa.18Jaring cantrang; GPS.
    Kemudian juru mudi yangada di ruang kemudi kaget karena kapal cantrang tibatiba lajunya cepat dansegera melihat kcbelakang untuk memeriksa kenapa kapal cantrangnya jaditambah cepat. Lalu diberitahu ABK yang berada di kapal bagian belakangbahwa kapal cantrang tambah ccpat karena jaring cantrangnya dipotong.Selanjutnya ABK tersebut msnyampaikan bahwa pemotongan itu dilakukankarena ada kapal yang melaju cepat mengejar kapal cantrang saya.
    Jumlah palka ada 9 buah yangdiisi es curah sebanyak 8 buah palka dan 1 palka untuk tempat menyimpanjaring cantrang.
    Lalu gardannya 1 set dengan ukuran diametersekitar 30 cm, jarring cantrang sebanyak 3 buah panjang 30 meter, mata jaringtidak tahu, dan tali tambang sebanyak 21 utas x 2 (kanan dan kiri kapal). Jumlahpalka ada 9 buah yang diisi es curah sebanyak 8 buah palka dan 1 palka untuktempat menyimpan jaring cantrang.
Putus : 12-04-2016 — Upload : 23-06-2016
Putusan PN PALEMBANG Nomor 417/PID.Sus-LH/2016/PN.PLG
Tanggal 12 April 2016 — MAKMUR BIN DIMYATI
567
  • tersebut oleh Terdakwa pada bahagianbawahnya diperbuat alat pemberat berupa besi pemberat dan berupa coransemen sehingga pukat tersebut menarik ikan dari dasar dan pukat tersebutdapat merusak dan mengganggu kelestarian sumber daya ikan.Bahwa alat yang dipergunakan Terdakwa untuk menangkap ikan tersebutadalah cantrang yang pengoperasiannya dengan mempergunakan mesinyang berada diburitan kapal sehingga tali kKedua jarin tersebut ditarik secaraotomatis oleh wing yang ada disebelah kiri dan kanan.Bahwa
    pada bahagian bawah jarring cantrang tersebut diikatkan alatpemberat berupa besi segitiga dan juga batu yang terbuat dari coran semensehingga jaring tersebut tetap berada didasar pada saat ditarik.Bahwa ikan yang tertangkap oleh jaring tersebut juga yang berukuransangat kecil, namun ikan yang kecil kecil tersebut dibuang kelaut.Bahwa sewaktu kapal Terdakwa ditangkap oleh Polisi, maka oleh pihakKepolisian memeriksa suratsurat kapal tersebut dan juga SIPI nya .Menimbang, bahwa oleh karena SIPI kapal
    ikan yang dinakhodai Terdakwatidak sesuai dengan wilayah penangkapan ikan nyang dilakukan Terdakwa,maka pihak Kepolisian membawa kapal penangkap ikan tersebut ke Mako DitPolair Polres OKI.Bahwa Terdakwa sudah 5 hari melakukan penangkapan ikan di TanjungMenjangan tersebut.Bahwa Terdakwa merasa bersalah karena melakukan penangkapan ikandengan alat cantrang tersebut.Bahwa diwilayah perairan pulau Jawa penggunaan penangkap ikan Cantrangtelah lama dilarang.Menimbang,bahwa dari keterangan saksisaksi dan
    sebagaimana yang dipergunakan Terdakwa sesuai dengan barangbukti yang ditunjukkan dipersidangan.Halaman 13 dari 19/Putusan Nomor 417/Pis.SusLH/2016/PN.PlgMenimbang, bahwa Terdakwa sendiri telah membenarkan keterangansaksisaksi dan Terdakwa juga telah mengakui bahwa alat penangkap ikan berupacantrang yang dipergunakan oleh Terdakwa dengan mengikatkan alat pemberatpada bahagian bawah cantrang tersebut berupa besi segitiga dan cor an semen,sehingga ketika dilakukan penarikan atas alat penangkap ikan
    yang dipergunakanTerdakwa tersebut akan menarik dan merusak lingkungan sumber alam di lauttersebut, serta menangkap ikanikan kecil.Menimbang, bahwa dari pertimbangan pertimbangan tersebut, MajelisHakim Pengadilan Negeri berpendapat bahwa penggunaan cantrang atau alatpenangkap ikan yang dipergunakan Terdakwa tersebut dapat mengganggu danmerusak keberlanjutan sumber daya ikan.Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan pertimbangan tersebutMajelis Hakim Pengadilan Negeri berpendapat unsur memiliki,
Putus : 24-07-2015 — Upload : 19-11-2015
Putusan PN PANGKAJENE Nomor 61/Pid.Sus/2015/PN.PKJ
Tanggal 24 Juli 2015 — HENDRA Bin WA’DOLLAHI
637
  • Mallomoe 2 warna kuning hijau;5.2. 1 (satu) lembar buku tanda uji dan izin laik berlayar kapal perikanan (BTUILB) atas nama Hendra Bin Wadollahi ;5.3. 1 (satu) lembar buku tanda laik operasi (SLO) kapal perikanan atas nama Hendra Bin Wadollahi ;5.4. 1 (satu) lembar Surat Izin Usaha Perikanan (SIUP) atas nama Hendra Bin Wadollahi;Dikembalikan kepada Terdakwa HENDRA Bin WADOLLAHI;5.5. 1 (satu) unit jaring cantrang beserta tali ranrang ;5.6. 1 (satu) gabus ikan yang
    MALLOMOE yang Saksi pergunakanmelaut untuk menangkap ikan dengan menggunakan Cantrang adalahsaudara HENDRA ;Bahwa tugas dan jabatan Saksi di atas kapal KM. MALLOMOE adalahsebagai ABK dan bertugas menarik tali ranrang jaring Cantrang ;Bahwa yang Saksi temani di atas kapal KM.
    setelah juragan menyuruh merekauntuk membuang jaring ke laut saat ada petugas patroli mendatangiatau menemukan mereka sedang menangkap ikan menggunakanjaring Cantrang baru Saksi mengetahui bahwa mencari ikan denganmenggunakan jaring Cantrang dilarang oleh Pemerintah danmelanggar UndangUndang ;e Bahwa Saksi mengenal barang bukti berupa 1 (satu) unit kapal KM.MALLOMOE adalah kapal yang Saksi tempati bekerja sebagai ABKuntuk mencari ikan dengan menggunakan jaring Cantrang, 1 (satu)buah jaring Cantrang
    yang digunakan terdakwa memakai pemberat ;Bahwa kapal dan alat penangkapan ikan seperti jaring cantrangmerupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan ;Bahwa alatalat penangkapan ikan yang boleh digunakan seperti rawen,pancing, pukat cincin, sedangkan alatalat yang dilarang seperti bomikan, dan cantrang ;Bahwa cantrang dilarang digunakan karena dapat merusak lingkungandan ekosistem laut, dan kerusakan yang timbul tergantung dari kekuatanjaringnya, selain itu penggunaan cantrang tersebut tidak
    Kemudian dari ukuran tersebutyang tidak sesuai dengan undangundang adalah ukuran mata jaring 1(satu) inci ; dan 1,5 (satu koma lima) inci, dan ada empat ukuran yangsesuai dengan spesifikasi alat tangkap jaring cantrang namun karenasatu kesatuan dengan alat tangkap jaring cantrang yang melanggar ;Bahwa sebelum Peraturan Menteri (Permen) Kelautan dan PerikananNomor : 2 Tahun 2015 tentang larangan penggunaan alat penangkapanikan pukat hela dan pukat tarik, penangkapan ikan denganmenggunakan jaring cantrang
    Setelah sampai didaaerah tersebut, sekitar pukul 15.00 Wita, Terdakwa menyuruh ABK untukmenurunkan jaring cantrang ke laut untuk menangkap ikan.
Register : 09-12-2016 — Putus : 23-06-2016 — Upload : 09-12-2016
Putusan PN SENGKANG Nomor 134/Pid.Sus/2016/PN Skg
Tanggal 23 Juni 2016 — 1. Syarifuddin Bin Latang 2. Alimuddin Bin Sinosi
7015
  • UMEGA 02 ukuran 15,00 x 2,40 x 0,80 warna hijau putih abu-abu dengan mesin penggerak merek Jiandong 24 PK; 1 (satu) lembar asli Pas Kecil kapal UMEGA 02 No. 552.1/562/VI/DISHUB-2014 beserta Sertifikat Kesempurnaan No. 552.1/621/VI/DISHUB-2014;Dikembalikan kepada Terdakwa Alimuddin Bin Sinosi; 1 (satu) set alat tangkap ikan jenis cantrang (yang terdiri dari tali, jaring, dan pemberat) masing-masing yang berasal dari KMN UMEGA 02 An.
    ;Bahwa alat tangkap ikan jenis cantrang tersebut dilarang berdasarkanketentuan Pasal 4 Ayat (2) huruf e Peraturan Menteri Kelautan dan PerikananRepublik Indonesia Nomor 2/PERMENKP/2015 Tentang LaranganPenggunaan Alat Penangkapan Ikan Pukat Hela dan Pukat Tarik Di WilayahPengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia;Bahwa alat tangkap ikan jenis cantrang tersebut dilarang karena selainmengangkut ikanikan kecil juga mengangkut biotabiota laut seperti terumbukarang dan ekosisitem laut lainnya;Bahwa
    2016 yang mengatur tentang alat tangkapikan jenis cantrang;Bahwa Ahli mengetahui alat tangkap ikan jenis payang, dimana carapenggunaan dan cara kerjanya adalah sama dengan cara penggunaan dancara kerja alat tangkap ikan jenis cantrang;Atas keterangan ahli tersebut, para terdakwa menyatakan ada yang tidak benar,yaitu bahwa alat tangkap ikan yang digunakan oleh para terdakwa adalah PukatTarik jenis Payang dan bukan cantrang;Menimbang, bahwa di persidangan telah pula didengar keterangan ParaTerdakwa
    SementaraPemilik KMN UMEGA 02 beserta alat tangkap ikan jenis cantrang yangditemukan di atasnya adalah Terdakwa Il. Alimuddin Bin Sinosi;Menimbang, bahwa pukat tarik jenis cantrang tersebut terbuat dari jarijaring yang diikatkan pada tali dan terdapat bola pelampung di ujung bagianatasnya dan kemudian terdapat kayu sepanjang kurang lebin dua metersebagai pemberat.
    pada tanggal 30 September 2015 serta Surat Edaran MenteriKelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor 72/MENKP/IV2016 tentangPembatasan Penggunaan Alat Penangkapan Ikan Cantrang di Wilayah PerikananNegara Republik Indonesia sebagaimana bukti surat yang diajukan oleh paraterdakwa, maka penggunaan alat tangkap ikan jenis Cantrang kembalidiperbolehkan penggunaannya.
    telah mengakibatkan menurunnyasumber daya ikan dan mengancam kelestarian lingkungan sumber daya ikan danlingkungannya, sehingga perlu dilakukan pelarangan alat tangkap ikan jenis pukattermasuk cantrang.
Putus : 03-10-2016 — Upload : 19-09-2017
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 1509 K/PID.SUS/2016
Tanggal 3 Oktober 2016 — Saepudin Bin Rosidin
5036 Berkekuatan Hukum Tetap
  • No. 1509 K/PID.SUS/2016spesifikasi dari mesh size yang tertulis adalah 2 (dua) inchi sedangkan yangdigunakan mesh size hanya % (tiga perempat) inchi, sedangkan daerahpenangkapan tertulis di dalam SIPI di kode wilayah 172 (Laut Jawa) sedangkanTerdakwa melakukan penangkapan di kode wilayah 711 dan dalam melakukanpenangkapan ikan tersebut dan semula menggunakan cantrang namunkemudian dimodifikasi sehingga menjadi alat penangkap ikan jenis pukat helayang dilarang digunakan di selurun Wilayah Pengelolaan
    No. 1509 K/PID.SUS/2016yang dibacakan di persidangan menunjukkan alat tangkap ikan yangdigunakan Terdakwa dalam melakukan penangkapan ikan di wilayahperairan Tanjung Manjangan Kabupaten Ogan Komering llir, yaitu berupaalat CANTRANG. Alat tanggkap tersebut dilarang dan tidak dibenarkandigunakan. Sebab sangat merusak dan mengganggu kelestarian sumberdaya ikan di laut;Bahwa penggunaan alat tangkap Cantrang oleh Terdakwa selaku NahkodaKapal KM.
    Alasan mengapa alattangkap ikan CANTRANG dilarang karena alat tangkap tersebut dapatmenjangkau atau menjaring, menangkap semua jenis ikan besar hinggayang berukuran lebih kecil;Bahwa kesalahan Terdakwa lainnya yaitu melakukan penangkapan ikan diluar wilayah yang diizinkan.
    Ketentuan sebagaimanadimaksud Terdakwa tidak relevan digunakan membenarkan perbuatanTerdakwa menggunakan alat tangkap ikan Cantrang;Bahwa penundaan penggunaan alat tangkap ikan sebagaimana dimaksuddalam Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 2 Tahun 2015, Jo.Rekomendasi Nomor 0006/Rek/0201.2015/PBP24/VI/2015 Jo.
    Surat DirjenPengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan tanggal 30 September2015 tidak termasuk alat tangkap ikan CANTRANG dan tidak relevan danmempengaruhi penundaan dan penyesuaian alat tangkap ikan CANTRANG;Bahwa berdasarkan alasan pertimbangan tersebut Terdakwaterbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana melanggarPasal 85 UndangUndang Nomor 45 Tahun 2009 perubahan atas UndangUndang Nomor 31 Tahun 2004:Hal. 16 dari 18 hal. Put.
Register : 12-04-2016 — Putus : 26-05-2016 — Upload : 15-06-2016
Putusan PN TEGAL Nomor 50/Pid.Sus/2016/PN Tgl
Tanggal 26 Mei 2016 — Ahmad Sahril Bin Ibrahim Marga
825
  • AWI Bin SUPRId. 1 (set) alat tangkap jaring Cantrang panjang, warna hijau tua dengan panjang + 16 meter, Dirampas untuk dimusnahkan4. Membebankan biaya perkara ini kepada terdakwa sebesar Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah);
    AWI Bin SUPRId 1 (set) alat tangkap jaring Cantrang panjang, warna hijau tua dengan panjang+ 16 meter, Dirampas untuk dimusnahkan5 Menetapkan agar terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp.5.000, (lima ribu rupiah);Menimbang, bahwa atas Tuntutan Penuntut Umum tersebut terdakwa dalampembelaannya menyampaikan mohon keringanan hukuman dengan alasan mengakui danmenyesali perbuatannya, berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya dan masihmempunyai tanggungan keluarga;wanna nnn a nnn nn nnn nena nnn nnn
    JATI NANJUNG yang dilengkapi dengan alat tangkap ikanjenis Cantrang;e Bahwa pada waktu yang sama dibawah pimpinan saksi BRIPKA CATURPRAPTOWO, ST melakukan patroli gabungan di perairan Tegal pada PosisiKoordinat 06 48 798 S 109 07 332 E, kemudian petugas diantaranya saksiBRIGADIR SUYANTO, SH menghampiri Kapal KM.
    JATI NANJUNG yang dilengkapi denganalat tangkap ikan jenis Cantrang;Bahwa KM JATI NANJUNG GT. 30 Kapal tersebut dari kayuberwarna lambung hijau muda list biru dan merah, kamar kabinwarna krem yang digerakan dengan mesin Nissan 200 PK,panjang sekitar 14, 1 meter, lebar sekitar 5,72 meter, dalamsekitar 1,86 meter;Bahwa selanjutnya guna pemeriksaan KM.
    tanggal 23 Pebruari 2016 sekitar pukul 19.00 wib terdakwasebagai Nahkoda bersama 23 awak kapal berangkat berlayar untuk mengangkapikan di wilayah perairan utara Jawa yaitu Kalimantan dengan menggunakan KM.JATI NANJUNG yang dilengkapi dengan alat tangkap ikan jenis Cantrang;Bahwa pada Posisi Koordinat 06 48 798 S 109 07 332 E, Kapal KM.
    JATI NANJUNG yangdilengkapi dengan alat tangkap ikan jenis Cantrang, dan pada waktu yang sama dibawahpimpinan saksi BRIPKA CATUR PRAPTOWO, ST melakukan patroli gabungan diperairan Tegal pada Posisi Koordinat 06 48 798 S 109 07 332 E, kemudian petugasdiantaranya saksi BRIGADIR SUYANTO, SH menghampiri Kapal KM.
Putus : 28-02-2017 — Upload : 18-12-2018
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 1658 K/Pid.Sus/2016
Tanggal 28 Februari 2017 — SAMANG Dg. TUTU bin Dg. NONGKA
9737 Berkekuatan Hukum Tetap
  • Permata Biru yang tidak memiliki SIPI (Surat IjinPenangkapan Ikan);2) 1 (satu) unit jaring ikan jenis Cantrang;3) +20 (dua puluh) Kg ikan jenis campuran hasil tangkapan;Bahwa Terdakwa sudah melakukan kegiatan penangkapan ikan denganmenggunakan Cantrang sekitar + 20 (dua puluh) tahun yang lalu dan ikanhasil tangkapan tersebut Terdakwa langsung bagi kepada ABK dan PemilikKapal KMN.
    Nomor 1658 K/Pid.Sus/20161 (satu) unit jaring ikan jenis Cantrang;+ 20 Kg (kurang lebih dua puluh kilogram) ikan hasil tangkapan menggunakan jaring cantrang;Dirampas untuk dimusnahkan;5.
    Menetapkan barang bukti berupa: 1 (satu) Kapal KMN Permata Biru;Dikembalikan kepada Terdakwa; Dokumen Kapal KMN Permata Biru; 1 (satu) unit jaring ikan jenis cantrang; + 20 Kg (kurang lebih dua puluh kilogram) ikan hasil tangkapanmenggunakan jaring cantrang;Dirampas untuk dimusnahkan ;Hal. 4 dari 9 hal. Put. Nomor 1658 K/Pid.Sus/20165.
    Judex Facti perlu diperbaiki sepanjangmengenai pidana yang dijatunkan, karena masih ada keadaan yang memberatkan yang belum dipertimbangkan Judex Facti yaitu, perbuatanTerdakwa yang mencari ikan dengan jaring Cantrang tersebut merusak biotaHal. 7 dari 9 hal.
    Menetapkan barang bukti berupa: 1 (satu) Kapal KMN Permata Biru; Dokumen Kapal KMN Permata Biru;Dikembalikan kepada Terdakwa; 1 (satu) unit jaring ikan jenis Cantrang; + 20 Kg (kurang lebih dua puluh kilogram) ikan hasil tangkapan menggunakan jaring Cantrang;Dirampas untuk dimusnahkan;6.
Register : 25-06-2014 — Putus : 16-07-2014 — Upload : 09-09-2014
Putusan PN KOTABARU Nomor 171/Pid.Sus/2014/PN.Ktb
Tanggal 16 Juli 2014 — MUHAMMAD SODIQ Als SODIQ Bin (Alm) TIMIN
1539
  • CITRA MINA PERKASA petugasberhasil mengamankan 2 (dua) buah alat tangkap cantrang, pada KMN. PUJIPANGESTU 05 petugas berhasil mengamankan 4 (empat) buah alat tangkapjenis cantrang, pada KMN. SUMBER SEJATI petugas berhasil mengamankan3 (tiga) buah alat tangkap jenis cantrang dan pada KMN.
    CITRA MINAPERKASA) saat ditangkap oleh petugas kepolisian menggunakan alat tangkapikan jenis Cantrang, Alat penangkap ikan berupa Cantrang pada kapal KMN.CITRA MINA PERKASA jumlahnya ada 2 (dua) set, sedangkan untuk lingkarjaring jenis cantrang yang saksi gunakan dikapal penangkap ikan KMN. CITRAMINA PERKASA adalah pada bagian tengahnya ukuran lingkar jaringnya 1,5Inchi dan pada bagian depan lebar lingkar jaringnya 5 inchi.
    Bahwa terdakwa menerangkan untuk ukuran jaring tersebut sudah menyalahiaturan karena harusnya ukuran lingkar jaring jenis (cantrang) minimal 2 inchi,namun pada jaring (cantrang) dikapal KMN. CITRA MINA PERKASA pada bagiantengah ukuran lingkar jaringnya 1,5 Inchi (Lebih Kecil) karena sebagai kekuatansaat ditarik tidak jebol jaringnya.
    posisi jaring(cantrang) membentuk setengah lingkaran yang kemudian ditarik menujukeatas kapal.
Putus : 31-01-2012 — Upload : 21-12-2013
Putusan MAHKAMAH AGUNG Nomor 2272 K/Pid.Sus/2011
Tanggal 31 Januari 2012 — Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Tanjung Perak ; ARIFIN SUGIARTO
3641 Berkekuatan Hukum Tetap
  • WAHYU MINA BAROKAH VI melakukan penangkapanikan dengan menggunakan jaring Trawll (Cantrang) telah diketahui olehKapal patroli Kepolisian Perairan KP. ELANG 619 yang saat itumelakukan patroli, Kemudian KP. ELANG 619 melakukan pemeriksaandan setelah dilakukan pemeriksaan baik dokumen / suratsurat diketahuibahwa KMN.
    WAHYU MINA BAROKAH VI telah melakukan penangkapan ikandiluar area dan alat yang digunakan yaitu jaring jenis Cantrang yang tidaksesuai dengan Surat Ijin Penangkapan Ikan (SIPI) dan yangbertanggungjawab atas perbuatan ABK KMN.
    WAHYU MINA BAROKAH VI telah melakukan penangkapanikan diluar area dan alat yang digunakan yaitu jaring jenis Cantrang yangtidak sesuai dengan Surat ljin Penangkapan Ikan (SIPI) dan yangbertanggungjawab atas perbuatan ABK KMN.
    WAHYU MINA BAROKAH VI beserta dokumendikembalikan kepada yang berhak yaitu pada terdakwa ARIFINSUGIARTO;e Uang tunai Rp 16.000.000, (enam belas juta rupiah) hasil penjualan ikancampur sebanyak 25 ton dirampas untuk Negara; 6 (enam) set jaring Cantrang dirampas untuk dimusnahkan;5.